3. a. Pohon Masalah

POST PARTUM NORMAL

Vagina dan perineum

Sistem reproduksi

Ruptur jaringan

Ketegangan postural akibat posisi saat persalinan

Sistem muskuloskeletal

Perubahan fisiologis

Pembuluh darah rusak

Sistem kardiovaskuler

Trauma mekanis

Sistem perkemihan

Sistem gastrointestinal

Personal hygiene buruk

Sakit kepala

Nyeri punggung

Proses involunsi

Sistem endokrin

Volume darah ibu bertambah

Saluran urinaria mengalami dilatasi

Resiko infeksi

Kandung kemih mengalami enema, kongesti, dan hipotonik

Diuresis terjadi setelah 2-3 hari post partum

Konstipasi

Tonus otot menurun

Faal usus memerlukan 3-4 hari untuk kembali normal

Kadar progesteron

Pasca melahirkan

Syok hipovolemik

Perfusi jaringan

Perdarahan

Nyeri akut

Peningkatan kadar oxytosin, peningkatan kontraksi uterus

Retensi ASI

Penyempitan pada duktus intiverus

Pembentukan ASI

Prolaktin meningkat

Estrogen dan progesteron

Volume darah kembali normal

Mekanisme kompensasi

Beban jantung meningkat

Overdistansi saat kala II persalinan dan pengeluaran urin yang tertahan saat persalinan

Resiko perubahan peran menjadi orang tua

Taking go

(kemandirian)

Kondiri tubuh mengalami perubahan

Belajar mengenai perawatan diri dan bayi

Taking hold

(ketergantungan kemandirian)

Gangguan pola tidur

Berfokus pada diri sendiri dan lemas

Butuh perlindungan dan pelayanan

Taking in

(ketergantungan)

Perubahan psikologi

Tekanan darah

Suhu badan dan pernafasan

Terjadi pembentukan ASI

Preeklamsi post partum

Tekanan darah tinggi

Denyut nadi >100x/mnt

Infeksi atau perdarahan

Nadi

Hipertermi

Terjadi infeksi pada endometrium, mastitis, traktus urogenitalis

Payudara bengkak dan merah

Hari ketiga post partum

Suhu badan

Perubahan tanda-tanda vital