Pemanfaatan Sisa Pencucian Air Beras Sebagai Bahan Pembuatan Sabun

Embed Size (px)

DESCRIPTION

sabun

Citation preview

PEMANFAATAN SISA PENCUCIAN AIR BERAS SEBAGAI BAHAN PEMBUATAN SABUN

LAPORAN PENELITIAN

Oleh :

Mia Santi AyuRizky Amalia BahriWinda Vita Putri Lubis

SMA SWASTA HARAPAN 2 MEDANJALAN IMAM BONJOL NO 35 MEDAN 20152SUMATERA UTARA

LEMBAR PENGEASAHAN

Judul Penelitian: Pemanfaatan sisa pencucian air beras dalam pembuatan sabun kesehatan

Nama Siswa: Mia Santi Ayu Rizky Amalia Bahri Winda Vita Putri Lbs

Nama Guru Pembimbing: Muhammad Ardian SpdAsal sekolah: SMA SWASTA HARAPAN 2 Medan

Disahkan oleh Kepala Sekolah SMA HARAPAN 2 MEDAN

Drs. H. Mujio MSi

DAFTAR ISI

Halaman

Lembar PengesahaniDaftar IsiiiRingkasaniiiBAB IPendahuluan11.1. Latar Belakang Masalah11.2. Perumusan Masalah21.3. Uraian Singkat21.4. Tujuan dan Pemanfaatan Penelitian2BAB IITelaah Pustaka32.1. LEM/PEREKAT32.2. Deskripsi putih telur52.3. Gum Arab5BAB III Metode Penulisan6BAB IV PEMBAHASAN7BAB V Simpulan9Daftar Pustaka10

RINGKASAN Hampir tiap harinya di masyarakat menggunakan lem, dan lem tersebut mengh tegandung zat kimia yang berbahaya untuk tubuh. Seperti napza dan LSD, dimana zat itu akan mudah memuai ketika dalam kondisi panas dan berbahaya jika benda yang kita perbaiki berada didekat kita atau juga disekitar anak-anak. Maka dengan itu perlu adanya solusi pengganti perekat dengan bahan yang alami, dan putih telur mempunyai sifat yang sangat lengket dan rekat. Hal ini sudah lebih dulu digunakan pada manusia zaman dahulu, contohnya pembangunan piramida atau candi yang ada di Indonesia.Skema atau diagram alir proses pembuatan lem kaca dapat dilihat sebagai berikut:

Gambar . Diagram alir pembuatan lem kaca.Pada percobaan ini dibuat lem yang berfungsi untuk merekatkan kaca.Bahan yang digunakan yaitu gom arab, yang berfungsi untuk bahanpengemulsi, selanjutnya putih telur sebagai perekat dan air bersihuntuk melarutkan gom arab.Pada proses pengerjaan, gom arab direndan selama 24 jam agarhancur supaya hasil lem yang terbentuk homogen dan tidak terdapatbongkahan. Putih telur digunakan karena di dalamnya terdapatsenyawa kimia yang mampu merekatkan antara satu benda denganyang lain.Hasil yang didapatkan yaitu lem dengan struktur homogen danberwarna putih. Selanjutnya dilakukan pengujian terhadap kaca.

BAB I PENDAHULUANLatar Belakang Masalah

Pada kenyataannya, masyarakat selalu membuang air sisa pencucian beras ke saluran pembuangan air sehingga dapat menimbulkan pencemaran air. Padahal air sisa pencucian beras mempunyai nilai kegunaan yang tinggi . Selain cucian beras mengandung zat amilum yang tinggi , air tersebut juga mengandung 80% vitamin B1, 70% vitamin B3 , 90% vitamin B6, 50% mangan (Mn), 50% fosfor (P), 60% zat besi (Fe), 100% serat, dan asam lemak esensial yang terbuang percuma. Meskipun banyak nutrisi yang telah hilang , namun pada bagian kulit ari masih terdapat sisa-sisa nutrisi yang sangat bermanfaat tersebut. Misalkan fosfor (P). Fosfor berperan dalam memacu pertumbuhan akar dan pembentukan sistem perakaran yang baik dari benih dan tanaman muda. Nutrisi lainnya adalah zat besi yang penting bagi pembentukan hijau daun (klorofil) juga berperan penting dalam pembentukan karbohidrat, lemak dan protein. Maka dari itu, air tersebut dapat di manfaatkan untuk membuat produk-produk kesehatan dan kecantikan yang bernilai ekonomis .