18
PENDAPATAN NASIONAL “Makalah ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat mengikuti mata kuliah Ekonomi Makro” Dosen Pengampu: Lila Retnani Utami, SE,Msi Disusun oleh: Dwi Ervani Rokayah NIM: 5140111067 PROGRAM STUDI S-1 AKUNTANSI FAKULTAS BISNIS DAN TEKNOLOGI INFORMASI 1

Makalah Makro Ekonomi Anek

Embed Size (px)

DESCRIPTION

hheee

Citation preview

PENDAPATAN NASIONALMakalah ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat mengikuti mata kuliah Ekonomi MakroDosen Pengampu: Lila Retnani Utami, SE,Msi

Disusun oleh:Dwi Ervani RokayahNIM: 5140111067

PROGRAM STUDI S-1 AKUNTANSIFAKULTAS BISNIS DAN TEKNOLOGI INFORMASIUNIVERSITAS TEKNOLOGI YOGYAKARTA2014/2015

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan yang Maha Esa, karena berkat limpahan rahmat dan karunia-Nya makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Pada makalah ini akan dibahas mengenai Pendapatan Nasional. Makalah dibuat dalam rangka pengumpulan tugas individu dan sebagai pengganti kekosongan waktu perkuliahan Ekonomi Makro.Selanjutnya makalah ini tidak akan diselesaikan dengan baik tanpa bantuan dari pihak-pihak yang bersangkutan. Oleh karena itu disampaikan terimakasih kepada :1. Ayah dan Ibu2. Prof. Bambang Hartadi, Ph.D, MM, CA, CPA3. Dr. Bambang Moertono S., MM., Ak., CA.4. Lilis Endang Wijayanti, SE, M.Si, Akt5. Lila Retnani Utami, SE, MsiMakalah ini masih jauh dari kata sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua phak yang bersifat mambangun akan diterima untuk membenahi kesalahan dalam pembuatan makalah ini.Akhir kata diucapkan terima kasih dan semoga makalah ini dapat memberikan manfaat.

Yogyakarta, 20 Februari 2015Penulis

BAB 1PENDAHULUAN

A. Latar BelakangKonsep pendapatan nasional pertama kali dicetuskan oleh Sir William Petty dari Inggris yang berusaha menaksir pendapatan nasional negaranya(Inggris) pada tahun 1665. Dalam perhitungannya, ia menggunakan anggapan bahwa pendapatan nasional merupakan penjumlahan biaya hidup (konsumsi) selama setahun. Namun, pendapat tersebut tidak disepakati oleh para ahli ekonomi modern, sebab menurut pandangan ilmu ekonomi modern, konsumsi bukanlah satu-satunya unsur dalam perhitungan pendapatan nasional. Menurut mereka, alat utama sebagai pengukur kegiatan perekonomian adalah Produk Nasional Bruto (Gross National Product, GNP), yaitu seluruh jumlah barang dan jasa yang dihasilkan tiap tahun oleh negara yang bersangkutan diukur menurut harga pasar pada suatu negara. B. Rumusan MasalahUntuk mengidentifikasi masalah berdasarkan uraian di atas dapat diungkapkan dengan rumusan masalah sebagai berikut:1. Apakah yang dimaksud Pendapatan Nasional?2. Apakah Pendapatan Pribadi dan Pendapatan Disposebel?3. Bagaimana cara Menentukan Tingkat Pertumbuhan Ekonomi4. Apa Saja Masalah Perhitungan dan Kegunaan Data?5.

C. TujuanBerdasarkan latar belakang di atas tujuan yang ingin dicapai dalam makalah ini sebagai berikut:1. Untuk mengetahui maksud dari Pendapatan Nasional2. Untuk mengetahui perbedaan antara pendapatan pribadi dan perndapatan disposebel3. Untuk mengetahui cara menentukan tingkat pertumbuhan ekonomi4. Untuk mengetahui masalah perhitungan data

D. ManfaatManfaat penulisan makalah tersebuat adalah sebagai berikut:1. Menambah pengetahuan pendapatan nasional dan Membantu mahasiswa mamahami apa itu pendapatan nasional.2. Untuk memenuhi tugas pembuatan makalah Ekonomi Makro.

BAB IIPEMBAHASAN

A. Pengertian Pendapatan Nasionalikutip dariWikipedia Bahasa Indonesiapendapatan adalah adalah jumlah uang yang diterima oleh perusahaan dari aktivitasnya, kebanyakan dari penjualan produk dan/atau jasa kepada pelanggan. Bagi investor, pendapatan kurang penting dibandingkeuntungan, yang merupakan jumlah uang yang diterima setelah dikurangi pengeluaran.Pertumbuhan pendapatan merupakan indikator penting dari penerimaan pasar dari produk dan jasa perusahaan tersebut. Pertumbuhan pendapatan yang konsisten, dan juga pertumbuhan keuntungan, dianggap penting bagi perusahaan yang dijual ke publik melaluisahamuntuk menarik investor.Pendapatan nasional yaitu:Nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh suatu negara dalam suatu periode tertentu (satu tahun yang dihitung berdasarkan nilai pasar jumlah balas jasa yang diterima pemilik faktor produksi karena penggunaan faktor produksi untuk menghasilkan barang dan jasa dalam satu periode tertentu (satu tahun) jumlah pengeluaran nasional untuk membeli barang dan jasa yang dihasilkan

Pengertian Konsumsi ( C )Dalam pengertian ekonomi, konsumsi ialah suatu kegiatan yang bertujuan mengurangi atau menghabiskan faedah suatu benda (barang dan jasa) dalam rangka pemenuhan kebutuhan. C = a + bY

Tabungan ( S )Fungsi tabungan adalah kurva yg menggambarkan sifat hubungan antara tingkat tabungan rumah tangga dalam perekonomian dengan pendapatan nasional.S = -a + (1-b) Y

Suatu perekonomian tidak akan dapat memberikan informasi dan menjawab pertanyaan- pertanyaan deperti itu apabila tidak terdapat menegenai Produk Nasional Bruto , Produk Dosmetik Bruto dan komponen-komponen lain dari konsep prosuksi nasional atau pendapatan nasional tersebut.Salah satu informasi penting yang akan dikumpulkan adalah mengenai pendapatan nasionalnya, yaitu nilai barang dan jasa yang diwujudkan pada suatu tahun tertentu. Untuk menghitung nilai barang-barang dan jasa-jasa yang diciptakan oleh sesuatu perekonomian dapat dilakukan dengan tiga cara:a. Cara Pengeluaranb. Cara Produksi atau Cara Produk Netoc. Cara Pendapatan

Beberapa Istilah:1) Produk Dosmetik BrutoProduk Dosmetik Bruto (PDB) dapatlah diberi arti sebagai nilai barang-barang dan jasa-jasa yang diproduksikan di dalam negara tersebut dalam satu tahun tertentu.Didalam sesuatu perekonomian, di negara-negara maju maupun negara-negara berkembang, barang dan jasa diproduksikan bukan saja oleh perusahaan milik penduduk negara.

PENGHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL

Selalu didapati produksi nasional diciptakan oleh faktor-faktor produksi yang berasal dari luar negeri. Perusahaan multinasional beroperasi di berbagai negara dan membantu menaikan niali barang dan jasa yang dihasilkan oleh negara-negara tersebut. Operasi mereka merupakan bagian yang sangat penting dalam kegiatan ekonomi suatu negara dan nilai yang disumbangkan perlu dihitung Dengn demikian, Produk Dosmetik Bruto atau dalam inggris Gross Dosmetic Product (GDP) adalah nialai barang dan jasa dalam sutu negara yang diprosuksikan oleh faktor-faktor produksi milik negara tersebut dan negara asing. 2) Produk Nasional BrutoProduk Nasional Bruto atau bahasa inggrisnya Gross National Product (GNP) adalah konsep yang mempunyai arti yang bersamaan dengan GDP,tetapi memperkirakan jenis-jenis pendapatan yang sedikit berbeda. Dalam menghitung Pendapatan Nasional Bruto nilai barang dan jasa yang dihitung dalam pendapatan nasional hanyalah barang dan jasa yang diproduksikan oleh faktor-faktor produksi yang dimiliki oleh warga negara dari negara yang perndapatan nasionalnya dihitung. Dengan memperhatikan perbedaan diantara PDB dan PNB dapat dirumuskan sifat hubungan diantara PDB dan PNB yaitu :

Dimana PFN dari LN adalah pendapatan faktor neto dari luar negeri. PFN dari LN adalah pendapatan faktor-faktor produksi yang diterima dari luar negeri dikurangi dengan pendapatan faktor-faktor produksi yang dibayarkan ke luar negeri.

3) Pengertian pendapatan Nasional (national income)Istilahnya itu dimaksudkan untuk menyatakan nilai baranng dan jasa yang dihasilkan dalam suatu negara. Pengertian lain dari pendapatan nasional addalah jumlah pendapatan yang diterima oleh faktor-faktor produksi yang digunakan untuk memproduksikan barang dan jasa dalam satu tahun tertentu.Dalam sistem perhitungan pendapatan jumlah pendapatan dinamakan Produk National Neto pada harga faktor atau secara ringkas.a. Pendapatan Nasional Harga Tetap dan Harga BerlakuPendapatan nasional pada harga berlaku adalah nilai barang-barang dan jasa-jasa yang dihasilkan seatu negara dalam satu tahun dan dinilai menurut harga-harga yang berlaku pada tahun tersebut.Pendapatan Nasional pada harga tetap adalah harga yang berlaku padda satu tahun tertentu dan seterusnya digunaan untuk menilai barang dan jasa yang dihasilkan pada tahun-tahun yang lain.

b. Pendapatan Nasional harga Pasar dan Harga FaktorBarang-barang dan jasa yang dihasilkan dapat dinilai dnegan dua cara yaitu: dengan menggunakan harga pasar atau dnegan menggunakan harga faktor.Sesuatu yang dikenakan harga Pasar apabila perhitungan nilai brang itu menggunakan harga yang dibayar oleh pembeli.misalnya seseorang konsumen membeli baju dan sepatu ditokko dengan harga Rp. 40.000 dan Rp. 60.000 dalam pendapatan nasional nilai yang diperhitungkan adalah Rp 40.000 untuk sumbangan produksi baju kepada pendapatan nasional Rp. 60.000 untuk sumbangan produksi sepatu kepada pendapatan nasional.Apabila nilai pendapatan nasional ingin dihitung dengan pendapatn harga faktor sembangan baju dan sepatu diatas kepadad pendapatan nasional tergantung kepada jumlah pendapatan faktor-faktor produksi yang digunakan untuk mengahasilkan barang-barang tersebut. Misalnya dalam memproduksi baju masing masing Rp30.000 dan Rp 50.000. dalam perhitungan perndapatan nasional nilai yang disumbangkan oleh baju adalah Rp 30.000 dan nilai yang disumbangkan oleh sepatu adalah Rp 50.000.

PENDAPATAN NASIONAL BRUTO DAN NETODalam setiap harga pasar suatu barang termasuk nilai penyusutan (depresiasi). Industri-industri akan menggunakan barang-barang modal (mesin, peralatan produksi, bangunan dan perabot kantor) untuk menghasilkan barang-barang mereka.pendapatan nasional yang masih meliputi depresiasi dinamakan Produk Nasional Bruto. Untuk memperoleh pendapatan nasional masih meliputi depresiasi.

B. Pendapatan Pribadi dan Pendapatan Disposebela. Pendapatan Prbadi Pendapatan pribadi diartikan sebagai semua jenis pendapatan, termasuk pendapatan yang diperoleh tanpa memberikan sesutu kegiatan apa pun, yang diterima oleh penduduk suatu negara. Pendapatan pribadi dapat disimpulkan ahwa dalam pendapatan pribadi terlah termasuk juga pembayaran pindahan.

b. Pendapatan DisposebelApabila pendapatan pribadi dikurangi oleh pajak yang dibayar oleh para penerima pendapatan, nilai yang tersisa dinamakan pendapatan disposebel. Dengan demikian Pendapatan Desposebel adalah pendapatan yang dapat digunakan oleh para penerimanya, yaitu semua rumah tangga yang ada dalam perekonomian, untuk pembelian barang-barang dan jasa-jasa yang mereka ingini. Tetapi siasanya pendapatan ini digunakan untuk tujuan konsumsi.Untuk mengingat pendapatan disposebel adalah (i) (ii)

C. Menentukan Tingkat Pertumbuhan EkonomiFormula PenghitungPenghitungan pendapatan nasional secara meungkinkan tingkat pertumbuhan ekonomi secara langsung dihitung daridata pendapatan nasional riil yang tersedia. Formula untuk menentukan tingkat pertumbuhan ekonomi :

Menghitung pendapatan nasional riil dengan mendeflasikan pendapatan nasional pada harga masa kini dilakukan dengan menggunakan formula berikut :

D. Masalah Perhitungan dan Kegunaan Data?Kegunaan Data:1. Untuk menghitung pendapatan nasional2. Masalah penghitungan dua kaliDalam praktik ada kalanya kesuliatan dalam menentukan apakah sesutu barang itu barang jadi atau setengah jadi. Kerumitan ini menybabkan masalah perhitungan dua kali mungkin terwujud. Misalnya kelapa sawit dan karet adalah dipandang barang jadi apabila diekspos dan barang setengah jadi apabila diproses di dalam negeri.

3. Masalah menentukan harga barang-barangMasalah inimerupakan hal yang rumit. Pada suatu saat harga adalah berbeda antara satu kawasan dengan kawasan lainnya, dan berbeda pula dipasarna dan di pasar malam.

4. Investasi Bruto dan Investasi NetoPerbedaan antara investasi bruto dan investasi neto adalah depresiasi perkataan lain, untuk mneghitung investasi neto yang perlu dilakukan addalah mengurangi depresiasi investasi bruto.

5. Masalah kenaikan harga dan perubahan kualitas barangData pendapatan nasional bukan saja digunakan untuk melihat nilai produksi dalam satu tahun tertentu tetapi juga perubahanya dari tahu ke tahun. Dan semakin berkembangnya terknologi maka perusahaan akan menggunakan aat yang lebih canggih sehingga menambah mutu suatu produk dan mengalami kenaikan harga.

Kegunaan Data Pendapatan NasionalData pendapatan nasional memberikan informasi yang berguna menganai berbagai aspek kegiatan ekonomi. Data pendapatan nasional pada suatu tahun tertentu memberikan gambaran tentang:1. Tingkat kegiatan ekonomi negara yang dicapai dan nilai output yang diproduksikan2. Komposisi dari pembelanjaan agregat3. Sumbangan berbagai sektor dalam pendapatan nasional4. Taraf kemakmuran yang dicapai

Masalah-masalah Perhitungan1. Masalah menggumpulkan data2. Memilih kegiatan yang Nilai Produksinya Dihitung3. Memberi informasi menegnai struktur kegiatan ekonomi4. Memberi gambaran mengeni taraf kemakmuran

BAB IIIPENUTUP

Kesimpulan

Dari Paparan atau penjelasan di atas, maka kesimpulan yang dapat diambil sesuai dengan makalah Pendapatan Nasional bahwa dalam Perhitungan pendapatan nasional yang kuat merupakan salah satu instrumen penting untuk mengetahui pertumbuhan dan perkembangan suatu Negara, dimana antara satu dan negara lainnya memiliki pertumbuhan dan perkembangan pendapatan nasional yang berbeda-beda dalam jangka satu tahun.

SaranAdapun saran dari pembahasan ini adalah Pendapatan Nasional selalu mengalami perkembangan, untuk itu perlunya kesadaran bagi lembaga-lembaga masyarakat untuk dapat mengikuti perkembangan tersebut agar tidak terjadi kecurangan dan kerugian yang di alami oleh lembaga-lembaga pemerintahan.

DAFTAR PUSTAKA

Sukirno Sadono, Makro Ekonomi, Penerbit PT Raja Grafindo Persada, Jakarta,2006:34

http://www.matiolestari.com/2013/11/contoh-makalah-pendapatan-nasional.html diakses tanggal 19 Februari 2015,pukul 20.32 WIB

12