11

NOTULENSI...BALAI BIOTEKNOLOGI, BPPT No. Dokumen F405.2-5 Halaman LAPORAN KEGIATAN PELATIHAN Edisi/Tanggal 5/29 Feb-2016 Revisi/Indeks 0/-Balai Bioteknologi BPPT Tanggal: 2 Mei 2019

  • Upload
    others

  • View
    1

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

  • 1

    NOTULENSI

    SOSIALISASI PEMAHAMAN AUDIT INTERNAL ISO 17025: 2017

    BIMBINGAN TEKNIS OLEH BAPAK SAPTOWO J. PARDAL

    BALAI BIOTEKNOLOGI

    PELAKSANAAN Hari / Tanggal : Kamis / 02 Mei 2019 Pukul : 830 – 1600 WIB Tempat : Auditorium Balai Bioteknologi Peserta : 27 Orang, terdiri dari Tim ISO 17025: 2017 Balai Bioteknologi

    KEGIATAN :

    1. Pembukaan dan Pengarahan oleh Ka. Balai Bioteknologi

    Terimakasih diucapkan kepada Bapak Saptowo atas waktu untuk memberikan pelatihan

    dan sosialisasi audit internal.

    Semoga dengan pelatihan ini dapat memberikan ilmu mengenai sosialisasi ISO 17025:

    2017 dan audit internal ISO 17025: 2017.

    2. Bimbingan teknis dari Oleh Bapak Saptowo J. Pardal

    2.1. Sosialisasi ISO/IEC 17025: 2017

    Beda dengan ISO 17025: 2015 ada 2 yang beda persyaratan manajemen : 15 dan

    persyaratan teknis : 10. Ada tambahan option A atau B.

    Dalam proses manajemen ada; poin 4 persyaratan umum yaitu 4.1

    ketidakberpihakan dan 4.2 kerahasiaan.

    Laboratorium biotek dedikasinya bukan hanya pelayanan tetapi juga ada penelitian,

    konflik yang sering terjadi pada personil atau staff yaitu waktu nya sering terjadi

    konflik antara kerjaan pengujian atau penelitian, hal ini bukan termasuk kasus

    konflik. Yang di masuk ketidak berpihakan adalah misalnya ada sampel banyak

    tetapi laboratorium sedang tidak ada waktu tetapi perlu adanya kompromi dan

    pertimbangan dengan customer (jangan asal menerima sampel saja).

  • 2

    Pak Nuki - Ketidakperpihakan itu ada arahan dari ISO untuk menetapkan

    “hukuman”? Dalam ISO tidak ada aturan mengenai sanksi sanksinya. Laboratorium

    itu idealnya individual sehingga tidak ada keberpihakan kepada pihak manapun.

    Pak Nuki - Mengidentifikasi kenetralan terus menerus ini bagaimana di audit

    internal atau dimana? Diidentifikasi di dalam audit internal.

    Kerahasiaan misalnya ada kunjungan dari mahasiswa harus ada aturan seperti tidak

    boleh memfoto atau harus ada perjanjian yang ditanda tangani, termasuk asessor

    yang datang harus mendatangani fakta integritas dan penjelasan peraturan yang

    berlaku di laboratorium tersebut.

    Kasus yang biasa terjadi adalah SK di dalam PM yang tidak terupdate jadi perlu

    diperhatikan.

    Dalam persyaratan sumber daya ada syarat personel dimana harus dilengkapi

    pernyataan ketidak berpihakan.

    Pentingnya kita menetapkan persyaratan misalnya untuk pengalaman teknis,

    apabila tidak ada perubahan mendasar maka tidak perlu ada penambahan atau

    update, perlu juga ditambah update sertifikat nya.

    Pemilihan metode harus dilakukan verifikasi dan validasi, klo verifikasi itu adalah

    metodenya sudah baku atau standar, dilakukan verifikasi karena adanya alat dan

    kondisi yang berbeda dalam laboratorium kita. Sedangkan validasi dilakukan untuk

    membuktikan valid nya metode yang diluar standar baku. Atau untuk modifikasi

    suatu metode yang digunakan dalam pengujian.

    Penjaminan mutu hasil uji harus dilakukan secara eksternal dan internal. Yang

    eksternal dilakukan antar laboratorium minimal 2 laboratorium sedangkan internal

    yaitu dilakukan dengan menggunakan CRM atau standar

    Pengendalian data diperbolehkan menggunakan papperless

    Rekaman adalah bukti hasil kegiatan. Rekaman dibagi menjadi 3 yaitu rekaman

    mutu, admisnistrasi dan teknis.

    Ada 5 persyarat baru dari ISO 17025: 2015 menjadi ISO 17025: 2017 adalah umum,

    sumber daya, SDM, manajemen sistem

    Ketidakberpihakan misal sampel customer tidak diberi label baru, data dari

    customer dirahasikan

  • 3

    2.2. Pemahaman audit inernal ISO 17025: 2017

    Merupakan salah satu persyaratan manajemen sistem nomer 8.8

    Merupakan tanggung jawab dari manajemen mutu, dilakukan minimal 1 tahun

    sekali, pada periode September

    Audit internal harus direncanakan jadi sebelum diselenggarakan harus di

    rencanakan terlebih dulu

    Audit adalah sistem yang sistematis yaitu terstruktur, ada jadwal, terdokumentasi

    dan terencana. Independen yaitu bebas tekanan yaitu walaupun internal tetapi

    tetap independen misalnya yang administrasi memeriksa bagian teknis. Gunakan

    seriil mungkin dalam mendokumentasikan keadaan yang sebenarnya. Di catat

    semua temuan temuan yang ada jangan ada yang ditutup tutupi tetapi nanti dalam

    rapat tertutup didiskusikan mana yang dilaporkan dan mana yang tidak dilaporkan.

    Auditor adalah orang yang memiliki kompetensi untuk melaksanakan audit, harus

    memiliki kemampuan untuk melakukan audit.

    Auditi adalah organisasi/divisi/departemen/personel yang diaudit

    Bukti audit bisa berupa rekaman, foto atau dokumen. Temuan audit berupa

    temuan ketidaksesuaian.

    Objektif artinya didiskusikan dulu ada sanggahan atau ada bukti bukti yang belum

    tersampaikan, sesuai fakta jangan mengada ada

    Inisiasi audit perlu dipersiapkan audit kelayakan terlebih dahulu, perlu dipersiapkan

    formulir nya, undangannya, kriteria poin yang akan diaudit.

    Pak Sasmito - Untuk auditor apakah boleh diluar laboratorium beda unit kerja

    dalam 1 BPPT apakah boleh? Ya boleh, lebih independen lebih baik.

    Dalam melakukan audit bisa dilakukan dengan melihat lihat alat dan melakukan

    wawancara dengan menggunakan 5 kata kunci (What, Who, Where, Why dan

    When)

    Dalam kesimpulan disampaikan yang baik baiknya dulu baru disampaikan

    kekurangannya.

    Laporan audit tidak hanya kumpulan LKS saja tetapi harus lengkap mencakup

    tujuan audit, ruang lingkup audit, tim auditor

  • 4

    Pak Nuki – Auditor kalibrasi apakah wajib auditor bekerja di lab kalibrasi? Seorang

    auditor yang akan melakukan auditi wajib dibekali dengan dokumen dokumen yang

    diperlukan dan lebih bagus lagi apabila beliau pernah bekerja di laboratorium

    kalibrasi.

    Afada - Kalau kalibrasi peralatan 1 tahun harus dilakukan lab kalibrasi, bagaimana

    dengan alat gelas ukur, apakah di ISO ada acuannya? Iya ada acuannya, misalnya

    dengan pippet bisa 3 bulan sekali tergantung dengan frekuensi penggunaan atau

    dengan melakukan pengujian antara. Sebaiknya kalibrasi dilakukan dengan lab yang

    sidah terkalibrasi.

    Ibu Uli - Apakah perlu personel Lab perlu pamahaman tentang apa butir butir yang

    akan diauditi? Ya sangat boleh karena personel yang diauditi boleh melakukan

    sanggahan dengan menunjukkan bukti dan data yang memang benar adanya.

    Sebaiknya di update semua data yang diperlukan.

    3. Diskusi dan latihan

    Pak Saptowo

    Perlu dilengkapi jika ada dokumen yang harus dilampirkan dalam perbaikan

    reassesment

    Urutan audit adalah

    1. Audit kelayakan itu kelengkapan dokumen

    2. Audit kecukupan itu kekurangan dokumen yang harus dilengkapi

    3. Audit lapangan itu untuk menyakinkan asessor

    Apakah perlu dibikin jadwal audit misal audit kelayakan kapan, audit kecukupan

    kapan, audit lapangan kapan.

    Dalam mengisi daftar temuan ketidaksesuaian : dihindari kata kata lalai, lupa,

    sibuk atau kurang teliti lebih baik dikaitkan dengan kata kata manjemen. Kolom

    koreksi bisa diisi ‘belum melakukan kaji ulang formulir’. Tindakan korektif untuk

    kasus seorang personel yang belum di lakukan pelatihan internal adalah bukti

    acara telah dilakukan sosialisasi atau pelatihan dilampirkan juga daftar hadir.

    Dalam kolom tindakan korektif perlu disertakan bukti dokumen atau rekaman.

  • 5

    Untuk contoh kasus evaluasi pemasok bahan kimia/alat untuk tahun 2018 belum

    dilakukan maka kolom akar penyebab bisa diisi prosedur belum dilaksanakan

    dengan baik

    Apabila ada kasus kalibrasi alat yang sudah kadaluarsa termasuk kategori

    temuan berapa? Kalau alatnya unsur utama pengujian maka termasuk kategori 1

    atau 2 tetapi kalau alat bukan unsur utama pengujian maka bisa dikategorikan

    observasi.

    4. Foto

  • Formulir LABORATORIUM PENGUJI

    BALAI BIOTEKNOLOGI, BPPT

    No. Dokumen F405.2-5

    Halaman

    LAPORAN KEGIATAN PELATIHAN

    Edisi/Tanggal 5/29 Feb-2016

    Revisi/Indeks 0/-

    Balai Bioteknologi BPPT

    Tanggal : 2 Mei 2019 Topik : Pelatihan Audit Internal ISO/IEC 17025:2017 Tempat : Balai Bioteknologi BPPT Penyelenggara : Balai Bioteknologi BPPT (PERHATIAN: formulir ini dapat juga digunakan untuk kegiatan lain sebagai pengganti pelatihan.) Pelatihan audit internal ISO/IEC 17025:2017 memberikan manfaat: dapat memahami prinsip-prinsip dan teknik melakukan audit, memahami proses melakukan audit internal sistem manajemen laboratorium dan mampu melaksanakan audit internal di laboratorium untuk menjaga mutu hasil uji. Berdasarkan klausul 8.8 tentang Audit Internal disebutkan bahwa: Laboratorium harus melakukan audit internal pada interval waktu yang direncanakan untuk memperoleh informasi apakah pelaksanaan sistem manajemen sudah sesuai: a) Sesuai dengan: — persyaratan sistem manajemen laboratorium, termasuk kegiatan yang dilakukan; — persyaratan dokumen dengan standar ISO 17025:2017; b) diterapkan secara efektif dan berkesinambungan Prinsip dalam mengaudit: integritas: pondasi profesionalisme; objektif: melaporkan temuan audit secara jujur & akurat; mampu mengambil keputusan dalam proses audit, menjaga kerahasiaan: menjamin keamanan informasi; independen:ketidakberpihakan & objektif dan pendekatan berdasarkan bukti. Tahap pelaksanaan Audit: 1. Inisiasi Audit 2. Persiapan Kegiatan Audit 3. Rapat Pembukaan 4. Teknik Pelaksanaan Audit 5. Rapat Penutupan 6. Tindakan Perbaikan dan Verifikasi

    Tangerang Selatan, 6 / Mei / 2019

    Mengetahui Kepala Seksi, Peserta, ( Dr.rer.nat. Anis H. Mahsunah ) (Indria Puti Mustika, S.Si)

  • Formulir LABORATORIUM PENGUJI

    BALAI BIOTEKNOLOGI, BPPT

    No. Dokumen F405.2-5

    Halaman

    LAPORAN KEGIATAN PELATIHAN

    Edisi/Tanggal 5/29 Feb-2016

    Revisi/Indeks 0/-

    Balai Bioteknologi BPPT

    Tanggal : 2 Mei 2019 Topik : Pelatihan Audit Internal ISO/IEC 17025:2017 Tempat : Balai Bioteknologi BPPT Penyelenggara : Balai Bioteknologi BPPT (PERHATIAN: formulir ini dapat juga digunakan untuk kegiatan lain sebagai pengganti pelatihan.) Pelatihan audit internal ISO/IEC 17025:2017 memberikan manfaat: dapat memahami prinsip-prinsip dan teknik melakukan audit, memahami proses melakukan audit internal sistem manajemen laboratorium dan mampu melaksanakan audit internal di laboratorium untuk menjaga mutu hasil uji. Berdasarkan klausul 8.8 tentang Audit Internal disebutkan bahwa: Laboratorium harus melakukan audit internal pada interval waktu yang direncanakan untuk memperoleh informasi apakah pelaksanaan sistem manajemen sudah sesuai: a) Sesuai dengan: — persyaratan sistem manajemen laboratorium, termasuk kegiatan yang dilakukan; — persyaratan dokumen dengan standar ISO 17025:2017; b) diterapkan secara efektif dan berkesinambungan Prinsip dalam mengaudit: integritas: pondasi profesionalisme; objektif: melaporkan temuan audit secara jujur & akurat; mampu mengambil keputusan dalam proses audit, menjaga kerahasiaan: menjamin keamanan informasi; independen:ketidakberpihakan & objektif dan pendekatan berdasarkan bukti. Tahap pelaksanaan Audit: 1. Inisiasi Audit 2. Persiapan Kegiatan Audit 3. Rapat Pembukaan 4. Teknik Pelaksanaan Audit 5. Rapat Penutupan 6. Tindakan Perbaikan dan Verifikasi

    Tangerang Selatan, 6 / Mei / 2019

    Mengetahui Kepala Seksi, Peserta, ( Dr.rer.nat. Anis H. Mahsunah ) (Agus Suyono)

  • Formulir LABORATORIUM PENGUJI

    BALAI BIOTEKNOLOGI, BPPT

    No. Dokumen F405.2-5

    Halaman

    LAPORAN KEGIATAN PELATIHAN

    Edisi/Tanggal 5/29 Feb-2016

    Revisi/Indeks 0/-

    Balai Bioteknologi BPPT

    Tanggal : 2 Mei 2019 Topik : Pelatihan Audit Internal ISO/IEC 17025:2017 Tempat : Balai Bioteknologi BPPT Penyelenggara : Balai Bioteknologi BPPT (PERHATIAN: formulir ini dapat juga digunakan untuk kegiatan lain sebagai pengganti pelatihan.) Pelatihan audit internal ISO/IEC 17025:2017 memberikan manfaat: dapat memahami prinsip-prinsip dan teknik melakukan audit, memahami proses melakukan audit internal sistem manajemen laboratorium dan mampu melaksanakan audit internal di laboratorium untuk menjaga mutu hasil uji. Berdasarkan klausul 8.8 tentang Audit Internal disebutkan bahwa: Laboratorium harus melakukan audit internal pada interval waktu yang direncanakan untuk memperoleh informasi apakah pelaksanaan sistem manajemen sudah sesuai: a) Sesuai dengan: — persyaratan sistem manajemen laboratorium, termasuk kegiatan yang dilakukan; — persyaratan dokumen dengan standar ISO 17025:2017; b) diterapkan secara efektif dan berkesinambungan Prinsip dalam mengaudit: integritas: pondasi profesionalisme; objektif: melaporkan temuan audit secara jujur & akurat; mampu mengambil keputusan dalam proses audit, menjaga kerahasiaan: menjamin keamanan informasi; independen:ketidakberpihakan & objektif dan pendekatan berdasarkan bukti. Tahap pelaksanaan Audit: 1. Inisiasi Audit 2. Persiapan Kegiatan Audit 3. Rapat Pembukaan 4. Teknik Pelaksanaan Audit 5. Rapat Penutupan 6. Tindakan Perbaikan dan Verifikasi

    Tangerang Selatan, 6 / Mei / 2019

    Mengetahui Kepala Seksi, Peserta, ( Dr.rer.nat. Anis H. Mahsunah ) (Indra Rachmawati, S.Si)

  • Formulir LABORATORIUM PENGUJI

    BALAI BIOTEKNOLOGI, BPPT

    No. Dokumen F405.2-5

    Halaman

    LAPORAN KEGIATAN PELATIHAN

    Edisi/Tanggal 5/29 Feb-2016

    Revisi/Indeks 0/-

    Balai Bioteknologi BPPT

    Tanggal : 2 Mei 2019 Topik : Pelatihan Audit Internal ISO/IEC 17025:2017 Tempat : Balai Bioteknologi BPPT Penyelenggara : Balai Bioteknologi BPPT (PERHATIAN: formulir ini dapat juga digunakan untuk kegiatan lain sebagai pengganti pelatihan.) Pelatihan audit internal ISO/IEC 17025:2017 memberikan manfaat: dapat memahami prinsip-prinsip dan teknik melakukan audit, memahami proses melakukan audit internal sistem manajemen laboratorium dan mampu melaksanakan audit internal di laboratorium untuk menjaga mutu hasil uji. Berdasarkan klausul 8.8 tentang Audit Internal disebutkan bahwa: Laboratorium harus melakukan audit internal pada interval waktu yang direncanakan untuk memperoleh informasi apakah pelaksanaan sistem manajemen sudah sesuai: a) Sesuai dengan: — persyaratan sistem manajemen laboratorium, termasuk kegiatan yang dilakukan; — persyaratan dokumen dengan standar ISO 17025:2017; b) diterapkan secara efektif dan berkesinambungan Prinsip dalam mengaudit: integritas: pondasi profesionalisme; objektif: melaporkan temuan audit secara jujur & akurat; mampu mengambil keputusan dalam proses audit, menjaga kerahasiaan: menjamin keamanan informasi; independen:ketidakberpihakan & objektif dan pendekatan berdasarkan bukti. Tahap pelaksanaan Audit: 1. Inisiasi Audit 2. Persiapan Kegiatan Audit 3. Rapat Pembukaan 4. Teknik Pelaksanaan Audit 5. Rapat Penutupan 6. Tindakan Perbaikan dan Verifikasi

    Tangerang Selatan, 6 / Mei / 2019

    Mengetahui Kepala Seksi, Peserta, ( Dr.rer.nat. Anis H. Mahsunah ) (Anna Safarrida, M.Si)