Mujam Ilmu Na hw & SarfClick to edit Master subtitle
style
wait
Oleh Nur Asti Sa ri F41111907
5/26/12
PENDA HULUA N
CARA PAKAI KAMUS
ISI MUJAM
SIMBOL
DAFTAR PUSTAK A
ISI MUJA M 5/26/12
Daftar Isi Simbol & keterangan Daftar pustaka
. . . )( . . "" . . . Unhas 21/62/5 .
PENDAHULUANSegala puji bagi allah yg telah menciptakan manusia
sebagai makhluk yang sempurna. Dan menurunkan al-qur'an dengan
berbahasa arab, bahasa yang mulia. Shalawat serta salam kita
curahkan kepada baginda rasulullah muhammad saw, keluarganya,
sahabatnya, dan umatnya. Bahasa Arab adalah Bahasa Al-quran &
Hadits, untuk mengetahuinya dibutuhkan sarana (alat) untuk memahami
dan membaca teks arab tersebut. Disinilah pentingnya mempelajari
Ilmu Nahwu dan Sharf, agar tidak tejadi kesalahan ketika membacanya
apalagi jika teksnya gundul. Saya menyusun kamus ini untuk
keperluan akademik, dalam matakuliah leksikografi. Masih banyak
kekurangan yang terdapat dalam kamus ini. Saya sangat meminta
bantuan dari pembaca khususnya Dosen Sastra Arab Unhas untuk terus
membimbing saya. Sekian dan terimakasih. 5/26/12
. . : .. 21/62/5
Jenis Kamus, yaitu Kamus khusus (kamus istilah)Jenis kamus ini
adalah kamus khusus (kamus istilah) yang mengumpulkan kata dari
ilmu pengetahuan tertentu, kemudian menjelaskan setiap kata atau
istilah dengan menggunakan spesialis ilmu tersebut atau yang
berkaitan dengannya. Contoh: kamus jenis hewan, dari Dmiry yang
mengumpulkan nama-nama binatang, serangga, reptil dan burung Kamus
Ilmu Nahw dan Safr yang mengumpulkan istilah-istilah yang berkaitan
dengannya. Seperti mubtada, khabar, tasrif, dan lain-lain. Alasan
memilih jenis kamus ini karena selain dapat menyusun kamus,
penyusun juga bisa belajar mengenai Ilmu Nahwu dan Sarf itu
sendiri. Dan hal itu mempermudah penyusun untuk belajar.5/26/12
21/62/5
Simbol & keteranganClosed : jika ingin keluar dari slide.
Home: jika ingin kembali ke isi mukjam. Back: jika ingin
kembali ke slide sebelumnya Next: jiak ingin melanjutkan ke
slide berikutnya
5/26/12
Daftar isi
5/26/12
Daftar Pustaka
Ilmu Nahw dan Sarf Materi kuliah Leksikografi Terjemahan Matnul
Al-jurmiyyah www.google.com dll.5/26/12
Kata 1
Artinya
1/ 8
Terbagi atas tiga: Alif lam Isim maushul yang semana dengan
alladzi, dll. Huuruf tarif yang berfungsi memarifatkan suatu kata.
Dan Alif Lam zaidah Amil manawi yang merafakan mubtada. Yang
disebut juga Ibtida kalimat yang berada diawal pembicaraan.
Kesepakatan ulama ilmu nahwu dan sharaf dalam kasus Ijma hukum
tertentu pada persoalan nahwu dan sharaf. Bentuk kalimat fiil,
dimana ain fiilnya berupa huruf illat. Ajwaf Contoh Struktur yg
menyerupai nida (panggilan), tetapi berbeda Ikhtishash dalam 3 hal:
1. tidak menggunakan huruf nida. 2. harus didahului oleh suatu hal,
3. selalu diikuti oleh alif lam. Kata isim yng tidak boleh dibaca
tanwin. Dan mempunyai ukhra dua makna: 1. makna ghair (selain), 2.
makna akhir yg sesuai bandingannya dengan ula. Kalimat yang
mengikat antara satu jumlah dengan jumlah Adat yang lain. Yang
terkadang terdiri dari huruf (jarr, athaf, jawab, atau tanbih),
atau berupa isim atau fiil ( isim istifham, atau istitsna).
2 3 4 5
6
7
5/26/12
No. 8 9
Kata
Artinya
adalah memasukkan huruf yang lain yang sama, seperti kata fiil
Idgham Lafadz idza mempunyai dua fungsi: 1. Zharaf untuk menunjukan
masa idza yg akan datang yg menyimpan makna syarat. 2. untuk
mufajaah(hal yg tiba2). Merupakan huruf nashab, jawab, istiqbal.
Dikatakan istiqbal karena ia Idzan khusus masuk pada fiil mudhari
yg menunjukan waktu yg akan datang. Mengandung mana
akhbirni(beritahukan kepadaku). Kata ini susunan Araitaka dari , ,
menurut pendapat Sibawaih Mengecualikan isim yang berda setelah
illa dan temanya Ististna Suatu jumlah awalan yg tdk punya kaitan
dengan sebelumnya dalam Istinaf sisi hukum Irabnya. Hurufnya wawu
dan fa. Mustasna bagian sebagian dari jinis mustasna minhu Istitsna
munqati Menyeluruh atau mencakup. Makna tersebut biasanya digunkan
untuk Istigraq alaif lam dalam bentuk tertentu Meminta kepahaman
hakikat suatu nama, bilangan atau sifat. Istifham Hurufnya dan Kata
menunjukan benda dan tidak disertai dengan pengertian zaman Ism
2/ 8
10
11 12 13 14 15 16 17
5/26/12
No. 18 19
Kata
Artinya
3/ 8
Kata tunjuk, melalui isyarat nyata dengan tangan atau dengan
benda lainnya, baik Ism isyarah yang ada di hadapannya ataupun
ghaib Sifat yang diambil dari kata fiil untuk menunjukan dua
perkara yg berserikat Ism tafdhil dalam sifat, tetapi terjadi
keistimewaan aatas salah satu dari keduanya. Contoh khalid itu
lebih tau daripada said. Kata isim yg menunjukan makna lebih dari
dua, tetapi tidak mempunyai mufrad Ismul jami serta tidak memiliki
shighah khusus. Contoh Kata isim yg tidak khusus atau tertentu
jenis satuannya Ismul jinsi Isim yang menunjukan kadar waktu yang
jelas batasnya Isim zaman mukhtas Kalimat fiil yang menyimpan makna
syarat Isim syarti Kata isim yg tidak boleh bertanwin karena adanya
illat (penyebab) dan apabila di Ism gairu munsharif jarr maka
tandanya fathah, tetapi ada syarat tertentu sehingga hukum tersebut
tidak berlaku. Kalimat berupa masdar yang di paham dari bentuk fiil
yang kemasukan huruf Ism muawwalmasdariyah Tetapnya akhir kalimat
dalam bentuk kharokat atau sukun Ism mabni Isim yang menunjukan
makna pekerjaan atau sifat serta pelakunya dan Ism musytaqmenyimpan
makna fiil serta hurufnya
20 21 22
23 24
25 26 27
5/26/12
No. 28 29 30 31
Kata
Artinya
Isim yang harokat huruf akhirnya berubah di sebabkan berbedanya
amil yang Ism murabmasuk Isim yg menunjukan benda tertentu atau
telah diketahui. Ism marifah Setiap isim murob yang akhirnya berupa
huruf alif lazimah, dan huruf sebelum Ism masdharakhir berharokat
fathah Isim yang menunjukan arti tempat yang tidak jelas batasnya,
yakni tidak Ism makan mubhammemiliki bentuk yang bisa dilihat oleh
panca indra dan bentuknya tidak terbatas . Setiap isim murob yang
akhirnya berupa hamzah dan huruf sebelum akhir Ism mamdudberupa
huruf alif ziyadah (tambahana) Setiap isim murob yang akhirnya
berupa huruf Ya lazimah dan huruf sebelum Ism manqusakhir
berharokan kasroh Isim Maushul : Isim yang menunjukan arti tertentu
(jelas) dengan perantara Ism maushuljumlah atau syibeh jumlah
setelahnya, dan jumlah tersebut di namakan silahnya maushul Isim
Maushul Ismiy : Isim yang menunjukan makna yang jelas dengan
perantara Ism mushul ismsila dan aid yang di sebutkan sebelumnya
Isim Maushul Harfi : Setiap huruf yang bisa diganti serta silahnya
dengan Ism maushul hurfmashdar Kata-kata isim yg butuh kepada
sambungan lafadz tertentu melalui perantara Ism maushul jumlah yang
disebutkan sesudahnya. Jumlah ini disebut dengan shilah
maushul.
4/ 8
32 33 34
35 36 37
5/26/12
No. 38 39 40 41
Kata
Artinya Isim yg jenisnya bersifat umum (tidak tentu) Ism
nakirah
5/ 8
isim-isim lima dalah lafadz ,,,dan yang bersandar pada lafadz
yang lain. Asmaul khamsah Yang dirafa dengan wawu ,dinasab dengan
fathah ,dan dijar ya Suatu bentuk penjelasan dengan kata yg pada
lazimnya sudah dipahami. Seperti Isyaba burung yg terbang dengan
kedua sayapnya. Mengambil satu kata dari kata yg lain dengan syarat
dua kata itu masih memiliki Isytiqaq kesamaan dalam makna dan
bentuk susunan hurufnya serta terjadi perubahan dalam bentuk
shigatnya. Mengucapkan fa fiilnya dengan harakat antara dammah dan
kasrah secara Isymam beriringan dengan cepat. Ikatan suatu struktur
antara dua kata isim yang menyebabkan kalimat isim itu di Idhafah
jarr. Contoh . Kata yg pertama (kitab) disebut mudhaf, sedangkan
kata kedua (tilmiidzun) adalah mudhafun ilaihi. Mencabut kembali
hukum ayau sifat semula melalui jaln pembataln atau penglihan.
Idhrab Hurufnya bal atau yang semana denganya, seperti aw, am ,
atau ala. Contoh (datang Zaid, tetapi Ali) Nazam imrithi
mengungkapkan: ( Irab adalah Irab mengubah akhir kalimah secara
perkiraan maupun secara lafadz karena terdapat amil yg sudah
diketahui kedudukannya). Terbagi empat: rafa, nashab, jar, dan
jazam.
42 43
44
45
5/26/12
No. 46 47
Kata
Artinya
6/ 8
Adalah perubahan yang terjadi pada huruf illat, baik karena
dibuang, diganti, Ilal ataupun dibaca sukun(mati) Mengikatkan teman
pembicara agar melakukan perkara terpuji. Ighra ( tetaplah pada
keperwiraan dan keberanian) dua kata itu dibaca nashab oleh fiil yg
dibuang dgn memperkirakan kondisi peristiwannya, seperti
(tetaplah). Setiap fiil mudhari yang bertemu dengan alif tatsniyah
atau waw jama atau ya Afalul khamsah mukhatab. Wazannya: , ,,,
Kalimat fiil tertentu yang menunjukan makna pujian dan celaan.
Yaitu dan Afal al-madhi & adzdzami Huruf yanng mempunyai
beberapa arti: tanbih (peringatan), taubikh inkari (calaan Ala
inkar), istifham nafi, serta aradh dan tahdidh (meminta dengan
halus atau sindiran Terbagi dua: muttashilah, ayitu am yang berda
setelah hamzah taswiyah, taitu Am hamzah yang beriringan setelah
lafadz .seperti pada . ... Munqatiah yaitu yang tidak didahului
hamzah taswiyah Huruf syarath dan taukid yang lazimnya menjadi
huruf tafshil (perincian) Amma Dalam istilah ilmu sharaf yaitu
mengucapkan alif dengan cenderung membaca Imalah antara alif dan
ya.Atau mengalihkan bacaan fathah kepada kasrah
48
49
50
51
52 53
5/26/12
No. 54 55 56 57 58 59 60 Kata Artinya
7/ 8 Suatu (lafadz yang di kira-kirakan) yang bisa menghasilkan
suatu makna dan menuntut wujudnya Irob Bentuk isim fiil amar yang
bermana istijab (kabulkanlah) serta dibaca mabni Amina fathah Huruf
nafi yg masuk pada jumlah ismiah, sperti ayat al-quran . In Atau
masuk pada jumlah filiah Zharaf zaman yang dibaca nasab (fathah)
yang mengandung makna hina (ketika). Anna Ia selalu idhafat pad
jumlah ismiah dan filiayah
Menurut pendapat sebagian ulam, aif yang berada pada ana itu
adalah alif lafadz ana zaidah(tambahan). Yang tetap utuh ketika
waqaf, dan gugur pada saat washal Mengandung makna (
seblumnya/tadi) Anifan Zaraf makan sebagai: isim isyarah yang
semana . Sebagai istifham yang Ata menympan mana ( dari mana). Juga
bermana ( bagaiman), dan bermana zaraf (kapan) Kata isim yang
mengandung makna awal sesuatu. Ia dibaca irab sesuai kedudukan
Awwala jumlah-nya. . Huruf jawab yg mengandung makna naam (ya),
dibaca mabni sukun dan tanpa Iy mahall Irab
61 62
5/26/12
No. 63 64 65 Kata Artinya
8/ 8
bentuk ungkapan yang dipakai dalam sumpah seperti halnya
Aimunullah Bentuk mashdar dari kata batta yang berarti qathaa
(putus). Al-Battata Kedudukan kalimat al-battata adalh sebagai
maful muthlaq Rangkaian dua kalimat yang berbentuk nakirah yang
Al-jammau al-mempunyai mana jumlah yang banyak yang menutupi muka
ghafiru bumi. Batalnya amal pada lafadz dan mahal (tempat) dengan
sebab Ilgha' jatuhnya itu ada di tengah tengah amil atau akhir amil
Munada. Yang mengandung mana ya allah. Allahumma
66 67
5/26/12
No. 68 69 70
Kata
Artinya Pengganti, yang dimana merupakan tabi ( lafadz yg
mengikuti) Badal
1/ 1
Apablia mutakalim pada awalnya ingin mengabarkan sesuatu,
kemudian ia Badal idrobmenggantinya dengan yang lain dengan
membatalkan yang awal Badal yang maknanya sebagian dengan mubdal
minhu (perkara yang di ganti) Badal badi min kulli Badal yang
maknanya sama dengan mubdal minhu (perkara yang di ganti) Badal
kulli min kulli Zharaf zaman yg menunjukan masa yg telah berlalu,
atau bisa juga menunjukan Baina waktu Huruf ba dibaca kasrah
selamnya, dan ia terkadang dipakai untuk supah atau Ba sebagai
tambahan. Dan banyak mana lain dari ba: sebagai huruf jarr yg
berarti tentang, beserta, dll. Mempunyai dua makna: 1. huruf jawab
yg berarti ya. 2. isim fiil mudhari yang Bajal berarti cukup. Huruf
jawab yg berada setelah nafi (bukankah?) . Bala Kata ini mempunyai
beberapa macam: 1. isim fiil amr yg bermakna da Balha
(tinggalkanlah), 2. bermakna kaifa( bagaimana ) Isim yg selalu
idhafah kepada yg berarti melainkan atau karena. 5/26/12 Baida
71
72 73
74 75 76 77
No. 78 79 80 81
Kata
Artinya fiil yg membutuhkan mafulun bih secara langsung
Taaddi
1/ 2
Huruf yg masuk pada kata fiil dan terkadang masuk di isim. Dan
berfungsi untuk Ta tanist membedakan antara muannats dan mudzakkar.
Kata yg menunjukan hitungan dua, dengan tambahan alif dan nun pada
akhirnya Tasniyah apabila dirafa, ya nun bila dinasab dan jarr.
Menurut bahasa berarti perubahan, sedangkan istilah adalh ilmu yg
mempelajari Tashrif tentang struktur kata dan huruf2nya, mulai dari
huruf asli, tambahan, shahih, illat, dan ibdal. Kalimat isim yg
dibaca nasab dan berfungsi unutk menjelaskan dzat yg samar. Tamyiz
Menurut bahasa: bersuara, menurut istilah nun zaidah lagi sukun yg
berada di Tanwin akhir kata isim dari segi ucapan tidak dalam
tulisan. Tanwin tambahan untuk atau supaya bisa menyamakan dengan
kalimat lain Tanwinya isim murob yang munshorif ( yang bisa di
tashrif) selain jama muanas salim Tanwinya kalimat yanmg karena
dlorurot syair Tanwinnya lafadz dan
82 83 84 85 86 87
5/26/12
No. 88 89 90 91 92 93
Kata
Artinya
2/ 2
Tanwinya isim mankus yang mengikutio wazan ( mafia ila) apabila
pada tingkah rofa atau jer Tanwinya lafadz dan Tanwin untuk jama
muanas salim Tanwinya lafadz ( idz) apabila di buang mudlof
ilaihnya Secara bahasa adalah menguatkan, sedangkan istilah adalah
tabi (lafadz yg Taukid mnegikuti), berfungsi unutk menghilangkan
maksud lain dari hal yg ditaukidkan. Mengulang lafadz yang
lafadznya sendiri atau dengan lafadz lain memiliki arti yang sama
(murodif) dengan tujuan untuk menghindari lupanya sami atau untuk
menetapkan di dalam hati Isim yang mengikuti mathbunya atau
muakadnya Isim yg menunjukan makna jihat (arah). Irabnya sebagai
dzarful makan, dan Tahta biasanya ia mengikat pada idhafah. Dalam
ilmu nahwu merupakan sebuah ungkapan yg mengenai berhadapannya dua
Tanazu amil pada satu mamul. Contoh: saya memukul dan memuliakan
Zaid Membuang akhir kalimat dalam nida (panggilan). Contoh asalnya
Tarkhim Berfungsi meringankan bacaan atau karena kondisi darurat
syair. Merubah bangunan kata. Atau membaca dammah awal kata isim,
fathah huruf Tashghir kedua, kemudian ditambahkan setelah huruf
kedua itu hauruf ya yg disebut ya tashghir. Contoh
94 95 96 97 98
5/26/12
No. 99 100 101 Kata Artinya
(tsa)
1/ 1
Dalam ilmu sharaf adalah kata yg terdiri dari3 huruf asli, yg
Tsulatsi disebut fa fiil, ain fiil, lam fiil. Isim isyarah yg tdk
dapat ditashrif, menunjukan makana yg jauh Tsamma Ada dua bagian
dari kata ini: 1. tsumma harfu athfin, yg Tsumma berfungsi sebagai
persekutuan dari segi hukum, atau bermakna terpisah. 2. tsumma
istinafiyah (permulaan kalam).
5/26/12
No. 102 103 104 105 106 Kata Artinya Dalam linguistik arab
terdapat jama yg dapat dibentuk menjadi jama lagi (jamul Jamul jamI
jami), yaitu jama yg menunjukan hitungan lebih dari sembilan. Kata
isim yg tidk diambil dari bentuk kata fiil, seperti ( batu). Jamid
Setiap amil yg menjadikan bacaan jarr pada kalimat isim, baik amil
itu berbentuk jarr huruf atau idhafat. Hitungan banyak lebih dari
dua dengan perubahan yg nyata dan tidak beraturan. Jama taksir
Hitungan yg menunjukan jama perempuan yang diberi tanda alaif dan
ta pada Jama; muannastakhirnya. salim Hitungan yg menunjukan jama
laki-laki yang diberi tanda waw dan nun pada Jama mudzakkarakhirnya
salim Struktur kalam yg terdiri dari musnad dan musnad ilaihi. Pada
umumnya terbagi : Jumlah jumlah ismiyah, jumlah filiah, dll.
107
108
5/26/12
No. 109 120 Kata Artinya Jumlah yg tersusun dari khabar dan
mubtada. Jumlah ismiyah Jumlah yg tidak menempati pada kata mufrad.
Sperti jumlah yg berada di awal Jumlah yg tidakkalam pembicaraan.
mempunyai mahall Jumlah yg menempati tempatnya kata mufrad (bukan
merupakan jumlah da syibah Jumlah ygjumlah). mempunyai mahall Bila
dipandang dari sis benar atau salahnya, maka terbagi 2 : 1. jumlah
khabariyah Jumlah bada nakirah( yg mungkin mengandung benar atau
salah), 2. jumlah insyaiyyah (kalimat & marifat perintah
larangan dan semacamnya) Jumlah yg tersusun dari fiil dan fail
Jumlah filiyah
121
122
123
5/26/12
No.
Kata 124 125 126 127 128 129 130 131 132 133 134
Artinya Isim yg dibaca nasab untuk menjelaskan keadaan yg samar.
Hal Fiil mutaaddi mutasharrif (mengecualikan) Hasya Huruf yg selalu
men-jarr-kan hanya pada kata ism yg mengandung batas akhir dari
Hatta kata sebelumnya. Bermakan berhati-hatilah, waspadalah, yg
sebagai isim fiil amr, ambni kasrah, Hadzari sementara failnya
berupa dhamir yg wajib disembunyikan. Kata yg menunjukan makna,
bilamana digabungkan dengan kata lain, sperti huruf Huruf jarr,
nashab,dll. Tujuh bahasa, yg salah satunya dari bahasa Quraisy.
Huruf sabah Huruf huruf yang telah memiliki arti Disebut juga
maushul harf yaitu huruf yg menjadikan kata sesudahnya berada Huruf
masdhar dalam tawil mashdar. Huruf yang bisa membentuk satu kata
Bermana cukup. Dimana lafadz ini harus di-idhafat-kan dan dibaca
Irab sesuai Hasbu kedudukan jumlahnya. Dzaraf makan (tempat)
Haistu
5/26/12
No. 135 136 137 138 139 140 Kata Artinya Pelengkap dari mubtada,
baik berupa jumlah ismiah ataupun jumlah filiah. Yg Khabar hukumnya
di rafa. Khobar yang berupa jumlah filiyah atau jumlah ismiyah
Khobar yang bulan jumlah, tasniyah atau jama Lafadz khususan sering
terjadi ditengah2 pembicaraan. Kedudukannya sebagai Khususan
mashdar (maful mutlaq) yg dinasab denagn kata fiil yg dibuang. Fiil
madhi jamid sebagai istisna (pengecualian) yg melekat pada kata
isim untuk Khala mufrad mudzakkar. Dzarful makan(tempat) yg dibaca
fathah, mengandung makna baina (di antara). Khilal
5/26/12
No. 141 142
Kata
Artinya Penggalan syair, diman struktur huruf rawinya tersusun
dari huruf dal. Daliyah Fiil madhi majhul (ghair munsharif) serta
naqish. Yg merafakan mubtada sebagai Dama isim, dan menasabkan
khabar, denagn syarat harus didahului dengan ma mashdariyah. Isim
fiil amar yg berarti susullah, temukanlah. Hukumnya mabni kasrah,
dan Daraka failnya tersembunyi. Bentuk fiil amar yg berarti
tinggalkanlah, dan biasa juga sebagai isim fiil amar yg Da berarti
doa keselamatan kepada teman berbicara. Menyeru dawah dengan bahasa
ammiayah (pasaran), dimana orang yg pertama Dawah bahasaadalah Dr.
Wilhelm Spitta, direktur Dar Kutub Al-Mishriyah thn 1880. ammiyah
Dzarfu makan (tempat) dibaca nasab. Duna Isim fiil amar yg bermakna
ambillah. Dunaka
143 144 145
146 147
5/26/12
No. 148 Kata Artinya Ada beberapa bagian: Dza Isim enam (asma
sitta), yg berarti pemilik Isim isyarah menunjukan makna temoat
(dekat), mabni sukun. Isim maushul. Dengan syarat harus didahului
oleh ma atau ma istifhamiyyah. Dzu yg menggunakan bahasa Thay. Ia
adlah isim maushul yg mnegikat dalam satu Dzu thaiyah bentuk pada
semua keadaan Irabnya. Bentuk kinayah (kiasan) yg biasa digunakan
unutk sebuah cerita atau kisah. Dzaita 149 150
5/26/12
No. 151 Kata Artinya Mempunyai beberapa makna: Makna mengerti,
maka ia menashabkan kepada dua maful bih Makna melihat. Disebut
juga raa bashriyyah. Menashab satu maful bih Bermakna pendapat, mka
ia mutaaddi kepda satu maful , dll Dua makna: Makna meniggalkan
Fiil madhitamm (sempurna) bila fiil mudharinya berbentuk wazan
yamuru Huruf jarr yg senantiasa menjarr isim nakirah. Kata yg
tediri dari 4 huruf, baik ia berbentuk kata isim, fiil, rubaI
mujarrad, atau rubaiy mazid. Ada dua macam: fiil tahwil: kata fiil
yg mengandung makna menjadikan Fiil madhi tamm (sempurna) yg
mengandung makna mengemabalikan. Jenis Irab yg khusus berada pada
kata-kata isim yg di rafakan, sperti mubtada, khabar. Dzarfu makan
(tempat) sebagai mashdar dari fiil madhi ( lamban), kemudian ia
dipakai untuk makna kadar waktu. 152
153 154 155
156 157
5/26/12
No. 158 Kata Artinya fiil madhi naqish, diman f wazan yazilu
berarti menyingkirkaniil mudharinya mengikuti wazan yazalu. Merafa
isim dan menasab khabar Fiil madhi tamm (sempurna) , yg mengikuti
Ada beberapa makna : fiil qulub (hati) yg berarti dugaan Mana thama
( menginginkan), yg mutaaddi kepada maful melalui huruf jarr
Meletakkan satu huruf atau lebih pada pokok suatu kata. Huruf
ziyadah seluruhnya, yaitu dan ,.,,,,,,, Menambahkan satu huruf dari
semua huruf bermakna yg berfungsi untuk menguatkan, seperti
menambah ba pada khabar laisa, atau untuk membatasi seprti tambahan
huruf ma pada inna. Huruf ziyadah maani ini adalah ,,,,,, 159
160 161
5/26/12
No. 162 163 164 165 166 167 168 169 170 171 Kata Artinya Sin
adalah huruf tanfis dan istiqbal yg selalu masuk pada kata fiil
mudhari mutsbat Fiil madhi jamid atau tidak dapat di-tashrif karena
ia telah ia menjadi istilah untuk sebuah ungkapan celaan Masdhar yg
maknanya tanzih (penyucian) seperti Fiil madhi mutaaddi yg
mengandung makna menyihir, menipu, Menempatkan suatu kata atau
kalimat pada tempat lain yg tidak perlu diungkapkan, seperti (
apakah orang yg pergi itu saudara kamu). Fiil jamid (statis), mabni
majhul yg selalu dipakai untuk shigat madhi. Ia telah menjadi
peribahasa yg ditujukan bagi orang yg menyesal, sedih, atau
bingung. Perkataan bahasa arab asli yg didengar langsung dari orang
arab Mengambil bahasa dari orang arab yg diakui perkataannya Isim
mulhaq jama mudzakkar salim yg kedudukan Irabnya : rafa dengan
wawu, nashab dan jarr dengan yaa Merupakan struktur kata yg terdiri
dari lafadz siyya yg mengandung makna seperti dan huruf ma zaidah
atau isim maushul.
5/26/12
No. 172 173 Kata Artinya Huruf mufradah (tunggal) yg sering
digunakan sebagai huruf zaidah setelah kaf muannats mukhatabah
ketika bacaan waqaf. Lafadz-lafadz yg keluar dari ketentuan kaidah
nahwu, sharf, atau qiyas seperti lafadz Dimana shigatnya (isim
tafdil) secara qiyasi yaitu Kata-kata yg bertentangan dengan
kaidah-kaidah nahwu. Tetapi sebatas dapat didengar langsung dari
orang-orang arab asli, tetapi keluar dari ketentuan qiyas. Ungkapan
argumentasi yg memperkuat kefasihan pembicaraan dalam menetapkan
suatu kaidah Suatu illat kata isim yg menyerupai huruf, atau illat
kata isim yg mencegah dari tanwin karena menyerupai fiil, seperrti
halnya Menghubungkan suatu perkara kepada perkara lain yg
disepertai adat syarath, dimana perkara kedua tersebut tidak akan
nyata tanpa perkara yg pertama. Contoh ( jika kamu belajar maka
kamu akan lulus) Fiil syuru yaitu fiil yg menunjukan makna memulai
yg merafa isim dan menshab khabar.
174 175 176 177
178
5/26/12
No. 179 180 181 182 183 Kata Artinya Bentuk munada murahkam
(membuang huruf akhir nida), mabni dammah yg diperkirakan kepada ya
yg dibuang. Fiil madhi naqish yang mengandung makna tahawul, yaitu
perpindahan dari satu keadaan ke keadaan lain. Kata fiil menurut
sisis kuat dan lemahnya huruf terbagi kepada dua bagian, yaitu
shahih dan mutal. Mengandung makna dekat atau di hadapan. Ia
merupakan dzaraf makan yg dibaca nashab. Kekhususan kata isim,
fiil, atau huruf yg berada di awal perkataan seperti ungkapan .
Diantara kata yg menjadi haknya menjadi permulaan kalam oleh
dirinya adalah isim istifham, isim syarath, dhamir syan, dan kata
yg dibarengi oleh lam ibtida. Ilmu yg membahas tentang bagunan2
kata arab dan hal ihwalnya dari mulai huruf asli Disebut juga natun
. Yaitu kata yg mengikuti kepada kata yg diikutinya.
184 185
5/26/12
No. 186 187 188 189 190 Kata Artinya Isim musytaq yg menunjukan
tetapnya sifat pada empunya. Isim fiil amar yg mengandung makna
uskut diamlah. Ia digunakan untuk seatu larangan. Bentuk
wazan-wazan kata dan hal ihwalnya yg terbentuk dari susunan
sejumlah huruf dan harakat. Bentuk kata-kata yg menunjukan pada
ketentuan isim fail yg disertai tambahan makna tertentu. Setiap
jama taksir, dimana setelah lif taksirnya terdapat dua huruf.
Seperti
5/26/12
No. 191 Kata Artinya Dalam ilmu nahwu yaitu kebolehan-kebolehan
yg berkenaan dengan syair. Maksudnya kondisi yg membolehkan penyair
unutk keluar dari sebagian kaidah nahwu sharf. Menurut bahsa
artinya mengumpulkan, menurut istilah nahwu ialah salah satu tanda
mabni yg empat( fathah, dhammah, kasrah, dan sukun). Kata ganti
nama yg menunjukan dia mukhatab, mutakallim, atau ghaib. Kata ganti
yg biasanya berbentuk mufrad mudzakkar, yaitu dhamir yg terletak
setelah , contoh jelasnya kata Dhamir yg bersambung dengan kata.
Yaitu ,,dll. Dhamir yg tidak bersambung kepada kata. Yaitu , , dll.
192
193 194
195 196
5/26/12
No. 197 198 199 200 Kata Artinya Bentuk rangkaian kata yg
terdiri dari fiil madhi thala, yg berartisepanjang/ lama. Keadaan
dua kata yg berlawanan maknanya, baik keduanya itu kata isim, fiil,
atau huruf. Seperti dan Mengandung makna seluruhnya, yg
berkedudukan sebagai hal yg di nasab dengan fathah. Terbagi atas
dua bagian. Pertama sebagi fiil syuru yg menunjukan makna memulai,
kedua sebagai fiil lazim yag mengandung makna memperoleh/berhasil).
Menuntut suatu perkara yg tidak diperoleh hasinya pda satu tuntutan
itu terjadi. Kata yg selalu berada di awal pembicaaraan (mubatada)
yg khabarnya sealu berkaitan dengan huruf jarr, yg mengandung
makana surga atau kebahagiaan. Thuba diambil dari kata
at-tayyibah.
201 202
5/26/12
No. 203 204 Kata Artinya Terbagi dua: pertama, fiil madho naqis
yg menashab khabar dan merafa. Kedua fiil tamm yg mengandung makna
tetap. Menurut bahasa adalah wadah, menurut istilah nahwu adalah
isim yg dibaca nashab dengan memperkirakan makna (pada/di dalam)
untuk menjelaskan waktu atau tempat Sebagai fiil qulub: kata fiil
yg menunjukan makna rujhan (dugaan). Yg menasabkan kedua maful yg
asalnya mubtada dan khabar. Seabgai fiil yg mengandung makna
ittiham (menuduh/mencuurgai) yg menashabkan maful bih
205
5/26/12
No. 207 208 209 Kata Artinya Isim mulqah jama mudzakkar salim yg
dibaca rafa dengan wawu dan dinasab serta jarr dengan ya. Lafadz
alamun jama dari alam. Sesuatu yg mempengaruhi pada struktur kta,
sehinnga ia dapat menjadinya dibaca nasab, rafa, jarr, dan jazm.
Dua rangkaian kata atau lebih yg salih berkaitan sesuai ketentuan
kaidah-kaidah bahasa yg menyimpan makna tertentu. Atau pembicaraan
yg menjelaskan maknamakna yg tersimpan dalam hati. Ajz menurut
bahasa adalah akhir, sedangkan menurut istilah adalah juz atau
bagian kedua dari rangkaian kata, hitungan, atau bait syair. Fiil
mudahri yg mengandung makna istisnaiyyah, maka ia beramal seperti
halnya dengan lafadz illa. Terdiri dari dua nagian : fiil qulub
yaitu salah satu fiil yg menunjukan kataa rujhan (dugaan). Fiil yg
menagndung makna menghitung , hukumnya menashab pada satu maful
Menurut pakar ilmu nahwu adalah memindahkan kata isim dari shigat
asli kepada shigat lainnya tanpa merubah makna. Fiil madhi naqish
yg mengandung makna raja, yaitu fiil yg menunjukan makna harapan.
Lafadz asa tersebut beramal sebagai lafadz kana. Kata yg mengikuti
yg natara ia dengan matub terdapat salah satu huruf ataf.
210 211 212
213 214 215
5/26/12
No. 216 217 218 219 220 221 222 223 224 225 226 Kata Artinya
Dzaraf makan yg mengandung makna atas. Lugah laalla yg mengandung
makna sama dengan asa : boleh, barangkali. Beberapa harakat atau
huruf ygmengikat pada kata. Kemudian dialihkan pemakaiannya untuk
tanda muannats. Suatu nama yg menunjukan zat yg disandanginya. Fiil
madhi yg mengandung makna mengetahui atau mengerti, yg menashabkan
kepada satu maful. Suatu nama yg menyatu maksud pada zatnya denagn
memakiai lafadz yg menunjukan padanya. Sperti nama. Setiap nama yg
disandangkan untuk membatasi jenis seluruhnya, yg tidak ada nama
satuannya. Seperti usamah (jenis macan). Susunan dari huruf jarr
ala dan kaf dhamir mukhatab. Rangkaian dari huruf jrr an dan ma
istifhamiyyah yg dibuang alifnya karena dimasuki oleh huruf jarr.
Huruf jarr yg menjarrkan isim dzahir dan isim dhamir. Zharaf makan
untuk menunjukan waktu yg akan trejadi selamanya.
5/26/12
] 227 Kata Artinya Terbagi atas dua: fiil madhi naqish yg
mengandung makna sairurah (menjadi). Hukumnya merafa isim sebagai
mubtada dan menasab khabarnya. Fiil tamm (sempurna), bila tidak
mengandung makna hairurah. Sifat yg dibaca rafa, nashab, jarr
sesuai denagn keadaan mausufnya. Hali ini bila didahului oleh
nakirah atau didahului oleh marifah yg dekat dengan nakirah.
Contoh
228
5/26/12
No. 229 230 231 232 233 234 235 236 Kata Artinya Huruf fa ini
terdiri dari enam bagian : huruf ataf, huruf istifna, huruf rabitah
pada jawab syarth, huruf talil, dan huruf zaidah. Pelaku.Isim marfu
yg disebutkan fiil atau shihul fiilnya terlebih dahulu. Tanda Irab
nashab pada isim mufrad (tunggal), jama taksir, dan fiil mudhari yg
bertemu dengan amil nashab. Fiil madhi naqish yg beramal merafa
mubtada sebagi isimnya, dan menashab khabarnya . Yg bermankna
meniadakan. Kata yg menunjukan makna mandiri dan disertai pengaruh
zaman (waktu) denagn kata lain fiil itu adalah kata kerja. Kata
kerja bentuk perintah. kata kerja yg mengugkapkan rasa kagum pada
suatu perbuatan seseorang yg mempunyai keistimewan padanya. Fiil
ini mempunyai zigat dan . Fiil yg tersusu dari 3 huruf asli.
Terbagi dua: Tsulasi mujarrad: fiil yg seluruh fiil madjinya tidak
terdapat tambahan (asli). Tsulasi mazid : fiil yg ditambahi oleh
beberapa huruf lain pada huruf-huruf aslinya karena menyimpan
faedah makna. Sperti
5/26/12
No. 237 238 239 240 241 242 243 244 245 Kata Artinya Fiil yg
seluruh huruf aslinya itu huruf shahih (lawan mutal), seperti Kata
kerja bentuk lampau atau yg telah lalu. Kata kerja bentuk sekarang
atau yg akan datang. Fiil yg salah satu huruf aslinya dari huruf
illat seperti . Kata yg ain fiilnya huruf illat Kata fiil yg dua
huruf aslinya terdiri dari dua huruf illat. Kata yg fa fiilnya
huruf illat Kata yg lam fiilnya huruf illat
Fiil yg menyerupai huruf, ia dapat mendatangkan makna yg bebas
dari pengertian zaman dan perbuatan yg dikategorikan pada kata
fiil, wujudnya tetap pada satu bentuk. Bentuk struktur lafadz yg
terdiri dari fa zaidah untuk memperindah lafadz dan qath sebagi
isim fiil mudhari yg berarti cukup, sementara failnya berbentuk
dhamir yg tersembunyi dengan mmeperkirakan
246
5/26/12
No. 247 248 249 Kata Artinya
1/ 1 Fiil mutaaddi kepada satu maful. ( , zaid berkata:
sesungguhnya ujian telah dekat). Merupakan lafdz dzaraf makan dan
zaman bila keduanya di sandarkan kepada dzaraf makan dan zaman.
Struktur rangkaian kata yg terdiri dari kata fiil qalla yg tidak
beramal serta membutuhkan fail dan huruf ma kaffah. Lafadz ini
selalu diikuti oleh kata fiil.
5/26/12
No. 250 Kata Artinya Huruf jarr. Yg menjarr isim dzahir. Yg
bermakna: Tasybih (penyerupaan), seperti ( zaid seprti singa) Talil
(sebab), yaitu kata yg ada setelah huruf kaf menjadi sebab pada
kata yg berada sebelumnya. Contoh ( dan berdzikirlah kepadanya,
karena Dia telah menunjukan kamu sekalian). Fiil madhi naqish
muqarabah, yaitu fiil yg menunjukan makna dekatnya hal yg terjadi
pada khabar. Mengandung makna semua dan di baca nasab sebagai hal.
Penggalan syair dimana akhirnya berupa huruf kaf. Fiil madhi naqish
yg merafa isim dan menashab khabar. Salah satu huuruf akhwat inna
yg menasab isim dan merafa khabar. Fungsi dari kaanna adalah
penyerupaan Lafadz ini masih merupakan satu makna denagna kam
khabariyah yg mengandung makna banyak. Fiil madhi naqish yg
menunjukan makna muqarabah (dekat). Ia seperti halnya kada, merafa
mubtada sebagai ism karaba, dan menasab khabar dalam jumlah filiyah
(fiil udhari). 251 252 253 254 255 257 258
5/26/12
No. 259 260 261 262 263 Kata Artinya Tanda Irab bagi jarr pda
tiga tempat, yaitu isim mufrad, jama taksir dan jama muannats
salim. Kila merupakan mulhaq isim tastniyah yg selalu
di-idahafahkan kepada isim dhamir dan isim zahir. Huruf istiftah
(pembukaan), seperti pada suarah al-mutaffifin ayat 15. Lafadz yg
tersusun dan bermakna lengkap, dimana ia dapat memberikan
pemahaman. Suatu konstruksi kata yg terangkai melalui satu kata
dengan kata lain untuk membentuk suatu frase tertentu, dimana kata
pertama mudhaf menggunakan kata ibnu, ibnatu, dll. Sperti nama ibnu
umar. Huruf jarr, posisinya bila ia masuk pada ma istihamiyah,
seperti ( knapa kamu malas?). Kaifa istifhamiyyah yg lazim
menanyakan suatu keadaan, sperti
264 265
5/26/12
No. 267 268
Kata
Artinya
1/ 1
La nahi: huruf thalabi yg menunjukan makna larangan. Ia selalu
menjazam pada satu fiil mudahri. La budda bisa diterjemahkan denagn
harus, mesti dan sebagainya. Hal ini berlaku, baik sesudah ungakapn
tersebut terdapat isim langsung ataupun fiil yg didahului kata an.
Kata yg selalu disandarkan secara lafadz kepada dhamir mukhatab, yg
kedudukannya sebagai maful mutlaq. -Isim yg sl=elalu di idhafatkan
secara lafadz dan makana. Ia tida digunakan tanpa idhafat kepada
lafadz sesudahnya, baik isim maupun dhamir. Merupakan akhwat inna.
Yg menashab isim dan merafa khabar. Lugah fushah adalah bahsa
al-quran, arab resmi. Lugah ammiyah adalah bahsa pasar atau bahsa
arab slank. Salah satu akhwat inna yg menasab isim dan merafa
khabar. Yg berfungsi sebagai istidrak (menyusul) dan taukid
(menguatkan). Huruf nafi yg khusus berada pada fiil mudhari. Ia
selalu menjazam fiil dan mengembalikan maknanya menjadi madhi.
Seperti ( zaid sudah tidak berdiri). Huruf tamanni (harapan pada
suatu yg mustahil atau sulit terjadi), ia menasab isim dan merafa
khabar. Fiil madhi naqis lagi jamid (statis) yg merafa ubtada dan
menasab khabar.
269 270 271 272 273 274
275 276
5/26/12
No. 278 279 280
Kata
Artinya
1/ 2
Isim maushul yg digunakan sama untuk mufrad, tasniyah, jama,
baik mudzakkar atau muannats. Kebanyakan ma mushul digunakan untuk
ghairul aqil. Fiil madhi naqish yg merafa isim dan menasab khabar.
Yang mengandung makna tetap, atau senantiasa. Terdiri dari dua:
fiil madhi naqish: merafa mubtada dan menasab khabar. Yg bermakna
tetep. Fi;il tamm, bila mengandung makna pergi. Kata isim yg dibaca
rafa, yg biasanya berada di awal kalimat yg bebas dari amil lafadz.
Istifhamiyyah, yaitu mata istifham yg berada dalam kedudukan nasab
sebagai zharaf, yg berarti kapan. Ilmu yg membicarakan tentang
struktur internal kata yg bahasa arabnya disebut kalimah. Lafadz yg
menunjukan perbuatan yg bebas dari zaman serta menyimpan hurufhuruf
fiilnya secara lafadz -atau diperkirakan . - Jelas, masdar yg
diungkapkan langsung dengan bentuk lafadznya dalam pembicaraan.
Masdhar yg tidak diungkapkan langsung da=enagn bentuk
lafadznya.
281 282 283 284 285 286
5/26/12
No. 287
Kata
Artinya
Jenis masdar yg menggambarkan perbuatan yg dilakukan sekali.
Wazannya jika ia berbentuk fiil tsulasi maka seperti (aku telah
memukulnya dengan pukulan sekali)., tetapi jika ia mashdar yg
berbentuk umum itu mengikuti wazan maka harus disertai dengan
sifat, seperti ( Dia menyayangi dengan sayang sekali). Menjelaskan
keadaan suatu perbuatan, dan mempunyai bentuk wazan yg hanya boleh
dari fiil tsulasi mujarrad saja, seperti ( dia duduk dengan duduk
yg baik). Yg dikenai pekerjaan (objek), hukumnya dinashab. Isim yg
dinyaakan sebagai penjelasan bagi penyebab terjadinya suatu
perbuatan yg bersamaan dengan waktu dan pelakunya. Masdar manshub
yg disebutkan setelah fiil dari bentuk lafadznya sebagai penguat ,
seperti . Isim murab, diamana huruf akhirnya berupa alif lazimah
(tetap) seperti , Man sitifhamiyyah, yaitu man yg isim istifham yg
dipakai sebagai pertanyaan mengenai benda berakal. Huruf jarr yg
menjarr isim zhahir dan dhamir. Yg bermakna sebagian, menjelaskan
jenis, permulaan, dll. Isim murab dimana huruf akhirnya berupa ya
lazimah, serta dibaca kasrah sebelum ya tersebut, seperti .
2/ 2
289
290 291 292 293 294 295 296
5/26/12
No. 297
Kata
Artinya
1/ 1
Nun terbagi bebrapa macam: Nun taukid yg berfungsi menegaskan ,
contoh Wiqayah, nun yg senantiasa menjaga fiil dari bacaan kasrah,
bila fiil itu bertemu dengan ya mutakallim, seperti Biasa disebut
mabni majhul yaitu isim marfu yg tidak disebutkan failnya. Salah
satu kata fiil yg menashabkan kepada 3 maful bih, diamna struktur
maful kedua dan ketiga adalah mubtada dan khabar. Ilmu yg membahas
mengenai aturan struktur kata dalam hubungannya denagn kata lain.
Kata isim yg berada setelah huruf-hurf nida. Sperti Nudbah atau
munada mandub ialah seruan terhadap orang yg diratapi, seperti (
wahai khalid). Bertemunya akhir satu kata isim dengan ya bertasyjid
yg dibaca kasrah sebelumnya, yg mengandung makna sifat, seperti (
orang berkebangsaan mesir) Kata-kata tertentu yg masuk pada jumlah
ismiyah dan menyalin (mengubah) hukumnya kedalam makna dan Irab.
Terbagi dalam beberapa kelompok : isim , , ,dll. Bentuk kata yg
digunakan untuk sebuah ungkapan hitungan dari satu sampai tiga.
298 299 300 301 302 303
304
305
5/26/12
No. Kata 306 307 308 Artinya
1/ 1
309
Dhamir muttasil unutk kata ganti mufrad muannats gahib Ha mati,
yg bertemu dengan kata pada saat waqaf Huruf tandim (penyesalan)
bila ia masuk pada fiil madhi Huruf tahdid (anjuran) bila ia
bertemu dengan fiil mudhari Bentuk kata yg mengandung makna sperti
taala (marilah, datanglah). Isim fiil amar karena ia hanya memiliki
satu bentuk kata untuk mufrad , tasniyah, jama, 5/26/12 mudzakar,
atau muannnats-nya.
No. Kata 313 314
1/ 1
Artinya Waw Qasam (sumpah): yaitu waw huruf jarr yg selalu
menjarkan isim shahih Waw rubaa: waw huruf zaidah yg berada di awal
kalam. Wau hal: yang masuk kedalam jumlah ismiyah Dan atas jumlah
fiilyah * Kata Wajada merupakan salah satu fiil qulub yg mengandung
makna yakin yg menashab isim dan merafa khabar. Dhamir untuk
mutakallim mufrad baik mudzakkar atau muannats
315 316
5/26/12
21/62/5
