Upload
dina-nur-adilah
View
11
Download
3
Embed Size (px)
Citation preview
MAKALAH PROFESI KEPENDIDIKAN
CIRI-CIRI DAN CAKUPAN PROFESI GURU
Disusun Guna Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Profesi Kependidikan
Dosen Pengampu : Drs. Edy Wiyono, M.Pd
Disusun Oleh :
1. Akmal Faizal Nugroho K2311004
2. Didik Eko Sauptro K2311018
3. Dina Nur Adilah K2311019
4. Endah Tri Pamula K2311026
5. Erma Dwi Hastiningrum K2311027
6. Muh. Ardian Y A W K2311050
7. Yohanna Nawangsasih K2311086
KELAS A
PENDIDIKAN FISIKA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2013
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Profesi adalah suatu jabatan suatu jabatan atau pekerjaan yang
menuntut keahlian dalam (expertise) dari para anggotanya. Keahlian itu
diperoleh melaui profesionalisasi baik yang dilakukan sebelum orang tersebut
memangku suatu jabatan tertentu (pre-service training) atau setelah
memangku jabatan tertentu (in-service training).
Dalam pendidikan selalu ada unsur pendidik dan peserta didik.
Pendidik dalam pendidikan jalur formal yaitu guru. Guru sebagai pemangku
tanggung jawab dalam proses pembelajaran harus mengerti dan memahami
bagaimana berprilaku sebagai contoh untuk anak didiknya. Oleh karena itu
guru yang diciptakan harus dari pendidikan keguruan tertentu.
Pekerjaan menjadi seorang guru itu bukan hanya sekedar bekerja, namun guru
itu sebagai pekerjaan profesi. Guru merupakan suatu profesi, yang berarti
suatu jabatan yang memerlukan keahlian khusus sebagai guru dan tidak
dilakukan oleh sembarang orang di luar bidang pendidikan.
Guru bertugas dan bertanggung jawab sebagai agen pembelajaran
yang memotivasi, menfasilitasi , mendidik, membimbing, dan melatih peserta
didik sehingga menjadi manusia berkualitas yang mengaktualisasikan potensi
kemanusiaannya secara optimum, pada jalur pendidikan formal jenjang
pendidikan dasar dan menengah, termasuk pendidikan anak usia dini formal
(UU Guru Pasal 1/RPP Tendik Ps.4). Kecakapan dalam melaksanakan tugas
sangat diperlukan supaya tujuan pendidikan yang sangat berat itu dapat
dicapai semaksimal mungkin. Hal ini berarti bahwa guru harus benar-benar
professional dalam melaksanakan tugasnya. Guna menjawab makna profesi
khusunya dalam bidang pendidikan.
Ciri-ciri dan Cakupan Profesi Guru 2
Pada makalah ini akan dibahas mengenai ciri-ciri dan cakupan profesi
guru.
B. Rumusan Masalah
1. Apa ciri-ciri dari profesi guru?
2. Apa saja cakupan dari profesi guru?
C. Tujuan
1. Mengetahui ciri-ciri dari profesi guru.
2. Mengetahui dan memahami cakupan atau ruang lingkup profesi guru.
Ciri-ciri dan Cakupan Profesi Guru 3
BAB II
ISI
A. Pengertian Dan Lingkup Profesi Kependidikan
Achmad Sanusi (1991:25) menjelaskan profesi kependidikan
merupakan suatu payung yang melingkupi berbagai profesi (sub-profesi),
seperti dikemukakan dalam UU No 2/1989, yang kemudian dijabarkan dalam
PP No. 27, 28, 29, dan 30. Pekerjaan induknya adalah pendidikan. Namun
profesionalisasi dilakukan dalam setiap sub-profesi. Sub profesi yang
dimaksud terdiri dari : Pengelola pendidikan, penilik/ pengawas pendidikan,
peneliti pendidikan, pendidik/ guru, konselor, pustakawan, teknisi sumber
belajar.
Profesi kependidikan adalah suatu jabatan atau pekerjaan yang
menuntut keahlian (expertise) dari para anggotanya, dalam bidang
kependidikan.
Pengertian dan ilustrasi tentang lingkup profesi pendidikan dengan su-
profesi-sub-profesinya umumnya menunjuk kepada profesi (sub-profesinya)
yang bergerak di setting persekolahan Artinya sekolah merupakan basis dari
profesi kependidikan. Pendidikan diluar sekolah harus diselenggarakan secara
profesional. Dengan ilustrasi tentang lingkup profesi kependidikan tersebut,
membuat lebih jelas bahwa profesi kependidikan tidak identik dengan profesi
keguruan atau sebaliknya. Profesi kependidikan lebih luas dari pada profesi
keguruan. Dengan kata lain profesi keguruan merupakan salah satu bagian
dari profesi kependidikan.
B. Pengertian Profesi Guru
Menurut Makagiansar, M. (1996) dalam www.sarjanaku.com, profesi
guru adalah orang yang memiliki latar belakang pendidikan keguruan yang
memadai, keahlian guru dalam melaksanakan tugas-tugas kependidikan
diperoleh setelah menempuh pendidikan keguruan tertentu.
Ciri-ciri dan Cakupan Profesi Guru 4
Dari penjelasan diatas dipaparkan jelas bahwa guru sebagai pekerjaan
profesi itu harus menempuh pendidikan keguruan tertentu terlebih dahulu,
serta dalam pelaksanaan profesinya guru harus mengabdi untuk
mencerdaskan kehidupan bangsa tanpa memperhitungkan imbalan materi.
C. Ciri-Ciri Profesi Guru
Menurut Chandler mencoba menerapkan ciri – ciri profesi tersebut
kedalam bidang pendidikan. Karena menurut pendapatnya guru merupakan
suatu profesi yang memiliki ciri sebagai berikut:
1. Mengutamakan layanan sosial, lebih dari kepentingan pribadi
2. Memiliki status yang tinggi.
3. Memiliki pengetahuan yang khusus.
4. Memiliki kegiatan intelektual.
5. Memiliki hak untuk memperoleh standard kualifikasi profesional.
6. Mempunyai kode etik profesi yang ditentukan oleh organisasi profesi.
Juga Robert Richey [1962] mengernukakan ciri – ciri guru sebagai
suatu profesi, yaitu sebagai berikut:
1. Adanya komitmen dari para guru bahwa jabatan itu mengharuskan
pengikutnya menjunjung tinggi martabat kemanusiaan lebih dari pada
mencari keuntungan diri sendiri.
2. Suatu profesi mensyaratkan orangnya mengikuti persiapan profesional
dalam jangka waktu tertentu.
3. Harus selalu menambah pengetahuan agar terus menerus bertumbuh
dalam jabatannya.
4. Memiliki kode etik jabatan.
5. Memiliki kemampuan intelektual untuk menjawab masalah-masalah
yang dihadapi.
Ciri-ciri dan Cakupan Profesi Guru 5
6. Selalu ingin belajar terus menerus mengenai bidang keahliannya yang
ditekuni.
7. Menjadi anggota dari suatu organisasi profesi.
8. Jabatan itu dipandang sebagai suatu karier hidup.
Seoarng ahli sosiolog pendidikan, Eric Hoyle [1971, 80 : 85] dalam
bukunya The Role of The Teacher mengemukakan ciri – ciri guru sebagai
suatu profesi sebagai berikut:
1. Lebih mengutamakan tugasnya sebagai suatu layanan sosial.
2. Suatu profesi dilandasi dengan memiliki sejumlah pengetahuan yang
sistematis.
3. Suatu profesi punya otonomi yang tinggi. Artinya, orang itu akan
memiliki kebebasan yang besar dalam melakukan tugasnya karena
merasa punya tanggung jawab moral yang tinggi.
4. Suatu profesi dikatakan punya otonom kalau orang itu dapat mengatur
sendiri atas tanggung jawabnya sendiri.
5. Suatu profesi punya kode etik.
6. Suatu profesi pada umumnya mengalami pertumbuhan terus menerus.
Robert w. Richey (Arikunto, 1990:235) mengemukakan ciri ciri dan
syarat-syarat profesi sebagai berikut.:
1) Lebih mementingkan pelayanan kemanusiaan yang ideal
dibandingkan dengan kepentingan pribadi.
2) Seorang pekerja profesional, secara aktif memerlukan waktu yang
panjang untuk mempelajari konsep-konsep serta prinsip-prinsip
pengetahuan kusus yang mendukung keahliannya.
3) Memiliki kualifikasi tertentu untuk memasuki profesi tersebut serta
mampu mengikuti perkembangan dalam pertumbuhan jabatan.
Ciri-ciri dan Cakupan Profesi Guru 6
4) Memiliki kode etik yang mengatur keanggotaan, tingkah laku,
sikap dan cara kerja.
5) Membutuhkan suatu kegiatan intelektual yang tinggi.
6) Adanya organisasi yang dapat meningkatkan standar pelayanan,
disiplin diri dalam profasi, serta kesejahteraan anggotanya.
7) Memberikan kesempatan untuk kemajuan, spesialisasi, dan
kemandirian.
8) Memandang profesi suatu karir hidup (alive career) dan menjadi
seorang anggota yang permanen.
Ciri-ciri dan syarat-syarat di atas dapat digunakan sebagai kriteria
atau tolak ukur keprofesionalan guru. Selanjutnya kriteria ini akan
berfungsi ganda, yaitu untuk:
1. Mengukur sejauh mana guru-guru di Indonesia telah memenuhi
criteria keprofesionalisasi.
2. Dijadikan titik tujuan yang akan mengarahkan segala upaya
menuju profesionalisasi guru.
D. Cakupan Profesi Guru
Cakupan pengembangan profesi guru mencakup empat bidang, yaitu:
1. Kompetensi pedagogik
Kompetensi pedagogik yaitu kemampuan seorang guru dalam mengelola
proses pembelajaran peserta didik. Selain itu kemampuan pedagogik juga
ditunjukkan dalam membantu, membimbing dan memimpin peserta
didik.
2. Kompetensi kepribadian
Surya (2003:138) menyebut kompetensi kepribadian sebagai kompetensi
personal, yaitu kemampuan pribadi seorang guru yang diperlukan agar
Ciri-ciri dan Cakupan Profesi Guru 7
dapat menjadi guru yang baik. Kompetensi personal mencakup
kemampuan pribadi yang berkenan dengan pemahaman diri, penerimaan
diri, pengarahan diri, dan perwujudan diri.
3. Kompetensi sosial
Kompetensi sosial guru adalah salah satu daya atau kemampuan guru
untuk mempersiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang
baik serta kemampuan untuk mendidik, membimbing masyarakat dalam
menghadapi kehidupan di masa yang akan datang.
4. Kompetensi profesional.
Surya (2003:138) mengemukakan kompetensi professional adalah
berbagai kemampuan yang diperlukan agar dapat mewujudkan dirinya
sebagai guru professional.
Keempat kemampuan itu menjadi tolok ukur profesionalisme guru,
dan apabila salah satu komponen atau sub-komponen kurang/tidak sesuai
dengan kebutuhan lapangan, maka perlu dilakukan pengembangan profesi.
Ciri-ciri dan Cakupan Profesi Guru 8
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Berdasarkan penjelasan di atas mengenai ciri-ciri dan cakupan profesi
guru, dapat disimpulkan sebagai berikut.
1. Ciri-ciri profesi guru, antara lain :
a. Adanya komitmen dari para guru bahwa jabatan itu mengharuskan
pengikutnya menjunjung tinggi martabat kemanusiaan lebih dari
pada mencari keuntungan diri sendiri.
b. Suatu profesi mensyaratkan orangnya mengikuti persiapan
profesional dalam jangka waktu tertentu.
c. Harus selalu menambah pengetahuan agar terus menerus
bertumbuh dalam jabatannya.
d. Memiliki kode etik jabatan.
e. Memiliki kemampuan intelektual untuk menjawab masalah-
masalah yang dihadapi.
f. Selalu ingin belajar terus menerus mengenai bidang keahliannya
yang ditekuni.
g. Menjadi anggota dari suatu organisasi profesi.
h. Jabatan itu dipandang sebagai suatu karier hidup.
2. Cakupan profesi guru, antara lain :
a. Kompetensi pedagogic
b. Kompetensi kepribadian
c. Kompetensi sosial
d. Kompetensi profesional.
Ciri-ciri dan Cakupan Profesi Guru 9
DAFTAR PUSTAKA
Sucipto dan raffi kosasih.1999. Profesi keguruan. Jakarta : Rhineka cipta
Udin syafruddin, saud.2009. Pengembangan Profesi Guru. Bandung : alfabeta
http://makalahpendidikan-sudirman.blogspot.com/2012/07/pengertian-profesi-
guru.html
http://einsteinfisika.blogspot.com/2011/07/konsep-profesi-kependidikan.html
Ciri-ciri dan Cakupan Profesi Guru 10