9

Click here to load reader

Mutasi

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Mengatur mutasi tenaga Pendidik

Citation preview

Page 1: Mutasi

1

DINAS PENDIDIKAN

PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

PERATURAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DAERAH KHUSUS

IBUKOTA JAKARTA

NOMOR 64 TAHUN 2010

TENTANG

PEMINDAHAN DAN PENEMPATAN TUGAS PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

PADA SATUAN PENDIDIKAN FORMAL

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA,

Menimbang : a. bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 5 ayat (2) Peraturan Menteri

Pendidikan Nasional Nomor 39 Tahun 2009 tentang Pemenuhan Beban

Kerja Guru dan Pengawas Satuan Pendidikan.

b. bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 86 Peraturan Daerah Nomor 8

Tahun 2006 tentang Sistem Pendidikan.

c. bahwa dalam rangka pembinaan, pengembangan profesionalisme,

pemerataan layanan dan peningkatan mutu pendidikan di lingkungan

Dinas Pendidikan, diperlukan adanya perencanaan, pemerataan,

penyebaran, pendidik dan tenaga kependidikan pada satuan pendidikan

formal.

d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud huruf a, huruf

b dan huruf c, perlu ditetapkan Peraturan Kepala Dinas Pendidikan

tentang Pemindahan dan Penempatan Tugas Pendidik dan Tenaga

Kependidikan Pada Satuan Pendidikan Formal.

Page 2: Mutasi

2

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok Pokok

Kepegawaian sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang

Nomor 43 Tahun 1999;

2. Undang - Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional;

3. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan

Peraturan Perundang-undangan;

4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang-

Undang Nomor 12 Tahun 2008;

5. Undang – Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen;

6. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2007 tentang Pemerintahan Provinsi

Daerah Khusus Ibukota Jakarta sebagai Ibukota Negara Kesatuan

Republik Indonesia;

7. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru;

8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomo 13 Tahun 2007 tentang

Standar Kepala Sekolah;

9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 tentang

Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru;

10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun 2008 tentang

Standar Tenaga Administrasi Sekolah/Madrasah;

11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 25 Tahun 2008 tentang

Standar Tenaga Perpustakaan Sekolah/Madrasah;

12. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 26 Tahun 2008 tentang

Standar Tenaga Laboratorium Sekolah/Madrasah;

13. Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat

Daerah;

14. Peraturan Gubernur Nomor 34 Tahun 2008 tentang Pengaturan Jam

Kerja Bagi Para Pegawai;

15. Peraturan Gubernur Nomor 39 Tahun 2008 Tentang Pendelegasian

Wewenang Penjatuhan Hukuman Disiplin PNS Daerah;

16. Peraturan Gubernur Nomor 58 tahun 2008 tentang Penempatan dan

Pemindahan Penugasan Pejabat Fungsional.

17. Peraturan Gubernur Nomor 11 Tahun 2009 tentang Jam Masuk

Sekolah;

Page 3: Mutasi

3

18. Peraturan Gubernur Nomor 134 tahun 2009 tentang Organisasi dan

Tata Kerja Dinas Pendidikan sebagaiamana telah diubah dengan

Peraturan Gubernur Nomor 199 Tahun 2009;

19. Peraturan Gubernur Nomor 215 Tahun 2009 tentang Tunjangan Kinerja

Daerah.

20. Peraturan Sekretaris Daerah Nomor 1 Tahun 2009 tentang Petunjuk

Pelaksanaan Peraturan Gubernur Nomor 215 Tahun 2009 tentang

Tunjangan Kinerja Daerah;

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN TENTANG PEMINDAHAN

DAN PENEMPATAN TUGAS PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

PADA SATUAN PENDIDIKAN

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan :

1. Dinas adalah Dinas Pendidikan Provinsi Daerah Khusus Ibukota

Jakarta;

2. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Daerah

Khusus Ibukota Jakarta;

3. Suku Dinas adalah Suku Dinas Pendidikan Dasar dan Suku Dinas

Pendidikan Menengah di lima wilayah Kota Administrasi dan Suku

Dinas Pendidikan Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu;

4. Kepala Suku Dinas adalah Kepala Suku Dinas Pendidikan Dasar Kota

Administrasi, Kepala Suku Dinas Pendidikan Menengah Kota

Administrasi dan Kepala Suku Dinas Pendidikan Kabupaten

Administrasi Kepulauan Seribu;

5. Seksi Dinas Kecamatan adalah Seksi Dinas Pendidikan Dasar dan

Seksi Dinas Pendidikan Menengah Kecamatan di Provinsi Daerah

Khusus Ibukota Jakarta;

6. Pegawai Negeri Sipil, yang selanjutnya disingkat PNS adalah pegawai

yang diangkat sebagai pegawai negeri sipil oleh pemerintah atau

pemerintah daerah berdasarkan peraturan perundang-undangan;

7. Tenaga kependidikan adalah PNS yang bertugas pada satuan

pendidikan formal selain pendidik.

Page 4: Mutasi

4

8. Pendidik adalah guru PNS yang bertugas pada satuan pendidikan

formal.

9. Satuan Pendidikan adalah satuan pendidikan baik yang

menyelenggarakan Taman Kanak - kanak (TK), Sekolah Dasar (SD),

Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA),

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Pendidikan Luar Biasa (PLB)

yang diselenggarakan oleh pemerintah daerah;

10. Kompetensi adalah seperangkat pengetahuan, keterampilan dan

perilaku yang harus dimiliki, dihayati, dan dikuasai oleh pendidik dalam

melaksanakan tugas keprofesionalan.

BAB II

PEMINDAHAN DAN PENEMPATAN TUGAS

Pasal 2

(1) Pemindahan pendidik dan tenaga kependidikan dapat dilakukan antar

kota/kabupaten, antar kecamatan, maupun antar satuan pendidikan

sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

(2) Pemindahan pendidik dan tenaga kependidikan sebagaimana dimaksud

pada ayat (1) dilakukan berdasarkan kebutuhan sesuai dengan

ketentuan peraturan perundang-undangan.

Pasal 3

Penempatan dan pemindahan penugasan pendidik dan tenaga kependidikan

bertujuan antara lain untuk:

a. memenuhi kebutuhan satuan pendidikan formal;

b. mewujudkan dan meningkatkan kesegaran pendidik dan tenaga

kependidikan dalam pelaksanaan tugas;

c. meningkatkan pemerataan penugasan pendidik dan tenaga

kependidikan secara proporsional;

d. meningkatkan pelayanan satuan pendidikan formal.

Page 5: Mutasi

5

BAB III

RUANG LINGKUP DAN MEKANISME

Pasal 4

Pengaturan penempatan dan pemindahan penugasan pendidik dan tenaga

kependidikan dalam Peraturan ini meliputi seluruh jenjang satuan pendidikan

formal.

Pasal 5

Pemindahan dan penempatan tugas pendidik dan tenaga kependidikan

dilaksanakan sesuai dengan analisis kebutuhan pada satuan pendidikan

formal.

BAB IV

KEWENANGAN PEMINDAHAN DAN PENEMPATAN TUGAS

Pasal 6

(1) Kepala Dinas berwenang memindahkan dan menempatkan tugas

pendidik dan tenaga kependidikan yang kedudukannya sebagai PNS

pada satuan pendidikan yang diselenggarakan pemerintah daerah.

(2) Kepala Dinas dapat mendelegasikan wewenang pemindahan dan

penempatan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) kepada Kepala

Suku Dinas.

(3) Kewenangan dan pendelagasian dalam hal penetapan pemindahan

dan penempatan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dan ayat (2)

adalah sebagai berikut :

a. pemindahan dan penempatan tugas pendidik dan tenaga

kependidikan pada satuan pendidikan antar wilayah kota

administrasi/kabupaten administrasi oleh Kepala Dinas;

b. pemindahan dan penempatan tugas pendidik dan tenaga

kependidikan pada satuan pendidikan antar jenjang (satuan

pendidikan dasar dengan satuan pendidikan menengah) oleh

Kepala Dinas;

c. pemindahan dan penempatan tugas pendidik dan tenaga

kependidikan pada satuan pendidikan dalam wilayah kota

administrasi/kabupaten administrasi oleh Kepala Suku Dinas dan

melaporkan kepada Kepala Dinas.

Page 6: Mutasi

6

Pasal 7

(1) Pengelolaan, pembinaan, pengendalian dan pengembangan serta

perumusan formasi pemindahan dan penempatan tugas pendidik dan

tenaga kependidikan yang akan ditetapkan Kepala Dinas dilakukan oleh:

a. Bidang Tenaga Kependidikan untuk pendidik; dan

b. Sekretaris Dinas untuk tenaga kependidikan

(2) Pengelolaan, pembinaan, pengendalian dan pengembangan serta

perumusan formasi pemindahan dan penempatan tugas pendidik dan

tenaga kependidikan yang akan ditetapkan Kepala Suku Dinas

dilakukan oleh :

a. Seksi Tenaga Kependidikan untuk pendidik; dan

b. Subbagian Tata Usaha untuk tenaga kependidikan.

Pasal 8

(1) Pemindahan dan penempatan tugas sebagaimana dimaksud dalam

pasal 7 ayat (1) :

a. dalam rangka pemenuhan beban kerja pendidik dan tenaga

kependidikan diusulkan oleh Kepala Suku Dinas; dan

b. dalam rangka pembinaan terlebih dahulu dikoordinasikan dengan

Kepala Suku Dinas;

(2) Pemindahan dan penempatan tugas sebagaimana dimaksud dalam

pasal 7 ayat (2) :

a. dalam rangka pemenuhan beban kerja pendidik dan tenaga

kependidikan diusulkan oleh Kepala Seksi Dinas Pendidikan

Kecamatan; dan

b. dalam rangka pembinaan terlebih dahulu dikoordinasikan dengan

Kepala Seksi Dinas Pendidikan Kecamatan;

Page 7: Mutasi

7

Pasal 9

(1) Pemindahan dan penempatan pendidik dan tenaga kependidikan

dapat dilakukan setelah memiliki masa tugas minimal 4 (empat) tahun

di satuan pendidikan, kecuali atas permintaan pendidik dan tenaga

kependidikan yang bersangkutan.

(2) Pemindahan dan penempatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

dapat dilakukan kepada pendidik dan tenaga kependidikan yang

memiliki masa tugas kurang dari 4 (empat) tahun di satuan pendidikan

dalam rangka :

a. pembinaan;

b. pengembangan profesionalisme;

c. pemerataan pelayanan; dan

d. peningkatan mutu pendidikan.

Pasal 10

(1) Pemindahan dan penempatan tugas pendidik sebagaimana dimaksud

dalam pasal 9 perlu mempertimbangkan hal –hal sebagai berikut :

a. kompetensi paedagodik;

b. kompetensi kepribadian;

c. kompetensi professional; dan

d. kompetensi sosial.

(2) Pemindahan dan penempatan tugas tenaga kependidikan

sebagaimana dimaksud dalam pasal 9 perlu mempertimbangkan hal –

hal sebagai berikut :

a. kompetensi kepribadian;

b. kompetensi sosial;

c. kompetensi teknis;dan

d. kompetensi managerial.

(3) Pelaksanaan pemindahan dan penempatan tugas sebagaimana

dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) dinyatakan sah apabila surat

penetapan pemindahan dan penempatan tugas tersebut telah ditanda

tangani oleh pejabat yang berwenang dan diserahkan kepada yang

bersangkutan.

Page 8: Mutasi

8

Pasal 11

Surat Keputusan pemindahan dan penempatan disampaikan kepada instansi

yang terkait oleh petugas sesuai ketentuan yang berlaku.

BAB V

SANKSI

Pasal 12

Terhadap kepala satuan pendidikan dan/atau pendidik dan tenaga

kependidikan yang menolak dan/atau tidak melaksanakan keputusan

penetapan penempatan dan pemindahan akan dikenakan sanksi sesuai

dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

BAB VI

KETENTUAN PENUTUP

Pasal 13

Dengan berlakunya Peraturan ini, maka seluruh Peraturan Kepala Dinas

yang mengatur Pemindahan dan Penempatan Tugas Tenaga Pendidik dan

Kependidikan yang diatur sebelum Peraturan ini dinyatakan tidak berlaku

lagi.

Page 9: Mutasi

9

Pasal 14

Peraturan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta

pada tanggal 29 Juli 2010

Tembusan :

1. Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta;

2. Sekretaris Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta;

3. Asisten Kesmas Setda Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta;

4. Asisten Pemerintahan Setda Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta;

5. Inspektur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta;

6. Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Khusus Ibukota Jakarta;

7. Semua Walikota Administrasi Lima Wilayah dan Bupati Kab.Kepulauan Seribu;

8. Inspektur Pembantu Kota/Kabupaten Administrasi

9. Kantor Kepegawaian Kota/Kabupaten Administrasi

10. Para Kasudin Dikmen dan Dikdas Lima Wilayah dan Sudin Pendidikan

Kab.Kepulauan Seribu;

11. Para Kasi Dikdas dan Dikmen Kecamatan di Wilayah Provinsi DKI Jakarta

12. Para Kepala Sekolah di lingkungan Dinas Pendidikan Provinsi Daerah Khusus

Ibukota Jakarta.

KEPALA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI DKI JAKARTA,

ttd

Dr. H. TAUFIK YUDI MULYANTO, M.Pd.

NIP 131 679 687