Upload
mercy
View
225
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
1/46
PENANGANAN
DAN
PENGAMBILANSAMPEL
Mercy woda, S.Si
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
2/46
DARAH
URINE
TINJA
SPUTUM
SPERMA
SEKRET
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
3/46
TAHAP PEMERIKSAAN LABORATORIUM
Persiapanpasien
Pengambilan
Penampungan
Penyimpanan
pengiriman
PRA-ANALITK
Kalibrasi
Kontrol
Reagensia
PM
Keselamatan Kerja
ANALITIK
Dokumentasi Pelaporan
penilaian
PASKA-
ANALITIK
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
4/46
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
5/46
URUTAN PELAKSANAAN
Persiapan pasien
Persiapan Pengambillan Spesimen
Pengambilan spesimen
Pengelolahan Spesimen
Penyimpanan Spesimen
Pengiriman Spesimen
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
6/46
PERSIAPAN PASIEN
FAKTOR BIOLOGIKDAN FISIOLOGIK
DAPAT
DIKENDALIKANTIDAK DAPAT
DIKENDALIKAN
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
7/46
1. Persiapan Pasien Secara Umum
A. Pengambilan spesimen pada keadaan basal :1. pasien puasa selam 8 12 jam (keadaan tertentu)
2. Pengambilan sampel sebaiknya pagi hari : pukul 07.00 - 09.00.
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
8/46
Pemeriksaan yg perlu puasa
GLUKOSA PUASA 10 12
TRIGLISERIDA PUASA 12 jam
ASAM URAT PUASA 10 12
JAM
TTG (Tes Toleransi Glukosa) PUASA 10 12
JAMINSULIN PUASA 8 JAM
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
9/46
1. Persiapan Pasien Secara Umum
B. Menghindari obat
obatan sebelum spesimen di ambil :1. Untuk spesimen darah : tdk minum obat 4 24 jam
2. Untuk spesimen urin : tdk minum obat 48 72 jam
3. Apabila memang pengobatan tdk bisa dihentikan, harus
diinformasikan ke petugas laboratorium
C. Menghindari aktifitas fisik/olah raga
D. Memperhatikan efek postur
Pasien disuruh duduk tenang 15 menit sebelum darah
diambil
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
10/46
2. Faktor pd pasien yg mempengaruhi :
a. Diet
b. Obatan-obatan
c. Merokok
d. Akohol
e. Aktivitas fisik
f. Ketinggian
g. Demam
h. Trauma
i. Variasi circadian rythme
j. Umur, Ras, jenis kelamin
k. kehamilan
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
11/46
PENGAMBILAN
1. PERALATAN 2. WADAH 3. PENGAWET
Bersih, kering
Tidak mengandungbahan kimia dan
deterjen
Terbuat dari bahan yg
tdk mempengruhi zat2
yg ada pd spesimen
Mudah dicuci daribekas spesimen
Terbuat dari
gelas/plastik (untukdarah terbuat ari gelas)
Tdk bocor/merembes
Harus bertutup rapat
(berulir)
Bersih, kering
Besar wadah sesuai
dgn jenis spesimen
Untuk spesimen urin,
sputum, tinja wadah yg
bermulut lebar.
Antikoagulant(EDTA)
kesalahan dlm
pemberian dpt
mempengaruhi
hasil px)
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
12/46
PENGAMBILAN
4. WAKTU 5. LOKASI 6. VOLUME
Pagi hari (kimia
klinik, hematologi danimunologi)
Beberapa jenis
pemeriksaan diambil
waktu ttnt ( demam
tifoid, filaria, GO,
widal , malaria)
Sesuai dgn jenis
pemeriksaan ygdiminta
Harus mencukupi
kebutuhan ygdiminta dan dpt
mewakili obyek
yg dipx
Volume dpt dilihat
pd tabel berikut
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
13/46
Jumlah spesimen yg diambil
Jenis Pemeriksaan Jumlah keterangan
HEMATOLOGI
- Darah lengkap
- BBS/LED
- Retikulosit
- Trombosit
2 ml
2 ml
2 ml
2 ml
Dalam wadah
tabung EDTA
6. VOLUME
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
14/46
Jumlah spesimen yg diambil
Jenis pemeriksaan Jumlah keterangan
KIMIA KLINIK
- Gula darah puasa/sesaat
- Kolesterol, triglisserida
- Total /direk Bilirubin
- Alkali Phospat, SGOT/SGPT, Gamma GT
- Urea, Creatini, Asam Urat
- Albumin
- Total Protein
2 ml
2- 3 ml
2 ml
2 - 3ml
3 ml
2 ml
2 ml
Dalam spuit
6. VOLUME
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
15/46
Jumlah spesimen yg diambil
Jenis Pemeriksaan Jumlah Keterangan
SEROLOGI
Widal
HBsAg
Anti HBs
2 ml
2 ml
2 ml
Dalam spuit
6. VOLUME
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
16/46
Gambar darah dlm spuit
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
17/46
7. TEKNIK
Plebotomy : Cara/prosedur pengambilan darah.
PENGAMBILAN
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
18/46
Darah Vena
Lokasi :
- Orang dewasa : vena cubiti daerah siku
- Bayi : vena jugularis eksterna, vena femoralis
Alat :
- spuit 3 cc , 5 cc
- kapas alkoho l
- wadah sampel (Tabung EDTA 2 cc)- plester
- torniquet/pembendung
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
19/46
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
20/46
Teknik pengambian
1. Posisi lengan harus lurus, pilih lengan yg bnyk melakukan aktivitas
2. Pasien diminta mengepalkan tangan
3. Pasang torniquet 10 menit diatas lipat siku
4. Tempat yg ditusuk disenfeksi alkohol 70% dgn kapas steril, biarkan
kering (untk mencegah hemolisis & rasa terbakar)
5. Dengan jarum menghadap ke atas vena ditusuk pelan-pelan, bilajarum masuk ke vena, akan terlihat darah masuk ke semprit
6. Kemudian menarik toraknya pelan-pelan sampai didapatkan
jumlah yg diinginkan
7. Lepaskan torniquet, pasien diminta membuka kepalan tanganya
8. Sepotong kapas steril ditempatkan pada tempat penusukan lalu
jarumnya dikeluarkan pelan-pelan
9. Tekan bagian tersebut 2 menit, setelah darah berhenti, plester
bagian ini selama 15 menit. Jangan menarik jarum sebelum
torniquet dibuka
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
21/46
Kesalahan dlm pengambilan darah vena
1. Mengenakan torniquet terlalu lama dan terlalu keras akan terjadi
hemokonsentrasi/perubahan komposisi darah.
2. Kulit yg ditusuk masih basah oleh alkohol
3. Pada saat memindahkan darah ke tabung lain, jgn sampai
spesimen dikocok sampai berbusa (akibat hemolisis)
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
22/46
VIDEO
http://localhost/var/www/apps/conversion/tmp/AUSS%20Venipuncture%20with%20Syringe%20v1.1%20-%20YouTube.mp4http://localhost/var/www/apps/conversion/tmp/AUSS%20Venipuncture%20with%20Syringe%20v1.1%20-%20YouTube.mp47/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
23/46
DARAH KAPILER
Lokasi :
- Ujung jari tengah tangan atau jari manis tengahbagian tepi
- Daerah tumit 1/3 bagian tepi telapak kaki
- Cuping telinga pada bayi
Alat :
- blood lancet steril
- kapas alkoho
Untuk pemeriksaan : Hemoglobin, jumlah sel, golongan
darah, malaria (dibuat preparat darah)
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
24/46
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
25/46
Teknik pengambilan
1. Peganglah bagian tersebut spy tdk bergerak dan tekan sedikit spy rasa
nyeri berkurang2. Bersihkan bagian yg ditusuk dgn alkohol 70% dan biarkan smp kering
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
26/46
Teknik pengambilan
3. Tusuk dengan cepat memakai lanset steril
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
27/46
Teknik pengambilan
4. Darah yg keluar pertama dihapus dgn tissue / buang 3
tetesan pertama,
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
28/46
Teknik pengambilan
5. Tetesan darah berikutnya boleh dipakai untuk pemeriksaan
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
29/46
Kesalahan dlm pengambilan darah kapiler
1. Lokasi pengambilan darah yg memperlihatkan gangguan peredran
darah.
2. Tusukan yg kurang dalam shg darah diperas2
3. Kulit yg ditusuk masih dibasahi alkohol
4. Tetesan darah pertama dipakai untuk pemeriksaan
5. Terjadi bekuan pada tetesan darah krn terlalu lambat berkerja
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
30/46
PEMERIKSAAN KIMIA KLINIK
FUNGSI HATI FUNGSI GINJAL METABOLISME
PROFIT LIPID
ALKALI PHOSPHAT
SGOT
SGPT
GAMMA GTTOTAL BILIRUBIN
DIREK BILIRUBIN
INDIREK BILIRUBIN
TOTAL PROTEIN
ALBUMIN
UREA
CREATININ
BUN
ASAM URAT
GLUKOSA SESAAT
GLUKOSA PUASA
GLUKOSA 2 JAM PP
CHOLESTEROL
TRIGLISERIDA
HDL
LDL
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
31/46
Contoh kasus 1
Jawab : Jumlah sampel yg diambil 6 ml, kemudian dipisahkan
2 ml dimasukkan ke dalam tabung EDTA dan
dicampur baik2 dan sisanya dibiarkan dalam spuit, di
beri identitas lengkap dan dibawah ke labor untukpemeriksaan.
Jika ada pemeriksaan darah lengkap + kim ia darah,
berapa jumlah sampel yg diambi l?
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
32/46
Contoh kasus 2
Jawab :
Jumlah sampel yg diambil 2ml dimasukkan ke dalam
tabung EDTA dan dicampur baik2, di beri identitas
lengkap dan dibawah ke labor untuk pemeriksaan.
Jika ada pemeriksaan darah lengkap berapa
jum lah sampel yg d iamb il?
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
33/46
Contoh kasus 3
Jawab :
Jumlah sampel yg diambil 5 ml dibiarkan dalam spuit,
di beri identitas lengkap dan dibawah ke labor untuk
pemeriksaan.
Jika ada pemeriksaan kim ia darah lengkap, berapa
jum lah sampel yg d iamb il?
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
34/46
URIN
Wadah :
Bersih, kering dan bermulut lebar
Identitas jelas
Volume :
- Sesuai dengan jenis pemeriksaanya
Spesimen urin : sebaiknya spesimen urin porsi tengah
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
35/46
Cara memperoleh sampel urin
1. Pada orang dewasa ;
Persiapan pasien, memberikan penjelasan kepada pasien
Pasien disuruh kemih spontan, urin yg diambil sebagai sampel
adalah midstreem (urin pertengahan), pasien disuruh kencing
sedikit dan dibuang kemudian urin selanjutnya ditampung ( 5
10 ml) sebagai sampel dan sisanya urin dibuang.
Setelah mendapat sampel, tulis pada lebel botol sampel
tersebut, nama, jenis pemeriksaan dan ruang tempat dirawat.
Sampel urin dikirim secepat mungkin ( kurang dari 1 jam) , botol
sampel harus ditutup.
Cara memperoleh sampel ur in
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
36/46
Cara memperoleh sampel ur in
2. Pada Bayi dan Anak Anak ;
Penderita sebelumnya diberi minum untuk memudahkan buang air
kecil.
Pengambilan :
o Anak duduk dipangkuan perawat
o Pengaruhi anak untuk mengeluarkan urin, tampung urin dlm wadah
atau kantung plasitik steril
o Untuk bayi dipasang kantung penampung urin pada alat genital.
C l h l i
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
37/46
Cara memperoleh sampel urin
3. Pada urin Kateter
Lakukan disinfeksi dengan alkohol 70% selang kateter yg terbuat
dari karet (jangan bagian yg terbuat dari plastik)
Aspirasi urin dengan mengunakan semprit sebanyak 5 10 ml
Masukan dalam wadah bersih dan ditutup rapat, jgn lupa beriidentitas jelas.
Kirim segerah ke labortorium.
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
38/46
TINJA
Wadah : Bersih, kering dan bermulut lebar
Identitas jelas
- Pemeriksaan tinja sebaiknya yg berasal dari
defekasi spontan, jika pemeriksaan sangat
diperlukan dapat pula sampel tinja diambil
dari rektu dengan jari berjarung tangan.
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
39/46
SPUTUM
Wadah :
Bersih, kering dan bermulut lebar
steril
3 jenis pemeriksaan sputum :
- Sputum Sesaat
- Sputup pagi hari
- Sputum sesaat.
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
40/46
Cara memperoleh sampel sputum
Pasien diberi penjelasan mengenai tindakan dilakukan,dan dijelaskan perbedaan sputum dan air ludah
Bila pasien susah mengeluarkan sputum , pada malam
hari diminta minum teh panis atau diberi obat gliserilguayakolat 200 mg
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
41/46
Cara memperoleh sampel sputum
a. Sebelum pengambilan spesimen, pasien diminta untuk berkuurdengan air, bila memakai gigi palsu sebaiknya dilepas
b. Pasien berdiri tegak atau duduk tegak
c. Pasien diminta menarik napas dalam, 2- 3 kali kemudian
keluarkan napas bersamaan dengan batuk yg kuat dan berulangkali sampai sputum keluar.
d. Sputum dikeluarkan langsung ditampung di dalam wadah, dengan
cara mendekatkan wadah ke mulut
e. Amati sputum, sputum yg yg berkualitas baik akan tampak kental,
purulen dgn volume cukup (3-5 ml)
f. Diberi identitas jelas.
g. Tutup wadah dan segera kirim ke laboratorium,
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
42/46
SECRET VAGINA
Pengambilan bahan pemeriksaan pada vagina dilakukan oleh
dokter atau bidan yg sudah terlatih
Pengambilan secret dilakukan pada fomix pasterior.
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
43/46
1. Kapas alkohol 70%; 2. Lancet; 3. Pengaduk; 4. Kaca Slide
1
2 3 4
MALARIA
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
44/46
Bersihkan ujung jari tengahdengan kapas alkohol.
Tusuk ujung jari dengan lancet.
Siapkan kaca benda yang bersih,
dan diberi label : Nomor , Kode
sesuai dgn formulir survai
Tiupkan darah dalam kapiler tube
pada kaca benda ( + 20 ul)
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
45/46
Lebarkan darah di kaca benda hingga merata danberbentuk oval
Dibawah ke labor untuk pemeriksaan.
7/24/2019 PENANGANAN DAN PENGAMBIAN SAMPEL.pdf
46/46