21
( PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBU SEKRETARIAT DAERAH lalan Dharma Praja No. 01 Gunung finggi Batulicin Kabupaten Tanah Bumbu Telp./ Fax : (0518) 6076052 - 6076053 Kode Pos :72I7L Kalimantan Selatan Batulicin, 4 Oktober 2018 Nomor : Lampiran : Perihal : 9001 4oee /BPKAD-ANG/2018 Pedoman Penyusunan RKA-SKPD dan RKA-PPKD Tahun Anqoaran 2019 Kepada Yth. SELURUH PIITIPINAN SKPD di- Temoat SURAT EDARAN Dalam rangka Penyusunan APBD Tahun Anggaran 2019, dengan ini diinstruksikan bahwa setiap SKPD diharapkan membuat RKA (Rencana Kerja Anggaran)-SKPD dan RKA-PPKD dengan berdasarkan pada : 1. PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH Tujuan dan sasaran Pembangunan tahun rencana 2019 di Kabupaten Tanah Bumbu mempertimbangkan beberapa aspek yaitu diantaranya Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPIPD) Kabupaten Tanah Bumbu 2006- 2025, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2016-2021, hasil evaluasi pelaksanaan RKPD tahun 2017 dan capaian kinerja yang direncanakan dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu dengan memperhatikan urgensi, efisiensi, efektivitas serta daya ungkit bagi kinerja pembangunan daerah dan kerangka ekonomi daerah. Selain itu aspek yang juga menjadi pertimbangan adalah kebijakan nasional dan Provinsi Kalimantan Selatan, hal ini untuk menjamin adanya keselarasan dan sinergitas antara pembangunan pusat dan daerah. Tahapan pembangunan tahun rencana 20L9 merupakan perwujudan pembangunan tahun ke 4 (empat) dalam koridor pembangunan lima tahunan 2016- 2021. Skenario/topik pembangunan pada tahun ke IV ini menitikberatkan pada upaya meningkatkan daya saing pertanian, kelautan, perdagangan dan industri. Tema Pembangunan Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2019, adalah: Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 1

PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

  • Upload
    lamkien

  • View
    231

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

(

PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBUSEKRETARIAT DAERAH

lalan Dharma Praja No. 01 Gunung finggi Batulicin Kabupaten Tanah BumbuTelp./ Fax : (0518) 6076052 - 6076053 Kode Pos :72I7L Kalimantan Selatan

Batulicin, 4 Oktober 2018

Nomor :

Lampiran :

Perihal :

9001 4oee /BPKAD-ANG/2018

Pedoman PenyusunanRKA-SKPD dan RKA-PPKDTahun Anqoaran 2019

Kepada Yth.

SELURUH PIITIPINAN SKPDdi-Temoat

SURAT EDARAN

Dalam rangka Penyusunan APBD Tahun Anggaran 2019, dengan ini

diinstruksikan bahwa setiap SKPD diharapkan membuat RKA (Rencana Kerja

Anggaran)-SKPD dan RKA-PPKD dengan berdasarkan pada :

1. PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH

Tujuan dan sasaran Pembangunan tahun rencana 2019 di Kabupaten Tanah

Bumbu mempertimbangkan beberapa aspek yaitu diantaranya Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPIPD) Kabupaten Tanah Bumbu 2006-

2025, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2016-2021, hasil

evaluasi pelaksanaan RKPD tahun 2017 dan capaian kinerja yang direncanakan

dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah

Bumbu dengan memperhatikan urgensi, efisiensi, efektivitas serta daya ungkit bagi

kinerja pembangunan daerah dan kerangka ekonomi daerah. Selain itu aspek yang

juga menjadi pertimbangan adalah kebijakan nasional dan Provinsi Kalimantan

Selatan, hal ini untuk menjamin adanya keselarasan dan sinergitas antara

pembangunan pusat dan daerah.

Tahapan pembangunan tahun rencana 20L9 merupakan perwujudan

pembangunan tahun ke 4 (empat) dalam koridor pembangunan lima tahunan 2016-

2021. Skenario/topik pembangunan pada tahun ke IV ini menitikberatkan pada

upaya meningkatkan daya saing pertanian, kelautan, perdagangan dan industri.

Tema Pembangunan Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2019, adalah:

Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 1

Page 2: PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 2

“Meningkatkan Daya Saing Ekonomi Melalui Peningkatan Infrastruktur,Lingkungan Dan Sumber Daya Manusia ditunjang dengan PelayananPemerintahan yang Akuntabel”.

Untuk mengukur keberhasilan pembangunan setiap misi pembangunan sesuaidengan kerangka prioritas RPJMD selama lima tahun, maka ada lima prioritas yangakan dijabarkan kedalam RKPD setiap tahun yang bertujuan untuk menjawabsejumlah tantangan dan permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat KabupatenTanah Bumbu, adapun Prioritas Pembangunan Daerah Tahun 2019 adalah sebagaiberikut:1. Kesehatan2. Pendidikan

3. Perempuan dan Anak4. Pariwisata dan Budaya5. Pertanian6. Perikanan7. Koperasi, Industri dan Perdagangan8. Lingkungan Hidup9. Perhubungan, Permukiman dan Infrastruktur10. Pemerintahan dan Otonomi Daerah

2. PEDOMAN DASAR PENYUSUNAN RKA-SKPD DAN RKA-PPKD

Pedoman dasar dalam penyusunan RKA-SKPD dan RKA-PPKD adalah sebagaiberikut :

1. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman

Pengelolaan Keuangan Daerah.2. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan

Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang PedomanPengelolaan Keuangan Daerah.

3. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang PerubahanKedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentangPedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.

4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 14 Tahun 2016 tentang PerubahanKedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2011 tentangPedoman Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial Yang Bersumber Dari AnggaranPendapatan Dan Belanja Daerah.

5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2018 tentang PerubahanKetiga atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2011 tentang

Page 3: PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 3

Pedoman Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial yang bersumber dari AnggaranPendapatan dan Belanja Daerah.

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang PenerapanStandar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah.

7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 38 Tahun 2018 tentang PedomanPenyusunan APBD Tahun Anggaran 2019.

8. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor : 32/PMK.02/2018tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2019.

9. Peraturan Bupati Tanah Bumbu Nomor 35 Tahun 2018 tentang Rencana KerjaPembangunan Daerah (RKPD) Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2019.

3. TENTUAN-KETENTUAN PENYUSUNAN RKA-SKPD DAN RKA-PPKD

Ketentuan yang harus dipenuhi dan dilaksanakan dalam penyusunan RKA-SKPD

dan RKA-PPKD adalah sebagai berikut :

A. PENDAPATANa. RKA-SKPD hanya memuat rincian Anggaran Pendapatan Asli Daerah

(PAD)b. Pendapatan Daerah yang dianggarkan dalam APBD Tahun Anggaran

2019 merupakan perkiraan yang terukur secara rasional dan memilikikepastian serta dasar hukum penerimaannya.

c. Objek Pendapatan Asli Daerah harus sesuai dengan Peraturan DaerahKabupaten Tanah Bumbu.

d. Peraturan Daerah tentang pajak daerah dan retribusi daerah yangberpedoman pada Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah dan Peraturan PemerintahNomor 97 Tahun 2012 tentang Retribusi Pengendalian Lalu Lintas danRetribusi Perpanjangan Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing.

e. Kebijakan Pendapatan tidak memberatkan masyarakat dan dunia usaha.f. Target pendapatan untuk Lain-lain Pendapatan Daerah yang sah mengacu

pada target pendapatan tahun anggaran sebelumnya dan sesuai denganperaturan yang berlaku serta berdasarkan potensi Pendapatan Daerah.

g. Penerimaan hibah yang bersumber dari APBN atau Sumbangan PihakKetiga baik dari badan, lembaga, organisasi swasta dalam negeri/luarnegeri, kelompok masyarakat maupun perorangan yang tidak mengikat

dan tidak mempunyai konsekuensi pengeluaran atau pengurangankewajiban pihak ketiga atau pemberi sumbangan, dianggarkan dalamAPBD pada akun pendapatan, kelompok lain-lain pendapatan daerah

Page 4: PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 4

yang sah, jenis pendapatan hibah sesuai obyek dan rincian obyekberkenaan.

h. Dalam RKA-SKPD khusus pendapatan dirincikan sesuai denganperhitungan volume, satuan dan tarif harga serta sebaiknya tidakmenggunakan paket, tahun, dan LS.

i. Dalam RKA-SKPD khusus pendapatan dicantumkan dasar hukum yangmendasari penerimaan tersebut.

j. Pendapatan yang bersumber dari Pajak Kendaraan Bermotor paling sedikit10% (sepuluh per seratus) termasuk yang dibagi hasilkan padakabupaten/kota dialokasikan untuk mendanai pembangunan dan/ataupemeliharaan jalan serta peningkatan moda dan sarana transportasi

umum sebagaimana diamanatkan dalam Pasal 8 ayat 5 Undang-UndangNomor 28 Tahun 2009.

k. Pendapatan yang bersumber dari Pajak Rokok, baik bagian provinsimaupun bagian kabupaten/kota, dialokasikan paling sedikit 50% (limapuluh per seratus) untuk mendanai pelayanan kesehatan masyarakat.dan penegakan hukum oleh aparat yang berwenang sebagaimanadiamanatkan dalam Pasal 31 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009tentang pajak daerah dan retribusi daerah, dalam rangka mendukungpendanaan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), pemerintahdaerah menggunakan pendapatan yang bersumber dari pajak rokok yangmerupakan bagian provinsi maupun bagian kabupaten/kota, sebesar 75%(tujuh puluh lima persen) dari alokasi pelayanan kesehatan yangditetapkan sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 40 Tahun2016 tentang Petunjuk Teknis Penggunaan Pajak Rokok untuk pendanaanpelayanan kesehatan masyarakat.

l. Penganggaran Dana Alokasi umum (DAU) sesuai dengan PeraturanPresiden mengenai Rincian APBN Tahun Anggaran 2019, dalam halPeraturan Presiden dimaksud belum ditetapkan, apabila Perpres atau

informasi resmi oleh Kementerian Keuangan dimaksud belum diterbitkanmaka Penganggaran DAU didasarkan pada alokasi DAU Tahun Anggaran2018, apabila Perpres atau informasi resmi oleh Kementerian Keuanganditerbitkan setelah peraturan daerah tentang APBD Tahun Anggaran 2018ditetapkan, pemerintah daerah harus menyesuaikan alokasi DAU dimaksudpada peraturan daerah tentang APBD Tahun Anggaran 2019 ataudicantumkan dalam LRA bagi pemerintah daerah yang tidak melakukanPerubahan APBD Tahun Anggaran 2019.

Page 5: PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 5

m. Dana Alokasi Khusus (DAK) dianggarkan sesuai Peraturan Presidententang Rincian APBN Tahun Anggaran 2019 atau Peraturan MenteriKeuangan mengenai Alokasi DAK Tahun Anggaran 2019, dalam halPeraturan Presiden mengenai Rincian APBN Tahun Anggaran 2019 atauPermenkeu mengenai Alokasi DAK Tahun Anggaran 2019 belumditetapkan, penganggaran DAK didasarkan pada alokasi DAK daerahprovinsi dan kabupaten/kota Tahun Anggaran 2019 yang diinformasikansecara resmi oleh Kementerian Keuangan, apabila Perpres mengenaiRincian APBN Tahun Anggaran 2019 atau Permenkeu mengenai AlokasiDAK Tahun Anggaran 2019 diterbitkan setelah peraturan daerah tentangAPBD Tahun Anggaran 2109 ditetapkan, maka pemerintah daerah harus

menyesuaikan Alokasi DAK dimaksud dengan terlebih dahulu melakukanperaturan kepala daerah tentang penjabaran APBD Tahun Anggaran 2019dengan pemberitahuan kepada pimpinan DPRD, untuk selanjutnyaditampung dalam peraturan daerah tentang APBD Tahun Anggaran 2019atau dicantumkan dalam LRA bagi pemerintah daerah yang tidakmelakukan APBD Perubahan Tahun Anggaran 2019.

n. Pendapatan Hibah Dana BOS yang diterima langsung oleh SatuanPendidikan Negeri yang diselenggarakan kabupaten/kota pada APBDTahun Anggaran 2019, mekanisme pencatatan dan pengesahan danaBOS dimaksud dianggarkan pada Satuan Kerja Pengelola KeuanganDaerah (SKPKD), Akun Pendapatan, Kelompok Lain-Lain PendapatanDaerah Yang Sah, Jenis Hibah, Obyek Hibah Dana BOS, Rincian ObyekHibah Dana BOS masing-masing Satuan Pendidikan Negeri sesuai koderekening berkenaan. Selanjutnya, terhadap sisa dana BOS TahunAnggaran 2017 termasuk sisa dana BOS terkait lebih salur yang telahditransfer oleh pemerintah provinsi ke rekening satuan pendidikan,diperhitungkan pada APBD Tahun Anggaran 2019.

o. Dalam rangka optimalisasi penggunaan sisa Dana Bagi Hasil-Dana

Reboisasi (DBH-DR) tahun-tahun anggaran sebelumnya yang belumdimanfaatkan dan masih ada di rekening kas umum daerahkabupaten/kota sampai dengan akhir tahun anggaran 2018, dapatdigunakan untuk :

1. Pengelolaan tanaman hutan rakyat (tahura)2. Pencegahan dan penanggulangan kebakaran hutan; dan3. Penanaman pohon pada daerah aliran sungai kritis dan pengadaan

bangunan konservasi tanah dan air.

Page 6: PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 6

p. Kode Rekening berpedoman pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor13 Tahun 2006, Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, Peraturan MenteriDalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Kedua Atas PeraturanMenteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang PedomanPengelolaan Keuangan Daerah, Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64Tahun 2013 tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan BerbasisAkrual pada Pemerintah Daerah.

B. BELANJAPemerintah daerah menetapkan target capaian kinerja setiap belanja yangbertujuan untuk meningkatkan akuntabilitas perencanaan anggaran danmemperjelas efektifitas dan efesiensi penggunaan anggaran. Program danKegiatan harus memberikan informasi yang jelas dan terukur yang ditinjaudari aspek indikator, tolak ukur dan target kinerjanya.Kepala SKPD selaku Pejabat Pengguna Anggaran/pengguna barangmempunyai tugas mengelola hutang dan piutang yang menjadi tanggung

jawab SKPD yang dipimpinnya.1. BELANJA TIDAK LANGSUNG

a. RKA-SKPD dan RKA-PPKD pada Belanja Tidak Langsung hanyamemuat rincian belanja pegawai (Gaji dan tunjangan, Tambahanpenghasilan, Belanja Penerimaan lainnya Pimpinan dan Anggota DPRDserta KDH/ WKDH, Biaya Pemungutan Pajak Daerah, Insentif

pemungutan Pajak Daerah dan Insentif Pemungutan RetribusiDaerah).

b. Belanja pegawai dalam Belanja Tidak Langsung hanya memuat untukgaji PNSD, tunjangan gaji PNS, tambahan penghasilan PNS, danlainnya serta tidak untuk penganggaran PTT terkecuali untuk DPRD,Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah.

c. Penganggaran untuk gaji pokok dan tunjangan PNSD disesuaikandengan ketentuan peraturan perundang-undangan sertamemperhitungkan rencana kenaikan gaji pokok dan tunjangan PNSDserta pemberian gaji ketiga belas dan gaji keempat belas.

d. Penganggaran belanja pegawai untuk kebutuhan pengangkatan calonPNSD sesuai formasi pegawai tahun 2019.

e. Penganggaran Tunjangan Hari Raya dan Tunjangan bulan Ketigabelasuntuk PNS dianggarkan pada APBD yang pembayarannya berdasarkan

Page 7: PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 7

Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia/Peraturan MenteriDalam Negeri.

f. Penganggaran untuk gaji pokok dan tunjangan yang melekat di gajiserta tunjangan lainnya untuk DPRD dianggarkan dalam APBD yangpembayarannya berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan RepublikIndonesia/Peraturan Menteri Dalam Negeri.

g. Tunjangan profesi guru PNSD dan dana tambahan penghasilan guruPNSD yang bersumber dari APBN Tahun Anggaran 2019 melalui danatransfer kedaerah dianggarkan dalam APBD pada jenis belanjapegawai, dan diuraikan kedalam obyek dan rincian obyek belanjasesuai dengan kode rekening berkenaan.

h. RKA-Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah hanya menganggarkangaji, Biaya Penunjang Operasional dan tambahan penghasilansedangkan untuk Program/Kegiatan dimasukkan pada RKA-SekretariatDaerah Bagian Umum dan Protokol.

i. RKA-DPRD hanya menganggarkan gaji, tambahan penghasilan, iuranBPJS Kesehatan, Iuran JKK dan JKM, penerimaan lain Pimpinan danAnggota DPRD serta belanja penunjang kegiatan, sedangkanProgram/Kegiatan dimasukkan pada RKA-Sekretariat DPRD.

j. Penganggaran penyelenggaraan jaminan kesehatan bagi KepalaDaerah/Wakil Kepala Daerah, Pimpinan dan Anggota DPRD sertaPNSD dibebankan pada APBD Tahun Anggaran 2019 denganmempedomani Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang SistemJaminan Sosial Nasional, Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) dan PeraturanPresiden Nomor 12 Tahun 2013 tentang Jaminan Kesehatansebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan PeraturanPresiden Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua AtasPeraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2013 tentang Jaminan

Kesehatan. Terkait dengan hal tersebut, penyediaan anggaran untukpengembangan cakupan penyelenggaraan jaminan kesehatan bagiKepala Daerah/Wakil Kepala Daerah, Pimpinan dan Anggota DPRDserta PNSD di luar cakupan penyelenggaraan jaminan kesehatan yangdisediakan oleh BPJS, tidak diperkenankan dianggarkan dalam APBD

Page 8: PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 8

k. Penganggaran penyelenggaraan jaminan kecelakaan kerja dankematian bagi PNSD di bebankan pada APBD dengan mempedomaniPeraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2017 tentang atas PeraturanPemerintah Nomor 70 Tahun 2015 tentang Jaminan Kecelakaan Kerjadan Jaminan Kematian Bagi Pegawai Aparatur Sipil Negara,penganggaran penyelenggaraan jaminan kecelakaan kerja dankematian bagi Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah serta Pimpinan danAnggota DPRD dibebankan pada APBD disesuaikan dengan yangberlaku bagi Pegawai Aparatur Sipil Negara sesuai dengan ketentuanperaturan perundang-undangan.

l. Penerimaan atas jasa layanan kesehatan masyarakat yang dananya

bersumber dari hasil claim kepada Badan Penyelenggara JaminanSosial (BPJS) yang diterima oleh SKPD atau Unit Kerja pada SKPDyang belum menerapkan PPK-BLUD, dianggarkan pada akunpendapatan, kelompok pendapatan PAD, jenis pendapatan RetribusiDaerah, obyek pendapatan Retribusi Jasa Umum, rincian obyekpendapatan Retribusi Pelayanan Kesehatan.

m. Implikasi pemberlakuan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), PeraturanPemerintah Nomor 101 Tahun 2012 tentang Penerima Bantuan IuranJaminan Kesehatan, dan Perpres Nomor 12 Tahun 2013 tentangJaminan Kesehatan, terhadap kebijakan dan teknis penganggaranserta Perpres Nomor 111 Tahun 2013 Tentang Atas Perpres Nomor12 Tahun 2013 Tentang Jaminan Kesehatan.

n. Penganggaran belanja hibah dan bantuan sosial yang bersumber dariAPBD mempedomani peraturan Kepala Daerah yang mengatur tatacara penganggaran, pelaksanaan dan penatausahaan,pertanggungjawaban dan pelaporan serta monitoring dan evaluasihibah dan bantuan sosial, yang telah disesuaikan dengan Pasal 298

ayat (4) dan ayat (5) Undang- Undang Nomor 23 Tahun 2014 danPeraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2011 tentangPedoman Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial Yang Bersumber dariAPBD, sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir denganPeraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2018 tentangPerubahan Ketiga Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32Tahun 2011 tentang Pedoman Pemberian Hibah dan Bantuan SosialYang Bersumber dari APBD, serta peraturan perundang-undanganlain di bidang hibah dan bantuan sosial.

Page 9: PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 9

o. Belanja hibah digunakan untuk menganggarkan pemberian hibahkepada pemerintah atau pemerintah daerah lainnya, perusahaandaerah, masyarakat dan organisasi kemasyarakatan yang secaraspesifik telah ditetapkan peruntukannya dan diberikan secara elektifdengan mempertimbangkan kemampuan keuangan daerah,rasionalitas serta ditetapkan dengan keputusan kepala daerah.

p. Untuk belanja hibah baik berupa uang ataupun barang agardicantumkan dengan jelas nama dan alamat si penerima hibah.

q. Bantuan keuangan kepada partai politik harusdialokasikan dalam APBD Tahun Anggaran 2019 dan dianggarkanpada jenis belanja bantuan keuangan, obyek belanja bantuan

keuangan kepada partai politik dan rincian obyek belanjanama partai politik penerima bantuan keuangan.Besaran penganggaran bantuan keuangan kepada partai politikberpedoman kepada Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2009tentang Bantuan Keuangan Kepada Partai Politik dan PeraturanMenteri Dalam Negeri Nomor 77 Tahun 2014 tentang Pedoman TataCara Penghitungan, Penganggaran Dalam APBD dan TertibAdministrasi Pengajuan, Penyaluran dan LaporanPertanggungjawaban Penggunaan Bantuan Keuangan PartaiPolitik sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri DalamNegeri Nomor 6 Tahun 2017 tentang atas Peraturan Menteri DalamNegeri Nomor 77 Tahun 2014 tentang Pedoman Tata CaraPenghitungan, Penganggaran Dalam APBD dan Tertib AdministrasiPengajuan, Penyaluran dan Laporan PertanggungjawabanPenggunaan Bantuan Keuangan Partai Politik.

r. Dalam rangka pelaksanaan pasal 72 Ayat (1) huruf b dan ayat (2)Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014, Pemerintah Kabupaten/Kotamenganggarkan Alokasi Dana Untuk Desa dan Desa Adat yang

diterima dari APBN dalam jenis Belanja Bantuan Keuangan KepadaPemerintah desa dalam APBD Kabupaten/Kota, untuk membiayaipenyelenggaraan pemerintah, pembangunan serta pemberdayaanmasyarakat, dan kemasyarakatan, selain itu PemerintahKabupaten/Kota menganggarkan Alokasi Dana Desa (ADD) untukpemerintah desa dalam jenis belanja bantuan keuangan kepadaSelanjutnya pemerintah desa paling sedikit 10% (sepuluh per seratus)dari dana perimbangan yang diterima oleh Kabupaten/Kota dalamAPBD Tahun Anggaran 2019 setelah dikurangi DAK sebagaimana

Page 10: PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 10

diatur dalam Pasal 72 Ayat (4) dan Ayat (6) Undang-undang Nomor 6Tahun 2014, Pemerintah Provinsi dan kabupaten/Kota memberibantuan keuangan lainnya kepada Pemerintah desa, sebagaimanadiatur dalam pasal 72 Ayat (1) huruf e Undang-undang Nomor 6Tahun 2014 dan Pasal 96 Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun2014, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor47 Tahun 2015.

s. Penetapan Belanja Tidak Terduga agar dilakukan secara rasionaldengan mempertimbangkan realisasi Tahun Anggaran 2018 dankemungkinan adanya kegiatan-kegiatan yang sifatnya tidak dapatdiprediksi sebelumnya, diluar kendali dan pengaruh pemerintah

daerah, Belanja Tidak Terduga merupakan belanja untuk mendanaikegiatan yang sifatnya tidak biasa atau tidak diharapkan terjadiberulang seperti kebutuhan tanggap darurat bencana,penanggulangan bencana alam dan bencana sosial, dana pendampingDAK yang tidak tertampung dalam bentuk program dan kegiatan padaTahun Anggaran 2018, termasuk pengembalian atas kelebihanpenerimaan daerah tahun-tahun sebelumnya.

t. Kode Rekening berpedoman pada Peraturan Menteri Dalam NegeriNomor 13 Tahun 2006, Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59Tahun 2007 tentang Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah,Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentangKedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, Peraturan MenteriDalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan StandarAkuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah.

u. Bagi ASN Pemkab Tanah Bumbu yang melakukan/melaksanakanTugas Belajar, BKD atau SKPD yang membawahi pegawai tersebut

wajib menyampaikan surat keputusan pelaksanaan tugas belajar nyake BPKAD sebelum berangkat tugas belajar dimaksud, hal ini untukmenghindari agar tidak terjadi kelebihan pembayaran Tunjanganyang melekat di Gaji yang seharusnya diputus pada bulan ke-7semenjak keputusan ditetapkan.

v. Bagi ASN Pemkab Tanah Bumbu yang melaksanakan Cuti Besar wajibmenyampaikan surat keterangan cuti besar nya sebelum pelaksanaancuti tersebut ke BPKAD, hal ini dimaksudkan juga untuk menghindariagar tidak sampai terbayarkannya Tunjangan yang melekat pada Gaji

Page 11: PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 11

ASN tersebut, dimana seharusnya bagi ASN yang mendapatkan cutibesar memang tidak diperbolehkan mendapatkan hak Tunjangan yangmelekat pada Gaji Yang bersangkutan.

2. BELANJA LANGSUNGa. RKA-SKPD dan RKA-PPKD yang diserahkan harus sesuai dengan

Prioritas Plafon Anggaran Sementara.b. Untuk bahan analisa kewajaran, efektif, efesiensi dan proporsional

terhadap Rencana Belanja Barang Jasa dan Modal, maka pada saatasistensi agar dilampirkan Kerangka Acuan Kerja dan RencanaAnggaran Biaya.

c. Untuk menghindari ketidaksesuaian antara perencanaan danpelaksanaan, maka pada saat asistensi agar pejabat yang mengikutiasistensi adalah mereka yang bertanggungjawab terhadappenyusunan program dan yang bertanggungjawab terhadappelaksanaan kegiatan yang akan dilaksanakan.

d. Setiap PPTK dan Staf PPTK berhak menerima Honorarium maksimal 9(sembilan) bulan.

e. Komponen biaya yang dianggarkan harus relevan dengan output yangdirencanakan.

f. Dalam Pengalokasian belanja tidak diperkenankan adanya :1. Biaya untuk pemberian/ penyampaian ucapan selamat/ karangan

bunga, dan kegiatan perayaan hari-hari besar/ hari raya.2. Belanja Hibah dan bantuan berupa uang pada RKA-SKPD (hanya

pada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah).3. Pencantuman Merk Dagang pada RKA-SKPD dan RKA-PPKD dalam

pengadaan barang dan jasa.g. Dalam penyusunan anggaran belanja berpedoman pada standar

satuan harga yang ditetapkan dengan Keputusan Kepala Daerah.h. Ketentuan pembentukan tim/panitia adalah sebagai berikut :

1. Mempunyai output, outcome dan impact yang jelas.2. bersifat koordinatif dengan mengikutsertakan satker/organisasi lain.3. merupakan perangkapan fungsi atau tugas tertentu kepada

pegawai negeri atau non pegawai negeri disamping tugas pokoknyasehari-hari.

4. dilakukan secara selektif, efektif, dan efisien.

Page 12: PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 12

i. Belanja Perjalanan Dinas Luar Daerah atau koordinasi dan konsultasiagar dimasukkan dalam kegiatan Rapat-Rapat Koordinasi danKonsultasi Ke Luar Daerah.

j. Belanja Penyediaan Pegawai Non PNS atau Pegawai Tidak Tetap(PTT) dengan kode rekening 5.2.1.02.02 Honorarium PegawaiHonorer/tidak tetap, Staf Ahli Fraksi DPRD, Cleaning Servis,Satpam/Jaga Malam, Sopir dan atau sebutan lain yang honorariumnyadibayar melalui APBD Kabupaten Tanah Bumbu dan bersifat rutinditerima setiap bulan dianggarkan pada Belanja Langsung kegiatanPenyediaan Jasa Tenaga Non PNS dengan kode kegiatan 01.19.

k. Kegiatan Penyediaan Jasa Tenaga Non PNS tidak hanya berisi belanja

pegawai/honorarium pegawai tetapi juga memuat belanja yang lainyang mendukung kegiatan tersebut atau Suatu kegiatan tidakdiperkenankan diuraikan hanya ke dalam jenis belanja pegawai, obyekbelanja honorarium dan rincian obyek belanja honorarium PNSDdan/atau Non PNSD. Besaran honorarium bagi PNSD dan Non PNSDdalam kegiatan ditetapkan dengan keputusan Kepala Daerah.

l. Belanja Sewa Kantor dan Rumah Dinas dianggarkan ke dalam BelanjaLangsung kegiatan Penyediaan Jasa Sewa Gedung Kantor dan RumahJabatan (dimana penganggarannya ada di Bagian Umum dan ProtokolSetda).

m. Belanja Honorarium Tim/Panitia Pengadaan Barang dan Jasa hanyaada pada Bagian Layanan Pengadaan, SKPD selain Bagian LayananPengadaan hanya diperbolehkan menganggarkan Belanja HonorariumPejabat Pengadaan Barang dan Jasa dan HonorariumTim/Panitia pemeriksa barang dan jasa yang melekat padapengganggaran belanjanya.

n. Dalam rangka peningkatan bidang pendidikan, pemerintah daerahsecara konsisten dan berkesinambungan harus mengalokasikan

anggaran fungsi pendidikan sekurang-kurangnya 20% (dua puluhperseratus) dari belanja daerah, sesuai amanat peraturan perundang-undangan, termasuk dana BOS yang bersumber dari APBD.

o. Untuk meningkatkan efektifitas penyusunan anggaran BOS TahunAnggaran 2019, pemerintah daerah perlu memperhatikan bahwa danaBOS yang bersumber dari APBD diperuntukkan bagi penyelenggaraansatuan pendidikan dasar sebagai pelaksanaan program wajib belajar,untuk dana BOS yang bersumber dari APBD, penganggarannya dalambentuk program dan kegiatan.

Page 13: PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 13

p. Penempatan Belanja BOS yang bersumber dari APBN pada DinasPendidikan dan Kebudayaan sesuai dengan Surat Edaran MenteriDalam Negeri Nomor 910/106/SJ tanggal 11 Januari 2017 TentangPetunjuk Teknis Penganggaran, Pelaksanan Dan Penatausahaan SertaPertanggungjawaban Dana Bantuan Operasional Sekolah SatuanPendidikan Negeri Yang Dilaksanakan Oleh Kabupaten/Kota PadaAPBD.Untuk item belanja BOS kode rekeningnya disesuaikan denganperuntukannya seperti Belanja Pegawai, Belanja Barang Jasa, danBelanja Modal

q. Belanja Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) pada Dinas Pendidikan

dan Kebudayaan harus sesuai dengan Rencana Kerja Sekolah yangdituangkan menjadi DPA Dinas Pendidikan dan Kebudayaan danpelaksanaannya harus sesuai dengan juknis BOP yang mengaturbahwa Belanja BOP diperuntukkan bagi sekolah untuk direalisasikandalam belanja pegawai, belanja barang danjasa, serta belanja modal, sehingga tidak hanya sebatas pada belanjabarang dan jasa saja.

r. Bendahara Gaji Kabupaten adalah Pembantu Kuasa PenggunaAnggaran yang diberi tugas dan tanggung jawab untuk melaksanakanpengelolaan, penatausahaan, pelaporan dan pertanggungjawabantentang pembuatan daftar gaji induk, gaji terusan, gaji susulan dankekurangan gaji serta pembuatan Surat Keterangan PenghentianPembayaran Gaji PNS (SKPP-Gaji) bagi seluruh SKPD di lingkupPemerintah Kabupaten Tanah Bumbu yang peletakannya ada diBPKAD.

s. Menyongsong pelaksanaan Pemilu Serentak Tahun 2019, pemerintahdaerah mengalokasikan , anggaran kegiatan untuk mendukungpelaksanaan Pemilu secara demokratis, langsung, umum, bebas,

rahasia, jujur dan adil serta meningkatkan partisipasipolitik secara luas, antara lain Sosialisasi Undang-Undang Nomor 7Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, Penguatan Kelompok Kerja(POKJA) Demokrasi Indonesia di daerah, serta Pendidikan politik bagipemilih pemula, disabilitas, kaum perempuan dan kelompok marjinal.

t. Kode Rekening berpedoman pada Peraturan Menteri Dalam NegeriNomor 13 Tahun 2006, sebagaimana diubah beberapa kali, terakhirdengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011tentang Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun

Page 14: PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 14

2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah dan PeraturanMenteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang PenerapanStandar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual pada PemerintahDaerah.

1). BELANJA PEGAWAIa. Khusus SKPD yang memiliki UPT, UPK dan Puskesmas dapat

menunjuk bendahara pengeluaran pembantu, bendaharapenerimaan pembantu, pengurus barang dan penyimpan barangyang kesemuanya harus PNSD.

b. Penganggaran honorarium bagi PNSD dan Non PNSDmemperhatikan asas kepatutan, kewajaran dan rasionalitas dalam

pencapaian sasaran program dan kegiatan. Berkaitan dengan haltersebut, pemberian honorarium bagi PNSD dan Non PNSD dibatasidan hanya didasarkan pada pertimbangan bahwa keberadaan PNSDdan Non PNSD dalam kegiatan benar-benar memiliki peranankontribusi nyata terhadap efektifitas pelaksanaan kegiatandimaksud.

c. Kegiatan lembur tidak diberikan insentif/ honorarium.d. Belanja jasa pegawai Non PNS (Staf Ahli Fraksi, PTT Umum, PTT

Khusus, Tenaga Kontrak, Barisan Pemadam Kebakaran, SarjanaMotivator, Satpam/Jaga Malam, Sopir, Petugas Kebersihan, PetugasKebun dan atau sebutan lain yang honorariumnya dibayar melaluiAPBD Kabupaten Tanah Bumbu) diberikan tambahan 1 (satu)bulan gaji atau gaji bulan ketiga belas sesuai dengan kemampuandaerah.

e. Belanja jasa pegawai Non PNS Tenaga Kontrak atau sebutan lainyang honorariumnya dibayar melalui APBN diberikan tambahan 1(satu) bulan gaji atau gaji bulan ketiga belas (apabila APBN jugamemberikan gaji bulan ketiga belas maka tambahan 1 (satu) bulan

gaji pada APBD tidak boleh diberikan), yang mana pembayarannyadisesuaikan dengan Keputusan Bupati Tanah Bumbu dan sesuaidengan kemampuan daerah.

2). BELANJA BARANG DAN JASA1. Belanja Cetak dan Penggandaan yang sifatnya rutin dianggarkan

pada Belanja Langsung pada kegiatan penyediaan barang cetakandan penggandaan.

Page 15: PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 15

2. Penganggaran untuk upah tenaga kerja yang terkait denganpemeliharaan dimasukkan dalam kode rekening belanja barang danjasa obyek belanja yaitu belanja pemeliharaan.

3. Perlengkapan dan peralatan yang disewa tidak disediakan biayapemeliharaan, kecuali Rumah sewa Jabatan Bupati dan Wakil Bupati.

4. Belanja pemeliharaan Printer hanya untuk Printer yang harganyadiatas Rp. 1.500.000,-

5. Belanja untuk pengadaan printer standar dianggarkan sebesar Rp.850.000,-

6. Barang yang tidak tercatat di Kartu Inventaris Barang (KIB) tidakdiberikan biaya untuk pemeliharaan.

7. Pemeliharaan Barang Milik Daerah berdasarkan RKPBU (RencanaKebutuhan Pemeliharaan Barang Unit) yang telah di asistensi olehBidang Aset pada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah.

8. Aset yang bukan merupakan milik Pemerintah Daerah tetapipengelolaannya diserahkan ke Pemerintah Daerah, maka PemerintahDaerah diperkenankan menganganggarkan belanja pemeliharaan.

9. Penganggaran belanja untuk pembayaran Pajak KendaraanBermotor, KIR dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor milikpemerintah daerah dialokasikan pada masing-masing SKPD sesuaiamanat Pasal 6 ayat (3) Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 danbesarannya sesuai dengan masing-masing peraturan daerah.

10. Belanja pengadaan Pakaian Olahraga dianggarkan sebesarRp.300.000,-/stel /orang.

11. Penganggaran ATK Kit kegiatan sosialisasi/ bimtek pada SKPDperuntukannya hanya untuk peserta dari masyarakat.

12. Penganggaran dokumentasi (cetak foto) untuk kegiatan, tidakdianggarkan lagi pada seluruh SKPD.

13. Penganggaran untuk pengadaan barang (termasuk berupa aset

tetap) yang akan diserahkan atau dijual kepada pihakketiga/masyarakat pada tahun anggaran berkenaan, dianggarkanpada jenis belanja yaitu belanja barang dan jasa, obyek belanja yaituBelanja Barang Yang Akan Diserahkan Kepada Masyarakat/PihakKetiga, dan dicantumkan dengan jelas nama dan alamat si penerima.

14. Pemberian jasa narasumber/tenaga ahli dalam kegiatan dianggarkanpada jenis Belanja Barang dan Jasa dan besarannya ditetapkandengan keputusan kepala daerah.

Page 16: PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 16

15. Penganggaran Uang untuk diberikan kepada pihak ketiga/masyarakat pada SKPD hanya diperkenankan dalam rangkapemberian hadiah pada kegiatan yang bersifat perlombaan ataupenghargaan atas suatu prestasi, alokasi belanja tersebutdianggarkan pada jenis belanja barang dan jasa sesuai koderekening berkenaan.

16. Belanja untuk air galon dan air bersih (tong) dimasukkan dalam koderekening obyek belanja yaitu belanja bahan pakai habis dengan koderekening rincian obyek belanja yaitu belanja air.

17. SKPD perlu meningkatkan akuntabilitas penggunaan dana perjalanandinas, maka pada Tahun Anggaran 2019 penganggaran dan

penggunaan dana perjalanan dinas berdasarkan prinsip kebutuhannyata (at cost) dan dihindari adanya penganggaran yang bersifatpaket.

18. Belanja perjalanan dinas mengacu pada Peraturan Bupati yangberlaku.

19. Standar satuan biaya untuk perjalanan dinas ditetapkan denganKeputusan Kepala Daerah berdasarkan kemampuan keuangandaerah dengan memperhatikan aspek transparansi, akuntabilitas,efisiensi, efektifitas, kepatutan dan kewajaran serta rasionalitassesuai kebutuhan nyata, yang akan diberikan petunjuk lebih lanjut.

20. Untuk Perjalanan Dinas Dalam Daerah Dalam Kabupaten yangdianggarkan hanya uang harian.

21. Untuk perjalanan dinas luar daerah mengikuti pada Peraturan BupatiTanah Bumbu tentang Perjalanan Dinas Bagi Bupati dan WakilBupati, Pimpinan dan Anggota DPRD, Pegawai Negeri Sipil dan NonPegawai Negeri Sipil.

22. Untuk perjalanan dinas luar daerah dalam provinsi dan luar daerahluar provinsi, biaya hotel untuk ajudan Bupati dan Wakil Bupati

setara dengan Eselon II.23. Untuk perjalanan dinas daerah, agar dilakukan secara selektif dan

efisien, frekuensi dan jumlah harinya dibatasi demikian juga denganperjalanan dinas dalam rangka kunjungan kerja dan studi bandingjuga dibatasi frekuensinya dan pesertanya serta dilakukan sesuaidengan substansi kebijakan yang sedang dirumuskan, yang hasilnyadilaporkan secara transparan dan akuntabel.

Page 17: PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 17

24. Belanja transportasi dan akomodasi (hotel dan uang harian)dianggarkan pada kode rekening Perjalanan Dinas untuk keperluan:a. Pejabat/PNS Pusat atau Propinsi dan/atau Pejabat/PNS lain yang

bukan Pejabat/PNS Kabupaten Tanah Bumbu.b. Pihak lain/atau masyarakat yang terlibat dalam pelaksanaan

Program/Kegiatan.25. Penganggaran untuk menghadiri pendidikan dan pelatihan,

bimbingan teknis atau sejenisnya yang berkaitan denganpengembangan SDM yang tempatnya di luar daerah, sangat selektifdengan mempertimbangkan aspek-aspek urgensi dan kompetensiserta manfaat yang akan diperoleh dari kehadiran

pelatihan/bimbingan teknis dalam rangka pencapaian efektifitaspenggunaan anggaran daerah.

26. Penganggaran untuk pelatihan dalam peningkatan SDM pada SKPDhanya diperkenankan untuk pelatihan yang dilaksanakan olehinstansi pemerintah dan pelaksanaannya harus dengan persetujuanBupati/ Wakil Bupati atau Sekretaris Daerah dan penganggarannyaada pada Badan Kepegawaian Daerah (BKD).

27. Pelatihan/sosialisasi/bimtek yang pelaksanaannya harus membayarkontribusi hanya diperuntukkan bagi PNSD, Kada Wakada danPimpinan serta Anggota DPRD.

28. Pelatihan untuk peningkatan SDM yang penganggarannya padaSKPD hanya diperuntukan bagi SKPD yang menangani Kesehatan,Pendidikan, Inspektorat, Dinas Perhubungan dan BPKAD denganpersetujuan/rekomendasi dari Bupati/atau Wakil Bupati kecualiSekretariat DPRD.

29. Pelatihan peningkatan SDM pada Dinas Perhubungan hanyadiperuntukan bagi bidang yang berhubungan dengankedirgantaraan/ atau peningkatan Bandara.

30. Pelatihan dan peningkatan SDM Pimpinan serta Anggota DPRDpenganggarannya ada pada Sekretariat DPRD.

31. Pelatihan/sosialisasi/bimtek yang dilaksanakan oleh SKPD, pesertadapat diberikan uang harian pada kode rekening Perjalanan DinasDalam Daerah maksimal 2 (dua) hari dan maksimal sebesarRp.150.000,-/orang/hari.

32. Untuk Kegiatan Pelatihan/ sosialisasi/ bimtek dalam daerah dalamKabupaten yang dilaksanakan oleh SKPD tidak diperkenankanmenganggarkan biaya penginapan kepada peserta.

Page 18: PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 18

33. Pelatihan/sosialisasi/bimtek yang pelaksanaannya membayarkontribusi di luar Kabupaten Tanah Bumbu, biaya penganggarannyadibebankan pada rekening belanja Pelatihan/Sosialisasi/Bimtek yangada pada BKD.

34. Belanja konsumsi untuk rapat/seminar/sosialisasi, makan minumyang disajikan oleh SKPD agar selalu menyediakan produk makanankhas lokal daerah dengan rincian biaya sebagai berikut :

Dihadiri/ diikuti oleh Bupati/ Wakil Bupati, Sekretaris Daerah,

Pimpinan dan Anggota DPRD serta unsur Muspida, konsumsidisediakan secara prasmanan dengan indeks maksimalRp50.000,-/porsi dan snack Rp20.000,-/porsi.

Dihadiri/dikuti oleh pejabat Eselon II ke bawah maka konsumsidisediakan dengan paket kotak dengan indeks maksimalRp30.000,-/ porsi dan snack Rp15.000,-/ porsi.

35. Penganggaran untuk belanja barang mulai dari Rp1.000.000,00kebawah dianggarkan pada jenis belanja barang dan jasa sesuaikode rekening berkenaan.

36. Belanja Design Interior dianggarakan pada jenis belanja barang dan

jasa sesuai kode rekening berkenaan.37. Biaya sewa untuk kendaraan operasional (mobil) ditiadakan/

dihapuskan, kecuali untuk sewa mobil yang keperluan khusus sepertibus atau mobil mengangkut barang.

38. Biaya pemeliharaan kendaraan dinas roda 4 (empat)/atau kendaraanoperasional roda 4 (empat) tertentu dianggarkan pada BPKAD,terkecuali roda 4 (empat) lebih pemeliharaannya dianggarkan padaSKPD teknis.

39. Biaya Pemeliharaan dan BBM kendaraan dinas Roda empat danRoda dua tidak dianggarkan lagi pada seluruh SKPD kecualiKendaraan Kepala SKPD dan Kendaraan Roda 4 yang bersifatoperasional.

40. Biaya Pameran dalam daerah dianggarkan pada Kode RekeningBelanja Sewa sebesar Rp.30.000.000,-/Kegiatan.

41. Biaya Dekorasi Pameran dianggarkan pada kode rekening belanjapublikasi/dokumentasi dengan biaya sebesar Rp10.000.000,-/kegiatan, kegiatan Tanglong/biaya kegiatan dekorasi pawai Ta’arufdianggarkan sebesar Rp7.500.000,-/ Kegiatan.

Page 19: PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 19

42. Biaya Publikasi radio dianggarkan pada SKPD sebesarRp25.000.000.- / tahun.

43. Belanja Perencanaan yang sifatnya untuk Penelitian (sepertikerjasama dengan Lembaga/Perguruan Tinggi/Pihak ketigadimasukkan kedalam kode rekening belanja barang dan jasa.

3). BELANJA MODAL

a. Penganggaran untuk belanja modal sudah termasuk belanja yangterkait dengan pengadaan sampai aset tersebut siap digunakan (biayakonsultan perencanaan, konsultan pengawasan, honorarium,sertifikasi dan dokumen tender, dan lain-lain).

b. Khusus penganggaran untuk pembangunan gedung dan bangunan

milik daerah mempedomani Peraturan Presiden No.37 Tahun 2011tentang pembangunan gedung negara, selanjutnya untuk efesiensipenggunaan anggaran, pembangunan gedung kantor milik pemerintahdaerah tidak diperkenankan sesuai dengan Surat Menteri KeuanganNo. S-841/MK.02/2014 tanggal 16 Desember 2014 halPenundaan/Moratorium Pembangunan Gedung Kantor KementerianNegara/Lembaga, kecuali penggunaan anggaran tersebut terkaitlangsung dengan upaya peningkatan kuantitas dan kualitas pelayananpublik.

c. Belanja modal untuk pengadaan komputer PC dianggarkan sebesarRp10.000.000,- (harga maksimal), kecuali Komputer PC denganSpesifikasi Khusus.

d. Belanja modal untuk pengadaan proyektor LCD dianggarkan maksimalsebesar Rp15.000.000,-.

e. Belanja modal untuk pengadaan kendaraan roda dua dianggarkanmaksimal sebesar Rp20.000.000,- dan dengan persetujuan Bupati.

f. Belanja modal untuk pengadaan kendaraan operasional roda dua trailatau spesifikasi khusus dianggarkan maksimal sebesar Rp40.000.000,-dan dengan persetujuan Bupati.

g. Belanja modal untuk pengadaan kendaraan operasional roda tiga,roda empat atau lebih dianggarkan pada BPKAD kecuali pengadaanyang sumber dananya berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK).

h. Semua jenis Belanja Modal pada lingkup Sekretariat Daerahpenganggarannya ditempatkan pada Bagian Umum dan ProtokolSetda.

Page 20: PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 20

i. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dilarang mengadakan ikatanperjanjian atau menandatangani kontrak dengan penyediabarang/jasa apabila belum tersedia anggaran atau tidak cukuptersedia anggaran yang dapat mengakibatkan dilampauinya batasanggaran yang tersedia untuk kegiatan yang dibiayai dari APBN/APBD.

j. Untuk optimalisasi pencapaian sasaran DAK, terhadap sisa tenderpelaksanaan kegiatan DAK, agar pemerintah daerah menggunakannyauntuk menambah target dan capaian target sasaran kinerja kegiatanDAK yang telah ditetapkan dalam petunjuk teknis DAK masing-masingbidang, apabila sisa tender tersebut tidak dapat dimanfaatkan padatahun berkenaan dan harus dilaksanakan pada tahun anggaran

berikutnya tetap menggunakan petunjuk teknis tahun anggaranberkenaan.

k. Belanja Perencanaan yang sifatnya untuk perencanaan fisik (sepertiperencanaan jalan, jembatan, gedung bangunan dan lainnya)dimasukkan kedalam kode rekening Belanja Modal.

C. PEMBIAYAAN DAERAHa. RKA-PPKD 3.1 khusus untuk penerimaan pembiayaan yang

dikelola oleh SKPKD yang memuat tentang sisa lebihperhitungan anggaran tahun anggaran sebelumnya, pencairandana cadangan, hasil penjualan kekayaan daerah yangdipisahkan, penerimaan pinjaman daerah, penerimaan kembalipemberian pinjaman, dan penerimaan piutang daerah.

b. RKA-PPKD 3.2 khusus untuk pengeluaran pembiayaan yangdikelola oleh SKPKD yang memuat tentang pembentukan danacadangan, penyertaan modal (investasi) pemerintah daerah, danpemberian pinjaman.

c. Pinjaman daerah harus didasarkan pada keputusan KepalaDaerah atas persetujuan DPRD.

d. Penerimaan pinjaman daerah berdasarkan batas maksimal defisitAPBD yang telah ditetapkan oleh Menteri Keuangan.

e. Pembayaran Pokok Hutang dianggarkan pada masing-masingSKPD.

f. Setiap penyertaan modal yang dianggarkan dalam APBDdidasarkan pada Peraturan Daerah, sehingga tidak perlu setiappenganggaran dalam APBD dibuatkan Peraturan Daerahtersendiri.

Page 21: PEMERINTAH SEKRETARIAT DAERAHbpkad.tanahbumbukab.go.id/wp-content/uploads/2018/10/surat-edaran... · dalam RPJMD, isu strategis dan masalah mendesak yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu

4. BATAS WAKTU PENYAMPAIAN RKA-SKPD DAN RKA-PPKD

5. LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran-lampiran Pra-Surat Edaran Bupati tentang Pedoman Penyusunan RKA-

SKPD dan RKA-PPKD terdiri dari :

a) Softcopy (berupa CD) Permendagri Nomor 38 Tahun 2018 Tentang

Pedoman Penyusunan APBD Tahun Anggaran 2019.

b) Softcopy (berupa CD) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13

Tahun 2018 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Menteri Dalam

Negeri Nomor 32 Tahun 2011 tentang Pedoman Pemberian Hibah dan

Bantuan Sosial yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan

Belanja Daerah.

c) Kode Rekening APBD Tahun Anggaran 2019 (berupa CD).

d) Format RKA-SKPD dan RKA-PPKD.

e) Peraturan Bupati Nomor 3 Tahun 2018 tentang Tambahan

Penghasilan PNS Berdasarkan Kinerja.

Demikian Surat Edaran ini dibuat untuk menjadi pedoman penyusunan

RKA-SKPD dan RKA-PPKD Tahun Anggaran 2019.

SEKRETARI DAERAH.

H. ROOSW Dl SALEM, M.Sos., MMPe na Utama Muda

NtP. 19770930 200312 1 007

Surat Edaran Tentang Pedoman Penyusunan APBD TA.2019 Halaman 21

RKA-SKPD dan RIG-PPKD disampaikan pada saat asistensi dalam bentuk

hardapydan sofrcopy.

\