Upload
atika-ayu-kusumaningtyas
View
9
Download
1
Embed Size (px)
DESCRIPTION
KWU
Citation preview
PENDAHULUAN
A. Program Kewirausahaan
Sugar Rush Solo menyediakan kudapan berupa jarcake, snackbars dan popsicle yang
belum ada di kota Solo.
B. Latar Belakang
Cake atau kue selalu menjadi kudapan pilihan yang dapat dinikmati dalam berbagai
suasana. Seiring dengan berkembangnya jaman, kue - kue ini semakin menjadi primadona
dengan berbagai tampilan dan rasa yang menarik. Selain itu maraknya fenomena sosial
update status atau check-in melaui media sosial dengan menampilkan gambar yang menarik
(merupakan foto lokasi, foto makanan, foto selfie) semakin mendukung berkembangnya
usaha di bidang panganan ini dan menjadi salah satu sarana publikasi.
Jarcake merupakan kue atau cupcake yang diletakkan di dalam botol selai, dan
dilapisi dengan whipped cream atau butter cream serta diberi potongan buah, choco chips,
biskuit maupun coklat leleh diatasnya sebagai pemanis maupun menambah rasa.Botol yang
sudah berisi kue dan cream ini kemudian dikemas menarik dengan pita dan kain sebagai
penutup dibagian atas botol. Dengan meletakkan kue dalam botol, kue menjadi lebih tahan
lama dan terhindar kuman maupun bakteri serta lebih effisien ketika dibawa dan mudah
untuk dimakan. Di kota Surakarta panganan seperti ini belum marak dijual, sehingga peluang
untuk terjun ke dalam masyarakat sangat besar. Disamping itu didukung dengan hobi
memasak dan agar tidak terbuang sia-sia, maka dimanfaatkan untuk memulai usaha. Oleh
karena alasan diatas, saya memulai usaha Sugar Rush.
Sugar Rush merupakan usaha di bidang panganan dan memgambil fokus kudapan
manis. Selain jarcake, Sugar Rush juga menyediakan snack bar yakni kudapan cereal yang
dicampur dengan marshmallow dan diberi kacang-kacangan, coklat, biskui, dsb. Lalu
popsicles yang merupakan es loli, dibuat dari sari-sari buah dan susu. Semua produk yang
ditawarkan oleh Sugar Rush merupakan produk homemade, terutama jarcake, yang baru akan
dibuat setelah pembukaan Pre-order. Bagi Sugar Rush kebahagiaan customer yang
menikmati kudapan kami merupakan tujuan yang ingin dicapai.
ASPEK EKONOMI
A. Target Pasar
Segmentasi produk dari Sugar Rush diperuntukkan bagi semua kalangan usia, baik tua
maupun muda. Sedangkan target pasar yang ingin dicapai sendiri adalah kawula muda yakni
siswa SMP, SMA dan Mahasiswa. Sugar Rush sendiri masih memiliki peluang yang cukup
besar untuk terjun di masyarakat. Karena kue sendiri masih menjadi pilihan alternatif yang
dapat dikonsumsi dalam berbagai suasana, dengan kemasan yang menarik serta berbagai rasa
yang ditawarkan dan melihat pasar yang berada si sekitar Solo, Sugar Rush berani muncul.
B. Konsep Pemasaran
Sugar Rush sendiri merupakan online-store dan sering mengikuti bazaar dalam
berbagai festival. Kami menggunakan sistem Pre-order (PO) sehingga jarcake yang diterma
pelanggan dalam keadaan fresh, karena kami menjamin mutu dan rasa. Tiap bulannya
minimal kami membua dua kali sistem PO dengan cara mempublikasinya pada akun media
sosial yang kami miliki yakni akun Instagram @sugarrushsolo, twitter @Srushsolo dan fan
page facebook Sugar Rush Solo. Selain media sosial, kami juga memiliki grup LINE yang
berisi customer-customer yang sudah berlangganan jarcake. Setelah PO dibuka hingga
tanggal yang di tentukan, customer dapat mengirimkan format pemesanan melalui sms
maupun chat. Customer yang sudah mengirimkan format pemesanannya kami data serta kami
memberikan pemberitahuan bahwa jarcake dapat diambil kurang lebih seminggu setelahnya.
Pengambilan jarcake sendiri mayoritas menggunakan sistem COD ( Cash on
delivery ) yakni merupakan sistem dimana buyer dan owner bertemu untuk melakukan
transaksi. Selain menggunakan sistem COD, Sugar Rush juga memberi kemudahan dengan
sistem transfer dan dipaketkan. Sugar Rush sendiri selain mencakup wilayah Solo, Sugar
Rush pernah mengirimkan paket ke Jogjakarta, Surabaya, dan Semarang melalui sistem
online store tadi.
ASPEK TEKNIS
A. Bahan Baku
Bahan baku yang digunakan Sugar Rush selalu dalam keadaan segar, dan bukan
bahan baku yang sudah disimpan atau sisa. Dengan sistem PO tadi, menggunakan bahan baku
lebih mudah disesuaikan karena mengikuti jumlah pesanan yang diterima, sehingga tidak
banyak bahan baku yang tersisa. Owner sendiri selalu menyempatkan untuk membeli bahan
baku, karena dengan hal ini, owner dapat mengontrol kualitas bahan-bahan yang nantinya
digunakan untuk membuat kue. Selai itu bahan-bahan kue sendiri juga mudah ditemukan,
dengan harga bersaing. Sebelum memulai usaha ini, owner sudah melakukan eksplorasi
pasar, untuk menentukan harga bahan yang cocok dan sesuai dengan kualitas bahan.
B. Tenaga Kerja
Karena produksi jarcake yang kami batasi, Sugar Rush hanya dibantu oleh dua orang
karyawan. Satu orang membantu dalam packaging dan seorang lagi membantu
membersihkan peralatan dan bahan yang digunakan serta membantu mengisikan data
pemesan. Owner sendirilah yang membuat semua kue-kue, cream, dan tambahannya sendiri.
Hal ini dilakukan untuk mengontrol cita rasa yang dimiliki kue. Melihat prospek yang bagus,
kedepannya Sugar Rush akan menambah karyawan dibidang pembuatan, namun tetap akan
dikontrol dan dibimbing langsung oleh owner.
C. Alat dan Mesin
Karena produksi jarcake kami yang terbatas (dengan kuota), alat dan mesin yang kami
gunakan masih sederhana, berupa hand mixer dan Oven listrik Krisbow.
D. Lokasi
Sugar Rush selalu hadir dalam event-event menarik di solo, selain itu dengan sistem
COD sendiri lebih mudah dijangkau, menggunakan UNS sebagai lokasi COD.
ASPEK HUKUM
Untuk saat ini Sugar Rush didirikan sebagai usaha mikro.Pengurusan badan hukum
usaha ini agar usaha tidak menyalahi aturan mengenai pendirian usaha. Selain itu ada
beberapa izin yang harus dilakukan untuk usaha ini. Adapun izin usaha yang harus dilakukan
untuk usaha jarcake ini:
– Surat izin pendirian usaha dari kelurahan setempat.
– Surat keterangan dari Departemen kesehatan untuk produk pepes ini
Karena ini usaha kecil maka perizinan hanya dari kelurahan setempat dengan biaya Rp.
20.000.
ASPEK MANAJEMEN
A. Proses Manajemen
1. Planning
Dalam sebulan setidaknya Sugar Rush harus mampu memproduksi 100 buah
botol jarcake yang nantinya akan dipasarkan melalui online store, COD maupun
bazaar.
2. Organizing
Setiap pembukaan PO, masing-masing karyawan yang sudah diberikan tugas
segera melaknsanakannya, dimulai dengam mendata buyer yang akan memesan,
kemeudian diberikan kepada owner. Owner menghitung bahan baku yang nantinya
akan digunakan dan berbelanja memenuhi kebutuhan. Setelah kue jadi nantinya akan
diberikan kepada bagian packaging dan kemudian dikirim kepada pembeli tadi.
3. Controlling
Owner selalu mengontrol tiap tahap yang dilakukan karyawan mulai dari
pendataan hingga packaging serta pengiriman.Bhan baku pun tidak luput, selalu
meberikan yang terbaik dan segar.
ASPEK FINANSIAL
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.1 GAMBARAN PRODUK
a. Karakteristik Produk
Jarcake, snack bars dan popsicles nanti akan diproduksi homemade. Jarcake ini
merupakan cake yang diletakkan di dalam botol selai dan berlapis cream serta ditaburi
berbagai macam buah, biskuit, maupun selai dan coklat.
Detail Produk :
Nama Produk : Sugar Rush
Jenis Produk : Jarcake, snack bar dan popsicle.
Karakteristik : Cake yang diletakkan didalam toples, rice crispy bercampur coklat
menjadi stick bar dan popsicle yang terbuat dari sari buah dan susu.
Berikut adalah contoh desain logo dari Sugar Rush
Berikut adalah contoh Jarcake:
b. Harga Jual Produk
Harga jual produk yang kami tawarkan ke pelanggan untuk tiap produknya sebesar
Rp. 25, 000.00.- saja.
c. Keunggulan
Produk jarcake ini praktis dan mudah di bawa kemana-mana
Dengan tampilan yang menarik dapat dijadikan hantaran dalam suasana hari
raya maupun hadiah ulang tahun.
Dengan bahan-bahan yang selalu fresh, rasa tetap terjamin.
Lebih tahan lama, kue di dalam jarcake mmpu bertahan seminggu di luar lemari
pendingin dan 2 minggu di dalam lemari pendingin tanpa merubah rasa.
2.2 GAMBARAN PASAR
a. Target Penjualan
Target penjualan adalah 100 pcs jarcake dalam waktu sebulan. Adapun target
konsumen kami sudah tentu dari kaum muda dan juga masyarakat umum. Selain itu,
karena memiliki tampilan yang menarik dan rasa yang tidak kalah enak, Jarcake kami
cocok dijadikan hantaran di hari raya maupun hari spesial lainnya.
b. Profil Konsumen
Pelajar dan Mahasiswa
Organisasi Kepemudaan
Wisatawan Domestik maupun Asing yang berkunjung ke Kota Solo
Masyarakat di seluruh wilayah Indonesia
c. Potensi dan Segmentasi Pasar
Online Shop
Car Free Day
Toko Sepatu
Pasar
d. Pesaing dan Peluang Pasar
a) Pesaing : Munculnya kudapan-kudapan yang sejenis yakni kue, dengan
tampilan maupun rasa yang berbeda dari pihak lain.
b) Peluang Pasar : Belum adanya Jarcake di daerah solo, menjadikan Sugar Rush
satu-satunya brand yang menjual jarcake dengan harga yang
terjangkau, tampilan menarik, rasa yang tidak kalah enak serta
beragam, membuatnya mampu bersaing dalam pasar.
c) Media Promosi yang akan digunakan :
Online Shop
Social Media (Facebook, Twitter, Instagram)
Pamflet dan Leaflet
Koran, Majalah
Mengikuti Event
d) Strategi pemasaran yang akan digunakan :
Pemasaran luas dan mudah didapatkan
Harga produk terjangkau oleh masyarakat
e. Analisis Resiko Bisnis
Dalam kegiatan usaha ini, resiko bisnis yang kami hadapi adalah rasa bosan dengan
varian jarcake yang ada. Hal ini akan menyebabkan produk kami tersendat dalam
proses penjualannya.
BAB 3
METODE PELAKSANAAN
3.1 WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN PROGRAM
Program kewirausahaan ini akan dilaksanakan dalam jangka waktu sebulan, berlokasi
di Jati RT.9/RW.2B Masaran, Sragen.
3.2 ALAT DAN BAHAN
Alat yang digunakan :
Mixer
Oven
Whisk
Mangkuk
Spatula
Kertas roti
Cetakan roti
Bahan yang digunakan :
Tepung terigu segitiga biru dan kunci biru
Susu
Telur
Vannila extract
Gula pasir
Pewarna makanan
Butter
Baking powder dan Soda Kue
Buah strawberry
Biskuit oreo
Coklat masak batangan
3.3 PROSES PRODUKSI
Open Pre-Order
3.4 PROSES PEMASARAN
Untuk pemasaran yang efektif di era sekarang ini, kami memilih menggunakan metode
Online Promotions sebagai metode pemasaran sekaligus promosi utama. Adapun disini dapat
diwujudkan dengan membuat sebuah toko online khusus untuk produk ini dan juga
dipromosikan melalui Social Media ternama seperti Facebook, Twitter, BBM Messenger,
Intagram, dan lainnya. Selain itu kami juga tetap menggunakan dan beriklan di majalah
maupun koran
3.5 ESTIMASI ANGGARAN
Pembiayaan Keteranga
nSatua
n
Uni
t
Harga
Satuan
(Rp)
Jumla
h Hari
Jumlah
(Rp)
A. Bahan habis
Pakai
Tepung Segitiga
Biru
kg 1 8.000 - 8.000
Tepung Kunci Biru kg 1 7.500 - 7.500
Telur Pcs 2 9.000 - 18.000
Susu Pcs 1 13.000 - 13.000
Butter Pcs 2 26.500 - 53.000
Vannila extract Pcs 2 2.500 - 5.000
Baking powder Pcs 1 2.500 - 2.500
Packaging
Memanggang kue
Mendata pesanan
Soda kue Pcs 1 2.500 - 2.500
Gula Pasir kg 2 12.000 - 14.000
Sub Total 123.500
B. Peralatan
Penunjang
Mixer Unit 1
Oven Unit 1
Sub Total -
C. Perjalanan
Transportasi
(Untuk Promosi,
Launching, dll)
Orang 1 100.000 - 100.000
Sub Total 100.000
D. Lain-Lain
Paper Bag pcs 500 100.000 500.000
Sticker Logo Lemba
r
10 6.000 60.000
Sub Total 560.000
TOTAL (A+B+C+D) Rp 783,500
Terbilang : Tujuh Ratus Delapan Puluh Tiga Ribu Lima Ratus Rupiah
3.6 FINANSIAL
Laba Produksi
Laba Produksi = Harga Penerimaan – Harga Pengeluaran
= (Rp 25.000,00- x 100 pcs) – Rp. 783,500
= Rp. 2.500.00,00 – Rp. 783,500
= Rp 1.716,500,00-
MILIK
PRIBADI
Laba Per Sepatu
Laba Per Sepatu = Laba Produksi : Jumlah Produksi Sepatu
= Rp 1.716,500,00: 100 Pcs
= Rp 17.165,00