88
PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN TENTANG PEMANTULAN CAHAYA OLEH CERMIN CEKUNG PADA SISWA SMP DAN SMA SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Fisika Disusun Oleh: Bernadus Danang Mahendra NIM : 101424050 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2017 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

  • Upload
    others

  • View
    9

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

PEMANFAATAN VIDEO UNTUK

MEMBANGUN PEMAHAMAN TENTANG

PEMANTULAN CAHAYA OLEH CERMIN CEKUNG

PADA SISWA SMP DAN SMA

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Fisika

Disusun Oleh:

Bernadus Danang Mahendra

NIM : 101424050

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2017

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

i

PEMANFAATAN VIDEO UNTUK

MEMBANGUN PEMAHAMAN TENTANG

PEMANTULAN CAHAYA OLEH CERMIN CEKUNG

PADA SISWA SMP DAN SMA

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Fisika

Disusun Oleh:

Bernadus Danang Mahendra

NIM : 101424050

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2017

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

ii

SKRIPSI

PEMANFAATAN VIDEO UNTUK

MEMBANGUN PEMAHAMAN TENTANG

PEMANTULAN CAHAYA OLEH CERMIN CEKUNG

PADA SISWA SMP DAN SMA

Oleh:

Bernadus Danang Mahendra

NIM : 101424050

Telah disetujui oleh:

Dosen Pembimbing

Drs. T. Sarkim M.Ed., Ph.D. Tanggal: 24 November 1017

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

“Berusaha terus meskipun situasi semakin sulit, karena semua

sudah direncanakan oleh Tuhan”

Puji dan Syukur kepada Tuhan Yesus dan Bunda Maria segala berkat dan rencana-Nya

Karya kecil ini kupersembahkan untuk :

Kedua orang tuaku : Hadi Sukendar & Tri Sapti Endarwati

Kakakku : Aloysius Bimo Wicaksono

Adikku : Cornelius Pandu Laksono,

Dominicus Wibisono,

Eduardus Kresna Pamungkas

Sebagai rasa syukur terimakasih tak terhingga atas doa, cinta, perhatian, dukungan

dan kehidupan yang layak sampai hari ini...

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

v

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak

memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam

kutipan dan daftar pustaka sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 13 Desember 2017

Penulis,

Bernadus Danang Mahendra

NIM : 101424050

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIK

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:

Nama : Bernadus Danang Mahendra

Nomor Induk Mahasiswa : 101424050

Demi pengembangan Ilmu Pengetahuan, saya memberikan kepada

Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya berjudul

Pemanfaatan Video untuk Membangun Pemahaman Tentang Pemantulan

Cahaya oleh Cermin Cekung pada Siswa SMP dan SMA. Dengan demikian

saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk

menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk

pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas dan mempublikasikannya di

internet atau media lain untuk kepentingan akademis, tanpa perlu meminta ijin

dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan

nama saya sebagai penulis.

Demikain pernyataan saya buat dengan sebenarnya.

Yogyakarta, 13 Desember 2017

Yang menyatakan

Bernadus Danang Mahendra

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

vii

ABSTRAK

Bernadus Danang Mahendra. 2017. Pemanfaatan Video Untuk Membangun

Pemahaman Tentang Pemantulan Cahaya Oleh Cermin Cekung pada

Siswa SMP dan SMA. Program Studi Pendidikan Fisika, Jurusan

Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma,

Yogyakarta.

Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang bertujuan untuk:

Mengetahui efektivitas penggunaan video dalam membangun pemahaman

mengamati pemantulan cahaya oleh cermin cekung.

Penelitian dilaksanakan pada bulan November 2017 di Yogyakarta.

Subyek penelitian ini adalah siswa SMP kelas IX dan SMA kelas X yang masing-

masing berjumlah 2. Instrumen dalam penelitian ini terdiri dari instrumen

pembelajaran berupa video cermin cekung yang dikembangkan dan instrumen

pengumpulan data berupa soal pre test, post test, dan kuesioner.

Penelitian ini menghasilkan: (1) Pengembangan media video dengan

materi cermin cekung dapat meningkatkan hasil belajar siswa SMP dan SMA. Hal

tersebut dapat dilihat dari nilai pre test dan post test mereka; (2) Hasil kuesioner

menunjukan bahwa efektivitas media video untuk siswa SMP sebesar 77% dan

siswa SMA 83%.; (3) Siswa merasa video yang dikembangkan pada pokok

bahasan cermin cekung baik digunakan dalam pembelajaran.

Kata kunci: efektivitas, video pembelajaran, cermin cekung

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

viii

ABSTRACT

Bernadus Danang Mahendra. 2017. Utilization of Video To Build

Understanding About Light Reflection By a Concave Mirror at Junior

High School and Senior High School Students . Thesis. Physics

Education Study Program, Departement of Mathematics and Science

Education, Faculty of Teacher Training and Education, Sanata

Dharma University, Yogyakarta.

This research is a development research that aims to: Knowing the

effectiveness of video use in building an understanding of observing light

reflection by a concave mirror.

The study was conducted in November 2017 in Yogyakarta. The subjects

of this study were the students of SMP class IX and SMA class X, each of which

amounted to 2. The instruments in this study consisted of learning instruments in

the form of concave concave video developed and data collection instruments in

the form of pre test, post test, and questionnaire.

This research produces: (1) Development of video media with concave

mirror material can improve student learning result of junior high school and

senior high school. It can be seen from their pre test and post test; (2) Quiz results

show that the effectiveness of video media for junior high school students is 77%

and 83% for high school students; (3) Students feel the video developed on the

subject of refraction is well used in the learning.

Keyword: effectiveness, video of learning, concave mirror

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

ix

KATA PENGANTAR

Puji syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yesus Kristus yang melimpahkan

berkat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Selama

pengerjaan skripsi ini, penulis menyadari bahwa ada begitu banyak pihak yang

telah berkontribusi besar. Oleh karena itu, pada kesempatan yang berbahagia ini,

penulis secara khusus mengucapkan banyak terima kasih kepada :

1. Bapak T.Sarkim M.Ed.,Ph.D. selaku dosen pembimbing yang telah dengan

sabar memberikan bimbingan, bantuan, pengarahan, serta saran sehingga

penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

2. Bapak Rohandi, Ph.D. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pengetahuan Universitas Sanata Dharma.

3. Bapak Dr. Ignatius Edi Santosa, M.S selaku Ketua Program Studi

Pendidikan Fisika, dan semua dosen penguji atas saran dan masukan yang

berguna demi menyempurnakan skripsi ini.

4. Segenap dosen Program Studi Pendidikan Fisika yang telah membimbing,

mendidik, membagikan ilmu, pengalaman hidup kepada penulis selama

belajar di Universitas Sanata Dharma.

5. Seluruh staf sekretariat JPMIPA yang telah membantu memperlancar studi

penulis, atas keramahan dan kesabarannya selama penulis menempuh studi

di Universitas Sanata Dharma.

6. Kresna, Dama, Upik, dan Nela yang telah bersedia menjadi subyek

penelitian sehingga membantu dalam kelancaran penelitian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

x

7. Simbah, Bapak, Mama, Mas Bimo, Pandu, Wibi, Kresna, dan Evy tersayang

atas segala dukungan baik materi, spiritual, atas kasih sayang dan doa yang

tiada henti kepada penulis.

8. Teman - teman OMK St. Mich Cangkringan, Mas Soge dan Lisa yang selalu

memberikan semangat dan kebersamaan serta pengalaman luar biasa, baik

suka maupun duka yang hadir mewarnai perjalanan hidupku.

9. Sahabat – sahabatku: Mas Arjun, Mas Sambodo, Deus, dan Patric atas

bantuannya selama dalam pembuatan video yang memperlancar penelitian

ini.

10. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu terima kasih. Penulis

menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu,

penulis dengan senang hati menerima kritik dan saran yang membangun

demi penyempurnan skripsi ini. Penulis berharap skripsi ini dapat

bermanfaat bagi pembaca.

Penulis

Bernadus Danang Mahendra

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ..................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................................ iv

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ................................................................. v

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI

KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ................................ vi

ABSTRAK ............................................................................................................ vii

ABSTRACT ......................................................................................................... viii

KATA PENGANTAR ........................................................................................... ix

DAFTAR ISI .......................................................................................................... xi

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ xiii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah .................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ........................................................................... 3

C. Batasan Masalah .............................................................................. 3

D. Tujuan Penelitian ............................................................................. 3

E. Manfaat Penelitian ........................................................................... 4

BAB II LANDASAN TEORI

A. Media Pembelajaran ........................................................................ 5

a. Pengertian Media ......................................................................... 5

b. Pengertian Pembelajaran ............................................................. 5

c. Pengertian Media Pembelajaran .................................................. 6

B. Video ............................................................................................... 7

a. Karakteristik Video ..................................................................... 8

b. Tujuan dan Fungsi Media Video ............................................... 10

c. Keuntungan Media Video .......................................................... 10

d. Kelebihan dan Kelemahan Media Video ................................... 11

C. Pembelajaran Cermin Cekung ........................................................ 12

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

xii

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian ............................................................................... 20

B. Waktu dan Tempat Penelitian ........................................................ 21

C. Subyek Penelitian ........................................................................... 21

D. Perumusan Variabel........................................................................ 21

E. Instrumen Penelitian ....................................................................... 25

F. Validitas Instrumen ........................................................................ 26

G. Teknik Analisis Data ...................................................................... 27

BAB IV DATA, ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. Pelaksanaan Penelitian ................................................................... 29

a. Pembuatan video cermin cekung ............................................... 29

b. Pengambilan data dan evaluasi ................................................. 29

B. Data, Analisa, dan Pembahasan ...................................................... 32

a. Peningkatan hasil belajar ............................................................ 48

b. Tanggapan video dari angket siswa ........................................... 42

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan .................................................................................... 49

B. Saran .............................................................................................. 49

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 51

LAMPIRAN – LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Soal pre test siswa .................................................................. 53

Lampiran 2 Soal post test siswa ................................................................. 54

Lampiran 3 Lembar Kuesioner Siswa ......................................................... 55

Lampiran 4 Sampel Hasil Pre Test Siswa ................................................... 56

Lampiran 5 Sampel Hasil Post Test Siswa .................................................. 60

Lampiran 6 Sampel Hasil Kuesioner Siswa ................................................ 64

Lampiran 7 Skenario Video Pembiasan ...................................................... 68

Lampiran 8 Foto Penelitian ......................................................................... 73

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Rendahnya mutu dan relevansi pendidikan dipengaruhi oleh mutu proses

pembelajaran yang belum mampu menciptakan proses pembelajaran yang

berkualitas. Disuatu proses pembelajaran pendidikan tidak lepas dari belajar

mengajar yang dilakukan antara guru dengan siswa dan didukung berbagai

sumber pendidikan. Guru merupakan salah satu komponen penting dalam proses

tersebut. Dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar para guru di samping

menguasai bahan atau materi ajar, tentu perlu pula mengetahui bagaimana cara

materi itu disampaikan dan bagaimana karakteristik siswa yang menerima materi

pelajaran tersebut. Agar siswa dapat belajar dengan suasana yang mengenakkan

dan juga mengasyikkan, maka guru perlu memiliki pengetahuan tentang

pendekatan dan tehnik pembelajaran dengan memahami teori-teori belajar dan

tehnik-tehnik mengajar yang baik dan tepat.

Disini media pembelajaran menjadi salah satu tehnik mengajar yang tepat

di era modern ini. Namun media pembelajaran yang mampu memfasilitasi siswa

dalam mempelajari fisika sangatlah sedikit karena sangatlah minim sarana dan

prasarana yang terdapat di sekolah-sekolah. Sehingga siswa dituntut melakukan

pembelajaran mandiri untuk lebih memahami materi yang diajarkan di sekolah.

Tentu pembelajaran mandiri yang dilakukan siswa harus di fasilitasi oleh

perangkat pembelajaran yang menarik dan mudah dipahami. Media pembelajaran

menjadi salah satu perangkat pembelajaran yang cocok di era modern ini. Namun,

media pembelajaran yang mampu memfasilitasi siswa untuk mempelajari fisika

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

2

secara mandiri masih sedikit dikembangkan. Jika hanya berpedoman dengan buku

teks dan LKS, tentu pembelajaran fisika akan sulit dipahami siswa secara mandiri.

Siswa membutuhkan visualisasi untuk lebih mudah memahami fisika. Untuk itu

guru harus memiliki pengetahuan dan pemahaman yang cukup tentang media

pembelajaran, yang meliputi (Hamalik, 1994:6):

a. media sebagai alat komunikasi guna lebih mengefektifkan

proses belajar mengajar;

b. fungsi media dalam rangka mencapai tujuan pendidikan;

c. seluk-beluk proses belajar;

d. hubungan antara metode mengajar dan media pendidikan;

e. nilai atau manfaat media pendidikan dalam pengajaran;

f. pemilihan dan penggunaan media pembelajaran;

g. berbagai jenis alat dan tehnik media pendidikan;

h. media pendidikan dalam setiap mata pelajaran;

i. usaha inovasi dalam media pendidikan.

Berdasarkan analisis diatas, maka peneliti berminat mengembangkan media

pembelajaran berbasis video yang menarik sehingga dapat meningkatkan hasil

belajar siswa dan keterampilan siswa. Video dapat dijadikan pilihan siswa untuk

belajar secara mandiri maupun berkelompok sehingga dapat dilakukan dimana

saja dan kapan saja. Video membantu siswa dari segi visual dan audio.

Dengan analisis dan juga latar belakang diatas, maka peneliti sangatlah berminat

untuk melakukan penelitian dengan judul “Pemanfaatan video untuk membangun

pemahaman tentang pemantulan cahaya oleh cermin cekung pada siswa SMP dan

SMA”.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

3

B. Rumusan Masalah

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:

1. Bagaimana efektivitas penggunaan video untuk siswa dalam

membangun pemahaman tentang pemantulan cahaya oleh cermin

cekung?

2. Bagaimana tanggapan siswa mengenai video yang dikembangkan

pada pokok bahasan cermin cekung dalam pembelajaran?

C. Batasan Masalah

Batasan masalah pada skripsi ini adalah:

1. Penelitian ini dilakukan pada 2 orang siswa SMP kelas IX dan 2 orang

siswa SMA kelas X. Pemilihan siswa dilakukan secara acak, tidak pada

satu sekolah.

2. Obyek penelitian ini adalah melihat sejauh mana pengaruh penggunaan

media video terhadap hasil belajar serta keterampilan siswa dalam pokok

bahasan cermin cekung.

3. Pokok bahasan yang dipilih adalah pokok bahasan cermin cekung.

D. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah:

1. Mengetahui apakah penggunaan media video dengan materi cermin

cekung dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

2. Mengetahui tanggapan siswa mengenai video yang dikembangkan

pada pokok bahasan cermin cekung dalam pembelajaran berdasarkan

angket.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

4

E. Manfaat Penelitian

1. Bagi guru mata pelajaran fisika, penelitian ini diharapkan dapat

membantu dalam mengembangkan metode mengajar yang inovatif dan

menciptakan situasi belajar yang menyenangkan sehingga tingkat

penguasaan siswa terhadap pelajaran fisika selama ini diharapkan

meningkat.

2. Bagi siswa, penelitian ini dapat memudahkan siswa dalam

pembelajaran fisika serta membantu lebih menyukai pelajaran fisika,

dan juga siswa dapat lebih baik mengingatnya dibandingkan dengan

metode ceramah.

3. Bagi peneliti, dapat menambah wawasan dan bekal ilmu pengajaran

tentang pembelajaran fisika dengan menggunakan media video untuk

para siswa disaat peneliti sudah terjun langsung dalam dunia

pendidikan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

5

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Media Pembelajaran

a. Pengertian Media

Oleh Azhar Arsyad (2002) dalam buku Media

Pembelajaran yang diterbitkan PT Raja Grafindo Persada (2007),

menyatakan bahwa kata media berasal dari bahasa Latin medius

yang secara harafiah berarti „tengah‟, „perantara‟, atau „pengantar‟.

Dalam bahasa Arab, media adalah perantara atau pengantar pesan

dari pengirim kepada penerima pesan. AECT (Association of

Education and Communication Technology, 1977) mendefinisikan

media adalah segala bentuk dan saluran yang digunakan untuk

menyampaikan pesan atau informasi. Gerlach & Erly (1971)

mengatakan bahwa media apabila dipahami secara garis besar

adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun kondisi

yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan,

keterampilan, atau sikap. Berdasarkan tiga pengertian tersebut,

media adalah segala sesuatu yang dapat digunakan sebagai

perantara untuk menyalurkan pesan dari pengirim ke pengirim.

b. Pengertian Pengajaran

Pengajaran dilaksanakan dalam suatu aktivitas yang kita

kenal dengan istilah mengajar. Oleh Suyono & Hariyanto (2001)

dalam buku Belajar dan Pembelajaran yang diterbitkan PT

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

6

Remaja Rosdakarya (2011), menyatakan bahwa dalam situs Free

Online Dictionary pengajaran, teaching/instruction, didefinisikan

dengan kegiatan dalam mendidik atau mengajar. Di dalam Brainy

Quote dinyatakan bahwa pengajaran sebagai kegiatan atau urusan

tentang mengajar, apa yang diajarkan, semakna dengan intruksi.

Dari kedua definisi diatas serta melihat perkembangan konsep

pembelajaran yang mengarah pada praktik pembelajaran

berdasarkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, dapat

didefinisikan secara ringkas bahwa mengajar adalah suatu proses

kegiatan untuk membatu orang lain mencapai kemajuan seoptimal

mungkin sesuai tingkat perkembangan potensi kognitif, afektif

maupun psikomotornya.

c. Pengertian Media Pembelajaran

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin

mendorong upaya-upaya pembaharuan dalam pemanfaatan hasil-

hasil teknologi dalam proses belajar. Oleh Azhar Arsyad (2002)

dalam buku Media Pembelajaran yang diterbitkan PT Raja

Grafindo Persada (2007), menyatakan bahwa Gagne dan Briggs

(1975) secara implisit mengatakan bahwa media pembelajaran

meliputi alat yang secara fisik digunakan untuk menyampaikan isi

materi pembelajaran, yang terdiri dari, tape recorder, kaset, video

camera, video recorder, film, slide (gambar bingkai), foto, gambar,

grafik, televisi, dan komputer. Jadi maksud media pembelajaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

7

disini adalah alat yang dapat membantu proses belajar mengajar

dan berfungsi untuk memperjelas makna yang disampaikan,

sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran dengan lebih baik

dan sempurna.

Sudjana & Rivai (1992;2) mengemukakan manfaat media

pembelajaran dalam proses belajar siswa, yaitu:

Pembelajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga

dapat menumbuhkan motivasi belajar;

Bahan pembelajaran akan lebih jelas maknanya sehingga

dapat lebih dipahami oleh siswa dan memungkinkannya

menguasai dan mencapai tujuan pembelajaran;

Metode mengajar akan lebih bervariasi, tidak semata-mata

komunikasi verbal melalui penuturan kata-kata oleh guru,

sehingga siswa tidak bosan dan guru tidak kehabisan tenaga,

apalagi kalau guru mengajar pada setiap jam pelajaran;

Siswa dapat lebih banyak melakukan kegiatan belajar sebab

tidak hanya mendengar uraian guru, tetapi juga aktivitas lain

seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan,

memerankan, dan lain-lain.

B. Video

Video merupakan gambar bergerak, yang disertai dengan unsur

suara, dapat ditayangkan melalui medium video dan video copact disk

(VCD). Sama seperti medium audio, program video yang disiarkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

8

(broadcasted) sering digunakan oleh lembaga pendidikan jarak jauh

sebagai sarana penyampaian materi pembelajaran.

Video memiliki beberapa features yang sangat bermanfaat untuk

digunakan dalam proses pembelajaran. Salah satu features tersebut adalah

slow motion dimana gerakan objek atau peristiwa tertentu yang

berlangsung sangatlah cepat dapat diperlambat agar mudah dipelajari oleh

pembelajar. Slow motion, adalah kemampuan teknis untuk memperlambat

proses atau peristiwa yang berlangsung cepat.

Video bersifat interaktif tutorial membimbing peserta didik untuk

memahami sebuah materi melalui visualisasi. Peserta didik dapat secara

interaktif mengikuti kegiatan praktik sesuai dengan yang diajarkan video.

a. Karakteristik Video

Karakteristik media video pembelajaran menurut Cheppy

Rihana (2007:8-11) untuk menghasilkan video pembelajaran yang

mampu meningkatkan motivasi dan efektivitas pengunaannya maka

pengembangan video pembelajaran harus memperhatikan

karakteristik dan kriteranya.

Karakteristik video pembelajaran yaitu:

Clarity of Massage (kejelasan pesan)

Dengan media video siswa dapat memahami pesan

pembelajaran secara lebih bermakna dan informasi dapat

diterima secara utuh sehingga dengan sendirinya informasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

9

akan tersimpan dalam memori jangka panjang dan bersifat

retensi.

Stand Alone (berdiri sendiri)

Video yang dikembangkan tidak bergantung pada bahan

ajar lain atau tidak harus digunakan bersama-sama dengan

bahan ajar lain.

User Friendly (bersahabat/akrab dengan pemakaian)

Media video menggunakan bahasa yang sederhana, mudah

dimengerti dan mengunakan bahasa yang umum.

Representasi Isi

Materi harus benar-benar representative, misalnya materi

simulasi atau demonstrasi. Pada dasarnya pelajaran sosial

maupun sain dapat dibuat menjadi media video.

Visualisasi dengan media

Materi dikemas secara multimedia terdapat didalamnya

teks, animasi, sound, dan video sesuai tuntutan materi.

Menggunakan kualitas resolusi yang tinggi

Tampilan berupa grafis media video dibuat dengan

teknologi rekayasa digital dengan resolusi tinggi tetapi support

untuk setiap speech system komputer

Dapat digunakan secara klasikal atau individual

Video pembelajaran dapat digunakan oleh setiap para siswa

secara individual, tidak hanya dalam setin sekolah, tetapi juga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

10

dirumah. Dapat pula digunakan secara klasikal dengan jumlah

siswa maksimal 50 orang bisadapat dipandu oleh guru atau

cukup mendengarkan uraian narasi dari narator yang telah

tersedia dalam program.

b. Tujuan dan Fungsi Media Video

Oleh Azhar Arsyad (2002) dalam buku Media

Pembelajaran yang diterbitkan PT Raja Grafindo Persada (2007),

menyatakan bahwa berdasarkan pengertian media video yakni yang

mempunyai suara, ada gerakan dan objek yang dilihat, media ini

yang paling lengkap, maka tujuan dari media video adalah untuk

menyampaikan informasi dalam bentuk yang menyenangkan,

menarik mudah dimengerti dan jelas. Informasi akan mudah

dimengerti karena semakin banyak indera, terutama telinga dan

mata yang digunakan untuk menyerap informasi.

c. Keuntungan Media Video

Keuntungan yang diperoleh dengan menggunakan media

video sebagai media belajar adalah sebagai berikut:

Video dapat melengkapi pengalaman-pengalaman dasar bagi

siswa ketika mereka membaca, berdiskusi, praktik, dan lain-

lain;

Video dapat menggambarkan suatu proses secara tepat dan

dapat disaksikan secara berulang jika diperlukan;

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

11

Video yang mengandung nilai-nilai positif, dapat mengundang

pemikiran dan pembahasan dalam kelompok siswa;

Video dapat menyajikan peristiwa kepada kelompok besar atau

kelompok kecil.

d. Kelebihan dan Kelemahan Media Video

1. Kelebihan Media Video

Dapat melatih siswa untuk mengembangkan daya imajinasi

yang abstrak;

Dapat merangsang partisipasi aktif para siswa;

Menyajikan pesan dan informasi secara serempak bagi

seluruh siswa

Membangkitkan motivasi belajar;

Mengatasi keterbatasan ruang dan waktu;

Dapat menyajikan laporan-laporan yang aktual dan orisinil

yang sulit dengan menggunakan media lain;

Mengontrol arah dan kecepatan belajar siswa.

2. Kelemahan Media Video

Hanya mampu melayani siswa secara baik untuk mereka

yang sudah mampu berpikir abstrak;

Guru kurang kreatif dalam menyampaikan materi

pembelajaran karena sudah diwakili oleh media audio

visual video;

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

12

Memerlukan peralatan khusus dalam penyajiannya;

Kelas lain terganggu ketika penayangan video berlangsung

karena suaranya yang keras dapat mengganggu

konsentrasi belajar kelas lain.

C. Pembelajaran Cermin Cekung

Hukum pemantulan cahaya

Cahaya yang mengenai suatu permukaan atau bidang pantul akan

dipantulkan. Mekanisme pemantulan yang terjadi dapat diselidiki dengan

menggunakan sebuah alat, dan berdasarkan pengukuran diperoleh hukum

pemantulan cahaya sebagai berikut:

Berkas sinar datang, sinar pantul, dan garis nomal berada pada

bidang datar dan berpotongan pada satu titik.

Sudut datang sama dengan sudut pantul.

dimana:

Garis normal merupakan garis yang tegak lurus bidang pantul;

Sudut datang merupakan sudut antara sinar datang dan garis

normal; dan

Sudut pantul merupakan sudut antara sinar pantul dan garis normal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

13

Gambar 1.1. Pemantulan cahaya

Cermin Cekung

Cermin cekung merupakan cermin yang dimana bagian

permukaannya melengkung kedalam, dan cermin cekung merupakan

sebagian kecil dari bola. Sifat dari cermin cekung adalah konfergen.

Disekitar kita banyak yang hampir menyerupai cermin cekung seperti

sendok, reflector, wajan, dll.

Gambar 1.2. Cermin cekung merupakan sebagian kecil dari bola

Beberapa istilah yang ada pada cermin cekung antara lain adalah

pusat kelengkungan, verteks, sumbu utama, jari-jari kelengkungan, fokus

utama, jarak fokus, dan bidang fokus.

Apa yang disebut denganpusat kelengkungan disini adalah pusat

kelengkungan cermin (C), verteks adalah titik tengah permukaan pantul

(O), sumbu utama adalah garis lurus yang menghubungkan antara pusat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

14

kelengkungan dan verteks (CO), jari-jari kelengkungan R merupakan jari-

jari bola cermin, fokus utama (F) merupak sebuah titik pada sumbu utama

tempat berkumpulnya sinar-sinar sejajar yang mendatangi cermin cekung,

jarak fokus (f) adalah jarak verteks ke fokus utama (F), dan bidang fokus

adalah bidang yang melalui fokus dan tegak lurus sumbu utama.

Gambar 1.3. Penamaan dan penempatan titik dan jarak pada cermin

Hubungan antara jarak fokus f dan jari-jari kelengkungan R dapat

dijelaskan dengan bantuan gambar 1.3. sinar-sinar sejajar sumbu utama

yang menuju cermin tampak dipantulkan cermin melalui titik fokus.

Pemantulan sinar ini tetap mengikuti hukum pemantulan cahaya seperti

penjelasan diatas. Jadi sudut datang sama dengan sudut pantul. Sudut-

sudut tersebut diukur terhadap garis normal yang ada pada setiap sudut

datang atau sudut pantul selalu menuju titik pusat kelengkungan C

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

15

Gambar 1.4. Sinar datang sejajar sumbu utama kemudian dipantulkan

kembali menuju titik fokus (F)

Jarak fokus pada cermi cekung sama dengan setengah jari-jari

kelengkungan dan tanda f dan R positif karena terletak didepan cermin.

Sinar istimewa yang dimiliki oleh cermin cekung adalah sebagai berikut:

1. Sinar sejajar sumbu utama dipantulkan melalui titik fokus;

2. Sinar melalui titik fokus dipantulkan sejajar dengan sumbu utama

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

16

3. Sinar yang melalui titik pusat akan dipantulkan melalui titik pusat

Menentukan sifat bayangan pada cermin cekung

1. Jika benda diletakkan pada ruang I, maka bayangan akan terbentuk

pada ruang IV dan sifatnya: maya, tegak, dan diperbesar.

2. Jika benda diletakkan pada titik F, maka bayangan akan terbentuk

terletak di tak berhingga.

3. Jika benda diletakkan pada ruang II, maka bayangan akan

terbentuk pada ruang III dan sifatnya: nyata, terbalik, dan

diperbesar.

4. Jika benda diletakkan pada titik C, maka bayangan akan terbentuk

pada titik C dan sifatnya: nyata, terbalik, dan sama besar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

17

5. Jika benda diletakkan pada ruang III, maka bayangan akan

terbentuk pada ruang II dan sifatnya: nyata, terbalik, dan

diperkecil.

Melukis pembentukan bayangan pada cermin cekung

1. Jika benda diletakkan pada ruang I

2. Jika benda diletakkan pada ruang F

3. Jika benda diletakkan pada ruang II

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

18

4. Jika benda diletakkan pada ruang C

5. Jika benda diletakkan pada ruang III

Perbesaran bayangan

Jika bayangan yang terbentuk lebih besar daripada bendanya, dapat

dikatakan bahwa bayangan itu diperbesar dan jika bayangan yang

terbentuk lebih kecil daripada bendanya, dapat dikatakan bayangan itu

diperkecil. Angka yang menyatakan perbandingan antara tinggi bayangan

terhadap tinggi benda disebut perbesaran dengan lambang M. perbesaran

yang dialami oleh benda dapat diketahui menggunakan rumus:

Cermin cekung yang memiliki sifat bayangan positif (nyata), untuk

mencari jarak bayangan pada cermin cekung menggunakan rumus:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

19

Keterangan:

M : Perbesaran linier (kali)

h‟ : tinggi bayangan (cm)

h : tinggi benda (cm)

s : jarak benda dari cermin (cm)

s‟ : jarak bayangan dari cermin (cm)

f : titik fokus cermin (cm)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

20

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah

penelitian dan pengembangan (research and development). Penelitian dan

pengembangan adalah rangkaian proses atau langkah-langkah dalam

rangka mengembangkan suatu produk baru atau menyempurnakan produk

yang telah ada agar dapat dipertanggungjawabkan. Produk tersebut tidak

selalau berbentuk benda atau perangkat keras (hardware), seperti buku,

modul, alat bantu pembelajaran di kelas atau di laboratorium, tetapi bisa

juga perangkat lunak (software), seperti program komputer untuk

pengolahan data, pembelajaran di kelas, perpustakaan atau laboratorium,

ataupun model-model pendidikan, pembelajaran, pelatihan, bimbingan,

evaluasi, system manajemen, dan lain-lain. Oleh Zainal Arifin (2011)

dalam buku Penelitian Pendidikan Metode dan Paradigma Baru yang

diterbitkan PT Remaja Rosdakarya (2011), menyatakan bahwa Borg and

Gall (1989) mengemukakan “research and development is a powerful

strategy for improving practice. It is process used to develop and validate

educational products”.

Produk yang dipakai peneliti adalah berupa video dengan pokok

bahasan cermin cekung. Hasil penelitian ini hanya berlaku untuk

lingkungan tempat peneliti melakukan penelitian begitu juga dengan

kelompok yang menjadi subyek penelitian, sehingga kesimpulan atas hasil

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

21

yang diperoleh dari penelitian tidak dapat digeneralisasikan untuk sekolah

dan kelompok lain diluar kasus yang diteliti.

B. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November tahun 2017

dirumah peneliti yang berada di Koroulon Kidul, Bimomartani, Ngemplak,

Sleman, Yogyakarta.

C. Subyek Penelitian

Subyek penelitian adalah siswa SMP kelas IX dan SMA kelas X.

Pemilihan subyek berdasarkan kedekatan lingkungan rumah dengan

peneliti dan kedekatan relasi dengan peneliti. Dalam penelitian ini, peneliti

tidak mengetahui tingkatan prestasi setiap siswa di sekolah apakah

termasuk dalam klasifikasi menonjol atau tidak.

D. Perumusan Variabel

Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah dengan

menggunakan media video. Treatment dalam penelitian ini adalah berupa .

Pembelajaran disini dengan menggunakan dukungan media video

dilaksanakan disebuah ruangan dengan fasilitas laptop yang disediakan

oleh peneliti. Peneliti disini sebagai moderator agar penelitian berjalan

dengan baik dan sebagai pengumpul dokumen berupa foto. Pelaksana

belajar dengan media video dilaksanakan dengan durasi yang berbeda-

beda karena bergantung pada waktu siswa. Rentang waktu dalam

pelaksanaan penelitian ini berkisar 2-3 jam.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

22

Teknis pembelajaran dengan menggunakan media video ini

sebelumnya siswa mengerjakan soal-soal pre test terlebih dahulu.

Kemudian treatment yang ditetapkan kepada siswa belajar dengan media

video pokok bahasan cermin cekung kemudian dilajutkan mengerjakan

soal-soal post test. Penelitian ini kemudian diakhiri dengan pengisian

kuisoner.

Dalam penelitian ini siswa diperbolehkan untuk memutar berulang-

ulang video, menghentikan video, ataupun memaju mundurkan video

secara bebas. Siswa juga dianjurkan untuk berdiskusi, tetapi dalam

pengerjaan soal-soal pre test dan post test dikerjakan secara mandiri.

Pada proses penelitian pertama, terdapat 1 orang siswa putra SMP

dan 1 orang siswa putra SMA. Pada proses penelitian kedua, terdapat 1

orang siswi putri SMP dan 1 orang siswi putri SMA. Dalam setiap

kelompok diberikan satu laptop. Proses pertama dan kedua dilakukan

diwaktu yang berbeda.

a. Tahap persiapan

1. Belajar dari buku mengenai video

2. Analisis materi yang akan diambil

3. Konsultasi materi dengan dosen/ahli (Pak Sarkim)

4. Pembuatan instrumen penelitian (media pembelajaran berupa

video, soal-soal pre test dan post test, kuesioner)

5. Sebelum penelitian dilakukan, terlebih dahulu dilakukan instrumen

penelitian, kemudian diuji cobakan dan dianalisasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

23

b. Pelaksanaan

1. Melaksanakan pre test

2. Mengimplementasikan produk kepada subyek penelitian

3. Melaksanakan post test

4. Melaksanakan kuisoner

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

24

4. Melaksanakan kuesioner

Diagram 3.1 Diagram alur penelitian

PERENCANAAN: 1. Analisa awal

2. Analisa akhir

3. Pengumpulan materi

dan pendukung materi

Pembuatan

Produk

Video

Awal

Validasi Ahli oleh

Dosen Pembimbing

Valid Revisi dan

Evalusi

Video

Hasil

Resisi

Uji Coba

Revisi dan

Penyempurnaan Sesuai

PRODUK

FINAL

Implementasi Produk

kepada Subyek Penelitian

Tidak Valid

Valid

Tidak

Iya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

25

E. Instrumen Penelitian

Instrument penelitian yang digunakan peneliti yaitu instrument

pelaksanaan pembelajaran berupa video cermin cekung, sedangkan untuk

instrument pengumpulan data meliputi soal pre test – soal post test dan

kuesioner tertutup.

Berikut penjelasan dari masing-masing instrument:

1. Video cermin cekung

Pokok bahasan pada video yang digunakan dalam penelitian ini

yaitu mengenai fenomena yang terdapat pada cermin cekung. Pelaku

dan narator yang terdapat video tersebut adalah peneliti.

2. Soal-soal pre test dan post test

Penyusunan pertanyaan-pertanyaan dalam soal pre test dan post

test disesuaikan dengan cakupan konsep dasar cermin cekung yang

dijabarkan pada video cermin cekung. Soal pre test diberikan sebelum

siswa belajar dengan video cermin cekung, sedangkan soal post test

diberikan setelah siswa selesai belajar materi cermin cekung dengan

video

Tujuan dibuatnya soal pre test adalah untuk mengetahui

pengetahuan awal siswa mengenai cermin cekung dan tujuan dari post

test adalah untuk mengetahui pemahaman siswa setelah belajar

dengan video.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

26

3. Kuesioner

Kuesioner dibagikan kepada siswa untuk mengetahui tanggapan

siswa tentang video cermin cekung yang dibuat oleh peneliti.

Tabel 3.1 Kisi-kisi kuesioner

No Indikator No

Pertanyaan

Aspek Media

1 Keterbacaan teks pada video 4

2 Penggunaan suara musik sebagai backsound 6

3 Kejelasan suara narasi pada video 6,8

Aspek instruksional

1 Penggunaan bahasa yang dipakai pada video 8

2 Pemahaman siswa akan materi dalam video 1,3

3 Pemahaman siswa akan pembelajaran dengan video 2,5,7,10,11

4 Minat siswa terhadap fisika 3,9,11

5 Frekuensi pengulangan kembali video dalam memahami

materi

12

F. Validasi Instrumen

a. Uji validasi produk

Uji validasi produk dilakukan dilakukan oleh ahli yaitu dosen

pembimbing. Validasi produk dimaksudkan untuk memperoleh

masukan dan penilaian kelayakan yang dikembangkan oleh peneliti.

b. Uji validasi instrumen

Uji validasi instrumen dilakukan oleh dosen pembimbing.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

27

G. Teknik Analisis Data

a. Efektivitas media video dilihat dari angket siswa

Analisis data pada penelitian ini adalah menggunakan teknik

analisis deskriptif kualitatif yang memaparkan hasil pengembangan

produk yang berupa media pembelajaran video. Media pembelajaran

video disini merupakan langkah-langkah opersional dalam

mengembangkan video dan menguji tingkat kelayakan produk untuk

diimplementasikan pada mata pelajaran cermin cekung. Data yang

diperoleh melalui instrumen penelitian pada saat uji coba dianalisis

dengan menggunakan statistik deskriptif kualitatif. Dengan cara ini

diharapkan untuk mempermudah memahami data untuk proses

selanjutnya. Hasil analisis data digunakan sebagai dasar untuk

merevisi produk media video yang dikembangkan.

Efektivitasnya media video yang digunakan, dapat dilihat dari

data kuesioner yang didapat. Hasil data yang diperoleh dari kuesioner

dianalisis dengan kriteria:

3.2. Tabel skor kuesioner

Alternatif jawaban Skor

Sangat Tidak Setuju 1

Tidak Setuju 2

Ragu – Ragu 3

Setuju 4

Sangat Setuju 5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

28

Untuk menghitung seberapa kelayakan media video yang disajikan, maka

dengan cara:

Setelah mengetahui presentase kelayakan yang didapat, selanjutnya

mendeskripsikan dan mengambil kesimpulan. Kesesuaian aspek dalam

penembangan bahan ajar dan media pembelajaran video dapat digunakan

dengan table:

Tabel 3.3 Skor kelayakan

Presentase Pencapaian (%) Interprestasi

75 – 100 Layak

45 – 74 Cukup Layak

40 – 44 Kurang Layak

0 – 39 Tidak Layak

b. Hasil Belajar Siswa

Hasil belajar siswa yang dimaksudkan pada penelitian ini

adalah pada saat siswa mengerjakan soal-soal pre test dan post test

yang diberikan oleh peneliti. Keberhasilan belajar setiap siswa dapat

dilihat dari hasil skor yang didapatkan dari soal pre test dan post test.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

29

BAB IV

DATA, ANALISIS, DAN PEMBAHASAN

A. Pelaksanaan Penelitian

Pelaksanaan penelitian ini terdiri dari tiga bagian yaitu pembuatan

video pembiasan, pelaksanaan uji coba instrumen, dan pengambilan data dan

evaluasi.

1. Pembuatan video cermin cekung

Pada awal bulan Mei 2016 peneliti menganalisis materi dan

menyusun konsep materi yaitu mengenai fenomena yang terjadi pada

cermin cekung. Peneliti mencari berbagai sumber sebagai panduan dalam

menyusun konsep fenomena yang akan dibahas di dalam video dan

memahami materi lebih mendalam dengan bantuan dosen pembimbing.

Setelah menyusun konsep fenomena yang terjadi pada cermin cekung

kemudian peneliti membuat skenario video untuk mengatur setting

pengambilan gambar, perekaman video, jalan cerita, kata- kata yang

diucapkan oleh narator dan gerakan yang harus ditunjukkan oleh narator

sebagai panduan membuat video agar pesan dapat diterima oleh pelaku

belajar dengan baik.

2. Pengambilan data dan evaluasi

Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 06 November s/d 12

November 2017 di rumah peneliti di daerah Yogyakarta tempat peneliti

tinggal. Subjek penelitian adalah siswa SMP kelas IX dengan jumlah 2

siswa dan siswa SMA kelas X dengan jumlah 2 siswa. Siswa dipilih

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

30

berdasarkan kedekatan lingkungan rumah dan kedekatan relasi dengan

peneliti.

Pelaksanaan proses belajar ini memberikan umpan balik kepada

peneliti yaitu berkaitan dengan efektivitas pemanfaatan video dalam

pembelajaran, perbandingan efektivitas pemanfaatan video dalam

pembelajaran, dan pendapat siswa mengenai penggunaan video cermin

cekung pada jenjang SMP kelas IX dan SMA kelas X. Umpan balik

tersebut ditunjukkan siswa melalui aspek pemahaman konsep cermin

cekung. Untuk mengetahui peningkatan pemahaman siswa dan

perbandingan efektivitas dipergunakan soal pre test dan post test,

sedangkan tanggapan siswa menggunakan kuesioner tertutup.

Pada awal pelaksanaan, peneliti memberikan informasi mengenai

teknis pembelajaran menggunakan media video yaitu dalam proses belajar

dengan video cermin cekung, siswa diperbolehkan untuk mengulang

kembali, menghentikan, dan memaju mundurkan video. Dalam pengerjaan

soal-soal pre test dan post test dikerjakan secara mandiri.

Penelitian 1 di daerah Yogyakarta dilakukan pada selasa, 07

November 2017 dengan 1 siswa putra SMP kelas IX dari jam 18.00 –

19.30 dan 1 siswa putra SMA kelas X dari jam 19.30 – 21.00 . Dalam

proses belajar ini, peneliti berperan sebagai pengamat dan fasilitator yang

membantu agar siswa dalam proses belajar dengan menggunakan video

cermin cekung dapat berlangsung baik. Di sini menggunakan satu laptop

sebagai alat pemutar video cermin cekung. Kegiatan yang dilakukan siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

31

adalah belajar menggunakan video cermin cekung seperti dalam informasi

pada awal, yaitu mengerjakan pre test, menyimak video cermin cekung

sambil mengerjakan soal-soal post test. Penelitian ini diahiri dengan siswa

mengisi kuesioner.

Penelitian 2 di daerah Yogyakarta dilakukan pada minggu, 12

November 2017 dengan 1 siswi putri SMP kelas IX dari jam 15.00 – 16.30

dan 1 siswi putri SMA kelas X dari jam 18.00 – 19.30 . Dalam proses

belajar ini, peneliti berperan sebagai pengamat dan fasilitator yang

membantu agar siswa dalam proses belajar dengan menggunakan video

cermin cekung dapat berlangsung baik. Di sini menggunakan satu laptop

sebagai alat pemutar video cermin cekung. Kegiatan yang dilakukan siswa

adalah belajar menggunakan video cermin cekung, yaitu mengerjakan pre

test, menyimak video cermin cekung berulang-ulang sampai mengerti dan

kemudian mengerjakan soal-soal post test. Penelitian ini diahiri dengan

siswa mengisi kuesioner.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

32

B. Data, Analisa dan Pembahasan

a. Peningkatan Hasil Belajar

Untuk mengetahui apakah ada peningkatan pada siswa, maka peneliti

menghitung nilai akhir pada pre test dan post test.

1. Pre test

Penelitian I (A siswa SMP putra dan B siswa SMA putra)

Tabel 4.1 Skor pre test penelitian I

Siswa

Skor untuk butir no. Total

skor

siswa

Persentase

Kelayakan

(%) 1 2 3 4a 4b 5 6a 6b 6c 7

A 10 4 4 10 5 0 0 0 0 0 33 33

B 0 4 4 5 5 4 0 0 0 10 32 32

Jumlah 10 8 8 15 10 4 0 0 0 10 65 65

Rata-

rata 5 4 4 7,5 5 2 0 0 0 5 32,5 32,5

Penelitian II (A siswi SMP putri dan B siswi SMA putri)

Tabel 4.2 Skor pre test penelitian II

Siswa

Skor untuk butir no. Total

skor

siswa

Persentase

Kelayakan

(%) 1 2 3 4a 4b 5 6a 6b 6c 7

A 10 6 1 10 4 1 0 0 0 10 42 42

B 10 0 1 10 2 4 0 0 0 10 37 37

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

33

Jumlah 20 6 2 20 6 5 0 0 0 20 79 79

Rata-

rata 10 3 1 10 3 2,5 0 0 0 10 39,5 39,5

2. Post test

Penelitian I (A siswa SMP putra dan B siswa SMA putra)

Tabel 4.3 Skor post test penelitian I

Siswa

Skor untuk butir no. Total

skor

siswa

Persentase

Kelayakan

(%) 1 2 3 4a 4b 5 6a 6b 6c 7

A 10 10 10 10 0 10 9 7 10 10 86 86

B 10 10 10 10 8 10 8 9 10 10 95 95

Jumlah 20 20 20 20 8 20 17 16 20 20 181 181

Rata-

rata 10 10 10 10 4 10 8,5 8 10 10 90,5 90,5

Penelitian II (A siswi SMP putri dan B siswi SMA putri)

Tabel 4.4 Skor post test penelitian II

Siswa

Skor untuk butir no. Total

skor

siswa

Persentase

Kelayakan

(%) 1 2 3 4a 4b 5 6a 6b 6c 7

A 10 10 10 10 8 10 7 7 10 10 92 92

B 10 10 7 10 9 10 5 8 8 10 87 87

Jumlah 20 20 17 20 17 20 12 15 18 20 179 179

Rata-

rata 10 10 8,5 10 8,5 10 6 7,5 9 10 89,5 89,5

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

34

3. Analisis Butir Soal

Penelitian I (A siswa SMP putra dan B siswa SMA putra)

Tabel 4.5 Analisis butir soal penelitian I

Soal Kode

siswa

Jawaban

yang

diharapkan

Jawaban pre

test

Jawaban post

test

Peningkatan

Cermin cekung

dapat

digambarkan

sebagian dari

……..

a. Bola

b. Cermin datar

yang

dilekungkan

c. Lingkaran

d. Tabung

A

a. Bola

a. Bola a. Bola Semakin

mengerti

B b. Cermin datar

yang

dilekungkan

a. Bola Dari yang

tidak mengerti

menjadi

mengerti

Apa bunyi

hukum

pemantulan

cahaya?

A

Sudut sinar

datang sama

dengan sudut

sinar pantul

Sinar

memantul

Sudut sinar

datang sama

dengan sinar

pantul

Dari yang

tidak mengerti

menjadi

mengerti

B Cahaya

datang sama

dengan

cahaya keluar

Sudut sinar

datang sama

dengan sudut

sinar pantul

Dari yang

tidak mengerti

menjadi

mengerti

Jelaskan apa

yang dimaksud

dengan sudut

datang dan

sudut pantul?

A Sudut datang

adalah sudut

antara sinar

datang dan

garis normal,

Sudut pantul

adalah sudut

antara sinar

pantul dan

garis normal

Sudut datang

= sinar yang

datang

Sudut pantul

= sinar yang

telah

dipantulkan

Sudut datang

= sudut antara

sinar datang

dan garis

normal,

Sudut pantul =

sudut antara

sinar pantul

dan garis

normal

Dari yang

tidak mengerti

menjadi

mengerti

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

35

B sudut yang

terbentuk saat

cahaya datang

dan sudut

yang

terbentuk saat

cahaya keluar

Sudut datang

= sudut antara

sinar datang

dan garis

normal,

Sudut pantul =

sudut antara

sinar pantul

dan garis

normal

Dari yang

tidak mengerti

menjadi

mengerti

Apakah pada

cermin cekung

berlaku hukum

pemantulan?

Jelaskan!

A Iya berlaku

hukum

pemantulan

cahaya.

Sinar-sinar

sejajar sumbu

utama yang

menuju

cermin tampak

dipantulkan

cermin

melalui titik

fokus

Iya, karena

sinar dapat

memantul

Iya

(penjelasan

tidak diisi)

Belum

mengerti

B Iya, karena

juga

memantulkan

cahaya sama

saat cahaya

datang

Iya, karena

sudut datang

sama dengan

sudut pantul

Hampir

mengerti

Sebutkan

bagian-bagian

pada cermin

cekung?

C : ………

F : ………

O : ……..

A C : Titik pusat

kelengkungan

cermin

F : Titik fokus

O : Verteks

(titik tengah

permukaan

cermin)

C : Sinar yang

datang

F : Sinar yang

telah

dipantulkan

O : Bayangan

maya

C : Pusat

kelengkungan

cermin

F : Titik fokus

cermin

O : Verteks

Dari yang

tidak mengerti

menjadi

mengerti

B C : -

F : Titik fokus

O : -

C : Pusat

kelengkungan

F : Fokus utama

O : Titik tengah

permukaan

cermin

Dari yang

tidak mengerti

menjadi

mengerti

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

36

Lukislah berkas

sinar yang

terbentuk

apabila benda

di ruang I, II,

dan III?

Sertakan sifat

bayangan yang

terbentuk!

A Benda

Diruang I:

Sifat : maya,

tegak, dan

diperbesar

Diruang II

Sifat : nyata,

terbalik, dan

diperbesar

Diruang III

Sifat : nyata,

terbalik, dan

diperkecil

( - )

Dari yang

tidak mengerti

menjadi

mengerti

B ( - )

Dari yang

tidak mengerti

menjadi

mengerti

Apa sifat dari

cermin cekung?

a. Menyebar

b. Mengumpul

(konvergen)

c. Berbelok-

belok

d. Menyebar

dan

mengumpul

A

b. Mengumpul

(konvergen)

d. Menyebar

dan

mengumpul

b. Mengumpul

(konvergen)

Dari yang

tidak mengerti

menjadi

mengerti

B b. Mengumpul

(konvergen)

b. Mengumpul

(konvergen)

Semakin

mengerti

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

37

Penelitian II (A siswi SMP putri dan B siswi SMA putri)

Tabel 4.6 Analisis butir soal penelitian II

Soal Kode

siswa

Jawaban

yang

diharapkan

Jawaban pre

test

Jawaban post

test

Peningkatan

Cermin cekung

dapat

digambarkan

sebagian dari

……..

a. Bola

b. Cermin datar

yang

dilekungkan

c. Lingkaran

d. Tabung

A

a. Bola

a. Bola a. Bola Semakin

mengerti

B a. Bola a. Bola Semakin

mengerti

Apa bunyi

hukum

pemantulan

cahaya?

A

Sudut sinar

datang sama

dengan sudut

sinar pantul

Cahaya yang

dipantulkan

ada sinar

datang &

sinar pantul

Sudut sinar

datang =

sinar pantul

Dari yang

tidak mengerti

menjadi

mengerti

B ( - ) Sudut sinar

datang sama

dengan sinar

pantul

Dari yang

tidak mengerti

menjadi

mengerti

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

38

Jelaskan apa

yang dimaksud

dengan sudut

datang dan

sudut pantul?

A

Sudut datang

adalah sudut

antara sinar

datang dan

garis normal,

Sudut pantul

adalah sudut

antara sinar

pantul dan

garis normal

Sudut datang

Sudut datang

= sudut antara

sinar datang

dan garis

normal,

Sudut pantul

merupakan

sudut antara

sinar pantul

dengan garis

normal

Dari yang

tidak mengerti

menjadi

mengerti

B sudut yang

datang dan

sudut pantul

ya mantul

Sudut datang

= antara sudut

datang dan

garis normal,

Sudut pantul =

sudut antara

sinar pantul

dan garis

normal

Dari yang

tidak mengerti

menjadi

mengerti

Apakah pada

cermin cekung

berlaku hukum

pemantulan?

Jelaskan!

A Iya berlaku

hukum

pemantulan

cahaya.

Sinar-sinar

sejajar sumbu

utama yang

menuju

cermin tampak

dipantulkan

cermin

melalui titik

fokus

Ya, karena

dipantulkan

Iya, sinar

utama

dipantulkan

oleh titik focus

Dari yang

tidak mengerti

menjadi

mengerti

B Ya, karena

harus

Iya, karena

sinar sejajar

pada sumbu

utama yg

menuju

cermin akan

dipantulkan

kembali dititik

fokus

Dari yang

tidak mengerti

menjadi

mengerti

Sebutkan

bagian-bagian

pada cermin

cekung?

A C : Titik pusat

kelengkungan

cermin

F : Titik fokus

C : Sina datang

F : Bayangan

O : -

C : Pusat

kelengkungan

cermin

F : Fokus

Dari yang

tidak mengerti

menjadi

mengerti

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

39

C : ………

F : ………

O : ……..

O : Verteks

(titik tengah

permukaan

cermin)

O : Titik tengah

permukaan

cermin

B C : Bayangan

benda

F : Fokus

O : Cermin

C : Pusat

kelengkungan

F : Fokus

O : Verteks/

Titik tengah

permukaan

cermin

Dari yang

tidak mengerti

menjadi

mengerti

Lukislah berkas

sinar yang

terbentuk

apabila benda

di ruang I, II,

dan III?

Sertakan sifat

bayangan yang

terbentuk!

A Benda

Diruang I:

Sifat : maya,

tegak, dan

diperbesar

Diruang II

Sifat : nyata,

terbalik, dan

diperbesar

Diruang III

Sifat : nyata,

terbalik, dan

diperkecil

( - )

Dari yang

tidak mengerti

menjadi

mengerti

B ( - )

Dari yang

tidak mengerti

menjadi

mengerti

Apa sifat dari

cermin cekung?

a. Menyebar

A

b. Mengumpul

(konvergen)

b. Mengumpul

(konvergen)

b. Mengumpul

(konvergen)

Semakin

mengerti

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

40

b. Mengumpul

(konvergen)

c. Berbelok-

belok

d. Menyebar

dan

mengumpul

B b. Mengumpul

(konvergen)

b. Mengumpul

(konvergen)

Semakin

mengerti

Tanggapan tentang soal pre test pada penelitian I dan penelitian II

Tabel 4.7 Tanggapan butir soal pre test penelitian I & II

No. Soal Tanggapan

1 Ada 1 siswa yang belum mengetahui bahwa bola sebagian

dari bola

2 Siswa mengatakan lupa hukum pemantulan cahaya sehingga

jawaban yang diisi salah

3 Siswa tidak mengetahui maksud dari apa itu sudut datang

maupun sudut pantul

4 Siswa mengetahui kalau pada cermin cekung terdapat

hukum pemantulan, tetapi tidak mengatahui penjelasannya

5 Siswa mengatakan lupa bagian-bagian pada cermin cekung

sehingga jawaban yang diisi salah

6 Siswa tidak dapat melukiskan berkas sinar yang terbentuk

apabila benda berada diruang I, II, dan III

7 Ada 1 siswa ada yang belum mengetahui sifat dari cermin

cekung yaitu konvergen

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

41

4. Analisis

Dari data diatas dapat dilihat peningkatan hasil belajar siswa dalam

pembelajaran pokok bahasan cermin cekung dengan mengunakan

media video.

Penelitian I (A siswa SMP putra dan B siswa SMA putra)

Tabel 4.8 Presentase kenaikan nilai pada penelitian I

Siswa

Nilai Persentase

kenaikan

( % ) Skor Pre Test Skor Post Test

A 33 86 53

B 32 95 63

Nilai rata-rata 32,5 90,5 58

Penelitian II (A siswi SMP putri dan B siswi SMA putri)

Tabel 4.9 Presentase kenaikan nilai pada penelitian II

Siswa

Nilai Persentase

kenaikan

( % ) Skor Pre Test Skor Post Test

A 42 92 50

B 37 87 50

Nilai rata-rata 39,5 89,5 50

Secara keseluruhan baik siswa SMP maupun siswa SMA terbantu dengan

belajar menggunakan media video khususnya pada pokok bahasan cermin

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

42

cekung. Hal tersebut dapat dilihat dari peningkatan mereka mampu

menyelesaikan soal post test yang diberikan dengan baik.

b. Tanggapan Video dari Angket Siswa

a. Angket

Tabel angket siswa SMP

Tabel 4.10 Hasil angket siswa SMP

No.

Siswa

Skor untuk butir no. Jumlah

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 4 4 4 4 4 3 3 4 3 4 5 42

2 5 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 43

Jumlah 9 8 8 8 8 7 5 8 7 8 9 85

Tabel angket siswa SMA

Tabel 4.11 Hasil angket siswa SMA

No.

Siswa

Skor untuk butir no. Jumlah

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 42

2 5 5 4 4 5 5 1 5 5 5 5 49

Jumlah 9 9 8 8 9 9 4 9 8 9 9 91

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

43

b. Analisis

Untuk menghitung rata-rata efektivitas media video kita harus tentukan

skor ideal untuk system kerja tersebut. Skor ideal = 5 x 11 x 2 = 110 (5

= skor jawaban tertinggi; 11 = butir instrument; 2 = jumlah

responden). Kemudian skor ideal untuk setiap butir instrument = 5 x 2

= 10 (5 = skor jawaban tertinggi; 2 = jumlah responden).

Berdasarkan tabel diatas diperoleh jumlah data siswa SMP = 85 dan

siswa SMA = 91. Dengan demikian efektivitas media video secara

keseluruhan untuk SMP = 85 : 110 = 0,77 atau 77 % dari kriteria yang

diharapkan. Dan efektivitas media video secara keseluruhan untuk

SMA = 91 : 110 = 0,83% atau 83% dari kriteria yang diharapkan.

Siswa SMA lebih unggul 6 % dari siswa SMP.

Analisis skor angket tiap butirnya

1. Keyakinan siswa SMP bahwa media video dapat membantu

dalam belajar fisika = 9 : 10 = 0,9 atau 90% dari kriteria yang

diharapkan, sedangkan siswa SMA = 9 : 10 = 0,9 atau 90% dari

kriteria yang diharapkan.

2. Keyakinan siswa SMP bahwa media video dapat membantu

dalam belajar fisika = 8 : 10 = 0,8 atau 80% dari kriteria yang

diharapkan, sedangkan siswa SMA = 9 : 10 = 0,9 atau 90% dari

kriteria yang diharapkan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

44

3. Keyakinan siswa SMP bahwa media video dapat membantu

dalam belajar fisika = 8 : 10 = 0,8 atau 80% dari kriteria yang

diharapkan, sedangkan siswa SMA = 8 : 10 = 0,8 atau 80% dari

kriteria yang diharapkan.

4. Keyakinan siswa SMP bahwa media video dapat membantu

dalam belajar fisika = 8 : 10 = 0,8 atau 80% dari kriteria yang

diharapkan, sedangkan siswa SMA = 8 : 10 = 0,8 atau 80% dari

kriteria yang diharapkan.

5. Keyakinan siswa SMP bahwa media video dapat membantu

dalam belajar fisika = 8 : 10 = 0,8 atau 80% dari kriteria yang

diharapkan, sedangkan siswa SMA = 9 : 10 = 0,9 atau 90% dari

kriteria yang diharapkan.

6. Keyakinan siswa SMP bahwa media video dapat membantu

dalam belajar fisika = 7 : 10 = 0,7 atau 70% dari kriteria yang

diharapkan, sedangkan siswa SMA = 9 : 10 = 0,9 atau 90% dari

kriteria yang diharapkan.

7. Keyakinan siswa SMP bahwa media video dapat membantu

dalam belajar fisika = 5 : 10 = 0,5 atau 50% dari kriteria yang

diharapkan, sedangkan siswa SMA = 4 : 10 = 0,4 atau 40% dari

kriteria yang diharapkan.

8. Keyakinan siswa SMP bahwa media video dapat membantu

dalam belajar fisika = 8 : 10 = 0,8 atau 80% dari kriteria yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

45

diharapkan, sedangkan siswa SMA = 9 : 10 = 0,9 atau 90% dari

kriteria yang diharapkan.

9. Keyakinan siswa SMP bahwa media video dapat membantu

dalam belajar fisika = 7 : 10 = 0,7 atau 70% dari kriteria yang

diharapkan, sedangkan siswa SMA = 8 : 10 = 0,8 atau 80% dari

kriteria yang diharapkan.

10. Keyakinan siswa SMP bahwa media video dapat membantu

dalam belajar fisika = 8 : 10 = 0,8 atau 80% dari kriteria yang

diharapkan, sedangkan siswa SMA = 9 : 10 = 0,9 atau 90% dari

kriteria yang diharapkan.

11. Keyakinan siswa SMP bahwa media video dapat membantu

dalam belajar fisika = 9 : 10 = 0,9 atau 90% dari kriteria yang

diharapkan, sedangkan siswa SMA = 9 : 10 = 0,9 atau 90% dari

kriteria yang diharapkan.

Berikut adalah diagram presentase angket.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

46

Tabel 4.12 Diagram pernyataan angket

Selain dilihat dari aspek pemahaman, yaitu peningkatan hasil dari pre

test dan post test siswa, efektivitas video juga dapat dilihat dari berapa

kali siswa mengulang video untuk memahami materi cermin cekung.

Point 12 pada angket: “Untuk memahami materi dalam video, saya

memutar video sebanyak ... “

Penelitian 1 (A siswa SMP putra dan B siswa SMA putra)

Tabel 4.13 Pengulangan video siswa pada penelitian I

No. Siswa Sekali 2 – 5 kali >5 kali

A √

B √

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

47

Penelitian II (A siswi SMP putri dan B siswi SMA putri)

Tabel 4.14 Pengulangan video siswi pada penelitian II

No. Siswa Sekali 2 – 5 kali >5 kali

A √

B √

Dari frekuensi angket yang didapat, bahwa pada penelitian I (1 siswa

putra SMP dan 1 siswa putra SMA) dapat diketahui bahwa siswa

sering memutar video cermin cekung sebanyak 2-5 kali, sedangkan

pada penelitian II (1 siswi putri SMP dan 1 siswi putri SMA) dapat

diketahui bahwa siswa sering memutar video cermin cekung sebanyak

>5 kali.

c. Analisis data

Penelitian 1 (A siswa SMP putra dan B siswa SMA putra)

Tabel 4.15 Analisis video keterampilan siswa pada penelitian I

Siswa Rincian Keterampilan Siswa

A Selama kegiatan, siswa A fokus memperhatikan video

kemudian setelah itu melihat soal dan mengerjakannya.

Sesekali bertanya kepada peneliti mengenai soal yang belum

mengerti.

B Selama kegiatan, siswa B fokus memperhatikan video

kemudian setelah itu melihat soal dan mengerjakannya.

Sesekali siwa sambil mainan HP dalam mengerjakan soal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

48

Penelitian II (A siswi SMP putri dan B siswi SMA putri)

Tabel 4.16 Analisis video keterampilan siswi pada penelitian II

Siswa Rincian Keterampilan Siswa

A Selama kegiatan, siswi A fokus mengulang-ulang video

sambil membuat rangkuman kemudian mengerjakan soal

yang diberikan. Sesekali siswi mainan HP.

B Selama kegiatan, siswi B fokus mengulang-ulang video

sambil membuat rangkuman kemudian mengerjakan soal

yang diberikan. Dalam mengerjakan soal yang diberikan siswi

memakai helm yang dikarenakan malu apabila difoto peneliti.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

49

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Penelitian ini berhasil membuat video sebagai fasilitas perubahan

pemahaman konsep cermin cekung. Video yang dikembangkan layak

digunakan untuk mempelajari pembiasan setelah melalui tahap validasi oleh

ahli. Setelah itu produk diimplementasikan kepada siswa menunjukkan

bahwa:

1. Pemanfaatan video efektif dalam pembelajaran di tingkat SMP dan SMA

pada pokok bahasan cermin cekung. Hal ini diukur dari hasil skoring

menunjukan peningkatan pemahaman dengan rata-rata nilai post test lebih

besar dari rata-rata nilai pre test.

2. Tanggapan siswa mengenai video yang dikembangkan pada pokok

bahasan cermin cekung adalah siswa merasa video dalam penelitian ini

baik digunakan dalam pembelajaran cermin cekung.

B. Saran

Agar penelitian berikutnya lebih baik, maka peneliti memberikan

beberapa saran, yaitu:

1. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan mempersiapkan video yang akan

digunakan dengan benar, sehingga mengurangi kemungkinan terjadi

masalah yang dapat menghambat kelancaran pembuatan produk.

2. Meskipun pembelajaran dengan bantuan video dalam penyampaian

informasi efektif meningkatkan pemahaman siswa, namun diperlukan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

50

pula kegiatan belajar siswa seperti LKS maupun kegiatan praktikum,

sehingga dapat memperoleh pemahaman yang maksimal.

3. Produk video yang dikembangkan ini dapat digunakan dalam

pembelajaran cermin cekung di sekolah yaitu SMP maupun SMA

dengan syarat fasilitas yang mendukung penggunaan media

pembelajaran ini tersedia.

4. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan suara narator lebih jelas

pengucapannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

51

DAFTAR PUSTAKA

Arsyad, Azhar. 2002. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo

Persada, 2007.

Suyono dan Hariyanto. 2011. Belajar dan Pembelajaran Teori dan

Konsep Dasar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Arifin, Zainal. 2011. Peneitian Pendidikan Metode dan Paradigma Baru.

Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Tippler, Paul A. 2001. Fisika Untuk Sains dan Teknik Ed.3. Jakarta:

Erlangga, 2001.

Mujahidin, Adnan Mahdi. 2014. Panduan Penelitian Praktis Untuk

Menyusun Skripsi,Tesis, dan Disertai. Bandung: ALFABETA.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

52

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

53

Lampiran 1. Soal pre test siswa

Pre test

Soal

Setelah melihat cuplikan video, jawablah soal yang tersedia dengan baik

sesuai pemahaman kalian! Untuk soal esai jawab pada lembar yang telah

disediakan

1. Cermin cekung dapat digambarkan sebagian dari ……..

e. Bola

f. Cermin datar yang dilekungkan

g. Lingkaran

h. Tabung

2. Apa bunyi hukum pemantulan cahaya?

Jawab : ……………………………………..

3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan sudut datang dan sudut pantul?

Jawab : ……………………………………..

4. Apakah pada cermin cekung berlaku hukum pemantulan? Jelaskan!

Jawab : ……………………………………..

5. Sebutkan bagian-bagian pada cermin cekung?

C : …………………………..

F : …………………………..

O : …………………………..

6. Lukislah berkas sinar yang terbentuk apabila benda di ruang I, II, dan III?

Sertakan sifat bayangan yang terbentuk!

7. Apa sifat dari cermin cekung?

a. Menyebar

b. Mengumpul (konvergen)

c. Berbelok-belok

d. Menyebar dan mengumpul

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

54

Lampiran 2. Soal post test siswa

Post test

Soal

Setelah melihat cuplikan video, jawablah soal yang tersedia dengan baik

sesuai pemahaman kalian! Untuk soal esai jawab pada lembar yang telah

disediakan

1. Cermin cekung dapat digambarkan sebagian dari ……..

a. Bola

b. Cermin datar yang dilekungkan

c. Lingkaran

d. Tabung

2. Apa bunyi hukum pemantulan cahaya?

Jawab : ……………………………………..

3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan sudut datang dan sudut pantul?

Jawab : ……………………………………..

4. Apakah pada cermin cekung berlaku hukum pemantulan? Jelaskan!

Jawab : ……………………………………..

5. Sebutkan bagian-bagian pada cermin cekung?

C : …………………………..

F : …………………………..

O : …………………………..

6. Lukislah berkas sinar yang terbentuk apabila benda di ruang I, II, dan III?

Sertakan sifat bayangan yang terbentuk!

7. Apa sifat dari cermin cekung?

a. Menyebar

b. Mengumpul (konvergen)

c. Berbelok-belok

d. Menyebar dan mengumpul

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

55

Lampiran 3. Lembar Kuesioner Siswa

ANGKET PEMANFAATAN MEDIA VIDEO

DALAM PROSES PEMBELAJARAN TOPIK CERMIN CEKUNG

Petunjuk

1. Berilah tanda silang (x) pada salah satu pilihan jawaban yang tepat

dan sesuai dengan anda

2. Pilihan jawaban disesuaikan dengan apa yang saudara rasakan.

3. Jawaban angket akan dijamin kerahasiaannya

4. Atas partisipasi saudara diucapkan terimakasih

Keterangan :

SS = Sangat Setuju TS = Tidak Setuju

S = Setuju STS = Sangat Tidak Setuju

R = Ragu-Ragu

No Pernyataan SS S R TS STS

1. Saya yakin bahwa media video ini

memudahkan saya dalam belajar fisika

khususnya materi cermin cekung

2. Video membuat saya lebih baik memahami

materi cermin cekung

3. Belajar menggunakan video menarik

4. Tulisan-tulisan dalam media video dapat jelas

terbaca

5. Saya lebih mudah memahami materi cermin

cekung bila diterangkan oleh guru/ seseorang

dari pada dengan melihat video

6. Suara dalam medida video dapat jelas

terdengar

7. Meskipun menggunakan video, saya belum

bisa memahami materi cermin cekung

8. Bahasa yang dipakai pada media mudah

dimengerti

9. Belajar menggunakan media video membuat

saya menyukai fisika

10. Video yang ditampilkan menarik bagi saya

11. Belajar menggunakan media video

menyenangkan

sekai 2-5 kali >5 kali

12. Untuk memahami materi dalam video, saya

memutar video sebanyak ...

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

56

Lampiran 4. Sampel Hasil Pre test Siswa

Penelitian I

1. Siswa putra SMP

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

57

2. Siswa putra SMA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

58

Pemelitian II

1. Siswi putri SMP

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

59

2. Siswi putri SMA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

60

Lampiran 5. Sampel Hasil Post test Siswa

Penelitian I

1. Siswa putra SMP

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

61

2. Siswa putra SMA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

62

Penelitian II

1. Siswi putri SMP

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

63

2. Siswi putri SMA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

64

Lampiran 6. Hasil kuisoner siswa

Penelitian I

1. Siswa putra SMP

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

65

2. Siswa putra SMA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

66

Penelitian II

1. Siswi putri SMP

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

67

2. Siswi putri SMA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

68

Lampiran 7. Skenario video

SKENARIO VIDEO

“ Cermin Cekung “

*Video : di suatu tempat

[ Narator : Halo saya Hendra. Disini saya akan menjelaskan tentang cemin

cekung ]

#muncul tulisan “Cermin Cekung”

*dengan musik backsound

[ Narator : Di sekitar kita banyak yang hampir menyerupai cermin cekung

lho,,seperti sendok, flektor pada kendaraan, dll ]

#video gambar sendok, flektor, dll

[ Narator : Teman-teman,, cermin cekung merupakan sebagian kecil dari bola

lho,,mari kita lihat pembuktiannya ]

#video animasi sebagian kecil bola dipotong lingkaran

[ Narator : Dari pembuktian tersebut, kita dapatkan jari-jari bola. ]

#animasi yang menunjukkan titik jari-jari bola

[ Narator : Bagian-bagian apa saja yang ada pada cermin cekung?..mari kita

lihat… ]

#muncul tulisan “Bagian-bagian Cermin Cekung”

*dengan musik backsound

#muncul gambar bagian-bagian cermin cekung

[ Narator : Perhatikan secara seksama bagian-bagian pada cermin cekung

tersebut. ]

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

69

[ Verteks merupakan titik tengah permukaan pantul (Tititk O) ]

#video penunjukkan Titik O

[ Titik fokus merupakan sebuah titik pada sumbu utama tempat

berkumpulnya sinar-sinar sejajar yang mendatangi cermin cekung

(Titik F) ]

#video penunjukkan Titik F

[ Pusat kelengkungan cermin (Titik C) ]

#video penunjukkan Titik C

#garis yang melintang pada titik O,F,dan C adalah sumbu utama

cermin

#video penunjukkan garis sumbu utama

[ Narator : Hubugan antara jarak fokus (f) dan jari-jari kelengkungan (R)

dapat dibuktikan dengan

#gambar tentang sinar-sinar sejajar sumbu utama yang menuju kecermin nampak

dipantulkan melalui titik fokus

[ Narator : Pemantulan sinar ini tetap mengikuti hukum pemantulan cahaya

dimana sudut datang ( i ) = sudut pantul ( r )

#videeo menunjukkan hukum pemantulan yang terjadi pada cermin cekung

[ Narator : Pada cermin cekung memiliki 3 sinar istimewa ]

[ 1. Sinar datang sejajar sumbu utama akan dipantulkan kembali

melalui titik fokus ]

#video menunjukkan sinar istimewa 1

[ Narator : 2. Sinar datang melalui titik fokus akan dipantulkan sejajar

dengan sumbu utama ]

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

70

#video menunjukkan sinar istimewa 2

[ Narator : 3. Sinar datang melalui titik pusat kelengkungan akan dipantulkan

kembali melalui titik pusat kelengkungan ]

#video menunjukkan sinar istimewa 3

[ Narator : Bagaimana ya pembentukan bayangan yang dilakukan oleh

cermin cekung dan sifat-sifatnya??,,, ]

[ Yuk kita lihat... ]

[ Sebelumnya kita nomori terlebih dahulu ruang-ruangnya untuk

mempermudah kita pembentukan bayangan ]

#video menunjukkan ruang I, II, III, dan IV

[ Narator :Jika benda diletakkan pada ruang I, maka bayangan akan terbentuk

pada ruang IV dan sifatnya: maya, tegak, dan diperbesar.

#video yang menunjukkan benda diruang I beserta lukis sinar yang terbentuk

[ Narator : Jika benda diletakkan pada titik F, maka bayangan akan terbentuk

terletak di tak berhingga. ]

#video yang menunjukkan benda dititik F beserta lukis sinar yang terbentuk

[ Narator : Jika benda diletakkan pada ruang II, maka bayangan akan

terbentuk pada ruang III dan sifatnya: nyata,terbalik, dan

diperbesar. ]

#video yang menunjukkan benda diruang II beserta lukis sinar yang terbentuk.

[ Narator : Jika benda diletakkan pada titik C, maka bayangan akan terbentuk

pada titik C dan sifatnya: nyata, terbalik, dan sama besar. ]

#video yang menunjukkan benda dititik C beserta lukis sinar yang terbentuk

[ Narator : Jika benda diletakkan pada ruang III, maka bayangan akan

terbentuk pada ruang II dan sifatnya: nyata, terbalik, dan diperkecil.

]

#video yang menunjukkan benda diruang III beserta lukis sinar yang terbentuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

71

[ Narator : Jika bayangan yang terbentuk lebih besar daripada bendanya,

dapat dikatakan bahwa bayangan itu diperbesar dan jika bayangan

yang terbentuk lebih kecil daripada bendanya, dapat dikatakan

bayangan itu diperkecil. Angka yang menyatakan perbandingan

antara tinggi hayangan terhadap tinggi benda disebut perbesaran

dengan lambang M. Perbesaran yang dialami oleh benda dapat

diketahui persamaan berikut: ]

[ Narator : Hubungan antara jarak benda, titik fokus, dan jarak bayangan

dapat dituliskan dengan ]

[ Narator : Dimana :

M = Perbesaran linier (kali) s = jarak benda dari cermin

(cm)

h‟ = tinggi bayangan (cm) s‟ = jarak bayangan dari cermin

(cm)

h = tinggi benda (cm) f = titik fokus cermin (cm)

PENUTUP

*di suatu tempat

[ Narator : Jadi seperti itu penjelasan mengenai cermin cekung. Semoga

video ini dapat membantu kalian dalam memahami lebih dalam mengenai cermin

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

72

cekung. Terimakasih sudah menyaksikan, dan sampai berjumpa di kesempatan

lain..]

*slide show ucapan terimakasih

#musik penutup

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

73

Lampiran 7. Foto Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PEMANFAATAN VIDEO UNTUK MEMBANGUN PEMAHAMAN …

74

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI