Mei 2014secarik kNegeri”. Dalam caNikolaussebagai mIndonesiasapi yangSVD berSerikat) dkarya meBr. Niko Sebagai mtempat yamisionarnegara-n Membacuntuk BrGaby, saykedua bruSVD Indbruder in Setelah tisaya menProvinsiaRoma (Pbekerja dTanggal

Br. Laur

4, di sela-selkertas dengan

atatan itu P. s Nggawa, SVmisionaris. Ma. Pada waktg besar di Kersama para bdan Br. Hugereka, Provin

mempunyaimisionaris Sang penting is SVD Indoegara lain di

a catatan P. r. Niko dan Bya catat sejauder ini. Sel

donesia baru ni sudah diut

iba di Ende, nemukan datal SVD Aust. John Musin

di Provinsi A1 Maret 197

ens Wisang, SVD

Dan jdan mperludan tmakaPerg InilaAgun“Mis

la pertemuann catatan: “M

Bill menulisVD adalah a

Mereka beketu mereka peellyville, dekruder yang l

go Andrey (Snsi SVD Ausi tempat yan

SVD Indonesdalam sejara

onesia yang ki Asia Pasifi

Bill Burt ituBr. Laurens sauh saya ingalama ini, pimmulai meng

tus sejak tahu

saya memerta sebagai betralia (P. Liansky) memin

Australia. P. M76, P. Superi

D

BR. NDAN B

MISION

jika, untuk mmencintai mu menyeberaterbang mena, misi berargi sampai ke

ah penggalanng Helder Csi Berarti Me

n di LedaleroMisionaris-M

s sebagai beranggota SVDerja di Provinergi ke Austkat kota Sydlain, seperti BSwiss). Merestralia mend

ng penting dasia yang pertah SVD Indokemudian mk, Amerika

u, saya balik sebagai misiat. Ada bany

mpinan SVDgirim misionun 1976. To

riksa dokumerikut: Tahunam Horsfall)nta tenaga pMarkus Moaor General m

NIKOLAUS NGBR. LAUREN

NARIS PERDANA

menemukan mereka angi lautanngarungi cakrti ujung dunia

n paragrap teCamara meng

eninggalkan

o, P. Bill BuMisionaris S

rikut: “ Br. LD Indonesia nsi Australiatralia, Provindney. Br.LauBr. Yosef K

eka bersama-dapat fondasialam sejarahtama diutus onesia. Mere

merasul bukanSelatan, Am

bertanya “Mionaris SVDyak hal perlu Indonesia, karis ke luar nlong cek dat

men Br. Nikon 1976, tepa menulis surara bruder da (Regional mengabulkan

GGAWA (ALS WISANG, SA SVD INDON

mereka

krawala

a.

erakhir dari pgenai Misi, y” (Mission is

urt memanggVD Indonesi

Laurensius Wyang pertam

a beberapa tansi SVD Ausurens dan Br.Kulu (India),

-sama mengui keuangan y

h SVD Austrke luar negeeka membukn hanya di B

merika Utara,

Mengapa Pat Indonesia p

u Gaby cek dkhusus SVDnegeri pada ta dan lengk

o dan Br. Lauatnya tanggalrat kepada Su

dari PhilipinaSVD Ende)n permintaan

M.) SVD ESIA?

puisi Uskup yang berjudus Leaving).

gil saya dan mia Pertama y

Wisang SVDma diutus ke ahun, kemudstralia memi. Niko tinggaBr. Mark Raurus peternayang kuat. Bralia. eri, mereka juka jalan bagiBenua Kangu, Eropah dan

er memberi pertama?” di sekretariat

D Ende mengtahun 1982. api tulisan in

urens. Dari fl 19 Pebruaruperior Gena, Indonesia juga menda

n Provinsial

ul:

memberikanyang ke Lua

D dan Br. luar negeri dian kembaliliki peternakal di komuniastall (Amerakan itu. Berr. Laurens d

uga mempuni banyak uru tapi jugan Afrika”.

catatan khus

t mengenai gatakan bahw

Padahal kedni, pinta P. B

file-file yangri 1976, neral SVD di

dan India unapat tembusa

SVD Austra

Br. Niko

n r

i ke kan itas rika rkat dan

nyai

a di

sus

wa dua Bill.

g ada

ntuk an. alia

laus Nggawa, SVVD

dengan tembusan kepada Regional Ende. Maka tanggal 24 Mei 1976, P. Regional SVD Ende memutuskan untuk mengirim dua tenaga bruder muda atas nama Br. Niko dan Br.Laurens ke Provinsi SVD Australia. Bulan Agutsus 1976, mereka berangkat menuju Australia. Dalam surat itu dijelaskan bahwa mereka dikirim untuk bekerja sambil belajar agar mereka bisa mengembangkan peternakan di Indonesia ketika mereka kembali. Tahun 1980 mereka kembali ke Indonesia. Br. Niko kembali ke Provinsi Ende dan mengabdikan seluruh tenaga, pengetahuanya demi kepentingan Provinsi Ende sampai beliau meninggal dunia 27 April 1994. Sementara Br. Laurens kembali ke Provinsi Jawa. Sekarang sedang menikmati hari-hari pensiunnya di rumah formasi Batu,Malang. Dalam banyak kesempatan telah disampaikan oleh pimpinan provinsi bahwa Provinsi SVD Ende telah mengirim sekitar 450-an misionaris ke luar negeri. Mereka adalah hasil jamahan tangan para pembina dari kedua rumah formasi besar di Provinsi Ende (Seminari Tinggi Ledalero dan Biara St. Konradus) dan di rumah-rumah formasi lain seperti di Malang. Kalau kita berpegang pada arti Misi dalam puisi Uskup Agung Helder tersebut, maka pada hemat saya setiap orang (konfrater) yang dikirim ke luar negeri entah untuk studi atau bekerja, mereka itu adalah misionaris. Maka kesimpulannya jelas, bukan hanya 450-an misionaris yang sudah dikirim tapi jauh melampaui angka itu. Selama ini angka itu dipakai berdasarkan surat Pater Superior untuk penempatan pertama bagi konfrater sejak tahun 1982. Jumlah tersebut belum termasuk dengan Br. Niko, Br.Laurens dan mereka yang dikirim untuk studi dan menjalankan progam OTP/ESP ke luar negeri. Data dari Direktur OTP/ESP provinsi SVD Ende menunjukkan bahwa jumlah frater yang dikirim untuk studi sejak tahun 1985-2012 sebanyak 109 orang. Para frater yang dikirim untuk OTP/ESP dari tahun 1989 – 2012 sebanyak 65 orang. Ini baru dari rumah formasi seminari Tinggi St. Paulus Ledalero, belum termasuk dari rumah formasi Biara St. Konradus, Ende dan Seminari Malang-Jawa. Br. Laurens dan Br. Niko adalah anggota-anggota SVD Indonesia pertama yang diutus ke luar negeri sebagai misionaris. Mereka diutus tahun 1976. Kita tidak boleh lupa dengan sejarah ini. Demikian penegasan P. Bill Burt mengakhir pertemuan kami di Ledalero, setelah makan siang, tanggal 16 Mei 2014. Br. Gaby wangak, svd