3
MANIFESTASI KLINIS SINDROM UREMIK PADA GAGAL GINJAL KRONIK 1 Pada gagal ginjal kronik akan terjadi rangkaian perubahan. Bila GFR menurun 5-10% dari keadaan normal dan terus mendekati nol, maka pasien akan menderita sindrome uremik, yaitu suatu kompleks gejala yang diakibatkan atau berkaitan dengan retensi metabolit nitrogen akibat gagal ginjal . Dua kelompok gejala klinis dapat terjadi pada sindrome uremik, yaitu : 1) Gangguan fungsi pengaturan dan ekskresi : kelainan volume cairan dan elektrolit, ktidakseimbagan asam basa, retensi metabolit nitrogen serta metabolit lainnya, serta anemia defisiensi sekresi ginjal ( eritropoeitin ). 2) Gabugan kelainan kardiovaskuler, neuromuskuler, saluran cerna, dan kelainan lainya ( dasar kelainan ini belum banyak diketahui ). SISTEM TUBUH MANIFESTASI SISTEM TUBUH MANIFESTASI BIOKIMIA Asidosis metabolik ( HCO3¯ serum 18- 20 mEq/ L) Azotemia ( penurunan GFR, menyebabkan peningkatan BUN dan kreatinin ) Hiperkalemia SALURAN CERNA Anoreksia, mual, muntah, nafas bau amoniak Mulut kering Perdarahan saluran cerna Diare stomatitis, parotitis. 1 Buku asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem perkemihan hal 187

Manifestasi Klinis Sindrom Uremik Pada Gagal Ginjal Kronik

  • Upload
    trisfo

  • View
    105

  • Download
    41

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Manifestasi Klinis Sindrom Uremik Pada Gagal Ginjal Kronik

MANIFESTASI KLINIS SINDROM UREMIK PADA GAGAL GINJAL KRONIK1

Pada gagal ginjal kronik akan terjadi rangkaian perubahan. Bila GFR menurun 5-10% dari

keadaan normal dan terus mendekati nol, maka pasien akan menderita sindrome uremik, yaitu

suatu kompleks gejala yang diakibatkan atau berkaitan dengan retensi metabolit nitrogen akibat

gagal ginjal .

Dua kelompok gejala klinis dapat terjadi pada sindrome uremik, yaitu :

1) Gangguan fungsi pengaturan dan ekskresi : kelainan volume cairan dan elektrolit,

ktidakseimbagan asam basa, retensi metabolit nitrogen serta metabolit lainnya, serta

anemia defisiensi sekresi ginjal ( eritropoeitin ).

2) Gabugan kelainan kardiovaskuler, neuromuskuler, saluran cerna, dan kelainan lainya ( dasar

kelainan ini belum banyak diketahui ).

SISTEM TUBUH MANIFESTASI SISTEM TUBUH MANIFESTASI

BIOKIMIA Asidosis metabolik

( HCO3¯ serum 18- 20

mEq/ L)

Azotemia ( penurunan

GFR, menyebabkan

peningkatan BUN dan

kreatinin )

Hiperkalemia

Retensi Na

Hipermagnesia

Hiperurisemia

SALURAN CERNA Anoreksia, mual,

muntah, nafas bau

amoniak

Mulut kering

Perdarahan saluran

cerna

Diare stomatitis,

parotitis.

BERKEMIH Poliuria, berlanjut

menuju oliguri, lalu

anuri.

Nokturia

BJ urine 1,010

Proteinuri

METABOLISME Protein, sintesis

abnormal

Hiperglikemia,

kebutuhan insulin

menurun

Lemak, peningkatan

kadar trigliserid

SEX Libido hilang. NEUROMUSKULER Mudah lelah, otot

1 Buku asuhan keperawatan pada klien dengan gangguan sistem perkemihan hal 187

Page 2: Manifestasi Klinis Sindrom Uremik Pada Gagal Ginjal Kronik

Amenore, impotensi

dan sterilitas

mengecil dan lemah

SSP : penurunan

ketajaman mental,

konsentrasi buruk,

kekacauan mental,

koma.

Otot berkedut, kejang.

KARDIOVASKULER Hipertensi, retinopati

dan ensefalopati

hipertensif, beban

sirkulasi berlebihan,

edema, gagal jantung

kongestif, dan

distritmia

GANGGUAN KALSIUM Hiperfosfatemia,

hipokalsemia,

hiperparatiroidisme.

Deposit garam kalsium

pada sendi, pembuluh

darah, jantung dan

paru-paru.

Konjugtivitis ( uremia

mata merah )

PERNAFASAN Kussmaul, dispnea,

edema paru,

pneumonitis

KULIT Pucat, pruritos, kristal

uremia, kulit kering,

dan memar.

HEMATOLOGIK Anemia, hemolisis,

kecendrungan

perdarahan, risiko

infeksi