43
MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA PEMERINTAH KOMUNIS CHINA TAHUN 1949 – 2008 M SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Adab Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Dalam Ilmu Humaniora (S. Hum) Jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam Oleh: Ika Yogyantari NIM: 00120164 JURUSAN SEJARAH DAN KEBUDAYAAN ISLAM FAKULTAS ADAB UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2008

MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

  • Upload
    others

  • View
    3

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG

PADA MASA PEMERINTAH KOMUNIS CHINA

TAHUN 1949 – 2008 M

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas AdabUniversitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta

Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar SarjanaDalam Ilmu Humaniora (S. Hum) Jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam

Oleh:Ika YogyantariNIM: 00120164

JURUSAN SEJARAH DAN KEBUDAYAAN ISLAM

FAKULTAS ADAB

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA

YOGYAKARTA

2008

Page 2: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

ABSTRAKSIMUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG

PADA MASA PEMERINTAH KOMUNIS CHINATAHUN 1949 – 2008 M

Kehidupan umat Islam di negara penganut paham komunis terbesar didunia setelah Rusia ini, tidaklah seleluasa saudara-saudaranya di belahan dunialainnya. Apalagi ajaran komunis dengan tegas tidak mengenal Tuhan,menganggap agama sebagai Candu, dan mengambil sikap anti agama yang kerasdan beranggapan bahwa agama merupakan gejala kolot yang lambat laun akanditinggalkan, apalagi Partai Komunis Cina dalam konstitusinya pada 1931menyatakan ‘kemerdekaan melawan agama.’ Sejak dulu, umat Islam memangtidak selamanya memperoleh angin segar, beberapa kali mereka ditekan keras dandimusuhi oleh pemerintah Cina, maupun kelompok-kelompok yang tidakmenginginkan Islam berkembang di Cina pada umumnya dan Xinjiang padakhususnya. Sebagai kelompok minoritas, bangsa Uyghur kerap kali harusmengalami perlakuan diskriminatif, baik dalam kehidupan sosial, politik,ekonomi, budaya maupun dalam menjalankan ibadah sehari-hari, hal inidikarenakan proses “pemarjinalan” agama dalam sistem komunisme yangditerapkan oleh pemerintah. Bahkan pemerintah lokal Xinjiang yang didominasietnis Han (yang memang sengaja didatangkan dari Cina kawasan timur), berusahamelucuti ke-Islaman Uyghur lewat penerbitan berbagai dekrit, dokumen resmi,dan peraturan lainnya, yang melucuti agama dan membatasi aktifitas beragama,selain itu juga terjadi pelanggaran HAM. Selain memerangi kelompok separatisUyghur, Cina bahkan sudah membuat daftar para pemimpin separatis itu danmenyerahkannya pada dunia internasional dengan menyebut mereka sebagai‘teroris Islam’ dengan perspektifnya sendiri, yang terkait langsung dengan rezimterguling Talib di Afghanistan dan jaringan Al Qaeda pimpinan Usamah binLadin. Atas dasar itulah, umat Islam mengadakan berbagai bentuk perlawanan,sebagai respon atas perlakuan, penindasan dari pemerintah, yang dirasa sangattidak adil serta merugikan umat Islam, dan bagaimana pemerintah berusaha untukmeredam perlawanan mereka dengan brutal, dan menganggapnya sebagaiancaman. Sehingga menimbulkan korban yang tidak sedikit, juga kerusakan hebatpada kehidupan Muslim.Penelitian ini merupakan penelitian sejarah (historis), yakni, menguji,mendeskripsikan, dan menganalisis peristiwa di masa lalu berdasarkan data yangdiperoleh. Pendekatan yang akan digunakan adalah pendekatan politik, yaitudigunakan untuk menganalisa kepentingan-kepentingan individu bahkankelompok dalam hubungannya dengan ekonomi, sosial, budaya, dan politik,dimana hal tersebut memungkinkan seseorang atau golongan memperolehkesempatan dan menunjukkan bagaimana otoritasnya dalam memobilisasipengikut, pengambilan keputusan kolektif dan munculnya konflik antar golongan.

Page 3: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

DEPARTEMEN AGAMAUNTVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA

FAKULTAS ADABJl. Marsda Adisucipto Yogyakarta 5 5281 T elp.(027 4) 5 13949

SURAT PERSETUJUAN SKRIPSI

Hal : Persetujuan skripsiL?mp : eksemplar

KepadaYth. Dekan Fakultas AdabUIN Sunan Kalijaga YogyakartaDi Yogyakarta

As salamu' alaikum Wr.Wb.

Setelah membaca, meneliti, memberikan petunjuk, dan mengoreksi serta

mengadakan perbaikan seperlunya, maka saya selaku pembimbing berpendapat

bahwa skripsi saudara :

: Ika Yogyantari

:00120164

Judul Skripsi :MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA

PEMERINTAH KOMTINIS CHINA TAHUN 1949 _ 2OO8 M

sudah dapat diajukan kepada Fakultas Adab, Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam,

UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, sebagai salah satu syarat untuk memperoleh

gelar Sarjana Strata Satu dalam Ilmu Humaniora.

Dengan ini saya mengharap agar skripsi saudara tersebut di atas dapat

segera di munaqasyahkan. Atas perhatiannya saya ucapkan trimakasih.

Wassolamu' alaikum Wr. Wb.

Yogyakart4 0l Agustus 2008

Dr. M. Abdul Karim, M.A., M. A.NIP.150 290 391

Nama

NIM

Page 4: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

DEPARTEMENAGAMAUNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAI\ KALIJAGAFAKIJI- : IAS AIDABJt. Marsda Adisuclpto Yogyakarta 552E1 Telp./Ftx. (O274) St394g

Skrips denggn judul

PET{GESAHA'{ SKRIPSINornor : UIN,2/DA/PP,0 l- t/1378/2008

i . l

: Muslim Uyghur di Propinsi Xnjiang Pada Masa hmerintah Komunis China Tahun1949-2008 M

Yang diperciapl€n dan disusun oleh:

NIM :001201O4Telah dlmunaqasphkan pada : 13 Agustus

Nflai HiinaqaqtrhDan dtnptakan tdah dtterlma

Penguji I

-4/fu/'4

\

effiiffiielJocYlrlnlL

Yogryakaffa, 11 Se@mber 2008UiN Sunan lGiijaga

Page 5: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

iv

MOTTO:

Orang bisa menaklukkan suatu negeri dari atas punggung kuda

tetapi akan tidak bisa memerintahnya dari situ.1

Hidup manusia semuanya bergantung pada perjuangan,

hanya dengan perjuanganlah kesuksesan dapat tercapai.2

1 Ibrahim Tien Ying Ma, Perkembangan Islam di Tiongkok, terj. Joesoef Sou’yb (Jakarta:Raja Grafindo Persada, 2005), hlm. 63.

2 Edison Lestari, Dasar-dasar Bahasa Mandarin 1 (Yogyakarta: Penerbit Widyatama,2001), hlm. viii

Page 6: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

v

Skripsi ini Penulis Persembahkan:Bp Masban, Ib Suharyatun,

Bp Riduan Batubara, Umak Fatima Boru Tanggang,Adik2: Arif Wahyu Setiawan (Iwan),

Fajar Adi Nugroho (Ade’),Suami: Affandi Putra Batubara,

Princess: Kayla Adia Masyrifah Batubara,Almamater UIN Sunan Kalijaga, &

Teman2 seperjuangan Angk.’00.

Page 7: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

vi

KATA PENGANTAR

بسم االله الرحمن الرحیم

الیوم اكملت لكم دینكم واتممت علیكم نعمتي

ورضیت لكم الاسلام دینا

Puji syukur ke hadirat Allah s.w.t. atas segala limpahan karunia-Nya

kepada kita semua. Kepada-Nya kita memuja, memohon pertolongan, meminta

petunjuk, dan mengharapkan ampunan. Shalawat serta salam semoga senantiasa

tercurah ke haribaan baginda Rasulullah s.a.w., suri tauladan dan pembimbing

sejati umat manusia menuju mardhatillah.

Skripsi ini merupakan pertanggungjawaban penulis sebagai mahasiswi

Jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam, Fakultas Adab, untuk meraih gelar

Sarjana Humaniora. Penelitian tentang: “MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI

XINJIANG PADA MASA PEMERINTAH KOMUNIS CHINA TAHUN 1949 –

2008 M” merupakan sebagian kecil dari penelitian Sejarah tentang Islam di China.

Penulis menyadari bahwa selesainya skripsi ini tidak terlepas dari

dukungan, bimbingan, bantuan, dan motivasi berbagai pihak. Oleh karena itu,

penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Dekan Fakultas Adab beserta staf-stafnya.

2. Ketua Jurusan, Sekretaris Jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam, beserta staf-

stafnya.

3. Drs. Sujadi selaku Penasehat (Pembimbing) Akademik, serta Bapak/ Ibu

Dosen di jurusan SKI.

Page 8: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

vii

4. Dr. M. Abdul Karim, Double M. A., yang telah membimbing penulis. “Terima

kasih atas waktu, bimbingan, kesabaran, dan dukungannya selama ini.”

5. Segenap karyawan/ti UPT UIN Sunan Kalijaga, Perpustakaan Jurusan Adab,

Kolese St. Ignatius, PERPUSDA, Seminari Tinggi St. Paulus. “Terima kasih

banyak atas pinjaman buku-bukunya.”

6. Bapak, Ibu saya: ”Kita hidup untuk hari ini dan yang akan datang, tidak untuk

menoleh ke belakang (kecuali untuk belajar dari pengalaman)”. Kedua adik

penulis, bang Fandi, & Kayla, juga seluruh keluarga besar di Kebumen, yang

telah memberikan banyak sekali bantuan dan dukungan, baik spiritual maupun

material. Tidak ketinggalan pula keluarga besar Suami di Sibolga, Tapanuli

Tengah, Sumatra Utara; Bp Riduan Batubara, Umak Fatima boru Tanggang,

juga adik-adik dari suami, seperti: Uweng, Dinda, Mail, Anggi, dan Aulia.

7. Teman-teman saya di SPI, angk.‘00 tanpa kecuali. Dani, Tony, Lilis: “Selamat

menempuh hidup baru ya!,” Tyo: ”Mana skripsimu? Koq belum sampai ke

aku?,” Alfa Himawati: “Maaf aku belum sempat memberimu kabar”, Meita

dan Farida-BSA: “Meskipun kita tidak satu kelas, tapi kalian adalah temanku,

sukses selalu untuk kalian. Terima kasih untuk bantuannya!,” Untuk Mur’01

”Sukses & selalu semangat!”

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh

karena itu, kritik dan saran yang sifatnya membangun sangat diharapkan. Semoga

apa yang ada pada skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua, terutama seluruh

mahasiswa Sejarah dan Kebudayaan Islam pada umumnya. Amien…

Page 9: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

viii

Saya ucapkan terima kasih banyak, dan saya hanya bisa berdo’a, semoga

Allah s.w.t. membalas budi baik semuanya, mendapatkan pahala yang terbaik

dari-Nya, & melimpahkan rahmat serta Taufik-Nya kepada kita semua. Amien…

Gamsa Hamnida (Korea), Arigato Gozaimasu (Jepang), Xie-Xie Ni (China) yang

artinya terima kasih.

Yogyakarta, 16 Agustus 2008 MPenulis,

Ika YogyantariNIM. 00120164

Page 10: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL i

HALAMAN SURAT PERSETUJUAN SKRIPSI ii

HALAMAN PENGESAHAN iii

HALAMAN MOTTO iv

HALAMAN PERSEMBAHAN v

KATA PENGANTAR vi

DAFTAR ISI ix

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah 1

B. Batasan dan Rumusan Masalah 6

C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian 6

D. Tinjauan Pustaka 7

E. Landasan Teori 9

F. Metode Penelitian 10

G. Sistematika Pembahasan 12

BAB II GAMBARAN UMUM PROPINSI XINJIANG

A. Kondisi Geografis dan Kependudukan 14

B. Kondisi Sosial dan Ekonomi 18

C. Perkembangan Kebudayaan dan Keagamaan 21

D. Kondisi Politik 26

BAB III ISLAM DI XINJIANG

A. Sejarah Masuknya Islam 36

B. Suku Bangsa Islam di Xinjiang 38

C. Penindasan Pemerintah Komunis China Terhadap Muslim Uyghur 43

D. Sumbangan Muslim Uyghur 52

Page 11: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

x

BAB IV RESPON MUSLIM UYGHUR DI XINJIANG TERHADAP

KEBIJAKAN PEMERINTAH KOMUNIS CHINA

A. Insiden di Xinjiang 58

B. Aksi protes/ Demo 64

C. Kampanye 68

D. Pemberontakan 69

E. Lain-lain 70

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan 72

B. Saran 73

DAFTAR PUSTAKA 74

LAMPIRAN-LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Page 12: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

1

BAB IPENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

People’s Republic of China/ Republik Rakyat China (RRC),1 terdiri dari 22

propinsi (tidak termasuk Taiwan), 5 wilayah otonomi, 3 kota yang langsung di

bawah pengawasan pemerintah pusat,2 dan 1 wilayah khusus.3

Propinsi Xinjiang, seperti disebut oleh orang-orang China, adalah suatu

daerah otonom dalam wilayah RRC, di mana penduduknya kebanyakan orang

Turki, berbicara dengan beberapa dialek Turki,4 terutama Uyghur yang telah

1 Nama lainnya adalah Negara Tirai Bambu, Zhonghua Renmin Gonghegou, Tionghoa,Tiongkok, China Daratan, dengan bentuk negara/ pemerintahannya: Komunis, yangdiproklamirkan pada 1 Oktober 1949 oleh Mao Zedong, dengan ibukotanya Beijing (Peking) : B.Harsrinuksmo “Cina,” dalam A.M.W. Pranarka dkk, Ensiklopedi Nasional Indonesia Jld 4(Jakarta: Cipta Adi Pustaka, 1988), hlm. 132.

2 Chuen Yan David Lai direview Chu Yuan Cheng, Grolier Academic Encyclopedia 4(USA: Grolier International, Inc., 1991), hlm. 369. Di buku K. Anne Ranson dkk (ed.), LexiconUniversal Encyclopedia 4 (NY: Lexicon Publications, Inc., 1990), hlm. 360 menyebutkan 23propinsi (termasuk Taiwan) dan 5 wilayah otonomi. Di buku George B. Barbour, Chambers’sEncyclopedia Vol 3 (London: Hazell Watson & Viney LTD, 1950), hlm. 419 menyebutkan 35propinsi (tidak termasuk Taiwan), 9 kotamadya khusus, dan 1 wilayah khusus.B. Harsrinuksmo, Ensiklopedi Nasional Indonesia Jld 4, hlm. 123-124, menyebutkan Chinamemiliki 26 pemerintah daerah, yang terdiri atas 21 propinsi, 5 daerah otonom, dan 3 daerahistimewa. Di buku Moshe Y. Sachs (ed.), Worldmark Encyclopedia of the Nations Asia andOceania Vol 4 (USA: Worldmark Press LTD, 1988), terdiri dari 21 propinsi (tidak termasukTaiwan), 5 propinsi otonom, dan 3 kota yang langsung di bawah pengawasan pemerintah pusat.

3 Wilayah khusus (Hongkong) dibedakan lantaran adanya perjanjian dengan Inggris : SariNurlita “Jejak Langkah Peradaban Islam di Cina,” dalam Majalah Hidayah tahun 3 edisi 36, hlm.114. Hongkong diduduki Inggris sejak 1842 dalam era Perang Candu. Pada 1898, Inggrismenandatangani perjanjian untuk mengembalikan Hongkong kepada China 99 tahun kemudian.Inggris mengembalikan Hongkong kepada China pada 1 Juli 1997 : Rubrik “Tempo Doeloe”dalam Majalah Mingguan Tempo eds. 26 Juni – 2 Juli 2006, hlm. 12.

4 Sinkiang/ Singkiang, atau di dalam bahasa China; Hsin-Chiang yang dieja sebagaiXinjiang, menggambarkan sebagai Wilayah Baru atau biasanya diterjemahkan Dominion Baru :Ghulamuddin Pahta, “Soviet-Chinese Collaboration in Eastern Turkestan: The Case of the 1933Uprising,” dalam Journal Institute of Muslim Minority Affairs Vol 11 : 2 Juli 1990, hlm. 244, -adalah nama yang diberikan China, meskipun mereka lebih menyukai, menyebut wilayahnya, danmemilih nama Turkistan Timur/ Uyghuristan (hingga sekarang), ini untuk membedakan denganTurkistan Barat, yang masuk ke wilayah Rusia : M. Rafiq Khan, Islam di Tiongkok, Terj,Sulaimansjah (Jakarta: Tintamas, 1967), hlm. 134.M. Ali Kettani, Minoritas Muslim di Dunia Dewasa Ini, Terj. Zarkowi Soejoeti (Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2005), hlm. 144.

Page 13: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

2

menggunakan huruf Arab selama 800 tahun,5 dan mereka Muslim bermazhab

Hanafi.6 Xinjiang sendiri terletak di jantung Asia.7 Daerah ini sebagian besar

terdiri dari pegunungan, gurun, dan stepa,8 juga merupakan sebuah wilayah

masyarakat nomadik, wilayah pertanian, dan beberapa kota oasis yang penting.9

Gurun terbesar di Xinjiang antara lain: Karakum, Kyzylkum, dan Taklamakan.10

Dalam Sejarah Dunia, RRC merupakan salah satu negara komunis terbesar

di dunia yang11 menganggap agama adalah: madat bagi rakyat,12 sebagai tahyul

yang menghambat kemajuan,13 tidak rasional, sia-sia, dan hanya untuk

kepentingan kecil saja,14 bahkan mengharamkan agama karena agama dianggap

sebagai racun dan candu yang merusak.15 Meskipun dalam Konstitusi RRC

disebutkan setiap warga negara memiliki kebebasan dalam hal beragama, tidak

seorang pun atau organisasi mana pun yang bisa memaksakan keinginannya untuk

percaya atau tidak percaya pada satu keyakinan. Tanpa memandang keyakinan

mereka, setiap warga negara harus diperlakukan setara di dalam negara. Namun

5 Khan, Islam di Tiongkok, hlm. 133.6 Kettani, Minoritas Muslim di Dunia Dewasa Ini, hlm. 144.7 J. Morris Jones dkk (ed.), The World Book Encyclopedia 16 (USA: Fielad Enterprises,

Inc., 1956), hlm. 8207.8 Machasin, “Peradaban Islam di Asia Tengah” dalam Siti Maryam dkk (ed.), Sejarah

Peradaban Islam: Dari Masa Klasik Hingga Modern (Yogyakarta: Fakultas Adab & LESFI,2002), hlm. 234.

9 Ira M. Lapidus, Sejarah Sosial Umat Islam bagian I & II, Terj. Ghufran A. Mas’adi(Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1999), hlm. 661.

10 Theodore Shabad, Lexicon Universal Encyclopedia 19 (NY: Lexicon Publications, Inc.,1990), hlm. 347.

11 Tony Setiawan, “Perkembangan Agama Islam di Cina Pasca Revolusi Kebudayaanpada Tahun 1976-1999,” Skripsi Jurusan SKI, Fakultas Adab, 2000, hlm. 1.

12 Abdurrahman Wahid, “Republik Bumi di Surga Sisi Lain Motif Keagamaan diKalangan Gerakan Masyarakat,” dalam Agama dan Tantangan Zaman, Pilihan Artikel Prisma1975-1984 (Jakarta” LP3ES, 1985), hlm. 266.

13 Harsrinuksmo, “Cina,” hlm. 126.14 Anshari Thayib, Islam di Cina (Surabaya: Amarpress, 1991), hlm. 82.15 Setiawan, “Perkembangan Agama Islam di Cina Pasca Revolusi Kebudayaan pada

Tahun 1976-1999,” hlm. 39.

Page 14: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

3

kenyataannya berkata lain, klausa yang tercantum dalam konstitusi itu menjadi

kabur dengan dikeluarkannya sejumlah dekrit, peraturan, serta dokumen resmi

lainnya yang melucuti agama dan membatasi aktifitas beragama di Xinjiang.

Salah satunya – yang bertentangan dengan Konstitusi China – adalah peraturan

yang mengendalikan pertemuan keagamaan di Xinjiang. Peraturan ini dikeluarkan

pada 9 November 1988 dan menjadi cikal bakal yang membatasi kegiatan masjid

dan madrasah secara politis.

Peraturan sementara yang dibuat pada 23 Agustus 1999 melangkah lebih

jauh lagi, seperti memberlakukan hukuman bagi pegawai negara yang melakukan

ibadah agama, melarang shalat berjamaah, menyingkirkan para ulama dari masjid

dan menggantikannya dengan orang-orang yang setia pada pemerintah. Para guru

yang mempercayai agama diselidiki dan diperiksa. Mereka yang ketahuan

menunaikan ibadah haji dikeluarkan dari sekolah tempat mereka mengajar.

Sekelumit bukti ini menunjukkan bahwa pemerintah memang melakukan

propaganda terbuka yang mendorong kepada atheisme dan menyingkirkan agama

dari kehidupan umat Islam di Xinjiang.16 Contoh berbagai larangan dari

pemerintah yang ditujukan kepada umat Islam, antara lain: pelarangan

pelaksanaan ibadah, pendirian masjid, dan bahkan terjadi pengrusakan berbagai

sarana peribadatan umat Islam. Umat Islam tidak boleh memperlihatkan atribut

dirinya sebagai seorang Muslim, dan bila terjadi pelanggaran pada aturan itu,

pihak pemerintah tidak segan-segan melakukan tindakan kekerasan.

.16 Yeyen Rostiyani, “10 Tahun Kampanye Atheisme di Xinjiang,” dalam Teguh S & Sri

Budi EW (ed.), Muslim di Amerika dan Cina: Perjuangan Merengkuh Identitas (Jakarta:Republika, 2003), hlm. 104-105.

Page 15: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

4

Puncak kekejaman terhadap umat Islam dalam sejarah China terjadi pada

masa Revolusi Kebudayaan berlangsung, yakni pada tahun 1966-1976.17 Pada saat

itu larangan terhadap agama-agama, resmi diberlakukan. Berbagai sarana

peribadatan Muslim banyak yang dihancurkan dan sebagian lagi diambil alih oleh

pemerintah. Tidak sedikit umat Islam yang dibunuh dengan kejam karena tidak

mau mengingkari keimanannya.18

Sesuai haluan komunis yang berlaku saat itu, maka simbol-simbol Islam

terus diupayakan untuk dihilangkan. Masjid-masjid bersejarah memang masih

berdiri, tetapi fasilitasnya tidak memadai dan pertumbuhannya sangat lambat,

murid-murid sekolah dilarang melaksanakan Shalat, penggunaan bahasa Uyghur

dan Arab dibatasi, diganti dengan bahasa China, yang menjadi bahasa wajib di

sekolah. Proyek-proyek pemerintah banyak dibangun, namun tidak dapat diakses

kecuali oleh warga yang berbahasa China. Pemerintah nampaknya sengaja

membuat sengsara Muslim Uyghur atau membuat mereka tidak kerasan tinggal di

kampung halamannya sendiri. Penangkapan dan pemenjaraan tanpa proses yang

memadai masih harus terjadi, eksistensi etnis Uyghur juga semakin terancam,

mengingat wilayah ini menjadi sasaran program pemerintah, yaitu transmigrasi.

Bahkan pemerintah mencapnya sebagai sarang separatis,19 dan melancarkan

17 M. Rafiq Khan, Islam di Tiongkok, Terj. Sulaimansjah (Jakarta: Tintamas, 1967), hlm.70.

18 Ibid., hlm. 76.19 Wibowo “Wajah Angkara Cina di Xinjiang,” dalam Hidayatullah edisi 01/XVIII/ Mei

2005 Rabiul Awal 1426, hlm. 90-91.

Page 16: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

5

kampanye atheisme.20 Pada tahun 1999, terjadi pengrusakan jalan-jalan dan unit

usaha yang dikelola oleh kaum Muslim Uyghur.21

Muslim Uyghur tidak sanggup menanggung penderitaan ini lebih lama

lagi,22 dengan adanya kebijakan yang dirasa semakin menyempitkan batas-batas

otonomi mereka, adanya semangat yang kuat di kalangan separatis,

membangkitkan keinginan bersatu dengan mitra Muslim yang tinggal di Uni

Soviet, membangkitkan harapan untuk membentuk sebuah negara Islam,

membangkitkan kritisisme terhadap kekuasaan China.23 Dipengaruhi oleh isu-isu

Islam yang berkembang di negara-negara Islam pada era tahun ’70an dan

dipengaruhi oleh gerakan kemerdekaan di negara-negara tetangganya di Asia

Tengah24 itulah, perlawanan kaum Muslim terus berlangsung, tidak hanya

berlangsung pada tahun-tahun terakhir saja, tapi merupakan sejarah perlawanan

yang amat panjang bagi umat Islam suku Uyghur,25 di propinsi Xinjiang.

Pemberontakan mereka berhasil mendirikan negara merdeka (Republik Islam

Turkistan Timur), meski hanya bertahan seumur jagung (1944-1949 M).26

B. Batasan dan Rumusan Masalah

20 Rostiani & Evidia, “Muslim Cina, Tertindas Semua Sejarah,” dalam Teguh S & SriBudi EW, Muslim di Amerika dan Cina: Perjuangan Merengkuh Identitas, hlm. 97.

21 Setiawan, “Perkembangan Agama Islam di Cina Pasca Revolusi Kebudayaan padaTahun 1976-1999,” hlm. 84-85.

22 Khan, Islam di Tiongkok, hlm. 89.23 Ira M. Lapidus, Sejarah Sosial Umat Islam bagian III, Terj. Ghufran A. Mas’adi

(Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1999), hlm. 417.24 www.eramoslem.com/br/dn/52/1697,I.V,html. (tanpa judul), diakses tgl 1-2-2006.25 Khan, Islam di Tiongkok, hlm. 90.26 Rostiani, “Muslim Cina, Tertindas Semua Sejarah,” hlm. 93.

Page 17: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

6

Penulisan tentang Muslim Uyghur di Propinsi Xinjiang Pada Masa

Pemerintah Komunis China Tahun 1949-2008 M ini menarik untuk dikaji lebih

lanjut. Hal ini mengingat tidak banyak orang yang mengenal suku ini, dan juga

tidak banyak buku sejarah China yang mencatat peran mereka, karena minimnya

tulisan-tulisan yang menyangkut dengan pembahasan tersebut, meski terdapat

tulisan dengan topik penelitian tersebut, akan tetapi kurang fokus dalam

pembahasannya atau hanya mencantumkan sebagian kecil dari obyek yang hendak

penulis kaji. Sementara untuk batasan tahunnya 1949-2008 M, yaitu sejak dimulai

berdirinya RRC dan berkuasanya Partai Komunis China (PKC) di China Daratan,

pada 1949 – setelah berhasil memukul mundur kaum Nasionalis ke wilayah

selatan, yang sekarang lebih terkenal dengan Taiwan/ Republik China, yang

beribukota di Taiwan/ Taipeh – hingga sekarang (2008).

Rumusan permasalahannya adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana kebijakan pemerintah komunis China terhadap umat Islam suku

Uyghur?

2. Bagaimana respon yang dilakukan oleh umat Islam Uyghur, terhadap

kebijakan pemerintah komunis China?

C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian

Penelitian ini bertujuan:

1. Penulis ingin menjelaskan tentang usaha pemerintah komunis China dalam

menekan umat beragama yang ada di wilayahnya, khususnya umat Islam.

Page 18: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

7

2. Penulis ingin mengetahui sikap Muslim Uyghur di Xinjiang, terhadap

perlakuan pemerintah komunis China tersebut.

Kegunaan dari penelitian ini adalah:

1. untuk menambah khasanah kepustakaan, sejarah di Indonesia.

2. dapat dijadikan bahan informasi untuk kajian lebih lanjut bagi mereka yang

ingin mendalami masalah ini.

D. Tinjauan Pustaka

Untuk mendukung penelitian ini, digunakan beberapa literatur (buku atau

karya tulis) yang dapat dijadikan sebagai acuan, antara lain:

Journal Institute of Muslim Minority Affairs Volume 11: 2 Juli 1990, “The

April 1990 Uprising in Eastern Turkestan,” ditulis oleh Erkin Alptekin yang

membahas pemberontakan atau perlawanan suku Uyghur yang terjadi pada bulan

April 1990, juga usaha pemerintah komunis untuk meredam perlawanan mereka

dengan cara brutal, sehingga menimbulkan korban yang tidak sedikit, tidak hanya

nyawa tapi juga materi, seperti bagunan yang rusak dan lain-lain. Islam di Cina,

karya Anshari Thayib. Buku ini merupakan catatan perjalanan seorang wartawan

harian pagi Surya, membahas tentang suku-suku minoritas Islam yang ada di

China pada umumnya, dan Xinjiang pada khususnya, juga peristiwa di tahun

1990; insiden di Xinjiang. Penjabarannya mengenai perlawanan umat Islam, tidak

hanya di Xinjiang, tetapi juga di Yunnan, dan distrik Yuxi.

Buku, Islam di Tiongkok karya M. Rafiq Khan, terdiri dari 7 bab, dan yang

berkaitan dengan judul ada di bab I yang membahas tentang Islam pada masa

Page 19: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

8

rezim, dijabarkan secara garis besar, bab III di sub bab pendidikan komunis atas

Turkistan Timur, dan bab VII yang membahas bagaimana keadaan geografis,

sumber daya alamnya, sejarahnya, penduduk, usaha apa yang dilakukan komunis

untuk menguasai Xinjiang, dan bagaimana kemungkinan-kemungkinannya di hari

Depan. Buku yang berjudul Muslim di Amerika dan Cina: Perjuangan Merengkuh

Identitas, Teguh Setiawan dan Sri Budi Eko Wardani (ed.), merupakan kumpulan

artikel dari harian republika, yang kemudian dibukukan. Artikel yang sesuai

dengan bahasan skripsi ini adalah 1. “Muslim Cina, Tertindas Semua Sejarah”

membahas: masuknya Islam di Xinjiang, identitas diri suku Uyghur, letak

geografis/ batas wilayah propinsi, sejarah politik, penaklukkan Cina atas

Xjinjiang, penindasan yang dilakukan pemerintah terhadap Muslim Uyghur,

perlawanan mereka di tahun 1990, 1996, dan 1997. Juga ditampilkan bagaimana

umat Islam di propinsi Yinchuan dengan ibukotanya Ningxia. 2. “Potret

Peradaban Maju yang Dikebiri Tanpa Ampun” membahas: letak geografis, luas

wilayah, peradaban dan kebudayaan suku Uyghur. Dan 3. “10 Tahun Kampanye

Atheisme di Xinjiang” membahas: kebijakan dan tekanan yang dilakukan

pemerintah komunis terhadap Muslim Uyghur, perlawanan mereka di tahun 1990,

1996, dan 1997.

Skripsi yang berjudul “Perkembangan Agama Islam di Cina Pasca

Revolusi Kebudayaan pada Tahun 1976-1999 karya ilmiah dari Tony Setiawan,

Jurusan SKI, Fakultas Adab, 2000. Yang terkait dengan bahasan penulis: kondisi

keagamaan di Xinjiang pra dan pasca Revolusi Budaya, organisasi internal di

Xinjiang maupun internasional, penentangan kaum Muslim terhadap kebijakan

Page 20: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

9

pemerintah China, Sumbangannya di bidang perekonomian, pendidikan. Adanya

kekerasan, penindasan, dan tekanan dari pihak pemerintah serta kelompok-

kelompok tertentu yang tidak menginginkan Islam berkembang di Xinjiang, juga

perlawanan mereka.

E. Landasan Teori

Mayoritas penduduk China bukanlah Muslim. Sebagai kelompok

minoritas umat Islam kerap kali harus mengalami perlakuan diskriminatif, baik

dalam kehidupan sosial maupun dalam menjalankan ibadah sehari-hari. Ada

sebuah komunitas Muslim yang kaum mudanya nyaris tidak pernah menjalankan

shalat lima waktu – kecuali Idul Fitri dan Idul Adha – karena proses

“pemarjinalan” agama dalam sistem komunisme yang diterapkan pemerintah

China.

Teori yang digunakan yaitu, apa yang dinamakan Arnold J. Toynbee

“Challenge and Response”27 yaitu setiap perilaku pada hakikatnya merupakan

tanggapan atau balasan (respons) terhadap rangsang (stimulus), karena itu

rangsang mempengaruhi tingkah laku, atau bahkan menentukan tingkah laku.28

Teori ini menjelaskan bahwa, segala bentuk penindasan yang dilakukan oleh

pemerintah China terhadap umat Islam di Xinjiang akan selalu mendapat

perlawanan dari umat Islam itu sendiri.

27 Arnold J. Toynbee, A Study of History (London: Oxford University Press, 1956), hlm.271.

28 Munandar Soelaeman, Ilmu Sosial Dasar Teori dan Konsep Ilmu Sosial (Bandung: PTERESCO, 1993), hlm. 19.

Page 21: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

10

Teori lainnya adalah Teori Konflik diadik (Mikro) yang dikemukakan

secara eksplisit oleh George Simmel tentang subyek konflik yang umumnya

ditimbulkan oleh masalah-masalah yang menyangkut kehormatan, eksistensi

individu dan kelompok, yang jika mereka merasa dirugikan harga diri dan

kehormatannya maka seringkali konflik tidak dapat dihindari dan mereka

berusaha untuk mempertahankan diri untuk menjaga eksistensinya dalam

masyarakat, dan untuk itu tidak jarang menimbulkan konflik fisik.29 Teori ini

untuk menjelaskan adanya konflik atau perselisihan yang dihadapi oleh umat

Islam dengan pemerintah, terkait dengan eksistensinya di negara komunis ini.

Analisis skripsi ini dititikberatkan pada penggunaan pendekatan politik,

yaitu digunakan untuk menganalisis kepentingan-kepentingan individu bahkan

kelompok dalam hubungannya dengan persoalan ekonomi, sosial, budaya, dan

politik, di mana hal tersebut memungkinkan seseorang atau golongan memperoleh

kesempatan dan menunjukkan bagaimana otoritasnya dalam memobilisasi

pengikut, pengambilan keputusan kolektif dan munculnya konflik antar

golongan.30

F. Metode Penelitian

Penulisan ini meruapakan kajian historis, dan metode yang digunakan

adalah metode historis atau metode sejarah yakni suatu proses menguji,

mendeskripsikan, dan menganalisis secara kritis rekaman dan peninggalan masa

29 Arifin Noor, Ilmu Sosial Dasar (Bandung: Pustaka Setia, 1997), hlm. 232.30 Ibid., hlm. 221.

Page 22: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

11

lampau berdasarkan data yang telah diperoleh.31 Metode sejarah yang digunakan

dalam pembahasan ini meliputi:

1. Heuristik (Pengumpulan Data)

Adalah suatu tahap awal dalam metode sejarah yang digunakan untuk

mengumpulkan sumber-sumber yang terkait dengan penelitian yang akan dikaji.

Kaitannya dengan penulisan skripsi ini, pengumpulan sumber-sumber tersebut

diperoleh melalui penelitian kepustakaan (Library Research).32 Dalam hal ini

penulis mengumpulkan data-data yang ada di perpustakaan, yang berkaitan

dengan pembahasan ini. Data-data tersebut bisa berupa buku-buku, majalah,

makalah-makalah, jurnal yang berkaitan dengan penulisan skripsi ini.

2. Kritik Sumber (Verifikasi)

Yaitu menguji dan menganalisa data secara kritis. Kritik ini dilakukan baik

secara Intern maupun ekstern, yaitu untuk mengetahui kredibilitas keaslian

sumber tersebut. Setelah terkumpul kemudian bahan-bahan yang ada

dikelompokkan dan diseleksi dengan mencari kelogisan untuk merencanakan dan

membuat kerangka yang mendukung penyelesaian masalah.33 Penulis menyelidiki

fakta yang kurang jelas baik bentuk maupun isinya. Dalam hal ini akan dilakukan

klarifikasi apabila ada data yang kurang berkaitan antara satu data dengan data

yang lainnya.

3. Interpretasi (Penafsiran)

31 Dudung Abdurrahman, Metode Penelitian Sejarah (Jakarta: Logos, 1999), hlm. 44.32 Kuntowijoyo, Pengantar Ilmu Sejarah (Yogyakarta: Yayasan Bentang Budaya, 1999),

hlm. 94-96.33 Abdurrahman, Metode Penelitian Sejarah, hlm. 67.

Page 23: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

12

Teknik ini merupakan penggabungan dari proses analisis dan sintesis data.

Pada tahap ini, data yang diperoleh diurai atau dideskripsikan kemudian disatukan

(disintesiskan), sehingga tersusun menjadi fakta-fakta sejarah.34 Menetapkan

fakta-fakta yang berhubungan dengan tulisan yang akan dibahas. Penulis gunakan

untuk melakukan penganalisaan dan memberikan penafsiran terhadap data yang

diperoleh secara kritis.

4. Historiografi

Merupakan langkah akhir dari sebuah penelitian yang dilakukan dalam

bentuk tulisan dengan memberikan keterangan yang jelas dan sistematis.

Historiografi ini merupakan pemaparan hasil penelitian yang telah dilakukan dan

selalu memperhatikan aspek kronologi, sehingga muncul hubungan rasional antara

fakta-fakta yang ada, tersaji dengan utuh dan berkesinambungan.35 Tahap ini

dilakukan setelah melakukan pengumpulan data, melakukan kritik sumber,

mengadakan penafsiran sumber yang telah ada kemudian menulis ke dalam

bentuk skripsi.

G. Sistematika Pembahasan

Bab I merupakan pendahuluan, berisi Latar Belakang Masalah, Batasan

dan Rumusan Masalah, Tujuan dan Kegunaan Penelitian, Tinjauan Pustaka,

Landasan Teori, Metode Penelitian, dan Sistematika Pembahasan. Bab ini

merupakan langkah pertama atau gambaran umum mengenai isi skripsi.

34 Louis Goftschalk, Mengerti Sejarah, Terj. Nugroho Notosusanto (Jakarta: UI Press,1986), hlm. 32.

35 Abdurrahman, Metode Penelitian Sejarah, hlm. 67.

Page 24: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

13

Bab II membahas tentang Gambaran Umum Propinsi Xinjiang. Pada bab

ini diuraikan mengenai kondisi geografis dan kependudukan, sosial dan ekonomi,

keagamaan dan budaya, serta sejarah politik suku Uyghur di Xinjiang. Bab ini

merupakan setting wilayah dan situasi kondisi masyarakat dalam berbagai aspek.

Bab III membahas tentang Islam di Xinjiang. Pada bab ini diuraikan

mengenai sejarah masuknya Islam di Xinjiang, suku-suku Islam di Xinjiang,

Penindasan pemerintah komunis China terhadap Muslim Uyghur, dan sumbangan

Muslim Uyghur. Bab ini menguraikan secara detail tentang kondisi umat Islam di

Xinjiang.

Bab IV membahas tentang Respon Muslim Uyghur di Xinjiang terhadap

Kebijakan Pemerintah Komunis China. Pada bab ini diuraikan tentang Insiden,

aksi protes/ demo, kampanye, pemberontakan, serta lain-lain. Dalam pembahasan

ini diharapkan, dapat mengungkap, bagaimana perjuangan mereka, untuk

menegakkan identitas mereka sebagai seorang Muslim, meski untuk itu,

membutuhkan pengorbanan dan kesabaran yang sangat besar.

Bab V merupakan bab terakhir atau penutup yang berisikan kesimpulan

dari uraian bab-bab sebelumnya, selain itu juga memuat saran dari siapapun, yang

sifatnya membangun, atas segala kekurangan dari karya tulis ini. Agar hasil yang

didapat bisa maksimal, meskipun tidak 100% sempurna.

Page 25: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

BAB VPENUTUP

A. Kesimpulan

1. Dilihat dari sudut pandang manapun kebijakan yang dibuat oleh pemerintah

Komunis China memang sangat merugikan, posisi orang Uyghur sebagai umat

Islam, sebagai orang Turki dan lain sebagainya. Meski pembubaran Uni

Soviet telah diterima sebagai simbol kematian Komunisme sebagai rezim

politis, ideologi, tetapi sesungguhnya penerapan Komunis masih terus

berlanjut. Rusia (Uni Soviet) dan China adalah negara di mana mentalitas

Tentara Merah masih sangat berpengaruh. Kebijakan Rusia di Chechnya, dan

perlakuan pemerintah China di Xinjiang, adalah bukti paling penting tentang

hal ini. Kaum Muslim di Xinjiang semakin menderita akibat sikap pemerintah

China yang melakukan segala macam cara untuk menumpas keberadaan

mereka.

2. Akibat dari kebijakan pemerintah yang dianggap tidak adil itulah, juga

keinginan mereka untuk memiliki negara yang merdeka dan berdaulat,

membuat Muslim Uyghur selalu melawan. Apalagi orang Turki (secara

keseluruhan) dikenal sebagai orang yang gigih untuk mempertahankan

keyakinan mereka, meski nyawa menjadi taruhannya. Pembahasan dalam bab

IV merupakan sedikit peristiwa yang berhasil penulis temukan, dan

kemungkinan masih banyak lagi perlawanan yang lain. Hal ini dikarenakan,

pemerintah China selalu mengawasi berbagai kegiatan dengan ketat.

Misalnya, soal penggunaan internet (pengaksesan berita) dan lain-lain

Page 26: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

73

sehingga masyarakat sedikit sekali mengetahui informasi, apalagi masyarakat

yang ada di luar negara mereka.

B. Saran

1. Muslim China akan berbahagia berada di dalam RRC jika mereka diberi

kemerdekaan beragama, dihormati identitas keislamannya dan diizinkan untuk

tumbuh subur sebagai komunitas Muslim dengan otonomi lembaga-lembaga

dan kebudayaannya. Mereka pasti akan menanggapi dengan kesetiaan yang

lebih kepada negara-pemerintah, bahkan Xinjiang dapat dipuaskan jika

otonominya sebagai negara Turki Muslim dihormati. Sekali komunitas

Muslim China dipuaskan, baik China maupun Dunia Muslim akan

diuntungkan dari persaudaraan yang diciptakan oleh penganiayaan anggota-

anggota ummah Muslim.

2. Meski China terdiri dari etnis, agama, asal-usul, bahasa, tradisi, dan budaya

yang berbeda antara yang satu dengan yang lainnya, namun sepanjang mereka

diberikan kesempatan, diperlakukan yang sama dalam segala hal (tidak ada

diskriminasi) oleh pemerintah, maka yang namanya protes, demonstrasi,

penyerbuan, pemberontakan dan lain sebagainya tidak akan ada. Intinya,

pemerintah harus menghargai hak-hak mereka sebagai manusia, maka dengan

sukarela mereka pun akan menjalankan kewajiban mereka sebagai warga

negara yang baik.

Page 27: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

DAFTAR PUSTAKA

Buku-buku:

Abdurrahman, Dudung. Metodologi Penelitian Sejarah. Jakarta: Logos WacanaIlmu, 1999.

Anderson, M. H. dkk (ed). Chambers’s Encyclopedia vol.3. London: HazellWatson & Viney LTD, 1950.

Dillon, Michael. China’s Muslims. New York: Oxford University Press, 1996.

Dewan Redaksi Ensiklopedi Indonesia. Ensiklopedi Indonesia 6. Jakarta: IchtiarBaru-Van Hoeve, 1984.

Esposito, John L. (ed). Ensiklopedi Oxford Dunia Islam Modern 2. Bandung:Mizan, 2001.

Goftschalk, Louis. Mengerti Sejarah. Terj. Nugroho Notosusanto. Jakarta: UIPress, 1996.

Jiuping. 9 Komentar Mengenai Partai Komunis. Terj. PT. Sinar Era Baru.Jakarta: Era Baru, 2005.

Jones, J. Morris dkk (ed). The World Book Encyclopedia 16. USA: FieldEnterprises, Inc., 1956.

-------. The World Book Encyclopedia 21. USA: Field Enterprises, Inc., 1987.

Kettani, M. Ali. Minoritas Muslim di Dunia Dewasa Ini. Terj.Zarkowi Soejoeti.Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2005.

Khan, M. Rafiq. Islam di Tiongkok. Terj. Sulaimansjah. Jakarta: Tintamas, 1967.

Kuntowijoyo. Pengantar Ilmu Sejarah. Yogyakarta: Yayasan Bentang Budaya,1999.

Lapidus, Ira M. Sejarah Sosial Umat Islam bag I & II. Terj. Ghuffron A. Mas’adi.Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1999.

-------. Sejarah Sosial Umat Islam bag III. Terj. Ghuffron A. Mas’adi. Jakarta:Raja Grafindo Persada, 1999.

Maryam, Siti dkk (ed). Sejarah Peradaban Islam: Dari Masa Klasik HinggaModern. Yogyakarta: Fakultas Adab & LESFI, 2002.

Page 28: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

75

Noor, Arifin. Ilmu Sosial Dasar. Bandung: Pustaka Setia, 1997.

Pranarka, A. M. W. dkk. Ensiklopedi Nasional Indonesia 4. Jakarta: CiptaAdi Pustaka, 1988.

Ranson, K. Anne dkk (ed). Grolier Academic Encyclopedia 4. USA: GrolierInternational, Inc., 1991

-------. Lexicon Universal Encyclopedia 4. New York: Lexicon Publications, Inc.,1990.

-------. Lexicon Universal Encyclopedia 19. New York: Lexicon Publications,Inc., 1990.

Sachs, Moshe Y. dkk (ed). Worldmark Encyclopedia of the Nations Asia andOceania Vol.4. USA: Worldmark Press LTD., 1988.

Seeger, Elizabeth. Sedjarah Tiongkok Selajang Pandang. Terj. Sudarno & OngPok Kiat. Jakarta: J.B. Walters, 1952.

Setiawan, Teguh & Sri Budi E.W. (ed). Muslim di Amerika dan Cina: PerjuanganMerengkuh Identitas. Jakarta: Penerbit Republika, 2003.

Setiawan, Tony. “Perkembangan Agama Islam di Cina Pasca RevolusiKebudayaan pada Tahun 1976 – 1999”. Yogyakarta: Fakultas Adab –Skripsi Jurusan SKI IAIN, 2000.

Soelaeman, M. Munandar. Ilmu Sosial Dasar; Teori dan Konsep Ilmu Sosial (edsRevisi). Bandung: PT ERESCO, 1993.

Thayib, Anshari. Islam di Cina. Surabaya: Amarpress, 1991.

Tien Ying Ma, Ibrahim. Perkembangan Islam di Tiongkok. Terj. Joesoef Sou’yb.Jakarta: Penerbit Buan Bintang, 1979.

Tim Narasi. Pembunuh-pembunuh Massal Abad XX. Terj. Febiola Reza Wijaya.Yogyakarta: Narasi, 2006.

Toynbee, Arnold J. A Study of History. London: Oxford University press, 1956.

Tugas wajib pra Munaqosyah penulis, Ringkasan Hasil Penelitian Skripsi,Ditujukan untuk Jurusan SKI, Fakultas Adab, UIN Sunan Kalijaga, YK.

Wahid, Abdurrahman, “Republik Bumi di Surga Sisi Lain Motif Keagamaan diKalangan Gerakan Masyarakat,” dalam Agama dan Tantangan Zaman,

Page 29: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

76

Pilihan Artikel Prisma 1975 – 1984. Jakarta: LP3ES, 1985.

Weekes, Richard V.(ed). Muslim Peoples: a World Ethnographic Survey. London:Greenwood Press, 1978.

Internet:

http://beritasore.com/2008/04/02/1000-warga-muslim-xinjiang-china-protes-atas-tewasnya-seorang-pedagang

http://www.eramoslem.com/br/dn/52/16979,1,V,html.

http://indonesian.cri.cn/1/2003/12/04/[email protected].

http://www.sasak.net/modules/news/article.php?storyid1703

http://www.suara-islam.com

www.eramoslem.com/br/dn/52/1697,I,V,html.

www.harun yahya.com/indo/ara.php.

www.kompas.com/kompas-cetak/0409/03/in/1246,773.htm,

www.Suara merdeka.com/harian/0409/14/int02,htm,

Jurnal:

Etudes, Paris: Assas Editions, 1981. Situs internet: http://perso.wanadoo.fr/assas-editions.

Journal Institute of Muslim Minority Affairs Volume 11: 2 July 1990

------- Volume 8 : 2 July 1987

Majalah:

Hidayah thn.3 eds.36 Rabiul Akhir/ Jumadil Awal 1425/ Juli 2004.

Hidayatullah eds.01/XVIII/ Mei 2005 Rabiul Awal 1426, www.hidayatullah.com .

Intisari, edisi Maret 2006 no. 512 Tahun XLIII.

Tempo, edisi 26 Juni – 2 Juli 2006.

Page 30: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

Lemqrrar ., \

' ' Ihc lctt l-ric's

! ' l { ( ) \ rN ( ,1 : .S. i i t n r o r i r t t . i i . c l t

. ' 1 i : . l

l \c i rubl ic of 'Cir i t ra

( : l l ' l l : \, . t p p r , r t r r t r . t i . l r \ . t , t S

l { i r , 1 , t i r / , i

l ' l r r l l r r n I l , r r l - i r r

J i l i r r h t r t t tI i t i h r r r g t l i . r r t g '

J i l i r rLi:otr irrr.Fl ctrciSlt lr t t i r>rrp.Shrrrrr i iS l t . t r t t t r tGrnsu

Qingl l i iI-icttltrAnhui

I iangsuSichu l r t

I I t r l r t iZlrci i .rrrr l( i t r t / .1 t , ' u

I l t t t t . t r t

I i . r tr qr t

l : t t j i . t r t) ' u t t t t t t t( iu.utqr t , t t t t i r '

( i t t . r r r 1 ' , r i' Z l r t , . r r r g

r \ . 1 (( i t r . r t tgr l t ; r rg

\ 1 \ t t l t ( i : i t :

I I e i i t r r r r ' . . l l , r r r , . 1

i . . t t t r r

l . i . t t r t t i t r r l

l ' 1 o n c i o r i i r ' p c i r

S l r r r t l u r : r i

S l r . t ns i

S l r t ' r t r i

K. t t ts t t( l h ' i ngh i r i

I - lor t . tn

Arrhui, : .l l lxngsil

Szcc l t ' t r : t t t o r

S / . t r l t r r ' . t t t

I l t t p c r , r l I l r r p c l t( . i r c k r . t r r L ' .

K u r ' t ( l t r t t i r t t

l . l r r c i . I tut t

i I t r r r . t t t( . l t i . t r r r t l r r i r r r '

I ( r . ' r r1 ' ,s i

l ; r r k i u t

Y i i t t r t r r t t

( . l r . r r gc l t I t t t

S i rct t t ' t t r g.

, \ r r s l t l t t t' l , t r r 1

', :, 1 t , t r t

l . i i d . r

l l c i i i t t g' f irrrj in' f r i lu ln

I i n r r n( ] r n l l r l . r o

Lrr t z l t r t t t

li.ri I r'r rg

\ i l r

l , u ( ) \ ' . l l l l l

N , r r t p r t l t ,

S l r . r r r g l r : t t

F l i l l l g / . 11 ( i t i

tVr . rh ln

( ) l r c r r g r l t r( lhor rg, t1 i r tg( ) he r t gsh r

Nrrrr t l t r t r rq

I : t iz l tot t

l i . r r r r n r i r r g

X i l t l c r t( i t t . t t rq2, l r ( t r I

X i . rngg,rng

Aun rc t t

( , l t ' , r l t g r l r ' t r r t

S i r t t n . t t r i l , l i c t t i l i ' i r ' ; t -

, r l l l n k r l r . ' r r

. ' \ r r s l t . t t t' l ' . u r r ' , " l t , r r r

I ) , r l r c r r , l , r l i e r r ,

o l l ) r t i rer t

l l c i j i r r g" f igt ts i r t- l ' r i v t r l r r t

' l 's i r t , t r t

( ' l t ' i t t t , . t . r , r , r t

| \ i l l t l l , l ( )

l . . r r r r l r o t t

K ' ' . r i l i ' r r {

\ i , r t i r l [ : i . r r r .

. l l 1 ! l ( l t l ( . l r ' . t r l r . : . . r t t

I r ) \ ' . i l l l l

N, tn f : r t t 1 ' ,

. \ l r . r r r g l t . r r

I l ' . t t t q t l t , r r t\ \ ' r r l r . r t t . i r t e l i r t l i r t r l

I l . r r r k , r r r { I l , r r t k o ' r i( , l r ' c r t u t r r

( , l r r r r r r , . k i r t s t( . I r ' l r t g : l t . t

. * - . r t t i l t ' .u t q

I"r x r t l t t r r t

l i . ' t r r t t t t i t r g

l - l r i . r r r tcr t t t r r \ t t tot( , i l t l l { ) l )

l " l r r r r gko t t g

t\4 r.'r r r

l ( r r ̂ r r ) r ls t

K r r l t r g t unu

uJ gtb''.l- fr,\rlrfrrn a" lharlton nn.

a\id Lu\\urr Lustt : \\ltc Crr.,.u

Lr.r,urrS , L*htne tts l'11y,org\{r f f i , h,rr . , t9?L), \ r ln, xxUi

Page 31: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

Lantprron ' t l , . l r i . l , l . A t U i / \ A \ l ) l , o l ) u l . / \ l l ( ) : a

t l r ta (s '1, n ls)

5 ,1 ' l o5: , , . i , . ; .1. 15 , s l . lf r l . S . 1 f ;

: . 1 ' l { o; t : ,1 5 sI I . 9 . 1 ?

r J r . r : r1 r { r . 5 : i l. l : , o . t 5J5 ' { . taH J ' { l -56 8 , l 2 z6 o , 1 7 85 5 , r io t72 .eCO

r 4 . 1 . 9 5 9, 6 : . J o r

705, i 69

: . 1 . , 1 ! i I7 6 '5 .11

9( r , ' 2 ' l1 ' l ' l 1q :: _t.9/,:. r 7 , 6 O 12 ( 'n-.lr)J l , l r s

| ( ) - , r r " 'I I . "

l O ( ) . l l \

r '].1, I {r)

: f i o . l l 71 ( r 1 , \ . 1 1

I I ' l i ( l a '

t {I l r '

: a i

J ( 9

. l 6 r ) . : : ( t I

i . S ( i . l . i r . l

l i s t i ' t , t t t , l

( , ' 1 r r c . ' q J 7 l

;;;;;,,";lptt :q. i lv, I

r \ n l t nc i( ihc!r i ru: . .1 . .l ru!<icnl-{on r nl-fopciHttn; tnl { u p : hAsnSUK iangs iI ( i r ngsuItrr':rnpstKNangtur lCliwcichor' . .Shar:s iSlrantun3 . ,Sh cns iSzcclrn ' ln . .Yurr t : l r r , r

S rnk i n r c

, ' \ t r t r r r r11I lc i l r r r rg l i i ; r r r r lI Io l i i rn l ll l s inglr rKir i r r

l , ioopcil i r t r r k i r n ! : . .. \ u r t g l < i r r r t . .

4 , o l : , 1 ' 1 O

1 . t f , l , ( l t l2 , .5 r ' I r t .1 .1r .915,ooo

- l . l ; . c f t1

i . , , q . i 1 . 1 7 7( ) .q ( ' r : .1S7

I , ; . r t i .O{ { i: ,1o( r ,7 r 1 l. l ,5 "15,r)92

: . | | \ . .1 l i i i

; ; . 1 , l : 51 . r 6 6 . 5 1 j

L1 .16 ,1 t , , .l . r ) -q i ,1 .12

fr. t far.Ofri/r

r . . ) i i , 6 { <. 1 , \ ( 1 , 5 t I| . 4 0 : . : 3 , 1

'; '2 ' i \o')

| . i , { r r . . r I 1 1I ' \ ' . 1 ( , 1t l , ' { . 1 r , " '

1, ,) , : )O.CC)O '

. i i : r . f i l , 1 . t i o i

Pro i in t : t l C tp i ta l

I i r v i l i r t in r i ( r \ r r l l i i ' r l \I I rngc l ro rvA l i n c l r t r t v ( l r o o c i r o r r ' . . . ,K r i f cng' 1 ' s i n t 1 1 ' u r r r ( l ' r o t i r r r l ) , .

. .O h r r r g s h r\Yuc l l tngI ( a o l l n ( l . r n c ) r o s lN l n c h l n g( i l r i n k i n n 1 ;

l ( * c i i i n( " l r - , r o r r , . . .Kn , : i1 ang' l ' n i

l u . r r tt s [ l i t n . . . .C l t r n g l n i S i r : r )Ohcngt r :t \ u n n t r l i

' l ' i l r s r (U r r r r l c l r :

' l u n t h u ; r

l t . ' i , r r tK ; t in r r ts r -cI i r r l u : r . . . .l \ t r t l )5 ; r l r l l n c ( I l r r k r i e r r ' . , , . .I . i r o l u r nr , u n g k i . t r r g ( ' l ' s i l s i h l :A i r r t r n k i l n g . . . .

( l l t ; t r : { i : l t i i t l r ' , ' , r r i t ; t l r . t l( . r t c t t r : t c l r ( j c l t , . t l 'n - i : rgs i rK * c i r t r i I I ( l c i l r v ' . r I

S i r r i n . . l . . . .K n n t i n r t i ' l ' l t t s i c n l t t )

' l r i t ' r i ( l r r i l r ' r l . r r t

, loo5o:'

i l l r

| : , . -: : ( ) l

, . J )t , / ll i , it 'i : ,r 5 . l24vf ) i r . lr . 1 4J t {

5 7

S p c c i a l r r r r r n i c i l r l i t i . ' sr S Ot . r J

r l r l

I. , 1

I '-)

l t i

I l , l 1 ' ri , ' r r r

*- l r r r l ingI I i ; i )

5 ' h ' )

l , { ; " \

S l t : r t t g l r r iI ' r ' k i n g I l ' c i q r i r . . : )1 ' s i n g t r r( i l t i r t r l r t { S i l r t } - t r . . l r t . l r , l r t i i l t ' . , r r r' l ' ; r : t t l :

r IO l r t r r r r k i r r l ;S h c n l r r n g ( \ l u k r l c r t \ .l l n r l , r r r . . . .

l ' o n l

l r , L ,

6aorgo B.0crtbour " fh\na", da\arn t{\ \{. Arrclstson LUI\ ,[bggL@:u

Encilrlope c\rcr lteyu edrIton Vol,j LLondon , rla?el\ Wct\son (L

Vnaq tIo . l'tlso) ,hlrr'. t'{tg

Page 32: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

I1I

l

Lomprian : 3

Ft].']

F

/

s - {< .xd . 8o Fz 1* ?

a

t . : . . . . ' -

| . .

\

\

q

v .

z

UIr.l

3i

t

,

I

tI

I

z

{(n

a

+(

a

2

q

z.{v

II

v t rz '3,< i

t ' . F , ' - "

, y . v f ;C

, : \E I

f \i (

, s

F /t t

Y,

a

l

I

\ /l _ - \ \ /

/ \ , ''. .,'| /, ' I

t ' {

N

d)

)l

c

7Xo

bo

N

c {

q E

1I

N

X

J6,.t <

7-

z

Fti.l

(t)

(

o,a

z

}4zu)

{

J

Ihq

\brohtrvr lran Jrng Mo, Ptr!ewrb,:^,,rgqq l!,\crvri dr TrongLllh .Le1. Joesoa5 Soti guhlrvr ro{.

204

L2akci i {c, . Butn t2Drn bch3 , lcj lg ),

Page 33: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

Lomptron'. Llw.scobb MarLtn c\r,C Lhrrr?uon M. Lturts, Mc\nd [utfura

Lusn: N'lcCra'rr - Hfl, tnc., \9?6), h\rvr. XXrv - xxv,

{

orooogo-aro?

gooo= 'N

,u'

f'-'-J

ff i lqwr. ?affi.{^Pr! ,-.*1 '.

\ \) 4\ ) I( n q

a

Jol

!o

J

ro3 '

fo/-

Y(

,--(

\ l) . )

is \/ $ \ .' 3 \

o \

, 163\ a / v mJ^\; "s \ -

W',{^)-! "; I

F{qg$r€E6

o+ f4 i lC l2 9> " +: a N

a

0 ,

> ] .

tnta rii -/-,) ,/: i / ', , ((;) (

I

("\.

L .,,\ - v . - ^ \ - , , . . . \

Page 34: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

Lomp rran

k\teobc\h gwgtt S.ru!fu.\on9 ltrV Frut ,LkiU",ito

fungkt Ualq[q t^]0dd{0, \ut\ Suc{u'vr,, e,\. b \,t jn\Lq.re , r,!S?), hlur . ]\t - gtl,

Page 35: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

l-..,nt\rtr<rfl 'rc

fu,ger, €sdJqrel' -Uao

g hat &LoJqsg ?nndog Sudo, n ctbk K'ot fle1fl, J,qkdrtq:J.8" U,otte rs.r \gs], hlrn. \?.rt - t2s

.,:.oo

I

Q

(a

d0

db,

6'

o:lbri

l . . r

(ubtt

,cot

0

b,)

f l

rd

d - '-o

d

U

o

fronr. ELr?.a6etlrdon r}r9

Page 36: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

l !t ot \

l hl i

!

*ho

U

F e ): Nt o \! \f , \

\ f ,

E : iE A

! N

' E d

i t it l

i ii . v

' t . '

t \

i r '.!. ir Ht t: f is ' ;E i a! ss t

l $

:ic,la.

:i<

Lomp\(dn 1 7

crl

:i

q.O

{ 't

J1

aC!.S J ,r-l\4qJ

'J:e"{

- l- 1 '

sl> lv l

wl- l

q

u

()

J

UJ@

<'

ad lx -== t ' > ->-lt{

-J

>l cF:l .in

-Pl" .1

O=l ooG

5:' 5 ,aoD: =

* \ J/ J =

cco\ g

4s-s , 5

- r-J

€ts

\>

N

E

=v,G,r-ua-

:tcl

croU

I

<U(J

ffirr li * l

FiI I

tr,

138

Page 37: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

Lampiran: I

C I-IRONOLOC ICAL TAI] !-E(TABE[. KRONOLOGI

OF TI{E CIIINESE DYNASTIESDINASTI.DINASTI CINA)

berkuasa '['ahun Berkuasa

XIA c.2100-c .1600 BCSI]ANGWESTERN ZHOUEASTERN ZHAUSPRINC NND N [J ' I ' I JMN I ' I i I I IODwAI{l{tN(i s'l 'n't 'Lts t,titUO t)Et. l*I INNTHREE KINGDOMS

960 * 1279

YUN N t 1 1 |I L I I . r36tt

MING 1368 - t644ING 1644 * 191 1

REPUI]LIC OF CII INA 1949PEOPLD 'S ITEPUT}L IC OI ; C I I INN 1949 - now

Sunrber: Michael Dil lon, Chinu's lvlusl im,t (N /: Oxlbrd University Press, 1996), hlm.vi i i

JIN

c.1600-c.1027 BCc.1027 - 7718C

774 - 221 BC770 - 476I tC475 - 22t t\C221 - 207 r\C20(r llC - AD 220

420 - 5ft9581- 6r8

WESTEITN AND I]AS'I ' I ] ITN JINNORl'l- lEIfN AND SOT JTI l lr l{N DYNAS't' l l ls

FIVE DYNASTIES

Page 38: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

6 6 t ' A N ( i t ) \ , N A S t ' . r'<trnprr-ar.' g

60,

E!=* i f iE 6 S . :

9 9 E EU e ! u ,t S F F' ; c ? : 6

SfHF$l d ' : 9 t{ r ' f n l N

, l l l | > 5. t i l J .8.o

o

q

N

fo

(!

O $o

-lou)

N v d , * \

,-.=-Ei n ${Z*_.^"

\\ \\-

" " ! \q t ! o

o a .

-),\>

,r'l'I)

" (-.---

o L ,

€ .---,zJ

Atnslro -I Enrbree Lqct\ , foiUelOnedU eg ,4gart

i;UJ

( r

n

g

O)

&

:)

Iu$

l^Jer-

\ \ c '\ L -o

\YOr x \ ) '\ / Vz

6 r rF

' t Y lt-(i + (Fr A

v

i,2:\ P r ii =v' - ) *rn Eli - r \i \ J: 4 G

i ':8 l a F

l<v)1 ,4

iilzi<l r ' i Ai - t s {I

I

o

:o

:

lltslorq VOI! tNtr;.t Yor [ '

f,hcirks Si;nbrrtr-'g Sr:,,rq , tgBB ), htt,h . t6.

Page 39: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

SONC I )YNASTY

Lonrprran : io

9 ?

Arns\,a a Lrnt rtq t Ul) , E'n!U r--lopqclro a( [g14rlr ll-Slo-rgF I n ALn0r'xrs )[ rrbn rr 's 50v15 , i iJ83 ] , hrlr qSrC

495

t-a

znl-l

()

zA

ozr{.-ll t lt{Ft-{

Fp

arI1Ffr(

I'{(,

zFl

lVt-(

-nf-{

zFi)rrf-(

U

d

h

vol l ,L t \ l rd \br ( .

Page 40: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

1 , . . . ^Ll yr lp t f on . l l

IA. ION( ;Ol . l : t \4 l , t t i l r : AN OVI : t (V l t :W

'*t.' jt-r\

/ \ \/ , \ , ,' ^oQ r-''

\ttu*" j' (

Lq-

2.5

ZA

f Y' lt-lFtil

F

-\ /-'4)

(t

+-b

- "^ . t"{' +

"+q' - , , ,o

o ) ,1 \

\ t

f

o tu;\ - ' ,e -{a

]

illr

o_

IJJ

(t

'(13.

I

e ld l

9la\ ..ad"

-,-- i{s' '

/ '06

L ) Pi rgl t"

roE . . ( 1 4 \ o s

; E 'uon'F

Arnslre 1 Lwrbret Led ) Lncgc\opac{ra

thqr [e6 Ccr tbnt r 'S Snns, \gCB) , \n t rn

A ^ ' - \ r . . !of /lfiarr tirstorg V0\ b Lf.fuw yorlc.LJ

{ts](,

()

o .:<\:

p O -

0 lj ' r) '

I

, ' x€

(D

aE

J

I Qq n xr ill

illsfll

i l t8l l l o

8 I l" l l li l l

olllo

I

..-, u) '' / \ - . { f ,

\ - / Gv o?

NE( 1

az

)(

o

iU)

@

zllJooo

t4

" :; $

f,

./,

o

l i l

TJAo)

'6ft'l

6

q

. Y

8. 'FFp,'6n N P

$iE *E$ efr55i',gE : C Ob B F oF> OE; i " - ,

I ' o i i

' @ t 'N ; ,q

Page 41: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

MtNC l )YNAS' l ' \L0t tpr ran, , i , l2

CTIINA DURING

K t t A t . K t t n

THE NdING DYNASTY

[ ' t 0 N c c ' l L S

, { b

. .i\ r..

t ;'t\ 1'

TORGU'r {\\*il

i,&**o ,

xunrunre oF

L a n z n o u

. S J / A . A N

O R D O S T U M E T . . ,

\.

.$'

K H A N A T E

O F

C H A K H A B

M O N G O L S

(

L-. 1 $ , 1

. , r ' $

, , ' a { ' l a rTua t l l ul r . l 1 , , :

I ' i

Yana . f a ' s l t , t , r ' , r r

i ' l

:

lt. -- . l',. \ i , - - , - ' ' t " ' ' - -

- - i i e i l i r n K a r l l r r q l r r

S h u n d e

:i '

. . l2

(tt\

I..;';X I

Woi

X r a r r l u r '

S J

Chengdu lu q

A N

C I I U A

r o n g c n u a n

, 1 3

.{oq"

X r a n c v a n q '

u c Lt AiJ ,v c

Ctrangde. +.\3';, (*{' u n e n z n o u

C l r a r i s h a

t r ' f

N a n c h a n o l u l i J'10 U

L i n j i a n g

JIA,NGXI ,

i L )

K uiz hou.

I I

w u c h a n g

oal i i . - ; " '

'.tvtengtrua

- . . Yunnan lu' , 90 .I R /

r 'YUNNAN "1

\ l A l lt ! A t t l

Arns\is. 1. kmbtaa. lcL{ \ , L:Ll$!-i!-,p-P.tg

Lhur\u lrrrbYlL\'s \trr,ri, \g8t) , hirn

I 200

oo Avun Hrsfcrru Vo\ I r-\cru Vor\c',

f()

Page 42: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

'i\"ornptrom ,. l3

o. ,.F

Fnq d 5

" 9o"Fv

tt(--\.

\ \,,7n1 '\

\t " ' \" " \ t

i ' ' 6 ' \. . . . . . " " ' . . Y , .F

ra V/

: , : ,U. ! . . i ! | \

cl

\*

I

t " . , .i . '

i \ , .:,.1ts

/^/,.4,'

i'oq o

H-cj

!t

/rA

k,j

q q

s

(//"\i .

\ ,

i . i .u3/

.i/.+y

,ry

II

t--u),hl,{

H

l-

-/// ,/

'ffi-.*\.g \.# S \# z.r\o':$*tt">".q?6*g / s it.,$.)y ,:E_L$(\'; Li] -l-,,)

F^- ,f.." ',

., 1gY>.. ! r,4:.\' ?:- :

f'Y f'?ril, ::I r'"

srt \ \ \i3 f=} .r$$J *J I _\',"!o$t;

a

lt)

oI

o

€ \

tl*r

tC'U

J.qt

,, ,#oq'8 . , ' .$r ttr. . r ua

o 'ioq)

Rh.

q,

t o S

r?nE,O . r . E \I J q

A l f!1- O

Lhar\as ?a\rtuL Tr[zooura\j ' Ruvc'lutrc'n \n Lhrrra LNrv'l lorL ' ltcar''-L A' i'rcre gor ' ln't

?u6\rsherc, tqSZ), \ r \ r 'n tu wr11ul, t nlokorrrq t&qioyr drrtavu' ,

Page 43: MUSLIM UYGHUR DI PROPINSI XINJIANG PADA MASA …

CURRICULUM VITAE

Nama : IKA YOGYANTARI

Tempat / tanggal lahir : Kebumen, 12 Agustus 1982

Nama orang tua :

1. Ayah : Masban

2. Ibu : Suharyatun

Alamat Asal : Gadungrejo (Tedunan) RT.1/RW.2 no.34 Klirong,

Kebumen, Jawa Tengah 54381

Alamat di Yogyakarta : Jl. Wates KM 11 Perum Griya Kencana Permai

blok G4 no.16, Argorejo, Sedayu, Bantul.

RIWAYAT PENDIDIKAN :

1. TK Trimardisiwi (1988).

2. SDN Gadungrejo (1994).

3. MTsN Klirong (1997).

4. SMUN I Klirong (2000).

5. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta