Upload
asrul07unilaki
View
229
Download
5
Embed Size (px)
Citation preview
7/22/2019 Materi Pembekalan Sertyifikasi 2011 .Ppt (2)
1/13
MATERI PEMBEKALAN SERTIFIKASI
TENAGA AHLI
SPESIFIKASI JALAN RAYA
2013
Ir. Soehartono
DPP HPJI
7/22/2019 Materi Pembekalan Sertyifikasi 2011 .Ppt (2)
2/13
FILOSOFI SPESIFIKASI
Memberikan batas minimum yang tidak boleh lagi dikurangi
Memberikan batas maximum yang tidak boleh lagi dilampaui
Memberikan rentang toleransi yang boleh digunakan
Menjelaskan mutu bahan dan pekerjaanyang dikehendaki secara
spesifik (hindari kata baik, biasa, secukupnya dsb) Menghindari penggunaan kata kata bersayap yang dapat diartikan
lain yang akan menimbulkan penafsiran yang berbeda atau tidak
pasti
Memberi ruang cukup untuk berkreasi dan ber inovasi menghasilkan
produk akhir dengan kualitas sesuai dengan yang diminta
Membagi resiko antara Pemilik Proyek dengan Kontraktor
Prosedur tes atau pemeriksaan hasil kerja harus bersifat standar
baik peralatan maupun caranya dan telah disepakati bersama
Kontraktor harus untung atau dia akan memanipulasi spesifikasi
7/22/2019 Materi Pembekalan Sertyifikasi 2011 .Ppt (2)
3/13
DEFINISI DAN PENGERTIAN
SPESIFIKASI
Spesifikasi adalah uraian terperinci tentang pekerjaan, meliputi jenis,batasan dan gambar rencana, persyaratan material, persyaratan tenagakerja, cara cara pelaksanaan, pemeriksaan dan persyaratan hasil kerja,cara cara mengukur hasil kerja dan cara cara pembayaran dengan maksudagar pekerjaan yang dipercayakan kepada Pelaksana mencapai mutu,ukuran dan volume pekerjaan sesuai dengan yang diharapkan oleh PemilikBangunan dan yang telah disepakati bersama antara Perencana,Pengawas dan Pelaksana dalam ikatan perjanjian (kontrak) kerja
Spesifikasi merupakan pedoman teknis pelaksanaan yang telah disepakatibersama dan mengikat secara hukum antara pihak pihak yang terlibatdalam pekerjaan
Spesifikasi merupakan catatan tentang pelaksanaan pekerjaan yang dapatdijadikan acuan dan rujukan dalam pemeriksaan kembali terhadappekerjaan bila terjadi kelainan, sumber data penelitian dan pengembanganteknologi pelaksanaan pekerjaan dimasa depan, dan usaha perbaikan atauperkuatan bila diperlukan
7/22/2019 Materi Pembekalan Sertyifikasi 2011 .Ppt (2)
4/13
PENYUSUNAN DAN PENULISAN
SPESIFIKASI
Spesifikasi dibuat oleh Perencana dalam rangka memenuhi
keinginan Pemilik Bangunan untuk mewujudkan bangunan jalandan jembatan yang dibutuhkan oleh masyarakat dalam batasanlokasi/penggal jalan, waktu, jumlah dana dan mutu tertentu
Dalam penulisan spesifikasi, Perencana akan merujuk terhadap
spesifikasi yang telah ada, hasil penelitian, pengalaman ataupunsecara partial mengadaptasi teknologi tertentu dengan jaminankhusus (garansi) dari pihak lain (teknologi baru/paten) dalam usahamencapai atau mendekati perwujudan fasilitas seperti yangdikehendaki pihak Pemilik Bangunan
Dalam masa pelaksanaan pekerjaan, spesifikasi dapat saja diubah-suaikan menurut kondisi setempat dengan alasan yang dapatdipertanggung jawabkan dan ditetapkan sebagai spesifikasi baru(adendum) setelah mendapat persetujuan dari Perencana melaluiPengawas dan pimpinan Satker
7/22/2019 Materi Pembekalan Sertyifikasi 2011 .Ppt (2)
5/13
FUNGSI SPESIFIKASI BAGI PELAKSANA
Pada proses pra tender, spesifikasi berfungsi sebagai pedoman bagiPelaksana/Kontraktor untuk menyusun harga penawaran, metodakonstruksi, kebutuhan dana, SDM dan peralatan
Kajian lebih lanjut dari spesifikasi dapat saja memunculkan kreasi metodapelaksanaan lain, material pengganti, ataupun alternatif hasil akhir yang
dapat dipertanggung jawabkan, yang dapat di usulkan sebagai adendumatau pengganti spesifikasi bila dapat disepakati oleh Pengawas danPerencana
Pada hari penjelasan (aanwijzing), adalah saatnya untuk mengajukansemua pertanyaan dan usulan sebelum menyepakati spesifikasi sebagaidokumen yang mengikat dalam pekerjaan yang dimaksud
Dalam pelaksanaan, spesifikasi berfungsi sebagai pedoman, rujukan danlandasan untuk melaksanakan pekerjaan
7/22/2019 Materi Pembekalan Sertyifikasi 2011 .Ppt (2)
6/13
FUNGSI SPESIFIKASI BAGI PENGAWAS
Pada saat pra tender, spesifikasi akan menjadi acuan bagiPengawas untuk mengkaji ulang metoda pelaksanaan, materialyang akan dipakai, dan cara cara pemeriksaan hasil kerja,sedemikian sehingga diharapkan dapat mencegah timbulnyakerawanan yang dapat mengancam dana, waktu dan mutupelaksanaan pekerjaan
Pada hari penjelasan, Pengawas akan dengan kritis memperhatikanpertanyaan dan usulan usulan Pelaksana untuk melihat dari sudutmana dan cara apa Pelaksana akan melaksanakan pekerjaannyaagar tidak menambah kemungkinan kerawan dilapangan
Pada waktu pelaksanaan, Pengawas akan mengikuti tahap demitahap pelaksanaan dilapangan untuk menjaga agar umur rencana,mutu konstruksi dan keselamatan lingkungan dapat tercapai sebaikmungkin
7/22/2019 Materi Pembekalan Sertyifikasi 2011 .Ppt (2)
7/13
SIKAP SEBAGAI PELAKSANA
Menghormati spesifikasi sebagai kesepakatan diantara paraprofesional, patuh demi hukum, melaksanakan pekerjaan sesuaidengan spesifikasi dalam rangka menjaga reputasi Kontraktorterhadap hasil pekerjaan
Mencari terobosan terobosan yang sah menurut spesifikasi, ataupunyang perlu diusulkan sebagai adendum untuk mewujudkan mutubangunan, paling tidak sesuai dengan persyaratan minimum, usahamenghemat dana pelaksanaan/meninggikan profit untuk kepen-tingan Kontraktor dan menghemat waktu pelaksanaan untukkepentingan bersama
Mengamati, mencatat dan mengembangkan teknologi pelaksanaandan menyebar luaskan pengalamannya kepada forum yang lebih
luas dalam rangka meningkatkan pengetahuan para profesionaltentang teknologi pelaksanaan bangunan jalan dan jembatan diIndonesia
Dalam kasus perbedaan pendapat, Pelaksana memihak kepadakepentingan Kontraktor
7/22/2019 Materi Pembekalan Sertyifikasi 2011 .Ppt (2)
8/13
SIKAP SEBAGAI PENGAWAS
Menghormati spesifikasi sebagai hasil kesepakatan para profesional,mematuhi spesifikasi sebagai produk hukum, melaksanakan spesifikasisebagai bagian dari penugasan yang dipercayakan kepadanya untukmewujudkan bangunan sesuai dengan persyaratan dari segi mutu, danadan waktu
Mengawasi pekerjaan pelaksana tahap demi tahap, meyakinkan tentangmutu material yang digunakan, metoda pelaksanaan, pemeriksaan danpengukuran hasil kerja sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan
Mengamati, mencatat dan mengumpulkan hal hal yang patut ditulis dandisebarluaskan untuk meningkatkan pengetahuan para profesional dalamrangka pelaksanaan pembuatan jalan
Dalam kasus perbedaan pendapat, Pengawas mengambil sikap membelakepentingan Pemilik Bangunan
7/22/2019 Materi Pembekalan Sertyifikasi 2011 .Ppt (2)
9/13
SISTEMATIKA PENYUSUNAN
SPESIFIKASI
Batasan (administratif dan teknis) penggunaan spesifikasi
Definisi dan istilah yang digunakan
Keterkaitan dengan Undang Undang, peraturan dan aturan lain
Artikel mengenai pekerjaan :
- Definisi dan ruang lingkup pekerjaan (batasan pemberlakuan)
- Persyaratan tenaga kerja (masih jarang digunakan)
- Persyaratan material (mutu, dimensi, jumlah)
- Metoda pelaksanaan pekerjaan (urut urutan, pentahapan)
- Persyaratan hasil kerja (tes mutu, jumlah, dimensi, mulus)- Pengukuran hasil kerja (cara mengukur, toleransi )
- Cara pembayaran (prosentase, lumpsum, monthly)
7/22/2019 Materi Pembekalan Sertyifikasi 2011 .Ppt (2)
10/13
SIFAT SPESIFIKASI PEKERJAAN
Spesifikasi berdasarkan metoda pelaksanaan (method specification)
menjelaskan persyaratan material, cara kerja, tahap tahap dan
urut urutan pelaksanaan dan tidak mensyaratkan hasil akhir
Spesifikasi berdasarkan hasil akhir (end result specification)
menetapkan persyaratan hasil akhir tanpa mensyaratkan cara
kerja, urut urutan kerja maupun material yang digunakan
Spesifikasi cara pelaksanaan dan hasil akhir (guided specification)menetapkan persyaratan material, cara kerja dan hasil akhir
7/22/2019 Materi Pembekalan Sertyifikasi 2011 .Ppt (2)
11/13
JENIS SPESIFIKASI
Spesifikasi standar, adalah buku spesifikasi yang dibuat oleh
instansi tertinggi yang dirancanakan sebagai pedoman pelaksanaan
proyek pada umumnya.
Spesifikasi interim (spesifikasi antara) adalah buku spesifikasi
yang berisi berjenis jenis teknologi baru yang persyaratan maupun
pelaksanaannya masih harus diawasi dengan ketat oleh ahli
ahlinya, karena masih dalam pengamatan untuk menghindari hal
hal negatif yang mungkin terjadi
Spesifikasi khusus (Special specification) adalah buku
spesifikasi yang dibuat oleh Perencana proyek tertentu,
berdasarkan isi buku spesifikasi standar namun ada beberapa
artikel yang dibuat khusus, di ubah, mungkin ada artikel tambahan
atau artikel yang dihapus, disusun untuk menyesuaikan dengan
pekerjaan di proyek tertentu itu
7/22/2019 Materi Pembekalan Sertyifikasi 2011 .Ppt (2)
12/13
HAL HAL YANG DIHINDARI DALAM
PENYUSUNAN SPESIFIKASI
Duplikasi dalam pembayaran hasil kerja
Menyerahkan keputusan pekerjaan (dikerjakan/tidak dikerjakan,jumlah pekerjaan, cara kerja) pada kondisi lapangan yang belumpasti atau tergantung keputusan Ketua Satker/Pengawas
Menggunakan istilah yang dapat diartikan lain, kata bersayap,
ataupun kecenderungan enggan untuk membagi resiko bila terjadikeadaan tidak terduga
Menyebut merk dagang, teknologi spesifik, nama produsen tertentu,bahan pada lokasi tertentu yang bersifat monopolistis atau khusustanpa alasan yang kuat
Kalimat yang memungkinkan adanya perubahan ( dari pihak PemilikBangunan) setelah penanda tanganan kontrak
Membebankan bayangan resiko tinggi kepada Kontraktor tanpaalasan yang kuat
7/22/2019 Materi Pembekalan Sertyifikasi 2011 .Ppt (2)
13/13
PENGARUH BUDAYA TERHADAP
PELAKSANAAN SPESIFIKASI
Masyarakat kita (masyarakat adat) masih belum menganggap hukum sebagaipanduan dan pedoman dalam kehidupan sehari hari
Masih adanya rasa sungkan terhadap orang yang lebih tua, lebih berpengaruh ataulebih tinggi pangkatnya, cenderung bersikap menurut, membenarkan dan memaafkantanpa melihat substansinya (benar atau salah)
Lebih suka menghindar dari konflik frontal, lebih mementingkan untuk menjagahubungan antar manusia daripada mencari kebenaran
Masih tebalnya kebiasaan berbasa basi, pengungkapan tersamar, tidak menggunakan bahasa terang, kuatir melukai pihak lain yang mungkin dapat mengganggukelancaran pekerjaan atau hubungan antar manusia selanjutnya
Rasa kekeluargaan, pertemanan ataupun solidaritas tinggi sering mengalahkankebenaran hukum, prosedur administrasi ataupun logika teknik
Sikap munafik masih dianggap hal wajar dan mudah dimaafkan
Mengakui kesalahan dan menerima kekalahan masih dianggap sebagai kebodohan,
kelemahan dan kehilangan harga diri Masih banyak yang menganggap jabatan sebagai milik pribadi dan patut dipertahankan meski harus dengan melawan hukum, mengabaikan sistem dan menentanglogika