Upload
cecep-risnandar
View
248
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi April 2006
1/16
Harga eceran Rp 3.000,-(untuk kalangan sendiri)Harga eceran Rp 3.000,-(untuk kalangan sendiri)
Petani Desa Talaga Jaya, Kabupaten Karawang,
memperlihatkan tanaman padi yang membusukkarena terendam air akibat pendangkalansaluran irigasi. Mereka meminta Pemerintah
Daerah Karawang segera mengeruk irigasitersebut. Berita halaman 9
Serikat PetaniJawa Timur(SPJT)Membangun
PerjuanganBersama
Serikat PetaniJawa Timur(SPJT)MembangunPerjuanganBersama
Perempuan HarusTerlibat AktifDalam Organisasi
Perempuan HarusTerlibat AktifDalam OrganisasiINFO PRAKTISNFO PRAKTISPanduan PraktisMembuat TempePanduan PraktisMembuat TempeHalaman 14alaman 14Halaman 12alaman 12
PEMBARUANEMBARUAN TANIANIM I M B A R K O M U N I K A S I P E T A N I
EDISI 26 - APRIL 2006DISI 26 - APRIL 2006
Jarak PagarPrimadona Masa DepanJarak PagarPrimadona Masa DepanTANAMANANAMAN
Merayakan HariPerjuangan PetaniMerayakan HariPerjuangan PetaniPada tanggal 17 April 1996 terjadi tragedi memilukan diCarajas, Brasil. Petani kecil, buruh tani dan orang-orang tanpatanah yang menuntut hak atas tanah dibantai secara keji.
Sembilan belas diantaranya tewas. Setiap tahunnya, peristiwaitu diperingati sebagai hari perjuangan petani internasional.
Pada tanggal 17 April 1996 terjadi tragedi memilukan diCarajas, Brasil. Petani kecil, buruh tani dan orang-orang tanpatanah yang menuntut hak atas tanah dibantai secara keji.Sembilan belas diantaranya tewas. Setiap tahunnya, peristiwaitu diperingati sebagai hari perjuangan petani internasional.
LAPORAN UTAMAAPORAN UTAMABangsa Jepang telah mengenal manfaat
tanaman jarak sejak 65 tahun yang lalu. Kini,
ketika harga minyak dunia melambung yang
berimbas pada naiknya harga bahan bakar
minyak di dalam negeri, tanaman jarak kembali
dilirik. Bahkan, minyak jarak menjadi salah
satu alternatif yang sebagai penganti bahan
bakar minyak.
Waspadai, SkenarioPerusahaan PerkebunanJinakkan Urang Awak
Waspadai, SkenarioPerusahaan PerkebunanJinakkan Urang AwakNASIONALASIONAL
Warga Sumatera Barat harus waspada dengan
hadirnya Perusahaan Perkebunan di daerah
mereka. Sebab dibalik semua itu, terbungkus
sebuah skenario besar untuk menjinakkan
urang awak
Hilangkan KetergantunganDengan Pertanian OrganikHilangkan KetergantunganDengan Pertanian OrganikMenerapkan pertanian organik merupakansalah satu cara untuk menekan biaya produksi
pertanian. Penghematan bisa dilakukan karena
biaya untuk pembelian pupuk kimia dan obat-
obatan tidak lagi diperlukan.
Menghajar Putaran Dohaenghajar Putara n DohaINTERNASIONALNTERNASIONALSe jak tah un 1995 , dun ia pertan ian
diperdagangkan melalui forum internasional
Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).
Semenjak itu pulalah pertanian semakin tidak
menguntungkan bagi petani kecil, buruh tani,
dan tak bertanah di seluruh dunia.
PROFIL SERIKATROFIL SERIKAT PETANI PEREMPUANETANI PEREMPUAN
Halaman 13alaman 13
Halaman 3alaman 3
Halaman 8alaman 8
Halaman 9alaman 9
Halaman10alaman10Tejo Pramono/PEMBARUAN TANI
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi April 2006
2/162
Pemimpin Redaksi: Achmad Yakub; Redaktur Pelaksana: Cecep Risnandar Redaktur: Muhammad Ikhwan, Tita Riana Zen, Wilda Tarigan,Tejo Pramono Reporter: Umran S (NAD), Edwin Sanusi (Sumatera Utara), Fajar Rilah Vesky (Sumatera Barat), Tyas Budi Utami (Jambi),Agustinus Triana (Lampung), Atep Toni, Usep Saeful, Dimas Barliana, Harry Mubarak (Jawa Barat), Edi Sutrisno, Ngabidin (Jawa Tengah),Muhammad Husin (Sumatera Selatan), Mulyadi (Jawa Timur), Marselinus Moa (NTT).
Penerbit: Federasi Serikat Petani Indonesia (FSPI) Penanggung Jawab: Henry Saragih Pemimpin Umum: Zaenal Aibidin Fuad SekertarisRedaksi: Tita Riana Zen Keuangan: Sriwahyuni Sirkulasi: Supriyanto, Sarhedi, Gunawan Alamat Redaksi: Jl. Mampang Prapatan XIVNo.5 Jakarta Selatan 12790. Telp: +62 21 7991890 Fax: +62 21 7993426 Email: [email protected] website: www.fspi.or.id
Redaksi menerima tulisan, artikel, opini yang berhubungan dengan perjuangan agraria dan pertanian dalam arti luas yangsesuai dengan visi misi Pembaruan Tani. Bila tulisan dimuat akan ada pemberitahuan dari redaksi.
Pembaruan Tani - April 2006embaruan Tani - April 2006SALAMALAMFederasi Serikat Petani Indonesia (FSPI) bersama dengan La Via Campesinaakan mengadakan Konferensi Rakyat Asia Pasifik untuk Beras dan KedaulatanPangan yang akan diselenggarakan di Jakarta, 14 hingga 18 Mei 2006.Konferensi selama lima hari ini bertujuan terutama untuk menekan pemerintahuntuk tidak melakukan impor beras, dan menyebarkan informasi secara luas
mengenai dampak buruk liberalisasi perdagangan pertanian. Konferensi ini jugaakan membahas tuntas mengenai konsep alternatif dari petani, yakni kedaulatanpangan (food sovereignty)yang merupakan konsep yang berpihak kepada petani,dan bukan pada segelintir pedagang dan korporat.
Rangkaian aktivitas yang disiapkan adalah konferensi untuk membahaskedaulatan pangan dan isu beras, mobilisasi untuk menolak impor beras danliberalisasi perdagangan pertanian, dan rapat massa yang diikuti petani danelemen rakyat lainnya. Lebih dari 500 peserta diharapkan menghadiri KonferensiRakyat Asia Pasifik untuk Beras dan Kedaulatan Pangan ini.
Kenapa Asia Pasifik?Ada sekitar 69 negara penghasil beras di dunia, diantaranya Australia, AS, Cina,Brazil, Thailand, Vietnam, Italia, Indonesia, Jepang, Korea Selatan, dan lainnya.Di sebagian negara inimisalnya Indonesiaberas selain menjadi makanan pokok,
juga menjadi komoditas politik. Karena itulah, pemenuhan kebutuhan beras dibeberapa negara ini menjadi indikator suksesnya pemerintahan. Selanjutnya,sangat logis jika pemerintah harus bekerja lebih keras untuk memenuhikebutuhan beras di dalam negeri.
Sangat logis pula karena sebagian produsen beras dunia ada di daerah AsiaPasifik. Mulai dari lingkar Asia hingga AS, dan beras dibicarakan secara politikdalam forum nasional, regional maupun internasional.
Sementara, 850 juta jiwa dari 5.67 milyar penduduk dunia menderita kelaparan.Sementara kasus kekurangan gizi dan masalah malnutrisi menghantui negara-negara Asia Pasifik. Indonesia adalah salah satu contohnya, yang pada tahun2005 lalu menderita akibat busung lapar. Sekitar 1,67 juta jiwa anak di bawahumur lima tahun (balita) menderita busung lapar di Indonesia. Ironisnya, kejadianini malah muncul di daerah lumbung beras Indonesia seperti Nusa TenggaraBarat, Sulawesi Selatan, Sumatera barat, dan Lampung.
Kedaulatan pangan versus ketahanan panganDari sekian banyak fenomena di sektor pertanian dan perdagangan beras, salahsatu yang membunuh petani adalah prinsip-prinsip pada paradigma ketahananpangan (food security). Dampak negatif dari perdagangan bebas di sektorpertanian dan masalah dumping produk pertanian adalah salah satu kesalahanfatal yang kini membebani pundak petani di seluruh dunia. Impor berasdilegitimasi dalam proses ini, karena ketahanan pangan hanya mengutamakantiga aspek: (1) ketersediaan, (2) kemudahan akses dan (3) keamanan pangan.
Hal ini diperburuk dengan peraturan perdagangan bebas pertanian di dalamOrganisasi Perdagangan Dunia (WTO).Di Korea Selatan, harga yang diterima petani beras jatuh 75% semenjak
mengadopsi GATT dan WTO, dan jumlah petani beras berkurang drastis dari 6juta jiwa (1995) menjadi hanya 3 juta jiwa (2005). Belum masalah keadilansumber agraria yang kini menghantui petani di region Asia Pasifik. Hal inidisebabkan karena petani tidak berdaulat atas sumber agrarianya sendiri,diperparah dengan liberalisasi yang disahkan oleh pemerintah dan dipaksakanoleh WTO.
Ada apa dengan FAO?Food and Agricultural Organisation (FAO) adalah organisasi internasional dibawah PBB yang mengatur masalah pertanian dan pangan. Ketahanan pangan
juga dipromosikan di bawah organisasi ini sejak tahun 1996, yang apabiladilanjutkan akan terus meminggirkan petani di seluruh dunia.
Pada tanggal 15 hingga 19 Mei 2006, FAO akan mengadakan FAO RegionalConference for Asia and the Pacific di Jakarta, Indonesia. FSPI dan La ViaCampesina akan menggunakan momentum ini untuk menekan pemerintah danmembuat isu ini menjadi isu internasional karena akan banyak delegasi
internasional yang datang. FSPI melihat kemungkinan besar di balikdiselenggarakannya FAO Regional Conference for Asia and the Pacific, terutamauntuk mempengaruhi opini publik terutama di Indonesia, dan region Asia Pasifikumumnya.
Konfirmasi acaraAcara ini terbuka bagi masyarakat luas. Jika anda ingin mengambil bagian dalamkonferensi ini, silakan mendaftarkan diri dengan mengirimkan email ke panitiaKonferensi Rakyat Asia Pasifik untuk Beras dan Kedaulatan Pangan di alamatemail [email protected] atau telepon +62 21 7991890.
Konferensi Rakyat Asia Pasifikuntuk Beras dan Kedaulatan Pangan
Pada tanggal 17 April 1996 saat berlangsungnya Konferensi Internasional La Via
Campesina Ke II di Tlaxcala, Meksiko, 19 buruh tani dibunuh polisi militer di
Eldorado dos Carajaas, Brasil. Untuk memperingatinya, La Via Campesinamendeklarasikan 17 April sebagai Hari Perjuangan Petani Internasional.
Setiap 17 April, ribuan petani kecil dan buruh tani menyatukan kekuatan untuk
melawan kebijakan neoliberal seperti liberalisasi perdagangan pertanian,
deregulasi dan privatisasi. Kebijakan ini telah mendorong penghancuran ekonomi
petani, pelanggaran hak-hak petani dan pengusiran petani-petani kecil, buruh tani
dan nelayan dari tanah mereka.
Pada momen yang berdekatan, Federasi Serikat Petani Indonesia bersama-sama
dengan Komnas HAM, LSM, organisasi pemuda dan mahasiswa pada tanggal 20
April 2001, mendeklarasikan Hari Hak Asasi Petani Indonesia. Sejak itu, kalangan
petani merayakan hari besar ini untuk terus menggelorakan perjuangan petani
dalam pemenuhan dan perlindungan hak-haknya.
Berhubungan dengan kedua momen itu, FSPI, Dewan Tani Karawang dan
gerakan sosial lainnya seperti pemuda, mahasiswa, kaum buruh, serta lembaga
non-pemerintah bersama-sama berkumpul di Desa Selokan , Kecamatan Pakisjaya,
Karawang, untuk merayakan kedua hari penting itu.
Forum rakyat yang digelar ditengah sawah itu, diisi beragam acara mulai dari
diskusi publik, panen raya, hingga pentas seni. Dalam diskusi muncul refleksi
perjuangan kaum tani di Indonesia dalam melawan kebijakan-kebijakan pertanian
yang tidak memihak kepada petani. Pemerintah Indonesia sejak tahun 1997 sudah
tidak lagi memberikan subsidi bagi pengembangan usaha pertanian dan
meliberalkan pasar pertanian dalam negerinya. Kebijakan itu jelas tidak pro
petani. Salah satunya, kebijakan membuka keran impor beras dari periode
September 1998 hingga desember 1999, parahnya lagi pemerintah Indonesia
mengenakan tarif impor beras sebesar 0%. Kebijakan tersebut dilakukan ditengah
menyongsong musim panen. Sementara itu legislatif yang diharapkan berpihak
kepada petani ternyata hanya memainkan akrobat politik.
Persoalan pertanian, tidak hanya persoalan komoditas dagang semata. Tetapi
didalamnya inheren soal-soal budaya dan hak asasi. Negara harus menjamin
setiap rakyat untuk memiliki kemampuan guna memproduksi kebutuhan pokokpangan secara mandiri.
Oleh karena itu merupakan suatu keharusan bagi setiap bangsa untuk
mempunyai hak dalam menentukan makanan yang dipilihnya dan kebijakan
pertanian yang dijalankannya.
Sejurus dengan kedaulatan pangan, penguasaan dan kepemilikan alat produksi
bagi petani adalah hal yang tak bisa ditawar. Jalan pembaruan agraria harus
ditempuh sebagai pijakan dasar pembangunan bangsa.
Memang ada sedikit keinginan baik pemerintah yang perlu direspon, yaitu niat
untuk merevitalisasi pertanian, perikanan, dan kehutanan. Namun itu pun masih
jauh dari harapan para petani.
Dalam pertemuan Karawang, para petani menuntut pemerintah untuk
menjalankan lima langkah kongkrit. Diantarannya sebagai berikut; pertama,
penguasaan dan kepemilikan petani dan buruh tani atas alat-alat produksi seperti
tanah, benih, air dan kredit. Kedua, pengendalian impor untuk menstabilkanharga sampai pada tingkatan yang meliputi seluruh biaya produksi. Ketiga,
pengendalian produksi untuk menghindari kelebihan produksi. Keempat,
menjamin harga yang fair terhadap petani. Kelima, asistensi publik untuk
membantu mengembangkan produksi petani dan pemasaran
Itulah jalan yang diminta petani untuk segera dilaksanakan oleh pemerintah
yang berkuasa. Dengan momentum hari-hari besar petani, keinginan-keinginan
kaum tani akan terus digaungkan.
Peringatan Hari Besardan Tuntutan Gerakan PetaniPeringatan Hari Besardan Tuntutan Gerakan Petani
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi April 2006
3/163
KilasilasPembaruan Tani - April 2006embaruan Tani - April 2006 TANAMANANAMAN
muncul minyak baru lagi, kecuali yang harganya mencapai Rp 4.500
mau menunggu hingga jutaan per liter, berarti ada selisih Rp 2.500
tahun. Selain itu bahan bakar sampai Rp 3.000 per liter. Bila
minyak mengeluarkan polutan pemakaian solar selama setahun
yang cukup tinggi. (data pertamina tahun 2004)
Beberapa bahan bakar nabati sebesar 26 juta kilo liter (menurut
yang potensinya mel impah di perkiraan akan terus meningkat
negeri ini antara lain minyak sawit sampai mencapai 36 juta kilo liter
da n miny ak jar ak. Ba hk an pada tahun 2009) maka akan
pemerintah pun telah berusaha didapatkan penghematan yang
unt uk me nge mb ang kan nya . mencengangkan.
Ter bu kt i de ng an kel ua rn ya Namun, untuk memenuhi dua
Instruksi Presiden No.1 tahun 2006 persen dari kebutuhan minyakdan Peraturan Presiden No.5 tahun solar tersebut perlu dibangun 8
2006 keduanya dipersiapkan untuk sampai 25 unit pabrik biodisel
mengantisipasi cadangan minyak berkapasitas 30 ribu sampai 100
bumi yang kian menipis akibat ribu ton setiap tahunnya. Untuk
pemakaian energi bahan bakar me no pa ng b ah an b ak un ya
minyak yang terus meningkat. dibutuhkan 25 ribu hektar lahan
Dari kedua bahan bakar alternatif yang ditanami jarak.
tersebut, minyak jarak mempunyai Kini, banyak lembaga penelitian
berbagai keunggulan. Beberapa yang menggali lebih jauh lagi
diantaranya, minyak jarak tidak potensi minyak jarak. Beberapa
dapat dimakan, cold point lebih diantaran ya dilakukan oleh
rendah dari minyak sawit, sangat Lemigas dan Pertamina, Institut
potensial untuk ditanam dilahan Teknologi Bandung, BPPT dan
kritis yang tidak produktif dan Pusat Penelitian Kelapa Sawitlebih cepat berbuah (berbuah alam Medan. Sedang untu k proses
umu r 5- 6 bu lan , bandi ngk an budidayanya baru dilakukan oleh
dengan sawit yang berbuah pada Balai Penelitian Tanaman Tropika
umur 3-4 tahun). Bogor yang membuat bibit unggul.
Berdasarkan penelitian yang Perlu dicatat, ada beberapa
dilakukan Manurung tahun 2005, hambatan dalam pengembangan
produktivitas tanaman jarak sangat minyak jarak. Bahan baku minyak
tinggi. Setiap hektar tanah bisa jarak belum tersedia secara masal
menampung 2500 pohon jarak, dan kont iny u dan tekn olo gi
s e t i a p p o h o n j a r a k a k a n ekstraksi minyak masih sederhana
menghasilkan buah sebanyak 4-5 perlu pengembangan lebih lanjut.
kilogram per tahun. Hasil tersebut Bagi petani, peluang tanaman
setara dengan 10-12 ton per hektar jarak cukup menjanjikan karena
setiap tahunnya. cepat berbuah dan produksinyaHitung -hitunga n diatas bila tinggi. Hanya saja belum ada
dikalkulasikan dengan minyak kan langkah kongkrit dari pemerintah
le bi h me nc en ga ng ka n la gi . untuk menindaklanjuti inpres dan
Bayangkan, dengan kandungan perp res. Rencana pemeri ntah
minyak yang mencapai 35 persen, menge mba ngk an jar ak masih
s a t u h e k t a r l a h a n b i s a s e ke d ar c e ta k b i ru d al a m
Di sisi lain, peraturan emisi menghasilkan 4,7 kilo liter minyak tumpukan kertas. Belum ada upaya
i n t e r n a s i o n a l m e n d o r o n g jarak dalam setahun. Dengan harga sosialisasi yang lebih serius kepada
dipilihnyabiofuel (bahan bakar dari minyak saat ini sebesar Rp 1.438 petani.Bangsa Jepang telah mengenalmahluk hidup) sebagai alternatif sampai Rp 1.563, diperkirakan Jarak sebagai bahan bakar nabatimanfaat tanaman jarak sejak 65energi baru dan terbarukan. Biofuel petani bisa meraup hasil sebesar Rp masa depan diharapkan juga dapattahun yang lalu. Kini, ketika hargamerupakan sumber energi masa 50 juta per tahun. Suatu jumlah me nye jah te ra kan pet ani danminyak dunia melambung yangdepan mengingat sifatnya yang yang fantastis. mampu mengatasi permasalahan berimbas pada naiknya harga
bisa diperbaharui dan ramah Secara keseluruhan, negara pun krisis bahan bakar minyak di negeri bahan bakar minyak di dalam lingkungan. Bertolak belakang akan mendapatkan keuntungan kita.negeri, tanaman jarak kembali
dengan bahan bakar minyak, dari minyak jarak karena jauh lebihdilirik. Bahkan, minyak jarakPenulis adalah penyuluh pertaniandimana sumbernya tak dapat hemat dibanding bahan bakarmenjadi salah satu alternatif yangdi Muaro Jambidiperbaharui lagi, artinya bila minyak. Misalnya, bandingkansebagai penganti bahan bakar
sumber minyak habis tak akan dengan harga solar dan premiumminyak.
Jarak Pagar,
Primadona Masa Depan
Jarak Pagar,Primadona Masa Depan
Kusnun
Jarak, masyarakat kita mengenalnya sebagai
tanaman pagar. Pada masa kolonial Jepang,
tanaman ini dibudidayakan secara masal.
Namun tidak lama, Jepang kalah perang danangkat kaki dari bumi Indonesia. Budidaya
masal tanaman jarak pun berhenti.
www.euphorbia.de
JARAK PAGAR. Tanaman jarak pagar bisa ditanam diatas lahan kritisARAK PAGAR.
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi April 2006
4/164
Pembaruan Tani - April 2006embaruan Tani - April 2006UTAMATAMA
Melihat semua itu, si empunya dari barisan massa aksi dantanah gerah. Lobi sana lobi sini, mencoba mendekati barisan polisi.intinya para petani harus segera Menurut Germimano, Amanicomenyingkir. Tekanan demi tekanan mungkin tidak tahu kalau tembakandiarahkan pada para penggarap. peringatan sudah dikeluarkan.
Para penggarap pun tak tinggal Kemudian, tanpa diduga sebuahd i a m . M e r e k a m e n d e s a k tembakan bersarang di tubuh
pemerintah agar mendukung para Amanico. Pria itu roboh seketika,petani. Aksi-aksi digelar dan keadaan kacau balau, selanjutnyamembuahkan hasil. Almir Gabriel, kisah pembantaian pun dimulai.Gubernur Para, memberikan Dalam peristiwa itu 19 petanidukungan kepada petani melalui tewas, 69 lainnya luka-luka. Tapisebuah kesepakatan tertulis. sebagian lain memperkirakan
Meski diatas kertas sudah jumlah korban lebih dari itu.mendapat dukungan, dilapangan Buntut dari peristiwa itu, tigalain lagi ceritanya. Petani tetap polisi dituntut ke pengadilan. Duamendapatkan intimidasi dan teror diantaranya dikenai hukuman,agar segera pergi dari Fazeda lainnya dibebaskan. Mereka yangMacaxeira. Petani terus melawan, dihukum adalah Kolonel Mariopemiliknya. Sayang, suara merekaaksi-aksi terus digelar di jalan-jalan Corales selama 228 tahun kurungandianggap angin lalu. Kekuasaankota Carajas sampai Belem.Di Brasil para tuan tanah memiliki dan Kolonel Jose Maria Pareiraseringkali mengabaikan tuntutan
Hingga pada suatu saat, waktu itulahan yang amat luas. Terkadang, selama 154 tahun kurungan.rakyatnya atas tanah.tanggal 17 April 1996, tiga ribulahan seluas Jakarta hanya dimiliki Setelah peristiwa itu, lahanMerasa tak mendapat respon daripetani turun kejalan. Merekasatu dua keluarga saja. Tidak semua pertanian Fazeda Macaxeirapemerintah, organisasi itu mulaimenuntut hak atas tanah yang kinitanah-tanah itu dimanfaatkan. diberikan kepada petani. Kini, lahan bergerak dengan caranya sendiri.ditempatinya. Namun ditengahKebanyakan berupa hutan atau i tu bergan t i n ama men jadiOkupasi demi okupasi mereka
jalan, arak-arakan petani dihadangpadang rumput. Assentamento 17 de Abril. Dilakukan, dengan atau tanpaoleh pasukan polisi militerPada dekade sembilan puluhan, atasnya bermukim 690 keluargadukungan pemerintah. Langkah itu
jumlahnya sekitar 150 orang. Massa40 persen tanah di Brasil hanya anggota MST.menimbulkan reaksi dari para tuanaksi disergap dari arah depan dandikuasai satu persen penduduknya. Pada hari naas itu, La Viatanah. Tekanan politik, intimidasi
belakang. Polisi memerintahkanPadahal luas daratan Brasil hampir Campesina, sebuah gerakkan petanihingga teror terus menakan parapetani membubarkan diri dan mulailima kali lipat luas daratan dunia sedang menggelar kongrespetani. Salah satu yang terbesarmeletuskan tembakan peringatan.Indonesia, sedangkan jumlah kedua di Tlaxcala, Meksiko. Denganterjadi pada tanggal 17 April 1996 di
Kami terjepit, kami tak bisapenduduknya hanya dua per semangat solidaritasnya, merekaPropinsi Para, Kabupaten Eldoradomelakukan apa-apa lagi, menuruttiganya. Bisa dibayangkan, betapa menetapkan hari itu sebagai haridos Carajas.
kesaksian Germimano, petaniluas kepemilikan tuan-tuan tanah di perjuangan petani internasional.Ceritanya begini. Adalah sebuah berumur 51 tahun, kepada MST. DiBrasil. Semenjak itu pergerakkan petani dilahan pertanian seluas 18 ribu hektartengah ketegangan, ada seorangDi sisi lain, jutaan orang bekerja berbagai belahan bumi selaluyang membentang di selatan hutan
bisu-tuli bernama Amanico keluarpada perkebunan-perkebunan memperingatinya setiap tahun.Amazon. Orang-orang menamakanmaha luas itu dengan standar hidup lahan itu Fazeda Macaxeira, milikyang memprihatinkan. Nyaris keluarga Macaxeira tuan tanah kayaseperti budak-budak perkebunan di raya di Brasil. Tanah itu dibiarkanabad lampau. Jutaan lainnya, koson g tak terawat . Han yamenjadi masyarakat urban di kota- rerumputan dan alang-alang sejauhkota, bekerja serabutan dan hidup mata memandang.dibawah garis kemiskinan. MST melihat dataran terbengkalai
Satu organisasi pergerakkan itu sebagai objek land reform.orang-orang tanpa tanah, namanya D e n g a n m e n g e r a h k a n 2 0 0 0M S T , m e n c o b a m e n j a w a b anggotanya mereka mengokupasiketidakadilan agraria di Brasil.
lahan itu. Tanah dipatok dan dibagi-Mereka mengorganisasikan diri. bagikan. Gubuk-gubuk sederhanaMereka menuntut pemerintah segera diban gun , men yusuluntuk melakukan pembaruan sekolahan dan gereja. Sekitar tujuhagraria. Mereka meminta tanah- ratus keluarga mendiami lahan itu.t a n a h y a n g d i t e l a n t a r k a n
Tanggal 17 April sepuluh tahun silam terjadi tragedi memilukan di Carajas, Brasil. Petani kecil, buruh tani
dan orang-orang tanpa tanah yang menuntut hak atas tanah dibantai secara keji. Sembilan belas
diantaranya tewas. Setiap tahunnya, peristiwa itu diperingati sebagai hari perjuangan petani internasional.
Merayakan Hari Perjuangan
Petani Internasional
Merayakan Hari PerjuanganPetani Internasional
Cecep Risnandar
OKUPASI.Gubuk-gubuk petani MST saat mereka mengokupasilahan pertanian di Porto Alegre, Brasil.
AKSI MASSA.Aksi massa anggota MST.
itis
wid
EM
AN
T
NI
T
Priyo
odo
/P
BARU
A
www.mst.org.br
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi April 2006
5/165
Pembaruan Tani - April 2006embaruan Tani - April 2006 UTAMATAMA
Daerah Karawang, Camat Pakis
Jaya, Kepala Desa Solokan, DinasTak ketinggalan di Indonesia,
Pertanian Kabupaten Karawang, Perdagangan dan Bulog tetap untuk mensubsidi dan memberiFederasi Serikat Petani Indonesiadan Departemen Pertanian. mengimpor beras. insentif kepada petani. Itu jauh(FSPI) dan Dewan Tani Karawang
"Kami ingin momentum Hari Pemerintah Daerah Karawang le bi h ba ik dar ip ad a ma la hpada tanggal 17 April kemarinPerjuangan Petani Internasional ini s e n di r i m e n ya d ar i b a hw a m e n g h a m b u r - h a m b u r k a nmengadakan panen raya danmenjadi titik balik perjuangan pemerintah harus fokus untuk anggaran untuk pembelian berasdiskusi massa mengenai imporpetani, agar terus menolak
menyelesaikan masalah domestik impor yang malah menguntungkan beras untuk memperingati hari kebijakan impor beras yang da hul u, unt uk me mp er ba ik i pedagang dan perusahaan besar,perjuangan petani. Hari itu jugamenyakiti petani," kata Henry keberpiha kan terhadap sektor ujarnya.sekaligus menjadi peringatan hakSaragih, Sekjen FSPI dalam pertanian dalam negeri. Untuk itu Panen raya dan diskusi massa iniasasi petani yang jatuh padakesempatan pembukaan diskusi d i p e r l u k a n i n s e n t i f d a n dilanjutkan dengan acara budaya,tanggal 20 April. Acara ini digelarmassa penanganan infrastruktur agar yan g me na mp il ka n Fr ank ydi tengah sawah, di Desa Solokan,
Henry mengatakan bahwa produksi pertan ian kita tetap Sahilatua. Penyanyi yang dekatKecamatan Pakis Jaya, KabupatenIndonesia adalah negara agraris, terjaga, sehingga impor nantinya de nga n ra kya t in i la ngs ungKarawang, Jawa Barat. Diskusiyan g h arus berdaula t a tas bisa diabaikan. Harus ada cetak menggebrak dengan nomor-nomordiramaikan oleh sekitar 700 petanipangannya sendiri . Banyak biru pertanian yang jelas dan lawasnya, seperti Panen Raya,dari Karawang, anggota FSPI dilumbung padi di Indonesia, dan berpihak kepada petani, mulai dari Orang Pinggiran, dan Perahuwilayah lainnya dan beberapa LSM.Karawang salah satunya. Tetapi akses tanah, air, dan perdagangan. Retak. Disusul kemudian olehPada kesempatan itu hadir jugapemerintah lewat Departemen Un t uk it ul ah ki ta ha r us Sejati yang membawakan laguperwakilan dari Pemerintah
menegakkan UU Pokok Agraria Tolak Impor Pangan, dan ditutup
1 9 6 0 d a n m e l a k s a n a k a n dengan kesenian lokal jaipongan
pembaruan agraria, jelas Henry. Karawang.
Dalam diskusi ini, peserta juga Di akhir acara, seluruh peserta
menyadari betapa berbahayanya secara simbolik memanen padi
sistem perdagangan bebas dalam bersama. Petani harus bangga
pertanian yang dipromosikan oleh karena mereka adalah pahlawan
Organisasi Perdagangan Dunia yang menghasi lkan kebutuhan
( W T O) . S i s te m i n i la h y an g p a n g a n b a g i r a k y a t , d a n
m e m b u k a p a s a r d a n p e r ju a n g a n m e re ka h a r us
me ng ha nc ur ka n pa sa r se rt a dihargai, ujar Franky yang ikut
meka nisme har ga domes tik. menyabit padi sebagai simbol
Akibatnya petani tidak menerima dimulainya panen raya.
harga yang layak, dan akhirnya Pada hari yang sama dibelahan
menjadi miskin. Impor beras di dunia lain, diadakan peringatan
akhir tahun 2005 yang lalu juga serupa. Sejauh yang berhasil di
disinyalir merupakan paksaan pantau Pembaruan Tani, hari
WTO, tambah Henry. perjuangan petani diperingati juga
Pada kesempatan yang sama, di Br azi l, Ame ri ka Ser ik at,
Arif, Sekjen Dewan Tani Karawang Argentina, Spanyol, Ekuador dan
menuntut kebijakan pemerintah India.
FSPI Peringati Hari Perjuangan
Petani dan Hak Asasi Petani
FSPI Peringati Hari PerjuanganPetani dan Hak Asasi Petani
Muhammad Ikhwan
Setiap tanggal 17 April, para petani di seluruh
dunia memperingati hari perjuangan petani. Pada
tanggal tersebut, sepuluh tahun silam, terjadi
insiden pembantaian yang mempertahankan
tanahnya yang dilakukan aparat keamanan
terhadap 19 petani yang mempertahankan
tanahnya di Carajas, Brazil. Tanggal 17 April 2006
FSPI dan Dewan Tani Karawangmemperingatinya. Momentum ini sekaligus juga
menjadi peringatan hari Hak Asasi Petani yang
jatuh setiap tanggal 20 April.
Henry Saragih (kiri) dan Franky Sahilatua memotong padi sebagai tandadimulainya panen raya petani
Panggung rakyat yang digelar FSPI dan Dewan Tani Karawangberdiri ditengah sawah.
Cecep Risnandar/PEMBARUAN TANI
Cecep Risnandar/PEMBARUAN TANI
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi April 2006
6/16
Pembaruan Tani - April 2006embaruan Tani - April 2006PENDAPATENDAPAT
6
Se t e la h me l e wa t i en a m ha r i yang lebih besarterutama yang Pembukaan pasar juga terjadi di
perundingan eksklusif dan tertutup dipaksakan kepada negara miskin dan sektor lain selain pertanian yakni, jasa
(13-18 Desember 2005), keputusan b e r k e m b a n g d a l a m p r o d u k (GATS) dan industri (NAMA). Di
me ng en ai ad an ya Mi ni st er ia l pertan ian. Hal ini sama sekali sektor jasa, akan ada pembukaan pasar
Declaration sebenarnya mengejutkan meniadakan proteksi terhadap pasar pada tenaga kerja dan perpindahan
seluruh pihak. Apalagi bila diingat domest ik dan lambat laun akan (Mode 4), serta liberalisasi lebih jauh di
bahwa, terutama mulai medio 2005, menghancurkan mekanisme harga sektor publik: air, transportasi, energi,
agenda di Konferensi Tingkat Menteri lokal. Lihat contoh kasus Indonesia pendidikan, dan kesehatan. Di sektor
(KTM) VI Hongkong akan berujung yang membuka pasar komoditi beras, industri lebih parah lagi , karena
kegagalan. Hal ini mirip KTM V kedelai dan gula misalnya. Atau kasus k o m i t m e n p e m b u k a a n p a s a r
Cancun, Meksiko, dimana ada jurang India yang membuka pasar komoditi diutamakan di negara-negara miskin
yang sangat besar antara negara maju kelapa sawit. Arus produksi pasar dan berkembang, dengan pemotongan
dan negara berkembang. Di Hong bebas dalam komoditas pertanian di tarif ambisius dalam Swiss Formula.
Kong, perbedaan antara negara maju atas dengan segera menghancurkan Hal ini melupakan perlindungan dan
(diwakili oleh AS dan Uni Eropa), G-20 pasar komod itas domestik, yang kesinambungan bagi perdagangan,
(dimotori Brazil dan India), G-33 ujungnya adalah hancurnya harga ya n g h a r u s t e r l e b i h d ah ul u
(Indonesia dan Filipina), G-90 (negara- domestik. Akibatnya, petani dalam dimantapkan oleh negara miskin dan
negara miskin di Asia dan Afrika) serta negeri menjadi miskin atau berpindah berkembang.
Negara Karibia, memang tampak jauh. ke sektor lain menjadi pekerja, buruh Bagi pihak yang kontra terhadap
Tetapi, dengan ditandatanganinya migran, atau menjadi pengangguran. skenario iniorganisasi massa, serikat
Ministerial Declaration Hongkong, Praktik dumping yang dilakukan buruh, petani, buruh migran, pemuda,
cukup menyakitkan banyak pihak. negara- negara dengan industr i NGOs dari berbagai sektorlangkah
Hal ini tak luput dari proses yang pertanian, juga merusak sektor ini. t id ak am bi si us se pe rt i ya ng
se pih ak, ti dak de mok rat is dan Khususnya sejak diatur di dalam dijelaskan di atas dapat berarti sangat
tertutup yang dipraktikkan oleh para Agreement on Agriculture (AoA) fatal. Bagaimana tidak, skenario besar
pendukung pasar bebas. Agenda WTO pada 1995. Penghapusan subsidi menuju pembukaan pasar yang lebih
keuntungan dan pembukaan pasar tak ekspor di tahun 2013, juga sebenarnya besar sudah tercantum di dalamnya.
pelak mewarnai setiap negosiasi. mengkhianati kesepakatan antara G am ba r an ya ng u t uh s ud a h
Jangan dilupakan tekanan korporat negara maju dengan negara miskin dis epakat i, t inggal mem asukkan
multinasional yang terus mendorong dan berkembang. AS dan Uni Eropa a n g k a d a n d e t a i l t e r t e n t u .
p r i v a t i s a s i p e m b u k a a n seh arusnya sudah men geliminasi Kepen tingan n egara-negara yang
pasa rkomo dif ikasi di ber baga i subsidi yang mendistorsi pasar (yang memiliki korporasi jasa dan industri
sektor yan g me nja di pan ggung menjadikan praktik dumping) pada raksasa seperti kekuatan G-6 yang ada
utamanya: pertanian, jasa dan industri. tahun 2010. Perpanjangan hingga 2010 di WTO sekarang: AS, Uni Eropa,
Di samping hegemoni negara maju, adalah akal-akalan korporat di dalam Jepang, Australia, Brazil dan India juga
juga terlihat kurangnya keberpihakan W T O , k a r e n a s e s u n g g u h n ya sudah jelas ada di sana. Negara-negara
wakil pemerintah negara miskin dan merekalah penikmat terbesar subsidi yang berpihak pada rakyatnyayang
berkembang dalam KTM VI WTO ini. pertanian di negara maju. khawatir akan masa depan agenda
pembangunan via pasar bebas
Lagi dan lagi, akses pasar Kesepakatan yang buruk in iharusnya bertahan tanpa
Tidak bisa dipungkiri, pertanian Wa l a u p u n d i k a t a k a n t i d a k persetujuan lebih lanjut (no deal is
adalah menu utama dari negosiasi ambisius, namun Deklarasi Menteri better than a bad deal).
WTO. Ada banyak kepentingan yang yang dihasilkan di KTM VI Hongkong, Baik bagi pihak yang pro maupun bermain di sini. Mulai dari perusahaan sebenarnya sangat mengkhawatirkan. kontra, tanggal 30 April 2006 ini bisa
pengekspor pangan seperti Cargill, Bagi para promotor perdagangan bermakna banyak. Ya, tanggal inilah
hingga perusahaan agrokimia seperti bebaspedagang dan pengusah a yang disepakati sebagai te nggat
Mon san to, BAS F dan Syn gen ta. besar, perusahaan multinasional, dan modalitas (detail perundingan, berupa
Penguasaan pasar pangan dunia se ba gi an ne ga ra l an gk ah in i angka dan formula) perdagangan
berarti memiliki kontrol terhadap walaupun tidak signif ikan tetapi bebas sektor pertanian dan industri
ekonomi politik dunia, dan lebih dari cukup melegakan. Tak lain karena (NAMA). Dan ironisnya, kebanyakan
60 persen pasar ekspor pangan dunia ancaman kegagalan Putaran Doha ada rakyat justru tidak tahu mengenai
kini dibekap oleh Cargill. Pertanian di depan mata, terutama jika merunut masalah ini. Tanggal ini bisa menjadi
dan perdagangan b ebasnya juga sejarah WTO yang gelap dari masa kebe rhas ilan WTO meru musk an
digerakkan ke arah ketergantungan S e a t t l e h i n g g a C a n c u n . modalitas untuk mengakhiri Putaran
pada pestisida, herbisida, pupuk kimia Ditandatanganinya teks ini pada 18 Doha. Namun di sisi lain, bisa menjadi
dan bibit GMO (transgenik). Hal ini Desember 2005, menjadi napas baru kemenangan masyarakat sipil seluruh
membuat pasar agrokimia global bagi Puta ran Doha, yang harus dunia untuk menamatkan "Putaranmenangguk untung sebesar US$29,88 diselesaikan akhir tahun 2006. Putaran Pembangunan" ini, agar berakhir
juta (284 trilyun rupiah). D o h a y a n g k a t a n ya " P u t a r an tanpa kesepakatan yang jelas dan tidak
Dengan fakta ini, sudah sewajarnya Pembangunan", malah lebih berfokus menyengsarakan rakyat.
jika petani menolak pembukaan pasar kepada pembukaan pasar lebih luas.
MenghentikanPutaran PembangunanMenghentikanPutaran Pembangunan
Muhammad Ikhwan
Staf Kajian Kebijakandan Kampanye FederasiSerikat Petani Indonesia
(FSPI)
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi April 2006
7/16
PENDAPATENDAPAT
7
Pembaruan Tani - April 2006embaruan Tani - April 2006
menjelaskan tentang ruang lingkup bu kt i si mp an an na sa ba h. perjanjian pinjaman-pinjamanyang diatur oleh Perpu, karena itu Ketentuan ini tidak sesuai dengan melahirkan hutang (ini perikatanseharusnya ruang lingkup tersebut hukum pembuktian yang berlaku pokok) dan perjanjian penjaminanMusibah gempa dan tsunamiditempatkan pada Bab tersendiri dan sangat merugikan nasabah melahirkan hak tanggungan (inibeberapa waktu lalu di Nanggroeatau pada Bab I tentang ketentuan korban sebab memberi kewenangan perikatan ikutan). Kalau ketentuanAceh Darussalam telah membawaumum. kepada bank untuk menentukan ini berlaku, maka bisa terjadidampak dalam berbagai bidang
(2) Isti lah Baitul Mal dan keaslian/ kebenaran dari bukti seorang debitor (peminjam) yangkehidupan masyarakat. SalahRekonstruksi banyak terdapat simpanan nasabah, padahal kalau tinggal di luar daerah bencana yangsatunya, memunculkan masalahdalam Perpu ini. Namun tidak ada terjadi sengketa tentang keaslian mengagunkan hak atas tanahnyapertanahan, misalnya batas-batasperumusan pengertiannya dalam bukti simpanan ini maka yang yang terletak di wilayah bencanatanah menjadi tidak jelas, banyakb a g i a n k e t e n t u a n u m u m . menentukan keaslian itu adalah dan tanah tersebut musnah , makawarga yang kehilangan bukti-buktiSeharusnya istilah tersebut dimuat pih ak ket iga dan bia san ya hu ta ng ny a me nj ad i ha pu skepemilikan tanah, dan ada puladalam ketentuan umum (pasal 1). memerlukan pemer iksaan oleh walaupun ia sendiri bukan korbantanah yang musnah karena fisiknyaPengertian Tanah Musnah hanya la bo ra t or iu m kr im in al at au karena memang tinggal di luar
sudah tidak ada lagi. secara singkat terdapat dalam pasal lembaga kepolisian. Ketentuan ini daerah bencana. Ketentuan ini tentuMasalah lain timbul akibat1 angka 3. Seharusnya ada pasal menjadikan bank sebagai pihak tidak adil dan aneh.adanya pembangunan berbagaikhusus yang mengatur kriteria yang sangat kuat dan sewenang- (8) Patut pul a diperhati kansarana baik oleh pemerintaht a n a h m u s n a h , s e h i n g g a wenang dan sangat melemahkan ketentuan Bab tentang Peralihan.maupun oleh masyarakat di ataspemiliknya tidak dirugikan oleh posisi korban. Dalam draft I, isinya sangat abstrak,tanah yang belum jelas hak-hakketida kjelasan pengertian atas (5) Pasal 12 ayat 2 berbunyi: sehing ga jika timbul masalahkepememilikannya. Juga adanyatanah musnah itu. pemilik tanah atau ahli waris yang hukum nantinya, akan menjadib e r b a g a i k l a i m - k l a i m a t a u
(3) Ketentuan Pasal 11 huruf b sudah tidak ada lagi sebagaimana persoalan menyangkut referensip e n g a k u a n d a r i a n g g o t a(dalam draft yang lain Pasal 10 dimaksud pada ayat 1 ditetapkan y a n g d i g u n a k a n d a l a mmasyarakat dan keluarga tentanghuruf b.), berbunyi sebagai berikut: oleh Mahkamah Syari'ah atau menyelesaikan masalah itu. Halkepemilikan tanah tanpa bisaApabila dalam jangka waktu pengadilan negeri. Ketentuan ini yang lebih mnegejutkan lagi adalahmenunjukkan bukti-bukti yangsebagaimana dimaksud dalam ayat menimbulkan masalah. Mahkamah isi Ketentuan Peralihan dalam Pasalkuat dan akurat.1 atas tanahnya telah dilakukan Syar i'ah (maks udnya mungk in 32 daraft II. Di dalam pasal tersebutM e r e s p o n f e n o m e n a i n iperubahan fisik penggunaan atau Ma hk am ah Sy ar 'i ya h) ti da k disebutkan bahwa Hal-hal yangpemerintah membuat Peraturanpe ma nf aa ta nn ya , a ta u t el ah berwenang dalam penetapan hak belum diatur dan kemungkinanPemerintah Pengganti Undang-
dikuasai oleh pihak lain, kepada orang yang tidak beragama Islam, t i m b u l d a l a m pe l a k s a n a anU n d a n g ( P e r p u ) t e n t a n gbekas pemilik atau ahli warisnya sebagaimana yang dimaksud oleh Peratutan Pemerintah Penggantipenanganan permasalahan hukumdiberikan ganti rugi oleh Baitul ayat 1. Undang-Undang ini dapat diaturd a l a m r a n g k a p e l a k s a n a a nMal. Ketentuan ini memberikan (6) Dalam draft hasil kajian BKHU lebih lanjut oleh Badan Pelaksanarehabil i tasi dan rekontruksikewenangan/ kekuasaan yang MPU NAD tgl 26 Juni 2005, juga Reh abi li tas i d an Rek ont ruk siwilayah dan kehidupan masyarakatsangat mutlak kepada Baitul Mal ban yak ter dap at hal yan g W i l a y a h d a n K e h i d u p a ndi Propinsi Nanggroe Acehterhadap tanah yang pada mulanya berpotensi merugikan korban, di Masyarakat di Provinsi NanggroeDarussalam dan Kepulauan Niastidak diketahui pemiliknya tetapi antaranya pasal 9 ayat (1) yang Aceh Darussalam perlu diketahuiProvinsi Sumatera Utara.kemudian pemiliknya diketahui. berbunyi: Tanah yang masih ada ba hw a BR R bu ka n le mb ag aMenilik peraturan penggantiDari ketentuan ini dapat diartikan pemilik dan atau ahli warisnya Pe me ri nt ah ya ng be rw en an gundang-undang tersebut sayabahwa Baitul Mal mempunyai sudah tidak ada lagi dan beragama membuat aturan yang mengikatkhawatir, karena di dalamnyakewenangan untuk menguasai dan Islam, menjadi harta agama yang publik, BRR adalah suatu badan adt e r d a p a t b e r b a g a i m a c a mmengalihkan kepemilikan tanah dikelola oleh Baitul Mal dan pasal 9 hoc, bekerja untuk empat tahunkekurangan baik dari segi bahasatersebut kepada pihak lain, dan ayat (2) yang mengatur: Tanah- (meskipun bisa diperpanjang) .maupun dari segi substansinya.apabila pemilik yang sebenarnya tanah yang masih ada pemilik dan Ak an men ja di mas al ah ji kaKalu kita perhatikan lebih dalam,
menuntut, dia hanya berhak atas atau ahli warisnya sudah tidak ada nantinya Perpu itu disahkan olehterdapat keurangan dan kerancuan ganti rugi dari Baitul Mal. Azas lagi dan bukan beragama Islam DPR-RI menjadi UU, sementarayang bisa merugikan masyarakatkeadilan atas isi pasal ini patut dikuasai oleh Negara. Ketentuan BRR adalah badan yang bekerjakorban.dipertanyakan, karena berpotensi dalam dua ayat ini menimbulkan untuk sementara waktu.Kekurangan dan kelemahan yangmerugikan korban dan ahli waris pertanyaan, mengapa Baitul Mal Dalam situasi dan kondisi yangtedapat di dalam Perpu tersebutkorban. Sepengetahuan kami, Baitul atau Negara dapat menguasai tanah daurat, Perpu merupakan sebuahantara lain, (1) Penamaan bagianMa l se ndi ri ti da k me nd apa t yang masih ada pemiliknya? Publik jalan k eluar yang d ibuat danpertama Bab II, Pengaturankesempatan yang maksimal dalam harus mendapatkan penjelasan di te ta pk an o le h Pe me ri nt ah.Bidang-Bidang Tanah, memberiproses penyusunan draft Perpu, mengenai ini. Namun dalam pembuatannyakesan bahwa yang diatur adalahpada hal kewenangan lem baga (7) Berikutnya, Pasal 23 ayat 1 harus memperhatikan dan dibuatfisik tanah, padahal yang diaturtersebut diatur di dalam perpu. berbunyi: Hak tanggungan atas dalam bahasa yang benar sehinggabukan hanya fisik tetapi juga
(4) Pasal 24 ayat 3 dalam draft tanah yang sudah musnah maka tidak menimbulkan pengert iannonfisik. Perlu diperhatikan bahwayang lain pasal 18 ayat 4 berbunyi hak atas tanah, hak tanggungan dan salah.tanah beda dengan pertanahan.sebagai berikut : dalam hal catatan hu ta ng ny a me nj ad i ha pu s. Pada awalnya pembuatan PerpuDemikian juga judul pasal 3 Tanahmengenai simpanan nasabah di Hapusnya hak atas tanah memang bertujuan untuk meminimalisirMusnah juga rancu, karenabank musnah dan nasabah atau ahli secara hukum mengakibatkan te rja din ya kek eli rua n dal amternyata pengaturan tanah musnahwa ri s/ wa li na sa ba h dap at hapusnya hak tanggungan atas penetapan kepemilikan tanah. juga terdapat juga dalam pasal-menunjukkan bukti simpanannya tanah tersebut, tetapi t idak N a m u n j a n g a n s a m p a ipasal berikutnya, bukan hanya dipada bank, maka bank dapat menghapuskan hutang, karena hak menimbulkan hal sebaliknya.dalam pasal 3. Penetapan Ruangmelakukan pencatatan setelah bank tanggungan dan hutang lahir dariLingkup pada bagian pertama Bab
Penulis adalah wartawan Pembaruan Tanimeyakini kebenar an/ keaslian perjanjian yang berbeda, yaituII juga kurang tepat. Ruang lingkup
Jangan Ada Bencana
Setelah Bencana
Jangan Ada BencanaSetelah BencanaUmran Selian
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi April 2006
8/16
NASIONALASIONAL
8
Pembaruan Tani - April 2006embaruan Tani - April 2006
menjadi kebanggaan bisa dirampas kayu. Begi tu pula hendaknya Labuai tetap menjaga persatuan
pihak perkebunan. Makanya, SPSB dalam membagi tanah di Labuai dan kesatuan organisasi.
dan petani di Sumatera Barat harus ini, jangan ada yang merasa dapat Sebelum proses pembagian atau
bisa merangkul semua pihak dan bagian keci l atau sebagainya, pemblokan lahan kita lakukan,Tidak ada lelucon atau lawakan,mengorganisir diri,kata Henry. pinta Henry. kawan-kawan di Labuai haruspada Jum'at (7/4) lalu. Namun
Pada kunjungan selama 3 hari ke tatap memperkokoh barisan. Sebabwajah Suwarman, Nas, Zulkanda,Tak Perlu S K Bupati Su ma te ra Ba ra t it u, H en ry apa yang akan kita lakukan kePatron, dan Mukrizal, tampak lebihTerkait dengan pembagian lahan mengibaratkan Labuai sebagai depan, juga tergantung kepada kitaceria dari hari biasa-biasanya.seluas 800 hektare yang selama ini suatu perusahaan. Para petani di semua. Artinya, jika kita berbicaraPetani asal kampung Labuai,
diperjuangkan petani di Labuai, Labuai sebenarnya sudah memiliki tentang SPSB, berarti bukan hanyaNagari Parit, kecamatan KotoHenry meminta organisasi tani sebuah perusahaan perkebunan kerja pengurus yang ada di Padang.Balingka, kabupaten Pasaman,Lingkungan Sumber Harapan tetap seluas 800 hektar. Agar Perusahaan Begitupun jika kita bicara soal FSPI,Sumatera Barat ini seperti tidak bisam e n g e d e p a n k a n a s p i r a s i tersebut bisa berjalan dengan baik bukan hanya gawe Bang Henry danmenyembunyikan kegembiraananggotanya. Kalau anggota dan menguntungkan seluruh ka wa n- ka wa n di Ja k ar t a.mereka. Saat itu, tengat waktumemang minta tanah itu segera karyawan , dan tidak sekedar Melainkan juga menjadi tugas kitapembagian lahan seluas 800dibagi, langsung saja dilakukan memperkaya pemegang saham semua. Sebab kita berdaulat danhektare yang selama ini diincarpembagiannya. Tidak perlu kita seperti perusahaan perkebunan di memiliki hak azazi petani yangempat perusahaan perkebunanmenanti surat pengesahan dari negeri ini. Maka petani Labuai meski dirapatkan secara bersama,sawit semakin dekat.Camat atau Bupati, sebab SK harus berani menentukan sikap jelas Sago Indra.Kepada Sekjen Federasi SerikatBu pa ti i tu ha nya la h pro se s. dan jalan yang akan dipilih, kata Dipenghujung percakapannya,Petani Indonesia (FSPI) HenrySekarang masyarakat lebih baik Henry. Al ba dr i Ar if sa la h se or an gSaragih, dan Ketua Serikat Petanim e m b u a t k e b i a s a a n y a n g Henry menandaskan, bahwa pengurus SPSB, berharap pengurusSumatera Barat (SPSB) Sago Indra,meng atur eko nomi atau lain masa depan tanah seluas 800 hektar sekda SPSB di Pasaman, d anSuwarman men gun gkapkan
sebagainya, usulnya. i tu sangat tergantung kepada Pengurus organisasi tani Sumberperasaan senangnya. PerjuanganLebih jauh lagi, Henry meminta petani yang ada di Labuai itu Harapan, agar tidak terperangkapkita dalam mempertahankan tanah
agar pengurus organisasi tani sendiri. d a l a m s i k a p y a n g b i s ayang menjadi penyambung nafkahSumber Harapan tetap hati-hati. me ni mb ul ka n pe rp ec ah an . bagi 326 petani, kini semakinSebab masalah ini sangat rawan Perkokoh Barisan Kelompok jangan coba-cobamenampakkan hasil. Walau jalansekali , dan bisa menimbulkan Disisi lain, Ketua BPP Serikat Petani untuk jadi eksklusif atau merasamasih panjang, tapi kita yakin akanperpecahan di antara anggota. Sumatera Barat (SPSB), Sago Indra be sa r d ir i . La ku ka n te r usmenuai sukses. Asalkan kawan-Kalau Tan Malaka bilang, jangan yang didampingi pengurus SPSB pen dekat an deng an anggota,k a w a n t e t a p k o m p a k d a nada yang terbuang dalam membagi lainnya, meminta agar petani di katanya.merapatkan barisan, ungkapnya.
Petani yang juga menjadi ketua
sekretariat organisasi tani Sumber
H a r a p a n i t u m e m a p a r k a n
rencanana masyarakat kampung
Labuai. Ia begitu yakin dengan
adanya tanah itu, perkampunganbisa ditata lebih baik lagi. Mereka
juga merencanakan membangun
demplot pertanian organik, sebagai
sarana pelatihan dan percontohan
sistem pertanian organik bagi para
petani.
Kepada para petani, Henry
mengingatkan, bahwa perjuangan
petani di Labuai Pasaman,
belumlah usai. Masih banyak usaha
yang harus dilakukan petani, guna
mewujudkan pembaruan agraria.
Apalagi saat ini perusahaan-
perusahaan perkebunan, memilikiskenario besar untuk menjinakkan
Sumatera Barat.
Jika petani dan warga di sini
tidak hati-hati, tanah ulayat yang
Waspadai, Skenario Perusahaan
Perkebunan Jinakkan Urang Awak
Waspadai, Skenario PerusahaanPerkebunan Jinakkan Urang AwakWarga Sumatera Barat harus waspada dengan hadirnya Perusahaan Perkebunan di daerah mereka.Sebab di balik semua itu, terbungkus sebuah skenario besar untuk menjinakkan urang awak
Fajar Rillah Vesky
PERKEBUNAN.Lahan perkebunan yang luas seringkali bersinggungan dengan tanah rakyat, dibeberapadaerah konflik tak terhindarkan dan petani kecil selalu menjadi pihak yang tersisihkan.
ISTIMEWA
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi April 2006
9/16
NASIONALASIONAL
9
Pembaruan Tani - April 2006embaruan Tani - April 2006
Hilangkan Ketergantungan
Dengan Pertanian Organik
Hilangkan KetergantunganDengan Pertanian Organiktertentu para spekulan seringkali
memainkan harga dan stok pupuk
kimia yang membuat petaniMenerapkan pertanian organik
menjadi tergantung pada produsenmerupakan salah satu cara untuk
pupuk. Dalam jangka panjangmenekan biaya produksi pertanian.
k e t e r g a n t u n g a n t e r s e b u tPenghematan bisa dilakukan
mengakibatkan kerugian bagikarena biaya untuk pembelian
petani.pupuk kimia dan obat-obatan tidak
Diten gah s is tem ekon omilagi diperlukan. Selama ini
neoliberal, posisi petani semakinkomponen biaya pupuk kima dan
t e r p i n g g i r k a n . K e b i j a k a nobat-obatan merupakan komponen
pemerintah lebih berpihak kepada biaya terbesar dalam budidaya
perusahaan-perusahaan pertanianpertanian. Hanya saja para petani
besar dibanding para petani.sudah terlalu akrab dengan bahan-
Ketergantungan petani pada bahan kimia. Perlu upaya yang
a s u p a n d a r i l u a r t u r u tl e b i h s e r i u s u n t u k
memperparah posisi petani. Di saatmemperken a lkan pertan ian
seperti ini, sistem pertanian organikorganik yang berkelanjutan.
menjadi tawaran alternatif yangAtas dasar itu, Organisasi Tani
sangat baik. Ini satu praktek palingLokal (OTL) Keputran salah satu
nyata dari perlawanan kita sebagaiorganisasi anggota Serikat Petani
petani terhadap penja jahanLampung (SPL) mencoba untuk rumput dibuat jadwal bergiliran. Ide pembangunan demplot ini,neoliberalisme, ujar Sutopomembuat demplot percontohan Tujuannya agar semua anggota berawal dari diskusi-diskusi rutinkepada Pembaruan Tani.p e r t a n i a n o r g a n i k d i d e s a berperan dan melakukan langsung para petani. Mereka melihat
Demplot pertanian organik OTLKeputran, Kabupaten Tanggamus, aktivitas bertani organik. Pupuk ketergantungan petani terhadapKeputran berdiri diatas lahanLampung. Tujuannya, untuk organik dibuat dari bahan-bahan a s u p a n l u a r y a n g m u l a i
s e l u a s 2 0 0 m e t e r p e r s e g i .memperkenalkan cara-cara bertani alami seperti fermentasi daun memprihatinkan. Lalu, muncul idePengerjaannya dimulai sejakorganik kepada para petani. untuk penyubur daun. u n t u k m e m b u a t d e m p l o tsebulan yang lalu oleh para petaniSutopo, penanggung jawab Kendala yang kerap dihadapi percontohan pertanian organik.anggota organisasi. Dari mulaidemplot yang juga ketua OTL para petani dalam mempraktekkanj Harapannya dengan demlpot ini,pemilihan lahan, pengolahanKeputran melihat banyak manfaat sistem pertanian organik adalah para petani mampu menerapkantanah, pemupukan awal sampaidalam pertanian organik ini. Ia kon dis i tan ah yan g sudah s i s t e m p e r t a n i a n o r g a n i kproses menanam dilakukan secarameyakini sistem pertanian organik kehilangan kesuburannya. Hal itu di lah an n ya masin g-masin g .gotong royong, papar Purnomo,mampu menyejahterakan petani. disebabkan oleh penggunaan Kedepannya kami ingin memilikisalah seorang anggota OTLMenurut bapak dari empat putri pupuk kimia sebelumnya. Selain koleksi demplot yang lebih luas lagiKeputran yang ikut menggarapini, petani tidak harus tergantung itu, hama bekicot masih menjadi agar banyak petani lain yang maudemplot.oleh asupan-asupan bahan baku momok yang menakutkan, karena ikut mempraktekkan pertanian
Proses perawatan sepert idari luar seperti pupuk dan obat- sering datang pada malam hari ke organik, tambah Purnomo.penyiraman dan pembersihanobatan. Apalagi di saat-saat sekitar areal.
Agustinus Triana
Tanaman kangkung yang siap dipanen di Pusat pendidikan dan pelatihanpertanian organik FSPI, Bogor.
Petani Padi Minta Perbaikan IrigasiPetani padi di Kecamatan Pakis meliputi Desa Teluk Jaya, Talaga sekarang menyusut menjadi 2 sekitar wilayah itu. Sehingga
Jaya, Kabupaten Karawang, Jaya, dan Tanah Baru. meter saja, ujar Sandi mengeluh. terjadi erosi yang menumpuk di
mengeluhkan banjir yang selalu Rendaman air yang datang saat Untuk mengeruk saluran saluran irigasi.
merendam sawah mereka. Banjir musim hujan bisa berlangsung tersebut diperlukan alat bantu Pendapat Sandi dikuatkan Surya
tersebut disebabkan oleh sekitar dua sampai tiga bulan. Hal berupa ekskavator, untuk (55), petani padi itu memohon
pendangkalan saluran irigasi ini sangat merugikan para petani. membiayainya warga sudah tidak dengan sangat agar pemerintah
primer yang melewati daerah Sandi (40), petani asal Desa Talaga sanggup. Saluran irigasi tersebut memperhatikan kesulitan petani.
mereka. Akibat banjir, petani Jaya meminta pemerintah turun membentang melewati desa-desa Pemerintah harus mengeruk
hanya bisa menenami sawahnya tangan untuk mengeruk saluran Teluk Buyung, Telaga Jaya, Tanah saluran irigasi dan menertibkan
dua kali setahun, padahal irigasi karena swadaya warga Baru, solokan, Tanjung Bangir, tambak-tambak udang, ujarnya
sebelumnya sawah di daerah sudah tidak mampu lagi Tanjung Mekar dan Pakis Jaya. lirih.
tersebut bisa menanam padi tiga mengeruk saluran tersebut. Menurut warga setempat, Kesulitan petani ini menambah
kali setahun. Areal sawah yang Kerusakan irigasi yang melewati pendangkalan tersebut antara lain rententang kesulitan lainnya
terendam, setiap tahunnya sawahnya sudah sangat parah. disebabkan oleh dibukanya seperti langkanya pupuk. CecepRisnandarmencapai sekitar 500 hektar, Dulunya saluran itu 35 meter, tambak secara besar-besaran di
Tejo Pramono/PEMBARUAN TANI
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi April 2006
10/16100
Pembaruan Tani - April 2006embaruan Tani - April 2006INTERNASIONALNTERNASIONAL
lima tahun). Agenda Putaran Doha ber bicar a dengan per usa haaninilah yang membuka pasar lebih agr oki mia mac am Mon san to ,
lanjut dan diyakini bukan sebagai Syngenta, BASF dan Dow Jones.
agenda pembangunan, malah Masalah-masalah yang mereka
semakin menindas petani dan buat macam-macam, mulai dari
rakyat kecil. Setelah Hong Kong ke te rg an tu ng an pu pu k d an
te r bu kt i ad a 3 pe r t em ua n pestisida hingga penyebaran bibit
sembunyi-sembunyi yang ingin transgenik (GMO) yang merugikan.
meru muskan agend a t erse but, Itulah yang hingga kini dimanuti
antara lain di Davos (Swiss), pemerintah Indonesia. Bukannya
London (Inggris) dan Rio de Janeiro m a l a h b e r d i r i d a n
(Brazil). Pascal Lamy, Direktur mempertahankan rakyatnya, kini
Je nd er al W TO , ju ga ak an petani dibelit dari masalah bibit,
memaksakan satu lagi pertemuan pupuk, hingga masalah pendidikan
tertutup di Jenewa (Swiss) akhir dan kesehatan keluarganya. Repot! bulan April ini. Hal ini berkaitan Di bulan April, Indonesia terlihat
dengan angka-angka dan detail m a n u t p a d a A S , y a n g
pembukaan pasar pertanian dan me nda ta ngk an Me nt er i Lua r
industri yang harus dirumuskan Negeri, Condolezza Rice. Disusul
pada tanggal 30 April. oleh kedatangan Tony Blair,
Pertanian bukan saja terancam, Perdana Menteri Inggris dan Paul
tapi terjepit dari berbagai sisi. Dari Wolfowitz, Gubernur Bank Dunia.
atas, para petani dihajar oleh WTO Agendanya? Ya tentu saja akses
de ng an atu ra n pe rd ag ang an pasar, investasi, privatisasi dan
bebasnya. Dari tengah, pemerintah macam-macamnya itu.modal dasar untuk menanam padi. terus menerapkan kebijakan yang Pemerintah malah bangga telahSemenjak harga BBM naik terus tidak berpihak kepada petani. membuka pasarnya, sementarasepanjang tahun, harga pupuk, Kena ikan pupuk, pembu kaan petaninya sengsara. PemerintahKang Ade salah satu dari petani itu
benih maupun insektisida meroket pasar, impor beras, kebijakan biaya juga mengklaim akan membanguntekun setiap hari bergulat dengan tak terkejar. Sementara dengan tinggi, dan tidak adanya cetak biru In do ne si a de ng an in ve st as i,panas matahari dan gemerisik daun
masuknya beras impor, tertutuplah pertanian yang berpihak pada sementara membangun pertanianpadi diterpa angin. Dia adalahsudah hukum ekonomi: harga pun rakyat (yang menyangkut reforma dalam negeri sendiri dilupakan.petani padi yang sejak lahirmenjadi murah. Hal inilah yang agraria, kedaulatan pangan dan hak Masalah utama belum selesai,m e n e r u s k a n t r a d i s i r a k y a tmendasari perjuangan petani di asasi petani) adalah contoh dari orang-orang berdasi malah lompatKarawang, menjadi penghasilseluruh dunia untuk melawan ke bi ja ka n pe me ri nt ah ya ng ke masalah lain. Padahal investasi,pangan sebagai lumbung padipembukaan pasar melalui WTO. menje pit petan i. Hal ini juga pembukaan pasar, privatisasi yangnasional. Ada beribu-ribu lagi Kang
c e r m i n a n d a r i p a k s a a n merangsek dari dunia internasionalAde lainnya, namun ternyataPasca Hong Kong internasional, dari negara-negara inilah yang mengancam kedaulatansenyum ternyata tak begituKang Ade juga salah satu dari adidaya dan forum perdagangan bangsa ini.mudahnya mampir di wajahribuan petani dari seluruh dunia bebas WTO. Petani harus lebih pintar, danmereka. Ada apa gerangan?yang merapat ke Hong Kong. Ia menyadari masalah ini. PerlawananSejak tahun 1995, dunia pertaniandatang untuk menghadiri aksi Indonesia manut yang selama ini terbukti dalamdiperdagangkan melalui forum
besar-besaran yang menuntut Sebenarnya Indonesia salah satu sejarah dan dilakukan di tingkati n t e r n a s i o n a l O r g a n i s a s idihapuskannya kebijakan yang kunci perundingan WTO di forum l o k a l , n a s i o n a l m a u p u nPerdagangan Dunia (WTO).menindas petani tersebut. Apa internasional. Bersama Filipina, G- int ern asi ona l, ter nyat a bis aSemenjak itu pulalah pertanianlacur, akhirnya di Hong Kong 33 adala h kumpul an negar a membuat WTO dan organisasisemakin tidak menguntungkanorang-orang berdasi dan menteri- be r k e m ba ng y an g c uk up neoliberal lainnya takut. Kini bagi petani kecil, buruh tani, danmenteri malah melanjutkan agenda melindungi kepentingan rakyatnya me re ka se ma ki n se mb un yi -tak bertanah di seluruh dunia.perdagangan bebas. Tak hanya terutama di sektor pertanian. sembunyi dan tidak demokratis,Lahan semakin menyempit,pertan ian , j a sa (keseh atan , N a m u n , y a n g t e r j a d i t akut akan perl awanan rakyatkesempatan jual turun drastis,pendidikan, pelayanan publik, air, sesungguhnya adalah paksaan- seluruh dunia yang menentangnya.ditambah hantu pembukaan pasarlistrik, dsb) dan industri pun akan paksaan dan tawaran dagang (trade Kewaspadaan petani ini harus teruspangan domestik.diperdagangkan secara bebas. Kini off) di antara negara-negara dan diperjuangkan, karena perjuanganPembukaan pasar panganmenuju akhir Putaran Doha, pihak- perusahaan dagang yang ada di masih panjang. Tanggal 30 April inidomestik biasanya dilakukanp i h a k y a n g m e m a k s a k a n belakangnya. Di sektor pertanian, a d a l ah b at as a k hi r d e t ai ldengan cara impor, dan komoditasperdagangan bebas pun semakin petani kecil macam yang dipunyai perundingan pertanian di WTO,asing dengan mudah masuk kep a n a s m e n d o r o n g a g a r Indone sia tak akan ber bic ara dan paling lambat akhir tahun 2006negeri ini. Menurut petani, hargaperdagangan bebas dirumuskan banyak jika bertempur dengan semua perundingan pertani an j u a l g a b a h s e m a k i n t i d a kpada akhir tahun 2006 ini. Ca r gi l l , pe r us ah a an ya ng dirumuskan. Dengan bersatu danmenguntungkan dan bahkan bagi
Putaran Doha dimulai pada menguasai persebaran 60% pangan berorganisasi, kaum tani di seluruh beberapa kasus merugi. Hal initahun 2001, dan akhirnya memang dunia. Kepentingan petani kecil dunia pasti bisa menaklukkantidak sesuai dengan kenaikan hargadiproyeksikan tahun 2006 ini (per juga aka n terp ingg irk an jik a musuh bersama.kebutuhan sehari-hari, apalagi
Menghajar Putaran Dohaenghajar Putaran Doha
Muhammad Ikhwan
AKSI.Aksi petani menentang WTO di Hong KongDi atas sepetak lahan seorang petani menyemai, menumbuhkan
dan menjaga benih agar hasilnya bisa dipanen untuk memberikankehidupan bagi umat manusia . Namun di sisi lain, sistem
perdagangan dunia siap-siap mematikan kehidupannya
Dok. Pembaruan Tani
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi April 2006
11/16111
Pembaruan Tani - April 2006embaruan Tani - April 2006 INTERNASIONALNTERNASIONALPerdana Menteri Thailand, Thaksin
Shinawatra akhirnya mundur dari
jabatannya (5/4) setelah protes dari
beberapa bulan yang lalu. Pengumuman
ini dikemukakannya sendiri di Thailand
setelah berkonsultasi dengan Raja
Bumibol Adulyadej. Thaksin mengatakan
bahwa pengunduran dirinya ini adalah
untuk menjaga persatuan Thailand.
Berjuta rakyat Thailand yang
diantaranya kaum tani, pemuda, buruh,
akademisi dan NGO bersorak puas.
Thaksin sendiri dinilai tidak berpihak
kepada rakyat kecil karena kebijakannya
yang sangat neoliberal. Protes untuk
menjatuhkan Thaksin dimulai sejak ia
disinyalir melakukan korupsi danpenyalahgunaan kekuasaan. Thaksin
adalah seorang pebisnis ulung dan
pengusaha raksasa, dan rakyat
menganggapnya menyalahgunakan
kekuasaan demi kepentingan pribadi
dan bisnisnya.
Hal yang serupa kini bisa menjadi
inspirasi di negara yang
pemerintahannya sangat tidak berpihak
kepada rakyat banyak. Rakyat Filipina
telah lama ingin menjatuhkan Presiden
Arroyo, dan mungkinkah selanjutnya
Indonesia? Muhammad Ikhwan
Rakyat Menggusur,Thaksin MundurRakyat Menggusur,Thaksin Mundur
Gerakan petani di berbagai kekerasan kepada petani. petani dalam menghadapi
penjuru dunia memperingati Amerika S erikat , buruh tani globalisasi, di Cuenca,
hari perjuangan petani bersama dengan mahasiswa ekuador.
internasional yang jatuh setiap memprotes kekerasan terhadap Spanyol, Pendukung MST di
tanggal 17 April. Hari itu buruh migran yang bekerja di Madrid melakukan long march
didedikasikan untuk sektor pertanian di Amerika bersama organisasi pencinta
memperingati pembantaian 17 Serikat pada tanggal 17 April. lingkungan. Mereka
petani yang tengah Argentina, Gerakan Petani menyatakan keprihatinannya
mempertahankan lahannya di Argentina (MOCASE) terhadap kejadian 17 April di
Caracas, Brasil, pada tahun menggelar konferensi kekerasan Brasil. Acara berlangsung pada
1996. terhadap petani pada tanggal 17 tanggal 22 April mengingat
Berbagai petani dari Eropa, April yang disiarkan radio Del tanggal 17 jatuh pada hari libur.Asia, sampai Amerika Monte FM 88,7. Sehari Indonesia, FSPI dan Dewan
memperingatinya. Berikut ini sebelumnya, pada tanggal Tani Karawang menggelar
organisasi-organisasi petani 16April, mereka mengadakan panen raya padi di Karawang
anggota La Via Campesina, pendidikan, perlawanan dan pada tanggal 17 April. Acara
gerakan petani internasional, pengorganisasian rakyat. tersebut di ramaikan dengan
yang memperingati hari Catalunya, Pendukung MST diskusi publik mengenai impor
perjuangan petani. di memperingati hari beras dan kekerasan terhadap
Brasil, Gerakan Orang-orang perjuangan petani internasional petani. Perayaan dilangsungkan
Tanpa Tanah (MST) dan Petani pada tanggal 22 April. di tengah sawah yang akan
perempuan La Via Campesina Sebelumnya, 17 April mereka dipanen.
melakukan aksi okupasi mengadakan festival. India, KRRS mengadakan
pembibitan ekaliptus di Rio Ekuador, Koordinasi Petani karnaval benih internasional
Grande do Sul pada bulan Nasional (CNC) menggelar pada tanggal 17 April di
Maret 2006. Kemudian pada pameran benih untuk Mysore, India. pada tanggal 18tanggal 1 sampai 17 April, mempromosikan ketahan dan sampai 19 April mereka juga
anggota MST menggelar kedaulatan pangan. Mereka menggelar simposium benih
Jambore untuk menuntut juga menggelar forum debat dan bioteknologi dalam
penghentian tindakan tentang Tantangan gerakan pertanian. Cecep Risnandar
Peringatan Hari Perjuangan PetaniDi Berbagai Belahan DuniaPeringatan Hari Perjuangan PetaniDi Berbagai Belahan Dunia
Pergerakan petani keanekaragaman hayati . teknologi tersebut tidak aman
internasional, La Via Ribuan petani, buruh tani, terhadap lingkungan. Di sisi
Campesina, mengadakan pemuda, masyarakat adat, dan lain, dapat menyebabkan
konferensi kenekaragaman LSM memprotes pertemuan itu, monopoli industri benih
hayati di Curitiba, Brasil, Jum'at mereka meminta penghentian karena petani tidak bisa
(24/3). Mereka menuntut segera teknologi yang merusak membiakkan benih sehingga
dihentikannya (moratorium) lingkungan. petani akan tergantung pada
penggunaan teknologi Pada pertemuan tingkat produsen benih.
terminator. Teknologi ini sangat menteri tersebut, diputuskan Menurut Tejo Pramono, staf
berbahaya, karena benih untuk menghentikan teknologi sekertariat internasional La Via
tanaman akan membunuh terminator pada benih. Campesina, tekanan dari
dirinya sendiri sehingga petani Teknologi ini dikembangkan berbagai pihak terhadap
tidak mempunyai kesempatan oleh perusahaan-perusahaan pertemuan itu membuahkanuntuk mengembang-biakannya. agribisnis raksasa seperti hasil dimoratoriumkannya
Pada akhirnya, akan Monsanto, Sygenta dan teknologi terminator. Sebuah
menyebabkan ketergantungan Dupont. Mereka mengajukan langkah maju. Hanya saja
petani kepada produsen benih. hak paten atas benih yang pada konvensi itu, organisasi
Di tempat yang sama, ada ditemukannya, kemudian rakyat tidak diberikan uang
pertemuan tingkat menteri mencoba menerapkan teknologi yang cukup untuk bisa
untuk menindaklanjuti terminator. mengemukakan
protokol Cartagnena tentang Banyak pihak meyakini, pemikirannya, ujarnya. CecepRisnandar
Teknologi Terminator
Dimoratoriumkan
Teknologi TerminatorDimoratoriumkan
La Via Campesina mengecam tindakan
kekerasan dan pelanggaran hak asasi
yang dilakukan kepolisian kepada
Asosiasi Petani Perempuan di Rio
Grande, Brasil. Pada tangga 22 Maret
lalu, sejumlah aparat kepolisian Brasil
menggeledah sekertariat Asosiasi Petani
Perempuan di Passo Fundo. Sejumlah
polisi yang tidak mengenakan seragam
dan membawa senjata api mendobrakmasuk pintu sekertariat. Mereka
membawa komputer, berkas-berkas
dokumen, uang dan sejumlah barang
lainnya.
Maksud kedatangan polisi ke tempat
itu untuk menekan asosiasi, karena
beberapa hari sebelumnya, yaitu tanggal
8 Maret, organisasi itu melakukan aksi
menentang pertanian monokultur.
Pihak organisasi menganggap tindakan
polisi semena-mena. Mereka
menganggap aksi pemeriksaan itu
sebagai teror dan kejahatan kemanusiaan
dan melanggar nilai-nilai demokrasi.Apalagi saat penggerebegan, di
sekerteriat banyak anak-anak dan polisi
datang dengan senjata ditangan.Cecep Risnandar
Via CampesinaKecam Polisi BrasilVia CampesinaKecam Polisi Brasil
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi April 2006
12/16122
Pembaruan Tani - April 2006embaruan Tani - April 2006KABAR TANIABAR TANI
Setahun kemudian, pada tanggalse jum lah dae ra h- me la kuk an (SPKN), Kelompok Tani Mandiri23-24 September 1999 di Madiun,pengorganisasian diri. Beberapa Jember (KTMJ), Serikat Petani Tirtoatas prakarsa bersama digelaror ga ni sa si ta ni lo ka l mu la i Agung Lamongan (SPTAL), Serikat
Dalam kungkungan rezim orde pertemuan untuk menguatkan basisterbentuik secara sistematis yang Petani Aryo Blitar (SPAB), Forum baru, di tahun delapan puluhan manajemen organisasi petani yangdidukung oleh aktivis-aktivis LSM Tani Malang-Kabupaten (FTM),gerakan petani di Jawa Timur mulai mengantarkan pada pembentukanCakrawala Timur dan mahasiswa Pusat pemberdayaan Masyarakatmenempatkan posisinya sebagai organisasi petani ditingkat Jawayang tergabung dalam Forum Tani dan Nel ayan Sam panggerakan perlawanan terhadap Timur. Pembahasan secara teknisKomunikasi Mahasiswa Jawa Timur (P2 MT N) dan Se ri kat Pet anisistem otoritarian. Persoalan tanah agenda-agenda tersebut selanjutnyaFKMJT). Jombang (SPJ). Pembentukanmerupakan fenomena paling dikukuhkan pada pertemuan diDengan adanya organisasi tani organisasi -organisasi it u tidakdominan, karena banyak sengketa T u b a n p a d a t a n g g a l 1 3 - 1 4lokal, perjuangan petani semakin terlepas dari peran pendampinganpertanahan yang merugikan pihak November 1999.kua t dan man dir i. Kem udi an dan fasilitator para aktivis LSM danp e t a n i . P e n g g u s u r a n d e m i Pada dua pertemuan tersebutorganisasi tani lokal di masing- mahasiswa.penggusuran selalu menempatkan
hadir kelompok dan organ petanimasin g kabupaten mem bentuk Beberapa saat sebelum reformasi,pihak petani dalam posisi yang dari daerah Ngawi, Ponorogo,serikat tani. Di Tuban berdiri Serikat tepatnya pada bulan Novemberlemah. Tuban, Lamongan, Gresik, Malang,Petani Ronggolawe Tuban (SPRT), 1997, kelompok-kelompok petani
Banyak petani menolak tanahnya Probolinggo, dan Jember yangdi Malang berdiri Serikat Petani dari berbagai daerah di Jawa Timurdijadikan areal industri, karena selanjutnya disebut "Tim 8 Serikattanah milik petani yang dibebaskan Petani Jawa Timur" sebagai badandengan harga yang tidak layak. pekerja yang akan menyusunPembebasan tanah yang berkedok persiapan-persiapan menujukepen t in gan umum ban yak terselenggaranya kongres danmewarnai berita dari tahun ke tahun deklarasi Serikat Petani Jawa Timur.hingga pada masa gelombang T i m 8 i n i s e c a r areformasi marak didengungkan berkesinambungan melakukan
banyak kelompok masyarakat. pertemuan setiap dua mingguSelain itu, protes petani karena sekali dengan mengambil tempat
dampak limbah suatu industri yang berpindah-pindah dari daearahmerusak kawasan pertanian, satu ke daearah lainnya. Terhitungmencemarkan air dan polusi udara se jak Oktober 1999 h in gga
banyak mengemuka. Ditambah lagi Desember 2000, Tim 8 telahpersoalan-persoalan penggunaan melakukan pertemuan sebanyak 27dana-dana subsidi pertanian di kali, 8 kali pengadaan pelatihantingkat desa yang banyak dikorupsi. manajemen organisasi petani
Pada tahun 1988 di Tuban, mulai tingkat lokal, 8 kali pengadaanterjadi perlawanan petani yang pelatihan teknis pembuatan pupuktanahnya dibebaskan dengan organik, dan sekali pelatihansemena-mena demi kepentingan manajemen pemasaran produksiinvestasi. Keberanian petani Tuban pertanian dan penanganan pascaitu dengan cepat menyebar ke panen. Disamping itu, badanBuring Malang (SPBM), di Gresik me la ku ka n pe rt em ua n yan gdaerah-daerah lain. Diantaranya pekerja secara intensif melakukanPaguyuban Petani Giri Nusantara pertama kali di Songgoriti-Batu,terjadi perlawanan di Malang pada pendampingan-pendampingan(PPGN) dan Probolinggo berdiri Malang. Mereka bertemu untuktahun 1991, di Sampang tahun 1993, kasus pertanahan dan masalah-Se ri ka t Pet an i Dj oj ol el on o membentuk jaringan kerjasamaGresik tahun 1995, dan Probolinggo masalah pertanian di daerahnyaProbolinggo (SPDP). ant ar pet ani di Jawa Tim ur.tahun 1995. masing-masing.Setelah terbentuk berbagai serikat Kegiat an ini dip rakars ai ole h
Sampai gerakan reformasi 1998, Pada bulan Desember 2000,tani, para petani memperluas arena mahasiswa FKMJT.perlawanan-perlawanan petani itu s e t e l a h m e r a m p u n g k a nperj uangnn ya. Kini , i su yang Hadir dalam pertemuan tersebutmendapat momentumnya. Petani di penyusunan draft keorganisasiandiusung tidak melulu soal tanah, kelompok-kelompok petani daridaerah-daerah tersebut semakin dan kelengkapan lain, Tim 8melainkan meluas ke soal-soal daerah Tuban, Gresik, Ngawi,intensif melakukan perlawanan membentuk kepanitiaan kongreskepentingan petani dan pertanian Malang, Probolinggo, dan Jember.secara politik guna memenangkan dan deklarasi Serikat Petani Jawasecara umum. Kemudian disepakati untukkepentingan petani. Mereka Timur untuk mewujudkan cita-citaPada perkembangan berikutnya, mendirikan Jaringan Komunikasimenempuh jalur politik dan bersama membangun rumah petani banyak petani di wilayah lain yang Petani Jawa Timur.gerakan karena dengan jalur hukum yang bernama Serikat Organisasimu la i te rt ar ik de ng an po la Pada bulan Oktober 1998 di Pacet-mereka selalu kalah. Hal ini wajar Petani Jawa Timur (SPJT). Inilahper jua nga n or gan isa si tani . Mojokerto, kelompok-kelompokmengingat dalam sejarah konflik perwujudan perjuangan, komitmenDitambah lagi dengan iklim politik petani tadi kembali melakukan
pertanahan, sejak jaman kolonial dan karsa dari perjalanan panjangyang kondusif setelah Suharto pe r te mu an l an ju t an g un apetani tidak pernah dimenangkan yang melelahkan demi sebuah cita,lengser. Pada selang waktu 1998 penguatan dan pengembangandi pengadilan. kemakmuran, kemandirian dansampai 2000 berdiri Forum Tani jaringan yang lebih mengarah pada
Berangkat dari problematika dan keadilan.Suromenggolo Ponorog (FTSP), pembentukan organ petani Jawapolemik pertanahan itu, petani di
Serikat Petani Kali Andong Ngawi Timur.
PROFIL ORGANISASIROFIL ORGANISASISPJT Membangun Perjuangan BersamaPJT Membangun Perjuangan BersamaMulyadi
Ali fahmi/PEMBARUAN TANI
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi April 2006
13/16133
Pembaruan Tani - April 2006embaruan Tani - April 2006 PETANI PEREMPUANETANI PEREMPUAN
yang dipandu oleh Ai Nanan dari dalam kehidupan. Posisi wanita
SP P. Ba nya k pe ng al am an - adalah sama dengan kaum laki-laki
pengal aman menar ik sela ma dalam hak dan kewajibannya
terlibat dalam organisasi petani sesuai UUD 1945, oleh karena itu
yang diungkapkan para peserta. mari kita bersama-sama berjuang
Mere ka berb agi peng alama n bersama para petani laki-laki
ten tang kondis i organisasi d i u n t u k me m p e r j u a n g k a n
da er ah ny a mas in g- ma si ng . kehidupan petani ke arah yang
Menyenangkan sekali karena bisa lebih sejahtera, katanya.
saling curhat, Atoy H a r i k e d u a
s a l a h s e o r a n g mengetengahkan tema
peserta dari OTL perjuangan petani danBagolo. l a n d r e f o r m .
H a l s e n a d a Pe ma te ri nya ad al ah
diungkapkan Cici, I m a m B a m b a n g
pesert a termud a Setiawan dari salah
d a r i O T L seorang Deputi SPP.
M a r g a h a r j a . I m a m m e n g u p a s
Kegiatan ini bagus te nta ng per jua nga n
sekali, ungkapnya, pe ta ni SP P da la m
ha nya sa ja Ci ci merebut lahan untukketerlibatan perempuan bagi m e n am b a hk a n , d i j a d i k a n l a h a norganisasi petani. Manfaatnya Teta pi kura ng garapan. Mengenai
banyak sekali, baik untuk pribadi diminati oleh ibu- pelatihan ini Imammaupun untuk keberlangsunganP e r e m p u a n h a r u s a k t i f ibu anggota SPP berkomentar singkat,
jalannya organisasi, papar Watiberorganisasi untuk mencapai cita- lain, terbukti yang hadir disini Bagus sekali acara seperti ini,kepada Pembaruan Tani disela-selacita organisasi petani, yaitu hanya beberapa perwakilan saja. sebaiknya diselenggarakan secaraacara.mewujudkan kehidupan yang Pada kesempatan itu datang juga berkala dan berkesinambungan.
Lebih jauh, dia mengatakansejahtera di pedesaan. Kesadaran pembicara Ekosok Jakarta yang A c a r a b e r a k h i r d e n g a nbahwa acara ini merupakan salahk a u m p e r e m p u a n d a l a m mengetengahkan masalah peranan diramaikan oleh kunjungan siswa-satu bentuk dukungan petani berorganisasi sangatlah penting, perempuan dalam mendampingi sis wi SMP pl us Pasa waha n,p e r e m p u a n t e r h a d a pm e n g i n g a t p e r a n s e n t r a l petani laki-laki yang bergerak di Banjarsari , Ciamis. Para siswakeberlangsungan organisasi.perempuan dalam keluarga petani. organisasi rakyat. Yanti, demikian sekolah gratis yang dikelola olehDengan mengikuti pendidikan ini,Mendidik satu perempuan sama nama pembicara itu, menekankan SPP ini datang untuk bersosialisasidiharapkan petani mampu mandirihalnya dengan mendidik satu p e r e m p u a n h a r u s b i s a dengan kegiatan organisasi petanidan tidak bergantung kepadakeluarga, ujar Wati, salah seorang mendapatkan hak dan kewajiban khususnya petani perempuan.k a u m l a k i - l a k i n y a s a j a .pengurus Serikat Petani Pasundan, yang sama dengan kaum lelakiPerempuan harus tahu bahwa diapada pembukaan pelatihan petani
juga punya hak dan kewajibanperempuan yang digelar di Desa
yang sama dengan kaum laki-laki,Ciagayam, Kabupaten Ciamis,
bisa mempunyai pandangan yangSenin 27 Maret lalu.
jauh ke depan tentang kehidupanKegiatan berlangsung selama
organisasi dan turut berperandua hari dan dihadiri oleh 40 petani
u n t u k m e n j a l a n k a n r o d ap e r e m p u a n d a r i b e r b a g a i
organisasi, tambahnya.organisasi tani anggota Serikat
Dengan semakin mantapnyaPetani Pasundan (SPP) wilayah
kesadaran perempuan untukCiamis. Bertindak selaku penitia
b e r o r g a n i s a s i d i h a r a p k a nacara Organisasi Tani Lokal (OTL)
terbentuk keluarga petani yangPasawahan yang berkoordinasi
kuat. Sehingga perjuangan petanidengan Koordinator petani
untuk mewujudkan cita-citanyaperempuan SPP.
s e m a k i n k u a t p u l a . W a t iAdapun tujuan kegiatan tersebut
menjanjikan kegiatan seperti akanantara lain untuk meningkatkan
berlangsung secara berkala.tali silaturahmi antar anggota
Pelaksanaannya pun tidak hanya dip e t a n i p e r e m p u a n s e c a r a
wilayah Ciamis saja, tetapi diberkelanjutan serta menumbuhkan
semua wilayah SPP.keterlibatan petani perempuan
Acara pelatihan dimulai denganorganisasi petani di OTL masing-
tukar pengalaman diantara pesertamasing. Wati menekankan manfaat
Perempuan Harus Terlibat Aktif
Dalam Organisasi
Perempuan Harus Terlibat AktifDalam Organisasi
Harry Mubarak
Mendidik satu
perempuan
sama halnya
dengan
mendidik satu
keluarga
Pelatihan petani perempuan Serikat Petani Pasundan di Desa Cigayam,Ciamis, 27-28 Maret 2006.
Siswi-siswi anak petani yang bersekolah di SMP plus Pasawahan,sekolah anak-anak petani di Ciamis
Syahroni/PEMBARUAN TANI
Cecep Risnandar/PEMBARUAN TANI
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi April 2006
14/16
INFO PRAKTISNFO PRAKTIS
144
AGRARIANAGRARIANAManusia Jagunganusia Jagung Rumah Sakit Jiwa (RSJ). Dokter lama berselang ia mengabarkan sudah menyembuhkan anak saya. Tapimengatakan, sakitnya disebabkan ia kesembuhan lelaki tadi kepada apa Dokter yakin anak saya benar-benar
mempunyai kepribadian yang terpelintir. keluarganya. Pihak keluarga gembira sembuh?Ia menyamakan dirinya dengan barang- bukan kepalang. Ayahnya langsung Saya jamin. Anak anda terlihat lebih
Suatu hari di Republik Babakan Waras barang tertentu, dalam menjemputan ke RSJ. ceria bukan? Kalau tidak percaya cobaada seorang lelaki muda yang menderita kasus ini adalah Setiba di RSJ, si Ayah anda tanya sendiri, tegas si Dokter.sakit jiwa. Penyakit jiwanya sedikit lain Jagung. bertemu si Lelaki muda Dengan perasaan haru si Ayahdari yang biasa. Pasalnya, lelaki itu Kabar gembiranya, yang didampingi si memeluk anak lelakinya itu. Kamumerasa dirinya adalah Jagung. Ia selalu si Dokter menjamin Dokter. Lelaki itu terlihat sudah benar-benar sembuh nak? Tanyaketakutan ketika bertemu tukang penyakit lelaki itu bisa lebih ceria dibanding si Ayah.borondong atau tukang jagung bakar. disembuhkan seratus sebelumnya. Wajahnya Lelaki itu menjawab, Ya Ayah, DokterKhawatir tubuhnya akan digoreng atau persen. Syaratnya terlihat segar tak kuyu sudah merawat saya dengan baik.
dibakar. Tidak hanya itu, ia juga takut harus berobat secara seperti dulu. Kepada si Sekarang saya benar-benar sudahsama ayam. Takut kalau-kalau dirinya intensif dan tentu saja Ayah, Dokter berkata, merasa bukan jagung lagi. Tapi...dipatuk karena ia sebuah jagung. bayar. Selamat anak anda sekarang sudah Bagaimana dengan ayam-ayam itu,
Semakin hari, ia semakin tersiksa Dokter memang bukan politikus, sembuh total. apakah mereka masih mengira sayadengan perasaanya. Akhirnya, janjinya segera terwujud. Tak berapa Si Ayah menjawab, Terima kasih Dok, jagung Ayah?keluarganya membawa lelaki itu ke
Kacang-kacangan dan biji-bijian seperti kacang Pembuatan tempe secara tradisional CARA PEMBUATANkedelai, kacang tanah, biji kecipir, koro, kelapa biasanya menggunakan tepung tempe yang 1) Bersihkan kedelai kemudian rendam satudan lain-lain merupakan bahan pangan sumber dikeringkan di bawah sinar matahari. Sekarang malam supaya kulitnya mudah lepas;protein dan lemak nabati yang sangat penting pembuatan tempe ada juga yang 2) Kupas kulit arinya dengan cara diinjak-injak.peranannya dalam kehidupan. Asam amino menggunakan ragi tempe. Bila ada, dapat menggunakan mesin pengupasyang terkandung dalam proteinnya tidak kedelai;selengkap protein hewani, namun 3) Setelah dikupas dan dicuci bersih, kukuspenambahan bahan lain seperti wijen, jagung dalam dandang selama 1 jam. Kemudianatau menir adalah sangat baik untuk menjaga angkaat dan dinginkan dalam tampah besar;keseimbangan asam amino tersebut. 4) Setelah dingin, dicampur dengan ragi tempe
Kacang-kacangan dan umbi-umbian cepat sebanyak 20 gram;sekali terkena jamur (aflatoksin) sehingga 5) Masukkan campuran tersebut dalammudah menjadi layu dan busuk. Untuk cetakan yang dialasi plastik atau dibungkusmengatasi masalah ini, bahan tersebut perlu dengan daun pisang. Daun atau plastikdiawetkan. Hasil olahannya dapat berupa dilubangi agar jamur tempe mendapat udaramakanan seperti keripik, tahu dan tempe, serta dan dapat tumbuh dengan baik;minuman seperti bubuk dan susu kedelai. 6) Tumpuk cetakan dan tutup dengan karung
Kedelai mengandung protein 35 % bahkan goni supaya menjadi hangat. Setelah 1 malampada varietas unggul kadar proteinnya dapat jamur mulai tumbuh dan keluar panas;mencapai 40 - 43 %. Dibandingkan dengan 7) Ambil cetakan-cetakan tersebut dan letakkanberas, jagung, tepung singkong, kacang hijau, Beberapa hal yang perlu diperhatikan pada diatas rak, berjajar satu lapis dan biarkandaging, ikan segar, dan telur ayam, kedelai proses pengolahan tempe agar diperoleh hasil selama 1 malam;mempunyai kandungan protein yang lebih yang baik ialah: 8) Keluarkan tempe dari cetakannya.tinggi, hampir menyamai kadar protein sususkim kering. 1) Kedelai harus dipilih yang baik (tidak busuk) Catatan:
Bila seseorang tidak boleh atau tidak dapat dan tidak kotor; 1) Ruangan untuk membuat tempe harusmakan daging atau sumber protein hewani 2) Air harus jernih, tidak berbau dan tidak bersih dan tidak harus terbuat dari tembok.lainnya, kebutuhan protein sebesar 55 gram mengandung kuman penyakit ; Ruangan untuk pemeraman diberi jendela,per hari dapat dipenuhi dengan makanan yang 3) Cara pengerjaannya harus bersih; agar udara dapat diatur dengan membuka atauberasal dari 157,14 gram kedelai. Kedelai 4) Bibit tempe (ragi tempe) harus dipilih yang menutup jendela tersebut. Di waktu musimdapat diolah menjadi: tempe, keripik tempe, masih aktif (bila diremas hujan ruangan ini perlu diberi lampu agar suhutahu, kecap, susu, dan Lain-lainnya. membentuk butiran halus atau tidak ruangan tidak terlalu dingin.
Proses pengolahan kedelai menjadi menggumpal). 2) Tempe mudah busuk setelah disimpan 2 berbagai makanan pada umumnya merupakan hari dalam keadaan terbungkus, oleh karenaproses yang sederhana, dan peralatan yang BAHAN itu perlu diawetkan secara kering;digunakan cukup dengan alat-alat yang biasa 1) Kedelai 10 kg 3) Iris tempe dengan ketebalan mm,dipakai di rumah tangga, kecuali mesin 2) Ragi tempe 20 gram (10 lempeng) keringkan dalam oven pada suhu 750 celciuspengupas, penggiling, dan cetakan. 3) Air secukupnya selama 55 menit. Dengan cara pengawetan
seperti ini produk tempe awetan yangALAT dihasilkan tahan disimpan selama 3 sampai 51) Tampah besar minggu.2) Ember 4) Kandungan protein dan lemak tempe3) Keranjang kedelai, masing-masing sebesar 22,5% dan4) Rak bambu 18%. Kebutuhan protein sebesar 55g/hari5) Cetakan dapat dipenuhi dengan mengkonsumsi tempe6) Pengaduk kayu sebanyak 244,44 gram.7) Dandang
Sumber : Tri Margono, Detty Suryati, Sri Hartinah, Buku8) Karung goniPanduan Teknologi Pangan, Pusat Informasi Wanita9) Tungku atau kompordalam Pembangunan PDII-LIPI bekerjasama dengan
Membuat Tempeembuat TempePembaruan Tani - April 2006embaruan Tani - April 2006
8/8/2019 Pembaruan Tani edisi April 2006
15/16155
REFLEKSIEFLEKSIPembaruan Tani - April 2006embaruan Tani - April 2006
Onih, 45 tahun, perempuan asal Perseteruan antara perusahaan P u n c a k n ya ke t i k a p i h a k kelolanya.Desa Dangiang Kecamatan Cilawu, perkebunan dan kehutanan dengan perusahaan menuntut warga untuk Sejak kehilangan tanah, ceritaGarut, bertahun-tahun hidup warga Desa Dangiang sudah membuktikan kepemilihan atas kemiskinan pun dimulai. Banyakmemburuh. Ia mengandalkan mata berlangsung sejak dulu. Selama ini lahan dengan sertifikat. Tentu saja warga desa yang kemudianpencaharian pada usaha pertanian. po si si pe ta ni be gi tu le ma h tak ada yang bisa menjawabnya. meninggalkan kampungnya.Itu pun seked ar memburuh. dihadapan sistem kekuasaan. Bagi warga kepemilikan tanah Lambaian rayuan kota, memotivasiPendapatannya hanya cukup untuk Padahal menurut cerita dari leluhur tidak pernah dibuktikan dengan orang terbaik kampung untukm ak an , t e r k ad an g ku r an g . desa, lahan-lahan yang di klaim sertifikat. Melainkan diwariskan pergi. Ketika sampai di kotaAkibatnya, anaknya hanya bisa c e r i t a n y a m e n j a d i l a i n .sekolah sampai tingkat sekolah Keterampi lan bertan i yan gdasar. diwariskan teurun temurun
Selain memburuh, keluarga Onihmenjadi tidak bermanfaat. Merekamen cari tambah an sebaga i hidup sebagai buruh angkut, buruh
pengumpul kayu bakar. Seperti bangunan, asongan dan lainnya.warga desa lainnya, setiap minggu Cerita kesejahteraan, gedungpagi, keluarga itu mencari ranting- pencakar langit, gemerlapnyaranting di areal hutan pemerintah. cahaya, tak menjamin merekaKegiatannya itu bukan tanpa hidup bermartabat dan terhormat.resiko. Bila ketahuan aparat Sementara itu, anak-istri yangkehutanan, ia harus lari pontang ditinggalkan harus banting tulangpanting. Kalau tidak mau dikejar m e m p e r t a h a n k a n h i d u paparat, mereka harus menyiapkan keluarganya di kampung.pelicin. Uang rokok, begitu Potret sederhana ini menegaskanorang-orang mengistilahkannya. b a h w a p e n i n d a s a n d a nAtau bila tidak ada uang, dengan marjinalisasi kelompok-kelompokterpaksa harus menyiapkan besar adalah sebuah realitas. Takhidangan empuk. Bila tidak ada bisa ditutupi dengan berbagai
juga, siap-siap ambil langkah retorika dan sloganisme. Padahalseribu. Lalu, ribuan ancaman pun desa merupakan wilayah yang kayamenghujani mereka. raya. Namun kekayaan itu hanya
Pernah suatu kali ketika sedang m e n g a l i r d a n t e r h i m p u nmengumpulkan kayu bakar, ia disegelintir orang. Tentu untukkepergok petugas kehutanan. Tak menghentikan potret ketidakayal lagi, ranting-ranting yang adilan itu, tak ada pilihan lainterkumpul satu demi satu itu sela in men en tan g s trukturdirampas seluruhnya. Bila sudah kekuasaan yan g men in das .
begitu, Onih hanya bisa mengelus Selanjutnya, harus dibangundada. Ia keluar dari hutan, pembelajaran bagi orang yangdiambilnya sabit kemudian tertindas agar mampu berkatamencari rumput. Kali ini, ia hentikan terhadap tindakan
menyabit rumput di lahan PTP eksploitasi, dan imperialisme.Perkebunan Dayeuh Manggung. Tak bisa dipungkiri mengubahT a p i n a s i b n a a s t a k j u g a struktur kekuasaan yang menindasmeninggalkannya. Ia bese