Upload
others
View
6
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
MENTERI LINGKUNGAN HIBUP DAN KEHUTANAN REPU3LIK INDONESIA
KEPUTUSAN MENTERI LINGKUNGAN DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR SK 259 /M en lhk /S etjen /P L A 4 /5 /2 0 1 7
TENTANG
PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN NOMOR SK 626 /M en lhk /S etjen /P L A 4 /8 /2 0 1 6 TENTANG IZIN LINGKUNGAN KEGIATAN OPERASIONAL PELABUHAN MANOKWARI
KABUPATEN MANOKWARI PROVINSI PAPUA BARAT OLEH PT PELABUHAN INDONESIA IV (PERSERO)
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,
M enim bang a bahw a b e rd asa rk an k e ten tu an Pasal 50 ay a t (1) P e ra tu ran Pem erm tah Nomor 27 T ah u n 2012 ten tang Izin Lm gkungan, penanggung jaw ab U saha d a n /a ta u Kegiatan wajib m engajukan perm ohonan p eru b ah an Izin Lm gkungan, apab ila U saha d a n /a ta u Kegiatan yang te lah m em peroleh Izin L m gkungan d iren can ak an u n tu k d ilakukan p e rubahan ,
b bahw a b e rd asa rk an K epu tusan M enten Lm gkungan H idup d an K ehu tanan Nomor SK 6 2 6 /M e n lh k /S e tjen / PLA 4 /8 /2 0 1 6 , kepada PT P elabuhan Indonesia IV (Persero) telah d ib en k an Izin L m gkungan Kegiatan O perasional Pelabuhan M anokw an, K abupaten M anokw an, Provmsi P apua B arat,
c bahw a General M anager PT P elabuhan Indonesia IV (Persero) m elalui su ra t Nomor 1/PM 0 0 3 / l/M N K -2016 tanggal 19 O ktober 2016 m engajukan perm ohonan p e ru b a h a n Izin Lm gkungan Kegiatan Pengem bangan P elabuhan M anokwan,
d bahw a berd asark an perm ohonan sebagaim ana d im aksud dalam h u ru f c, te lah d ite rb itkan K eputusan M enten Lm gkungan H idup dan K ehu tanan Nomor SK 258 /M en lhk /S etjen /P L A 4 /5 /2 0 1 7 tanggal 31 Mei 2017 ten tang Kelayakan L m gkungan H idup R encana Kegiatan Pengem bangan P elabuhan M anokw an, di K abupaten M anokw an, Provm si P apua B arat, oleh PT P elabuhan Indonesia IV (Persero) C abang M anokwan,
e bahw a be rd asa rk an pertim bangan sebagaim ana d im aksud dalam h u ru f a sam pai dengan h u ru f d, perlu m enetapkan K epu tusan M enten Lm gkungan H idup dan K ehu tanan ten tan g P erubahan a ta s
- 2 -
Mengmgat
Memperhatikan
Menetapkan
Keputusan Menten Lmgkungan Hidup dan Kehutanan Nomor SK 626/Menlhk/Setjen/PLA 4/8/2016 tentang Izm Lmgkungan Kegiatan Operasional Pelabuhan Manokwan, Kabupaten Manokwan, Provmsi Papua Barat oleh PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero),
1 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlmdungan dan Pengelolaan Lmgkungan Hidup,
2 Peraturan Pemermtah Nomor 27 Tahun 2012 tentang Izm Lmgkungan,
3 Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang Orgamsasi Kementenan Negara,
4 Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2015 tentang Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan,
5 Peraturan Menteri Negara Lmgkungan Hidup Nomor 05 Tahun 2012 tentang Jems Rencana Usaha dan/atau Kegiatan yang Wajib Memiliki Analisis Mengenai Dampak Lmgkungan Hidup,
6 Peraturan Menteri Negara Lmgkungan Hidup Nomor 16 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Dokumen Lmgkungan Hidup,
7 Peraturan Menteri Lmgkungan Hidup Nomor 08 Tahun 2013 tentang Tata Laksana Pemlaian dan Pemenksaan Dokumen Lmgkungan Hidup serta Penerbitan Izm Lmgkungan,
8 Peraturan Menteri Lmgkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P 18/Menlhk-II/2015 tentang Orgamsasi dan Tata Kerja Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan,
1 Surat Sekretans Daerah Kabupaten Manokwan Nomor 551/1217 tanggal 21 Agustus 2007 penhal Persetujuan UKL-UPL Pembangunan Pelabuhan Manokwan,
2 Risalah Pengolahan Data (RPD) Proses Penelaahan dan Pemlaian Dokumen Adendum ANDAL, RKL-RPL Rencana Kegiatan Pengembangan Pelabuhan Manokwan, di Kabupaten Manokwan, Provmsi Papua Barat, oleh PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) Cabang Manokwan Nomor RPD 17/PDLUK-2/4/2017 tanggal 27 April 2017,
MEMUTUSKAN
KEPUTUSAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DANKEHUTANAN TENTANG PERUBAHAN ATAS KEPUTUSANMENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN NOMORSK 626/MENLHK/SETJEN/PLA 4/8/2016 TENTANG IZINLINGKUNGAN KEGIATAN OPERASIONAL PELABUHANMANOKWARI, KABUPATEN MANOKWARI, PROVINSI PAPUABARAT OLEH PT PELABUHAN INDONESIA IV (PERSERO)
- 3 -
Pasal I
Beberapa ketentuan dalam Keputusan Menten Lmgkungan Hidup dan Kehutanan Nomor SK 626/Menlhk/Setjen/ PLA 4/8/2016 tentang Izm Lmgkungan Kegiatan Operasional Pelabuhan Manokwan, Kabupaten Manokwan, Provinsi Papua Barat oleh PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero), diubah menjadi sebagai benkut
1 Ketentuan Amar KESATU angka 3 (tiga) diubah, sehingga berbunyi sebagai benkut
3 Nama Penanggung Hamsin (General Manager) Jawab Usaha dan/ atau Kegiatan
2 Ketentuan Amar KEDUA diubah, sehmgga berbunyi sebagai benkut
KEDUA Ruang lmgkup kegiatan dalam izm lmgkungan ini mencakup 1 Kegiatan eksisting saat ini meliputi
a Kegiatan operasional dermaga dantrestle,
b Kegiatan operasional utamakepelabuhanan, meliputi1) Pelayanan kapal berupa jasa pandu,
jasa labuh, jasa tunda dan jasa kapal air,
2) Pelayanan barang berupa jasa bongkar muat, jasa tenga kerja bongkar muat, jasa pemanfaatan gudang, jasa pemanfaatan lapangan penumpukan, jasa dermaga, jasa pemadam kebakaran,
3) Pelayanan peti kemas,4) Pelayanan penumpang berupa jasa
embakarsi dan debarkasi penumpang, jasa retribusi dan pas pelabuhan, jasa terminal penumpang,
5) Pelayanan alat berupa gantn crane, luffing crane, trantainer, mobile crane, reach stacker, top leader, forklift, chasis, head truck, side loader, tronton,
6) Fasilitas eksistmg PelabuhanManokwan, terdin dan daratan seluas 99,99 Ha, dermaga seluas 4 480 m2, kolam perairan seluas 5 Ha, gudang seluas 600 m2, lapangan penumpukan I seluas 4 811 m2, lapanganpenumpukan II seluas 2 360 m2,gedung terminal seluas 400 m2,lapangan parkir seluas 6 000 m2,
- 4 -
c Kegiatan wajib kepelabuhan, meliputi1) melakukan pengelolaan terhadap
sumber dampak dan dampak yang diakibatkan dan kegiatan operasional Pelabuhan Manokwan,
2) meningkatkan kmerja pengelolaandan pemantauan lingkungan hidup (continuous improvement) sejalandengan perkembangan teknologi di bidang pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup,
3) memiliki, melaksanakan danmengevaluasi secara penodik sistemtanggap darurat (emergency response) untuk menanggulangi kecelakaan, pencemaran, dan/atau perusakan lingkungan hidup,
4) mengembangkan teknologi dan metode pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup yang tercantum dalam Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup (RKL) dan Rencana Pemantauan Lingkungan Hidup (RPL) sejalan dengan perkembangan llmu pengetahuan dan teknologi di bidang pengelolaan lingkungan hidup,
5) melaksanakan pengelolaan dan pemantauan yang mengacu pada Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup (RKL) dan Rencana Pemantauan Lingkungan Hidup (RPL) yang tercantum dalam Dokumen Evaluasi Lingkungan Hidup kegiatan operasional Pelabuhan Manokwan oleh PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) Cabang Manokwan,
2 Kegiatan Pengembangana Rencana Pengembangan Jangka Pendek,
meliputi1) Mobilisasi dan demobilisasi tenaga
kerja konstruksi,2) Pembangunan dan operasional base
camp pekerja konstruksi di sekitar tapak proyek atau menyewa rumah penduduk di sekitar Pelabuhan Manokwan,
3) Mobilisasi dan demobilisasi peralatan dan material untuk pembangunan dermaga dan rekalamasi kolam pelabuhan,
4) Akuisisi lahan TK dengan luas 2 770 m2 (dua nbu tujuh ratus tujuh puluh meter persegi) di sebelah lapangan parkir penumpang eksistmg,
- 5 -
5) Pembangunan perpanjangan Dermaga C dengan panjang 75 m (tujuh puluh lima meter) dan lebar 30 m (tiga puluh meter) dengan konstruksi tiang pancang dan lantai dermaga beton,
6) Reklamasi kolam tenggara dengan luas 3 100 m2 (tiga ribu seratus meter persegi) dengan menggunakan sheet phile sebagai konstruksi penahan tanah, dengan material urug dari daerah yang berizm di daerah Surwem/Mandopi, yang diangkut menggunakan dump truck dengan kapasitas 7 m3 (tujuh meter kubik) dengan jumlah kebutuhan material urug kurang lebih 29 760 m3 (dua puluh sembilan ribu tujuh ratus enam puluh meter kubik),
7) Pembangunan terminal penumpang baru dan pembongkaran terminal lama setelah mereklamasi kolam tenggara, terminal penumpang baru dengan luas 540 m2 (lima ratus empat puluh meter persegi),
8) Perpanjangan dermaga A dengan panjang 20 m (dua puluh meter) dan lebar 30 m (tiga puluh meter),
b Rencana Pengembangan JangkaMenengah, meliputi1) Mobilisasi dan demobilisasi tenaga
kerja konstruksi,2) Pembangunan dan operasional base
camp pekerja konstruksi,3) Mobilisasi dan demobilisasi peralatan
dan material,4) Kegiatan pembetonan lapangan
penumpukan dengan volume bahan untuk pengecoran kurang lebih 11 163 m3 (sebelas ribu seratus enam puluh tiga meter kubik),
c Rencana Pengembangan JangkaPanjang, meliputi1) Mobilisasi dan demobilisasi tenaga
kerja konstruksi,2) Pembangunan dan operasional base
camp pekerja konstruksi,3) Mobilisasi dan demobilisasi peralatan
dan material termasuk material urug untuk reklamasi di kolam dermaga B dan C,
4) Reklamasi kolam dermaga B dengan luas 5 057 m2 (lima ribu lima puluh tujuh meter persegi) dan reklamasi kolam dermaga C dengan luas 4 700 m2 (empat ribu tujuh ratus meter
- 6 -
persegi), dengan menggunakan sheet pile sebagai konstruksi penahan tanah dan material reklamasi didatangkan dan daerah yang berizm di Manokwari, dengan menggunakan dump truck dengan kapasitas 7 m3 (tujuh meter kubik) dengan jumlah kebutuhan material urug kurang lebih 117 084 m3 (seratus tujuh belas delapan puluh empat meter kubik),
d Pengoperasian dermaga dan fasilitaspendukung, meliputi1) Kegiatan pelayanan kapal (jasa labuh,
jasa tambat, jasa pandu dan penyediaan air kapal),
2) Kegiatan pelayanan terminal penumpang,
3) Kegiatan pelayanan bongkar dan muat barang (termasuk petikemas) dan kapal ke dermaga menggunakan crane kapal, pergerakan barang dari dermaga diangkut ke lapangan penumpukan di dalam pelabuhan menggunakan crane,
4) Pemanfaatan lapangan penumpukan {container yard), CFS,
5) Operasional utilitas dan fasilitas di Pelabuhan Manokwari, meliputia) Operasional kegiatan perkantoran,b) Operasional janngan listnk,c) Operasional fasilitas dan janngan
pipa air bersih,d) Operasional saluran dramase
dengan ukuran 60 cm x 60 cm dengan saluran pembuangan /limpasan air hujan yang mengikuti alur jalan di pelabuhan,
e) Operasional penanganan limbah cair domestik, untuk grey water disalurkan ke saluran dramase pelabuhan dan untuk black water diolah dengan biofil septic tank,
f) Operasional penanganan limbah padat (sampah),
g) Operasional bengkel pemeliharaan/ perawatan alat berat dan operasional Tempat Penyimpanan Sementara Limbah B3,
h) Pengoperasian fasilitas pendukung (kantor, jalan akses, utility),
6) Pemeliharaan sarana dan prasarana hmgga pasca operasi yang tenntegrasi dengan kegiatan eksistmg
- 7 -
3 Ketentuan Amar KETIGA dihapus
4 Ketentuan Amar KEEMPAT dihapus
5 Ketentuan Amar KELIMA diubah, sehmgga berbunyi sebagai berikut
KELIMA Dalam melaksanakan kegiatansebagaimana dimaksud dalam AmarKEDUA, penanggung jawab usahadan/atau kegiatan wajib1 melakukan pengelolaan dan
pemantauan dampak lingkungan hidup sebagaimana tercantum dalam LampiranI Keputusan Menten ini,
2 melaksanakan kegiatan pengelolaan dan pemantauan dampak lingkungan hidup dengan pendekatan teknologi, sosial- ekonomi-budaya dan kelembagaan sebagaimana tercantum dalam LampiranII Keputusan Menten ini,
3 melakukan koordinasi dengan mstansi pusat maupun daerah, berkaitan dengan pelaksanaan rencana kegiatan mi termasuk tokoh masyarakat dan nelayan sekitar,
4 melakukan sosialisasi kegiatan kepada pemenntah daerah, tokoh masyarakat, masyarakat dan nelayan sekitar yang terkena dampak dari aktivitas kegiatan tahap pra konstruksi, konstruksi, operasi, dan pasca operasi,
5 mengupayakan aplikasi Reduce, Reuse, dan Recycle (3R) terhadap limbah- limbah yang dari kegiatan sehmgga mengurangi beban ke lingkungan,
6 melakukan koordinasi dengan Kementenan Perhubungan terkait reklamasi dan pemeliharaan alur dan kolam pelabuhan,
7 melaksanakan ketentuan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan Standard Operating Procedure (SOP),
8 melakukan perbaikan secara terus- menerus terhadap kehandalan teknologi yang digunakan dalam rangka memimmalisasi dampak yang diakibatkan dan rencana kegiatan mi,
9 melakukan program Corporate Social Responsibility (CSR) dan Community Development (CD) kepada masyarakat terdampak,
10 mendokumentasikan seluruh kegiatan pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup yang dilakukan, serta
- 8 -
kegiatan lamnya terkait dengan kegiatan-kegiatan tersebut,
11 menyusun laporan pelaksanaan kewajiban sebagaimana dimaksud pada angka 1 (satu) sampai dengan angka 10 (sepuluh) paling sedikit 1 (satu) kali setiap 6 (enam) bulan selama kegiatan konstruksi dan operasional berlangsung dan menyampaikan kepada a Menten Lmgkungan Hidup dan
Kehutanan, melalui Direktur Jenderal Penegakan Hukum Lmgkungan Hidup dan Kehutanan,
b Gubernur Papua Barat melalui Kepala Dinas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat,
c Bupati Manokwan melalui Kepala Dinas Lmgkungan Hidup Kabupaten Manokwan,
dengan tembusan kepada kepala mstansi yang membidangi selam huruf a sampai dengan huruf c, sebagaimana tercantum dalam kolom mstitusi pengelolaan lmgkungan hidup atau mstitusi pemantauan lmgkungan hidup
6 Ketentuan Amar KEENAM diubah, sehmgga berbunyi sebagai benkut
KEENAM Penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan dalam melaksanakan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam Amar KEDUA, wajib1 memiliki izm usaha dan/atau izm
lamnya yang terkait dengan kegiatannya,
2 memiliki dan/atau melakukan penyesuaian izm perlmdungan dan pengelolaan lmgkungan hidup (PPLH) untuk tahapan operasi berupaa Izm Tempat Penyimpanan Sementara
Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun yang telah dimiliki,
b Izm Pembuangan Limbah Cair
7 Ketentuan Amar KEDELAPAN dihapus
8 Ketentuan Amar KESEMBILAN diubah, sehmgga berbunyi sebagai berikut
KESEMBILAN Apabila dalam pelaksanaan usaha dan/atau kegiatan timbul dampak lmgkungan hidup di luar dampak yang wajib dikelola sebagaimana dimaksud dalam Lampiran I dan Lampiran II
- 9 -
K eputusan M enten mi, penanggung jaw ab u sa h a d a n /a ta u kegiatan wajib m elaporkan kepada m stansisebagaim ana d im aksud dalam Amar KELIMA angka 11 (sebelas) paling lam a 30 (tiga puluh) h a n kerja sejak d iketahum ya tim bu lan dam pak lm gkungan h idup di lu a r dam pak pentm g yang wajib dikelola
Pasal II
1 K epu tusan M enten Lm gkungan H idup dan K ehutanan Nomor SK 6 2 6 /M enlhk/Setjen /PL A 4 /8 /2 0 1 6 ten tang Izm Lm gkungan Kegiatan O perasional Pelabuhan M anokwari, K abupaten M anokwari, Provmsi P apua B ara t oleh PT P elabuhan Indonesia IV (Persero), te tap berlaku sepan jang tidak d iu b ah dengan K eputusan M enten mi
2 K epu tusan M enten mi m ulai berlaku pad a tanggal d ite tapkan , dan berakh ir b e rsam aan dengan berakh irnya izm u sa h a d a n /a ta u kegiatan
D itetapkan di J a k a r ta pada tanggal 31 Mei 2017
MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,
ttd
SITI NURBAYA
T em busan1 S ek re tan s Je n d e ra l K em entenan Lm gkungan H idup d an K ehutanan ,2 D irektur Je n d e ra l Planologi K ehu tanan d an T ata Lm gkungan,3 D irektur Je n d e ra l Penegakan H ukum Lm gkungan H idup d an K ehutanan,4 D irektur Je n d e ra l P erhubungan Laut, K em entenan P erhubungan ,5 G ubernur P ap u a B arat,6 B upati M anokwari,7 Kepala D m as L m gkungan H idup Provmsi P apua B arat,8 Kepala D m as L m gkungan H idup K abupaten M anokwari,9 Kepala P u sa t Pengendalian P em bangunan Ekoregion Sulaw esi dan M aluku,
K em entenan Lm gkungan H idup dan K ehu tanan
dengan aslm ya HUKUM,
LAMPIRAN IKEPUTUSAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIANOMOR SK 259/Menlhk/Setjen/ PLA 4/5/2017TENTANG PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN NOMOR SK 626/MENLHK/SETJEN/PLA 4/8/2016 TENTANG IZIN LINGKUNGAN KEGIATAN OPERASIONAL PELABUHAN MANOKWARI, KABXJPATEN MANOKWARI, PROVINSI PAPUA BARAT OLEH PT PELABUHAN INDONESIA IV (PERSERO)A M atnks Rencana Pengelolaan Lmgkungan Hidup
NoDampak
Lmgkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lmgkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana 1 Pengawas I PelanoranDam pak Penting Yang DikelolaTAHAP KONSTRUKSI
1 Perubahan Sikap dan Persepsi Masyarakat
Mobilisasi tenaga kerja, mobilisasi alat dan matenal pembangunan dermaga dan reklamasi kolam dermaga
Prosentase m asyarakat lokal yang ditenma bekerja pada tahap kontruksi
a Membenkan informasi secara terbuka kepada m asyarakat tentang penenm aan tenaga kerja yang dibutuhkan
b Dalam hal penenm aan tenaga keija, lebih mengutam akan tenaga kerja lokal sepanjang memenuhi kn tena m aupun kualifikasi yang dibutuhkan
c Mengatur paitispasi perusahaan lokal dan perusahan m ttra kontraktor lainnya agar mendapatkan pekerjaan dan kegiatan secara proporsional
d Memben m asukan atau pembekalan kepada pekerja pendatang tentang kondisi/karaktenstik dan budaya masyarakat setempat sehmgga dapat menyesuaikan din/beradaptasi dengan m asyarakat setempat
Kelurahan Manokwan Timur Distnk Manokwan Barat
Pengelolaan dilakukan selama kegiatan mobihsasi tenaga kerja jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
PT Pelrndo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d Disnaker Kab Manokwan
e KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d Disnaker Kab Manokwan
e KSOP Manokwan
- 2 -
NoDampak
Lingkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lingkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lingkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lingkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lingkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelalcsana Pengawas Pelaporane Menenma saran dan
aspirasi masyarakat untuk selanjutnyadimusyawarabkan dengan masyarakat sehmgga didapat suatu kesepakatan yang saling menguntungkan
2 Peningkatan Kesempatan Kerja dan Berusaha
Mobilisasi Tenaga Kerja
a Adanya partisipasi tenaga kerja lokal sertabertambahnya peluang usaha d an m itra sub- kontrak dalam kegiatan
b Memngkatnya kesejahteraan penduduk dan upah/pendapatan yang dihasilkan dan kegiatan
Hubungan sosial yang harmonis an tara masyarakat sekitar lokasi kegiatan dengan pem rakarsa
a Mengumumkanpenenm aan tenaga kerja secara terbuka (posisi, jum lah kualilikasi) dan proses penenm aan harus sesuai dengan peraturan perundang-undangan ketenagakeijaan yang berlaku
b Mengatur rekrutmen pekeija dengan mengutamakan tenaga kerja lokal sesuai keahhan dan kebutuhannya
c Mengatur partispasi. perusahaan lokal dan perusalian m itra kontraktor lainnya, agar mendapatkan pekeijaan dan kegiatan secara proporsional
d Membuat kesepakatan keija bersama berupa kontrak keija dan membenkan pembekalan kepada tenaga keija tentang K3
e Bekerjasama dengan penduduk lokal untuk penyediaankebutuhan/logistik proyek
Kelurahan Manokwan Timur Distnk Manokwan Barat
Pengelolaan dilakukan selama kegiatan mobilisasi tenaga keija jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
PT Pehndo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dinas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d Disnaker Kab Manokwan
e KSOP Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dinas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d Disnaker Kab Manokwan
e KSOP Manokwan
- 3 -
NoDampak
Lmgkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator ICeberhasilan Pengelolaan
Lmgkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana Pengawas Pelaporan3 Penmgkatan
pendapatanMobilisasi Tenaga Kerja
a Meiungkatnya kesejahteraan penduduk dan upah/pendapatan yang dihasilkan dan kegiatan
b Hubungan sosial yang harmoms antara masyarakat sekitar lokasi kegiatan dengan pem rakarsa
a Penenm aan tenaga keija, mengutamakan tenaga keija lokal, sepanjang memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan
b Memben kesempatan kepada m asyarakat untuk dapat berjualan di sekitar lokasi kegiatan, dengan menyampaikan persyaratan yang harus dipenuhi Persyaratan yang dimaksud harus dapat menjaga kebersihan lmgkungan maupun estetika lmgkungan
c Melaksanakan sistem pembayaran upah dengan mengacu pada standar Upah Minimum Regional (UMR) dan Upah Minimum Propinsi (UMP)
d Memenuhi hak hak pekeija seperti uang lembur dan tunjangan sesuai dengan peraturan dan kemampuan perusahaan
e Untuk menjaga atau mengantisipasi penggunaan pendapatan yang tidak produktif oleh masyarakat maka akan dilakukanarahan/p enyuluhan tentang pengelolaan keuangan keluarga sehmgga dengan demikian pendapatan yang diperoleh masyarakat dapat dipergunakan dengan sebaik-baiknya dalam rangka penmgkatan
Kelurahan Manokwan Timur Distrik Manokwan Barat
Pengelolaan dilakukan selama kegiatan mobilisasi tenaga keqajangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
PT Pehndo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d Disnaker Kab Manokwan
e KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d Disnaker Kab Manokwan
e KSOP Manokwan
_ 4 -
NoDampak
Lmgkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lmgkungan Hidun
Bentuk Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana Pengawas Pelaporanperekonomian keluarga
4 PemngkatanKebisingan
Mobilisasi peralatan dan material, pem bangunan dermaga dan reklamasi kolam dermaga
Intensitas kebismgan yang dikeluarkan tidak melebihi baku m utu tingkat kebismgan
a Mengatur rencana keqa agar pada malam han hanya melakukan kegiatan dengan mtensitas trngkat kebismgan yang rendah
b Memelihara peralatan mesm yang dioperasikan secara berkala agar tetap beroperasi dalarn kondisi normal dan standar
c Mematikan mesm kendaraan pengangkut m aterial/bahan-b ahan sewaktu bongkar m uatan di lokasi kegiatan, untuk mencegah terj admya akumulasi bismgl
d Mengatur jum lah kendaraan agar tidak bennngan, serta mengatur kecepatan kendaraan saat melewatijalan umum, serta m engatur kecepatan kendaran tidak melebihi 35 km /jam khususnya pada saat melewati permukiman
e Melakukan kegiatan pada siang han yang mehbatkan kendaraan, alat berat dan mesm pancang agar penduduk dapat benstirahat dengan nyaman khususnya pada malam lian
Pengelolaan dilakukan di sepanjang jalan yang melewati perkampungan /perm ukiman penduduk yang dilewati angkutan kendaraan dump truck serta dilakukan pada kendaraan, alat berat dan mesm pancang yang digunakan di pelabuhan
Pengelolaan dilakukan selama kegiatan konstruksi jangka pendek jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
PT Pelrndo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dinas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dinas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
5 Gangguan Lalu Lmtas Darat
Mobilisasi Peralatan dan Material
Tidak adakelu han / kecelakaan dan kemacetan \ang disebabkan
a Penempatan petugas pengatur lalu lmtas terutam a pada saat kendaraan keluar/m asuk
Pengelolaan dilakukan di sepanjang jalan yang melewati
Pengelolaan dilakukan selama kegiatan konstruksi jangka pendek
PT Pelrndo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas I mgkungan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
- 5 -
NoDampak
Lingkungan vang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lingkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lingkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lingkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lingkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lingkungan Hidup
Pelaksana Pengawas Pelaporanlokasi kegiatan
b Untuk keselamatan lalu lmtas dan penngatan kepada para pemakai jalan m aka disediakan rambu-rambu penngatan term asuk warning light dan ram bu-rambu larangan pada lokasi- lokasi tertentu terutam a disekitar gerbang keluar/m asuk lokasi kegiatan
c Pengaturan jadualkeberangkatan kendaraan proyek tidak dilakukan secara bersam aan yaitu mterval waktu antara satu kendaraan dengan kendaraan lam minimal 5 - 10 memt dan diupayakan diluar jam- jam sibuk (off peak)
d Penyediaan rambu lalu lmtas berupa rambu larangan parkir di depan akses m asuk dan keluar lokasi pelabuhan
e Bila teijadi kerusakan ruas ja lan sekitar pelabuhan dapat dipelihara bersama mtansi terkait, selama pelaksanaan konstruksi
perkampungan /permukaman penduduk yang dilewah angkutan kendaraan dump truck serta dilakukan pada kendaraan, alat berat dan mesin yang digunakan
jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
Hidup Provmsi Papua Barat
c Dinas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d DinasPerhubungan Kab Manokwan
e KSOP Manokwan
b Dmas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dinas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
6 Penurunan Kualitas Air Laut
Pembangunan dermaga dan reklamasi kolam dermaga
Baku mutu parameter TSS tidak melebihi baku mutu yang dipersyaratkan
a Menggunakan alat mesin pancang yang masth layak pakai dan ram ah lingkungan
b Membatasi bidang/area kegiatan konstruksi (pemancangan tiang pancang dan reklamasi
Lokasipembangunan dermaga dan reklamasi kolam dermaga di Teluk Doren (Manokwan) Pelabuhan Manokwan
Dilakukan selama kegiatan konstruksi jangka pendek jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
PT PelmdoIV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup kab
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b DmasLingkunganHidupProvmsi
- 6 -
NoDampak
Lingkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasdan Pengelolaan
Lingkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lingkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lingkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lingkungan Hidup
Pelaksana Pengawas Pelaporankolam dermaga) agar penm gkatan kekeruhan dan dunuumalkan
c Membangun dermaga sesuai dengan urutan perencanaan pem bangunan
d Sebelum di lakukan reklamasi batas sisi lautnya di pasang drnding penahan reklamasi dengan konstruksi L - Shape
Manokwan d KSOP Manokwan
Papua Barat c Dinas
Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
7 Penurunan Biota Air
Pembangunan dermaga dan reklamasi kolam dermaga
Tidak berkurangnya kelimpahan dan keanekaragaman biota air
a Menutup lokasi kegiatan dengan pagar seng agar tensolasi dan lmgkungan sekitar
b Menggunakan alat mesm pancang yang masih layak pakai dan ram ah lmgkungan
c Membatasi bidang/area kegiatan konstruksi (pemancangan tiang pancang dan reklamasi kolam dermaga) agar penmgkatan kekeruhan dapat dimmimalkan
d Membangun dermaga sesuai dengan urutan perencanaan pem bangunan
e Sebelum di lakukan reklamasi batas sisi lautnya di pasang drnding penahan reklamasi dengan konstruksi L - Shape
Lokasipembangunan dermaga dan reklamasi kolam dermaga di Teluk Doren (Manokwan) Pelabuhan Manokwan
Dilakukan selama kegiatan konstruksi jangka pendek, jangka menengah dan j angka pan) ang berlangsung
PT Pehndo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
1AHAP OPERASI1 Perubahan Pola
ArusKegiatan Pelayanan Kapal
Tidak terjadmya Abrasi dan Sedimentasi
Perlindungan gans pantai apabila terjadi abrasi dan dilakukan normahsasi
Lokasi alur pelayaran di Teluk Doren (Manokwan)
Dilakukan selama kegiatan pelayanan kapal berlangsung
PT Pelmdo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan
- 7 -
NoDampak
Lmgkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lmgkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana Pengawas Pelaporankedalaman perairan apabila terjadi sedimentasi
dan DermagaPelabuhanManokwan
b Dinas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
Kehutanan b Dinas
Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dinas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
Dampak Lmgkungan Lainnya yang DikelolaTAHAP PRA KONSTRUKSI
1 Perubahan Sikap dan Persepsi Masyarakat
a Survey Lapangan dan Penzman
b Akuisisi Lahan TK
a Jika tidak ada Keresahan m asyarakat penduduk Kelurahan Manokwan Selatan
b Masyarakat mengetahui dan memahami rencana kegiatan pem bangunan dermaga
a Melakukan koordmasi dan kerjasama dengan aparat distnk, kelurahan, RT tokoh masyarakat, guna melakukansosialisasi/pem bentahuan kepada masyarakat mengenai rencana pengembangan dermaga dan memmta saran serta masukan agar bisa menguntungkan masyarakat dan pemrakarsa
b Melakukan komumkasi dengan masyarakat melalui sosialisasi/diskusi dengan media pertemuan yang ada dalam masyarakat seperti kegiatan pengajian atau rapat koordmasi (rapat mingguan) baik yang diselenggarakan di tmgkat Keluralian m aupun distnk mengenai rencana kegiatan dan kapan kegiatan ltu akan
Kelurahan Manokwan Timur Distnk Manokwan Barat
Satu kali sebelum kegiatan konstruksi
PT PelmdoIV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c DmasLmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
- 8 -
NoDampak
Lmgkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lmgkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana Peneawas Pelaporandilaksanakan
c Mekbatkan masyarakat dan aparat setempat dalam pelaksanaan survey dan perencanaan
2 KepemilikanLahan
Akuisisi Lahan TK a Teqadinya kesepahaman antara pemilik lahan dengan pemrakarsa dalam mekamsme akuisisi lahan
b Terjadikesepakatan harga yang sahng menguntungkan antara pemilik lahan dan pemrakarsa
a Melakukan koordmasi dan kerjasama dengan aparat desa dan kecamatan setempat sebelum dilakukan proses pengadaan lahan guna memfasihtasi kegiatan rembug warga
menyangkut proses pembebasan lahan untuk mengantisipasi hilangya proses kepemilikan lahan
b Mengadakan pertemuan dengan pemilik lahan yang diketahui dan dihadin oleh pihak Kelurahan Kecamatan dan pem rakarsa guna mensosiaksasikan dan penjelasan mengenai kegiatan akuisisi lahan Juga memmta masukan dan pemilik lahan mengenai proses akuisisi lahan yang sesuai dengan harapan pemilik lahan
c Proses mekamsme pembebasan lahan mengacu kepada NJOP Provmsi Papua Barat atau kesepakatan antara pemilik lahan dan pemrakarsa
Lokasi lahan TK di Kelurahan Manokwan Timur Distnk Manokwan Barat
Satu kah sebelum kegiatan konstruksi
PT Pelmdo IV (Persero) Cabang Manokwan
.. ..........
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d Dmas Pertanahan Provmsi Manokwan
e Dmas Pertanahan Kab Manokwan
f KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
TAHAP KONSTRUKSI1 Penurunan
Kualitas UdaraMobilisasi peralatan dan material, pembangunan
Konsentrasi debu yang timbul tidak melebihi baku m utu
a Mengatur kecepatan kendaraan saat melewati lalan umum khususnya
Jalan yangmelewatiperkampungan
Dilakukan selama kegiatan konstruksi langka pendek
PT Pelmdo IV 1 a Kementenan (Persero) Cabang Lmgkungan Hidup Manokwan | dan Kehutanan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan
- 9 -
NoDampak
Lingkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lingkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lingkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lingkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lingkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lingkungan Hidup
Pelaksana Pengawas Pelaporandermaga dan reklamasi kolam dermaga
1 udara ambien di permukiman penduduk yaitu maksunum 35 km /jam Mengupayakan agar kendaraan tidak berinngan, yaitu interval waktu antara satu kendaraan dengan kendaraan lain minimal 5 - 10 memt sehmgga membenkan kesempatan debu un tuk turun (mengendap) secara gravitasi
b Untuk memperlambat laju kendaraan, khususnya di pemukiman penduduk, yaitu melalui pemasangan rambu pembatas kecepatan
c Memben penutup kain terpal atau plastik pada truk saat melakukan pengangkutan bahan material tanah atau agregrat, sehmgga tidak tercecer dijalan, khususnya sekitar pemukiman >ang dilewati
d Melakukan semua kegiatan mobihsasi material (tanah urug dan bahan bangunan) pada siang h an sehmgga pem aparan debu di lingkungan pemukiman tidak terns m enerus 24 jam
e Menggunakan kendaraan pengangkut yang layak jalan (maksimal 10 tahun usia kendaraan) dan /a tau melakukan pengecekan kelaikan jalan kendaraan
1 /perm ukiman penduduk yang dilewati angkutan kendaraan dump truck serta dilakukan pada kendaraan, alat berat dan mesin pancang yang digunakan di pelabuhan
jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
b Dinas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dinas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
Kehutanan b Dinas
Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dinas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
- 10 -
NoDampak
Lmgkungan y ang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lmgkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana Pengawas Pelaporanproyek se rta melakukan uji emisi
2 PenmgkatanGetaran
PembangunanDermaga
Intensitas getaran yang dikeluarkan tidak melebihi Baku m utu getaran
a Melakukan kegiatan pem bangunan dermaga (tiang pancang) pada siang han, sehmgga m tensitas getaran di lmgkungan pemukiman tidak terus menerus 24 jam
b Penggunaan alat pancang minimal keluaran 10 tahun terakhir, dan /a tau melakukan pengecekan kelaikan pakai
c Melakukan perawatan mesin mesrn untuk kegiatan konstruksi sipil secara penodik
d Apa bila terjadikerusakan/re tak pada rum ah penduduk sekitar akibat getaran pemancangan, pem rakarsa proaktif un tuk m elakukan ganti rugi dengan cara musyawarah dan m upakat
Lokasipembangunan dermaga dan permukiman sekitar pelabuhan Kelurahan Manokwan Timur Distnk Manokwari Barat
Dilakukan selama kegiatan konstruksi jangka pendek berlangsung
PT PekndoIV (Persero) Cab ang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d Dmas Pertanahan Provinsi Manokwan
e Dmas Pertanahan Kab Manokwan
f KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dinas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
3 Air Limpasan Reklamasi kolam dermaga dan pembetonan lapangan penum pukan
Untuk mengurangi surface run off yang terjadi menjadi kecil
a Pembuatan saluran air hujan darurat yang disalurkan ke saluran lntermiten pada awal konstruksi
b Penanaman rum put di tam an-tam an d ija lu r hijau
c Penanaman jem s tum buhan yang dapat m enahan laju aliran perm ukaan serta yang dapat menimbulkan rasa
Di lokasi reklamasi kolam dermaga dan pembetonan lapangan penumpukan
Dilakukan selama kegiatan konstruksi jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
PT PelmdoIV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
-1 1 -
NoDampak
Lmgkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lmgkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana Pengawas Pelaporannyaman dan udara segar
d Mempertimbangkan kondisi lmgkungan setempat dan adanya pengaruh lmgkungan terhadap kegiatan proyek
d KSOP Manokwan
4 Gangguan Lalu Lintas Laut
Mobibsasi Peralatan dan Matenal
Tidak adakeluhan / kecelakaan yang disebabkan mobilisasi peralatan dan matenal
a Penempatan petugas pengatur lalu lrntas laut dan mensiagakan kapal pandu
b Untuk keselamatan lalu lrntas laut maka disediakan / dibentahukan alur pelayaran, kolam alih muat, kolam labuh dan kolam keadaan darurat kepada nakoda kapal yang akan sandar di Pelabuhan Manokwan
c Pengaturanjadwal sandar kapal proyek/tidak dilakukan secara bersamaan dan diupayakan diluar jam- jam sibuk (off peak)
d Penyediaan rambu-rambu navigasi di sekiar alur pelayaran
Lokasi alur pelayaran di Teluk Doren (Manokwan) dan Dermaga Pelabuhan Manokwan
Dilakukan selama kegiatan konstruksi jangka pendek berlangsung
PT Pehndo IV (Persero) Cabang Manokwan dan KSOP Pelabuhan Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d Dmas Pertanahan Provmsi Manokwan
e Dmas Pertanahan Kab Manokwan
f KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
5 Kebudayaan/ Adat istiadat
Mobilisasi Tenaga Kerja
Hubungan sosial yang harmoms antara masyarakat sekitar lokasi kegiatan dengan pekerja pendatang dan pem rakarsa
a Memben m asukan atau pembekalan kepada pekeija pendatang tentang kondisi/lcaraktenstik dan budaya masyarakat setempat sehingga dapat menyesuaikan din/beradaptasi dengan masvarakat setempat
b Mengadakan kegiatan - kegiatan di bidang keagamaan dan budaya secara bersama-sama antara penduduk lokal
Kelurahan Manokwan Timur Distnk Manokwan Barat
Dilakukan selama kegiatan konstruksi jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
PI Pehndo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d Dmas Pertanahan Provmsi Manokwan
e Dmas Pertanahan Kab Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c DinasLmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP
- 12 -
NoDarnpak
Lingkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lmgkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lingkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana | Pengawas | Pelaporandan pendatang sesuai dengan agam a dan budayanya masing- masrng
c Menenma saran danaspirasi m asyarakat untuk selanjutnyadim usyawarahkan dengan m asyarakat sehmgga didapat suatu kesepakatan yang sahng m enguntungkan
f KSOP Manokwan Manokwan
6 Limbah Padat Operasionalbasecamp
Banyaknya sampah sampah domestik
a Menyediakan tong/wadah tem pat penampungan sam pah sem entara serta dilengkapi dengan penutup bak sampah
b Menyediakan pekerja pengangkut sampah
c Ada pelarangan (Papan Penngatan) membuangan sam pah sembarangan
d Bekerjasama dengan Dmas Kebersihan dalam penanganan sampah
e Ada pelarangan membuang sampah sembarangan baik ke saluran m aupun ke lahan terbuka lamnya
Di lokasi Basecamp pekeija
Dilakukan selama kegiatan konstruksi jangkapendek jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan
a KementenanLmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d Dmas Kesehatan Kab Manokwan
e KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b DmasLmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c DmasLmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
7 Limbah Cair Domestik
Operasionalbasecamp
Buruknya tingkat samtasi lingkungan limbah cair domestic di Basecamp
a Ada pelarangan (Papan Penngatan) menjaga kebersihan di tem pat MCK
b Penyediaan tem pat MCK yang memadai sesuai dengan ketentuan tekmk di lokasi Basecamp
c Penyediaan tempat MCK dilengkapi pembuangan limbah cair domestik (saptic Tank)
Di lokasi Basecamp pekerja
Dilakukan selama kegiatan konstruksi jangka pendek jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
PT Pelrndo IV (Persero) Cabang Manokwan
a KementenanLingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d Dmas Kesehatan Kab Manokwan
e KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dinas I ingkungan Hidup Kab
- 13 -
NoDampak
Lmgkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lmgkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana Pengawas PelaporanManokwan
d KSOP Manokwan
TAHAP OPERASI1 Gangguan Lalu
Lintas DaratKegiatan PelayananTerminalPenumpang
Tidak adakeluhan/kecelakaan dan kemacetan di pm tu masuk pelabuhan
a Penempatan petugas pengatur lalu lintas terutam a pada saat kendaraan keluar/m asuk lokasi pelaDuhan
b Untuk keselamatan lalu lrntas dan penngatan kepada para pemakai jalan m aka disediakan rambu-rambu penngatan term asuk warning light dan ram bu-ram bu larangan pada lokasi- lokasi tertentu terutam a disekitar gerbang keluar/m asuk lokasi pelabuhan
c Penyediaan ram bu lalu hntas berupa rambu larangan parkir di depan akses m asuk dan keluar lokasi pelabuhan
d Menyediakan lapangan parkir yang memadai
Di jalan akses keluar/m asuk ke lokasi pelabuhan
Dilakukan selama kegiatan pelayanan terminal penumpang berlangsung
PT Pelmdo IV (Persero) Cabang Manokwan dan KSOP Pelabuhan Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d DmasPerhubungan Kab Manokwan
e KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
2 Penurunan Kualitas Udara
Kegiatan Pelayanan Kapal dan kegiatan bongkar m uat
a Konsentrasi debu yang timbul tidak melebihi baku m utu udara ambien
b Tidak terjadi aktivitas protes dan masyarakat sekitar lokasi kegiatan
a Melapisi tanah dengan paving atau aspal un tuk jalan akses dan lokasi parkir yang belum dipavmg atau diaspal
b Melakukan penyiraman / pem basahan areaja lan akses dan area parkir un tuk meminimalkan distnbusi debu
c Melakukan perawatan, yaitu penyiraman secara ruun terhadap pohon
Lapangan penumpukan, area parkir dan dermaga Pelabuhan Manokwan
Dilakukan selama kegiatan pelayanan kapal dan bongkai m uat barang berlangsung
PT Pelmdo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dinas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
- 14 -
NoDampak
Lingkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lmgkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lingkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana Pengawas Pelaporanpohon yang sudah ada khususnya pada musim kemarau
d Mengupayakanpengangkutan barang menggunakan system contamer
e Melakukan penanaman pohon-pohon pelm dung/peneduh yang lebih banyak di RTH Pelabuhan Manokwan , agar polutan yang dihasilkan dan kegiatan parkir, pengangkutan material seperti, semen, pupuk, tepung dapat terserap oleh daun-daun pohon
d KSOP Manokwan
3 PenmgkatanKebisingan
Kegiatan Pelayanan Kapal dan kegiatan bongkar muat
a Tingkat kebismgan di lokasi pelabuhan dan sekitarnya tidak melebihi baku tingkat kebismgan
b Tidak terjadi aktivitas protes d an masyarakat sekitar lokasi kegiatan
a Perawatan berkala terhadap kapal pandu kapal kargo, kapal petikemas dan kapal PELNI
b Membuat daerahpenyangga berupa sabuk hijau (buffer zone atau green belt) di lokasi pelabuhan agar kebismgan aktifitas pelabuhan dapat tertahan oleh tanam an
c Pembuatan pagar atau benteng pem batas lokasi pelabuhan dengan wilayah pemukiman sekitar lokasi kegiatan agar kebismgan yang ditimbulkan akibat aktivitas pelabuhan tidak mengganggu masyarakat sekitar
Di darat dan dermaga Pelabuhan Manokwan
Dilakukan selama kegiatan pelayanan kapal dan bongkar m uat berlangsung
PT Pelmdo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c DmasLingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
4 Penurunan Kegiatan Pelayanan Tidak adanya a Membuat daerah Lokasi Dilakukan selama I PT Pelmdo IV a Kementenan a Kementenan
- 15 -
NoDampak
Lingkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lmskungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lingkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lingkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lingkungan Hidjp Institusi Pengelolaan Lingkungan Hidup
Pelaksana Pengawas PelaporanKualitas Air Tan ah
TermmalPenumpang
parameter- param eter air tanah yang mebbihi baku m utu Peraturan Menten Kesehatan No 416/M en- K es/PER/IX /1990 akibat beroperasmya pelabuhan
penyangga berupa sabuk hijau (buffer zone atau green belt) di lokasi pelabuhan
b Mendesain bio septic tank dengan bahan-bahan yang tahan terhadap rembesan ke tanah
pengambilan air tanah di Pelabuhan Manokwan
kegiatan pelayanan termmal penumpang berlangsung
(Persero) Cabang Manokwan
I mgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d Dmas Kesehatan Kab Manokwan
e KSOP Manokwan
Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dinas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
5 Penurunan Kualitas An Laut
Kegiatan Pelayanan Kapal
Baku m utu parameter TSS tidak melebihi baku m utu yang dipersyaratkan
a Koordmasi dengan KSOP agar kapal tidak membuang limbah cair dan padat ke laut pada saat kapal sandar di dermaga
b Mengmformasikanlarangan agar kapal tidak membuang limbah can- dan padat ke laut pada saat kapal sandar di dermaga
c Limbah padat dan kapal dengan bekerja sama dengan Dinas Kebersihan Kabupaten Manokwan langsung di buang ke TPA dengan menggunakan truck sampah
Lokasi di Teluk Doren (Manokwan) Pelabuhan Manokwan
Dilakukan selama kegiatan pelayanan kapal dan bongkar m uat berlangsung
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
6 Penurunan Biota Air
Kegiatan Pelayanan Kapal
Tidak berkurangnya kelimpahan dan keanekaragaman biota air
a Koordmasi dengan KSOP agar kapal tidak membuang limbah can- dan padat ke laut pada saat kapal sandar di dennaga
b Mengmformasikanlarangan agar kapal tidak membuang limbah cair
Lokasi di Teluk Doren (Manokwan) Pelabuhan Manokwan
Dilakukan selama kegiatan pelayanan kapal berlangsung
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b DmasLingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
- 16 -
NoDampak
Lingkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lingkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lingkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lingkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lingkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lingkungan Hidup
Pelaksana Pengawas Pelaporandan padat ke lau t pada saat kapal sandar di dermaga
d KSOP Manokwan c Dinas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
7 Gangguan Lalu Lintas Laut
Kegiatan Pelayanan Kapal
Tidak adakeluhan/kecelakaan yang disebabkan mobilisasi alat dan bahan
a Penempatan petugas pengatur lalu hntas laut dan mensiagakan kapal pandu
b Untuk keselamatan lalu lm tas laut maka disediakan / dibentahukan alur pelayaran, kolam alih muat, kolam labuh dan kolam keadaan darurat kepada nakoda kapal yang akan sandar di Pelabuhan Manokwan
c Pengaturan jadual sandar kapal tidak dilakukan secara bersamaan dan diupayakan diluar jam- jam sibuk (off peak)
d Penyediaan rambu-rambu navigasi di sekiar alur pelayaran
Lokasi alur pelayaran di Teluk Doren (Manokwan) dan Dermaga Pelabuhan Manokwan
Dilakukan selama kegiatan pelayanan kapal berlangsung
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan dan KSOP Pelabuhan Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dinas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dinas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
8 Kesempatan Keqa dan Berusaha
Kegiatan PelayananTerminalPenumpang
Banyaknya penduduk sekitar pelabuhan yang berusaha di pelabuhan
Mempenontaskan penduduk local/ sekitar pelabuhan untuk bekerja di Koperasi BKTBM dan berusaha di pelabuhan
Kelurahan Manokwan Timur D istnk Manokwan Barat
Dilakukan selama kegiatan pelayanan terminal penumpang berlangsung
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c DinasLingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
- 17 -
NoDampak
Lmgkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lmgkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana Pengawas Pelaporan9 Limb ah. Padat Kegiatan Pelayanan
TermmalPenumpang
aTidakmemmbulkan bau
b Tidak teqadi aktivitas protes dan masyarakat sekitar lokasi kegiatan
a Menyecuaican tong/wadah tem pat penampungan samp ah
b Sistem pemilahan melalui pewadalian 2 wam a untuk sam pah domestik yaitu hijau un tuk sampah orgamk dan kunmg un tuk sampah anorgamk
c Penyediaan TPS di lokasi pelabuhan
d Menyediakan pekeqa pengangkut sampah
e Ada pelarangan (Papan Penngatan) membuangan sampah sembarangan
f Bekerjasama dengan Dinas Kebersihan dalam penanganan sampah
g Pengangkutan sampah secara penodik oleh Dmas Kebersihan harus tepat waktu
Di lokasi tem patpembuangansampah
Dilakukan selama kegiatan pelayanan termmal penumpang berlangsung
PT Pekndo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutaran
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
10 Limbah Cair Domestik
Kegiatan Pelayanan Termmal Penumpang dan Perkantoran
a Tidakmemmbulkan penyakit
b Tidak teijadi aktivitas protes dan masyarakat sekitar lokasi kegiatan
a Penyediaan tempat MCK yang memadai
b Air limbah non kakus (Grey water) seperti air limbah yang dihasilkan dan kegiatan sehan-han seperti mandi dan mencuci disalurkan ke saluran dramase pelabuhan sebelum di buang ke laut sedangkan untuk air limbah kakus (black water) diolah secara mdividu dengan menggunakan septictank biofilter
Di lokasi pembuangan limbah cair
Dilakukan selama kegiatan pelayanan termmal penumpang dan perkantoran berlangsung
PT Pekndo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d Dmas Kesehatan Kab Manokwan
e KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
11 SanitasiLmgkungan
Kegiatan Pelayanan Bongkar m uat
a Tidakmemmbulkan pencemaran di
a Menyediakan drum kedap air un tuk pembuangan oh bekas
Di lokasi Tempat Pembuangan Sampah Semetara
Dilakukan selama kegiatan pelayanan bongkar m uat
PT Pelmdo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan
- 18 -
NoDampak
Lmgkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lmgkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana Pengawas Pelaporanpelabuhan
b Tidak teijadi aktivitas protes dan masyarakat sekitar lokasi kegiatan
b Penyediaan TPS B3 di lokasi pelabuhan
c Bekerjasama pihak ke 3 (bga) yang sudah mempunyai ljm pengolahan limbah B3 jika sudah ada atau dikembalikan ke supplier
(TPS) Limbah B3 berlangsung b Dinas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dinas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
Kehutanan b Dinas
Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dinas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
Matriks Rencana Pengelolaan Lmgkungan Hidup (RKL) DELH Pelabuhan Manokwan1 Kesempatan
kerjaKegiatan Bongkar - Muat Dermaga
Pnontas rekm tm en (Tenaga Kerja Bongkar Muat) TKBM Pelabuhan Manokwan diarahkan pada TKBM lokal
a Rekrutmen TKBM baru, dilakukan secara terbuka dan transparan
b Rekrutmen TKBM di Pelabuhan Manokwaridilakukan oleh koperasi dibawah koordinasi KSOP
c Sedangkan PT Pelindo IV Cabang Manokwan hanj'a memben tempat kerja
d Melakukan pendataan identitas para TKBM dan melakukan pelaporan kepada Disnakertrans
e Mengikutsertakan para TKBM dalam program BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan
f Memberlakukan sistem pengupahan sesuai ketentuan dan msentif kesejahteraan secara periodik kepada karyawan sesuai ketentuan UMR Kabupaten Manokwan
g Melakukan koordinasi
Pada manajemen Pelabuhan Manokwan d an / atau Koordmator Porter
Dilakukan 1 kali setiap rekrutmen tenaga kerja
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Leading Sektor Disos- nakertrans Kabupaten Manokwan
b Dinas Lmgkungan Hidup Kabupaten Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dinas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
- 19 -
NoDampak
Lingkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lmgkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana Pengawas Pelaporandengan aparat desa sekitar serta Muspika dalam rangka rekrutm en tenaga keija/porter, apabila terdapat penambahan tenaga keq a/porter barn
h Melakukan pelaporan tenaga kerja/porter pada Disnakertrans Kabupaten Manokwan tentang jumlah, jenis kelamm, asal tenaga keija, dan sistem pengupahan
2 Gangguan Biota Air Laut
Kegiatan Bongkar - m uat di Dermaga Pelabuhan Manokwan
Terjaganya biota mr lau t (plankton dan benthos) di perairan Pelabuhan Manokwan dan bahan-bahan pencemar, seperti tum pahan mmyak
a Penyediaan tenaga kebersihan di area dermaga
b Menjaga agar seluruh kapal yang berlabuh di Pelabuhan Manokwan tidak terjadi ceceran oh, tum pahan semen, pupuk dan m atenl yang dapat menceman perairan
c Menjaga agar kapal yang berlabuh tidak membuang limbahnya di kolam Pelabuhan Manokwan
d Memasang papan pengumuman dilarang membuang sam pah ke laut, agar tidak memmbulkan pencemaran perairan
e Menyediakan tem pat sampah pada beberapa titik di sekitar Pelabuhan Manokwan
Pada area dermagaPelabuhanManokwan
Dilakukan 1 kali setiap 6 bulan aan dilaporkan setiap 6 bulan sekak
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Leading Sektor Dinas PU Kabupaten Manokwan
b Dmas Lmgkungan Hidup Kabupaten Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dinas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
3 Penurunan Kualitas Air Laut
Kegiatan Bongkar - m uat di Dermaga Pelabuhan Manokwan
Kualitas Air laut m asih memenuhi baku m utu yang ditetapkan dalarri
a Penyediaan tenaga kebersihan di area dermaga
b Meniaga agar seluruh
Pada area dermagaPelabuhanManokwan
Dilakukan 1 kali setiap 6 bulan, dan dilaporkan setiap 6 bulan sekali
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Leading Sektor Dmas PU Kabupaten Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
- 20 -
NoDampak
Lingkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lingkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lingkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lingkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana Pengawas PelaporanPermen Lmgkungan Hidup No 51 tahun 2004 tentang Baku Mutu Air Laut
kapal yang berlabuh di Pelabuhan Manokwan tidak teqadi ceceran oh tum pahan semen, pupuk dan m atenal yang dapat menceman perairan
c Menjaga agar kapal yang berlabuh tidak membuang lunbahnya di kolam Pelabuhan Manokwan
d Memasang papan pengumuman dilarang membuang sampah ke laut, agar tidak menimbulkan pencemaran perairan
e Menyediakan tempat sampah pada beberapa titik di sekitar Pelabuhan Manokwan
b Dmas Lmgkungan Hidup Kabupaten Manokwan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dinas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
4 KelancaranArusTransportasi
Pemeliharaan Kolam Pelabuhan
Tidak ada gangguan / ham batan arus transportasi barang dan ja sa di Pelabuhan Manokwan
a Penyediaan tenaga kerbersihan untuk melakukan pembersihan dan pengecekan terhadap seluruh sarana dan prasarana di Pelabuhan Manokwan
b Melakukan pengukuran bathimetn di area kolam dermaga secara rutm
c Melakukan pemeliharaan sarana dan prasarana pelabuhan seperti sarana tambat labuh kapal, sehmgga kapal dapat berlabuh dengan nyaman dan aman Melakukan pengukuran bathimetn di area kolam dermaga secara rutm
d Melakukan pemeliharaan
Pada area kolam dermaga dan sarana prasarana tam bat labuh kapal Pelabuhan Manokwan
Dilakukan 1 kali setiap 6 bulan dan dilaporkan setiap 6 bulan sekali
PT Pelmdo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Leading Sektor Dishubkominfo Kabupaten Manokwan
b Dinas Lmgkungan Hidup Kabupaten Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Proving Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
- 21 -
NoDampak
Lmgkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lmgkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana Pengawas Pelaporansarana dan prasarana pelabuhan, seperti sarana tambat labuh kapal, sehingga kapal dapat berlabuh dengan nyaman dan aman
5 Penurunan Kualitas Udara
a Kegiatan parkir b Kegiatan
pengangkutan barang
Kualitas udara di area Pelabuhan Manokwan memenuhi Baku Mutu yang ditetapkan oleh PP No 41 tahun 1999 tentang Pengendaban Pencemaran Udara
a Penyediaan tenaga kebersihan yang dapat melakukan pem eliharaan terhadap seluruh tanam an di area Pelabuhan Manokwan
b Melapisi tanah dengan pavmg atau aspal untuk jalan akses dan lokasi parkir yang belum dipavmg atau diaspal
C Melakukan penyiram an/ pem basahan area jalan akses dan area parkir untuk memimmalkan distnbusi debu
d Melakukan perawatan yaitu penyiraman secara rutin terhadap pohon- pohon yang sudah ada khusasnya pada musim kemarau
e Mengupayakanpengangkutan barang menggunakan system container
f Melakukan penanam an pohon pohon pelm dung/peneduh yang lebih banyak di RTH Pelabuhan Manokwan agar polutan yang dihasilkan dan kegiatan parkir, pengangkutan material seperti, semen,
Area dermaga Pelabuhan Manokwan, area parkir serta jalan akses
Dilakukan tiap han, dan dilaporkan setiap 6 bulan sekali
PT Pehndo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Leading Sektor Dmas Kesehatan Kabupaten Manokwan
b Dinas Lmgkungan Hidup Kabupaten Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
- 22 -
NoDampak
Lingkungan j ang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lingkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lingkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lingkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana Pengawas Pelaporanpupuk, tepung dapat terserap oleh daun-daun pohon
6 PotensiKebakaran
Kegiatan Kantor dan Gudang
Adanya usahapencegahan danpengendakanterjadmyakebakaran diPelabuhanManokwan
a Mensosialisasikan dan hunbauan secara tertuhs terhadap penggunaan listnk dan peralatan- peralatan yang menggunakan listnk agar drmatikan sebelum menmggalkan area ruangan/ gedung
b Melakukan pelatihan 1 tahun sekali terhadap penggunaan dan pemeliharaan APAR kepada petugas yang diben tanggungjawab
c Melakukan pencatatan terhadap m asa pakai seluruh APAR sehingga dapat terhm dar dan kadaluv.arsa fungsi alat
d Melakukan uji kelayakan kesela-matan kebakaran bangunan gedung (belum pem ah inengurus Rekomendasi Kelayakan keselamatan Kebakaran)
e Menmgkatkan perawatan secara rutin terhadap seluruh APAR
f Pemenksaan secara rutin terhadap kabel kabel hstnk
g Memasang tan d a ja lu r evakuasi dan titik kum pul untuk penyelamatan saat terjadi kebakaran pada gedung kantor
h Memasang slogan atau
Gedung Kantor dan Pergudangan Pelabuhan Manokwan serta area penempatan sarana PMK
Dilakukan 1 kali setiap 6 bulan
PT Pelmdo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Leading Sektor Dmas PU Kabupaten Manokwan
b Dmas Lmgkungan Hidup Kabupaten Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
- 23 -
NoDampak
Lingkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lingkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lingkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lingkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lingkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lingkungan Hidup
Pelaksana Pengawas Pelaporanaturan kawasan bebas rokok pada area tertentu untuk mencegah percikan api
l Melalcukan koordmasi dengan Dinas PU Kabupaten Manokwan dalam rangka mendapatkan rekomendasi kelayakan pengoperasian peralatan kebakaran
7 Sampah Kegiatan Kantor Gudang dan PKL
Volume timbulan sampah rata-rata ±1 m 2 /h an dapat ditangam oleh PT Pehndo IV Kantor Cabang Pelabuhan Manokwan
a Melakukan pembmaan petugas sampah dan pelatihan un tuk memilah sampah sesuai dengan jenis dan karaktenstiknya
b Membenkan pelatihan kepada petugas kebersihan un tuk melakukan proses pemilahan sampah dan pengolahan sampah sederhana menjadi kompos
c Menyiapkan tempat sampah di area gedung kantor, area PKL +TKBM menggunakan bahan alummium dan bin container tertutup
d mengumpulkan sam pah dan gedung kantor dan area PKL + TKBM dan selanjutnya di bawa ke TPS Pelabuhan
e melakukan pemisahan tempat sampah antara sampah basah dan kenng
f memasang petunjuk larangan membuang sampah sembarangan di
Pada area sumber timbulan sampah seperti area dermaga dan TPS Pelabuhan Manokwan
Dilakukan tiap han PT Pelmdo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Leading Sektor Dinas Kebersihan Kabupaten Manokwan
b BLHD Kabupaten Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dinas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
- 24 -
NoDampak
Lingkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lingkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana Pengawas Pelaporanarea Pelabuhan Manokwan dan area publik seperti KM/toilet
g berkoordmasi dengan Dmas Lmgkungan Hidup Kabupaten Manokwan dalam proses pengurangan sampah m aupun pengangkutan dan pemrosesan akhir sampah ke TPA
8 Air Limbah Domestik
Kegiatan Kantor dan PKL danTKBM
Baku m utu air limbah domestik berdasarkan Peraturan Menteri Lmgkungan Hidup No 112 tahun 2003 tentang Baku Mutu Air Limbah Domestik, yaitu a BOD5= lOOmg/L b TSS= 100 mg/L c pH =6 - 9 d Mmyak dan
lemak=10mg/L
a Petugas lapangan bagian IPAL memahami cara keg a IPAL dengan sistem biotank dan mampu mengendalikan apabila terdapat problem di lapangan
b Petugas lapangan bagian IPAL memahami cara keg a IPAL dengan sistem biotank dan mampu mengendalikan apabila terdapat problem di lapangan
c Wajib melakukan kontrol kualitas effluent air limbah 1 kali tiap 1 bulan
d Memasang flow meter yang rutin dikalibrasi dan dimonitor tiap 3bulan
e Melakukan penanganan lumpur dan proses sedimentasi air limbah menuju IPLT kabupaten Manokwan
f Seluruh air limbah masuk ke pipa miet IPAL dan tidak ada yangg terbuang secara langsung ke dramase
g Memisahkan pipa air
Inlet dan outlet IPAL gedung Pelabuhan Manokwan
Dilakukan tiap han selama operasional IPAL, danpem enksaan kualitas air Umbah 1 kali setiap 1 bulan
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Leading Sektor Dmas Kebersihan Kabupaten Manokwan
b Dmas Lmgkungan Hidup Kabupaten Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b DinasLingkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dinas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
- 25 -
NoDampak
Lmgkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lmgkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana Pengawas Pelaporanlimbah dan pipa drainase
h Melakukan pemeliharaan IPAL secara rutrn dan m em buat catatan / laporan hanan untuk m em udahkan momtonng
1 Melakukan penzman pem buangan air limbah (IPLC) kepada Badan Lmgkungan Hidup Kabupaten Manokwan dengan titik monitor pada oulet IPAL
9 Limbah B3 Kegiatan Kantor dan Gudang
Volume danjem s limbah B3 yang dihasilkan serta efisiensi dan efektivitas penanganan limbah B3
a Mensosialisasikan SOP penanganan B3 dan LB3 kepada seluruh kaiyawan agar alur pengumpulan m udah dilakukan oleh pengelola Pelabuhan Manokwan
b Mensosialisasikan tentang pem aham an limbah B3 secara bertahap kepada karyawan dan petugas kebersihan agar dalam pengumpulan Limbah B3 terpisah dengan limbah domestik
c Menyiapkan petugas yang tel oh memahami ta ta cara pengelolaan limbah B3
d Melakukan identifikasi terhadap jenis LB3
e Melakukan proses penjinan penyimpanan sem entara limbah B3 (TPS LB3)
f Menyiapkan TPS LB3 (akan dibangun dengan ukuran minimal 1,0 m x 1 5 m.tmggmyasesuai tmggi bangunan
Sumber penghasil limbah B3 gedung kantor dan gudang pelabuhan dan area penempatan limbah B3 (TPS)
Dilakukan 1 kali setiap 3 bulan
PI Pekndo IV (Persero) Cabang Manokwan
Dinas Lmgkungan Hidup Kabupaten Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dinas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
- 26 -
NoDampak
Lmgkungan yang Dilcelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lmgkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana Pengawas Pelaporang Melakukan pra-
penyimpanan limbah B3 sesuai dengan PP No 101 tahun 2014 tentang Pengelolaan LB3 Menyiapkan petugas yang telah memahami ta ta cara pengelolaan limbah B3
h Melakukan identifikasi terhadap jem s LB3
i Melakukan proses penjm an penyimpanan sem entara limbah B3 (TPS LB3)
j Menyiapkan TPS LB3 (akan dibangun dengan ukuran mmimal 1 0 m x 1,5 m,tmggmyasesuai tmggi bangunan
k Melakukan pra-penyimpanan limbah B3 sesuai dengan PP No 101 tahun 2014 tentang Pengelo'aan LB3
1 Melakukan koordmasi dan komunikasi un tuk melakukan penzman penyimpanan sem entara limbah B3 dengan BLHD Kabupaten Manokwan
m Bekerja sama dengan pihak BPM-LH atau Institusi yang berkompenten un tuk melakukan sosiahsasi penanganan limbali B3
Pengelolaan dampak dan Dokumen UKL UPL Tahun 20071 Kecemburuan
sosialRekrutmen dan mobihsasi tenaga keg a
Jum lah tenaga lokal yang ditenma bekeqa
Merekrut tenaga kerja lokal sesuai kuakfikasi dan keahlian bidang pekerjaan yang dibutuhkan
Kelurahan Manokwari Timur Distrik Manokwan Barat
Selama tahap operasi pelabuhan
FT Pelrn do IV (Persero) Cabang Manokwan
DisnakertransKabupatenManokwan
a Kementerian Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
- 27 -
NoDampak
Lingkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lingkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lingkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lingkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana Pengawas Pelaporanb Dmas
Lingkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dinas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
2 Ketersediaan lapangan keqa & u sah a
Penmgkatan sum ber usaha m asyarakat sekitar
Keanekaragaman usaha penduduk sekitar lokasi pelabuhan
Memanfaatkan keahkan berusaha m asyarakat
Kelurahan Manokwan Timur D istnk Manokwan Barat
Selama tahap operasi pelabuhan
PT Pehndo IV (Pcrsero) Cabang Manokwan
DisnakertransKabupatenManokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c DinasLingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
3 Persepsi m asj arakat
Kegiatan bongkar m uat barang dan petikemas
Penmgkatanpendapatanmasyarakat
Membantu pem bangunan beberapa prasarana sosial ekonomi yang diharapkan m asyarakat
Kelurahan Manokwan Timur Distnk Manokwan Barat
Selama tahap operasi pelabuhan
PT Pehndo IV (Persero) Cabang Manokwan
DisnakertransKabupatenManokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP
- 28 -
NoDampak
Lmgkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lmgkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana 1 Pengawas PelaporanManokwan
4 Penurunankualitas udarapeningkatankebismgan,peningkatangetaran
Kegiatan bongkar m uat barang, embarkasi debarkasi, labuh tam bat kapal
PP No 41 Tahun 1999,Kepmen LH No 48 Tahun 1996
a Penanaman tanam an yang dapat mengeliminir pencemara udara dan peningkatan kebismgan pada sekitar pagar pembatas pelabuhan dengan pemukiman
b Melengkapi karyawan dengan APD
Kawasanpelabuhan
Selama tahap operasi pelabuhan
FT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan
Dmas Lmgkungan Hidup Kabupaten Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c DmasLmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
5 Penurunan kualitas air laut
Kegiatan bongkar m uat barang, embarkasi debarkasi, labuh tam bat kapal
Kepmen LH No 51 Tahun 2004 Tentang Baku Mutu Air Laut
a Larangan pembuangan air balast kapal di kolam pelabuhan
b Larangan pembuangan limbah kapal di kolam pelabuhan
c Mencegah jatuhnya material sampah di kolam pelabuhan
d Larangan melakukan pengupasan cat kapal di kolam pelabuhan
Perairan sekitar dermaga pelabuhan
Selama tahap operasi pelabuhan
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan
Dmas Lmgkungan Hidup Kabupaten Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan H dup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
6 Kemacetan di dalampelabuhan dan ja lan raya depan pelabuhan
Kegiatan bongkar m uat barang, embarkasi debarkasi labuh tam bat kapal
Kepadatan lalu lintas
Pembatasan kecepatan lalu lm tas serta pengaturan alur kendaraan yang m asuk dan keluar pelabuhan
Pada jalan masuk pelabuhan
Selama tahap operasi pelabuhan
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan
DiskommfoKabupatenManokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup
- 29 -
NoDampak
Lingkungan yang Dikelola
Sumber Dampak
Indikator Keberhasilan Pengelolaan
Lingkungan Hidup
Bentuk Pengelolaan Lingkungan Hidup
Lokasi Pengelolaan Lingkungan Hidup
Penode Pengelolaan Lingkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Pelaksana Pengawas PelaporanProvmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
7 Gangguan biota perairan sebagai akibat penurunan kualitas air
Kegiatan bongkar m uat barang embarkasi debarkasi, labuh tam bat kapal
Populasi dan penurunan keanekaragaman plankton dan benthos
a Mencegah j atuhnya matenal sampah di kolam pelabuhan
b Larangan pembuangan air balast kapal di kolam pelabuhan
c Larangan membuang limbah kapal di kolam pelabuhan
d Larangan melakukan pengupasan cat kapal di kolam pelabuhan
Perairan sekitar dermaga pelabuhan
Selama tahap operasi pelabuhan
PT Pelmdo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Dmas Kelautan Kabupaten Manokwan
b Dmas Lmgkungan Hidup Kabupaten Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Htdup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
- 30 -
B Matnks Rencana Pemantauan Lingkungan Hidup
No
Dampak Lmgkungan Yang Dipantau Bentuk Pemantauan Lingkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lingkungan Hidup
Jem s Dampak yang Timbul Indikator / Parameter Sumber Dampak Metode Pengumpulan &
Anaksis Data Lokasi Pantau Waktu & Frekuensi Pelaksana Pengawas Pelaporan
Dampak Penting vans Dikelola (Hasil Arahan Pengelolaan pada Adendum ANDAL, RKL-RPL)TAHAP KONSTRUKSI1 Perubahan Sikap
dan Persepsi Masyarakat
a Upaya pem rakarsa dan kontraktor dalam m erekrut tenaga kerja
b Jum lah/frekuensi penduduk lokal yang direkrut dalam pekerjaan konstruksi
c Jum lah kontnbusi sumber penghasilan yang didapat dan peluang kerja dan kegiatan konstruksi pelabuhan
d Motivasi dan upaya penduduk lokal un tuk memanfaatkan peluang kerja serta ham batan yang dihadapi dalam memanfaatkan peluang tersebut
Mobiksasi tenaga keija, mobiksasi alat dan m atenal, pem bangunan dermaga dan reklamasi kolam dermaga
Pengumnulan data Observasi dengan menggunakan pedoman observasi (check hst), wawancara mendalam (mdepth interview) dengan mforman yang terpilih (kepala desa, ketua BPD, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat/kepala suku, dan m asyarakat biasa) dengan menggunakan pedoman wawancara, serta melakukan Diskusi Kelompok Terfokus (Focus Group Discussion/FGD) dengan menggunakan panduan FGD Peserta FGD bcijumlah 5 - 10 orang yang terdin dan m asyarakat biasa yang mempunyai latar belakang dengan tmgkat homogemtas yang hampir sama, baik dan tmgkat pendidikan m aupun sosial dan ekonomi Analisis data Data (mformasi) hasil observasi wawancara mendalam, dan FGD akan dianalisis secara kuahtatif
Kelurahan Manokwan Timu- D istnk Manokwan Barat
Waktu pem antauan dilakukan setiap 6 bulan sekali selama kegiatan mobiksasi tenaga kerjajangka pendek jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
PT Pekndo IV (Persero) Gabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d Disnaker Kab Manokwan
e KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwar
d KSOP Manokwan
2 Penmgkatan Kesempatan Keija dan Beru saha
a Upaya pemrakarsa dan kontraktor dalam m erekrut tenaga kerja
b Jum lah/frekuensi penduduk lokal yang direkrut dalam pekerjaan konstruksi
c Jum lah kontnbusi sumber penghasilan yang didapat dan
Mobilisasi Tenaga Kerja
Pengumpulan data Pengumpulan data dengan menggunakan pendekatan metode kuantitatif dan kualitatif Metode kuantitatif dilakukan melalui pengumpulan data primer melalui survey pada rum ah tangga terpihh Sedangkan metode kuahtatif
Kelurahan Manokwan Timur Distnk Manokwan Barat
Waktu pem antauan dilakukan setiap 6 bulan sekali selama kegiatan mobiksasi tenaga kerjajangka pendek jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
PT Pekndo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d Disnaker Kab
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
a Dmas Lmgkungan Hidup Piovmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
- 31 -
No
Dampak Lmgkungan Yang Dipantau Bentuk Pemantauan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Jem s Dampak yang Timbul Indikator / Parameter Sumber Dampak Metode Pengumpulan &
Analisis Data Lokasi Pantau Waktu & Frekuensi Pelaksana Pengawas Pelaporan
peluang keija dan kegiatan konstruksi pelabuhan
d Motivasi dan upaya penduduk lokal un tuk memanfaatkan peluang kerja serta ham batan yang dihadapi dalam memanfaatkan peluang tersebut
mengandalkan wawancara terbuka dan observasi lapangan Untuk memperkuat mformasi perkembangan kondisi sosial ekonomi m asyarakat disampmg melakukan anahsis atas data primer juga dilakukan anahsis data sekunder dan studi-studi terkait yang telah dilakukan sebelum kegiatan mi berlangsung
Analisis dataAnahsis menggunakan ram us benkutKKLK « (TKLK PLK) x 100% Dan anihsis yang dilakukan diatas dapat diambil beberapa kesimpulan yaitu a Baik Penmgkatan
kesempatankeija > 25% b Buruk Penmgkatan
kesempatan kerja < 25%
Manokwan e KSOP Manokwan
3 PenmgkatanPendapatan
a Jum lah/frekuensi penduduk lokal yang direkrut dalam pekeijaan konstruksi
b Jum lah kontnbusi sumber penghasilan yang didapat dan peluang keija dan kegiatan konstruksi pelabuhan
c Pola konsumsi dan pengeluaran
d Jum lah kontnbusi sumber penghasilan yang didapat dan peluang kerja dan kegiatan konstruksi pelabuhan
Mobihsasi Tenaga Keija
Pengumpulan data Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara melakukan wawancara dan penyebaran kuesioner kepada masyarakat sekitar, baik yang bekerja langsung m aupun tidak langsung di pelabuhan yang dipilih secara acak Isi pertanyaan an tara lam meliputi (1) Dalam keluarga berapa orang yang bekerja, (2) Besar pendapatan setiap bulan (3) Pendapatan lam jika ada, (4) Pckerjaan dan pendapatan sebelum ada kegiatan pembangunan pelabuhan (5) Penggunaan pendapatan yang
Kelurahan Manokwan Timur Distnk Manokwan Barat
Waktu pem antauan dilakukan setiap 5 bulan sekak selama kegiatan mobihsasi tenaga kerja jangka pendek jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
PT PehndolV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d Disnaker Kab Manokwan
e KSOP Manokwan
a KementenanLmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
- 32 -
No
Dampak Lingkungan Yang Dipantau Bentuk Pem antauan Lingkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lingkungan Hidun
Jem s Dampak yang Timbul Indikator / Parameter Sumber Dampak Metode Pengumpulan &
Analisis D ata Lokasi Pantau Waktu. & Prekuensi Pelaksana Pengawas Pelaporan
diperoleh
Analisis datakemudian dianalisis secara statistik un tuk mengetahm antaralam distnbusi pendapatan (Gmi Ratio) perbandmgan dengan upah minimum kabupaten (UMPK)
4 PemngkatanKebisingan
Intensitas kebisingan yang dikeluarkan tidak melebihi Baku mutu tm gkat kebisingan
Mobilisasi peralatan dan material, pem bangunan dermaga dan reklamasi kolam dermaga
Pengumpulan data Pengumpulan data dilakukan dengan cara pengukuran langsung di lapangan mengenai tmgkat kebisingan dengan alat sound level meter dan kemudian dianalisis di laboratonum rujukan yang terkreditasi KAN Analisis data
Pengelolaan dilakukan di sepanjangjalan yang melewati perkampungan /perm ukunan penduduk yang dilewati angkutan kendaraan dump truck serta dilakukan pada kendaraan, alat berat dan rnestn pancang yang digunakan di pelabuhan
Waktu pem antauan dilakukan setiap 6 bulan sekali selama kegiatan konstruksi jangka pendek jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP ManokwanHasil analisis laboratonum kemudian dibandmgkan dengan baku m utu berdasarkan Keputusan Menten Negara Lingkungan Hidup No 48 Tahun 1996 tentang Baku Tmgkat Kebismgan di lingkungan permukunan yaitu 55 dBA
5 Gangguan Lalu Lintas Darat
Volume lalu lintas kapasitasja lan dan ketertiban lalu lintas kendaraan serta memperhatikan kecepatan dengan tolak ukur V/C ratio < 1 atau tidak terj adi kemacetan / antnan kendaraan dan tidak adanya kecelakaan lalu lintas di sekitar gerbang keluar m asuk lokasi kegiatan
Mobilisasi Alat dan material
Pengumpulan data Pengelolaan dilakukan di sepanjangjalan yang melewati perkampungan /perm ukunan penduduk yang dilewati angkutan kendaraan dump truck serta dilakukan pada kendaraan alat berat dan mesin yang digunakan
Waktu pem antauan dilakukan setiap 6 bulan sekali selama kegiatan konstruksi jangka pendek jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
PT Pekndo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
Pengumpulan data dilakukan secara visual langsung dan Survey lalu lintas (Traffic Counting /laju kendaraan) untuk menentukan beberapa parameter lalu lm tas seperti kapasitas kendaraan, volume, rasio V/C dan sebagainya dibandmgkan dengan kondisi sebelum a da proyek Analisis dataHasil analisis trasportasi kemudian dibandmgkan dengan d a ta ro n a aual
- 33 -
No
Dampak Lmgkungan Yang Dipantau Bentuk Pem antauan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Jem s Dampak yang Iimbul Indikator / Parameter Sumber Dampak Metode Pengumpulan &
Analisis Data Lokasi Pantau Waktu & Frekuensi Pelaksana Pengawas Pelaporan
6 Penurunan Kualits Air Laut
Baku m utu parameter TSS tidak melebihi baku m utu yang dipersyaratkan
Pembangunan dermaga dan reklamasi kolam dermaga
Peneumnulan data Dilakukan dengan cara pengambilan sampel air laut dan kemudian dianalisis di laboratonum rujukan yang terkreditasi KAN Analisis dataHasil analisis laboratonum kemudian dibandmgkan dengan baku m utu KepmenLH No 51 tahun 2004 lam 4 tentang Baku Mutu Air Laut un tuk Biota Laut
Lokasipembangunan dermaga dan reklamasi kolam dermaga di Teluk Doren (Manokwan) Pelabuhan Manokwan
Waktu pem antauan dilakukan setiap 6 bulan sekah selama kegiatan konstruksi jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dinas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a KementenanLmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
7 Penurunan Biota Air
Tidak berkurangnya kelimpahan dan keanekaragaman biota air
Pembangunan dermaga dan reklamasi kolam dermaga
Peneumnulan data Pemantauan biota air dilakukan dengan pengambilan sampel plankton dengan menggunakan Plankton Net #25 sebanyak 30 liter dan diawetkan dengan formalin 4% Sementara sampling benthos dilakukan dengan pengambilan lum pur dengan menggunakan Ekmann Grab ukuran 20 x 20 Sampling plankton dan benthos Sementara pengambilan data lkan dilakukan dengan wawancara dengan penduduk setempat Analisis dataHasil analisis laboratonum Keanekaragaman jenis plankton dan benthos akan dihitung dengan menggunakan indeks Shannon-Wiener dan dibandmgkan dengan sampel plankton dan benthos sebelumnya
Lokasipembangunan dermaga dan reklamasi kolam dermaga di Teluk Doren (Manokwan) Pelabuhan Manokwan
Waktu pem antauan dilakukan setiap 6 bulan sekah selama kegiatan konstruksi jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dinas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
TAHAP OPERASI1 Perubahan Pola
ArusTidak terjadmya Abrasi dan Sedimentasi
Kegiatan pelayanan kapal
Peneumoulan data Pcngamatan secara visual dilapangan terhadap gans
Lokasi alur pelajaran di Teluk Doren (Manokwan)
Waktu pem antauan dilakukan setiap 6 bulan sekali selama
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manoku an
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
- 34 -
No
Dampak Lmgkungan Yang Dipantau Bentuk Pemantauan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Jem s Dampak yang Timbul Indikator / Parameter Sumber Dampak Metode Pengumpulan &
Anahsis Data Lokasi Pantau Waktu & Freituensi Pelaksana Pengawas Pelaporan
pantai dan alur pelayaran Anahsis dataMembandingkan kondisipola arus pada saat eksisiting (sebelum pembangunan dermaga baru) dan setelah kontruksi dengan menggunakan pemodelan matematika
dan DermagaPelabuhanManokwan
kegiatan operasionalpelabuhanberlangsung
b Dinas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dinas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
b Dinas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
Dampak Lmgkungan Lainnya yang DikelolaTAHAP PRA KONSTRUKSI
1 Perabahan Sikap dan Persepsi Masyarakat
Jum lah penstiwa protes dan unjuk rasa penduduk ke Pemeritah Kab Manokwan atau ke pem rakarsa
a Survey Lapangan dan Penzman
b Akuisisi Lahan TK
Pensumnulan data Observasi dengan menggunakan pedoman observasi (check list), wawancara mendalam (mdepth interview) dengan mforman yang terpihh (kepala desa, ketua BPD, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat/kepala suku, dan m asyarakat biasa) dengan menggunakan pedoman wawancara serta melakukan Diskusi Kelompok Terfokus (Focus Group Discussion/FGD) dengan menggunakan panduan FGD Peserta FGD berjumlah 5 - 10 orang yang terdin dan masyarakat biasa yang mempunyai latar belakang dengan trngkat homogemtas yang hampir sama baik dan trngkat pendidikan m aupun sosial dan ekonomi Anahsis data Data (mformasi) hasil observasi, wawancara mendalam, dan FGD akan dianalisis secara kuahtatif
Kelurahan Manokwan Timur Distnk Manokwan Barat
Waktu pem antauan dilakukan setiap 6 bulan sekali selama kegiatan survey lapangan dan akuisisi lahan TK berlangsung
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dinas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a KementenanLmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
2 KepemihkanLahan
a Teqadinyakesepahaman antara pemilik lahan dengan
Akuisisi Lahan TK Peneumnulan data Observasi dengan menggunakan pedoman
Lokasi lahan TK di Kelurahan Manokwan Timur
Waktu pemantauan dilakukan setiap 6 bulan sekali selama
PT Pelindo IV (Perseio) Cabang Manokwan
a KementenanLmgkungan Hidup dan Kehutanan
a KementenanLmgkungan Hidup dan Kehutanan
- 35 -
No
Dampak Lingkungan Yang Dipantau Bentuk Pemantauan Lingkungan Hidup Inshtusi Pengelolaan Lingkungan Hidup
Jem s Dampak yang Timbul Indikator / Parameter Sumber Dampak Metode Pengumpulan &
Analisis Data Lokasi Pantau Waktu & Frekuensi Pelaksana Pengawas Pelaporan
pem rakarsa dalam mekanisme akuisisx lahan
b Terjadi kesepakatan harga yang salmg m enguntungkan an tara pemilik lahan dan pem rakarsa
observasi (check list), wawancara mendalam (indepth interview) dengan mforman yang terpilih (kepala desa, ketua BPD tokoh masyarakat tokoh agama, tokoh adat/kepala suku, dan m asyarakat biasa) dengan menggunakan pedoman wawancara, serta melakukan Diskusi Kelompok Terfokus (Focus Group Discussion/FGD) dengan menggunakan panduan FGD Peserta FGD beijumlah 5 - 10 orang yang terdin dan m asyarakat biasa yang mempunyai latar belakang dengan Ungkat homogemtas yang ham pir sama, baik dan tingkat pendidikan m aupun sosial dan ekonomi
Analisis data Data (mformasi) hasil observasi wawancara mendalam, dan FGD akan dianalisis secara kualitatif
D istnk Manokwan Barat
kegiatan akuisisi lahan TK berlangsung
b Dmas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d Dmas Pertanahan Provmsi Papua Barat
e Dmas Pertanahan Kab Manokwan
f KSOP Manokwan
b Dmas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
TAHAP KONSTRUKSI1 Penurunan
Kualitas UdaraKonsentrasi debu yang timbul tidak melebihi baku m utu udara ambien
Mobilisasi peralatan dan material, pembangunan dermaga dan reklamasi kolam dermaga
Pengumpulan data Dilakukan dengan cara sampling udara dengan menggunakan impenger, khusunya un tuk debu menggunakan hi-vol sampler dan kemudian dianalisis di laboratonum rujukan yang terkreditasi KAN Analisis dataHasil anahsis laboratonum kemudian dibandingkan dengan baku mutu berdasarkan Peraturan Pemermtah No 41 Tahun 1999
Jalan yang melewati perkampungan /perm ukim an penduduk yang dilewati angkutan kendaraan dump truck serta dilakukan pada kendaraan alat berat dan mesin pancang yang digunakan di pelabuhan
Waktu pem antauan dilakukan setiap 6 bulan sekali selama kegiatan konstruksi jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
PT Pelmdo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
- 36 -
No
Dampak Lmgkungan Yang Dipantau Bentuk Pemantauan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Jem s Dampak yang Timbul Indikator / Parameter Sumber Dampak Metode Pengumpulan &
Anabsis Data Lokasi Pantau Waktu & Frekuensi Pelaksana Pengawas Pelaporan
tentang Pengendalian Pencemaran Udara
2 PenmgkatanGetaran
Memantau tingkat m tensitas getaran yang berasal d an penggunaan alat berat dibandmgkan dengan kondisi sebelum adanya kegiatan proyek berdasarkan baku m utu kepmenlh No Kep- 49/M ENLH/l 1/1996, tentang baku tmgkat getaran
PembangunanDermaga
Pengumnulan data Pengumpulan data dilakukan dengan cara pengukuran langsung di lapangan mengenai tmgkat getaran dengan alat Vibration Meter dan kemudian dianalisis di laboratonum rujukan yang terkreditasi KAN Analisis data
Lokasipembangunan dermaga dan permuloman sekitar pelabuhan Kelurahan Manokwan Timur Distnk Manokwan Barat
Waktu pemantauan dilakukan setiap 6 bulan sekah selama kegiatan konstruksi jangka pendek berlangsung
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP ManokwanHasil anabsis laboratonum kem udian dibandmgkan dengan baku m utu berdasarkan Keputusan Menten Negara Lmgkungan Hidup No49/M ENLH/l 1/1996 tentang baku tm gkat getaran
3 Air Limpasan Untuk mengurangi surface ru n off yang terjadi menjadi kecil
Reklamasi kolam dermaga dan pembetonan lapangan penumpukan
Pengumnulan data Di lokasi reklamasi kolam dermaga dan pembetonan lapangan penumpukan
Waktu pem antauan ddakukan setiap 6 bulan sekah selama kegiatan konstruksi jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan Cabang Manokwan
a KementenanLmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
m elakukan pengontrolan terhadap saluran dramase, dan melakukan pengukuran debit pada saluran/sungai terdekat Analisis dataBesaran debit kemudian dibandmgkan dengan sebelum ada kegiatan
4 Gangguan Lalu Lmtas Laut
Tmgkat ada gangguan dan kkecelakaan kapal pembawa alat berat dan matenal
Mobilisasi Alat dan matenal
Pengumnulan data Lokasi alur pelayaran di Teluk Doren (Manokwan) dan Dermaga Pelabuhan Manokwan
Waktu pemantauan dilakukan setiap 6 bulan sekah selama kegiatan konstruksi jangka pendek, berlangsung
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan dan KSOP Pelabuhan Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
Pengumpulan data dilakukan secara visual langsung Analisis dataHasil analisis kemudian dibandmgkan dengan data rona awal
5 kebudayaan/ Adat lstiadat
Hubungan sosial yang harmoms antara
Mobilisasi Tenaga Keija
Pengumnulan data Kelurahan Manokwan Timur
Waktu pem antauan dilakukan setiap 6
PT Pelindo IV (Persero) Cabang
a KementenanLmgkungan Hidup
a Kementenan Lmgkungan HidupObservasi dengan
- 37 -
JNo
Dampak Lmgkungan Yang Dipantau Bentuk Pemantauan Lmgkungan Hidup Inshtusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Jem s Dampak yang Timbul Indikator / Parameter Sumber Dampak Metode Pengumpulan &
Analisis Data Lokasi Pantau Waktu & Frekuensi Pelaksana Pengawas Pelaporan
✓
m asyarakat sekitar lokasi kegiatan dengan pekeija pendatang dan pemrakarsa
menggunakan pedoman observasi (check list), wawancara mendalam (indepth interview) dengan mforman yang terpilih (kepala desa, ketua BPD, tokoh m asyarakat tokoh agama tokoh adat/kepala suku, dan m asyarakat biasa) dengan menggunakan pedoman wawancara, serta m elakukan Diskusi Kelompok Terfokus (Focus Group Discussion/FGD) dengan menggunakan panduan FGD Peserta FGD berjumlah 5 - 10 orang yang terdin dan masyarakat biasa yang mempunyai latar belakang dengan trngkat homogemtas yang ham pir sama, haik dan tingkat pendidikan m aupun sosial dan ekonomi Analisis data Data (mformasi) hasil observasi, wawancara mendalam, dan FGD akan dianalisis secara kuahtatif
Distnk Manokwan Barat
bulan sekali selama kegiatan konstruksi jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
Manokwan dan Kehutanan b Dinas Lmgkungan
Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d DmasKebudayaan Kab Manokwan
e KSOP Manokwan
dan Kehutanan b Dmas Lmgkungan
Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
6 Limbah Padat Banyaknya sampah sampah domestik
Operasionalbasecamp
Pengumpulan data Observasi dengan menggunakan pedoman observasi (check list), wawancara mendalam (indepth interview) dengan penduduk di sekitar lokasi kegiatan pelabuhan dan pengumpulan data sekunder dan puskesm as terdekat Analisis data
Di lokasi Basecamp pekerja
Waktu pem antauan dilakukan setiap 6 bulan sekali selama kegiatan konstruksi jangka pendek jangka menengah dan jangka panjang berlangsung
PT Pehndo IV (Persero) Cabang I fanokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d DmasKebudayaan Kab Manokwan
e KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
Data dianahsis dengan metoda kuantitatif, dan kemudian dituangkan dalam bentuk tabel
7 Limbah Cair Domestik
Semua baku mutu kualitas air tidak
Kegiatan Pelayanan Terminal
Pengumpulan data Di lokasi Basecamp pekeria
Waktu pem antauan dilakukan setiap 6
PT Pehndo IV (Persero) Cabang
a KementenanLmgkungan Hidup
a KementenanLmgkungan IhdupDilakukan dengan cara
- 38 -
1
No
Dampak Lmgkungan Yang Dipantau Bcntuk Pemantauan Lingkunean Hidup Insutusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Jem s Dampak yang Timbul Indikator / Parameter Sumber Dampak Metode Pengumpulan &
Analisis Data Lokasi Pantau Waktu & Frekuensi Pelaksana Pengawas Pelaporan
melebihi baku mutu yang dipersyaratkan
Penumpang dan Perkantoran
pengambilan sampcl air laut dan kemudian dianalisis di laboratonum rujukan yang terkreditasi KAN Analisis dataHasil analisis laboratonum kemudian dibandingkan dengan baku mutu KepmenLH No 51 tahun 2004 lam 4 tentang Baku Mutu Air Laut un tuk Biota Laut
bulan sekali selama kegiatan konstruksi jangka pendek, jangka menengali dan jangka panjang berlangsung
Manokwan dan Kehutanan b Dmas Lmgkungan
Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
dan Kehutanan b Dmas Lmgkungan
Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
TAHAP OPERASIONAI.1 Gangguan Lalu
Lmtas DaratVolume lalu lmtas kapasitas jalan dan ketertiban lalu lmtas kendaraaan serta memperhatikan kecepatan dengan tolak ukur V/C ratio < 1 atau tiaak terjadi kemacetan / antnan kendaraan dan tidak adanya kecelakaan lalu lm tas di sekitar gerbang keluar m asuk lokasi kegiatan
Kegiatan PelayananTermmalPenumpang
Pengumpulan data Pengumpulan data dilakukan secara visual langsung dan Survey lalu lmtas (Traffic Counting /laju kendaraan) untuk menentukan beberapa parameter lalu lmtas seperti kapasitas kendaraan, volume, rasio V/C dan sebagamya dibandingkan dengan kondisi sebelum ada proyek Analisis data
Di jalan akses keluar/m asuk ke lokasi pelabuhan
Waktu pemantauan dilakukan setiap 6 bulan sekali selama kegiatan operasional pelabuhan berlangsung
PT PelmdoIV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a KementenanLmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
Hasil analisis trasportasi kemudian dibandingkan dengan data rona awal
2 Penurunan Kualitas Udara
Zat pencemar partikulat/debu dan gas N02, S02 CO yang d emisJcan dan kendaraan proyek dibandingkan dengan kondisi sebelum adanya kegiatan proyek berdasarkan baku mutu kualitas udara ambien m enurut PP RI No 41 tahun 1999
Kegiatan Pelayanan Kapal dan kegiatan bongkar m uat
Pengumpulan data Dermaga Pelabuhan Manokwan
Waktu pemantauan dilakukan setiap 6 bulan sekali selama kegiatan operasional pelabuhan berlangsung
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
Dilakukan dengan cara sampling udara dengan menggunakan impenger, khusunya untuk debu menggunakan hi-vol sampler dan kemudian dianalisis di laboratonum rujukan yang terkreditasi KAN Analisis dataHasil analisis laboratonum kemudian dibandingkan dengan baku mutu berdasarkan Peraturan Pemermtah Republik Indonesia No 41 Tahun 1999 tentang
- 39 -
No
Dampak Lingkungan Yang Dipantau Bentuk Pemantauan Lingkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lingkungan Hidup
Jem s Dampak yang Timbul Indikator / Parameter Sumber Dampak Metode Pengumpulan &
Analisis Data Lokasi Pantau Waktu & Frekuensi Pelaksana Pengawas Pelaporan
Pengendalian Pencemaran Udara
3 PemngkatanKebisingan
Memantau tingkat m tensitas kebismgan yang berasal dan kendaraan/alat berat dibandmgkan dengan kondisi sebelum adanya kegiatan proyek berdasarkan baku mutu kepmenlh No Kep- 48/M ENLH/11/1996, ja itu 55 dBA untuk permukrman dan 70 dBA un tuk pelabuhan
Kegiatan Pelayanan Kapal dan kegiatan bongkar m uat
Pengumpulan data Pengumpulan data dilakukan dengan cara pengukuran langsung di lapangan mengenai tmgkat kebismgan dengan alat sound level meter dan kemudian dianalisis di laboratonum rujukan yang terkreditasi KAN Analisis data
Dermaga Pelabuhan Manokwan
Waktu pem antauan dilakukan setiap 6 bulan sekali selama kegiatan operasional pelabuhan berlangsung
PT Pelmdo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP ManokwanHasil analisis laboratonum kemudian dibandmgkan dengan baku m utu berdasarkan Keputusan Menten Negara Lingkungan Hidup No 48 Tahun 1996 tentang Baku Tmgkat Kebismgan di lingkungan permukrman yaitu 55 dBA
4 Penurunan Kualitas Air Tanah
Kuantitas air tanah tidak berkurang dan masih cukup un tuk kegiatan konstruksi dan kegiatan m asyarakat sekitar lokasi kegiatan
Kegiatan PelayananTermmalPenumpang
Pengumpulan data Lokasi pengambilan air tanah di Pelabuhan Manokwan
Waktu pem antauan dilakukan setiap 6 bulan sekali selama kegiatan operasional pelabuhan berlangsung
PT Pelmdo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a KementenanLingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
Dilakukan dengan cara pengambilan sampel air tanah dan kemudian dianalisis di laboratonum rujukan yang terkreditasi KAN Analisis dataHasil analisis laboratonum kemudian dibandmgkan dengan baku m utu Permenkes RI No416/M ENKES/PER/IX/1990 - Persyaratan Kuahtas Air Bersih
5 Penurunan Kualitas Air Laut
Baku m utu parameter TSS tidak melebihi baku m utu yang dipersyaratkan
Kegiatan pelayanan kapal
Pengumpulan data Lokasi di Teluk Doren (Manokwan) Pelabuhan Manokwan
Waktu pem antauan dilakukan setiap 6 bulan sekali selama kegiatan operasional pelabuhan berlangsung
PT Pelmdo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
Dilakukan dengan cara pengambilan sampel air laut dan kemudian dianalisis di laboratonum rujukan yang terkreditasi KAN Analisis dataHasil analisis laboratonum kemudian dibandmgkan
- 40 -
No
Dampak Lmgkungan Yang Droantau Bentuk Pemantauan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Jem s Dampak yang Timbul Indikator / Parameter Sumber Dampak Metode Pengumpulan &
Analisis Data Lokasi Pantau Waktu & Frekuensi Pelaksana Pengawas Pelaporan
dengan baku m utu KepmenLH No 51 tahun 2004 lam 4 tentang Baku Mutu Air Laut un tuk Biota Laut
d KSOP Manokwan d KSOP Manokwan
6 Penurunan Biota Air
Tidak berkurangnya kelimpahan dan keanekaragaman biota air
Kegiatan pelayanan kapal
Peneumnulan data Pemantauan biota air dilakukan dengan pengambilan sampel plankton dengan menggunakan Plankton Net #25 sebanyak 30 liter dan diawetkan dengan formalm 4% Sementara sampling benthos dilakukan dengan pengambilan lum pur dengan menggunakan Ekmann Grab ukuran 20 x 20 Sampling plankton dan benthos Sementara pengambilan data lkan dilakukan dengan wawancara dengan penduduk setempat Analisis dataHasil analisis laboratonum Keanekaragaman jem s plankton dan benthos akan dihitung dengan menggunakan mdeks Shannon-Wiener dan dibandingkan dengan sampel plankton dan benthos sebelumnya
Lokasi di Teluk Doreri (Manokwan) Pelabuhan Manokwan
Waktu pem antauan dilakukan setiap 6 bulan sekali selama kegiatan operasional pelabuhan berlangsung
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a KementenanLmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
7 Gangguan Lalu Lintas Laut
Memantau lamanya kapal bisa sandar dan tmgkat kelancaran kapal pembawa alat berat dan material
Kegiatan pelayanan kapal
Peneumnulan data Pengumpulan data dilakukan secara visual langsung Analisis data Hasil analisis kemudian dibandingkan dengan data rona awal
Lokasi alur pelayaran di Teluk Doren (Manokwan) dan Dermaga Pelabuhan Manokwan
Waktu pemantauan dilakukan setiap 6 bulan sekali selama kegiatan operasional pelabuhan berlangsung
PT Pelmdo IV (Persero) Cabang Manokwan dan KSOP Pelabuhan Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a KementenanLmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan8 Peningkatan
Kesempatan Ken a dm1 Berusaha
a Upaya pem rakarsa dan kontraktor dalam m erekrut tenaga kerja
b Jum lah/fre
Kegiatan PelayananTerminalPenumpang
Peneumnulan data Pengumpulan data dengan menggunakan pendekatan metode kuantitatif dan
Kelurahan Manokwan Timur Distnk Manokwan Barat
Waktu pemantauan dilakukan setiap 6 bulan sekali selama j kegiatan operasional
PT Pelindo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan
- 41 -
No
Dampak Lmgkungan Yang Dipantau Bentuk Pemantauan Lmgkungan Hidup Iasutusi Pengeiolaan Lingkungan Hidup
Jem s Dampak yang Timbul Indikator / Parameter Sumber Dampak Metode Pengumpulan &
Analisis Data Lokasi Pantau Waktu & Frekuensi Pelaksana Pengawas Pelaporan
kuensi penduduk loka] yang dxrekrut daiam pekerjaan konstruksi
c Jum lah kontnbusi sumber penghasilan yang didapat dan peluang kcrja dan kegiatan konstruksi pelabuhan
d Motivasi dan upaya penduduk lokal untuk memanfaatkan peluang kerja serta hambatan yang dihadapi daiam memanfaatkan peluang tersebut
kualitatif Metode kuantitatif dilakukan melalui pengumpulan data primer melalui survey pada rum ah tangga terpilih Sedangkan metode kualitatif mengandalkan wawancara terbuka dan observasi lapangan Untuk memperkuat mformasi perkembangan kondisi sosial ekonomi m asyarakat disamping melakukan analisis atas data primer juga dilakukan analisis data sekunder dan studi-studi terkait yang telah dilakukan sebelum kegiatan mi berlangsung Anabsis dataAnalisis menggunakan rum us benkutKKLK = (TKLK PLK) x 100% Dan anibsis yang dilakukan diatas dapat diambil beberapa kesmipulan yaitu a Baik Penmgkatan
kesempatankerj a > 25% b Buruk Penmgkatan
kesempatan kena < 25%
pelabuhanberlangsung
Hidup Provmsi Papua Barat
c Dm a s Lin gkij p gan Hidup Kab Manokwan
d Disnaker Kab Manokwan
e KSOP Manokwan
Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
9 Limbah Pada* a Tidak memmbulkan bau
b Tidak terjadi aktivitas protes dan masyarakat sekitar lokasi kegiatan
Kegiatan PelayananTerminalPenumpang
Pengumpulan data Di lokasipembuangan limbah cair
Waktu pem antauan dilakukan setiap 6 bulan sekali selama kegiatan operasionai pelabuhan berlangsung
PT Pelmdo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lingkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d Dmas Kebersihan Kab Manokwan
e KSOP Manokwan
a KementenanLmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
Observasi dengan menggunakan pedoman observasi (check list) wawancara mendalam (mdepth interview) dengan penduduk di sekitar lokasi kegiatan pelabuhan dan pengumpulan data sekunder dan puskesm as terdelrat Analisis dataData dianalisis dengan metoda kuantitatif, dan kemudian dituangkan daiam bentuk tabel
- 42 -
No
Dampak Lingkunaan Yane Dipantau Bentuk Pemantauan Lmgkungan Hidup Institu si Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Jem s Dampak yang Timbul Indikator / Parameter Sumber Dampak Metode Pengumpulan &
Anahsis Data Lokasi Pantau Waktu & Frekuensi Pelakssna Pengawas Pelaporan
10 Limbah Cair Domestik
Sem ua baku m utu kualitas air tidak melebihi baku m utu yang dipersyaratkan
Kegiatan Pelayanan Termmal Penumpang dan Perkantoran
Pengumoulan data Dilakukan dengan cara pengambilan sampel air laut dan kemudian dianahsis di laboratonum rujukan yang terkreditasi KAN Analisis dataHasil anahsis laboratonum kemudian dibandmgkan dengan baku m utu KepmenLH No 51 tahun 2004 lam 4 tentang Baku Mutu Air Laut un tuk Biota Laut
Di lokasi Basecamp pekerja
Waktu pem antauan dilakukan setiap 6 bulan sekah selama kegiatan operasional pelabuhan berlangsung
PT Pehndo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a KementenanLmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
11 Limbah B3 a Tidak memmbulkan pencem aran di pelabuhan.
b Tidak teijadi aktivitas protes dan m asyarakat sekitar lokasi kegiatan
Kegiatan Pelayanan Bongkar mu at
Pengumpulan data Observasi dengan menggunakan pedoman observasi (check list), wawancara mendalam (mdepth interview) dengan penduduk di sekitar lokasi kegiatan pelabuhan dan pengumpulan data sekunder Analisis dataData dianahsis dengan metoda kuantitatif, dan kemudian dituangkan dalam bentuk tabel
Di lokasi Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPS) Limbah B3
Waktu pem antauan dilakukan setiap 6 bulan sekah selama kegiatan operasional pelabuhan berlangsung
PT Pehndo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
Pemantauan Dampak dan DELH Pelabuhan Manokwan Tahun 20161 Kesempatan
KeqaJum lah TKBM yang direkrut selama operasional Pelabuhan Manokwan
Kegiatan Bongkar - Muat Dermaga Pelabuhan Manokwan
a Dilakukan wawancara dengan pihak pengelola Pelabuhan Manokwan, karyawan dan m asyarakat sekitar di wilayah Pelabuhan Manokwan
b Metode anahsis dilakukan secara desknptif kualitatif dan kuantitatif
Pada manajemen Pelabuhan Manokwan, dan/ atau Koordinator TKBM
Dilakukan 1 kali setiap 6 bulan
PT Pehndo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Leading Sector Disosnaker-trans Kabupaten Manokwan
b InstansiPendukung Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
- 43 -
No
Dampak Lmgkungan Yang Dipantau Bentuk Pem antauan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Jem s Dampak yang Timbul Indikator / Parameter Sumber Dampak Metode Pengumpulan &
Analisis Data Lokasi Pantau Waktu & Frekuensi Pelaksana Pengawas Pelaporan
2 Gangguan Biota Air Laut
Indeks diversitas plankton dan Benthos di Pelabuhan Manokwan H > 1 21
Kegiatan Bongkar - m uat di dermaga Pelabuhan Manokwan
a Dilakukan pengukuran langsung di dermaga Pelabuhan Manokwan dengan mengukur indeks diversitas palnkton dan bentos
b Metode analisis dilakukan melalui analisa desknptif kuantitatif dan kualitatif
Dermaga Pelabuhan Manokwan
Dilakukan 1 kali setiap 6 bulan
PT PelmdoIV (Persero) Cabang Manokwan
a LeadingSektor Dmas PU Kabupaten Manokwan
b InstansiPendukung Dmas Lmgkungan Hidup Kabupaten Manokwan,
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
3 Penurunan Kualitas Air Laut
Kualitas air laut masih memenuhi Permen Lmgkungan Hidup No 51 tahun 2004 tentang Baku Mutu Air Laut
Kegiatan Bongkar - m uat di dermaga Pelabuhan Manokwan
a Dilakukan pengukuran langsung kualitas air lau t di perarran Pelabuhan Manokwan, pada area dermaga Pelabuhan Manokwan
b Metode analisis dilakukan melalui analisa desknptif kuantitatif dan kualitatif
Perarran dermagaPelabuhanManokwan
Dilakukan 1 kali setiap 6 bulan
PT PelmdoIV (Persem) Cabang Manokwan
a LeadingSektor Dmas PU Kabupaten Manokwan
b InstansiPendukung Dmas Lmgkungan Hidup Kabupaten Manokwan,
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan4 Kelancaran Arus
TransportasiGangguan/ham batan transportasi barang dan ja sa di Pelabuhan Manokwan sesuai dengan waktu yang ditentukan
Pemeliharaan kolam pelabuhan
a Dilakukan pengamatan secara langsung di lapangan dan dilakukan wawancara dengan karyawan, TKBM, pengguna/ Pelabuhan Manokwan dan m anajenal Pelabuhan Manokwan serta masyarakat sekitar kegiatan kantor syahbandar Pelabuhan Manokwan
b Metode analisis dilakukan melalui analisa desknptif kuantitatif dan kualitatif
Dermaga Pelabuhan Manokwan
Dilakukan 1 kali setiap 6 bulan
PT PelmdoIV (Persero) Cabang Manokwan
a Leadmg Sector Dmas hub kominfo Kab Manokwan
b InstansiPendukung Dmas Lmgkungan Hidup Kabupaten Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
5 Penurunan kualitas Udara
Kondisi kualitas udara ruang yang terukur sesuai dengan baku m utu kualitas udara ruang sesuai dengan PP No 41 1 tahun 1999 tentang |
1 Kegiatan parkir
2 Kegiatan pengangkutan barang
a Melakukan pengamatan secara langsung di lapangan terhadap partikel pencemar yang dihasilkan dan kegiatan operasional sistem parkir yang menyebabkan
Area dermaga Pelabuhan Manokwan, Area Parkir dan pemukiman penduduk sekitar
Dilakukan 1 kali sebaj 6 bulan
PT PeLndo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Leadmg Sector Dmas Kesehatan Kabupaten Manokwan
b InstansiPendukung Dmas
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
- 44 -
No
Dampak Lingkungan Yang Dipantau Bentuk Pemantauan Lingkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lingkungan Hidup
Jem s Dampak yang Timbul Indikator / Parameter Sumber Dampak Metode Pengumpulan &
Anaksis Data Lokasi Pantau Waktu & Frekuensi Pelaksana Pengawas Pelaporan
Pengendalian Pencemaran Udara
penurunan kuahtas udarab Melakukan pengukuran
kualitas udara langsung di area parlor, dermaga Pelabuhan Manokwan sesuai dengan PP No 41 tahun 1999
c Metode analisis dilakukan dengan analisa desknptif kuaktatif dan kuantitatif dengan membandmgkan hasil pengukuran konsentrasi partikel pencemar dengan ketentuan dalam baku m utu
PelabuhanManokwan
Lingkungan HidupKabupatenManokwan
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
6 PotensiKebakaran
Tmgkat kejadian kebakaran dalam 1 tahun terakhir dan kelayakan sarana kebakaran gedung
Kegiatan Kantor dan Gudang
a Pengumpulan data dilakukan dengan pengamatan lapanga terhadap APAR, dan m elakukan wawancara dengan karyawan dan pengelola Pelabuhan Manokwan
b Metode anaksis dilakukan melalui anansa desknptif kuantitatif dan kuaktatif
APAR di Gedung kantor dan gudang Pelabuhan Manokwan
Dilakukan 1 kak setiap 6 bulan
PT Pelmdo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Leading Sector Dmas PU Kabupaten Manokwan
b InstansiPendukung Dmas Lingkungan Hidup Kabupaten Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lingkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan7 Sampah Volume timbulan sampah
yang dihasilkan karyawan, porter dan Pelabuhan Manokwan dan penanganan persam pahan yang dilakukan
Kegiatan Kantor, Gudang dan PKL
a Metode pengumpulan data dilakukan dengan pengamatan terhadap jems sam pah yang dihasilkan dan sumber penghasil sampah, sarana pengelolaan sampah yang tersedia dan sistem penanganan sampah dan pewadahan sampai keluar lokasi Pelabuhan Manokwan
b Metode anaksis dilakukan melalui analisa desknptif kuantitatif dan kuaktatif
Pada sarana pewadahan sarana pengumpul, TPS, peralatan daur ulang dan sarana angkut sam pah ke luar Pelabuhan Manokwan
Ddakukan 1 kak setiap 6 bulan
PT Pekndo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Leadmg Sector Dmas Kebersihan Kabupaten Manokwan
o Instansi Pendukung Dmas Lingkungan Hidup Kabupaten Manokwan
a KementenanLingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lingkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lingkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
8 Air Limb all Domestik
Volume air limbah 9yang dihasilkan dan effluent yang dihasilkan sesuai baku m utu air limbah
Kegiatan Kantor dan PKL
a Pengumpulan data dilakukan dengan cara melakukan pengamatan di lapangan terhadap proses
Outlet IPAL Pelabuhan Manokwan dan badan air penenm a
Dilakukan 1 kali setiap 6 bulan
PT Pelmdo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Leading Sector Dmas Kebersihan Kabupaten Manokwan
a Kementenan Lingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lingkungan
- 45 -
No
Dampak Lmgkungan Yang Dipantau Bentuk Pemantauan Linekunaan Hioup Institusi Pengelolaan Lmgkungan Hidup
Jem s Dampak yang Timbul Indikator / Parameter Sumber Dampak Metode Pengumpulan &
Analisis Data Lokasi Pantau Waktu &, Frekuensi Pelaksana Pengawas Pelaporan
domestik berdasarkan PermenLH No 112 tahun 2003, yaitu BOD5= 1000 m g/L TSS= 100 mg/L pH =6 - 9Mmyak dan Lemak = 10 mg/L
pengolahan air bmbah dan pengukuran kualitas effluent air limbah yang dihasilkan
b Analisis hasil dilakukan dengan membandmgkan dengan baku m utu air limbah domestik berdasaikan PermenLH No 112 tahun 2003 Tentang Baku Mutu Air Limbah Domestik, yaitu
1) BOD5= 100 mg/L
2) TSS= 100 mg/L
3) Minyak dan Lemak= 10m g/L
4) pH= 6-9
effluent IPAL b Instansi Pendukung BLHDKabupaten Manokwan
Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
9 Limbah B3 Volume dan karaktenstik limbah B3 yang dihasilkan sarana dan sistem penanganan limbah B3 di Pelabuhan Manokwan berdasarkan PP No 101 Tahun 2014
Kegiatan Kantor dan Gudang
a Dilakukan dengan cara pengam atan di lapangan secara langsung terhadap sum ber dan jem s limbah B3 yang dihasilkan, volume bm bah B3 dan sarana penanganan limbah B3 yang telali dilakukan
b Metode analisis dilakukan melalui analisa desknptif kuantitatif dan kualitatif
Pada sumber penghasil B3 kantor dan gudung, sarana pengumpul limbah B3 dan TPS LB3 di dalam kawasan Pelabuhan Manokwan
Dilakukan 1 kali setiaj 6 bulan
PT Penndo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Leadmg Sector BLHD Kabupaten Manokwan
b InstansiPendukung Dmas Kebesihan Kabupaten Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
Pemantauan Dampak dan UKL UPL Tahun 20071 Kecemburuan
soialAda tidaknya penduduk sekitar yang ditenm a bekerja pada kegiatan operasional pelabuhan
Rekrutmen tenaga kerja
Pengumpulan data W awancara m asyarakat sekitar mengenai ada tidaknya kesem patan ker]a Analisis dataHasil wawancara dibandingkan dengan indikator keberhasilan pengelolaan hngkungan yaitu terdapat kesempatan kerja bagi m asyarakat sekitar
Kelurahan Manokwan Timur Distnk Manokwan Barat
Setiap 6 bulan tahap operasi pelabuhan
PT Pelrndo IV (Persero) Cabang Manokwan
DisnakertransKabupatenManokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
- 46 -
1
No
Dampak Lingkungan Yang D 'pcntau 1 Bentuk Feiaantaap’'' La-gVingan Hidup Inst'tu si Fengelolaan Lmgkungan Hidup
Jerus Dampak yang Timbul mdikator / Parameter Sumber Dampak
1Metode Pengumpu'an & 1 . . „ ., , Lokasi Pantau AraLsis Data 1
1Waktu & Frekuensi Pelaksana Pcngawas Pelapoi a n
2 Ketersediaan lapangan Verja U, u sah a
Ada Ldaknya penduduk sekitur yang ditenm a bekerja pada kegiatan uperas onal pelabuhan
Rekrutmen tenaga keija
Pengumpnlan data W rwancaram asjaraKat sekitar mengeum ada tidaknja kesempatan bem saha Analisis dataHasil wawancara dibandingkan dengan lrd ikator keberhasdar pengclolaan kngkungan aitu terdapat kesempatan berusaha bagi m asyarakat seknar
Kelurahan Manokwan Timur Disink Maiie.rwan Bara*
Setiap 6 bulan taliap OpeiaSl
PI PehndoiV (Persero) Cabang Manokwan
DisnakertransKabupatenManokwan
a KementenanLingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
3 Pe*_’p i mosjarak_y
Pcn.ngkai.ar pendapatar .nas\aiaka<.
kegiatan bongkai m uat barang dan pebkem as
°engumpalan data.Wawancara masyarakat sekitar mergenai ada tidaknya kesempatan berusaha Analisis dataHasil wawancara dibamlingkan dengan mdikator keberhf silan pengclolaan lingkungan yaitu teidapat kesempatan berusaha
Kelurahan Manok.i an Timur Distnk Manokwan Baiat
Setiap 6 bulaa tahap Operasi
IT Pela.do W (persero) Cabang Manokwan
DisnakerUansKabupatenMarokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan4 °en u -u n ar
k laktas udarapenmgkatanktb isirgan ,penm gkatangetaran
rjP \ u 41 lahun 1999, k t h men LH No 48 Taliun i996
Kegiatan bongkar m uat barang, Maintenance peralatan di worksnop labuh tam bat
kapal
11
Pengumpulan data Sampling kualitas udara, pengukuran kebisingan dan getaran 4 nalisis dataHasil wawancara dmandingtcan rnngan mdikator kebciliasilan pengelolaan lingkungan yaitu rrem enahi bami m utu kualitas udaia, kebisingan, getaran
Kawasan pelib ihan Setiap 6 bu’an tahap Ooerasi
pT Penndo IV ,uei -pro) Cacarg lanokwan
Dmas Lingkungan Hidap Kabupaten Manokwan
a kementenan I ingkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dinas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
5
|
_ _ _ L
Pei’ irmum Kualitas a n laut
Kcpmcn i H No 51 Tahun 2U04 'Tentang Baku Mutu Air Laud
11}
Kegiatan C ingkar m uat barang, Maintenance j peralatan di workshop, labub lamb t
kapal
i!
1
Pengairpulan da^a S nrplm g kualitas air la a t dan analisa laooratonum Analisis dans j H as 1 analisa laboi atonum i dibanaingkan q < ngan mrt,Ka*or' kcb^ibasdan pe^ge'olaan j linguungan >air i memenuht i baka mutu Kualitas air ’an t |
i
Pe-aran seknar cierrnagd pelabuhan
Seu ip 6 bu’an tahap Operasi
PT Pc' i do IV (Perse ro) Cabang Manokwar
Dmas Lmgkungan Hidup Kabupaten Manokwart
a Kementenan — Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d K.SOP Manokwan
- 47 -
No
Dampak Lmgkungan Yang Dipantau Bentuk Pemantauan Lmgkungan Hidup Institusi Pengelolaan Lingkuugaii Hidup
Jem s Dampak yang Timbul Indikator / Parameter Sumber Dampak Metode Pengumpulan &
Anahsis Data Lokasi Pantau Waktu & Frekuensi Pelaksana Pengawas Pelaporan
6 Kemacetan di dalam pelabuhan dan jalan raya depan pelabuhan
Kepadatan lalu lintas Kegiatan bongkar m uat barang, labuh tambat kapal
Pengumpulan data Pecacahan volume lalu lintas (unit/jam), perhitungan tingkat pelayanan jalan (V/C) dan pengamatan kecepatan kendaraan Analisis data Hasil pengamatan dibandingkan dengan indikator keberhasilan pengelolaan lmgkungan yaitu tingkat pelayanan jalan (V/C) kategon C masih stabil
Pada jalan masuk pelabuhan
Setiap 6 bulan tahap Operasi
PT Pelrndo IV (Persero) Cabang Manokwan
DiskommfoKabupatenManokwan
a KementenanLmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dmas Lmgkungan Hidup Provinsi Papua Bar at
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
7 Gangguan biota perairan sebagai akibat penurunan kualitas air
Populasi dan penurunan keanekaragaman plankton dan benthos
Kegiatan bongkar m uat barang, labuh tambat kapal
Pengumpulan data Sampling kualitas biota perairan, dan analisa laboratonum Analisis dataHasil analisa dibandingkan dengan indikator keberhasilan pengelolaan lmgkungan yaitu keanekaragaman plankton dan benthos kategon sedang
Perairan sekitar dermaga pelabuhan
Setiap 6 bulan tahap Operasi
PT Pelrndo IV (Persero) Cabang Manokwan
a Dinas Kelautan Kabupaten Manokwan
b Dmas Lmgkungan Hidup Kabupaten Manokwan
a Kementenan Lmgkungan Hidup dan Kehutanan
b Dinas Lmgkungan Hidup Provmsi Papua Barat
c Dmas Lmgkungan Hidup Kab Manokwan
d KSOP Manokwan
MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,
ttd
SITI NURBAYA
LAMPIRAN IIKEPUTUSAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANANREPUBLIK INDONESIANOMOR SK 259 / Menlhk/ Setjen/ PLA 4/2017TENTANG PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN NOMOR SK 626/MENLHK/SETJEN/ PLA 4/8/2016 TENTANG IZIN LINGKUNGAN KEGIATAN OPERASIONAL PELABUHAN MANOKWARI, KABUPATEN MANOKWARI, PROVINSI PAPUA BARAT OLEH PT PELABUHAN INDONESIA IV (PERSERO)
PENDEKATAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN
A Pendekatan TeknologiPendekatan teknologi yang dilakukan untuk menanggulangi/memperkecil dampak negatif yang timbul akibat adanya kegiatan tambahan Penerapan teknologi yang tepat guna dalam pengelolaan lmgkungan perlu diupayakan terns menerus Benkut beberapa pendekatan yang dapat dilakukan dalam upaya pengelolaan lmgkungan1 Tahap Konstruksi,
a Mengatur rencana kerja lapangan pada malam hari agar tidak melakukan kegiatan yang menghasilkan mtensitas bising yang tmggi secara bersamaan
b Mematikan mesin kendaraan pengangkut material/bahan-bahan sewaktu bongkar muatan di lokasi kegiatan, untuk mencegah terjadmya akumulasi bising
c Penyediaan rambu lalu lmtas berupa rambu larangan parkir di depan akses masuk dan keluar lokasi pelabuhan
d Sebelum dilakukan reklamasi batas sisi lautnya di pasang dmdmg penahan reklamasi dengan konstruksi L - Shape
e Melaksanakan pengerukan alur, dan arah bagian ujung yakm dan tengah air perairan pelabuhan, sehmgga pergerakan sedimen tetap mengarah kearah tengah (bagian yang lebih dalam) Dengan demikian pengaruh sedimen terhadap kekeruhan air laut dapat dimimmalkan
2 Tahap Operasi,Perlmdungan gans pantai apabila terjadi abrasi dan dilakukan normalisasi kedalaman perairan apabila terjadi sedimentasi
B Pendekatan Sosial-ekonomi-budayaPendekatan sosial dilakukan dalam menanggulangi dampak sosial, ekonomi, dan budaya yang timbul akibat kegiatan yang direncanakan Bentuk pendekatan sosial dapat berupa kerjasama sosial kemasyarakatan diantaranya melalui1 Membenkan mformasi secara terbuka kepada masyarakat tentang
penenmaan tenaga kerja yang dibutuhkan2 Mengumumkan penenmaan tenaga kerja secara terbuka (posisi, jumlah,
kualifikasi) dan proses penenmaan haras sesuai dengan peraturan perandang-undangan ketenagakerjaan yang berlaku
3 Mengatur rekruitmen pekerja dengan mengutamakan tenaga kerja lokal sesuai keahlian dan kebutuhannya
4 Penenmaan tenaga kerja, mengutamakan tenaga kerja lokal, sepanjang memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan
- 2 -
5 M em ben kesem p a tan kepada m asy arak a t u n tu k d a p a t berjualan di sek itar lokasi kegiatan , dengan m enyam paikan p ersy ara tan yang h a ru s d ipenuh i P ersyara tan yang d im aksud h a ru s d a p a t m enjaga kebersihan lingkungan m a u p u n este tika lm gkungan
C Pendekatan K elem bagaanP endekatan kelem bagaan yang d ilak san ak an a n ta ra lam m elakukan koordm asi d an kerjasam a dengan a p a ra t d istrik , ke lu rah an , RT, tokoh m asyarakat, g u n a m elakukan so s ia lisa s i/p em b eritah u an kepada m asyaraka t m engenai rencana pengem bangan derm aga d an m em m ta sa ran se rta m asu k an agar b isa m engun tungkan m asy arak a t d an pem rakarsa
;uai dengan aslm ya MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN f£0 HUKUM, KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,
SITI NURBAYA
ttd