14
KATA PENGANTAR Alhamdulillahirobbilalamin, penulis sampaikan rasa syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, taufiq, dan hidayahNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul :“Iman Kepada Hari Kiamat” Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih jauh dari syarat-syarat kesempurnaan, oleh karena itu tegur sapa dan saran-saran perbaikan dari para pembaca sangat penulis harapkan. Akhirnya, semoga dengan sedikit uraian yang telah dijelaskan dalam Makalah ini bisa bermanfaat untuk Penulis dan Para Pembaca yang setia dan semoga Allah SWT selalu melimpahkan taufik serta hidayahNya kepada hambaNya yang berjuang untuk meninggikan kalimahNya. Amin. Takalar, Agustus 2014

Makalah Hari Kiamat

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Makalah Hari Kiamat

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirobbilalamin, penulis sampaikan rasa syukur kehadirat Allah SWT yang

telah melimpahkan rahmat, taufiq, dan hidayahNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan

makalah yang berjudul :“Iman Kepada Hari Kiamat”

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih jauh dari syarat-syarat

kesempurnaan, oleh karena itu tegur sapa dan saran-saran perbaikan dari para pembaca sangat

penulis harapkan.

Akhirnya, semoga dengan sedikit uraian yang telah dijelaskan dalam Makalah ini bisa

bermanfaat untuk Penulis dan Para Pembaca yang setia dan semoga Allah SWT selalu

melimpahkan taufik serta hidayahNya kepada hambaNya yang berjuang untuk meninggikan

kalimahNya.

Amin.

Takalar, Agustus 2014

Penyusun

Page 2: Makalah Hari Kiamat

A.    Pengertian Hari Akhir

Yaumul akhir atau hari kiamat adalah hari akhir kehidupan seluruh manusia dan makhluk

hidup didunia yang harus kita percayai kebenaran adanya yang menjadi jembatan menuju

kehidupan di aakhirat yang kekal dan abadi. Iman kepada hari kiamat adalah rukun iman yang

ke-lima. Hari kiamat diawali dengan tiupan terompet sangkakala oleh malaikat isrofil untuk

menghancurkan bumi beserta seluruh isinya.

Hari kiamat tidak dapat diprediksi kapan akan datangnya karena merupakan rahasia Allah

SWT. Yang tidak dapat diketahui oleh siapapun. Namun dengan demikian kita masih bisa

mengetahui kapan datangnya hari kiamat dengan melihat tanda-tanda yang diberikan oleh nabi

Muhammad SAW. Orang iman kepada Allah SWT dan berbuat kebaikan akan menerima

imbalan surag yang penuh kenikmatan, sedangkan bagi oang-orang kafir dan penjahat akan

masuk neraka yang sangat pedih siksanya. Dengan peraya dab beriman kepada hari kiamat

(yaumul akhir) kita akan diddorong untuk selalu berbuat baik, menghindari perbuatan dosa, tidak

mudah putus asa, tidak sombong, tidak takabur, dan lain ebagainya, karena segala amal

perbuatan kita dicatat oleh malaikat yang akan digunakan sebagai bahan refrensi apakah kita

masuk surga datau neraka.

Ada dua macam jenis hari akhir, yaitu:

1.      Kiamat sughra atau kiamat kecil

Yaitu berupa kejadian atau musibah yang terjadi di alam ini, seperti kematian setiap saat,

banjir bandang, angin beliung, gunung meletus, gempa bumi, peperangan, kecelakaan kendaraan,

kekeringan yang kepanjangan, hama tanaman yang merajalela. Keseluruhan rangkaian kejadian

tersebut di atas ditinjau dari segi aqidah merupakan peringatan dari Allah. Bagi umat yang

beriman hal ini merupakan peringatan dan ujian. Sedangkan bagi umat yang ingkar/kafir

merupakan siksaan atau azab Allah swt.

Allah berfirman dalam surat al-Baqarah ayat 155-156 :“Dan sungguh akan Kami berikan

cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-

buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar, (yaitu) orang-orang

yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan, "Innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji`uun".

Firmannya Allah surat ali-Imran ayat 137: “Sesungguhnya telah berlalu sebelum kamu

sunnah-sunnah Allah; karena itu berjalanlah kamu di muka bumi dan perhatikanlah bagaimana

akibat orang-orang yang mendustakan (rasul-rasul).”

Page 3: Makalah Hari Kiamat

2.      Kiamat kubro atau kiamat besar

Yaitu masa kehancuran seluruh alam semesta secara masal dan berakhirnya kehidupan alam

dunia serta hari mulai dibangkitkannya semua manusia yang sudah mati sejak zaman Nabi Adam

sampai manusia terakhir, untuk menjalankan proses kehidupan berikutnya, sebagaimana

dijelaskan dalam al-Quran surat al-Zalzalah ayat 1-5: “Apabila bumi digoncangkan dengan

goncangannya (yang dahsyat), dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang

dikandung) nya, dan manusia bertanya: "Mengapa bumi (jadi begini)?", pada hari itu bumi

menceritakan beritanya, karena sesungguhnya Tuhanmu telah memerintahkan (yang sedemikian

itu) kepadanya.”

B.     Tanda-tanda Hari Akhir

Kapan akan datang hari kiamat, tidak seorang pun tahu termasuk Nabi Muhammad SAW.

Namun kita dapat mengetahuinya dengan memperhatikan tanda-tanda di mana hari kiamat akan

datang, yaitu antara lain :

·         Terbitnya matahari dari arah barat dan terbenam dari arah timur. Hal ini terjadi karena

perubahan besar dalam susunan alam semesta.

·         Keluarnya suatu binatang yang sangat aneh. Binatang ini dapat bercakap-cakap kepada semua

orang dan menunjukkan kepada manusia bahwa kiamat sudah sangat dekat.

·         Datangnya Al-Mahdi. Beliau termasuk keturunan dari Rasulullah SAW. Oleh karena itu,

beliau serupa benar akhlak dan budi pekertinya dengan Rasulullah SAW.

·         Munculnya Dajal. Dajal adalah seorang yang muncul sebagai tanda semakin dekat datangnya

kiamat. Dajal bermata buta sebelah dan mengaku sebagai “Tuhan”.

·         Hilang dan lenyapnya Al-Qur’an dan mushaf, hafalan dalam hati. Bahkan lenyap pulalah yang

ada di dalam hati seseorang.

·         Berkumpulnya manusia, seperti selamatan kelahiran, khitanan, perkawinan, ulang tahun, dll.

Akan tetapi tidak pernah sedikit pun dijalankan perintah-perintah-Nya serta dijauhi larangan-

Nya.

·         Turunnya Nabi Isa as. Beliau akan turun ke bumi ini di tengah-tengah merajalela pengaruh

Dajal.

Page 4: Makalah Hari Kiamat

C.    Peristiwa Setelah Hari Akhir

1.      Alam Barzah juga disebut alam kubur. Di alam barzah manusia sudah dapat merasakan balasan

amal baik dan buruk.

2.      Yaumul Ba’as artinya hari kebangkitan, yaitu hari bangkitnya kembali seluruh umat manusia

sejak nabi Adam a.s. hingga manusia terakhir dari alam kubur setelah malaikat Israfil meniup

sangkakala yang kedua.

3.      Yaumul Mahsyar adalah hari berkumpulnya seluruh umat manusia. Setelah manusia

dibangkitkan dari alam kubur, manusia digiring dan dikumpulkan di padang mahsyar.

4.      Yaumul Mizan yaitu hari penimbangan amal baik dan amal buruk yang dilakukan manusia

selama hidupnya.

5.      Yaumul Hisab artinya hari perhitungan amal baik dan  buruk yang dilakukan selama hidupnya.

6.      Sirattalmustaqimt adalah jalan atau jembatan penentu dari setiap manusia setelah

diperhitungkan dan ditimbang perbuatan baik-buruknya. Sirat tersebut menentukan manusia

masuk surga atau neraka.

7.      Syafaat adalah pertolongan yang diperoleh umat manusia yang beriman, Islam dan ihsan.

Pertolongan tersebut berasal dari amal perbuatan yang baik ketika di dunia. Bagi orang beriman

dan beramal saleh kelak pada hari Kiamat akan mendapat syafaat berupa kemudahan dan

keringanan dari berbagai kesulitan yang dihadapi.

8.      Surga dan Neraka adalah tempat terakhir yang diciptakan oleh Allah SWT untuk memberikan

balasan atas perbuatan manusia semasa di dunia.

D. Perilaku yang mencerminkan keimanan kepada Hari Akhir

1.Senantiasa bertaqwa kepada Allah SWT

2.Disiplin dalam melaksanakan shalat 5 waktu

3.Mencintai para fakir miskin

4.Menyantuni, memelihara, mengasuh dan mendidik anak – anak yatim dengan penuh kasih

sayang

Page 5: Makalah Hari Kiamat

5.Berperilaku baik terhadap tetangga, menghormati tamu dan bertutur kata yang baik – baik saja

atau diam

6.Melaksanakan 7 macam perilaku yang menyebabkan memperoleh naungan (perlindungan)

dari Allah SWT di Akhirat kelak.

E. Hikmah Beriman Kepada Hari Akhir

Kalau kita perhatikan gaya hidup orang Korea atau orang Barat, mereka biasa saja melakukan

hal-hal yang menurut kita adalah perbuatan dosa, yang kalau diteliti lebih dalam keajaran agama

mereka juga merupakan perbuatan dosa atau hal yang tidak baik. Kalau ditanya apakah tidak

takut balasan nanti hidup setelah mati (di akhirat)? Mereka akan mengatakan, "Hidup hanya

sekali saja. Nikmatilah...". Persis seperti yang difirmankan Allah SWT :

"Dan mereka berkata: "Kehidupan ini tidak lain hanyalah kehidupan di dunia saja, kita mati dan

kita hidup dan tidak ada yang membinasakan kita selain masa", dan mereka sekali-kali tidak

mempunyai pengetahuan tentang itu, mereka tidak lain hanyalah menduga-duga saja." (QS

45:24)

"tidak ada kematian selain kematian di dunia ini. Dan kami sekali-kali tidak akan dibangkitkan,"

(QS 44:35)

Namun yang menyedihkan adalah ada sebagian kaum muslimin yang ikut-ikutan cara pandang

mereka itu. Padahal sebagai orang beriman seharusnya meyakini adanya hari akhirat,

sebagaimana firman Allah AWT:

"dan mereka yang beriman kepada Kitab (Al Qur’an) yang telah diturunkan kepadamu dan

Kitab-kitab yang telah diturunkan sebelummu, serta mereka yakin akan adanya (kehidupan)

akhirat." (QS 2:4)

Keyakinan kepada hari akhirat akan memberikan beberapa hikmah kepada orang yang

mengimaninya, sebagai berikut :

Page 6: Makalah Hari Kiamat

1. Tidak akan meniru pola hidup orang kafir (yang tidak beriman).

"Janganlah sekali-kali kamu terperdaya oleh kebebasan orang-orang kafir bergerak di dalam

negeri. Itu hanyalah kesenangan sementara, kemudian tempat tinggal mereka ialah Jahanam;

dan Jahanam itu adalah tempat yang seburuk-buruknya." (QS 3:196-197)

Allah SWT telah memperingatkan kita supaya tidak terpedaya dan ikut-ikutan gaya hidup orang

kafir, yang penuh dengan kebebasan (foya-foya, dugem, mabok, free sex, dll). Itu adalah

kesenangan sementara saja, selama hidup didunia. Tetapi akibatnya ditanggung selama-lamanya

didalam neraka jahanam. Naudzubillahi min dzaalik.

2. Selalu beramal sholeh dan meningkatkan ketakwaan.

Orang yang beriman dengan adanya hari akhir yakin dan mengharap akan bertemu dengan Allah,

oleh karena itu dia akan selalu berusaha beramal sholeh dan meningkatkan ketakwaan kepada

Allah. Sehingga ketika menemui-Nya dalam keadaan siap.

"... Dan kerjakanlah (amal yang baik) untuk dirimu, dan bertakwalah kepada Allah dan

ketahuilah bahwa kamu kelak akan menemui-Nya. Dan berilah kabar gembira orang-orang yang

beriman." (QS 2:223)

"... Barang siapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya maka hendaklah ia mengerjakan

amal yang saleh dan janganlah ia mempersekutukan seorang pun dalam beribadah kepada

Tuhannya". (QS 18:110)

3. Selalu berbuat baik dan benar.

Orang yang beriman kepada hari akhir akan selalu berbuat baik dan benar dalam hidupnya.

"Dan takutlah kamu kepada suatu hari di waktu seseorang tidak dapat menggantikan seseorang

lain sedikit pun dan tidak akan diterima suatu tebusan daripadanya dan tidak akan memberi

manfaat sesuatu syafaat kepadanya dan tidak (pula) mereka akan ditolong." (QS 2:123)

Mengapa harus baik dan benar? Karena perbuatan baik belum tentu benar, tetapi perbuatan benar

Page 7: Makalah Hari Kiamat

sudah pasti baik. Misalnya, perbuatan menolong orang adalah baik, tetapi belum tentu benar.

Menolong orang dalam rangka apa? Apakah menolong dalam rangka kebaikan dan takwa, atau

dalam rangka dosa. Menolong orang berbuat dosa atau jahat adalah tidak benar dan tidak

dibenarkan dalam Islam.

"... Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebaikan dan takwa, dan jangan

tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah,

sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya." (QS 5:2)

Bukan hanya harus melakukan perbuatan baik dan benar, perkataan pun harus baik dan benar,

sebagaimana sabda Rasulullah saw:

"Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah ia berhata benar atau diam."

(HR Bukhari dan Muslim)

4. Mau berjihad dijalan Allah dengan jiwa dan harta.

Berjihad bagi orang yang beriman kepada hari akhir adalah sebuah kemestian, karena jihad

dengan jiwa dan harta merupakan jual beli seorang mukmin dengan Allah, serta merupakan

pembenaran atas keimanannya.

"Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mukmin, diri dan harta mereka dengan

memberikan surga untuk mereka. Mereka berperang pada jalan Allah; lalu mereka membunuh

atau terbunuh. (Itu telah menjadi) janji yang benar dari Allah di dalam Taurat, Injil dan Al

Qur’an. Dan siapakah yang lebih menepati janjinya (selain) daripada Allah? Maka

bergembiralah dengan jual beli yang telah kamu lakukan itu, dan itulah kemenangan yang

besar." (QS 9:111)

"Sesungguhnya orang-orang yang beriman hanyalah orang-orang yang beriman kepada Allah

dan Rasul-Nya kemudian mereka tidak ragu-ragu dan mereka berjihad dengan harta dan jiwa

mereka pada jalan Allah, mereka itulah orang-orang yang benar." (QS 49:15)

Page 8: Makalah Hari Kiamat

5. Tidak bakhil (kikir) dalam berinfaq.

Ketika seseorang beriman kepada hari akhir, ia akan selalu berinfak dijalan Allah dengan tidak

kikir. Karena ia tahu akibat kikir terhadap hartanya itu dikemudian hari, serta ia tahu pahala yang

berlipat ganda yang diterimanya bila ia berinfak dijalan Allah SWT.

"Sekali-kali janganlah orang-orang yang bakhil dengan harta yang Allah berikan kepada

mereka dari karunia-Nya menyangka, bahwa kebakhilan itu baik bagi mereka. Sebenarnya

kebakhilan itu adalah buruk bagi mereka. Harta yang mereka bakhilkan itu akan dikalungkan

kelak di lehernya di hari kiamat. Dan kepunyaan Allah-lah segala warisan (yang ada) di langit

dan di bumi. Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan." (QS 3:180)

"Kecelakaanlah bagi setiap pengumpat lagi pencela, yang mengumpulkan harta dan

menghitung-hitungnya, dia mengira bahwa hartanya itu dapat mengekalkannya, sekali-kali

tidak! Sesungguhnya dia benar-benar akan dilemparkan ke dalam Huthamah. Dan tahukah

kamu apa Huthamah itu? (yaitu) api (yang disediakan) Allah yang dinyalakan, yang (membakar)

sampai ke hati. Sesungguhnya api itu ditutup rapat atas mereka, (sedang "mereka itu) diikat

pada tiang-tiang yang panjang." (QS 104:1-9)

"Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di

jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap

bulir: seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan

Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui. Orang-orang yang menafkahkan

hartanya di jalan Allah, kemudian mereka tidak mengiringi apa yang dinafkahkannya itu dengan

menyebut-nyebut pemberiannya dan dengan tidak menyakiti (perasaan si penerima), mereka

memperoleh pahala di sisi Tuhan mereka. Tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak

(pula) mereka bersedih hati." (QS 2:261-262)

6. Memiliki kesabaran dalam kebenaran dan ketika tertimpa musibah.

Ketika keimanan kepada hari akhir tertanam dalam hati, maka orang itu akan selalu sabar dalam

kebaikan dan dalam keadaan apapun. Meskipun musibah menimpa dirinya, ia akan tetap sabar

bahkan meningkatkan kesabarannya.

Page 9: Makalah Hari Kiamat

"Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah

bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertakwalah kepada Allah supaya kamu beruntung."

(QS 3:200)

"Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan,

kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang

yang sabar, (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan, "Innaa

lillaahi wa innaa ilaihi raaji`uun." (QS 2:155-156)

Ia tahu bahwa dunia ini hanya sementara, semua akan mati. Penderitaan didunia hanyalah

sementara, segala sesuatu akan disempurnakan diakhirat nanti, sebagaimana firman Allah SWT:

"Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah

disempurnakan pahalamu. Barang siapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga,

maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang

memperdayakan." (QS 3:185)

Page 10: Makalah Hari Kiamat

MAKALAH HARI KIAMAT

D

I

S

U

S

U

N

OLEH :

KELOMPOK 3

KUMALASARI

NIA DANIATI

RAHMAWATI

MUH. ASWAR

MANSYUR.S

SMK NEGERI 3 TAKALAR

2014-2015