28
Kurikulum FK USU 2014 PENUNTUN PRAKTIKUM KOMPUTER PENGENALAN SPSS DAN ANALISIS DATA DESKRIPTIF UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS Buku Panduan Mahasiswa Emergency Medicine 1

normal

Embed Size (px)

DESCRIPTION

exaples

Citation preview

I

9Kurikulum FK USU 2014

PENUNTUN PRAKTIKUM KOMPUTER

PENGENALAN SPSS DAN ANALISIS DATA DESKRIPTIF

UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS

DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT/ILMU KEDOKTERAN PENCEGAHAN/ILMU KEDOKTERAN KOMUNITAS2014

PENGENALAN SPSS DAN ANALISIS DESKRIPTIF

SPSS merupakan paket program statistik yang berguna untuk mengolah dan menganalisis data penelitian. Dengan SPSS semua kebutuhan pengolahan dan anlisis data dapat diselesaikan dengan mudah dan cepat. Kemampuan yang dapat diperoleh dari SPSS meliputi pemprosesan segala bentuk file data, modifikasi data, membuat tabulasi berbentuk distribusi frekuensi, analisis statistik deskriptif, analisis statistik inferensial yang sederhana maupaun kompleks, membuat grafik, dsb. Perkembangan SPSS sangat cepat, mulai dari SPSS 6 sampai SPSS 15 dan sekarang ini sudah ada SPSS 17.

A. PROGRAM SPSSUntuk mengoperasikan program ini, terlebih dahulu harus dipastikan bahwa komputer sudah terinstal dengan SPSS for windows. Hal ini dapat kita lihat dari desktop ataupun menu yang terdapat pada program dengan membuka start terlebih dahulu. Bila di layar komputer sudah muncul icon SPSS, maka klik dengan mause dua kali pada icon tsb. Bila di layar komputer belum ada icon SPSS, maka klik START, pilih FILE PROGRAM dan sorot SPSS kemudia klik dua kali. SPSS mengenal 2 jenis jendela yang utama yaitu: SPSS DATA EDITOR dan SPSS OUT PUT. SPSS data editor berisi tampilan data yang akan dioleh dan dianalisis. Tampilan ini mirip dengan Excel. SPSS out put berisi hasil olahan (hasil analisis yang telah dilakulan).Setelah program SPSS di panggil di layar akan muncul logo SPSS for window. Pada layar monitor akan didapati tampilan menu utama SPSS seperti berikut:

Pada data editor akan tampak menu (bar menu) yang terletak di sebelah atas dengan urutan: File, Edit, Data, Transform, analyse, graps, utilitie, window, dan Help

File : digunakan untuk membuat file baru, membuka file data yang telah disimpan, atau membaca file data dari program lain. Edit: digunakan untuk memodifikasi, mengcopy, menghapus, mencari dan mengganti data Data: digunakan untuk membuat/mendefinisikan nama variabel, menganalisis sebagian data, menggabungkan data Transform: digunakan untuk transformasi/modifikasi data seperti mengelompokkan variabel, pembuatan variabel baru dari perhitungan matematik, dll Analyse digunakan untuk memilih berbagai prosedur statistik, dari statistik sederhana sampai yang kompleks Graphs: digunakan untuk membuat grafik melalui grafik bar, pie, garis, histogram, scater plot, dsb Window: digunakan untuk berpindah-pindah antar jendela, misal jendela data ke jendela output. Help: memuat informasi bantuan bahaimana menggunakan berbagai fasilitas pada SPSS

Entri data (memasukkan data) dapat langsung dilakukan pada data editor. Data editor memiliki bentuk tampilan sejenis spreadsheet (seperti excel) yang digunakan sebagai fasilitas untuk memasukkan/mengisikan data. Baris menunjukkan kasus/responden, kolom menunjukkan variabel. Sel merupakan perpotongan antara kolom dan baris menunjukkan nilai data

B. MEMBUAT VARIABELPertama kali yang dilakukan sebelum entri data adalah memberi nama variabel. Satu variabel mewakili satu pertanyaan. Nama variabel tidak boleh ada spasi dan tidak boleh ada yang sama.

Langkah-langkah:

Aktifkan program SPSS sehingga data editor terbuka. Klik variabel view, yang terletak pada bagian bawah data editor

Kolom name adalah tempat nama variabel. Ketiklah nama variabel yang anda inginkan misalnya variabel nama , umur dan sex Type: tipe data. Ada beberapa pilihan untuk tipe data. Bila data berbentuk huruf maka klik type string, bila angka, klik numeric. Bila angka berbentuk desimal maka pada decimal places di tambahkan jumlah desimal yang diinginkan.Variabel nama : tipe string dengan widt tetap 8

Variabel umur : tipe numeric desimal 0

Variabel sex: tipe numeric (1 = laki-laki dan 2 perempuan) Label : keterangan untuk nama variabelPada kolom tersebut kita tuliskan: nama respondenUntuk umur kita tuliskan umur respondenDan sex kita tuliskan jenis kelamin responden

Value : digunakan untuk menamai kategori dalam variabelUntuk variabel nama dan umur tidak perlu dibuat value. Untuk variabel sex maka diklik cel value. Pada kotak value ketik 1, pada value label ketik laki-laki, begitu juga untuk 2, ketik perempuan. Kemudian klik kotak Add. Klik OK

Selanjutnya kembali ke data editor dengan mengklik data view. Ketiga variabel telah ada dan siap untuk memasukkan data hasil penelitian. Simpan data dengan klik file, save dan beri nama pengantarspss, klik Ok.

C. MEMASUKAN DATA

Jika anda sudah terbiasa menggunkan program spreadsheet (Excel, Lotus dll), Penggunaan Data Editor Windows mirip dengan program spreadsheet. Namun ada beberapa hal yang berbeda dengan Data Editor.

Baris, setiap baris melambangkan satu kasus (satu responden) yang diteliti, misalnya satu baris adalah satu bayi yang diukur antropometrinya.Kolom adalah Variabel, tiap kolom melambangkan satu variabel atau karakteristik bayi yang diukur misalnya jenis kelamin, panjang badan dll.

Sel. Tiap sel berisi satu nilai untuk satu variabel pada satu kasus. Sel adalah perpotongan antara baris dan kolom, sel hanya berisi nilai, tidak seperti pada olah angka dimana sel bisa merupakan formula (rumus).

Pada data data editor windows terbuka. Anda dapat lansung memasukkan data pada sel-sel yang ada. Sebagai contoh cobalah masukkan data dari 30 bayi di bawah ini.

Sebelum anda memasukkan data, buatlah nama variabel seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya

D. MENYIMPAN DATAData yang dimasukkan dapat disimpan ke berbagai format data. Secara pengaturan dasar SPSS akan menyimpan data kedalam format SPSS for windows (*.sav). untuk penyimpanan data yang telah anda masukkan urutan perintah yang dilakukan adalah sebagai berikut1. Klik file2. Save (Pastikan Anda pada Data Editor)3. Ketik Latihspss14. Pada layer tampak kotak dialog penyimpanan data

Berikut ini adalah data 30 bayi dan ibu. Masukkanlah data tsb

Latihan 1NoNamaJenis kelaminPjgbayiLILA byBB bayiHb Ibu

1ARR PEREMPUAN387.511007.7

2BRR LAKI39.28.314009.2

3CRR LAKI43.78.321009.4

4DRR LAKI42.48.421008.8

5ERR PEREMPUAN44.7922008.7

6FRR LAKI449230011

7GRR PEREMPUAN439.5240011.1

8HRR LAKI44.49.527009.6

9IRR PEREMPUAN44.510280011.5

10JRR LAKI4310.5290010.5

11KRR LAKI45.510290011.9

12LRR LAKI46.510.5300011.3

13MRR PEREMPUAN48.511310011.1

14NRR LAKI47.511320012

15ORR PEREMPUAN4911.5330012.3

16PRR PEREMPUAN5011.5350013

17QRR LAKI5212350012.9

18RRR LAKI5312.5370011.9

19SRR LAKI4511290012

20TRR PEREMPUAN4310.5280011.8

21URR LAKI42921007.9

22VRR LAKI439.4220011

23WRR LAKI419.3230011.1

24XRR LAKI449.521509.6

25YRR LAKI428.822509.9

26ZRR PEREMPUAN418.9240010

27AARR PEREMPUAN417.9224010.1

28BBRR PEREMPUAN42823809.8

29CCRR PEREMPUAN438.220007.9

30DDRR PEREMPUAN448.222208.5

Setelah data Editor terbuka letakkan kursor pada kolom kiri atas. Perhatikan nama variabel. Buatlah nama variabel dari latihan 1 Masukkan data satu persatu dengan teliti.Teruskan mengetik kearah kanan untuk data variebel jenis kelamin, panjang badan, lingkar lengan dan berat badan.Teruskan pemasukan data hingga bayi ke 30.

E. ANALISIS STATISTIK DESKRIPTIFStatistik deskriptif merupakan bidang ilmu statistika yang mempelajari cara-cara pengumpulan, penyusunan dan penyajian data suatu penelitian. Kegiatan statistik deskriptif dimulai pada pengumpulan data, pengolahan data, penyajian data dan analisis sederhana.Tujuan utama dari analisis statistik deskriptif adalah untuk meudahkan orang lain dalam membaca data serta memahami maksudnya. Aplikasi pada statistik deskriptif dengan program SPSS adalah dengan analisis frekuensi

1. Aplikasi Frekuensi Apabila anda telah mengentri data seluruhnya, langkah selanjutnya adalah analisis deskriptif. Statistik distribusi frekuensi digunakan untuk menyusun data yang jumlahnya banyak ke dalam suatu tabel frekuensi. Analisis dengan SPSS dengan menu deskriptif statistic.

Langkah-langkahnya Data latihspss1 telah kita aktifkan Klik menu utama Analyze Klik Desktiptic Statistics Pilih Frequencies, maka akan muncul kotak seperti berikut Bila jenis data atau skala pengukuran nominal dan ordinal seperti jenis kelamin, kita langsung Klik OK

Hasil out put akan keluar seperti berikut:

Dari data out put kita dapat menginterpretasikan :Bayi laki-laki lebih banyak (56,7%) dibandingkan dengan bayi perempuan

2. Analisis deskriptif data kontinuBila data kita kontinu atau mempunyai skala pengukuran interval dan rasio analisis yang kita inginkan adalah menentukan mean, median dan standar deviasi,maka kita menggunakan langkah-langkah berikut: Data latihspss1 telah kita aktifkan Klik menu utama Analyze Klik Desktiptic Statistics Pilih Frequencies, maka akan muncul kotak seperti berikut:

Bila jenis data kontinu seperti panjang bayi, kita Klik Statistic, maka akan tampak kotak berikut. Klik analisis yang diinginkan seperti, mean, median, range, minimum maksimum dan Standar deviasi

Hasil analisis:

Dari data diatas rerata panjang bayi 44,33 cm, median 43,85 cm dan Standar deviasi 3,48 cm minimum 15 dan maksimum 38.

VALIDITAS DAN RELIABILITAS

Sumber data sebuah penelitian ada kalanya menggunakan data dari hasil kuesioner. Tentunya dalam penyusunan sebuah kuesioner harus benar-benar bisa menggambarkan tujuan dari penelitian tersebut (valid) dan juga dapat konsisten bila pertanyaan tersebut dijawab dalam waktu yang berbeda (reliabel).

A. UJI VALIDITASValiditas menunjukkan sejauh mana ukuran yang diperoleh benar-benar menyatakan hasil pengukuran yang ingin diukur. Validitas pada umumnya dipermasalahkan berkaitan dengan hasil pengukuran psikologis atau non fisik, hasil pengukuran yang diperoleh sebenarnya diharapkan dapat menggambarkan atau memberikan skor/ nilai suatu karakteristik lain yang menjadi perhatian utama. Macam validitas umumnya digolongkan dalam tiga kategori besar, yaitu validitas isi (content validity), validitas berdasarkan kriteria (criterion-related validity) dan validitas konstruk.

1. Validitas Isi/Muatan (Content)Validitas isi/muatan adalah kerepresentatifan sampling yang terdapat dalam isi/muatan suatu instrumen pengukur. Sedangkan kata muatan itu menyiratkan pengertian, substansi, bahan, topik. Mengenai validasi muatan dapat dibimbing dengan pertanyaan : Apakah isi/muatan/substansi dari suatu alat ukur mewakili semua kemungkinan isi/muatan/substansi yang berupa sifat yang hendak diukur? Pertanyaan tersebut dapat dijawab dengan membahas satu demi satu butir pertanyaan dalam suatu alat ukur terhadap suatu isi/muatan/substansi dari apa yang hedak kita ukur. Pekerjaan ini jelas sangat sulit apabila dikerjakan oleh seorang diri. Diperlukan beberapa orang yang ahli dalam bidang-bidang yang bersangkutan untuk menilai, mempertimbangkan, dan memutuskan kerepresentatifan satu demi satu butir pertanyaan dalam suatu alat ukur tersebut.Dengan demikian pengujian validitas muatan pada dasarnya merupakan kerja menilai dan memutuskan suatu butir pertanyaan apakah valid secara isi/muatan/substansi ataukah tidak.

2. Validitas Relasi-Kriteria (Criterion Related)Validitas relasi-kriteria dikaji dengan cara membandingkan skor tes atau skala dengan satu atau lebih perubah ekstra (variabel eksternal) atau kriteria yang diketahui (atau diyakini) merupakan pengukur atribut yang sedang dikaji. Yang lebih diperhatikan dalam validasi relasi-kriteria adalah bukan apa yang diukur oleh tes tersebut melainkan kemampuan test tersebut dalam membuat prediksi.3. Validitas Konstrak (Construct)Jika peneliti mengajukan pertanyaan : Apakah yang sebenarnya diukur oleh tes ini?, maka ia mepersoalkan validitas kontsrak tes tesebut. Validitas konstrak menunjuk kepada sebarapa jauh suatu tes mengukur sifat atau bangunan-pengertian (construct) tertentu. Validitas ini menghubungkan gagasan dan praktek psikometri dengan gagasan teoritisnya. Suatu alat ukur yang berisi beberapa pertanyaan untuk mengukur suatu hal (suatu konstrak tertentu), dikatakan valid (construct validity) jika setiap butir pertanyaan yang menyusun kuisioner tersebut memiliki keterkaitan yang tinggi. Ukuran keterkaitan antar butir pertanyaan ini umumnya dicerminkan oleh korelasi jawaban antar pertanyaan. Pertanyaan yang memiliki korelasi rendah dengan butir pertanyaan yang lain, dinyatakan sebagai pertanyaan yang tidak valid. Metode yang sering digunakan untuk memberikan penilaian terhadap validitas konstrak adalah korelasi produk momen (Moment product correlation/pearson correlation) antara skor setiap butir pertanyaan dengan skor total, sehingga sering disebut inter item-total correlation.

Formula yang digunakan untuk itu adalah :Menggunakan rumus teknik korelasi product moment, sebagai berikut :

N ( xy ) - (xy ) r = { [ Nx2 - (x)2 ] . [ Ny2 . (y)2 ] }1/2

r : koefisien korelasi product momentX : skor tiap pertanyaan/ itemY : skor totalN : jumlah responden

APLIKASI DENGAN SPSS Uji validitas dilakukan dengan mengkorelasikan skor yang didapat dari setiap butir pertanyaan dengan skor total untuk tiap variabel Setelah semua korelasi untuk setiap pertanyaan dengan skor total diperoleh, nilai-nilai tersebut dibandingkan dengan nilai r tabel. Jika nilai koefisien korelasi product moment dari suatu pertanyaan tersebut berada diatas nilai r tabel, maka pertanyaan tersebut signifikan. Contoh Data hasil uji validitas kuisioner dari 10 orang responden, nilai r tabel pada jumlah data (n=10) dengan taraf signifikansi 0.05 adalah 0.632. Seluruh r hitung yang didapat harus berada lebih besar dari nilai r tabel sehingga seluruh butir pertanyaan berstatus valid dan dapat digunakan dalam penelitian.SubjekSkor ItemTotalSkor

1234567

A323222216

B323332319

C212233114

D332333118

E111222211

F233222216

G223312215

H233212316

I223223216

J323212114

Langkah-langkahnya : Data SPSS telah kita aktifkan Data telah di entri sesuai hasil jawaban dalam kuesioner Klik Analyse Klik correlate Pilih bivariate, maka akan muncul kotak sebagai berikut : Kemudian pindahkan seluruh butir pertanyaan beserta jumlah total seluruh pertanyaan ke kolam sampingnya Kemudian pilih /aktifkan correlation coefficient pearson Pilih data two tailed kemudian OK

Hasil Output :

Kita lihat butir pertanyaan 1 dan 2, mempunyai korelasi pearson 0.703, kita bandingkan dengan nilai r tabel (0.632), dimana r Hitung> r tabel =butir pertanyaan yang valid Untuk pertanyaan 3,4,5,6,7, nilai r hiung r tabel = seluruh butir pertanyaan valid

B. UJI RELIABILITAS

Reliabilitas merupakan indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Setiap alat pengukur seharusnya memiliki kemampuan untuk memberikan hasil pengukuran relatif konsisten dari waktu ke waktu. Kemudian untuk menentukan reliabilitas bisa dilihat dari nilai Alpha jika nilai alpha lebih besar dari nilai r tabel maka bisa dikatakan reliabel. Ada juga yang berpendapat reliabel jika nilai r > 0,60. Untuk mengetahui sejauhmana konsistensi hasil penelitian jika kegiatan tersebut dilakukan berulang-ulang, maka dilakukan uji reliabilitas terhadap kuesioner yang telah dipersiapkan dengan rumus Koefisien Reliabilitas Alpha.

k b2 r 11 = [ ] [ 1 - ] k 1 t2

Keterangan : r 11 = reliabilitas instrumen k = jumlah butir pertanyaan atau banyaknya soalb2 = jumlah varians butirt2 = varians total

Bila koefisien reliabilitas telah dihitung, maka untuk menentukan keeratan hubungan bisa digunakan kriteria Guilford (1956), yaitu :1. kurang dari 0,20 : Hubungan yang sangat kecil dan bisa diabaikan2. 0,20 - < 0,40 : Hubungan yang kecil (tidak erat)3. 0,40 - < 0,70: Hubungan yang cukup erat4. 0,70 - < 0,90 : Hubungan yang erat (reliabel)5. 0,90 - < 1,00 : Hubungan yang sangat erat (sangat reliabel)6. 1,00 : Hubungan yang sempurna

Catatan : Uji Reliabilitas dapat dilakukan apabila seluruh butir pertanyaan dinyatakan telah valid

Langkah-langkahnya : Data SPSS telah kita aktifkan klik Analyse Klik scale Pilih Reliability Analysis, maka akan muncul kotak sebagai berikut :

Kemudian pindahkan butir pertanyaan yang sudah valid ke tabel disampingnya (cukup butir pertanyaannya tanpa jumlah total pertanyaan) Pada bagian Statistic aktifkan kotak cek iItem, Scale, Scale if item deleted.Abaikan pilihan yang lain, klik Continue OK. Maka akan muncul tampilan berikut :

Method 1 (space saver) will be used for this analysis ******

R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)

Mean Std Dev Cases

1. PK1 3.7500 .8507 20.0 2. PK2 4.2500 .7864 20.0 3. PK3 4.1000 .9679 20.0 4. PK4 3.6500 1.3485 20.0 5. PK5 3.6000 1.4290 20.0 6. PK6 4.1500 1.1821 20.0 7. PK7 4.0500 1.0990 20.0 8. PK8 4.2500 1.0195 20.0

N ofStatistics for Mean Variance Std Dev Variables SCALE 31.8000 47.1158 6.8641 8

Item-total Statistics

Scale Scale Corrected Mean Variance Item- Alpha if Item if Item Total if Item Deleted Deleted Correlation Deleted

PK1 28.0500 41.9447 .4036 .9147PK2 27.5500 42.2605 .4144 .9136PK3 27.7000 38.1158 .6747 .8959PK4 28.1500 32.6605 .8199 .8821PK5 28.2000 32.0632 .8039 .8850PK6 27.6500 34.2395 .8298 .8809PK7 27.7500 35.6711 .7798 .8862PK8 27.5500 35.5237 .8683 .8795

Reliability CoefficientsN of Cases = 20.0 N of Items = 8

Alpha = .9055

Cara Baca Output:

Untuk menentukan reliabilitas bisa dilihat dari nilai Alpha jika nilai alpha lebih besar dari nilai r tabel maka bisa dikatakan reliabel. Ada juga yang berpendapat reliabel jika nilai r > 0,60. Dari data kita dapatkan nilai alpha 0.9055 > r tabel 0.444, berarti seluruh butir pertanyaan adalah reliabel Kesimpulan seluruh butir pertanyaan yang kita gunakan dalam kuisioner adalah valid dan reliabel sehingga dapat digunakan sebagai alat ukur yang sahih.

Latihan :

Resp.BUTIR (x)Total (y)

12345678910

A343324434434

B433323333330

C223142121220

D222231122320

E433433443334

F333313443431

G443333344334

H221132221218

I433442444234

J334423333331

Tentukan : Butir pertanyaan yang valid dan reliable

Cara Menampilkan Data Hasil Uji Validitas dan Realibilitas (Pada Laporan Hasil Penelitian Pada BAB 4)

VariabelNomorPertanyaanTotalPearson CorrelationStatusAlphaStatus

Pengetahuan123456780.7870.7320.9600.6400.7550.7110.4900.607ValidValidValidValidValidValidValidValid0.8389ReliabelReliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel

Sikap9101112131415160.9300.9420.9360.4330.8810.5260.9020.901ValidValidValidValidValidValidValidValid0.9171ReliabelReliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel

Buku Panduan MahasiswaEmergency Medicine