Upload
gufron-milanisti
View
80
Download
1
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Momen Inersia atau Momen kelembaman
Citation preview
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Teori Dasar
Momen Inersia adalah ukuran kelembaman benda dalam gerak melingkar,
maksudnya kelemban adalah sifat untuk mempertahankan kedudukannya.
Maksudnya kalau benda sedang diam maka ia akan bertahan untuk diam,
sedangkan kalau benda sedang berputar maka dia akan bertahan untuk berputa.
Contohnya sebuah baling-baling helikopter beneran kalau mau berputar dengan
kecepatan penuh tentunya membutuhkan waktu yang lebih lama sejak mesin
dinyalakan dari pada waktu yang dibutuhkan oleh baling-baling helikopter mainan
yang begitu saklar di on kan langsung bisa berputar dengan kecepatan penuh..
Demikian pula kalau mau berhenti baling-baling helikopter membutuhkan waktu
yang lebih lama. Karena baling-baling helikopter beneran memiliki massa dan
panjang yang lebih besar dari pada baling-baling helikopter mainan. Ini dikatakan
baling-baling helikopter beneran memiliki momen inersia yang lebih besar. Jadi
momen inersia tergantung dari massa benda dan jarak massa benda ke sumbu
putar.
Dalam gerak rotasi, penyebab berputarnya benda merupakan momen gaya
atau torsi. Momen gaya atau torsi sama dengan gaya pada gerak tranlasi. Momen
gaya (torsi) adalah sebuah besaran yang menyatakan besarnya gaya yang bekerja
pada sebuah benda sehingga mengakibatkan benda tersebut berotasi. Besarnya
momen gaya (torsi) tergantung pada gaya yang dikeluarkan serta jarak antara
sumbu putaran dan letak gaya. Apabila Anda ingin membuat sebuah benda
berotasi, Anda harus memberikan momen gaya pada benda tersebut. Torsi disebut
juga momen gaya dan merupakan besaran vektor. Momen gaya adalah hasil kali
gaya dan jarak terpendek arah garis kerja terhadap titik tumpu. Momen gaya
sering disebut dengan momen putar atau torsi, diberi lambang (baca: tau).
= F . d . . . . . . . . . . . . (1.1)Satuan dari momen gaya atau torsi ini adalah N.m yang setara dengan
joule. Momen gaya yang menyebabkan putaran benda searah putaran jarum jam
disebut momen gaya positif. Sedangkan yang menyebabkan putaran benda
berlawanan arah putaran jarum jam disebut momen gaya negatif.
a. Momen Inersia rotasi benda tegar
Benda tegar adalah benda padat yang tidak berubah bentuk apabila dikenai
gaya luar. Dalam dinamika, bila suatu benda tegar berotasi, maka semua partikel
di dalam benda tegar tersebut memiliki percepatan sudut a yang sama. Momen
gaya atau gaya resultan gerak rotasi t didefinisikan sebagai berikut.
”Apabila sebuah benda tegar diputar terhadap suatu sumbu tetap, maka
resultan gaya putar (torque, baca torsi) luar terhadap sumbu itu sama dengan
hasil kali momen inersia benda itu terhadap sumbu dengan percepatan sudut”.
Dirumuskan:I = sigma ( mi . Ri
2) . . . . . . . . . . (1.2)
Momen inersia harus dinyatakan sebagai hasil kali satuan massa dan kuadrat
satuan jarak. Untuk menghitungnya harus diperhatikan bentuk geometri dari
benda tegar homogen.
b. Perbandingan dinamika translasi dan rotasi
Pada mekanika dinamika untuk translasi dan rotasi banyak kesamaan-
kesamaan besaran yang dapat dibandingkan simbol besarannya.
c. Analogi antara besaran translasi dan besaran rotasi
d. Pengertian Frekuensi, Periode, dan Amplitudo
Frekuensi adalah banyaknya getaran yang terjadi tiap satuan waktu.
Satuannya adalah Hz.
Periode adalah waktu yang dibutuhkan untuk melakukan satu
ayunan/getaran.
Amplitudo adalah simpangan terbesar dari suatu ayunan.