30
MANAJEMEN LIMBAH Hj.A. Intang S.Kep Ns.M.Kes

MANAJEMEN LIMBAH

Embed Size (px)

DESCRIPTION

limbah

Citation preview

Page 1: MANAJEMEN LIMBAH

MANAJEMEN LIMBAH

Hj.A. Intang S.Kep Ns.M.Kes

Page 2: MANAJEMEN LIMBAH

TUJUAN PEMBELAJARAN

Peserta diharapkan mampu:

1. Memahami defenisi & kriteria umum limbah.

2. Memahami penanganan limbah dan benda tajam.

3. Menerapkan tindakan penanganan limbahmedis dan non medis.

4. Penanganan tumpahan cairan tubuh /infeksius.

penanganan limbah penting dilakukan untuk pencegahan infeksi.

Page 3: MANAJEMEN LIMBAH

POKOK BAHASAN • A. Pendahuluan

• B. Pengertian Limbah

• C. Kriteria Limbah

• D. Tujuan Manajemen Limbah

• E. Pengelolaan Limbah

• F. Prosedur Penanganan Limbah

• G. Prosedur Penanganan Tumpahan Cairan Tubuh

Page 4: MANAJEMEN LIMBAH

MENGACU PADA PERATURAN MENTRI KESEHATAN RI. NO. 986 14 NOV. 1992 dan DISEMPURNAKAN

DENGAN KEPUTUSAN MENTRI KESEHATAN RI NOMOR 1204/MENKES/SK/X/2004

TENTANG

PERSYARATAN KESEHATAN LINGKUNGAN

RUMAH SAKIT

MELIPUTI

IN DOOR DAN OUT DOOR

Page 5: MANAJEMEN LIMBAH

Pengertian Limbah Rumah Sakit

Semua hasil kegiatan dari layanan kesehatan

di rumah sakit yang tidak lagi berguna atau

yang akan dibuang (Healthcare Activities

Inevitably Generate Health Care Waste).

Page 6: MANAJEMEN LIMBAH

PENGERTIAN LIMBAH MEDIS

Limbah yang berasal dari kegiatan yang berhubungan dengan pasien baik yang berobat jalan ( Poliklinik, IGD, Home Care ) maupun yang sedang dirawat.

Dalam Pengelolaannya sangat berbeda dengan limbah non Medis (Limbah Umum), limbah ini memerlukan penanganan khusus dan harus dikelola oleh tenaga yang berpengalaman dan terlatih serta mendapat pelatihan dan penanganan limbah sesuai prosedur yang telah ditentukan ( SPO ).

Page 7: MANAJEMEN LIMBAH

I. Limbah Umum ( Non Medis ).

II. Limbah Medis meliputi :

- Limbah Infeksius

- Limbah Farmasi dan Kimia

- Limbah Laboratorium dan Pathology

- Limbah Radiologi

- Limbah Sytotoksik (Limbah Beracun)

III. Limbah Benda Tajam

Page 8: MANAJEMEN LIMBAH

MACAM MACAM LIMBAH RUMAH SAKIT

Limbah Padat

Limbah Cair

Limbah Gas

Page 9: MANAJEMEN LIMBAH

Pemilahan

• Pemilahan dilakukan dg menyediakan wadah yg sesuai, gunakan plastik berbeda warna

Domestik Infeksius Sitostik chemical radioactive

Page 10: MANAJEMEN LIMBAH

CONTOH LIMBAH NON INFEKSI/DOMESTIK

SAMPAH YANG TIDAK TERKONTAMINASI OLEH CAIRAN TUBUH PASIEN

Sampah rumah tangga

Sampah perkantoran/administrasi

Kertas, kardus, karton,

Toples, kaleng, botol/gelas minuman

Sisa-sisa makanan

Sampah tanaman :

Daun, rumput, kayu, ranting, batang pohon.

Kemasan/plastik pembungkus :

Makanan/minuman, pasta gigi, shampo, sabun,

Pembungkus obat.

Page 11: MANAJEMEN LIMBAH

Limbah Medis Limbah medis / infeksius, limbah yang dianggap mengandung bahan

pathogen seperti : Bakteri, Virus (yang dapat menimbulkan penyakit)

Laboratorium Limbah Microbiologi ( Sputum, Darah, Nanah (Pus) ). Faeses, Urine. Limbah Pathologi Cairan atau Jaringan tubuh manusia

Page 12: MANAJEMEN LIMBAH
Page 13: MANAJEMEN LIMBAH
Page 14: MANAJEMEN LIMBAH

CONTOH LIMBAH INFEKSIUS

SAMPAH YANG TERKONTAMINASI OLEH CAIRAN TUBUH MANUSIA

Kapas, perban, kassa, sarung tangan, masker Selang infus, selang kateter, kantong darahpampers,

Diaperskantong darah, kantong urin, Specimen laboratorium, potongan organ tubuh,

Jaringan tubuh, darah, kantong darah, Kantong urin dan lain-lain.

Page 15: MANAJEMEN LIMBAH

LIMBAH MEDIS(LIMBAH INFEKSIUS)

Pengertian limbah medis adalah Limbah yang berasal dari kegiatan yang berhubungan dengan pasien baik yang berobat jalan (Poliklinik, IGD, Home Care) maupun yang dirawat.

Dalam pengelolaannya sangat berbeda dengan limbah non medis ( limbah umum).

Limbah ini memerlukan penanganan khusus dan harus dikelola oleh tenaga yang berpengalaman dan terlatih serta mendapat pelatihan dalam penanganan limbah, sesuai prosedur yang telah ditentukan ( SOP).

Page 16: MANAJEMEN LIMBAH
Page 17: MANAJEMEN LIMBAH

PROSEDUR PENANGANAN LIMBAH Penanganan tumpahan cairan tubuh pasien dan

bahan beracun berbahaya dengan menggunakan spilkit.

Jenis jenis spillkit :

• Medikal atau klinical spil kit

• Sitotoksit spil kit

• Mercuri spil kit

• Chemical spil kit

Page 18: MANAJEMEN LIMBAH

Tumpahan cairan

Siapkan alat yang diperlukan :

• Masker

• Kaca mata pelindung

• Gaun /apron

• Sarung tangan panjang

• Penutup kepala

• Pelindung kaki

• Cairan desinfektan ( Na hipoklorit 0,5 %)

• Kain atau tisu yang dapat menyerap cairan

• Kain pel

• Serokan

Page 19: MANAJEMEN LIMBAH

PENANGANAN TUMPAHAN CAIRAN

Bekerja sesuai prosedur :

• Petugas memakai apron, masker, sepatu bot dan sarung tangan panjang.

• Isolir daerah tumpahan cairan dengan bahan yang dapat menyerap cairan spt; tissu.

• Memberikan tanda misal wet floor, line

• Serap tumpahan cairan dengan kain atau tisu yang dapat menyerap cairan kemudian buang ke tempat sampah infeksius.

• Lakukan desinfeksi pada bagian permukaan yang terkena tumpahan seperti Na hipoklorit 0,005% - 0,5 % dengan kain pel.

Page 20: MANAJEMEN LIMBAH

• Lepaskan apron dan masukkan ke dalam wadah untuk dilakukan dekontaminasi

• Lepaskan masker lipat dan buang ketempat sampah infeksius.

• Lepaskan penutup kaki

• Lakukan kebersihan tangan dengan air mengalir pakai sabun anti septik yang mengandung chlorhexidin .

Page 21: MANAJEMEN LIMBAH
Page 22: MANAJEMEN LIMBAH

Pengelolaan Limbah Tajam

• Tersedia wadah yang tidak mudah tembus oleh benda tajam / tusukan ( jerigen bekas / kardus yang tahan benda tajam ) dan tertutup yang berlabel biohazard yang kuning.

• mempunyai petugas yang berpengalaman, mempunyai pengetahuan tentang limbah benda tajam di Rumah sakit.

• limbah benda tajam yang telah dikemas pada tempatnya setelah berisikan 3/4 bagian kemudian dibawa ke incinerator untuk dibakar / dimusnahkan.

Page 23: MANAJEMEN LIMBAH
Page 24: MANAJEMEN LIMBAH

YANG BERISIKO TERKENA BENDA TAJAM DI RUMAH SAKIT

• Medis

• Perawat

• Petugas kebersihan ( House Keeping )

• Student

• Pengunjung

• Masyarakat sekitar

Page 25: MANAJEMEN LIMBAH

Contoh pengelolaan Jarum setelah dipakai

• Jangan memasukkan kembali

jarum bekas suntikan dengan

dua tangan

• Jangan mematahkan jarum yang

telah dipakai

• Segera buang jarum/needle ke

dalam wadah yang telah

ditentukan dan dibuang oleh

si pemakai.

Page 26: MANAJEMEN LIMBAH

PENANGANAN PECAHAN / BENDA TAJAM

• Gunakan sarung tangan tebal

• Gunakan kertas koran untuk mengumpulkan pecahan benda tajam tersebut, kemudian bungkus dengan kertas.

• Masukkan dalam kontainer tahan tusukan beri label.

Page 27: MANAJEMEN LIMBAH
Page 28: MANAJEMEN LIMBAH
Page 29: MANAJEMEN LIMBAH
Page 30: MANAJEMEN LIMBAH

PRIVATE CARE CENTRE RS.WS DR. WAHIDIN SUDIROHUSODO