18
STRUKTUR ORGANISASI DALAM BISNIS

Modul 6 Struktur Organisasi

Embed Size (px)

DESCRIPTION

uynimytnur

Citation preview

Page 1: Modul 6 Struktur Organisasi

STRUKTUR ORGANISASI DALAM BISNIS

Page 2: Modul 6 Struktur Organisasi
Page 3: Modul 6 Struktur Organisasi

Deskripsi Singkat

Setiap perusahaan membentuk struktur organisasi yang mengidentifikasikan tugas dan tanggungjawab setiap posisi pekerjaan serta alur hubungan antara posisi tersebut serta saling melengkapi. Struktur organisasi berdampak pada efesiensi dan efektivitas dalam menghasilkan produk dan pada akhirnya akan berdampak pada nilai perusahaan.

Page 4: Modul 6 Struktur Organisasi
Page 5: Modul 6 Struktur Organisasi

KONSEP ORGANISASI KOMPONEN

Pekerjaan Pelaksana Hubungan Lingkungan

ORGANIZING

PEMBAGIAN KERJA Vertikal Horizontal

6.1.1 KONSEP ORGANISASI

Page 6: Modul 6 Struktur Organisasi

6.1.2 ORGANISASI INFORMAL

Struktur organisasi informal adalah jaringan komunikasi informal yang terdapat diantara para karyawan.

Setiap individu yang bekerja pada suatu organisasi diwaktu tertentu mungkin membutuhkan bantuan dari karyawan lain dan mereka dapat saling menggantikan.

Pada struktur organisasi informal juga memiliki kelemahan ketika komunikasi tersebut berproses tidak menguntungkan bagi organisasi, yang dapat berdampak besar pada moral karyawan dan informasi tentang sesuatu yang dilebih-lebihkan cenderung tersebar lebih cepat dan lebih luas melalui struktur informal.

Page 7: Modul 6 Struktur Organisasi

Menyusun struktur organisasi

Setiap organisasi harus peka terhadap kekuatan lingkungan yang akan mempengaruhi organisasi tersebut, setiap perubahan selalu akan melibatkan manusia dan pada akhirnya mempengaruhi pengelolaan sumber daya manusia.

Perubahan organisasional yang mengakibatkan perubahan terhadap pengelolaan sumber daya manusia diantaranya ; perubahan strategi perusahaan, restrukturisasi organisasi, respon atas tuntutan obyektif karyawan dan lain-lainnya.

Pertanyaan diskusi? Sebelum kita akan menyusun struktur organisasi, dan menempatkan orang-orangnya. Hal apa yang pertama kali kita pertimbangkan

6.1.3 ORGANISASI FORMAL

Page 8: Modul 6 Struktur Organisasi

Struktur organisasi suatu perusahaan di gambarkan dalam suatu bagan organisasi yang merupakan diagram dan memperlihatkan interaksi,tugas dan tanggungjawab masing-masing karyawan.

Pada struktur organisasi terkandung alur perintah yang mengidentifikasi jabatan pekerjaan yang harus dipertanggungjawabkan oleh masing-masing karyawan atas berbagai kegiatan serta komunikasinya dengan unit yang lainnya.

Page 9: Modul 6 Struktur Organisasi

Model-model organisasi

Organisasi garis Adalah struktur organisasi yang bericirikan mata rantai vertikal antara berbagai tingkat organisasi,semua anggota organisasi menerima perintah melalui suatu rantai komando.

Organisasi garis dan staf

Yaitu penambahan staf ahli kepada organisasi garis dan fungsi staf adalah memberi nasihat dan bersifat mendukung usaha-usaha dari jabatan lini dalam mencapai keberhasilan tugas-tugasnya. Contoh : Penelitian dan Pengembangan,dan lain lainnya.

Organisasi Matriks Organisasi matrik sering juga disebut sebagai project organisation, yaitu suatu organisasi yang dibentuk secara khusus dan bersifat sementara dimana seorang atau lebih manajer diberi kekuasaan dan tanggungjawab untuk memenuhi tujuan-tujuan proyek dan penyelesaiannya.

Interpreneurship Yaitu pemberian tugas kepada karyawan tertentu dari suatu perusahan untuk menciptakan gagasan, seolah-olah mereka adalah pengusaha yang menjalankan perusahaan sendiri.

Page 10: Modul 6 Struktur Organisasi

Sentralisasi

Beberapa perusahaan menyerahkan sebagian besar wewenang kepada manajer tingkat tinggi, sedangkan manajer di tingkat menengah dan bawah tidak memiliki kewenangan dalam mengambil keputusan, mereka hanya melaksanakan tugas pekerjaan sehari-hari dan bertanggungjawab kepada manager puncak.

- Apa kelebihan dan kelemahannya..?

Desentralisasi

Perusahaan memberikan wewenang kepada manager ditingkat bawah untuk membuat suatu keputusan dengan tujuan untuk mempercepat proses pembuatan keputusan atas suatu kegiatan /kejadian yang sedang berjalan. Perusahaan memberikan motivasi kepada para manajer dengan memberikann tanggungjawab yang lebih besar dengan harapan agar mertekan mampu meningkatkan kinerja perusahaan.

-Apakah kelebihan dan kelemahannya..?

Page 11: Modul 6 Struktur Organisasi

Latihan menilai Sentralisasi atau Desentralisasi •= Direksi membuat keputusan

•= Direksi Utama yang membuat keputusan

•= Manajer divisi/fungsional yang membuat keputusan

•= Kepala bagian yang membuat keputusan

•= Pengawas tingkat pertama yang membuat keputusan

•= Operator di tempat kerja yang membuat keputusan

Page 12: Modul 6 Struktur Organisasi
Page 13: Modul 6 Struktur Organisasi

Dalam rangka mengembangkan dan memperbaiki struktur organisasi pengelola perusahaan perlu mengidentifikasi semua tugas yang berbeda,tanggungjawabnya dan selanjutnya membentuk departemen tugas, yaitu menyerahkan tugas dan tanggungjwab pada departemen yang berbeda-beda.

Page 14: Modul 6 Struktur Organisasi

Departemen per Fungsi Yaitu perusahaan mengalokasikan tugas dan tanggungjawab sesuai fungsi para karyawan seperti : fungsi keuangan, pemasaran,produksi dan lainnya. Sistem ini sesuai bagi perusahaan yang memproduksi hanya satu atau beberapa produk, terutama jika para manajer berkomunikasi lintas fungsi.

Departemen per Produk

Yaitu tugas dan tanggungjawab dibagi menurut tipe produk yang dihasilkan. Sisem ini umumnya diterapkan pada perusahaan yang besar dengan banyak produk. Setiap divisi produk mempunyai divisi pemasaran, keuangan dan produksi sendiri.

Page 15: Modul 6 Struktur Organisasi

Departemen per pelanggan Yaitu perusahaan membuat divisi terpisah sesuai dengan tipe pelanggan, seperti : divisi penjualan online, penjualan korporasi dan lain sebagainya.

Departemen per lokasi

Yaitu tugas dan tangung jawab dibentuk perlokasi dengan mendirikan kantor regional, tujuannya untuk mengelola daerah geografis yang spesifik. Jika suatu perusahaan membuat departemen perlokasi, biaya yang timbul disetiap lokasi lebih mudah diperkirakan dan perusahaan dapat mengidentifikasi lokasi yang memperlihatkan kinerja yang memuaskan.

Page 16: Modul 6 Struktur Organisasi

E. MAPPING OF SAFETY & ERGONOMIC JOB

~ Maintain standardized work

with SAFETY & ERGONOMIC

matters.

Page 17: Modul 6 Struktur Organisasi

H. SAFETY FOR CONTRACTOR & HEALTH PROGRAM

SAFETY KICK OFF SAFETY BRIEFING & DENWA

CHO SAFETY PATROL

~ Coordination for Safety Contractor System,

especially for non project contractor with Safety Induction Program (helper,

canteen, cleaning service etc)

HEALTH PROGRAM : 1. Mapping health condition & improvement (refer to MCU

result per year)

2. Increase health understanding (Seminar & discussion mtg.)

3. Socialization through publish Leaflet (Safety Bulletin)

4. Control daily life, such as : Canteen’s food, sport, refresh, etc

SAFETY INDUCTION

Page 18: Modul 6 Struktur Organisasi