MODUL PRAKTIKUMTATA RUANG WILAYAH PESISIR DAN LAUTKAJIAN EVALUASI TATA RUANG PESISIR KOTA SEMARANG BERDASARKAN RTRW DAN CITRA SATELIT

OLEH:TIM ASISTEN

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTANJURUSAN ILMU KELAUTANUNIVERSITAS DIPONEGOROSEMARANG20141. Buka ArcMap, save as file Nama_NIM

2. Add data Batas_Kecamatan_Pesisir_Kota_Semarang.shp

3. Pilih menggunakan tools sesuai dengan pembagian tiap individu per kelompok. Misalnya disini dengan menggunakan Kecamatan Tugu.

4. Ambil salah satu kecamatan dengan cara pilih Data, lalu klik export data, save pada folder yang sebelumnya sudah disimpan

5. Remove batas_kecamatan_pesisir_kota_semarang

6. Add data RTRW_Pesisir_Kota_Semarang.shp

7. ArcToolbox pilih Clip, masukkan RTRW Pesisir kota Semarang pada Input Features, dan tugu.shp pada Clip Features. Simpan pada folder yg sudah disimpan dengan nama RTRW_Tugu

8. Save lalu OK.

9. Klik kanan RTRW_Tugu, pilih Symbology, Unique Values lalu klik Add all values.

10. Add data Kota_Semarang_IKONOS-1m_Rec_ECW.ecw

11. Pilih Effect, set Transparancy ke 50%

12. Pilih Editor, Start Editing.

13. Pada Kolom Keterangan, pilih angka 1 jika penggunaan lahan sesuai dan beri angka 2 jika penggunaan lahan tidak sesuai.

14. Jika sudah selesai, stop editing.15. Klik kanan RTRW_Tugu, > Symbology > Catagories. Pada Value Field ganti menjadi Keterangan.

16. Pilih Arctoolbox windows > Spatial Statistic Tools > Utilities > Calculate Areas.

17. Transparancy RTRW_Tugu_CalculateAreas menjadi 100%. Lalu hitung luas lahan yang tidak sesuai dengan RTRW yang berwarna merah. TIM ASISTEN TATA RUANG 2014