MAKALAH IPTEK JANTUNG

Embed Size (px)

Citation preview

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadiran Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis , sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan yang berjudul makalah Hasil Penelitian gizi tentang penyakit jantung dan pembuluh darah ini dengan tepat waktu.

Laporan ini dituliskan dari hasil penyusunan data data sekunder yang penulis peroleh dari buku panduan ,serta informasi dari media massa.Tak lupa penyusun ucapkan terimakasih pada dosen pengajar atas bimbingan dan arahan dalam penulis laporan ini. Juga kepada rekan rekan mahasiswa yang telah mendukung sehingga dapat diselesaikannya laporan ini.

Penulis harap dengan membaca laporan ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua , dalam hal ini dapat menambah wawasan kita mengetahui pengetahuan, khususnya bagi penulis . Memang laporan ini masih jauh dari sempurna maka penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca demi perbaikan menuju arah yang lebih baik.

Mataram, 12 Mei 2013

Penyusun

Daftar IsiHalaman JudulKata Penghantar 1Daftar Isi 2

BAB I PENDAHULUAN 3A. Latar Belakang 3B. Tujuan. 5C. Rumusan Masalah. 5

BAB II PEMBAHASAN 6Definisi 6Gejala Penyakit Jantung 6Makanan Yang Dapat Mencegah Penyakit Jantung 10Makanan Lain Untuk Menjaga Kesehatan Jantung 23BAB IIIPENUTUP 26DAFTAR PUSTAKA 28

BAB IPENDAHULUAN A. Latar Belakang Saat ini penyakit jantung dan pembuluh darah menjadi pembunuh nomor aatu di Indonesia dan jumlah penderitanya terus bertambah. Salah satu penyebabnya adalah kurangnya kepedulian serta pengetahuan akan pentingnya pencegahan penyakit ini sejak dini. Dengan sedikit kepedulian serta pengetahuan yang memadai, penyakit jantung sebenarnya dapat dicegah.Seiring dengan perubahan pola hidup masyarakat, angka kematian akibat penyakit kardiovaskular (jantung dan pembuluh darah) di Indonesia mengalami peningkatan yang sangat signifikan. Bahkan, Badan Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan bahwa penyakit kardiovaskular akan menjadi penyebab terbesar kasus kematian di seluruh dunia pada tahun 2020.Sistem modernisasi seperti adanya kendaraan bermotor yang kemudian menimbulkan kemacetan dan westernisasi seperti makan junk food ternyata mengakibatkan masyarakat menjadi kurang bergerak (inactivity), stres, timbulnya sindrom metabolik. Mereka yang berpotensi terserang penyakit jantung dan stroke adalah yang berusia lebih dari 40 tahun, laki-laki, memiliki faktor keturunan, perokok, kurang berolahraga, obesitas, penderita diabetes, penderita hipertensi, mengalami stres, disarankan untuk mewaspadai hal ini.

Salah satu penyebab kian tingginya angka kematian akibat penyakit jantung adalah kurangnya kepedulian serta pengetahuan sebagian besar masyarakat akan pentingnya pencegahan penyakit ini sejak dini. Dengan sedikit kepedulian serta pengetahuan yang memadai, penyakit jantung sebenarnya dapat dicegah.Survey Kesehatan Rumah Tangga menunjukkan prevalensi Penyakit Jantung Koroner sebagi penyebab kematian selalu meningkat dari tahun ke tahunjika pada tahun 1986 penyakit jantung dan pembuluh darah menempati tempat ke 2 (9,7%) pada tahun 1992 menempati peringkat I sebagai penyebab seluruh kematian yaitu 16 % dan pada SKRT 1995 meningkat menjadi 18,9%. Penyakit jantung dan stroke merupakan penyebab utama kematian pada wanita di negara berkembang termasuk Indonesia. Temuan di Amerika menyatakan bahwa 9 juta perempuan di Amerika dari smeua lapisan umur menderita penyakit jantung koroner (PJK). Satu dari 10 perempuan usia menopause menderita PJK. Kejadian penyajit jantung koroner pada pria dalam usia yang sama dengan perempuan yang belum menopause adalah delapan kali lebih tinggi. Nemaun, setelah memeasuki usia menopause tingkat resikonya menjadi setara, hal ini disebabkan hormone estrogen yang sudah berkurang. Hal ini berdasarkan penelitian dalam Absiska Kusuma Astuti mengenai hubungan tentang pencegahan penyakit jantung koroner dengan tingkat asupan lemak jenuh, 2007.

B. Tujuan

Mengetahui hasil penelitian terkini bahan makanan pencegah penyakit jantung dan pembuluh darah.

C. Rumusan Masalah

Apa sajakah hasil penelitian terkini bahan makanan pencegah penyakit jantung dan pembuluh darah ?

BAB IIPEMBAHASANa. Definisi Jantung yang merupakan organ penting dalam tubuh manusia, hendaknya senantiasa dijaga kesehatannya, untuk menghindari dari penyakit-penyakit berbahaya yang menyerang jantung yang dapat berakibat fatal yaitu kematian. Pencegahan penyakit jantung saat ini telah berkembang pesat, dengan ditemukannya berbagai obat alami maupun kimia yang ditemukan oleh para peneliti dunia. Namun, focus dalam makalah ini ialah pemanfaatan bahan alami sebagai pencegah penyakit jantung dan pembuluh darah. b. Gejala Penyakit Jantung Kelelahan Tidak NormalSegera lakukan konsultasi pada dokter apabila mengalami kelelahan walau tidak mengerjakan aktivitas yang berat. Biasanya kelelahan untuk gejala penyakit jantung adalah pada saat bangun tidur. Nyeri di DadaIni merupakan gejala umum masalah jantung. Wanita akan lebih mungkin merasakan nyeri di bagian dada karena penyumbatan arteri yang menyebabkan aliran darah ke seluruh tubuh tidak lancar. Kondisi ini juga dapat menyebabkan mati rasa dan kelemahan tubuh. Mudah BerkeringatUmumnya seseorang berkeringat usai berolahraga atau saat cuaca panas. Namun jika Anda mudah berkeringat, meski tidak melakukan apapun, kemungkinan jantung Anda bermasalah. Sakit KepalaMereka yang memiliki masalah pada jantung, akan merasakan sakit kepala saat terkena paparan cahaya. Ini berpengaruh pada denyut jantung, entah itu berdenyut lebih lambat atau lebih cepat. Terutama pada wanita yang sering mengalami migren atau gangguan visual, setidaknya dua kali dalam sebulan, perlu waspada. Bisa jadi ini merupakan gejala perkembangan penyakit jantung. Demikian menurut studi yang diterbitkan American Academy of Neurology. Menurut peneliti, ini terjadi karena penyimpangan sirkulasi darah yang menyebabkan sakit kepala parah. Mual-MualGejala gangguan jantung diawali dengan pembengkakan di bagian perut. Hal ini menyebabkan penderita kehilangan nafsu makan dan merasakan mual berllbih. Tingkat Kecemasan TinggiBanyak yang meyakini, serangan jantung berbuntut pada trauma. Alhasil, mereka yang pernah mengalami serangan jantung lebih sering mengalami ketegangan, ketakutan, atau kecemasan akan kematian. Hal ini dikaitkan dengan kecemasan psikologi dan stres yang menyebabkan serangan lebih sering. Nyeri Pada TubuhRasa nyeri menjadi pertanda kuat penyakit jantung. Pada pria, rasa nyeri dirasakan di bagian lengan kiri, sementara wanita mengalami rasa sakit di kedua lengan. Rasa sakit datang dan pergi ini juga dirasakan di bagian bahu, punggung siku, dan leher. Nyeri di beberapa titik bagian tubuh ini disebabkan karena terjadi penyumbatan arteri. Denyut Jantung Tidak TeraturJika Anda mengalami denyut jantung tak teratur, ini patut diwaspadai karena dapat berakibat fatal. Denyut jantung tak teratur umumnya terjadi karena adanya penebalan otot pada katup jantung. Hal ini menyebabkan terjadi penyempitan pada katup sehingga menyebabkan kebocoran. Sesak NapasSesak napas disebabkan karena penebalan pembuluh darah yang menghambat pasokan darah ke seluruh tubuh. Ini juga berakibat pada denyut jantung yang tidak teratur, kelainan organ hati atau infeksi, penebalan otot jantung, serta kelainan pada katup jantung. Pembengkakan Kaki dan PerutPembengkakan terjadi ketika cairan menumpuk di dalam tubuh. Umumnya terjadi pada bagian pergelangan kaki dan perut. Gejala ini merupakan tanda bahwa jantung sedang mengalami kecacatan serta adanya kelainan pada katup jantung.

Bahan Makanan Yang Dapat Mencegah Penyakit Jantung1. Buah Manggis Buah manggis merupakan buah tropis yang disebut sebagai ratu buah. Penelitian ilmiah menyebutkan bahwa kulit buah Manggis sangat kaya akan anti-oksidan, terutama xanthone, tanin, asam fenolat maupun antosianin. Dalam kulit buah Manggis juga mengandung air sebanyak 62,05%, lemak 0,63%, protein 0,71%, dan juga karbohidrat sebanyak 35,61%.

Struktur Senyawa Dasar XanthonesPenyakit jantung dan asteroclerosis terjadi karena pembuluh darah di sekitar jantung kehilangan elastisitasnya. Buah manggis bisa memulihkan kembali elastisitas pembuluh darah melalui antimicrobial dan antioksidan yang dimiliki buah tersebut. Setelah pembuluh disekitar jantung sehat dan kuat, maka resiko terhadap serangan penyakit jantung berkurang. Antioksidan yang terdapat dalam kulit buah Manggis dengan kadar yang tinggi ini memiliki sifat yang baik dan bermanfaat bagi tubuh, seperti anti-peradangan, anti-diabetes, anti-kanker, anti-bakteri, anti-jamur, anti-plasmodial, dan mampu meningkatkan kekebalan tubuh, hepatoprotektif. Yang paling banyak terkandung dalam buah Manggis ialah kandungan alfa-mangostin dan gamma-mangostin. Xanthones dalam buah manggis merupakan senyawa organic yang berhasil ditemukan pada tahun 1855 oleh ilmuwan Jerman bernama Schmid W. Liebigs. Secara harfiah Xanthones adalah senyawa polifenol dari senyawa keton siklik polifenol dengan rumus molekul C13H802. Struktur dasar xanthone terdiri dari tiga benzena dengan satu benzena yang ditengah berupa keton. Pada umumnya senyawa turunan xantone mempunyai gugus fenol sehingga sering disebut sebagai polifenol. Selain itu, xanthones dikenal sebagai senyawa penting yang terkandung dalam tanaman manggis yang terdiri dari kumpulan senyawa bioaktif yang kaya dengan antioksidan. Kemampuan senyawa antioksidan ditentukan berdasarkan pada kemampuannya dalam mengurangi gugus radikal bebas.Antioksidan dalam buah manggis memiliki kemampuan 8 kali lebih daripada antioksidan yang terkandung dalam buah jeruk. Xanthone yang banyak terkandung dalam kulit buah manggis ini memiliki kemampuan untuk mengobati banyak sekali penyakit berbahaya seperti jantung, trombosis, maupun kanker sendiri. Kemampuan tersebut dihitung berdasarkan satuan ORAC atau Oxygen Radikal Absorbance Capacity. Nilai yang menunjukan kemampuan antioksidan dalam mengurangi radikal oksigen. Selain xanthones manggis juga mengandung katekin, polifenol, mineral, dan vitamin. Kadar xanthones dalam manggis ialah 123,97 mg per 100 ml. senyawa xanthone teridentifikasi sekitar 14 jenis senyawa turunannya. Xanthones merupakan molekul besar yang terdiri dari berbagai komponen super antioksidan, misalnya alpha-Mangostin, Garcinone A, beta-Mangostin, Garcinone B, 3-Isomangostin, Garcinone C, Mangostanol, Garcinone D, Maclurin, Garcinone E, Catechins and polyphenols, Vitamin C dan sebagainya.Sebuah tes laboratorium baru yang dikenal sebagai ORAC (Oxygen Radikal Absorbance Capacity) telah menunjukkan bahwa satu ons jus manggis memiliki 20 sampai 30 kali kemampuan untuk menyerap radikal bebas daripada satu ons sebagian besar buah dan sayuran. Uji ORAC merupakan salah satu cara yang paling akurat untuk mengukur kemampuan antioksidan dalam zat tertentu untuk menyerap radikal bebas. Skor ORAC sangat tinggi, semakin baik untuk tubuh. Banyak antioksidan alami yang terdapat dalam makanan kita, antara lain askorbat (vitamin C), tokoferol (vitamin E), karotenoid (vitamin A) dan poliphenol (antioksidan dalam teh dan dedaunan). Namun kesemuanya itu kemampuannya jauh di bawah xanthone dari manggis. Sebagai contoh, antioksidan dalam jeruk mempunyai nilai 2400 ORAC per 100 oz, sedang xanthone mempunyai nilai 20.000 ORAC.Antioksidan dalam manggis memiliki kemampuan 8 kali lebih baik dibandingkan dengan antioksidan yang terkandung dalam buah jeruk. Antioksidan manggis memiliki kemampuan dalam mengurangi radikal oksigen.

2. Kacang Kedelai Kacang kedelai merupakan makanan yang sering ditemukan di Indonesia. Kacang kedelai yang merupakan sumber protein tercerna yang sangat baik, dimana bila diekstrak kedelai mengandung protein, lemak nabati, karbohidrat, serat, vitamin (A, B1, B2 E, K), mineral, polisakarida gabungan dari monosakarida (glukosa), isoflavon yang merupakan salah satu jenis falvonoid yang dapat mencegah dan mengobati berbagai penyakit, zat anti tumor atau kanker. Dalam banyaknya kandungan gizi yang terdapat dalam kedelai, ternyata terkandung satu khasiat ampuh yang bermanfaat bagi pendertia jantung koroner.Kacang kedelai mengandung protein dan isoflavon yang dapat membantu mengurangi kolesterol jahat serta menurunkan resiko pembekuan darah, dari sini khasiat kacang kedelai dapat membantu mengurangi resiko penyakit jantung dan stroke.

Food Drugs Association (FDA) menyatakan 25 gram/hari protein kedelai atau kurang lebih 45 mg fitoestrogen kedelai sebagai bagian dari diet rendah lemak jenuh dan kolesterol, ini dapat menurunkan resiko penyakit jantung. Konsumsi lemak yang dianjurkan tidak boleh lebih dari 30% dari total energy, sementara asupan lemak jenuhnya tidak boleh lebih dari 10% dari total kalori. Apabila konsumsi lemak jenuh lebih dari 15% dari total energy berisiko terhadap terjadinya peningkatan profil lipid dalam darah yang akan menimbulkan munculnya Penyakit Jantung Koroner. Makanan olahan kedelai umumnya telah sering tercantum pada menu sehari-hari orang Indonesia. Kedelai merupakan bahan makanan yang sering dikonsumsi sebagian besar masyarkat dalam bentuk olahan tahu dna tempe, serta tauco. Sejak 30 tahun lalu, sekelompok dokter dari Medical Center di Swiss mengembangkan suatu produk generic dari ekstrak kedelai yang disebut Phosphatidylcholine/Lecithin yang mempunyai kemampuan luar biasa untuk melarutkan kolesterol di pembuluh darah. Lecithin termasuk food supplement untuk membantu mengurangi kadar kolesterol dalam darah. Lecithin/ Phosphatidylckolin selain melarutkan plaque di pembuluh darah juga dapat meremajakan sel-sel atau yang lebih dikenal dengan istilah proses anti aging. 3. Almond Almond merupakan biji dari buah pohon almond, sebuah pohon berukuran sedang sedang yang memiliki bunga beraroma dengan warna putih dan pink. Berdasarkan penelitian yang dipimpin oleh David J. A. Jenkins, MD dalam 1001 diet dengan almond, sekelompok peneliti telah melakukan sejumlah penelitian mengenai almond dan berbagai buah yang cenderung untuk menurunkan level kolesterol jahat (low-density lipoprotein atau LDL).Salah satu studi yang sering dicatat adalah yang dipublikasikan pada tahun 2002 di Circulation. Studi tiga bulan ini menyertakan 15 pria dan 12 wanita postmenopausal (rata-rata berusia 64 tahun) yang mengalami peningkatan dalam level kolesterol.Kolesterol total mereka adalah 260 miligram per deciliter (mg/dl). Selama bulan pertama, para peserta rata-rata mengkonsumsi 74 gram almond per hari. Itu berarti bahwa almond mengisi sebanyak hampir 25 persen dari diet mereka.Selama bulan kedua, mereka memakan sekitar 37 gram almond setiap hari. Pada bulan terakhir, mereka memakan low-saturated-fat whole-wheat muffin. Hasilnya sungguh menakjubkan. Saat para peserta mengkonsumsi setengah porsi dari almond, level kolesterol LDL mereka turun rata-rata 4,4 persen; saat mereka memakan satu porsi penuh, level LDL mereka turun rata-rata 9,4 persen. Tapi whole wheat muffiins tampaknya tidak punya pengaruh terhadap level kolesterol mereka. Para peneliti menyimpulkan bahwa, almond yang digunakan sebagai cemilan dalam diet para subjek yang menderita hyperlipidemic secara signifikan mampu mengurangi faktor-faktor resiko dari penyakit jantung koroner, mungkin sebagian karena komponen nonfat (protein dan serat) dan monounsaturated fatty acid yang terkandung di dalam almond.

Studi lain dipimpim oleh Dr. Jenkins yang dipublikasikan di tahun 2006 dalam The American Journal of Clinical Nutrition. Dalam studi ini, orang-orang menjalani sebuah program diet yang dikenal sebagai Portfolio Eating Plan (yang menyertakan makanan-makanan untuk menurunkan lemak misalnya sterol, viscous fiber, soy protein, dan almond) selama satu tahun. Dari 55 orang yang menyelesaikan studi, hampir sepertiga dari mereka yang berhasil menurunkan level kolesterol sebanyak lebih dari 20 persen. Pengurangan yang sama ini terlihat pada orang-orang generasi pertama yang menggunakan obat-obatan statin, misalnya Pravachol.Dr. Jenkins juga tertarik dengan peranan yang bisa dimainkan oleh diet Portfolio dalam membantu mengontrol tekanan darah. Saat dia dan rekan-rekannya meneliti hubungan antara makanan-makanan yang menurunkan kolesterol dan tekanan darah, mereka menemukan bahwa makanan-makanan ini punya dampak yang kuat.Bahkan, dalam sebuah artikel yang dipublikasikan pada Juni 2008 di European Journal of Clinical Nutrition, para peneliti mencatat bahwa, Sebuah pola makan berbasis tanaman penurun kolesterol mampu mengurangi tekanan darah secara signifikan, terkait dengan jumlah asupan almond. Pola makan yang menggabungkan berbagai jenis makanan penurun kolesterol dapat mengurangi risiko penyakit jantung dengan cara mengurangi lemak juga tekanan darah.

4. Buah Kesemek Buah ini di inggris dikenal dengan nama buah persimmon dan di china di kenal sebagai buah shi. Buah kesemek ternyata memiliki khasiat yang hampir sama dengan apel.5. Buah Kesemek Mengkonsumsi satu buah kesemek setiap hari diyakini dapat membantu mencegah berbagai macam penyakit karena buah kesemek Mengandung antioksidan, karotenoid dan polifenol yang di buktikan tim peneliti yang dipimpin Shela Gorinstein dari Hebrew University of Jerusalem buah ini baik untuk me-metabolisme lemak dan berbagai macam penyakit seperti: a. Penyakit jantung, senyawa antioksidan pada buah kesemek dapat menurunkan efek penyakit jantung dan bertindak saat menjaga kelenturan pembuluh darah hingga aliran darah jadi lancar serta hindari berlangsungnya penyumbatan. b. Menjaga pembuluh darah dari penyumbatan,c. Menurunkan Kadar Kolesterol buah Kesemek dapat menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh karena buah ini mengandung polifenol yang bisa menurunkan kolesterol jahat yang gak baik bagi kesehatan manusia., d. Hipertensi,e. Asma, batuk berdahak,f. Sakit perut, buah kesemek yang segar diyakini bisa meredakan nyeri perut, dalam airtian makan seperti makan biasa. Buah kesemek segar mengandung 19,6% karbohidrat, terutama fruktosa dan glukosa, 0,7% protein, vitamin A dan kalium.g. Diare Kandungan Gizi Buah Kesemek : Senyawa antioksidan Karbohidrat 19,6%, Ruktosa, Glukosa, Protein 0,7%, Vitamin A, Kalium, Zat tannin, Kalsium, Fosfor, Retinol, Asam askorbat, dan Polifenol6. Anggur merahAnggur mengandung komponen polyphenol: Resveratrol. Bahan ini terbukti dapat mengahambat agregasi platelet yang diinduksi oleh kolagen, thrombin dan ADP. Resveratrol juga menghambat sintesis thromboxane B2, hydroxyeicosatetraenoate yang dibentuk dari asam arakidonat. Pengaruh Resveratrol bergantung pada jumlah anggur yang dikonsumsi, 1-2 gelas anggur sehari dianggap jumlah yang dieal. Bagi masyarakat dunia Barat, minuman anggur merah (red wine) sangat popular, dan menjadi lebih popular setelah manfaat diatas dilansir. Namun, sebenarnya jus anggur merah yang tidak mengandung alcohol pun bermanfaat. Penelitian lain dari Spanyol membuktikan bahwa, polyphenol dari jus anggur merah dapat mengubah homeostatis kolesterol dan meningkatkan aktifitas reseptor LDL. Efek hambatan terhadap agregasi platelet dan perubahan homeostatis kolesterol inilah yang mungkin bermanfaat dalam mencegah ateroklerosis dan penyakit jantung koroner. (Anna Ulfa Rahjoe, Jurnal Kardiologi Indonesia. 2007) Sehingga mengkonsumsinya dalam jumlah yang tidak berlebih dapat berdampak positif pada kesehatan jantung karena mengandung antioksidan yang disebut dengan resvaratrol. Di samping itu anggur merah juga mengandung flavonoid.7. CokelatSudah ratusan tahun lamanya, coklat yang berwarna kehitaman diketahui bukan saja nikmat, tetapi juga baik untuk kesehatan. Coklat yang mengandung komponen polyphenol: flavonoid, bahan ini menurunkan stress oksidatif (antioksidan), berperan untuk memperbaiki fungsi endotel serta platelet. Para penelitian di Cornell University melaporkan bahwa, minuman coklat mengandung antioksidan 2 kali lebih banyak dari pada anggur merah, 2-3 kali lipat teh hijau dan 4-5 kali lipat teh hitam. Efek perbaikan terhadap fungsi endotel dan platelet ini dicapai hanya dalam waktu 2-8 jam setelah coklat dimakan atau diminum. Tetapi efek antioksidan akan hilang, bila coklat dicampur dengan susu.

Cokelat yang baik adalah cokelat yang mengandung sedikit lemak dan tinggi cocoa. Cokelat hitam atau dark chocolate adalah jenis cokelat yang biasa dikonsumsi sehari-hari. Mengkonsumsi sekitar 150 kalori cokelat yang mengandung 60 persen kandungan cocoa bisa menjadi bagian diet sehat untuk para penderita penyakit jantung.8. Teh Tidak hanya makanan yang mampu mengatasi penyakit jantung, tapi juga the yang merupakan minuman yang sering menjadi pendamping makanan ringan di pagi atau sore hari. Teh hitam ataupun teh hijua mengandung4. polyphenol: flavonoid, yang menagdnung efek penurunan reactive oxygen species (ROS) dan kenaikan efek antioksidan. Mekanisme tersebut akan menurunkan pemecahan dan atau meningkatkan sintesis serta pelepasan endothelialderived nitric oxide, sehingga terjadi dilatasi vascular. Efek vasodilatasi inilah yang kemudian dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kardiovaskuler. Menganjurkan minum teh sedikitnya 375 ml setiap hari menurut Geleijnse et.al. Pasien pasca infark miokard yang setiap hari minum teh dalam jumlah minimal seperti diatas, lebih jarang mengalami kematian. Teh Rosella merah (Hibiscus sabdariffa Linn) mengandung senyawa bioaktif yang berperan sebagai antioksidan, yaitu protocatechuic acid (PCA) dan antocyanin serta asam askorbat. Teh Ashitaba (Japanese Angelica) semakin populer di dunia terutama Jepang, tanaman ini berasal dari keluarga seledri. Nama Angelica berasal dari bahasa Latin untuk angel, karena efeknya yang baik bak bidadari. Ashitaba banyak ditemukan di pulau Izu, bagian selatan Jepang; tumbuh liar di daerah pantai, dan banyak dimakan oleh penduduk asli. Karena usia penduduk di pulau terpencil ini lebih panjang dibanding pulau lain, maka kemudian dijuluki pulau Hachi Jo (Longevity Island). Setelah diteliti, rupanya proses penuaan yang mengalami perlambatan ini terjadi karena pengaruh tanaman Ashitaba. Manfaat Ashitaba sebenarnya telah dikenal dalam dunia kedokteran Tradisional China 2000 tahun yang lalu, sebagai tanaman pelancar sirkulasi darah sehingga mampu menambah energi. Pada jaman dinasti Ming (1518 1593), Dr. Lee menulis manfaat tanaman ini dalam buku kedokteran China. Ashitaba mengandung komponen flavonoid : charcone, yang jarang sekali ditemukan pada tanaman lain. Komponen charcone yang ditemukan pada tanaman Ashitaba disebut Xanthoangelol-E dan 4-Hydrooxyderricin. Manfaat antioksidan pada tanaman ini dikatakan melebihi anggur merah atau teh hijau. Baba K dkk membuktikan bahwa xanthoangelol dan 4-Hydrooxyderricin dapat menurunkan kadar LDL dalma serum, juga total kolesterol dan trigliserida di hati, bahkan komponen yang terakhir ini juga dapat menurunkan tekanan darah. Penurunan tekanan darah ini terjadi karena adnaya efek penghambatan enzim converting engiotensin pada tanaman tersebut.Makanan lain untuk menjaga kesehatan jantunga. Sayuran berdaun

Bayam, pok choy, lobak, fenugreek, dan selada, sayuran ini adalah beberapa contoh jenis sayur yang dapat mengurangi penyakit jantung dan kanker. Sebab sayuran ini rendah lemak, kalori dan tingggi serat. Selain itu juga mengandung asam folat, magnesium, kalsium, kalium dan mineral untuk fungsi optimal jantung. Menurut penelitian, konsumsi satu porsi sayuran berdaun dapat menurunkan risiko penyakit jantung sebesar 11 persen.b. OatOat adalah salah satu menu pilihan sehat yang baik di pagi hari. Makanan ini tidak hanya membuat perut kenyang dan energik tetapi juga menjadi makanan sehat untuk jantung. Mengandung beta glucan, serat mudah larut dalam tubuh yang membantu menurunkan kolesterol terutama LDL dalam tubuh.c. GandumGandum sangat baik terhaap jantung karena mengandung serat alami, vitamin E, zat besi, magnesium dan antioksidan.d. Minyak zaitunMengkonsumsinya secara rutin dapat menurunkan ion LDL dalam tubuh. Minyak zaitun adalah salah satu minyak yang sehat untuk jantung. Minyak zaitun dengan jenis Extra Virgin lebih banyak mangandung polifenol dibandingkan jenis lainnya.e. TomatTomat merupakan sumber vitamin yang berfungsi untuk membersihkan darah. Vitamin K dalam tomat berfungsi untuk mencegah terjadinya pendarahan. Akan lebih baik jika dikonsumsi pada saat segar. Yachiel N. dkk. membuktikan bahwa jus tomat dapat menurunkan tekanan darah pada pasien denagn hipertensi ringan. Efek ini tentunya bermanfaat juga untuk mencegah penyakit jantung koroner. Aneka jus kini sudah diperkenalkan sebagai minuman segar uang bermanfaat bagi kesehatan.f. ApelKonsumsi satu buah apel per hari akan membantu mencegah terjadinya pembekuan darah. Hyson D. dkk. telah membuktikan dengan memberikan 375 ml jus apel atau 340 mg buah apel utuh selama 6 minggu berturut-turut pada hewan percobaan.

BAB IIIPENUTUPA. Kesimpulan

1. Bahan makanan pencegah penyakit jantung diantaranya yaitu : Manggis : manggis mengandung zat xanthones yang mampu menyembuhkan penyakit salah satunya yaitu jantung, dan antioksidan yang memiliki peranan sebagai anti-peradangan, anti-diabetes, anti-kanker, anti-bakteri, anti-jamur, anti-plasmodial, dan mampu meningkatkan kekebalan tubuh, hepatoprotektif. Kacang kedelai : mengandung protein dan isoflavin yang mampu membantu mengurangi kolesterol jahat serta menurunkan resiko pembekuan darah, disini dpaat mengurangi resiko panyakit jantung dan stroke. Almond : menurunkan level kolesterol jahat (low-density lipoprotein atau LDL). Kesemek : senyawa antioksidan pada buah kesemek dapat menurunkan efek penyakit jantung dan bertindak saat menjaga kelenturan pembuluh darah hingga aliran darah jadi lancar serta hindari berlangsungnya penyumbatan. Selain makanan diatas, makanan lain yang mampu menjaga jantung tetap sehat yaitu, sayuran berdaun, oat, gandum, apel, anggur merah, tomat, minyak zaitun dan cokelat.

B. Saran

Konsumsi makanan sehat dan beraneka ragam serta bergizi, hindari konsumsi makanan tinggi lemak jenuh, dan makan makanan tinggi antioksidan, tidak lupa untuk memperbanyak olahraga.

Daftar Pustaka

Diluva, Story. 2013. Manfaat buah Kesemek. http://kumpulanmanfaatbuah.blogspot.com/2013/04/manfaat-buah-kesemek.html. Diakses 25 April 2013, 15.09 WITA.

Era Baru News . 2011. Almond Cegah Diabetes dan Penyakit Jantung. http://erabaru.net/kesehatan/61-pengobatan-alternatif/21745-almond-cegah-diabetes-dan-penyakit-jantung-. Diakses 25 April 2013, 16.25 WITA.

Annonymous. 2012. Makanan untuk Jantung Sehat. http://carakata.blogspot.com/2012/04/jenis-makanan-yang-baik-untuk-jantung.htmlhttp://carakata.blogspot.com/2012/04/jenis-makanan-yang-baik-untuk-jantung.html. Diakses 25 April 2013. 18.06 WITA.

Annonymous. 2012. Pendapat Ahli Mengenai Xanthone dan Manggis. http://www.agen-xamthone.info/xamthone/pendapat-ahli-mengenai-xanthone-dan-manggis/. Diakses 25 April 2013, 13.07 WITA.

Annonymous. 2011. Mencegah Timbulnya Penyakit Jantung dan Stroke. http://www.pjnhk.go.id/content/view/3437/31/. Diakses 1 April 2013, 16.11 WITA.

Ulfa Rahjoe, Anna. 2007. Minuman yang Bermanfaat Untuk Kardiovaskuler. Jurnal Kardiologi Indonesia.

22