17
MOTIVASI BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU DARI FASILITAS BELAJAR DAN PERSEPSI MAHASISWA TENTANG KETERAMPILAN MENGAJAR DOSEN PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA ANGKATAN TAHUN 2012 JURNAL PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi Disusun Oleh : LAILY MUMTAZANAH A 210 100 009 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2014

MOTIVASI BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU …eprints.ums.ac.id/29844/16/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · 2014. 8. 13. · 2) persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen

  • Upload
    others

  • View
    1

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: MOTIVASI BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU …eprints.ums.ac.id/29844/16/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · 2014. 8. 13. · 2) persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen

MOTIVASI BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU DARI

FASILITAS BELAJAR DAN PERSEPSI MAHASISWA TENTANG

KETERAMPILAN MENGAJAR DOSEN PADA MAHASISWA

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS

KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS

MUHAMMADIYAH SURAKARTA ANGKATAN

TAHUN 2012

JURNAL PUBLIKASI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan

Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1

Program Studi Pendidikan Akuntansi

Disusun Oleh :

LAILY MUMTAZANAH

A 210 100 009

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2014

Page 2: MOTIVASI BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU …eprints.ums.ac.id/29844/16/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · 2014. 8. 13. · 2) persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen
Page 3: MOTIVASI BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU …eprints.ums.ac.id/29844/16/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · 2014. 8. 13. · 2) persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen
Page 4: MOTIVASI BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU …eprints.ums.ac.id/29844/16/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · 2014. 8. 13. · 2) persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen

ABSTRAK

MOTIVASI BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU DARI

FASILITAS BELAJAR DAN PERSEPSI MAHASISWA TENTANG

KETERAMPILAN MENGAJAR DOSEN PADA MAHASISWA

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS

KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS

MUHAMMADIYAH SURAKARTA ANGKATAN

TAHUN 2012 Laily Mumtazanah, A210100009. Program Studi Pendidikan Akuntansi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2014.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Pengaruh fasilitas belajar terhadap motivasi belajar Statistika Perusahaan 2, 2) Pengaruh persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen terhadap motivasi belajar Statistika Perusahaan 2, 3) Pengaruh fasilitas belajar dan persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen terhadap motivasi belajar Statistika Perusahaan 2.

Penelitian ini termasuk penelitian asosiatif kuantitatif yang kesimpulannnya diperoleh berdasarkan pada hasil analisis statistik. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta angkatan tahun 2012 yang berjumlah 155 mahasiswa dengan sampel 110 mahasiswa yang diambil dengan teknik Proporsional Random Sampling dengan cara undian. Data yang diperlukan diperoleh melalui metode angket dan metode dokumentasi. Sebelumnya angket telah diuji-cobakan dan diuji validitas serta diuji reliabilitas. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda, uji t, uji F, uji R

2, sumbangan relatif dan efektif.

Hasil analisis regresi diperoleh persamaan regresi: Y = 14,897 + 0,480X1 + 0,304X2 yang artinya motivasi belajar Statistika Perusahaan 2 dipengaruhi oleh fasilitas belajar dan persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen. Kesimpulan yang diperoleh adalah: 1) Fasilitas belajar berpengaruh signifikan terhadap motivasi belajar Statistika Perusahaan 2 pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta angkatan tahun 2012. Berdasarkan uji t diperoleh thitung > ttabel yaitu 4,819>1,982 (α=5%) dan nilai signifikansi < 0,05 yaitu 0,000. 2) persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen berpengaruh signifikan terhadap motivasi belajar Statistika Perusahaan 2 pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta angkatan tahun 2012. Berdasarkan uji t diperoleh thitung > ttabel yaitu 3,272 > 1,982 (α=5%) dan nilai signifikansi < 0,05 yaitu 0,001. 3) fasilitas belajar dan persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen terhadap motivasi belajar Statistika Perusahaan 2 pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta angkatan tahun 2012. Berdasarkan hasil uji F diperoleh Fhitung > Ftabel yaitu 20,704 > 3,081 pada taraf signifikansi 5%. 4) variabel X1 memberikan sumbangan relatif sebesar 65,7% dan sumbangan efektif sebesar 18,3303%, variabel X2 memberikan sumbangan relatif sebesar 34,3% dan sumbangan efektif sebesar 9,5697%. 5) Hasil perhitungan R

2

diperoleh 0,279, berarti 27,9% motivasi belajar Statistika Perusahaan 2 dipengaruhi oleh fasilitas belajar dan persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen, sisanya sebesar 72,1% dipengaruhi variabel di luar penelitian.

Kata Kunci : Fasilitas Belajar, Persepsi Mahasiswa, Motivasi Belajar.

Page 5: MOTIVASI BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU …eprints.ums.ac.id/29844/16/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · 2014. 8. 13. · 2) persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen

1

A. PENDAHULUAN

Kemajuan perkembangan era globalisasi sekarang ini diperlukan upaya

yang signifikan khususnya bagi generasi penerus sebab akan membawa

dampak kemajuan diberbagai bidang kehidupan. Oleh karena itu untuk

meningkatkan kualitas sumber daya manusia maka perlu dikembangkan

melalui pendidikan. Tercapainya sumber daya manusia yang berkualitas tidak

lepas dari peranan pendidikan yang dapat menunjang setiap elemen berbagai

bidang kehidupan.

Pendidikan merupakan salah satu sarana dalam mencerdaskan kehidupan

bangsa sekaligus meningkatkan status sosial setiap individu. Pendidikan yang

bermutu, didasari dengan nilai-nilai dan penanaman norma yang baik maka

pendidikan akan dapat berhasil. Perkembangan ilmu pengetahuan dan

teknologi yang sangat pesat membuat seseorang harus bisa memanfaatkan ilmu

pengetahuan dan teknologi agar tidak tertinggal dengan negara lain yang jauh

lebih maju. Salah satu faktor dari dalam diri yang menentukan berhasil

tidaknya dalam proses belajar mengajar adalah motivasi belajar. Dalam

kegiatan belajar, motivasi merupakan keseluruhan daya penggerak di dalam

diri yang menimbulkan kegiatan belajar, yang menjamin kelangsungan dari

kegiatan belajar.

Menurut Haryo (2010:285) “Motivasi belajar adalah merupakan faktor

psikis yang bersifat non intelektual. Seseorang yang mempunyai intelegensi

yang cukup tinggi, bisa gagal karena kurang adanya motivasi dalam belajarnya.

Usaha yang digunakan untuk mewujudkan tujuan tersebut adalah

meningkatkan motivasi belajar mahasiswa. Motivasi belajar merupakan tolak

ukur yang utama untuk mengetahui keberhasilan belajar mahasiswa.

Mahasiswa yang motivasinya tinggi dapat dikatakan bahwa ia telah berhasil

dalam belajar”.

Motivasi mempunyai peranan penting dalam proses belajar mengajar

baik bagi dosen maupun mahasiswa. Bagi dosen harus mengetahui motivasi

belajar dari mahasiswa, karena diperlukan guna memelihara dan meningkatkan

semangat belajar mahasiswa. Bagi mahasiswa motivasi belajar dapat

Page 6: MOTIVASI BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU …eprints.ums.ac.id/29844/16/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · 2014. 8. 13. · 2) persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen

2

menumbuhkan semangat belajar sehingga mahasiswa terdorong untuk

melakukan perbuatan belajar. Mahasiswa melakukan aktivitas belajar dengan

senang karena didorong motivasi. Saat ini, banyak mahasiswa yang kurang

termotivasi untuk belajar. Hal tersebut dapat di lihat dari sikap mahasiswa yang

acuh terhadap proses pembelajaran, tidak memperhatikan dosen ketika

menjelaskan materi kuliah serta tidak mengerjakan tugas yang diberikan oleh

dosen.

Penelitian ini akan menyoroti permasalahan motivasi belajar Statistika

Perusahaan 2 pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta

angkatan tahun 2012. Kenyataan yang terjadi motivasi belajar Statistika

Perusahaan 2 masih tergolong rendah. Hal ini dikarenakan masih banyaknya

mahasiswa yang menganggap mata kuliah Statistika Perusahaan 2 terlalu sulit

untuk dipecahkan sehingga perlunya memotivasi setiap mahasiswa agar tertarik

dengan Statistika Perusahaan 2.

Harapan dari penelitian ini bahwa motivasi belajar Statistika Perusahaan

2 pada mahasiswa Program Studi Akuntansi akan meningkat secara positif

sehingga keberhasilan dalam belajar dapat terlaksana dengan sebaik-baiknya

sesuai rumusan tujuan yang telah dibuat, ini disebabkan fasilitas belajar yang

baik dan berkualitas maka mahasiswa secara biajk akan berpersepsi baik

dengan dosen yang mengajar khususnya pada mata kuliah Statsistika

Perusahaan 2. Fasilitas belajar dan persepsi mahasiswa tentang keterampilan

dosen memang memiliki pengaruh yang positif terhadap motivasi belajar

Statistika Perusahaan 2 untuk itu perlu ditingkatkan secara terus menerus dan

bertahap agar terlaksana dengan baik dan berkelangsungan.

Faktor-faktor yang sering terjadi dengan tingkat motivasi seseorang

antara lain, mahasiswa kurang adanya motivasi dalam belajar Statistika

Perusahaan 2, mahasiswa lebih banyak menunggu pembelajaran dari dosen

dibanding mencari sendiri pengetahuan dan keterampilan yang mereka

butuhkan dan mahasiswa jarang mengulang kembali pokok bahasan yang

sudah dipelajari. Kondisi seperti ini tidak akan menumbuhkembangkan

Page 7: MOTIVASI BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU …eprints.ums.ac.id/29844/16/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · 2014. 8. 13. · 2) persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen

3

pengetahuan dan wawasan mahasiswa sebagaimana yang diharapkan sehingga

mahasiswa mengalami kesulitan dalam mengerjakan soal, dan akhirnya

melakukan kerja sama (saling mencontoh). Banyak mahasiswa yang malu

untuk bertanya kepada dosen tentang masalah-masalah yang dihadapi oleh

mahasiswa tersebut.

Peningkatan kualitas saranan dalam belajar dan pendekatan yang baik

terhadap mahasiswa akan meningkatkan motivasi belajar Statistika Perusahaan

2. Menurut Ahmadi dan Supriyono (2008:138) mengemukakan bahwa “Ada

dua faktor yang mempengaruhi siswa yaitu faktor internal dan faktor

eksternal”. Fasilitas belajar merupakan faktor yang berpengaruh pada diri

seseorang untuk mementukan berhasil tidaknya seseorang dalam memotivasi

dirinya. Menurut Arikunto (2008:274) “Fasilitas dapat diartikan sebagai segala

sesuatu yang dapat memudahkan dan melancarkan pelaksanaan suatu usaha

baik berupa benda maupun uang”.

Fasilitas belajar merupakan salah satu penunjang dalam motivasi belajar

Statistika Perusahaan 2 pada mahasiswa, tetapi juga dapat ditunjang oleh faktor

lain yaitu persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen. Persepsi

mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen merupakan bagian penting

yang menentukan motivasi seseorang dalam belajar sehingga akan mudah

berpikiran positif dalam belajar dan selalu bersemangat. Menurut Stepen dalam

Oemar (2001:88) “Persepsi dapat diartikan sebagai proses dimana individu-

individu pengorganisasian dan menafsirkan indra mereka agar dapat

memberikan makna pada lingkungan mereka. Persepsi timbul disebabkan oleh

faktor yang mempengaruhinya, misal pengamatan terhadap suatu objek atau

kejadian tertentu oleh panca indera. Jika orang berbeda dalam berpersepsi ini

dapat diartikan bahwa apa yang dilihat seseorang belum tentu sama”.

Berdasarkan permasalahan diatas, maka peneliti tertarik untuk

mengadakan penelitian untuk mengetahui pengaruh dari fasilitas belajar dan

persepsi mahasiswa tentang ketrampilan mengajar dosen terhadap motivasi

belajar Statistika Perusahaan 2 pada mahasiswa dengan judul “MOTIVASI

BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU DARI

Page 8: MOTIVASI BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU …eprints.ums.ac.id/29844/16/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · 2014. 8. 13. · 2) persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen

4

FASILITAS BELAJAR DAN PERSEPSI MAHASISWA TENTANG

KETRAMPILAN MENGAJAR DOSEN PADA MAHASISWA

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS

KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS

MUHAMMADIYAH SURAKARTA ANGKATAN TAHUN 2012”.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Pengaruh fasilitas

belajar terhadap motivasi belajar Statistika Perusahaan 2 pada mahasiswa

Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Surakarta angkatan tahun 2012, 2) Pengaruh

persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen terhadap motivasi

belajar Statistika Perusahaan 2 pada mahasiswa Program Studi Pendidikan

Akuntansi Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas

Muhammadiyah Surakarta angkatan tahun 2012, 3) Pengaruh fasilitas belajar

dan persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen terhadap

motivasi belajar Statistika Perusahaan 2 pada mahasiswa Program Studi

Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas

Muhammadiyah Surakarta angkatan tahun 2012.

Untuk memperjelas pelaksanaan penelitian sekaligus untuk

mempermudah dalam pemahaman dan penganalisasian maka perlu dibuat

sebuah kerangka pemikiran, yaitu sebagai berikut :

Keterangan:

Variabel bebas (independent variable), yaitu variabel yang mempengaruhi

atau yang menjadi sebab timbulnya variabel terkait. Variabel bebas dalam

Y

Motivasi Belajar Statistika

Perusahaan 2 X2

Persepsi Mahasiswa

Tentang

Keterampilan

Mengajar Dosen

X1

Fasilitas Belajar

Page 9: MOTIVASI BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU …eprints.ums.ac.id/29844/16/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · 2014. 8. 13. · 2) persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen

5

penelitian ini yaitu fasilitas belajar (X1) dan persepsi mahasiswa tentang

keterampilan mengajar dosen (X2).

Variabel terikat (dependent variable) yaitu variabel yang dipengaruhi atau

menjadi akibat adanya variabel bebas. Variabel terikat dalam penelitian ini

adalah motivasi belajar Statistika Perusahaan 2 dan selanjutnya disebut

dengan (Y).

B. METODE PENELITIAN

Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah penelitian asosiatif

dengan pendekatan kuantitatif. Menurut Sugiyono (2010:13-14), “Penelitian

kuantitatif adalah penelitian yang berdasarkan pada filsafat positivisme yang

digunakan untuk peneliti populasi atau sampel tertentu, analisis data yang

bersifat kuantitatif/statistik dengantujuan untuk menguji hipotesis yang telah

ditetapkan. Sedangkan penelitian asosiatif merupakan penelitian bertujuan

untuk mengetahui pengaruh atau hubungan antar dua variabel atau lebih.

Penelitian ini dilakukan di Universitas Muhammadiyah Surakarta pada

mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan angkatan tahun 2012. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 155

mahasiswa. Menurut Sugiyono (2010:126), apabila jumlah populasinya 155

mahasiswa sampelnya adalah 110 mahasiswa. Teknik sampling yang

digunakan adalah Proporsional Random Sampling dengan cara undian, dan

teknik pengumpulan data menggunakan angket dan dokumentasi. Teknik

pengumpulan data berasal dari data primer yaitu angket motivasi belajar

Statistika Perusahaan 2, fasilitas belajar, persepsi mahasiswa tentang

keterampilan mengajar dosen dan data sekunder yang berupa daftar nama

mahasiwa yang dijadikan populasi dan sampel. Variabel yang digunakan dalam

penelitian ini terdiri dari dua variabel, yaitu variabel terikat motivasi belajar

Statistika Perusahaan 2 (Y) dan variabel bebas yaitu fasilitas belajar (X1) dan

persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen (X2).

Instrumen penelitian berupa item-item pernyataan dalam bentuk angket

yang sebelumnya sudah diuji cobakan pada subjek uji coba yang berjumlah 15

Page 10: MOTIVASI BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU …eprints.ums.ac.id/29844/16/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · 2014. 8. 13. · 2) persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen

6

mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta angkatan tahun 2012.

Teknik ini digunakan untuk menguji instrumen menggunakan uji validitas dan

uji reliabilitas untuk mengetahui tingkat kevalidan dan keandalan (reliabel)

angket. Metode yang digunakan dalam uji validitas yaitu Korelasi Bivariate

Pearson (Product Moment Pearson Correlation). Sedangkan dalam uji

reliabilitas itu menggunakan metode Cronbach Alpha. Setelah itu, dilakukan

uji prasyarat analisis dengan uji normalitas dan uji linieritas. Jika kriteria pada

uji prasyarat analisis sudah terpenuhi maka dilanjutkan dengan analisis regresi

berganda untuk mengetahui pengaruh X1 dan X2 terhadap Y. Selanjutnya

dilakukan uji t, uji F, koefisien determinasi, sumbangan relatif (SR) dan

sumbangan efektif (SE).

C. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Universitas Muhammadiyah Surakarta berlokasi di Jl. A. Yani Tromol

Pos 1 Pabelan Kode Pos 57162 Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo,

Jawa Tengah. Email: [email protected], Website: www.ums.ac.id. Sebelum

angket diberikan kepada sampel, angket tersebut ditryoutkan/diujicobakan

terlebih dahulu kepada 15 mahasiswa di luar sampel. Item angket dinyatakan

valid jika r xy > r tabel pada taraf signifikansi () = 5% yaitu 0,514 dan

sebaliknya. Dari uji validitas angket motivasi belajar Statistika Perusahaan 2

(15 soal), angket fasilitas belajar (12 soal) dan persepsi mahasiswa tentang

keterampilan mengajar dosen (12 soal) semua item soal dinyatakan valid.

Angket dikatakan reliabel jika r hitung > r tabel dan nilai r positif. Hasil uji

reliabilitas angket motivasi belajar Statistika Perusahaan 2 (Y), angket fasilitas

belajar (X1) dan persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen

(X2) memperoleh koefisien reliabilitas (r11) masing-masing sebesar 0,929,

0,914, dan 0,951. Nilai (r11) dari masing-masing variabel lebih besar dari rtabel

pada taraf signifikansi () = 5% yaitu sebesar 0.514 sehingga seluruh angket

dinyatakan reliabel dan layak digunakan sebagai instrumen penelitian.

Page 11: MOTIVASI BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU …eprints.ums.ac.id/29844/16/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · 2014. 8. 13. · 2) persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen

7

Berdasarkan hasil uji prasyarat analisis pertama yaitu uji normalitas yang

berguna untuk mengetahui data dari sampel penelitian berasal dari populasi

yang berdistribusi normal. Uji normalitas menggunakan uji liliefors melalui uji

Kolmogorov-Smirnov dalam program SPSS For Windows versi 15.0. Jika L0

hitung < Ltabel, maka data berdistribusi normal. Jika L0 hitung > Ltabel maka data

berdistribusi tidak normal. L tabel dengan = 0,05 dan n = 110 diperoleh

0,0845. Motivasi belajar Statistika Perusahaan 2 (Y) diperoleh L0 hitung 0,076 <

Ltabel 0,0845 = data berdistribusi normal. Fasilitas belajar (X1) diperoleh L0

hitung 0,078 < Ltabel 0,0845 = data berdistribusi normal. Persepsi mahasiswa

tentang keterampilan mengajar dosen (X2) diperoleh L0 hitung 0,062 < Ltabel

0,0845= data berdistribusi normal. Dari hasil uji normalitas dapat disimpulkan

bahwa data sampel dari masing-masing variabel berdistribusi normal.

Hasil uji prasyarat analisis kedua yaitu uji linieritas yang digunakan

untuk menguji hubungan variabel-variabel penelitian bersifat linier atau tidak.

Kriteria uji linieritas adalah bahwa hubungan yang terjadi berbentuk linier jika

Fhitung < Ftabel atau nilai probabilitas signifikansi > 0,05. Dengan menggunakan

SPSS For Windows versi 15.0, untuk X1 terhadap Y diperoleh Fhitung sebesar

0,980, nilai ini dikonsultasikan dengan Ftabel pada taraf signifikansi () = 5%

dan derajat bebas (26;82) sebesar 1,631 maka dapat diketahui hasilnya adalah

0,980 < 1,631 dan jika dibandingkan dengan taraf signifikansi () = 5% maka

0,503 > 0,05, maka dapat disimpulkan antara X1 dan Y mempunyai hubungan

yang linier. Sedangkan X2 terhadap Y diperoleh Fhitung sebesar 1,194, harga ini

dikonsultasikan dengan Ftabel pada taraf signifikansi () = 5% dan derajat bebas

(27;81) sebesar 1,624, maka dapat diketahui hasilnya adalah 1,194 < 1,624 dan

jika dibandingkan dengan taraf signifikansi () = 5% maka 0,267 > 0,05, maka

dapat disimpulkan antara X2 dan Y mempunyai hubungan yang linier.

Analisis regresi berganda untuk mengetahui pengaruh fasilitas belajar

dan persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen terhadap

motivasi belajar Statistika Perusahaan 2 dengan SPSS For Windows versi 15.0

diperoleh persamaan Y = 14,897 + 0,480X1 + 0,304X2. 14,897 menyatakan

bahwa jika ada fasilitas belajar (X1) dan persepsi mahasiswa tentang

Page 12: MOTIVASI BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU …eprints.ums.ac.id/29844/16/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · 2014. 8. 13. · 2) persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen

8

keterampilan mengajar dosen (X2) dianggap konstan, maka motivasi belajar

Statistika Perusahaan 2 akan sama dengan 14,897. Dan 0,480 menyatakan

bahwa setiap penambahan satu poin fasilitas belajar (X1) maka akan menambah

motivasi belajar Statistika Perusahaan 2 (Y) sebesar 0,480 (dengan asumsi

variabel fasilitas belajar dianggap konstan). Sedangkan 0,304 menyatakan

bahwa setiap penambahan satu poin persepsi mahasiswa tentang keterampilan

mengajar dosen (X2) maka motivasi belajar Statistika Perusahaan 2 (Y) akan

meningkat sebesar 0,304. (dengan asumsi variabel persepsi mahasiswa tentang

keterampilan mengajar dosen dianggap konstan).

Uji t untuk mengetahui pengaruh fasilitas belajar dan persepsi mahasiswa

tentang keterampilan mengajar dosen terhadap motivasi belajar Statistika

Perusahaan 2. Perhitungan menggunakan program SPSS For Windows versi

15.0. Kriteria pengujiannya adalah Ho diterima apabila -t(/2;n-k-1)< t < t(/2;n-k-1)

atau signifikansi > 0,05 dan Ho ditolak apabila t >t(/2;n-k-1) atau t< -t(/2;n-k-1)

atau signifikansi < 0,05. Berdasarkan pengujian hipotesis yang pertama

diketahui ttabel = t(/2;n-k-1) = t(0,025;107) = 1,982. Diperoleh nilai thitung sebesar

4,819. Keputusan pengujian H0 ditolak, karena thitung > ttabel yaitu 4,819 > 1,982

dan nilai probablitas signifikansi < 0,05 yaitu 0,048. Kesimpulannya ada

pengaruh yang signifikan antara fasilitas belajar terhadap motivasi belajar

Statistika Perusahaan 2. Berdasarkan pengujian hipotesis yang kedua diketahui

ttabel = t(/2;n-k-1) = t(0,025;124) = 1,979. Diproleh nilai thitung sebesar 4,286.

Keputusan pengujian H0 ditolak, karena thitung > ttabel yaitu 4,286 > 1,979 dan

nilai probablitas signifikansi < 0,05 yaitu 0,000. Kesimpulannya ada pengaruh

yang signifikan antara persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar

dosen terhadap motivasi belajar Statistika Perusahaan 2.

Uji F untuk mengetahui pengaruh fasilitas belajar dan persepsi

mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen secara bersama-sama

terhadap motivasi belajar Statistika Perusahaan 2 Perhitungan menggunakan

program SPSS For Windows versi 15.0. Kriteria pengujian : H0 diterima apabila

F hitung < F (α,k;n-k-1) atau signifikansi > 0,05. H0 ditolak apabila F hitung > F (α,k;n-k-

1) atau signifikansi < 0,05. Ftabel = F (α,k; n-k-1) = F(0,05; 2,107) = 3,081. Berdasarkan

Page 13: MOTIVASI BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU …eprints.ums.ac.id/29844/16/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · 2014. 8. 13. · 2) persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen

9

analisis data diperoleh data Fhitung sebesar 20,704. Keputusan pengujian H0

ditolak karena Fhitung > Ftabel yaitu 20,704 > 3,081 dan nilai signifikansi < 0,05

yaitu 0,000. Kesimpulan bahwa fasilitas belajar dan persepsi mahasiswa

tentang keterampilan mengajar dosen secara bersama-sama terhadap motivasi

belajar Statistika Perusahaan 2.

Pengaruh Fasilitas Belajar Terhadap Motivasi Belajar Statistika Perusahaan 2

Selain dari persamaan hasil regresi tersebut, dapat juga dilihat dari

hipotesis pertama yaitu “Ada pengaruh fasilitas belajar terhadap motivasi

belajar Statistika Perusahaan 2 pada mahasiswa Program Studi Pendidikan

Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas

Muhammadiyah Surakarta angkatan tahun 2012”. Kemudian berdasarkan

perhitungan hasil uji t regresi dengan bantuan SPSS For Windows versi 15.0

memperoleh thitung variabel fasilitas belajar (X1) sebesar 4,819 > 1,982 pada

taraf signifikan 5%. Yaitu 0,480 menunjukkan adanya pengaruh. Arah

pengaruh ditunjukkan oleh nilai persamaan regresi b1X1 yaitu +0,480 yang

berarti fasilitas belajar berpengaruh positif terhadap motivasi belajar Statistika

Perusahaan 2. Dengan hasil perhitungan sumbangan relatif dan sumbangan

efektif, variabel fasilitas belajar memberikan sumbangan relatif 65,7% sebesar

dan sumbangan efektif sebesar 18,3303%. Hal ini menunjukkan bahwa fasilitas

belajar berpengaruh positif terhadap motivasi belajar Statistika Perusahaan 2

pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta angkatan tahun 2012.

Dengan demikian dapat dikatakan bahwa semakin tinggi fasilitas belajar, maka

semakin tinggi motivasi belajar Statistika Perusahaan 2. Sebaliknya, semakin

rendah fasilitas belajar maka semakin rendah pula motivasi belajar Statistika

Perusahaan 2.

Page 14: MOTIVASI BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU …eprints.ums.ac.id/29844/16/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · 2014. 8. 13. · 2) persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen

10

Pengaruh Persepsi Mahasiswa Tentang Keterampilan Mengajar Dosen

Terhadap Motivasi Belajar Statistika Perusahaan 2

Dilihat dari hipotesis kedua yaitu “Ada pengaruh persepsi mahasiswa

tentang keterampilan mengajar dosen terhadap motivasi belajar Statistika

Perusahaan 2 pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta

angkatan tahun 2012”. Kemudian berdasarkan hasil perhitungan uji t regresi

dengan bantuan SPSS For Windows versi 15.0 memperoleh thitung variable

pengaruh persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen (X2)

sebesar 3,272 > ttabel 1,982 pada taraf signifikan 5% yaitu 0,001 menunjukkan

adanya pengaruh. Arah pengaruh ditunjukkan oleh nilai persamaan regresi

b2X2 yaitu + 0,304 yang berarti persepsi mahasiswa tentang keterampilan

mengajar dosen berpengaruh positif terhadap motivasi belajar Statistika

Perusahaan 2. Kemudian hasil perhitungan dari sumbangan relatif dan

sumbangan efektif, persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen

memberikan sumbangan relatif sebesar 34,3% dan sumbangan efektif

9,5697%. Hal ini menunjukkan bahwa persepsi mahasiswa tentang

keterampilan mengajar dosen berpengaruh positif terhadap motivasi belajar

Statistika Perusahaan 2 pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta

angkatan tahun 2012. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa semakin baik

persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen maka semakin tinggi

motivasi belajar Statistika Perusahaan 2. Sebaliknya, semakin tidak baik

persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen maka semakin

rendah pula motivasi belajar Statistika Perusahaan 2.

Pengaruh Fasilitas Belajar dan Persepsi Mahasiswa Tentang Keterampilan

Mengajar Dosen Terhadap Motivasi Belajar Statistika Perusahaan 2

Dilihat dari pengujian hipotesis ketiga yaitu “Ada pengaruh fasilitas

belajar dan persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen terhadap

motivasi belajar Statistika Perusahaan 2 pada mahasiswa Program Studi

Page 15: MOTIVASI BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU …eprints.ums.ac.id/29844/16/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · 2014. 8. 13. · 2) persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen

11

Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas

Muhammadiyah Surakarta angkatan tahun 2012”. Berdasarkan hasil

perhitungan uji F dengan menggunakan bantuan SPSS For Windows versi 15.0

diketahui nilai Fhitung 20,704 > Ftabel 3,081 dengan nilai probabilitas

signifikansi < 0,05 yaitu 0,000. Berdasarkan perhitungan tersebut maka dapat

disimpulkan bahwa pengaruh fasilitas belajar dan persepsi mahasiswa tentang

keterampilan mengajar dosen terhadap motivasi belajar Statistika Perusahaan

2 pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan

dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta angkatan tahun

2012. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa semakin baik fasilitas

belajar dan persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen, maka

semakin baik pula motivasi belajar Statistika Perusahaan 2. Sebaliknya

semakin rendah fasilitas belajar dan persepsi mahasiswa tentang keterampilan

mengajar dosen, maka semakin rendah pula motivasi belajar Statistika

Perusahaan 2.

Berdasarkan hasil dari perhitungan dengan dibantu program SPSS For

Windows versi 15.0 dapat dihitung koefisien determinasi yang diperoleh hasil

korelasi parsial (r) sebesar 0,279, selanjutnya dikalikan 100% maka diperoleh

hasil 27,9%, sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa motivasi belajar

Statistika Perusahaan 2 pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta

angkatan tahun 2012 dipengaruhi variabel fasilitas belajar dan persepsi

mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen sebesar 27,9%, selanjutnya

72,1% dipengaruhi variabel di luar penelitian. Berdasarkan perhitungan

sumbangan efektif dan sumbangan relatif variabel fasilitas belajar memberikan

sumbangan relatif 65,7% dan sumbangan efektif 18,3303%, sedangkan

variabel persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen memberikan

sumbangan relatif 34,3% dan sumbangan efektif 9,5697%. Total sumbangan

efektif yang diberikan sebesar 27,9%.

Page 16: MOTIVASI BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU …eprints.ums.ac.id/29844/16/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · 2014. 8. 13. · 2) persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen

12

D. KESIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan yang telah diuraikan di

atas, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

Fasilitas belajar berpengaruh signifikan terhadap motivasi belajar Statistika

Perusahaan 2 pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta

angkatan tahun 2012 dengan sumbangan efektif sebesar 18,3303%. persepsi

mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen berpengaruh signifikan

terhadap motivasi belajar Statistika Perusahaan 2 pada mahasiswa Program

Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Surakarta angkatan tahun 2012, dengan

sumbangan efektif sebesar 9,5697%. Fasilitas belajar dan persepsi mahasiswa

tentang keterampilan mengajar dosen berpengaruh signifikan terhadap motivasi

belajar Statistika Perusahaan 2 pada mahasiswa Program Studi Pendidikan

Akuntansi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas

Muhammadiyah Surakarta angkatan tahun 2012, dengan sumbangan variabel

sebesar 27,9%.

Berdasarkan kesimpulan diatas, maka dapat diberikan saran kepada pihak

yang berkepentingan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

Bagi mahasiswa, Mahasiswa hendaknya mampu memanfaatkan waktu untuk

belajar, tidak mudah putus asa dalam menyelesaikan tugas, melakukan

kegiatan menarik dalam belajar dengan membentuk kelompok belajar dan

mengadakan praktik sehingga dapat meningkatkan motivasi belajarnya masing-

masing. Bagi dosen pengampu, diharapkan mampu meningkatkan fasilitas

belajar sehingga mahasiswa akan lebih aktif dan memahami mata kuliah

Statistika Perusahaan 2 sehingga dengan sendirinya mahasiswa akan

termotivasi. Bagi peneliti yang akan datang, hasil penelitian ini dapat dijadikan

sebagai bahan referensi untuk meningkatkan motivasi belajar Statistika

Perusahaan 2.

Page 17: MOTIVASI BELAJAR STATISTIKA PERUSAHAAN 2 DITINJAU …eprints.ums.ac.id/29844/16/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · 2014. 8. 13. · 2) persepsi mahasiswa tentang keterampilan mengajar dosen

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. (Edisi Revisi).

Jakarta: Rineka Cipta

Astuti, Rohani Wijayanti. 2011. Pengaruh Persepsi Mahasiswa Tentang

Ketrampilan Mengajar Dosen dan Pemanfaatan Perpustakaan Terhadap

Motivasi Belajar Kewirausahaan Semester 6 Tahun Ajaran 2011 Pada

Mahasiswa Pendidikan Akuntansi Universitas Muhammadiyah

Surakarta. Skripsi. UMS

Dimyati, Mordjiono. 2011. Belajar dan Pembelajaran. Semarang: Tiga Sekawan

Djamarah. 2010. Macam-macam ketrampilan mengajar guru edisi revisi.

Jogyakarta. CV. ASDI

Hadi. 2005. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Bandung: PT. Asdi

Oemar. 2001. Pengertian dan Definisi Macam-macam Persepsi. Semarang. PT.

Aurora Septa

Sardiman. 2010. Fungsi dan Macam-macam Motivasi. Jogyakarta:

Andi Publisher

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: CV. Alfabeta

Suwarna. 2003. Belajar dan Pembelajaran. Jogyakarta: CV.Teras

Widyanto, Joko. 2010. SPSS For Wondows. Surakarta: Muhammadiyah

University Press.