121
PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP AUDIT JUDGMENT Skripsi Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Untuk Memenuhi Syarat-Syarat Guna Meraih Gelar Sarjana Ekonomi Universltas blarn Negeri SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA Oleh: RENYRETNOWATI NIJ.\1:105082002770 : ....... ........... H •• k .......... - ..... H., JURUSAN AKUNTANSI FAI(ULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2009 M/1430 H

PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

  • Upload
    lyngoc

  • View
    234

  • Download
    4

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS

DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP AUDIT JUDGMENT

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial

Untuk Memenuhi Syarat-Syarat Guna Meraih Gelar Sarjana Ekonomi

Universltas blarn Negeri SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

Oleh:

RENYRETNOWATI

NIJ.\1:105082002770

h.i~~sifikasi : ....... ~ ........... H •• k .......... - ..... H.,

JURUSAN AKUNTANSI

FAI(ULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2009 M/1430 H

Page 2: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS

DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP AUDIT JUDGMENT ,..----· ~·- -· 1

PER PUST AKMN UT AMA i UIN SYAHID .JAKARTA I

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial

Untuk Memenuhi Syarat-syarat Meraih Gelar Sa1jana Ekonomi

Oleh:

Reny Retnowati

Nll\1:105082002770

Dibawah Bimbingan

Pcmbimbing I Pembimbing II

Dr. Yahya Hamja, 1\11\1

NIP : 130 676 334

JURUSAN AKUNT ANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SY ARIF HIDA YATULLAH

JAKARTA

1430 H/ 2009

Page 3: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Hari ini Jurn 'at Tanggal 13 Bulan November Tahun Dua Ribu Sernbilan telah

dilakukan Ujian Komprehensif atas narna Reny Retnowati NIM: 105082002770

dengan juclul skripsi "PENGARUH KEAHLIAN AUDIT,

KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL

TERHADAP AUDIT JUDGMENT". Mernperhatikan penarnpilan

mahasiswa tcrscbut selarna ujian berlangsung, rnaka skripsi ini sudah dapat

diterirna sebagai salah satu syarat untuk mernperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada

Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan llmu Sosial Universitas Islam Negeri

Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, I 3 November 2009

Tim Penguji Ujian Komprehensif

-00 Prof. Dr. Ahmad Rodoni

Penguji Ahli

Page 4: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Bari ini Jum'at Tanggal 11 Bulan Desember Tahun Dua Ribu Sembilan telah

dilakukan Ujian Sidang Skripsi atas nama Reny Retnowati NIM: 105082002770

dengan judul skripsi "PENGARUH KEAHLIAN AUDIT,

KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL

TERHADAP AUDIT JUDGMENT ". Memperhatikan penampilan

mahasiswa tersebut selama ujian berlangsung, maka skripsi ini sudah dapat

diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar :Sarjana Ekonomi pada

Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Universitas Islam Negeri

Syarif Hidayatullah Jakarta.

Dr. Yahya Hamja, Ketua

Tim Penguji Skripsi

Jakarta, 11 Desember 2009

Page 5: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

DAFT AR RIWAYAT HIDUP

I. Biodata Pribacli

I. Nama Lengkap

2. Tempat I Tanggal Lahir

3. Alamat

4. Agama

5. Kewarganegaraan

6. Telepon

7. E-mail

II. Pendidikan

I. SD Negeri Bambu A pus 2

2. MTsN Pamulang 2

3. SMK YMJ Ciputat

: Reny Retnowati

: Jakarta, 26 Januari I 988

: JI. Mujair 4 no.39 RT05/04 Ciledug Bambu

Apus Pamulang- Tangerang 15415.

: Islam

: Indonesia

: 021-94267922/0856-93637890

: ni3 manistlalyahoo.com

4. S l Ekonomi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

( 1993-1999)

(I 999-2002)

(2002-2005)

(2005-2009)

III. Latar Belakang Keluarga

I. Ayah

2. !bu

3. Alamat

4. Telepon

: Kasono Budiyanto

: Parsih Purwati

: JI. Mujair 4 no.39 RT05/04 Ciledug Bambu

Apus Pamulang-Tangerang 15415.

: 021-74630601

Page 6: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

PENGARlJH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP AUDIT JUDGi11ENT

ABSTRACT

Oleh: Reny Retnowati

The objectives of this research was to exmine the influence of audit expertise, job complexity and locus of control to audit judgment. Expertise (X1),

job complexity (X2), and locus of control (X3) are an independent variable and auditjudgment(Y} is cm dependent variable.

The Respondent are auditor who working in public accountant firm in Jakarta. 70 questionnaire are distributed, 52 questionnaire are returned, 24 questionnaire are rejected so 46 questionnaire are analyzed in this research. variable 111eansurement 11sed ordinal scale.

The research showed that the ilif/uence of expertise, job complexity and loc11s of control has sign(ficant to audit judgment. The t test showed that value of significant of experlise variable is 0,005, job complexity variable is 0,000 and locus of control variable is 0, 034.

Keyword: Expertise, job complexity, locus of control, audit judgment

Page 7: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP AUDIT JUDGMENT

ABSTRAK

Oleh~ Reny Retnowati

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan bukti empiris tentang pengaruh keahlian audit, kompleksitas tugas dan locus of control terhadap audit judgment. Keahlian audit (X 1), komp!eksitas (X2), locus of control (X3) sebagai variabel independen dan audit judgment (Y) sebagai variabel dependen.

Penelitian ini dilakukan melalui pengisian kuesioner o!eh auditor eksternal yang beke1ja di Kantor Akuntan Publik (KAP) yang berada di wilayah Jakarta. Jumlah kuesioner yang disebar sebanyak 70, 52 kuesioner yang kembali, 24 kuesioner yang tidak dapat digunakan dan 46 kuesioner yang dapat diolah dalam analisis ini. Variabel diukur dengan skala ordinal.

l-!asil penelitian ini menunjukan bahwa keahlian audit, kompleksitas tugas, dan locus of control berpengaruh secara signifikan terhadap audit judgment. l-!asil uji 1 menunjukan bahwa nilai signifikan darin variabel keahlian audit adalah sebesar 0,005, variabel kompleksitas tugas sebesar 0,000 dan variabel locus of comrol sebesar 0,034.

Kata kunci: keahlian audit, kompleksitas tugas, locus ofcontrol,auditjudgment.

Page 8: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

KATAPENGANTAR

Bismilaahirrahmaanirrahim.

Segala puji bagi Allah SWT, Dzat yang maha berkehendak atas segala

sesuatu, yang telah memberikan Rahmat dan Karunianya kepada penulis. Serta

shalawat dan salam penulis haturkan kepada Nabi besar Muhammad SAW dan

para sahabat-Nya yang telah memberikan inspirasi untulc tetap berjuang dalam

menyelesaikan skripsi ini dengan judul " Pengaruh keahlian audit,

kompleksitas tugas, dan locus of control terhadap audit judgment".

Penyusunan skripsi ini dimaksudkan untulc memenuhi sebagian syarat­

syarat guna mencapai gelar Sarjana Ekonomi di Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta.

Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikart ucapan terima kasih

dan penghargaan yang sebesar-besamya kepada semua pihak yang telah

membantu penulis dalam penyustman skripsi ini, terutama kepada:

I. Allah SWT, Dzat yang maha sempurna atas semua karunia dan anugrah yang

telah diberikan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini.

2. Kedua Orang Tuaku (Ibu & Bapak) tercinta, " Terima kasih atas semangat

dan doa tulus yang telah diberikan selama ini yang membuatku tetap bertahan

dan berjuang untuk menyelesaikan skripsi ini".

3. Keluargaku, nenek & kakek di Surabaya, adiku Fendy (panjoel), terima kasih

atas doa yang tiada pemah putus untulm.

4. Bapak Prof. Dr. Abdul Hamid, MS. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Ilmu Sosial Universitas Islam Negeri SyarifHidayatullah Jakarta.

5. Bapak Dr. Yahya Hamja, MM Sebagai Pembimbing l, yang selalu

memberikan motivasi dan dukungan kepada penulis dalam menyelesaikan

skripsi ini

6. Ibu Rini, SE., Ak., M.Si sebagai pembimbing II atas waktu yang telah

diluangkan untuk membimbing dan memberi motivasi dan bantuan dalam

Page 9: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

7. Bapak Afif Sulfa, SE., Ale, Msi Selaku Ketua Jurusan Akuntansi Fakultas

Ekonomi dan Ilmu Sosial Universitas Islam N egeri Syarif Hidayatullah

Jakarta.

8. Ibu Yessi Fitri, SE, Ak., Msi selaku Sekretaris Jurusim Akuntansi Fakultas

Ekonomi dan Ilmu Sosial Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta.

9. Bapak Amilin, Se., Ak., Msi selaku Dosen pembimbing akademik.

10. Seluruh Staf pengajar beserta Asisten Dosen dan Karyawan Universitas Islam

Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta khususnya Fakultas Ekonomi yang telah

memberikan bantuan kepada penulis.

11. Someone in my Heart "A", yang selalu memberikan doa dan dukungan saat

ku terpuruk dan putus asa, terima kasih atas senyum yang selalu

memberikauku kekuatan dalan1 menggapai cita-citaku. (you 're the best 4 me).

12. Sahabat-sahabatku tercinta Uti, Isma, Achie, Vani, Melli, Neuk, Ephi, k' dayat

terima kasih alas doa dan semangat kalian yang tak pernah putus hingga akhir

penulisan skripsi ini. (U'r all my best friends the end oftime, ai lov yu).

13. Kawan-kawanku angkatan 2005 kelas Akuntansi E yang tidak bisa di sebutkan

satu persatu, kita hams tetap kompak dalam segala suasana ...

14. Rekan-rekan Akukntansi Audit, Akuntansi Manajemen dan Akuntansi

Perpajakan angkatan 2005 yang telah memberikan dukungannya selama ini

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna

dikarenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki penulis. Oleh

karena itu, penulis mengharapkan kritik yang membangun dari berbagai pihak.

Akhirnya dengan segala kerendahan hati penulis mempersembahkan

skripsi ini kepada Kedua Orang Tuanku dan semua pihak yang berkepentingan,

dengan harapan skripsi ini dapat bermanfaat.

Jakarta, November 2009

fR pn·u R Ptnrn:u-::itl\

Page 10: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

DAFTARISI

Halaman Judul

Lem bar Pengesahan Skripsi ................................................. .

Lem bar pengesahan Ujian Komprehensif... ... ... ....... .. ...... ......... 11

Lem bar Pengesahan Ujian Skripsi... ... ..... .... .. ....... .... .............. 111

Daftar Riwayat Hid up.......................................................... iv

Abstract........................................................................... v

Abstral{ ... ......................................................... ~. . . . . . . . . . . . . .... vi

Kata Pengautar... .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . .. . . . . . . ... . ... vii

Daftar Isi......................................................................... 1x

Daftar Tabel... .. . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . .•. . . . .... xii

Daftar Gambar.................................................................... xiii

Daftar Lampiran................................................................ xiv

BAB I : PENDAHULUAN . . ....................................... ............. I

A. Latar Belakang Penelitian.................................. .................. 1

B. Rumusan Masalah............................................ .... 8

C. Tujuan Penelitian ......................... ................. ..................... 8

D. Manfaat Penelitian..................... ................................. 9

BAB II : KERANGKA TEORITIS ........................................ I 0

A. Tinjauan Literatur............................... .. . . . . . . . . . . . . . .. I 0

1. Keahlian Audit............................................... 10

2. Kompleksitas Tugas ..................................................... 15

Page 11: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

4. Audit Judgment ............................................................. . 21

B. Keterkaitan Antara V ariabel ........................................... .. 23

1. Keahlian Audit dengan Audit Judgment ..................... . 23

2. Kompleksitas Tu gas dengan Audit Judgment ........... .. 25

3. Locus Of Control denganAudit Judgment ................... .. 26

C. Model Penelitian ................................................. . 29

D. Perumusan Hipotesis .......................................... .. 29

BAB III: METODE PENELITIAN ..................................... .. 30

A. Rancangan Penelitian ...................................... .. 30

B. Populasi dan Objek Penelitian .............................. . 30

C. Metode Pengumpulan Data ................................. .. 31

D. Teknik Analisis Data ....................................... .. 31

I. Statistik Deskripti. ............................................. .. 31

2. Uji Kualitas Data .......................................... . 32

3. Uji Asumsi klasik .......................................... . 33

4 U"H' . . JI 1potes1s ................................................. .. 35

E. Operasional V ariabel Penelitian ............................ .. 37

BAB IV : HASIL DAN PEMBAHASAN ................................. . 42

A. Gambaran Um um Objek Penelitian ........................ . 42

1. Tempat dan Waktu Penelitian ............................. . 42

2. Ukuran Perusahaan ....................................... .. 44

3. Karakteristik Responden .................................. .. 44

B. Hasil Uji Instrument Penelitian .............................. . 48

1 TT 0 1 Ty•• n, , • , ·~ ..-.. ~ • •"

Page 12: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

2. Hasil Uji Kualitas Data.................................... 49

3. Basil Uji Asumsi Klasik . . ........................... .. 58

C. Pembahasau . . . ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ........... 65

BAB V : PENUTUP . . ........................................ ..................... 69

A. Kesimpulau....................................... .. . . . . . . . . ..... 69

B. Implikasi..... ................................................ .. 70

C. Saran.......................................................... 71

Daftar Pustaka . . . ... . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ................................ 73

Lampirau-Lampiran

Page 13: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

DAFTAR TABEL

No. Keterangan Halaman

2.1 Penelitian Terdahulu . . . . . .. . . . . . . . . . . .. .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 28

3.1 Tabel Operasional Variabel . . . . . . . .. . . . . . . . . . .. . . . . . . . ... . .. 39

4.1 Nama-nama Kantor Akuntan Publik . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. 43

4.2 Data Tingkat Pengembalian Kuesioner . . . . . . . . . . . . . . . .. . . 44

4.3 Hasil Uji Statistik Deskriptif.............................. .. 48

4.4 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Keahlian.......... .. . . . . . . 49

4.5 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Kompleksitas Tugas . . . 50

4.6 Hasil Uji Reliabilitas V ariabel Locus of control . . . . . . . . . .. 50

4.7 Hasil Uji Reliabilitas Variabe!Audit Judgment.......... 51

4.8 Hasil Uji Validitas Variabel Keahlian Audit . . ....... .. .. 52

4.9 Hasil Uji Validitas Setelah Keahlian 2 & 15 Dikeluarkan .. 53

4.10 Hasil Uji Validitas Variabel Kompleksitas Tugas ........ 54

4.11 Hasil Uji Validitas Setelah Kompleksitas 10 Dikeluarkan .. 55

4.12 Hasil Uji Validitas Variabel Locus of Control............ 56

4.13 Hasil Uji Validitas Setelah locus Of Control Dikeluarkan .. 57

4.14 Hasil Uji Validitas variabel Audit Judgment . . . . . . . . . . . . .. 58

4.15 Hasil Uji Multikolonieritas ............ ...................... 59

4.16 Hasil Uji Koefisien Determinasi . . . .. . . . . . .. . . .. .. . .. . . . . . .. 62

4.17 Hasil Uji Statistik t ... . ...... . . ...... ... . . . .. . . . .. .. . .. . . ... ... 63

4.18 Hasil Uji Statistik F . .. . . . . . . . . . . . . . .. . .. . . . . .. . . . . . . .. . . . . . .. . 65

Page 14: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

No.

2.1

4.1

4.2

DAFT AR GAMBAR

Keterangan Halan1an

Model Pengaruh Variabel Independen Dengan

Variabel Dependen ... ...... ............ ... ... ......... ...... 29

Hasil Uji Statistik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin . 45

Hasil Uji Statistik Responden Berdasarkan Pengalaman

Kerja ............................................................ 45

4.3 Hasil Uji statistik Responden Berdasarkan Latar Belakang

Pendidikan.............................. . . . . . . . . . .. . . . .. . . . . . .. 46

4.4 Hasil Uji Statistik Responden Berdasarkan Kedudukan di

kantor Akuntan Publik ....................................... 47

4.5 Hasil Uji Statistik responden Berdasarkan Rata-Rata

Jumlah Penugasan Audit Pertahun ......................... 47

4.6 Hasil Uji Nom1alitas Menggunakan Grafik Histogram .. 60

4.7 Hasil Uji Normalitas Menggunakan Grafik p-plot ....... 60

4.8 Hasil Uji Heteroskedastisitas Menggunakan Scatterplot .. 61

Page 15: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran I Kuesioner Penelitian

Lampiran 2 Daftar Jawaban Responden

Lampiran 3 Hasil Uji Reabilitas

Lampiran 4 Hasil Uji Validitas

Page 16: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

A. Latar Belakang Penelitian

BABl

PENDAHULUAN

Bidang akuntan publik merupakan salah satu bidang yang tidak

terlepas dari berbagai macam masalah. Kepuasan kerja merupakan salah satu

faktor penting yang mempengaruhi kepuasan hidup mmmsia, seseorang yang

memiliki keahlian yang tinggi akan cenderung merasa puas dengan pekerjaan

yang dilakukan, karena mereka akan lebih banyak mengetahui teknik dan cara

dalan1 mengaudit pekerjaannya khususnya untuk auditor, seorang auditor

dituntut untuk melakukan pekerjaan dengan baik sesuai dengan Standar

Akuntansi Keuangan (SAK) dan Kode Etik Akuntan yang berlaku.

Akuntan publik sebagai salah satu profesi yang memiliki penm

penting dalam perkembangan perekonomian suatu entitas. Salah satu tugasnya

yaitu melaksanakan audit terhadap Japoran keumi.gau sebuah entitas dm1

memberiakn opini atau pendapat terhadap saldo akun dalmn Japoran

keuanngan apakah telah disajikan secara wajar sesuai dengan prinsip

akuntansi yang berlaku dan prinsip-prinsip tersebut telah diterapkan secara

konsisten Zulaika (2006).

Seorang auditor harus memahami terlebih dahulu pengertian dari

auditing itu sendiri agar dia dapat memallami dan bertan.ggung jawab terhadap

tugasnya. Sukrisno Agoes (2004:3) dalam Desi mulyani (2008)

Page 17: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

kritis dan sistematis, oleh pihak yang independen, terhadap laporan keuangan

yang telah disusun oleh manajemen, beserta catatan pembukuan clan bukti

pendukungnya, dengan tujuan untuk clapat memberikan pendapat mengenai

kewajaran laporan keuangan tersebut".

Audit meliputi proses kompleks clan rnembutuhkan beberapa tahap

serta pertimbangan mengenai informasi rnana yang relevan clan ticlak relevan

karena ticlak semua bukti relevan pada setiap keputusan audit selama

rnengaudit laporan keuangan ( Sheiton, 1997) clalam Siti Jamilah (2007).

Profesi akuntan adalah profesi yang menuntut aclanya kemampuan dalam

memproses informasi (secara kofn!tif) untuk menentukan pertimbangan pacla

sebuah penugasan sesuai clengan aturan-aturan yang telah clitetapkan untuk

seorang akuntan. Bogart (1992) clalam Siti Jarnilah (2007) memberikan

definisi judgment sebagai sebuah proses yang kognitif clalam

mempertimbangkan suatu keputusan. Judgment merupakan suatu proses yang

terus-menerus clalam perolehan inormasi (termasuk umpan balik clari tindakan

sebelumnya). Dalam menjalanan profesinya sebagai seorang auditor, seorang

akuntan cliatur oleh suatu kocle etik akuntan climana clalam pasal 1 ayat (2)

kocle etik Akuntan Indonesia mengarnanatkan bahwa setiap anggota harus

mempertahankan integritas clan objektivitas clalam menjalankan tugasnya

mempertahankan integritas, ia akan bertinclak jujur, tegas clan tanpa pretensi.

Sedangkan clengan mempertahankan objektivitas, ia akan bertinclak aclil tanpa

clipengaruhi pihak tertentu atau kepenlingan lainnya. Seorang auditor dalam

Page 18: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

pacla kejadian-kejaclian masa lalu, sekarang, clan yang akan clatang. Standar

Profesional Akuntan Publik (SPAP) pada seksi 341 menyebutkan babwa audil

judgment atas kemampuan kesatuan dalam mempertahankan kelangsungan

hidup perusahaan harus didasarkan pacla acla ticlaknya kesangsian clalam cliri

seorang auditor terhaclap kemampuan sualu usaha untuk mempertahankan

kelangsungan hiclup clalarn satu periocle sejak tanggal laporan keuangan

auclitan.

Audit judgment mernpakan tugas yang clilakukan oleh seorang

auditor. clalam rnembual judgment. Auditor seringkali clipengaruhi oleh

banyak faktor, baik bersifat teknis maupun non teknis. Aspek perilaku

incliviclu sebagai salah satu faktor yang banyak mem.pengaruhi pernbuatan

audit judgment, saat ini semakin ban yak menerima perhatian dari para praktisi

akuntansi rnaupun dari akaclemis. Namun clemikian meningkatnya perhatian

tersebut ticlak cliimbangi dengan pertumbuhan penelitian clibidang akunlansi

perilaku climana clalam banyak penelitian ticlak menjacli fokus utama (Meyer,

2001) clalam Si ti .Jamil ah (2007). Cara panclang yang berbecla oleh seorang

auditor clapat mempengaruhi suatu hasil clalam melakukan tanggung jawab

clan risiko audit yang clihadapi sehubungan clengan judgmenl yang dibuatnya.

Proses pengambilan keputusan merupakan suatu keadaan yang sangat rawan ,

apabila auditor tidak dapat mengendalikan dirinya sencliri terhaclap peristiwa

atau kejadian yang te1jadi pada dirinya, apalagi ditambah peke1jaan audit yang

begitu kompleks maka auditor clikhawatirkan akan terpengaruh clalarn

Page 19: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

clengan penm penting clan tanggung jawab auditor, rnaka kebijakan clan

keandalan auditor clalam menentukan kewajaran atas laporan keuangan sangat

cliperlukan sehingga auditor clituntut untuk berada clalam kenclali (in control)

atas clirinya serta tanggug jawab terhaclap citra profesi dengan tetap berpegang

teguh terhaclap prinsip-prinsip untuk menghindari te1jaclinya kecurangan­

kecurangan alas laporan keuangan. Faktor-faktor yang mempengaruhi

perserpsi auditor clalarn menanggapi clan mengevaluasi informasi ini antara

lain meliputi pengetahuan clan pengalaman auditor, seberapa besar

pengetahuan clan pengalarnan akan mempengaruhi pekerjaanya clalam

mengauclit laporan keuangan , faktor lain aclalah locus of control auditor

clalam rnerasakan hubungan kontijensi antara tinclakan clan hasil yang mereka

peroleh clalam melakukan pemeriksaan.

Seorang yang percaya bahwa suatu ha! tergantung pada usaha keras

yang clilakukan cenclerung memiliki internal locus of control, seclangkan

seseorang yang menganggap bahwa suatu basil ditentukan oleh faktor diluar

dirinya lebih memiliki eksternal locus of control. Frederick (1992) clalam

Kurnia (2002) menyatakan bahwa perilaku clan proses pembuatan keputusan

yang clilakukan oleh mereka yang seclang menghaclapi masalah keaclilan akan

clipengaruhi oleh karakteristik incliviclualnya. Penc!apat ini juga sesuai clengan

Trevino (1986) dalam Kurnia (2002) yang menyebutkan bahwa variabel

incliviclu akan berinteraksi clengan variabel situasional untuk menentukan

perilaku atau keputusan seseorang alas laporan kcuangan yang diaudit. Locus

Page 20: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

mernpengaruhi indiviclu untuk melakukan tindakan rnanipulatif tvludrnck

(1993) dalarn Kurnia (2002). Individu yang rnempunyai sifat locus of control

eksternal akan cenderung untuk melakukan tinclakan manipulatif,

clibanclingkan dengan incliviclu yang mempunyai sifat locus of control internal.

Tsui clan Gui (1996) clalam Kurnia (2002) memberikan bukti bahwa sifat locus

of control clapat mempengaruhi kemampuan auditor clalam menolak tekanan

klien untuk melakukan tindakan tidak etis atau ticlak. Dari hasil-hasil

penelitian diatas clapat dicluga bahwa locus of con/ro/ dapat mempengaruhi

individu untuk melakukan tindakan kecurangan yang nantinya clapat

mempengaruhi keputusan clalan mernbuat auditjudgment seorang auditor atas

pernyataan laporan keuangan yang cliauclitnya

Keahlian dicluga rnenjacli salah satu faktor personal yang turut

rnempengaruhi audit judgment seiring clengan perubahan zaman saat ini.

Penelitian yang dilakukan oleh Libby (1989) clalam Ssekar Mayangsari

(2005), mengatakan bahwa pengalaman clan pengetahuan rnerupakan faktor

penting yang berkaitan dengan pemberian pendapat audit. Basil penelitian lain

seperti Shanteau dan Mohammadi (1992), Bonner clan Lewis (1990), serta

Mohammadi, searfoss clan Shanteau (1992) dalam murtanto (1998)

menunjukan bahwa faktor pengetahuan kognitif merupakan faktor yang

penting dalam mempengaruhi keahlian audit. Hal ini jelas bahwa keahlian

akan rnempengaruhi seorang auditor dalam membuat audit judgment.

Badan audit research ternama telah mendemonstrasikan bahwa

Page 21: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

seorang auditor (Solomon atau shields, 1995) clalam Siti Jamilah (2007).

Pengujian sejumlab faktor terscbut terhadap locus of conlro/ juga clirasa

penting mengingat adanya kecenderungan bahwa tugas melakukan audit

adalah tugas yang juga seringkali menghadapi persoalan kompleks. Seorang

auditor dalam membuat judgment harus sangat berhati-bati karena

berlmbungan clengan kepercayaan perusahaan terhadap keputusan vano ' "'

diberikan. Kedatangan inforrnasi bukan hanya mempengaruhi pilihan tetapi

juga mempengaruhi cara pilihan tersebut dibuat.

Apabila seorang auditor menclapatkan inforrnasi barn secara terus

menerus, maka kernungkinan auditor akan membuat pertimbangan atau

keputusan baru da!am tugasnya. Seorang auditor dalam membuat judgmenl

ticlak semata-mata banya menganclalkan informasi yang, ada, faktor individual

seperti pengetahuan, pengalaman clan kepercayaan dirinya untuk

mengenclalikan segala sesuatu yang berhubungan dengan judgment auditor

juga sangat penting. Apabila seorang auditor tidal< memiliki pengetahuan clan

pengalaman yang baik, rnaka keahlian auditor dalarn rnengauc!it akan rendah,

begitupun apabila seorang auditor tic!ak mempunyai kepercayaan yang tinggi

segala sesuatu yang clilalcukan clalarn melakukan tugasnya tidak akan

maksimal. Untuk mcninclaklanjuti kurangnya penelitian empiris tersebut maka

penelitian ini akan mencoba rnenggunakan variabel keahlian audit clan locus of

control.

Oleh karena itu, peneliti terrnotivasi untuk melakukan penelitian ini

Page 22: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

mempengaruhi Audit judgment. Selain itu juga, peneliti ingin meneliti sejauh

mana pengaruh kedua variabel tersebut berpengaruh terhaclap audil judgment

yang mana jika dinilai satu persatu rnemiliki hubungan yang positif dan

hubungan yang negatif terhaclap seorang auditor clalnm memberikan audit

judgmentnya yang clidasarkan pacla kejadian masa la.lu, sekarang, clan yang

akan datang. Berdasarkan ha! tersebut. maka peneliti melakukan penelitian

yang berjudul dengan judul "Pengaruh Keahlian Audit, Kompleksitas

Tu gas clan Locus Of Control Tcrha<lap Audit Judgment".

Penelitian ini merupakan replikasi clari hasil penelitian yang

dilakukan peneliti terclahulu yaitu Siti .Jamilah 1)007). Perbedaan antara

penelitian ini dcngan penelitian terclahulu adalah terdapat pada variabel dan

objek penelitian, variabel yang digunakan pada penelitian terdahulu adalah

gender, kompleksitas tugas clan tekanan ketaatan lerhadap audit judgment

sedangkan objek penelitian tcrsebut aclalah auditor yang bekerja pacla Kantor

Akuntan Publik yang beracla clijawa timur. Penelitian ini menambahkan 2

variabel, I variabel clisarankan oleh peneliti terclahulu yaitu keahlian audit clan

peneliti juga menambahkan variabel locus of' control. Penambahan variabel

locus of control peneliti lakukan, karena variabel ini juga merupakan bagian

clari karakteristik personal terkait clengan tinclakan seseorang clalam

menghadapi suatu peristiwa yang te1jacli pacla clirinya atau kepercayaan

seseorang tentang hubungan antara perilaku clan konsekuensi clari perilaku

tersebut, sehingga akan mempengaruhi judgment yang cliambil oleh auditor

Page 23: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

nantinya. Sedangkan objek penelitian ini adalah auditor yang beke1ja pada

Kantor Akuntan Publik di DK! .Jakarta.

B. Rumusan Masalah Penelitian

Berdasarkan uraian cliatas. masalah yang diteliti selanjutnya clapat

dirumuskan sebagai berikut:

I. Apakah Keahlian Audit berpengaruh terhaclap audit judgmenf'i

2. Apakah Kompleksias Tugas berpengaruh terhadap audit judgment '!

3. Apakah Locus of control berpengaruh terhaclap audit judment ?

4. Apakah keahlian audit, Kompleksitas tugas

berpengaruh terhaclap audit judgment?

C. Tujuan Penelitian

dan locus of control

Sesuai dengan rumuskan masalah, penelitian 1111 bertujuan untuk

menemukan bukti empiris atas hal-hal scbagai berikut:

l. Menguji pengaruh Keahlian Audit terhadap auditjudgmenl.

2. Menguji pengaruh Kompleksitas Tugas terhadapjudgment.

3. Menguji pengaruh locus of control terhaclap auditjudgmenl.

4. Menguji pengaruh Keahlian Audit, Kompleksiotas Tugas clan locus of

control terhadap audit judgment.

Page 24: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

D. Manfaat Pcnclitian

Penelitian Jill diharapkan dapat memberi rnanfaat bagi senrna pihak,

cliantaranya:

I. Bagi Kantor Akuntan Publik, clapat memberikan kontribusi praktis untuk

Kantor Akuntan Publik rnereka clalam mengarnbil judgment yang baik,

serta ticlak bertentangan clengan Standar Profesional Akuntan Publik

(SP AP), dan kocle etik yang berlaku.

2. Bagi perusahaan, penelitian ini cliharapkan dapat cligunakan sebagai

inforrnasi rnasukan sesuai clengan kebutuhan entitas yang acla sehingga

dapat rnenjacli bahan pertimbangan untuk pernbuatan laporan keuangan.

3. Bagi Penulis, dapat memberikan kontribusi rnengenai hal-hal yang

berkaitandengan judgment seorang auditor clan memberikan gambaran

kepacla penulis tentang dinamika yang te1jadi pada Kantor Akutan Publik

khususnya auditor dalam membuat audit judgment.

4. Bagi pihak lain, dapat memberikan kontribusi pacla pengembangan teori

terutama yang berkaitan clengan audit judgment serta clapat cligunakan oleh

para peneliti-peneliti selanjutnya sebagai salah satu referensi clalam

penelitian.

Page 25: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

I. Tinjauan Literatur

1. Keahlian audit

BAB II

KERANGKA TEORITIS

Keahlian rnerupakan keberadaan dari pengetahuan tentang suatu

lingkungan tertentu, pemahaman terhadap masalah yang timbul dalam

lingkungan tersebut dan keterampilan untuk memecahkan permasalahan

tersebut. Trotter (1986) dalam artikel Chow dan Rice (1987) dalam

rnayangsari (2003) mendefinisikan ahli sebagai orang yang dengan

keterampilanya mengeijakan peke1jaan dengan mudah, cepat, intuitif dan

sangat jarang atau tidak pernah membuat kesalahan. Hayes-Roth et.al

(1983) cl a lam Sekar mayangsari (2003) clalam artikel yang sama

mendefinisikan keahlian sebagai keberaclaan clari pengetahuan tentang

suatu lingkungan tertentu, pemahaman terhaclap masalah yang tirnbul

clalam lingkungan tersebut dan keterampilan untuk memecahkan

permasalahan tersebut.

Asthon (1991) clalam sekar mayangsari (2003) mengatakan bahwa

ukuran keahlian tidak cukup dengan hanya pengalaman tetapi diperlukan

pertimbangan-pertimbangan lain dalam pembuatan suatu keputusan yang

baik, karena pacla clasarnya manusia memiliki sejumlah unsur lain

disamping pengalaman. Lasmahadi (2002) dalam Desi Mulyani (2008)

Page 26: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

peketja yang memungkinlrnn dia mencapai kinetja supervisor. Aspek­

aspek pribadi ini mencakup sifot, motif, sisitem nilai, sikap, pengetctlrnan

clan keterampilan dimana keahlian akan mengarahkan tingkah laku,

sedangkan tingkah laku akan menghasilkan kinerja.

Seorang yang memiliki pengalaman yang baik, lambat lmm akan

meningkat seiring dengan meningkatnya kmpleksitas tugas. Dalam bidang

pengauditan keahlian sangat diperlukan oleh seorang auditor, seorang

auditor yang memiliki keahlian yang baik akan rnampu clan mengetahui

teknik-teknik yang akan digunakan dalam membuat pertimbangan atas

laporan keuangan klien yang akan diaudit.

Bowditch clan Buono (1990) dalam Sekar Mayangsari (2003)

mengatakan bahwa teori behavioral decision 1he01y berhubungan perilaku

seseorang dalam proses pengambilan keputnsan. Teori 1111 JUga

mengatakan bahwa seseorang mempunyat keterbatasan pengetahuat1 clan

bertindak hanya berdasarkan persepsinya terhadap suatu situasi yang

sedang dihadapi. Selain itu, tiap orang mempunyat struktur pengetahuan

yang berbeda clan akan mempengaruhi earn pembuatan suatu keputusan

audit. Moeckel clan Plumlee (1989) dalam Sekar Mayangsari (2003)

menyatakan bahwajika auditor clihaclapkan pacla bulcti yang barn, dia akan

mencari informasi-informasi yang ada pada periode sebelumnya yang

rnenurut dia penting.

Alba clan Hutchinson (1987) dalam Sekar Mayangsari (2003)

Page 27: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

pengambilan keputusan brena menggunakan informasi yang m;pical

hanya sesuai clengan orang-orang yang ahli. Fiske el. al ( 1983) juga

menyebutkan ha! yang sama, clengan menambahkan keterangan bahwa

seorang yang ahli mempunyai kapasitas yang lebih besar untuk

menampung segala macam informasi yang relevan clibanclingkan clengan

orang yang kurang ahli.

Fredrick dan Libby (1986) clalam sularso (1998) menunjukan

aclanya pengaruh pengalaman yang signifikan terhaclap pembuatan

keputusan yang lebih kompleks, seperti mencari kelemahan sistem

pengendalian internal, mencari kesalahan pencatatan, serta melakukan

Analitycal review. Spencer clan Spencer (1993) clalam Desi Mulyani

(2008) mengatakan bahwa keahlian aclalah karakteristik yang mendasari

seseorang clan berkaitan clcngan efektifitas kinerja incliviclu clalam

peke1jaanya, rnenurutnya acla 5 (lima) karakteristik keahlian, yaitu:

I. Motives aclalah sesuatu climana seseorang secara konsisten berfikir,

sehingga ia melakukan tinclakan. Spencer clan Spencer (1993)

menambahkan bahwa motives aclalah: "drive, direct and select

behaviour toward cerlain actions or goals and away from other ".

Sescorang yang memiliki motivasi berprestasi akan secara konsisten

mengembangkan tujuanya yang memberi tantangan pacla c!irinya, clan

bertanggung jawab penuh untuk mencapai tujuan tersebut erta

mengharapkan "feed back".

Page 28: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

2. Trails adalah watak yang membuat orang untuk berperilaku atau

rncmbuat orang untuk berperilaku atau bagaimana seseorang merespon

asesuatu clengan cam tertentu.

3. Sell Conlro! aclalah sikap clan nilai-nilai yang c!imiliki sseorang. Sikap

dan nilai ukur melalui tes kepada responclen untuk mengetahui

bagaimana nilai yang dimiliki oleh seseorang, apa yang menarik bagi

seseorang untuk melakukan sesuatu. Seseorang yang dinilai meqjadi

leader memiliki perilaku kepernirnpinan sehingga perlu aclanya tes

tentang leadership ability.

4. Knoivladge aclalah inforrnasi yang clirniliki seseorang untuk bidang

tertentu. Pengetahuan meruakan keahlan yang kornleks, tes

pengetahuan mengukur kernarnpuan peserta tes untuk memilih jawaban

yang paling benar, tetapi ticlak bisa melihat apakah seseorang dapat

melakukan peke1jaan berclasarkan pengetahuan yang dimilikinya.

5. Skill aclalah kemampuan untuk melaksanakan suatu tug.as tertentu baik

secara fisik maupun mental. Keahlian selalu menganclung rnakucl clan

tujuan yang merupakan clorongan motives atau traits yang

menyebabkan suatu tinclakan untuk memperoleh hasil, artinya

pengetalrnan (knowladge) clan kemampuan (skill) tanpa termasuk juga

keahlian traits clan motives clan konsep cliri yang menclorong cligunakan

pengetahuan clan keahlian belum clapat clikatakan kompeten, sehingga

penclayagunaan clari sernua aspek keahlian tersebut sang.at penting

Page 29: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Hasil penelitian yang c!ilakukan beberapa peneliti menunjukan

aclanya konsistensi balnva c!ari faktor-faktor yang rnempengarnhi keahlian

audit ternyata faktor pengetahuan kognitif yang rnerupakan faktor yang

sangat penting bagi auditor. Faktor lain yang juga penting adalah psikologi

clan strategi c!alam pengambilan keputusan.

Murtanto ( 1998) c!alam Desi Mulyani (2008) menunjukan bahwa

komponen keahlian unluk auditor di Indonesia tercliri clari:

l. Komponen Pengetahuan (knowladge component) yang merupakan

komponen penting clalam suatu keahlian. I'engetahuan ini meliputi

pengetahuan terhadap fakta-fakla, proseclur-proseclur clan pengalaman.

Kanter clan acreman ( 1989) mengatakan bahwa pengalaman akan

memberikan hasil c!alam menghimpun clan mcmberikan kemajuan bagi

pengetahuan.

2. Ciri Psikologis (psychological traits) yang meliputi, kemampuan

berkomunikasi, kreatifitas, kemampuan bekeija sama clengan orang lain

clan kepercayaan kepacla keahlian merupakan komponen ciri-ciri

psikologis, Gibbns clan larocque's (1989) 1uga menunjukan

kepercayaan, komunikasi clan kemampuan untuk bekeija sama aclaJah

unsur pcnting bagi keahlian audit.

3. Kemampuan berfikir (cognitive ability) merupakan kemampuan untuk

mengakumulasi clan mengolah informasi. Beberapa karakterstik yang

c!apat c!imasukan sebagai unsur kemampuan berfikir misalnya

Page 30: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

1988). Perhatian terhadap fakta, relevan dan kemampuan untuk

mengabaikan fakta yang tidak relevan merupakan suatu kemampuan

yang efektif untuk rnenghindari tekanan.

4. Strategi penentuan keputusan (decision strategies) baik formal maupun

informal akan mernbantu dalam membuat keputusan yang sistematis

dan membantu keahlian didalam mengatasi keterbatasan manusia

(Sheanteau, 1989). Para profesional auditing sangat berkepentingan

dalam mengembangkan dan menggunakan strategi penentuan keputusan

clalam rnernbuat kepuasan secara urnum (Abdolmohammacli, 1987).

5. Analisis tugas (task analysis) banyak clipengaruhi oleh pengalaman­

pengalarnan audit clan analisis tugas ini akan mempunyai pengaruh

terhaclap penentuan keputusan. Kompleksitas tugas akan mempengaruhi

pilihan terhaclap bantuan kepulusan oleh auditor yang telah tinggi

pengalamanya (Abclolmhammadi, 1991) dan digunakan rmtuk

mengembangkan kerangka umum clan lingkungan tugas clalam auditing

(Bonner, 1994).

2. Komplcksitas tugas

Akuntan atau auditor selalu dihadapkan dengan tugas-tugas yang

kompleks, banyak, berbecla-becla dan saling terkait satu dengan lainnya.

lvlenurut Jiambalvo dan Pratt ( 1982) clalam Desi lvlulyani (2008)

Kompleksitas tugas merupakan tugas yang tidak terstruktur,

membingungkan clan sulit. Dalarn pelaksanaan tugas yang kompleks,

Page 31: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

kesabaran yang tinggi, karena dalam membuat judgment, seorang auditor

semestinya tcrbebas clari bias, namun akibat kompleksitas peke1jaan,

keterbatasan kemampuan clan akses informasi seorang auditor cenclerung

mencari jalan yang bersifat "Heuristik" atau "Sederhana" dalam

mernpcrcepat pengambilan sebuah keputusan.

Untuk pekerjaan clengan kompleksitas renclah antara lain:

pekcrjaan yang berhubungan clengan pengendalian, pengujian substantive

serta mcndata kesalahan pencatatan laporan keuangan. Sedangkan untuk

pekerjaan dcngan kompleksitas tinggi antara lam: pekc1jaan climana

seorang auditor climinta untuk melakukan anatisis terhadap rn.sio-rasio

keuangan perusahaan clan mencari atau mencleteksi sebanyak-banyaknya

penyebab te1jadinya perubahan rasio keuangan tersebut.

Kompleksitas tugas mcrupakan peke1jaan audit yang meliputi

berbagai macam tugas yang banyak clan scmua tugas tersebut harus

memiliki smerg1 yang kuat satu sama lain agar hasil yang clihaclapi

menjacli lebih baik lagi dan sesuai clengan yang cliharnpkan. Oleh karena

itu ha! ini tentu akan mempengaruhi kine1:ja auditor clalam rangka

menyelesaikan tugas-tugas yang harus cliselesaikan.

Chung clan lvlanroe (200 l) clalam Zulaikha (2006) melakukan

penelitian mengenai interaksi antara gender dan kompleksitas tuga·:

terhaclap audit judgment. Hasilnya mcnunjukan bahwa intcraksi gender

dan kompleksitas tugas yang tinggi berpengaruh terhaclap judgment yang

Page 32: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

mengenai kompleksitas terhadap audit judgment. Hasilnya menunjukan

bahwa kine1ja auditor tergantung pada interaksi antara kompleksitas tugas

dan struktur audit yang digunakan dalam pclaksanaan audit. Hal ini

dibuktikan bahwa untuk tugas yang tidak terlalu kompleks, auditor dari

perusahaan audit terstuktur clan ticlak terstruktur menunjukan kine1ja yang

sepadan. Sebaliknya, pada tugas yang relative kompleks, maka auditor dari

perusahaan yang tidak terstruktur jaug berada dibawah perusahaan audit

terstruktur. Tetapi penelitian ini tidak konsisten dengan Zulaikha (2006)

yang mengatakan bahwa kompleksitas tugas tidak mempunyai yang

signifikan terhadap audit judgment. Kompleksitas tugas dapat dilihat

dalam 2 (dua) aspek:

1. Kompleksitas komponen yaitu mengacu pada jumlah informasi yang

hams diproses clan harapan peke1jaan yang harus dilakukan untuk

rnenyelesaikan sebuah peke1jaan. Suatu peke1jaan dianggap semakin

rumit jika informasi yang barns diproses clan tahap-tahap yang hams

clilakukan semakin banyak.

2. Kompleksitas tugas koorclinatif yang mengacu pada jumlah koorclinasi

(hubungan antara satu bagian peke1jaan clengan bagian lain) yang

dibutuhkan untuk menyelesaikan sebuah pekerjaan. Suatu pekerjaan

dianggap semakin rumit ketika pekerjaan tersebut memiliki keterkaitan

dari pekerjaan yang lainnya atau pekerjaan yang akan dilaksanakan

tersebut terkait dengan peke1jaan yang sebelum clan sesuclahnya.

Page 33: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

3. Locus of control

Locus of conlrol ( LOC) aclalah cara panclang seseornng terhaclap

suatu peristiwa apakah clia clapat atau ticlak mengenclalikan peristiwa yang

terjacli paclanya (Rotter 1966) clalam Cecilia Engko clan Guclono (2007:6).

Locus of control menurut Hjele clan Ziegler, 1981: Baron clan Byrne,

(1994) clalam Cecilia Engko clan Guclono (2007:6) cliartikan sebagai

persepsi seseorang tentang sebab-sebab keberhasilan atau kegagalan clalam

melaksanakan pekej aannya. Menurut MacDonald (197 6) clalam Renata

Zoraifi (2003: 16) locus of control cliclefinisikan sebagai sejauh mana

seseorang merasakan hubungan kontijensi antara tinclakan clan hasil yang

mereka peroleh. Seseorang yang percaya bahwa mereka merniliki

pengenclalian atas takclir rnereka clisebut internal locus oj control,

sedangkan eksternal locus of control percaya bahwa basil rnereka

clitentukan oleh agen atu faktor ekstristik cliluar rnereka sencliri. Locus of

control menggamb<trkan seberapa jauh seseorang memandang hubungan

antara perbuatn yang clilakukanya clengan akibat/hasil.

Locus of control bukan merupakan konsep tipologis, sehingga

ticlak dapat mengkategorikan incliviclu sebagai mutlak internal atau

eksternal. Locus of control merupakan suatu kontinum, karena itu kontrol

ter!etak pada suatu titik sepanjang kontinum itu. Oleh karena itu, maka

seseorang hanya clapat clikatakan cenderung internal atau eksternal.

Seseorang yang cenclerung internal tetap memiliki eksternal, hanya saja

Page 34: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

begitu pula sebaliknya. Dalam penelitian yang dilakukan oleh Rotter

(1954) clalam Rike Dewi Asih (2006: 125), climana Rotter mengembangkan

teori pengharapan clan bantuan kedalam bentuk yang Jebih khusus. Rotter

menyelicliki pengharapan orang apakan mereka clapat mempengaruhi

bantuan yang mereka terirna. Locus of control clibeclakan menjacli lokus

kontrol internal (internal locus of control) clan lokus kontrol eksternal

(eksternal locus of control). Kontrol internal akan tampak melalui

kemampuan ke1ja clan tinclakan kerja yang berhubungan clengan

keberhasilan clan kegagalan karyawan pacla saat melakukan peke1jaanya.

Sedangkan lcaryawan clengan lokus kontrol eksternal merasakan bahwa

terclapat kontrol cliluar clirinya yang menclukung hasil peke1jaan yang

clilakukan.

Reiss clan Mitra (1998) clalam Putri Nugrnhaningsih (2005 :619-

620) membagi locus of control menjacli clua: yaitu: internal locus of

conrro/ aclalah cam panclang bahwa segala hasil yang diclapat, baik atau

buruk adalah karena tinclakan, kapasitas clan factor-faktor clalam cliri

mereka sencliri. Eksternal locus of control aclalah cara panclang climana

segala hasil yang cliclapat, baik atau buruk beracla cliluar kontrol mereka

tetapi karena faktor luar seperti keberuntungan, kesempatan, clan takdir.

Incliviclu yang termasuk clalam kategori ini meletakkan tanggung jawab

cliluar kenclalinya. Karena itu, auditor clengan eksternal locus of control

lebih besar kemungkinannya untuk memenuhi perrnintaan klien sehingga

Page 35: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Auditor clalam situasi penugasan audit yang kompleks akan

clipengaruhi oleh karakteristik /orns o/ controlnya. Internal clengan locus

o/ control akan lebih mungkin mampu menghaclapi masalah yang akan

clihaclapi dalam penugasan audit tersebut dibanding clengan incliviclu

dengan eksternal locus of control. Ciri pembawaan internal locus of

control aclalah berada clalam kenclalinya clan akan bersikap ticlak muclah

cemas clan terburu burn dalam mengambil suatu tinclakan. Maka, auditor

internal locus of control kecil kemungkinannya untuk mengambil

judgment yang tidak benar. Dalam hal ini, besar kemungkinan auditor

akan mengambil keputusanya yang lebih inclependen.

Wijayanti S. W (2003) dalam Rikawati (2009: l 7) melakukan

penelitian tentang pengaruh locus o/control, karakteristik kepribadian dan

kecenderungan pengambilan resiko terhadap kinerja wakil manajer

investasu pengelola reksadana. Hasil penelitiannya menemukan bahwa

individu internal locus of control memiliki kecenderungan yang lebih

tinggi dalam mengambil resiko dibandingkan dengan individu yang

memiliki ekstenal locus of control, ini berarti individu yang memiliki

internal locus of control lebih berani mengambil resiko. Ini membuktikan

bahwa mereka yang internal lebih berhasil mengendalikan penugasan

audit.

Trevino (1986) dalam Kurnia (2002) menyebutkan bahwa variabel

individual akan berinteraksi dengan variabel situasional dalam

Page 36: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Kurnia (2002) rnenyatakan bahwa inc!iviclu yang rnernpunyai sifat locus of

control eksternal akan cenclerung untuk rnelakukan tinclakan kecurangan

atau rnanipulatif clibanclingkan clengan indiviclu yang mernpunyai sifat

locus of control internal. Dalarn hal ini locus of control akan berinteraksi

clengan variabel situasional. yang akan mernpengaruhi audit judgment

yang clilakukan. Dijelaskan juga clalam .!urned-Writing (2001) clalarn Rike

Dewi Asih (2006) bahwa seseorang clengan internal locus of control tinggi

cenclerung akan lebih berhasil clan lebih mudah clalam rnempelajari

keahlian barn.

Zaroh (2000) clalarn Rikawati (2009: 18) seseorang yang memiliki

internal locus of control rnemiliki sifat mancliri, tekun, lrnat serta pun ya

claya yang kuat terhadap pengaruh sosial. Mereka yakin bahwa clirinya

marnpu menghaclapi rnasalah, kurang merasa tertekan clan berhasil dalam

tugasnya sehingga kecil kemungkinannya mengalarni frustasi. Orang yang

memiliki eksterna/ locus of control mempunyai sifat mudah cemas.

depresi clan neurosis, besar kemungkinanya mengalami frustasi karena

mudah tertekan clan kurang berhasil. Mereka yang bertipe eksternal merasa

tidak memiliki kemampuan sehingga rnerasa tak berdaya.

4. Audit Judgment

Hogart (1992) mengartikanjudgment sebagai proses kognitif yang

merupakan perilaku pengambil keputusan. Judgment merupakan suatV

proses yang terjacli secra terus-mcnerus dalam perolehan informasi

Page 37: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

bertindak atau tidak bertindak, penenmaan informasi yang diperoleh

sebagai suatu proses unfolds. kedatangan informasi bukan hanya

mempengaruhi pilihan tetapi juga mempengaruhi cara pilihan tersebut

clibuat. Setiap langkah cliclalam proses incremental judgment, jika

inforrnasi terns rnenerus clatang, maka akan muncul pertirnbangan baru

dan keputusan barn. Judgment tercliri clari 2 (clua) macarn yaitu evaluasi

clan prediksi karnkteristik precliksi seperti: pengai.aman, keahlian, umur,

jenis kelamin, latar belakang pencliclikan ,seharusnya menjacli bagian yang

tak terpisahkan untuk mernahami proses judgmenl yang clilakukan untuk

pembuat precliksi (predictor), menurut Hogart (1994:4) clalam Yavicla

Nurim (2006:2) mengatakan, keclua bentuk judgment tersebut terbentu

karena aclanya informasi yang diproses clan ditransfer oleh pola pikir

manusia atau merupakan hasil clari perbanclingan sejumlah petunjuk atau

inforrnasi.

Seorang auditor hams memperoleh informasi sesuai clengan bukti

audit dan fakta-fakta yang te1jadi agar judgmen/ yang di ambil menjacli

lebih akurat. Bukti audit adalah informasi kuantitatif yang sedang cliauclit

clisajikan scsuai dengan kriteria-kriteria yang telah clitetapkan. Untuk

mernbuat pertimbangan audit kriteria-kriteria terse but cliantaranya:

1. Relevansi, dalarn hal ini berkaitan dengan tingkat pengujian yang

cliauclit, bukti clan informasi yang clidapat harus relevan atau sesuai

clengan konclisi sebenarnya.

Page 38: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

2. Kompeten, bukti dan informasi yang cliperolrh oleh seorang auditor

nantinya harus dapat di anclalkan dan clapat diuji untuk kepentingan

audit.

3. Mencukupi, bukti audit harus mencukupi clilihat dari jumlahnya,

sehingga sesuai clengan yang clibutuhkan untuk mengevaluasi clan

rnemprediksi dalam menentukan auditjudgment.

4. Ketepatan waktu, bukti audit harus memiliki ketepatan waktu audit

sehingga dapat mengetahui kapan bahan bukti itu cliperoleh clan

dikumpulkan.

Bukti audit (audit evidence) ini sangat mempunyai pengaruh

penting terhadap pemilihan keputusan bagi seorang auditor karena

seseorang yang akan membuat pertimbangan atas laporan keuangan sangat

bergantung pad informasi atas bukti-bukti clan informasi yang cliperoleh.

Apabila informasi yang di clapat kurang memadai clan kompeten akan

mempenngaruhi pertimbanngan auditor dalam pembuatan pilihan audit.

2. Keterkaitan Antara Variabel

1. Keahlian Audit dengan Audit Judg111e11t

Keahlian merupakan salah satu kemampuan yang harus dimiliki

oleh seorang auditor dalam membuat pertimbangan audit, seorang auditor

harus bisa memberikan pertimbangan yang akurat. Dalam penelitian yang

clilakukan oleh Sekar Mayangsari (2003) menguji pengaruh keahlian audit

Page 39: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

keahlian dan independensi berpengaruh secara signifikan terhaclap

pendapat audit. Hal ini membuktikan keahlian akan mempengaruhi

pertimbangan tersebut, auditor yang ahli akan marnpu menggunakan

teknik-teknik yang baik dalam rnelakukan auclitnya sehingga kemungkinan

kesalahan dalam proses pembuatan pertimbangan audit akan lebih akurat.

Choo clan Ashton (1991) dalam Sekar Mayangsari (2003)

melakukan penelitian kepacla auditor untuk mengetahui jenis informasi

yang digunakan seorang auditor. Hasil penelitian tersebut menyebutkan

bahwa seorang auditor yang belum berpengalaman cenderung tidak clapat

membedakan jenis inforrnasi penting. Sebaliknya, auditor yang sudah

berpengalarnan cenderung rnengingat inforrnasi yang ticlak se.1e111s

(atypical). Artinya seorang auditor yang berpengalaman lebih banyak

berkesan clengan informasi yang ticlak se_1e111s untuk menclukung

keputusanya.

Asthon (1991) clalam Sekar Mayangsari (2003) memmjukan bahwa

clalam literature psikologi, pengetahuan spesifik clan lama pengalaman

bekerja sebagai faktor penting untuk rneningkatkan keahlian. Dia juga

menjelaskan bahwa ukuran keahlian tidak cukup hanya dengan

pengalaman tetapi cliperlukan pertirnbanngan-pertimbanngan lain dalam

pembuatan keputusan yang baik karena pacla clasamya manusia mcmiliki

sejumlah unsur lain selain pengalaman.

Biggs et al (1987), Biggs clan Mock (1983), Bouwman (1984)

Page 40: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

auditor ahli rnenggunakan strategi hanya informasi relevan sebagai dasar

judgment nya, sedangkan auditor non ahli menggunakan informasi yang

relevan clan ticlak relevan bersama-sama cla!amjudgment nya. Legost el al

(1988) clalam Yuclhi Herliansyah clan Meifida Ilyas (2006) menemukan

bahwa orang yang ahli (expert) mampu menemukan hal penting (kritis)

clalarn kasus khusus clan mengurangi informasi ticlak relevan kcrika orang

pernula ( yang kurang ahli) menggunakanya clalam keputusannya.

2. Kompleksitas Tu gas clcngan Audit Judgment

Abclolmohammacli clan Wright (1986) clalam Siti Jamilah

(2007:15) rnelakukan penelitian mengenai perbeclaan judgment yang

cliambil auditor pacla saat kompleksitas tugas yang tinggi clan renclah.

Hasilnya menunjukan bahwa perbeclaan judgment yang signifikan

clitemukan antara kelompok berpengalaman pacla rnasing-masing tugas.

Ketika seluruh subyek clikumpulkan bersama-sama, maka hanya kelompok

terisolasi saja yang menunjukan pengaruh pengalaman yang signifikan

menunjukan perlu pertimbangan secara eksplisit clan mengontrol

kompleksitas tugas clan keahlian normatif yang dapat rneneliti sifat

keahlian.

Menurut Stuart (2001) dalam Siti Jamilah (2007) yang rneneliti

tentang pengaruh kompleksitas tugas clan struktur audit terhaclap kinerja

auditor. Hasilnya menunjukan bahwa kine1ja auditor tergantung pada

interaksi antara kompleksitas tugas dan struktur audit yang digunakan

Page 41: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

terlalu kompleks, auditor dari perusahaan audit terstuktur dan tidak

terstruktur menunjukan kine1ja yang sepadan. Sebaliknya, pada tugas yang

relatif kompleks, maka auditor dari perusahaan yang tidak terstruktur jauh

berada dibawah perusahaan audit terstruktur.

Chun dan Monroe (2001) dalam Zulaikha (2006) melakukan

penelitian mengenai pengaruh gender dan kompleksitas terhadap audir

judgment dalam penugasan audit. Hasilnya menunjukan bahwa terdapat

pengaruh antara gender dan kompleksitas tugas terhadap keakuratan

judgment dalam laporan keuangan.

3. Locus of control dengan Audit Judgment

Dalam penelitian yang dilakukan oleh Rieke Dewi Asih (2006:140)

mengenai pengaruh interaksi locus of control auditor clan struktur audit

terhadap kinerja auditor. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa locus of

wnrrol dan struktur audit berpengaruh terhadap kine1ja audit. Meyers

( 1997) clalam Rike Dewi Asih (2006: 131) dalam penelitianya

menghipotesisikan bahwa auditor dari suatu kantor akuntan terstruktur

menunjukan aktivitas audit yang lebih tinggi saat melakukan suatu tugas

disbanding auditor clari Kantor akunlan P~1blik yang tidak terstruktur

Tsui clan Gul (1996) clalam Renata Zoraifi (2005) clalam

penelitianya mengatakan bahwa locus of control clan pertimbanga.i1 etis

menyecliakan penjelasan yang lebih baik untuk perbedaan pembuatan

keputusan atau petimbangan auditor. Dalam ha! ini terlihat bahwa seorang

Page 42: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

auditor yang memiliki locus a( control akan memliki perbedaan clalam hal

pembuatan keputusan auditor atas laporan keuangan.

Menurut jansen clan Glinow (1985) clalam Dian Prastamawati

(2009), perilaku incliviclu merupakan refleksi dari sisi personalitasnya

seclangkan factor situasional yang te1jadi saat itu akan rnenclorong

seseorang untuk membuat suatu keputusan clari penclapat tersebut. Dapat

clisimplllkan bahwa perilaku disfungsional alldit clapat disebabkan oleh

faktor karakteristik personal auditor (faktor internal) serta factor

situasional (faktor eksternal) clan kemuclian faktor-faktor tersebut akan

mempengaruhijudgmenl yang dihasilkan.

Hasil Penelitian Thio Anastasia Petronila clan Mukhlasin (2005)

membuktikan bahwa terclapat hubungan posotif antara lokus kenclali

eksternal dengan penerimaan penyimpangan perilaku clalam audit. I-Jal ini

cliyakini kebenaranya karena incliviclu clengan lokus kendali eksternal

belum dapat mengendalikan basil yang dicapai, keinginan untuk berhenti

bekerja terdapat hubungan positif clengan penerimaan penyimpangan

clalam audit clengan konclisi aclanya lokus kenclali eksternal clan komitmen

pada organisasi. I-Jal ini menunjukan bahwa keinginan untuk berhenti

bekerja dapat membuat seseorang menjacli kurang pecluli terhaclap apa

yang bisa clilakukan clidalam organisasinya.

Trevio (1986) clalam Kurnia (2002) menguji interaksi antara

variabel individual dengan variabel situasional terhaclap keputusan audit.

Page 43: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

dengan variabel situasional dalam mempengaruhi keputusan seseorang.

Dapat dilihat dari penelitian tersebut babwa variabel-variabel tersebut akan

mempengaruhijudgrnent yang diambil oleh seorang auditor.

No. Tahun Peneliti

1 Biggs (1987), Biggs dan Mock

(1983), Bouwman (1984)

dalam Herliansyah dan Ilyas (2006)

2. Chun dan Monroe (2001) dalam Jamilah (2007).

3. Stuart (2001) dalam Siti

Jamilab (2007)

4. Anastasia dan Mukhlasin (2005)

5. Trevino (1986) dalam Kurnia

(2002).

Tabel 2.1 Penelitian terdahulu

Hasil Penelitiau

Menunjukan babwa auditor abli

menggunakan hanya informasi yang relevan

sebagaidasarjudgment nya.

Gender dan kompleksitas tugas berpengaruh terhadap keakuratan judgment dalam laporan keuangan.

Kompleksitas tugas berpengaruhterhadap

audit judgment dalam pelaksanaan audit.

Terdapat hubungan positif antara lokus kendali eksternal dengan penerimaan penyimpangan perilaku dalam audit.

V ariabel individual (faktor internal) akan

berinteraksi dengan

variable situasional ( faktor ekstemal) dalam mempengarulli judgment seseorang.

Xi X2

y

y

y

X3 y

y

y

y

y y

y y

Page 44: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

3. Model Pcnelitian

Model Penelitian dibawah ini rnenunjukan kerangka pemikiran yang

clibuat peneliti antara variabel independen dan variabel dependen:

Variabel independen Variabel dependen

Keahlian Audit

~-K-0_1_n_p_le_k_s-it_a_s_T_t_1g_a_s~t-------:.C udit judgment

Locus of control

Gambar 2.1 Model Pengaruh Variabcl lndependcn Dengan Variabcl Dcpendcn

.i. Perumusan Hipotesis

Berdasarkan pemikiran diatas maka hipotesis yang diajukan adalah:

Hal Keahlian Audit berpengaruh terhadap audii judgment.

11 a2 Kompleksitas Tugas berpengaruh terhadap audit judgment.

Ha3 Locus of control berpengaruh terhadap audit judgment.

11a4 . Keahlian audit, Kompleksitas tugas clan locus of control berpengaruh

terhaclap audit judgment.

Page 45: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

BAB lll

IVIETODOLOGI PENELITIAN

A. Rancangan Penelitian

Penelitian ini mempunyai tipe hubungan kausal komparatif yakni

penelitian yang meneliti hubungan antara variabel dependen yang dapat

dijelaskan atau di pengaruhi oleh variabel independen tertentu (lndriantoro

dan Supomo, 1999:90). Dalam penelitian ini diteliti tentang audit judgment

yang clapat clijelaskan atau clipengarubi oleh keahlian audit, kompleksitas

tugas clan locus of control.

B. Populasi clan Objek Pcnelitian

Populasi yang cligunakan dalam penelitian ini aclalah seluruh

auditor yang beke1ja pacla Kantor Akuntan Publik (KAP) yang berada di DK!

Jakarta yang clikeluarkan oleh IA! periocle tahun 2007. Pengambilan sampel

pacla penelitian ini clilakukan dengan metode convenience sampling.

Convenience sampling adalah metode pemilihan sampel berdasarkan

kemudahan, dimana metode ini memilih sampel dari elemen populasi yang

clatanya muclah cliperoleh oleh pencliti. Penelitian ini clilakukan clengan

kriteria auditor yang bekerja pada Kantor Akuntan Publik (KAP) di jakarta

yang mempunyai pengalaman ke1ja lebib dari satu tahun.

Page 46: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

C. Mctode Pengumpulan Data

Pengumpulan data clalam penelitian 1m dilakukan dengan

menggunakan clua cara yaitu penelitian pustaka clan penelitian lapangan.

1. Penelitian pustaka (librmy research)

Kepustakaan merupakan bahan utama dalam penelitian data sekunder (Nur

Inclriantoro clan Bambang Supomo, 2002: 15). Penel.iti memperoleh data

yang berkaitan dengan masalah yang sedang diteliti melalui buku, jurnal,

skripsi, tesis, directo1y kantor akuntan publik, internet clan perangkat lain

yang berkaitan clengan juclul penelitian.

2. Penelitian lapangan (Field Research)

Pacla penelitian ini, yang menjacli subyek penelitian adalah auditor

eksternal yang bekeja pacla kantor akuntan publik. Peneliti memperoleh

data clengan mengirimlan kuesioner kepada kantor akuntan public secara

langsung.

D. Tcknik Analisis Data

Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan statistik

deskriptif, uji kualitas data, uji asumsi klasik clan uji hipotesis.

I. Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif memberikan gambaran atau cleskripsi suatu data yang

dilihat clari nilai rata-rata (mean), standar devim:i, varian, maksimum,

minimum, sum, range, kurtosis clan skewness (Imam Ghozali, 2005: 19).

Page 47: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

2. Uji Kualitas Data

a. Uji Reliablitas

Uji Reabilitas adalah alat untuk mengukur suatu kuesioner

yang merupakan indikator clari variabcl atau konstruk. Suatu

kuesioner clikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang

terhadap pernyataan tersebut menghasilkan hasil yang konsisten

meskipun diuji berkali-kali. Hasil uji reliabilitas dengan bantuan

SPSS akan menghasilkan Cronbach Alpha . .lika hasil dari Cronbach

Alpha > 0,6 maka clikatakan data tersebut mempunyai keandalan

(reliable) , seclangkan sebaliknya apabila Cronbach Alpha < 0,6

maka dikatakan data terse but tidak reliabel. (Imam Ghozali:4 l ).

b. Uji Validitas

Uji validitas dimaksudkan untuk mengukur sejauh mana

variabel yang cligunakan benar-benar mengukur apa yang seharusnya

di ukur. Pengujian valiclitas dengan menggunakan Pearson

Correlation yaitu clengan cam menghitung korelasi antara skor

masing-masing butir perlanyaan dengan total skor. Kriteria yang

cligunakan valid atau ticlak valid adalah jika korelasi antara skor

masing-masing butir pertanyaan clengan total skor mempunyai

tingkat signifikansi clibawah 0.05 maka butir pertanyaan tersebut

dapat dikatakan valid, clan jika korelasi skor masing-masing butir

pertanyaan clengan total skor mempunyai tingkat signifikansi cliatas

Page 48: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

0,05 malrn butir pertanyaan tersebut tidak valid (Imam Ghozali

2005:45).

3. Uj i Asumsi Klasik

a. Uji Multikolonieritas

Uji multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah pada

model regresi ditemukan adanya korelasi antar varibel independen.

Jika te1jadi korelasi. maka dinamakan terdapat problem

multikolonieritas. Model regresi yng baik adalah tidak te1jadi korelasi

antara variabel independen.

Suatu model regresi dapat dikatakan bebas multiko jika

mernpunyai nilai V l F disekitar angka I clan rnempunyai angka

tolerance mendekati 1, seclangkan jika dilihat dengan besaran korelasi

antar variabel independen, rnaka suatu model regresi dapat dikatakan

bebas multiko bila koefisien korelasi antar variabel independen lemah

yaitu < 0,5. Bila korelasinya kuat, maka te1jadi problem multiko

(Imam Ghozali, 2005:91-92).

b. Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk menguji apakah dalam sebuah

model regresi, variabel independen clan variabe1 dependen atau

keduanya mempunyai distribusi normal atau tidak. Uji normalitas ini

dilakukan dengan menggunakan normal P-P Plot data yang ditunjukan

menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal,

Page 49: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

sedangkan jika cla1a menyebar jauh dari garis diagonal maka model

regres1 ticlak rnemenuhi asuns1 normalitas (Singgih San1oso,

2002:212).

c. Uji Heteroskedatisitas

Uji Heteroskeclisitas bertujuan untuk menguji apakah clalam

model regresi te1jacli keticlaksamaan variance clari residual satu

pengan1atan ke penga111atan lain. Jika vctriltnce dari residual satu

pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka clisebut momoskeclisitas

clan jika satu pengamatan ke pengamatan lain itu berbecla clisebut

heteroskedisitas. Model regresi yang baik adalah ticlak terjacli

heteroskedisi1as. Cara mencleteksinya clengan melihat grafik plot antara

nilai prediksi variabel terikat (clepenclen) yaitu ZPRED dengan

resiclualnya SRESlD. Deteksi acla ticlaknya heteroskeclisitas dapat

clilakukan clcngan rnelihat ada ticlaknya pola tertentu pada grafik

scatterplot antara SRESID clan ZPRED climana sumbu Y aclalah y yang

telah terprecliksi. clan sumbu X aclalah residual (Y prediksi - Y

sesungguhnya) yang telah cli-studentizecl. Dasar analisisnya aclalah

sebagai berikut:

a) Jika acla pola tertentu, seperti titik-titik yang ada membentuk pola

tertentu yang teratur (bergelombang, melebar kemuclian

menyempit), maka telah te1jacli heteroskedisitas.

Page 50: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

b) Jika tidak ada pol a yang jelas, serta titik-titik menyebar cliatas dan

clibawah angka 0 clan sum bu Y, maka ticlak terjadi heteroskeclisitas

( Imam ghozali, 2005: 105),

4. Uji Hipotesis

Uji hipotesis ini clilakukan melalui:

a. Koefisien Determinasi

Koefisien cleterminasi ' (R-) bertujuan untuk mengukur

kemampuan variabel-variabel indepenclen serta variabel clepenclen.

Nilai koefisien determinasi (R2) untuk menunjukan persentase tingkat

kebenaran precliksi clari pengujian regresi yang clilakukan. Nilai R2

rnemiliki range antara 0 sarnapai 1. jika nilai R2 semakin menclekati 1

rnaka berarti semakin besar variabel inclepenclen clalam menjelaskan

vanas1 variabel clepenclen. 1-Iubungan antara variabel-variabel

inclepenclen clengan variabel clepenclen, dapat cliukur clengan koefisien

cleterminasi (R). jika angka R diatas 0.5 maka korelasi atau hubungan

antara variabel inclependen clengan variabel dependen adalah kuat.

Sebaliknya, jika angka R clibawah 0.5 maka korelasi atau hubungan

antara variabel inclependen clengan variabel clepenclen adalah lemah

(Santoso, 2002: 167).

b. Uji Statistik t

Uji Statistik t bertujuan untuk menguji seberapa jauh pengaruh

satu variabel indepenclen secara individual yaitu: keahlian audit,

Page 51: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

variabel dependen, yaitu: audit judgment, Hal ini dilakukan untuk

clapat mengetahui apakah acla pengaruh yang signifikan clari mas111g­

mas111g variabel inclepenclen terhaclap variabel clepenclen yang cliuji

pacla tingkat signifikansi 0,05 (Imam ghozali, 2005:84),

a) Jika nilai probabilitas > clari 0,05 maka Ho diterima!Ha clitolak, ini

berarti variabel inclepenclen ticlk mempunyai pengaruh secara

individual terhadap variabel clependen_

b) Sebaliknya apabila nilai probabilitas < 0,05 maka Ho ditolak/Ha

diterima, ini berarti variabel indepenclen mempunyai pengaruh

secara individual lcrhaclap variabel clependen,

c_ Uji Statistik F

Uji Statistik F dilakukan clengan tujuan untuk menguji

keseluruhan variabel indepenclen, yaitu: keahlian audit, kompleksitas

tugas, clan locus ol control serta ukuran perusahaan terhaclap l

variabel clepenclen, yaitu: audit judgment_ Secara bebas clengan

signifikansi sebesar 0,005, clapat clisimpulkarr (Ghozali, 2001 :45):

a) Jika nilai Probabilitasnya < 0,05, maka Ho clitolak/Ha cliterima,

ini berarti semua variabel inclepenclen atau bebas mempunyai

pengaruh secara bersama-sama terhaclap variabel clependen atau

terikat

b) Jika nilai signifikansi > 0,05, maka Ho diterima!Ha clitolak, ini

berarti semua variabel inclepenclen atau bebas ticlak mempunyai

Page 52: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

pengmuh secara bersama-sama terhadap variabel depenc\en atau

terikat.

D. Dcfinisi Opcrasional Variabel clan Pengulrnrannya

Penelitian ini rnenggunakan skala likert, dimana variabcl akan

cliukur clan clijabarkan menjacli inclikator variabel. Kernuclian inclikator tersebut

clijabarkan menjadi komponen-komponen yang teratur untuk kernuclian

clijaclikan titik tolak clalam penyusunan instrument berupa pertanyaan auat

pernyataan untuk dijawab oleh responclen. Untuk keperluan analisis secara

kuantitatif, maka jawaban cliberi nilia mulai clari I sampai 5 untuk jawaban

sangat ticlak setuju sampai jawaban sangat setuju. Pacla penelitian ini terdapat

variabel inclepcnclen yang cliwakili oleh keahlian, kornpleksitas tugas clan

locus of control serta tcrclapat pula variabel clepenclen yang c\iwakili oleh audit

judgment. Untuk lebih jelas mengenai variabel, sub variabel clan inclikator

c\apat clilihat pacla tabel berikut:

1. Keahlian Audit

Keahlian rnerupakan keberaclaan clari pengetahuan tentang suatu

lingkungan tertentu, pernahaman terhaclap rnasalah yang timbul clalam

lingkungan tersebut clan keterampilan untuk memecahkan permasalahan

tersebut. Variabel ini cliukur clengan ukuran pengalaman, pengetahuan clan

kemampuan yang climiliki oleh auditor clan cliukur clengan menggunakan

instrument yang cligunakan oleh Bonner & Lewis (1990, Libby & Luft

(1993), Libby & Tan (1994) clan Libby (1995). Variabel ini juga cliukur

Page 53: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

clengan skala liket 5 point Dari sangat tidak setuj u (I), tidak setuju (2),

kurang setuju (3), setuju (4), sampai sangat setuju (5).

2. Komplcksitas Tugas

Kompleksitas tugas merupakan peke1jaan audit yang rneliputi berbagai

macam tugas yang banyak clan semua tugas tersebut harus memiliki sinergi

yang kuat satu sama lain agar hasil yang clihadapi rnenjadi lebih baik lagi

clan sesuai clcngan yang cliharapkan. variabel ini diukur clengan menadopsi

instrument yang cligunakan oleh Siti Jamilah (2007). Variable ini cliukur

dengan skala liket 5 point Dari sangat tidak setuju (I), ticlak setuju (2),

kurang setuju (3), setuju (4), sampai sangat setuju (5).

3. Locus of control

Locus of control adalah cara pandang individu terhadap suatu peristiwa

yang seclang te1jacli pacla clirinya, dimana peristiwa tersebut clapat atau

tidak clikenclalikan olehnya. Variabel ini dioperasionalkan sebagai

konstruk internal-eksternal yang mengukur keyakinan seseorang alas

kejadian yang menimpa kehiclupanya. Variable ini cliukur dengan

instrument The Work Locus of Control (WLCS) yang clikembangkan oleh

Spector (1988) clan digunakan oleh Renata Zoraifi (2003:23-24). Variable

ini diukur dengan skala likert 5 po in mulai clari sangat ticlak setuju (! ),

ticlak setuju (2), kurang setuju (3), setuju (4), sampai sangat setuju (5).

Beberapa pertanyaan di nilai tcrbalik untuk menghinc!ari aclanya order

ejject clengan criteria penilaian (1) sangat setuju sampai (5) sangat ticlak

Page 54: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

4. Audit Judgment

Judgment merupakan suatu proses yang terjadi secra terus-menerus dalam

perolehan informasi (terrnasuk umpan balik dari tindakan sebelumnya),

pilihan untuyk bertindak atau ticlak bertinclak, penerimaan informasi yang

cliperoleh sebagai suatu proses wifolds. variabel ini menggunakan

instrument yang clikembangakan oleh Desi Mulyani (2008). Variabel ini

cliukur clengan skala likert 5 point mulai clari sangat ticlak setuju (!), ticlak

setuju (2), kurang setuju (3), setuju (4), sampai sangat setuju (5).

Tabel 3.1 Tabcl Opcrasional Variabel

·-Variabel Sub Inclikator Skala

variabcl Pcmzukuran Keahlian Audit Pengalaman 1. Jumlah klien yang (X1) r c!iauc!it (Sumber: Bonner . Lan1anya menjac!i & Lewis (1990), auditor

' Libby & Luft 3. Ketepatan waktu (1993), Libby & clalam penyelesaian Tan (1994) clan audit Skala Libby (1995)). 4. Ketepatan waktu ordinal

cl al am menganalisis suatu kasus

5. Jabatan c!alarn Kantor Akuntan Publik

Pengetalman I. Pengetahuan ten tang fakta

2. Pengetalman ten tang proseclur audit Skala

3. Pengetahuan clan ordinal pencliclikan strata

4. Pengetahuan clari pelatihan clan kursus

Kemampuan 1. Kemampuan

Page 55: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

·----p. Kemampuan.-bekerja Sama dengan orang lain

-·····-·····-! Kornpleksitas r · Tug as ( X2)

(sumber: Si ti Jarnilah (2007))

Locus of control Internal (X4) locus (sumber: 77ie control Work locus Of Control Spec/or Eksternal (1988)) locus

control

. Kemampuan beradaptasi dengan perubahan

5. Kemarnpuan belajar secara terus-menerus

!. Tugas yang membingungkan

. Kurangnya pemahaman terhadap tu gas

'. Tidak adanya informasi dibutuhkan

' . Perbeclaan

yang

antara informasi yang tersedia denngan apa yang clibutuhkan I untuk menyelesaikan peke1jaan

5. Kurangnya alat bantu dalam menyelesaikan peke1jaan

1 • Strutur audit

7. Auditor mengetahui kemampuanya dalam menyelesaikan tugas

8. Keterbatasan waktu clalam menyelesaikan tu gas

9. Keyakinan terhadap wewenang

I 0. Keticlakjelasan Peran I. Kemampuan

of melaksanakan pekerjaan

2. Keputusan pimpinan 3. Kedudukan

of"· Keberuntungan dalam melaksanakan peke1jaan

5. Nasib

sk:ala ordinal

Skala ordinal

skala ordinal

Page 56: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

') C't

umber: Desi (s Iv Iulyani (2008))

materialitas

Evaluasi bukti yang cliperoleh

Opini auditor

Sumber:Data pnmer yang cholah

2. Resiko kekleliruan clan kecurangan

----~---·

I . Relcvansi dengan tujuan audit

l2. Kompoetensi bukti audit

ska la 3. Kecukupan bukti

audit ordinal

4. Sumber bukti audit

I. Hasil (penclapat ) yang cliberikan oleh auditor dalam laporan keuangan.

''

Page 57: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian

1. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakru1 pada aknntru1 publik (Auditor) yang

bekerja di kantor akuntan publik yang terletak di wilayah DKI Jakarta.

Auditor yang dilibatkan meliputi Partner, manajer, supervisor, auditor senior

dru1 auditor junior yang mempunyai pengalaman kerja lebih dari satu tahun.

Pengumpulan data dalrun penelitian irri dilakukan dengan

menggunakan data primer, yaitu sumber data penelitian yang diperoleh

secara langsung dari sumber ahli yang terkait dengan tujuan untuk

mengurangi rendalmya response rate. Penyebaran kuesioner dimulai pada

tanggal 3 juni srunpai 30 Juni 2009 dan pengrunbilru1 kuesioner dilakukan

pada tanggal 1 Juli srunpai dengan tanggal 27 Agustus 2009 yang dilakukan

ke 14 kantor akm1tan publik yang berada di Wilayah DKI Jakru'ta dengan

peta distribusi sebagai berikut:

Page 58: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Tabel 4.1 Nama-nama Kantor Aknntan pnblik

No Nama Kantor Akuntan Publik

I. KAP. Drs. Amir Hadyi

2. KAP. Drs. Chaeroni & Rekan

3. KAP. Jamaludin Iskak, BAP

4. KAP. Jan Ladiman & Rekan

5. KAP. Heliantono & Rekan

6. KAP. Drs. Soewamo,AK

7. KAP. DRS. Iswanul

8. KAP. Drs. Daniel Hassa & Rekan

9. KAP. Jimmy Budhi

10. KAP. Junarto Tjahjadi, BAP

11. KAP. Jojo Sunarjo, Ruchiat & Arifin

12. KAP. Abdul Hamid Cebba,Ak,MBA.

13. KAP. SyarifBasir & Rekan

14. KAP. Salaki-Salaki

Sumber: Data pnmer yang diolah

Kuesioner yang disebarkan berjumlah 70 buah dan jumlah yang

kembali sebanyak 52 buah atau sekitar 74,29 %. Jmnlah kuesioner yang

tidak kembali adalah 18 buah atau 25,71 %. Kuesioner yang dapat diolah

berjumlah 46 buah atu 65,71 %, sedangkan yang tidak dapat diolah karena

kesibukan atau tidak memiliki pengalaman kerja lebih dari satu tahun 6

buah atau 8.58 %. Data sampel mengenai identit~s responden dengan

tingkat pengembalian sebagai berikut:

Page 59: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Tabel 4.2 Data Tingkat Pengembalian Kuesioner

Keterangan Jumlah Presentase (%)

Kuesioner yang dikirim 70 100%

Kuesioner yang tidak kembali 18 25,71%

Kuesioner yang kembali 52 74,29%

Kuesioner yang tidak dapat diolah 6 8,52%

Kuesioner yang dapat diolah 46 65,71%

Sumber: Data pnmer yang dtolah

2. Ukuran Perusahaan

Ukuran perusahaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah

ukuran perusahaan besar yang mana ukuran perusahaan ini menjadi

pertimbangan Kantor Akuntan Publik dalam melakukan pemeriksaan

terhadap perusahaan yang akan diaudit. Ukuran perusahaan ini dapat

ditunjukan dengan melihat total aktiva, total penjualan, rata-rata tingakt

penjualan dan rata-rata total aktiva perusahaan. Ukuran perusahaan yang

besar biasanya dapat mengakses pasar modal dan dengan kemudahan

tersebut maka dapat disimpulkan bahwa perusahaan memiliki fleksibilitas

dan kemampuan untuk mendapatkan dana atau permodalan, perusahaan-

perusahaan besar cenderung lebih mudah untuk memperoleh pinjan1an dari

pihak ketiga karena kemampuanya mengakses jaminan yang dimiliki

berupa asset bernilai !ebih besar di banding perusahaan kecil.

3. Karakteristik responden

Statistik deskriptif responden memberikan gambaran atau deskripsi

Page 60: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

besarnya frekuensi absolut dan presentase jenis kelamin, umur, pendidikan,

lamanya bekerja, posisi jabatan tempat responden bekerja dan rata-rata

jumlab penugasan audit per tabun. Data mengenai deskriptif responden

adalab sebagai berikut:

a. Statistik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

····-----·-·1 Jenis Kelamin

wanita 41% tJl.Jlo pria

59%

Sumber: Data primer yang diolab

Gambar4. l

J Hasil Uji Berdasarkan Jenis Kelamin

Gambar 4.1 di atas menunjukan babwa sekitar 27 orang atau 58,70 %

responden didominasi oleh jenis kelamin pria, dan sisanya sebesar 19

orang atau sekitar 41,3 % berjenis kelamin wanita.

b. Statistik Responden Berdasarkan Lama Bekerja

··-·-·----·-----·---Pengalaman Bekerja

>4thn

Sumber: Data primer yang diolab

Gambar 4. 2 Hasil Uji Berdasarkan Pengalaman Kerja

Page 61: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Gambar 4.2 di atas menunjukan bahwa pengalaman kerja auditor di

kantor akuntan publik bervariasi yaitu sekitar 20 orang atau 44 %

auditor yang memiliki pengalaman kerja antara 1 sampai 2 tahun, 13

orang atau 28 % auditor yang memiliki pengalaman kerja antara 2

sampai 4 tahun, dan 13 orang atau 28% auditor yang memiliki

pengalaman kerja lebih dari 4 tahun.

c. Statistik Responden Berdasarkan Latar Belakang Pendidikan

latar belakang pendidika1

S2 S3

9%~ D3 0%

Si 89%

Sumber: Data primer yang diolah

Gambar4.3 Hasil Uji Berdasarkan Latar Belakan1~ Pendidikan

Gambar 4.3 di atas menunjukan bahwa latar belkang pendidikan

auditor di kantor akuntan publik bervariasi yaitu sekitar 41 orang atau

89 % auditor berpendidikan terakhir Strata Satu (S 1 ), sedangkan Strata

dua (S2) sekitar 4 orang atau 9 % dan 2 % atau sekitar 1 orang Strata

Tiga (S3).

Page 62: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

d. Statistik Responden Berdasarkan Kedudukan Di Kantor Akuntan Publik

Kedudukan di Kantor Akuntan Publik

1nanajer auditor Supervisor junior 34%

senior 45%

Sumber: Data primer yang diolah

Gambar4. 4 Hasil Uji Berdasarkan Kedudukan di Kantor Akuntan Publik

Gambar 4.4 di atas menunjukan bahwa 2 orang atau 5% memiliki

kedudukan sebagai Partner, 4 orang sebagai Manajer atau 9%, Auditor

Senior sebanyak 21 orang atau 45 % dan Auditor Junior sebanyak 16

orang atau 34%.

e. Statistik Responden Berdasarkan Rata-rata Jumlah Penugasan Audit Per

Tahun.

·······---1 Rata-Rata Jumlah Penugasan I

15%

Sumber: Data primer yang diolah

Gambar 4. 5

I

Hasil Uji Berdasarkan Rata-Rata Jumlah Penugasan Andit

Page 63: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Gambar 4.5 di atas menunjukan babwa Rata-rata Jumlab Penugasan

Audit yang dilakukan auditor adalab dominan lebih dari 5 klien

sebanyak 4 kali atau 48%, sebanyak 3-5 klien adalab 7 kali atau sekitar

15% dan 17 kali penugasan untuk 1-3 klien atau 37%.

B. Hasil Uji Instrumen Penelitian

I. Hasil Uji Statistik deskriptif

Pengukuran statistik deskriptif variabe:l dilakukan untuk

memeberikan gambaran secara unmm mengenai kisaran teoritis, kisaran

aktual, rata-rata (mean), dan standar deviasi dari masing-masing variabel

penelitian yaitu keablian audit, kompleksitas tugas dan locus of control

terhadap audit judgment yang digambarkan sebagai berikut:

N KEAHLIAN_AUDIT

KOMPLEKSITAS_TUG

LOCUS_ OF _CONTROi

AUDIT _JUDGMENT

Valid N (listwise)

Tabel 4. 3 Hasil Uji Statistik

Descriptive Statistics

Minimum Maximum 46 47 70 46 37 60 46 13 40 46 22 40 46

Sumber: Data primer diolab

Mean Std. Deviation 56,85 4,962 47,09 3,577 28,26 6,316 32,15 2,913

Tabet 4.3 menjelaskan babwa pada variabel keahlian audit minimum

responden sebesar 4 7 dan maksimum sebesar 70, dengan rata-rata total

jawaban 56,85 dan standar deviasi sebesar 4,962. Pada variabel komleksitas

tugas minimum jawaban responden sebesar 37 dan maksimum sebesar 60,

dengan rata-rata total jawaban 47,09 dan standar deviasi sebesar 3,577.

Page 64: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

maksimum sebesar 40, dengan rata-rata total jawaban 28,26 dan standar

deviasi sebesar 6,316. V ariabelaudit judgment minimumjawaban responden

sebesar 22 dan maksimum sebesar 40, dengn rata-rata total jawaban 32,15

dan standar deviasi sebesar 2,913.

2. Hasil Uji Kualitas Data

a. Uji Reliabilitas

Pengujian reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan

pengukuran dengan menghitung koefisien Cronbach Alpha dari masing-

masing instrumen dalam satu variabel. Instrumen ddikatakan handal

(reliable) jika memberikan nilai Cronbach Alpha> 0.60 (Nunnally, 1967

dalam Ghozali, 2005).

Tabel 4. 4 Hasil Uji Reliabilitas Keahli:m Audit

Reliability Statistics

Cronbach's Cronbach's Alpha Based on Alpha Standardized Items N of Items

,926 ,930 14

Sumber: Data primer yang diolah

Tabel 4.4 menunjukan nilai cronbach 's alpha atas variabel keahlian

audit sebesar 0,926, sehingga dapat disimpulkan bahwa pemyataan

dalam kuesioner ini reliabel karena mempunyai nilai croanbach 's alpha

lebih besar dari 0,6.

Page 65: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Tabel 4. 5 Hasil Uji Reliabilitas Kompleksitrus Tugas

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha Based on Cronbach's Alpha Standardized Items N of Items

,899 ,919 12

Sumber: Data pnmer yang diolah

Tabel 4.5 menunjukan nilai cronbach 's alpha atas variabel kea11lian

audit sebesar sehingga dapat disimpulkan bahwa pernyataan dalam

kuesioner ini reliabel karena mempunyai nilai croanbach 's alpha lebih

besar dari 0,6.

Tabel 4. 6 Hasil Uji Reliabilitas Locus Of Control

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha Based on Cronbach's Alpha Standardized Items N of Items

,835 ,853 13

Sumber: Data primer yang diolah

Tabel 4.6 menunjukan nilai cronbach 's alpha atas variabel keahlian

audit sebesar 0,835 sehingga dapat disimpulkan bahwa pernyataan

dalam kuesioner ini reliabel karena mempunyai nilai croanbach 's alpha

lebih besar dari 0,6.

Page 66: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

-·· --· ~--------· '1 PCRPUSTAKAAN UTAMA -,f;I l UIN SYAl-llD JAKARTA _

Tabel 4. 7 Hasil Uji ReliabilitasAudit Judgment

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha Based on Cronbach's Alpha Standardized Items N of Items

,877 ,887 8

Sumber: Data pnmer yang d1olah

Tabel 4.7 menunjukan nilai cronbach 's alpha atas variabel keahlian

audit sebesar 0,877 sehingga dapat disimpulkan bahwa pernyataan

dalani kuesioner ini reliabel karena mempunyai nilai croanbach 's alpha

lebih besar dari 0,6.

b. Uji V aliditas

Uji Validitas digunakan untuk mmgukur valid atau

tidaknya suatu kuesioner. Dalani penelitian ini pengujian validitas

dilakukan dengan menggunakan Pearson Correlation. Kriteria yang

digunakan valid atau tidak valid adalah jika korelasi antara skor

masing-masing butir pertanyaan dengan total skor mempunyai tingkat

signifikansi dibawah 0,05 maka butir pertanyaan tersebut dapat

dikatakan valid, dan jika korelasi skor masing-masing butir

pertanyaan dengan total skor mempunyai tingkat signifikansi diatas

0,05 maka butir pertanyaan tersebut tidak valid.

Page 67: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Tabet 4. 8 Hasil Uji Validitas Variabel Keahlian Audit

Variabel Pearson Sig Keterangan Correlation

Keahlian _ 01 0,691 (**) 0,000 Valid

Keahlian _ 02 0,102 0,500 Tidak valid

Keahlian 03 0,396 (**) 0,006 Valid

Keahlian 04 0,578 (**) 0,000 Valid

Keahlian 05 0,670 (**) 0,000 Valid

Keahlian _ 06 0,698 (**) 0,000 Valid

Keahlian 07 0,749 (**) 0,000 Valid

Keahlian 08 0,707 (**) 0,000 Valid

Keahlian _ 09 0,831 (**) 0,000 Valid

Keahlian 10 0,699 (**) 0,000 Valid

Keahlian 11 0,642 (**) 0,000 Valid

Keahlian 12 0,694 (**) 0,000 Valid

Keahlian _ 13 0,666 (**) 0,000 Valid

Keahlian 14 0,625 (**) 0,000 Valid

Keahlian_l5 0,126 0,404 Tidak Valid

Keahlian 16 0,705 (**) 0,000 Valid

Sumber: Data primer yang diolah.

Tabel 4.8 menunjukan variabel Keahlian audit mempunyai kriteria valid

untuk semua item pertanyaan dengan nilai signifikasi lebih kecil dari

0,05. Terkecuali dua pertanyaan dari variabel keahlian audit yaitu butir

pertanyaan 2 & 15 yang dinyatakan tidak valid karena memiliki nilai

Page 68: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

diikutsertakan dalam pengujian data selanjutnya .. Pengujian dilakukan

kembali berdasarkan butir pe1ianyaan 2 & 15 yang sudah dikeluarkan.

Hasil pengujian berdasarkan pertanyaan yang sudah dikeluarkan dapat

dilihat pada tabel 4.9.

Tabel 4. 9 Hasil Uji Validitas Setelah Keahlian 2 & 15 Dikeluarkan

Variabel Pearson Correlation

Keahlian_Ol 0,762 (**)

Keahlian_02 0,555 (**)

Keahlian_03 0,722 (**)

Keahlian 04 0,781 (**)

Keahlian 05 0,762 (**)

Keahlian 06 0,796 (**)

Keahlian 07 0,779 (**)

Keahlian 08 0,840 (**)

Keahlian _ 09 0,662 (**)

Keahlian_IO 0,753 (**)

Keahlian_ll 0,819 (**)

Keahlian _ 12 0,610 (**)

Keahlian_13 0,557 (**)

Keahlian_l4 0,712 (**)

Sumber: Data pnmer yang d1olah.

Sig

0,000

0,000

0,000

0,000

0,000

0,000

0,000

0,000

0,000

0,000

0,000

0,000

0,000

0,000

Keterangan

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Tabel 4.9 menunjukan variabel keahlian audit mempunyai kriteria valid

untuk semua item pertanyaan dengan nilai signifikasi lebih kecil dari

Page 69: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Tabet 4. 10 Hasil Uji Validitas Variabel Kompleksitas Tugas

Variabel Pearson Sig Keterangan Correlatio11

Komp_Ol 0,601 (**) 0,000 Valid

Komp_02 0,616 (**) 0,000 Valid

Komp_03 0,807 (**) 0,000 Valid

Komp_04 0,807 (**) 0,000 Valid

Komp_05 0,762 (**) 0,000 Valid

Komp_06 0,549 (**) 0,000 Valid

Komp_07 0,670 (**) 0,000 Valid

Komp_08 0,860 (**) 0,000 Valid

Komp_09 0,629 (**) 0,000 Valid

Komp_lO 0,152 0,314 Tidak Valid

Komp_!! 0,810 (**) 0,000 Valid

Komp_l2 0,782 (**) 0,000 Valid

Komp_l3 0,726 (**) 0,000 Valid

Sumber: Data primer yang d10lah.

Tabet 4.10 menunjukan variabel kompleksitas tugas mempunyai

kriteria valid untuk semua item pertanyaan dengan nilai signifikasi

lebih kecil dari 0,05. Terkecuali satu pertanyaan dari variabel

kompleksitas tugas yaitu butir pertanyaan I 0 yang dinyatakan tidak

valid karena merniliki nilai signifikansi diatas 0,05, sehingga harus

dikeluarkan dan tidak diikutsertakan dalam pengujian data selanjutnya.

Pengujian dilakukan kembali berdasarkan butir pertanyaan I 0 yang

Page 70: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

sudah dikeluarkan. Basil pengujian berdasarkan pertanyaan yang sudah

dikeluarkan dapat dilihat pada tabel 4.11.

Tabel 4. 11 Hasil Uji Validitas Setelah Kompleksitas 10 Dikeluarkan

Variabel Pearson Sig Keterangan Correlation

Komp_Ol 0,645 (**) 0,000 Valid

Komp_02 0,660 (**) 0,000 Valid

Komp_03 0,823 (**) 0,000 Valid

Komp_04 0,823 (**) 0,000 Valid

Komp_OS 0,771 (**) 0,000 Valid

Komp_06 0,514 (**) 0,000 Valid

Komp_07 0,678 (**) 0,000 Valid

Komp_08 0,842 (**) 0,000 Valid

Komp_09 0,685 (**) 0,000 Valid

Komp_ll 0,785 (**) 0,000 Valid

Komp_12 0,791 (**) 0,000 Valid

Komp_13 0,683 (**) 0,000 Valid

Sumber: Data primer yang diolah

Page 71: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Tabel 4. 12 Hasil Uji Validitas Variabel Locus Of Control

Variabel Pearson Sig Keterangan Correlation

Loe 01 0,527 (**) 0,000 Valid

Loe 02 0,704 (**) 0,000 Valid

Loe 03 0,655 (**) 0,000 Valid

Loe 04 0,455 (**) 0,001 Valid

Loe 05 0,032 0,833 Tidak Valid

Loe 06 0,659 (**) 0,000 Valid

Loe 07 0,537 (**) 0,000 Valid

Loe 08 0,469 (**) 0,001 Valid

Loe 09 0,591 (**) 0,000 Valid

Loe 10 0,639 (**) 0,000 Valid

Loe 11 0,241 0,107 Tidak Valid

Loe 12 0,552 (**) 0,000 Valid

Loe 13 0,533 (**) 0,000 Valid

Loe 14 0,640 (**) 0,000 Valid

Loe 15 0,644 (**) 0,000 Valid

Sumber: Data primer yang d1olab.

Tabel 4.12 menunjukan variabel locus of control mempunyai kriteria

valid untuk semua item pertanyaan dengan nilai signifikasi lebih keeil

dari 0,05. Terkeeuali dua pertanyaan dari variabel locus of control yaitu

butir pertanyaan 5 & 11 yang dinyatakan tidak valid karena memiliki

nilai signifikansi diatas 0,05, sehingga harus dikeluarkan dan tidak

Page 72: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

kembali berdasarkan butir pertanyaan 5 & 11 yang sudah dikeluarkan.

Basil pengujian berdasarkan pertanyaan yang sudah dikeluarkan dapat

dilihat pada tabel 4.13.

Tabcl 4. 13 Hasil Uji Validitas Setclah Loc5 & Locll Dikeluarkan

Variabcl Pearson Sig Ketcrangan Correlation

Loe 01 0,567 (**) 0,000 Valid

Loe 02 0,703 (**) 0,000 Valid

Loe 03 0,630 (**) 0,000 Valid

Loe 04 0,461 (**) 0,000 Valid

Loe 05 0,695 (**) 0,000 Valid

Loe 06 0,553 (**) 0,000 Valid

Loe 07 0,486 (**) 0,000 Valid

Loe_08 0,579 (**) 0,000 Valid

Loe 09 0,660 (**) 0,000 Valid

Loe_lO 0,600 (**) 0,000 Valid

Loe 11 0,552 (**) 0,000 Valid

Loe 12 0,663 (**) 0,000 Valid

Loe 13 0,632 (**) 0,000 Valid

Sumber: Data primer yang diolah.

Tabel 4.13 menunjukan variabel locus of control rnempunyai kriteria

valid untuk semua item pertanyaan dengan nilai signifikasi lebih kecil

dari 0,05.

Page 73: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Tabel 4.14 Hasil Uji Validitas Variabe!Audit Judgment

Variabel .Pearson Sig Keterangan Correlation

Judg_Ol 0,637 (**) 0,000 Valid

Judg_02 0,673 (**) 0,000 Valid

Judg_03 0,886 (**) 0,000 Valid

Judg_04 0,666 (**) 0,000 Valid

Judg_05 0,915 (**) 0,000 Valid

Judg_06 0,693 (**) 0,000 Valid

Judg_07 0,701 (**) 0,000 Valid

Judg_08 0,795 (**) 0,000 Valid

Sumber: Data primer yang diolab.

Tabel 4.14 menunjukan variabel audit judgment mempunyai kriteria

valid untuk semua item pertanyaan dengan nilai signifikasi lebih kecil

dari 0,05.

3. Hasil Uji Asumsi Klasik

a. Hasil Uji Multikolonieritas

Pengujian multikolonieritas dilakukan untuk menguji apakab

pada model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel

independen. Untuk mendeteksi adanya problem multiko, maka dapat

dilakukan dengan melihat nilai Tolerance dan Variance iriflation Factor

(VIF) serta besaran korelasi antar variabel independen.

Page 74: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Tabel 4.15 Hasil Uji Multikolonieritas

Coefficiertls

nstandardizec andardizE Coefficien1s oefficient linearit Sta ti st

Mod• B td. Err Beta t Sia. oleranc VIF 1 (Constant) -,084 4,160 -,020 ,984

KEAHLIAN_AL ,210 ,070 ,357 2,985 ,005 ,680 1,471 KOMPLEKSITI ,371 ,097 ,456 3,834 ,000 ,687 1,455 LOCUS_OF_C ,100 ,046 ,218 2,193 ,O:l4 ,987 1,013

aoependent Variable: AUDIT _JUDGMENT

Sumber: Data primer yang diolah.

Pada tabel 4.15 menunjukan bahwa masing-masing variabel

mempunyai nilai tolerance mendekati angka 1 dan nilai variance

inflation factor (VIF) disekitas angka 1. Dimana keahlian audit,

kompleksitas tugas dan locus of control mempunyai nilai tolerance

0,680, 0,687, 0,987 dan mempunyai nilai VIF 1,471, 1,455, 1,013.

Dengan demikian, dapat simpulkan bahwa persarnaan regresi tidak

terdapat problem multiko.

b. Hasil Uji Normalitas

Pengujian normalitas dilaknkan untuk menguji apakah dalarn sebuah

model regresi, variabel dependen dan variabel independen atan

keduanya mempunyai distribusi normal atau tidak. Model regresi yang

baik adalah berdistribusi data normal atau mendekati normal. Berikut

adalah hasil pengujian normalitas dengan menggunakan analisis grafik:

Page 75: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Histogrunl

Dependent Variablo: AUDIT_JUDGl\llENT

·3·2·10123

Rogresslon Standardi:cod Rosldual

Sumber: Data primer yang diolah.

Gambar4.6

••

Hasil Uji Normalitas Grafik Histogram

Normal P~P Plot of Regreuslon Standardl:z:t'd R.esldual

Dependent Variable: AUOIT_JUOGMEN"lr

,, 0

o.o-¥1'~-~----~--~--~------'

'' 0.2 (U O.G 0.11 ' ' Obsorvod Cum Prob

Sumber: Data primer yang diolah.

Gambar4.7 Hasil Uji Normalitas Normal P-Plot of regression Stand

Page 76: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Gambar 4.6 dan 4. 7 diatas tampak bahwa residual berdistribusi secara

normal dan berbentuk simetris tidak menceng ke kanan atau ke kiri.

Pada grafik normal probility plots titik-titik menyebar berhimpit

disekitar diagonal dan hal ini menunjukan bahwa residual berdistribusi

secara normal.

c. Hasil Uji Heteroskedastisitas

Pengujian heteroskesdastisitas dilakukan untuk menguji apakah dalam

sebuah model regresi, terjadi ketidaksamaan varians residual dari satu

pengamatan ke pengamatan lain. Jika varians dari residual dari suatu

pengamatan ke

homoskedastisitas.

.,_

pengamatan lain tetap,

Scatterplot

Dependent Variable: AUOIT_JUDC::iMENT

0

0

0

0 0

0 0

0 0

0

-2 _, o 1 r a Regression Standardizod Predlctod Value

Sumber: Data primer yang cliolah.

Gambar4.8 Hail Uji Heteroskedastisitas

maka disebut

0

Page 77: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Dari Gambar 4.8 diatas terlihat bahwa titik menyebar secara cak serta

tersebar baik diatas maupun dibawah angka 0 pada sumbu Y. Hal ini

dapat disinpulkan bahwa tidak terjadi heteroskedastisitas pada model

regresi, sehingga model regresi layak dipakai untuk memprediksi

audit judgment berdasarkan masukan atas variabel keahlian audit,

kompleksitas tugas dan locus of control.

4. Hasil uji Hipotesis

Pengujian dalam penelitian ini dilakukan untuk mengetahui

hubungan pengaruh antara variabel independen (variabel bebas) terhadap

variabel dependen (terikat). V ariabel bebas (independen) dalam penelitian

ini meliputi keahlian audit (X1), kompleksitas tugas (X2) dan locus of

control (X3). Sedangkan variabel dependen (terikat dalam penelitian ini

adalah audit judgment (Y).

a. Hasil Uji Koefisien Determinasi

Uji koefisien determinasi dilakukan untuk melihat seberapa jauh

variabel independent keahlian audit (X1), kompleksitas tugas (X2 ) dan

locus of control (X3) dapat dijelaskan oleh variabel dependen audit

judgment (Y).

Tabel 4.16 Hasil Uji Koefisien determinasi

Adjusted R Std. Error of the Model R R Square Square Estimate

1 ,769(a) ,592 ,563 1,926

a Predictors: {Constantl. LOCUS. KOMP! FKSITAS Tl l(>A<: 1<1=M-u 1H1 Al 1n1T

Page 78: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Tabel 4.16 menunjukkan bahwa nilai koefisien R Square adalah

sebesar 0, 769 atau 76,9 %. ha! ini berarti bahwa hubungan atau

korelasi antara audit judgment dengan keahlian audit, kompleksitas

tugas dan locus of control adalah kuat karena R diatas 0.5. Nilai

adjusted R Square sebesar 0,563 atau 56,3 % ini menunjukan bahwa

variabel audit judgment yang dapat dijelaskan oleh variabel keahlian

audit, kompleksitas tugas dan locus of control adalah 56,3% sedangkan

sisanya 43,7% (1-56,3%) dijelaskan oleh faktor·.faktor lain diluar dari

penelitian ini seperti gender (Zulaikha, 2006), tekanan ketaatan (Siti

Jamilah,2008) dan kode etik (Gary Pflugrath dkk, 2007).

b. Hasil Uji Statistik t

Tabel 4.17 Hasil Uji Statistik t

Unstandardized Model Coefficients

B Std. Error 1 (Constant) -,084 4,160

KEAHLIAN ,210 ,070 AUDIT

KMPLKST ,371 ,097 TGS LOCUS ,100 ,046

OF a Dependent Vanable: AUDIT _JUDGMENT Sumber: Data primer yang diolah.

Standardize d

Coefficients Beta

,357

,456

,218

t

-,020

2,985

3,834

2,193

I Sia.

,984

,005

,000

,034

Tabel 4.17 merupakan hasil dari pengujian variabel independent yaitu

keahlian audit, kompleksitas tugas dan locus of control terhadap

variabel dependen yaitu audit judgment secara individual dengan hasil:

Page 79: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Hipotesis 1: Pengaruh keahlian audit terhadap audit judgment

Hasil uji hipotesis I dapat dilihat pada tabel 4.17, variabel keahlian

audit pengujian variabel keahlian audit mempunyai angka signifikansi

sebesar 0,005 karena nilai signifikan lebih kecil dari 0,05 maka Hai di

terima. Sehingga dapat dikatakan bahwa keahlian audit berpengaruh

secara signifikan terhadap audit judgment.

Hipotesis 2: Pengaruh kompleksitas tugas terhadap audit judgment

Hasil uji hipotesis 2 dapat dilihat pada tabel 4.17, variabel kompleksitas

tugas mempunyai angka signifikansi sebesar 0,000 karena nilai

signifikansi lebih kecil dari 0,005 maka Hai di terima. Sehingga dapat

dikatakan bahwa kompleksitas tugs berpengarnh secara signifikan

terhadap audit judgment.

Hipotesis 3: Pengaruh locus of control terhadap audit judgment

Hasil uji hipotesis 3 dapat dilihat pada tabel 4.17, variabel locus of

control mempw1yai angka signifikansi sebesar 0,034 karena nilai

signifiknsi lebih kecil dari 0,05 maka H,3 diterima. Sehingga dapat

dikatakan bahwa locus of control berpengaruh terhadap audit judgment.

c. Hasil Uji Statistik F

Hasil uji statistik F dapat dilihat pada tabel 4.18, jika nilai probabilitas

lebih kecil dari 0,005 maka Ha diterima dan menolak Ho, sedangkan

jika nilai probabilitasnya lebig besar dari 0,005 maka Ho diterima dan

menolak H1.

Page 80: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Model

1 Regression

Residual

Total

Tabel 4.18 Basil Uji .F

ANOVA(b)

Sum of Squares df

226,085 3

155,850 42

381,935 45

a Predictors: (Constant), loc, komp !gs, ka

b Dependent Variable: audit judgment

Sumber: Data primer yang diolah.

Mean Square F Sig.

75,362 20,309 ,OOO(a)

3,711

-

Hipotesis 4: Pengaruh keahlian audit, kompleksitas tugas dan

locus of co11trol terhadap audit judgment

Hasil uji hipotesis 4 dapat dilihat pada tabel 4.18, nilai F diperoleh

sebesar 20,309 dengan tingkat signifikansi 0,000. Karena tingkat

signifiknsi lebih kecil dari 0,05 maka Ha4 dapat diterima, ssehingga

dapat diktakan bahwa keahlian audit, kompleksitas tugas dan locus of

control berpengaruh secara simu!tan dan signifikn terhadap audit

judgment.

C. Pembahasan

1. Pengaruh keahlian audit terhadap audit judgment

Hasil uji hipotesis menunjukan bahwa keahlian audit berpengaruh

secara signifikan terhadap audit judgment. Dengan demikian semakin

tinggi keahlian yang dimiliki oleh seorang auditor maka audit judgment

Page 81: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

tinggi terhadap suatu laporan keuangan dan tehnik-tehnik dalam

mengaudit yang cukup baik, maka auditor akan lebih baik lagi dalam

membuat pertimbangan audit suatu laporan keuangan yang akan

diauditnya. Sehingga mereka dapat bertindak lebih independen ketika

melaksanakan penugasan audit. Hasil penelitian ini konsisten dengan

penelitian Biggs et al (1987), Biggs dan Mock (1983), Bouwman (1984),

Choo dan Ashton (1991).

2. Pengaruh kompleksitas tugas terhadap audit judgment

Hasil uji hipotesis menunjukan bahwa kompleksitas tugas

berpengaruh secara signifikan terhadap audit judgment. Hal ini

dikarenakan kompleksitas tugas bersifat penting karena kecendrungan

bahwa tugas melakukan audit adalah tugas yang banyk menghadapi

persoalan kompleks. Dengan demikian semakin tinggi kompleksitas tugas

yang dihadapi seorang auditor maka judgment yang dihasilkan akan

berbeda dengan kompleksitas tugas yang rendah. karena seorang auditor

yang memiliki kompleksitas tinggi akan cenderung merasa kesulitan dan

bingung terhadap tugas yang dihadapinya. Hasil penelitian ini tidak tidak

konsisten dengan penelitian yang dilakukan dengan penelitian Siti

Jamilah, dkk (2007) yang mengatakan bahwa kompleksitas tugas tidak

berpengaruh secara signifikan terhadap audit judgment. Tetapi penelitian

ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Chung dan Monru

(200 I) dan Stuart (200 I).

Page 82: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

3. Pengaruh locus of control terhadap audit judgment

Hasil uji hipotesis menunjukan bahwa Locus of control

berpengaruh secara signifikan terhadap audit judgment. Locus of control

terbagi menjadi dua yaitu internal locus of control dan eksternal locus of

control. Hasil dari penelitian ini dengan demikian, semakin internal locus

of control yang dimiliki oleh seorang auditor maka kemampuan dia

dalam membuatjudgment akan semakin baik karena dia dapat mengontrol

dirinya dan dapat lebih bertanggung jawab serta lebih berani dan tidak

mudah cemas dalam membuat audit judgment sehingga kecil

kemungkinan untuk melakukan kesalahan dan mendapat tekanan dari

lingkungan sekitamya, sedangkan auditor yang rnemiliki eksternal locus

of control maka judgment yang dibuat akan semakin tidak akurat karena

kernampuan dia dalam mengontrol dirinya akan semakin rendah dan

mempunyai sifat yang mudah terpengaruh terhadap lingkungan social,

frustasi, dan cemas. Hasil penelitian ini konsisten dengan yang dilakukan

oleh Thio Anastasia Petronila dan Mukhlasin (2005) dan Trevio ( 1986).

4. Pengaruh keahlian audit, kompleksitas tugas dan locus of control terhadap

audit judgment

Hasil uji hipotesis menunjukan bahwa keahlian audit,

kompleksitas tugas dan locus of control berpengaruh secara simultan

terhadap audit judgment. Dengan demikian semakin tinggi keahlian audit

yang dimiliki oleh seorang auditor maka ak.an semakin tinggi

kompleksitas tugas yang akan dihadapi seorang auditor dalam sebuah

Page 83: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

sehingga audit judgment nya akan semakin baik karena auditor akan

memiliki sifat mandiri, tekun dan kuat terhadap pengaruh sosial sehingga

auditor tidak akan terpengaruh dalam membuat audit judgment untuk

klienya. Sedangkan semakin rendah keahlian yang dimiliki oleh seorang

auditor maka akan semakin rendah kompleksitas yang akan dihadapi

sehingga akan membuat locus of control semakin ekstemal sehingga audit

judgment nya akan semakin tidak akurat karena auditor akan dengan

mudah terpengaruh terhadap pengaruh sosial & merasa bahwa terdapat

kontrol diluar dirinya yang mendukung hasil pek1erjaan yang dilakukan

sehingga auditor akan membuat audit judgment tidak berdasarkan

informasi yang didapat. Hasil ini konsisten dengan penelitian yang

dilakukan oleh Choo dan Ashton (1991), Chung dan Monru (2001), Thio

Anastasia Petronila dan Mukhlasin (2005) dan Trevio (1986).

Page 84: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

A. Kesimpulan

BABV

PENUTUP

Penelitian ini bertujuan untulc mengtahui pengarub keahlian audit,

kompleksitas tugas dan locus of control terhadap audit judgment. Dari

hasil pengujian yang telah dilakukan, dapat ditarik beberapa kesimpulan,

diantaranya:

1. Pengarub keahlian audit terhadap audit judgment menunjukan hasil

yang signifikan dengan tingkat siguifikansi sebesar 0,005. Hasil

penelitian ini konsisten dengan penelitin yang dilakukan oleh Biggs et

al (1987), Biggs dan Mock (1983), Bouwman (1984), Choo dan

Ashton (1991 ).

2. Pengarub Kornpleksitas Tugas terbadap audit judgment menunjukan

basil yang signifikan dengan tingkat siguifikansi sebesar 0,000. Hasil

penelitian ini konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh oleh

Chung dan Monru (2001) dan Stuart (2001) . tetapi tidak konsisten

dengan penelitian yang dilakukan oleh Siti Jarnilah, dkk (2007) yang

rnengatakan bahwa kornpleksitas tugas tidak berpengarub secara

signifikan terhadap audit judgment.

3. Pengarub Locus Of Control terhadap audit judgment menunjukan basil

yang signifikan dengan tingkat siguifikansi sebesar 0,034.

Page 85: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian yang dilakukar1 oleh

oleh Thio Anastasia Petronila dan Mukhlasin (2005) dan Trevio (1986)

dalam Kurnia (2001 ).

B. Implikasi

1. Keahlian atau kompetensi merupakan aspek-aspek yang terdapat dalam

diri seseorang pekerja, aspek tersebut terdiri dari pengetahuan,

keterampilan, sikap, motivasi, keahlian juga termasuk pengalaman.

Dengan kompetensi yang tinggi seseorang akan menghasilkanjudgmenl

yang baik, auditor yang selalu mengoptimalkam kompetensinya dalam

setiap penugasanya akan mencenninkan kualitas sebagai seorang

auditor yang baik, yang nantinya akan mempengaruhijudgmenl yang di

ambit pula.

2. Kompleksitas tngas dengan audit judgment memiliki hubungan yang

positif. Hal ini te1jadi karena kurangnya kemampuan dan akses

informasi dalam menghadapi situasi yang kompleks, yang tidak

terstruktur dan membingungkan, sehingga terkadang auditor cenderung

mengambil jalan pintas dalam membuat suatu keputusan. Hal ini dapat

diperbaiki dengan jangan tergantung pada banyalmya informasi karena

informasi yang berlebihan akan menirnbulkan pertimbangan baru,

seorang auditor harus mengetahui dengan jelas tugas apa yang harus

dikerjakan dan diperlukan tingkat kesabaran serta ketekunan yang

tinggi.

Page 86: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

3. Locus of control dengan audit judgment memiliki hubungan yang

positif. Hal ini terjadi karena setiap auditor memiliki perilaku individu

yang mernpakan refleksi dari sisi personalitasnya yang terjadi saat itu

akan mendorong seseorang untuk membuat suatu keputusan dari

pendapat tersebut. Auditor yang memiliki Jokus internal akan lebih

bertanggung jawab terhadap apa yang akan dilakukan serta memiliki

sifat yang mandiri dan tekun, sedangkan auditor yang memiliki

eksternal lokus memiliki sifat yang mudah tertekan dan terpengaruh

terhadap pengaruh lingkunngan sekitarnya. Sehingga faktor-faktor

tersebut dapat mempengaruhi judgment yang diambil oleh auditor

nantinya.

C. Saran

Penelitian ini dimasa yang akan mendatang dapat memberi manfaat

yang baik pagi penggunanya, sehingga berdasarkan penelitian yang telah

dilakukan saran yang dapat diberikan, antara lain:

I. Untuk penelitian selanjutnya hendaknya mencakup populasi yang lebih

luas lagi. Sehingga hasilnya dapat digeneralisasi untuk auditor

diseluruh indonesia.

2. Untuk penelitian selanjutnya hendaknya menarnbahkan variabel

personal lainya yang dapat mempengaruhi seorang auditor dalam audit

judgmentnya.

Page 87: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

r·-----------~ I PERPUSTAKAAN UTAMA ~ SYAHIO JAKARTA

DAFTAR PUSTAKA -

Abdul, Hamid. "Buku panduan penulisan skripsi ". Fakultas Ekonomi Universitas Islam Negeri SyarifHidayatullah Jakarta. Jtmi 2007.

Desi, Mulyani "pengaruh kompetensi, tekanan ketaatan dan kompleksitas tugas terhadap audit judgment "Skripsi. Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. 2008.

Hogarth, R.M."judgment and choice: the psychologi of decesion.John willey and sons.1944.

IAI."Standar Akuntansi Keuangan".PT Salemba Empat.Jakarta.2007.

Jusup, AI. I-1."Auditing".Sekolah Ilmu Ekonomi.Yogyakarta.2001.

Kimberly, Moreno dan sudip, Bhattacharjee."The Impact of Preassure from potential Client Business Opportunities on the Judgments of Auditors across Professional Ranks". Auditing: A journal of practise & theory. 22 (1):13-28, 2003.

Kurnia, "Pengaruh desain organisasional dan locus of control terhadap perilaku manipulative dalam penetapan harga transfer ".Journal Akuntansi dan Auditing Indonesia Vol. 6 No. 1.2002.

Malone, K. And Roberts, R.W."factors associated with the incidence of reduced audit quality behaviours.Auditing: A journal of practice & theory.15 (2): 49-63 .1996.

Nur Indriantoro, Bambang supomo . "metodologi penelitian bisnis untuk akntansi dan manqjemen".Edisi pertama, BPFE Yogyakarta.2002.

Nurim, Yavida,"pengaruh karakteristik pembuat judgment dalam prediksi failure perusahaan".Jurnal akuntansi dan manqjemen.XVII (1): 1-10. 2006.

Media Akuntansi Edisi 49/Tahun XII/September dan Standar Profesional akuntansi Publik.2005.

Libby R."the role of knowledge and memory in audit judgment. judgment and decision making research in accounting and auditing". Edited by R. Ashton and A. Ashton new York. Carnridge University Press.1955.

Renata, Zoraifi."Pengaruh locus of control, tingkat pendidikan, pengalaman kerja,dan pertimbangan etis terhadap perilaku auditor dalam situasi konf/ik audit". Journal akuntansi dan bisnis.5 (1): 12··26, 2005.

Page 88: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Rikawati, "pengaruh audit fee, kesadaran etis, dan locus of control terhadap perilaku auditor eksternal. Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial. Universitas Islam Negeri SyarifHidayatullah Jakarta. 2009.

Rike, Dewi asih, "Pengaruh lnteraksi Locus Of Control Auditor dan Struktur Audit Terhadap Kinerja Auditor (Studi Pada KAP di Kota Surabaya dan Malang) ".journal ilmiah bidang management dan akuntansi. Vol.3 No.2. September 2006.

Rusell Haines dan Lori N.K Leonard "individual characteristics and ethical decision making in a IT confect". Industrial management dab data system. Vol. 107. No.I (5-20).2007.

Sekar, Mayangsari."Pengaruh keahlian audit dan independensi terhadap pendapat audit: sebuah kuasieksperimen"Jurnal Rise! Akuntansi Indonesia.6 (I): 1-22, 2003.

Siti, Jamila. Zaenal, Fanani dan Grahita, Chandrarin."Pengaruh gender, tekanan ketaatan, dan kompleksitas tugas terhadap audit judgment". Simposium Nasional Alnmtansi X, Makasar, 2007.

William C, Boynton dan Raymond N Johnson."Assurance service and the integrity of financial reporting"modern auditing.eight edition.

Yudhi Herliansyah dan Melfido Ilyas "pengaruh pengalaman auditor terhadap penggunaan bukti tidak relevan dalam auditor judgment".Simposium Nasional Akuntansi 9 Padang.2006.

Zulaikha, "pengaruh interaksi gender, kompleksitas tugas dan pengalaman auditor terhadap audit judgment". Simposium nasional Akuntansi 9 padang.2006.

Zurinal, Z dan Sayuti, W."Ilmu Pendidikan:Pengantar dan dasar-dasar pelaksanaan pendidikan".Lembaga Penelitian Ull\T.Jakarta.2006.

Page 89: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Perihal Lampiran

: Pemohonan Pengisian I<uesioner Penelitian : I<uesioner Penelitian

I<epada Yth, Bapak/lbu Responden Di Tempat

Dengan Honna t,

Jakarta, Juni 2009

Saya adalah mahasiswa Program Strata Satu (51), Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Jurusan Akuntansi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta yang saat ini tengah mengadakan penelitian dalam rangka menyusun tugas akhir berupa skripsi.

N ama : Reny Retnowati NIM : 105082002770

Dalam penyusunan skripsi ini, besar harapan saya kepada Bapak/Ibu untuk berkenan meluangkan waktunya sejenak guna mengisi kuesioner yang dilampirkan bersama surat ini. Sebelumnya saya juga mohon maaf telah mengganggu waktu bekerja Bapak/lbu.

Pertanyaan-pertanyaan dibawah ini merupakan suatu survey yang dilakukan untuk rnengukur "Pengaruh Keahlian Audit, Kompleksitas Tugas, dan Locus of control Terhadap Audit Judgment Pada KAP yang ada di Jakarta". Data yang diperoleh hanya akan digunakan untuk kepentingan penelitian. Peneliti menjamin sepenuhnya kerahasiaan identitas seluruh jawaban Bapak/Ibu sesuai dengan etika penelitian.

• Mohon diisi dengan lengkap dan sebenar-benarnya. Apabila ada salah satu nomor yang tidak diisi maka kuesioner dianggap tidak berlaku dan tidak dapat digunakan.

• Apapun jawaban Bapak/Ibu tidak ada yang salah ataupun benar dan tidak akan berpengaruh terhadap penilaian ke1ja Bapak/Ibu di tempat Bapak/lbu bekerja.

Peneliti mohon maaf apabila ada yang tidak berkenan dengan hadirnya kuesioner ini. Atas kesediaan dan perhatian serta kerjasamanya, peneliti ucapkan terima kasih.

Hormat Saya, Peneliti

Page 90: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Judul Skripsi

PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSIT AS TUGAS

DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP AUDIT JUDGMENT

PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DIJAKART A

Oleh:

Reny Retnowati

Anda Diminta untuk memberikan pendapat terhadap pernyataan dibawah ini

KUESIONER KEAHLIAN AUDIT -------·

PERNYATAAN JAWABAN

A. PENGALAMAN STS T" ·' N s

Pengalaman auditor mempengaruhi pertimbangan

profesionalnya dalam mengevaluasi kewajaran

penyajian laporan keuangan. ..

2. Seorang auditor disebut berpengalaman apabila

memiliki masa ke1ja lebih dari 4 tahun.

" Auditor yang telah mengaudit lebih banyak klien,

mempunyai nudit judgment yang lebih baik.

;. Level jabatan dan tanggung jawab yang berbeda

mempengaruhi nudit judgment.

). Wakh1 penyelesaian audit (audit delay)

mempengaruhi nudit judgment auditor.

o. Pengalaman penugasan audit mempengaruhi

ketepatan dalam menganalisis suatu kasus.

B. PEN GET AHUAN

Pemahaman mengenai prosedur, standar dan

peraluran-peraturan sangat diperlukan agar sukses

beke1ja di KAP.

J. Pendidikan Akademis yang telah auditor jalani

mempegaruhi audit judgment nya. ~-i. TJni11k mPmPn11hl 1'1P1·c;;v;ir;it;in c;;ph::tcr::i.i o::Pn1·:::anrr

SS

--

--

Page 91: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

teknis yang khusus.

k Seorang auditor harus membaca buku - buku

mengenai profesinya sebagai auditor.

Auditor ahli, mampu dan mengerti tentang

penerapan prinsip-prinsip akuntansi.

c. KETERAMPILAN (KEMAMPUAN)

n. Auditor yang kompeten akan dengan mudah

beradaptasi dengan perubahan lingkungan bisnis

klien nya.

? Kemampuan berkomunikasi dengan pihak lain

mempengaruhi nudit judgment.

~- Seorang auditor harus dapat beke1ja sarna dalam

sebuah liln.

4. Kemarnpuan dalarn penggunaan kornputer sangat

diperlukan oleh seorang auditor. .

5. Seorang auditor harus rnarnpu mernbuat judgment

dengan baik untuk klien nya.

KUESIONER KOMPLEKSIT AS TU GAS

PERNYATAAN JAWABAN

A. TINGKAT KESULITAN TUGAS STS TS N s SS

I. Saya merasa alasan dari setiap tugas yang

diketjakan sangatlah tidak jelas.

2. Sangatlah tidak jelas bagi saya, cara mengerjakan

setiap jenis tugas yang harus saya lakukan selama

irri.

3. Sa ya mengetahui dengan jelas bahwa

semua tugas yang diberikan kepada saya dapat

diselesaikan.

t Saya mengetahui tanggung jawab saya dalam

setian nf>n11P"tls:::in ?111rllt

Page 92: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

....

.•L'~ I lakukan sangat jelas ses11ai denga11 aluran ya11g acia.

~galarnan penugas~1~-;;~;,i;;;.;~empengaruhi ketepatan dalarn 1ne11ganalisis suatu kasus. ~·· ... -·---- ·--

D. STRUKTUR TUGAS ..

Saya mengetahui dengan jelas apa yang diharapkan

perusahaan dari saya. ... ·- ---- ---~

c. Deskripsi jabatan menunjukan apa yang hams

dikerjakan dalam setiap penugasan audit.

" Saya sering rnerasa bahwa saya mengerjakan

sejumlah tugas yang tidak penting dan tidal< terkait

dengan tugas saya sehari-hari. ..

±. Sa ya diberi waktu sediki t dari a tasan untuk

menge1jakan apa yang diharapkan dari pekerjaan

saya. ..

), Supervisi dan review (berupa koreksi) dari atasan

sangat rnembantu kejelasan mengenai tugas saya. ·--f---~--

6. Saya merasa yakin tentang wewenang yang saya

miliki. ·-7 Alat Bantu dalam menyelesaikan tugas sangat

mempengaruhi kinerja saya.

KUESIONER LOCUS OF CONTROL ..

PERNYATAAN JAWABAN

STS TS N s SS ..

Penugasan audit adalah sesuatu yang saya lakukan

sebagai penunjang profesi saya. -~ --C---·--

) . Pada setiap penugasan, anggota tim biasa

menyelesaikan tugas apapun yang ingin

diselesaikan. ...

··~-.. .. ·-

3. Jika saya rnengingi:nkan suatu penugasan, maka

saya akan mendapatkan tugas tersebut.

Page 93: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

akan melakukan sesuatu terhadap keputusan

l tersebut.

). Memperoleh penugasan yang saya inginkan

merupakan suatu keberuntungan.

}. Menghasilkan banyak uang merupakan suatu

nasib baik. . --~-,

Saya akan mampu melaksanakan penugasan

dengan baik jika mau berusaha.

3. Untuk rnernperoleh penugasan yang benar-benar

I baik, saya membutuhkan koneksi yang mempunyai

kedudukan tinggi I

q. Promosi selalu merupakan nasib baik

0. Jika membutuhkan suatu penugasan yang benar-

benar baik, koneksi lebih penling dari pada

keahlian.

,1. Promosi akan diberikan apabila saya melaksanakan

penugasan dengan baik dan berhasil. I -

,2. Untuk menghasilkan banyak uang, saya hams I

mengenal orang yang mempunyai pengaruh.

,3. Orang yang melaksanakan penugasan dengan baik

akan memperoleh penghargaan berupa promosi

jabatan.

4. Kebanyakan anggota tim sangat mempunyai

pengaruh terhadap pimpinan lebih dari pada yang

mereka sangka.

5. Perbedaan utama antara orang yang menghasilkan '

banyak uang dengan orang yang rnenghasilkan

sedikit uang adalah keberunlungan.

Page 94: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

KUESIONERAUDIT JUDGMENT ~·

PERNYATAAN JAWABAN .

STS TS N s SS

Pemahaman terhadap system pengendalian internal

klien mempengaruhi efektivitas dan efisiensi audit.

~ Ukuran entitas, pengalaman da pengetahuan

auditor mengenai bisnis entitas mempengaruhi

penentuan sh"ategi audit.

3. Pertimbangan mengenai materialitas membutuhkan

keterampilan dan keahlian yang dimiliki auditor.

f±. Penenluan prosedur audit dipengaruhi oleh waktu,

jumlah salah saji material dan resiko audit.

15. Kompetensi auditor mempengaruhi

pertimbanganya dalam menentukan bukti yang ' I

relevan.

b. Strnktur audit yang kurang baik menghambat

pelaksanaan prosedur audit.

'7 Auditor yang berada dibawah instruksi yang tidak I

tepat dan atasan akan meningkatkan resiko audit.

8. Kurangnya informasi mengenai suatu tugas akan

berdampak buruk terhadap hasil kerja auditor.

-:;- - - _- -_,

'JiE~a:MA i(:A\'~tl;'.I. > . ·•···~~

Page 95: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

a7ka!lka9 kaJOkatJ ka12 kal3•kal4 44444444 44444444 44444444 22344444 44444444 44454554 44444444

5 5 5 5 5 44444444 23444443 44454554 44444444 44444444 44444444 44454554 44444444 444444 345345

4 5 4 4 5 45444544 45554555 44444444 44444444

555555 44444444 44444444 44444444 44444444 44444444 44444444 44444444 4444444 3444444 5555555 4554444 4444554 4444454 5555555 433443

4 3 4 4 4 3 4444444 4444444 4444444 5444544 4444444 4444444

ttl b.""tl 56 4 56 4 56 4 48 4 54 4 59 4 56 4 70 5 56 4 47 4 59 4 56 4 56 4 56 59 56 55 3 53 4 54 4 58 3 61 56 4 56 4 70 4 56 4 56 4 56 4 56 4 56 4 56 4 56 4 55 4 52 3 69 3 61 4 58 4 57 4 69 51 51 56 56 56 4 60 4 56 4 56 4

ktl kt3 ld:4 1ktS 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 4 4 4 4

DAITAR JAWABAN RES PON DEN

kt6 kt7 kiS kt9 kt10 kttt 44444 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 2 4 3 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 2 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 •l 4

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

3 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 5 4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 3 4 4 3 4 4 5 4 4 2 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

ktl:Z ttl 1~1 4 48 1 4 48 l 4 44 3 3 42 4 45 4 48 2 4 48 2 5 60 4 4 48 4 4 40 4 4 48 2 4 48 3 4 48 4

4 48 1 4 48 4 48 2 3 37 2 4 47 2 4 47 4 46 4 46 4 48 4 46 5 57 2

48 4 48 2 4 48 l 4 48 2 4 48 4 4 48 2 4 48 2 4 46 2 4 43 2 4 43 2 5 51 2 4 48 4 4 48 2 5 45 3 4 42 2 4 "4 4

4 46 2 49 2

4 48 4 4 48 2 4 48 3 4 48

loc2 locl 1 1 1 1 2 2 1 1 3 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2

3

1 2 2

2

2 2 2

4

'

2 2

2 ' 1 2 2 2 2 3 2 2 2 2

2

2 2 2 2 2 1 3 2 3 2 2 2 3 2 2

2 2 2 4

foc4 loc5Juc61oc71oc81oc91m:101ocll lec121ocJ;! tU 111111111113

ml• 28,2E

13 2S,2E 34 2S,2E 13 28,2€ 13 28,2€ 31 28,2E 30 28,2E 31 28,2€ 31 28,2€ 34 28,2€ 25 28,2E 31 28,2E 35 28,2E 22 28,2E 24 28,2E 27 28,2E 31 28,:lE 31 28,2€ 31 28,2E 21 28,2E 31 28,2€ 31 28,2E 31 28,2E 31 28,2E 32 28,2€ 26 28,2E 20 28,ZE 28 28,2£ 30 28,2E 28 28,2E 28 28,2€ 23 28,Zf 28 28,2€ 28 28,2€ 27 28,2E 31 28,2€ 23 28,2€ 31 28,2E 32 28,ZE 31

l l 1 l 421453

4 2

2 3

4 2

2

2 2 2

2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 3 3 3 2 5 3 3 2 2 4

2 2 2 2 4 1 2 4

2 2 2 2

1 3

2 2 2 2 1 2 1 2

4

2 3 3 2 5

2 2 2

4

2

2 2

3 1 2 2 1

1 2

2 2 2

3 2

1 2

2

1 2

1 2 2

2

1 2

4 2

4

1 1 3 4 4 4 2

4 4

4

4 2 4

4 2

4 4

4

' 2 3 4 2

2 2 3

4 2

2 2 1 2 1 4 2

4

1 1 2

2 2

' 2

2 3

2 1 2

2 2 2 2 2

2

2 2 2 4 2 2

1 1 3 3 4 4 2 4

'

4 4 4

' 4 4 4 4 4

2 2 2 4 2 2

2

3 4 2 2 4 2 2 3 4 3 3

2 1 1

2

2 2 2 2 2 2 1

2 2 2 2

1 2 1 2 2 2 2

2

2 3 1

4 1 1

4

2

3

3 1

3 3 3 2

2 2 2 2 3 2 2

2 2 4 3 2 3 5 2 2 2 4

36 28,Zf 28,2E

32 28,2€ 40 28,2€ 31 28,2E 30 28,2€ 40 28,2E

l/o I

' I I

• • • • • I

• •

• •

• I I

• I

• • • • • • • • '

ojJ aj:Z aj3 iij4 ajS aj6 aj7 aj8 UI 4444444432 4444444432 4444444432 3334223222 4444443431 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4 4

4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

4 4

4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 4

5 • 4 ll 5 • 4 ll 5 • 5 • 4 ll 4 ll 5 33 4 ll 5 •

4 ll 4 4 4 4 4

4 4 4 4 5 4 4 4

4 5 4 4 4

4 4 32 4 4 32 2 4 30

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3

32 ll

4 32 5 • 4 • 4 ll 4 ll 4 ll 4 ll 4 32 4 32 4 n 3 M

4 4 4 4 4 4 4 33 5554544435 4444444432 4444445534 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4434343328 4 4 ' 4 3 " 4444444432 4444444432 4444444533 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5

4 4 4

33 33 35

Page 96: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

l Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N Pearson Correlation

Sig. (2-tailed) N Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed) N Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N

Pearson Correlation Sig. (2-tailed)

ka01 ka02

1 -,295(')

,046

46 46

-,295(* 1

)

,046

46 46

,377(' -,037 *)

,010 ,810

46 46

,486(* -

Hasil Uji Validitas Sebelum Variabel Keahlian 2 & 15 keluarkan Correlations

I kao3 I ka04 I ka05 I ka06 ka07 I ka08 ka09 ka10 I ka11

,377(' I ,486( .. ) I ,472('; ,612(" ,450(" ,389(" I , 701 (* ,518(' I .652('

*) i ") ') . *) *) *) ")

,010 ,001 ,001 ,000 ,002 ,008 ,000 ,000 ,000

46 46 46 46 46 46' 46 46 46

- --,037 -,385(**) -,281 ,297(* -, 196 -,258 -,110 -,028 ,329(*

) )

,810 ,008 ,058 ,045 ,193 ,084 ,467 ,854 ,025

46 46 46 46 46 46 46 46 46

1 ,410("*) ,391(** ,296(* ,297(' ,317('

,146 ,174 ,150 ) ) ) )

,005 ,007 ,046 ,045 ,032 ,331 ,246 ,318

46 46 46 46 46 46 46 46 46

,410(* ,826( .. ,639(' ' ,620(* ,569(* ,457(* ,528(' *)

1 ) *) *)

,251

I *) I .385(**) ') I *) *) I ,005. ,000 ,ooo I ,001 ,092 i ,000. .oo~ I .oo= i 4~ !

.ooo I .ooo i '!1j 4b 46 46 46 46 46 46 46 46

,472(* -,281 ,391 (*

,826('') 1 ,692(* ,749(* ,712(' ,519("

,255 ,511("

*) ') ') ") ') *) *)

,001 ,058 ,007 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,087 ,000

46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 ,612(*

-,297(*) ,296(*

,639(**) ,692(** 1 ,845(* ,834(* ,666(* ,353(' ,453(*

*) ) ) *) *) ') ) ')

,000 ,045 ,046 ,000 ,000 ,000 ,ODO ,000 ,016 ,002

ka12 I ka13 I ka14 ka15 \ ka16 I total

,818(* ,517(" j ,299(* - ?68 ,616(" I 691("") ') ') I ) ·- ') '

,000 ,000 ,043 ,072 ,000 ,000

46 46 46 46 46 46

- ,971 (" ,350(* ,028 ,122 -,081 ,102

) *)

' ,017 ,851 ,418 ,000 ,592 ,500

46 46 46 46 46 46

,466(' ,136 ,137 -,030 ,170 ,396( .. )

')

,001 ,367 ,364 ,841 ,258 ,006

46 46 46 46 46 46

-,582(* '

') ,232 ,220 I ,365(* ,228 ,578( .. ) )

.ooo I ,122 '1 ,143 O'" .12s I ,000 ' '" i

46 I 46 46 46 46 I 46

,555(" ,249 ,232 -,270 ,332(' ,670( .. )

') )

,ODO ,095 ,121 ,070 ,024 ,000

46 46 46 j 46 46 46

,420(* ,315(' ,141 -,280

,325(* ,698(**)

*) ) )

,004 ,033 ,349 ,059 ,027 ,000

Page 97: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

N

Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N Pearson Correlation

Sig. (2-tailed) N Peaison Correlation

Sig. (2-tailed) N

Pearson Correlation Sig. (2-tailed) N

461 ,450(*

•)

,002

46 ,389(·

*)

,008

46 ,701(*

')

,000

46 ,518('

*)

,000

46

46

-,196

,193

46

-,258

,084

46

-,110

,467

46

-,028

,854

46

,652(* I _ 329('l *) '

,000

46 I

,818(* I *)

,000

46 ,517(*

*)

,000

46

,02511

46

~,350(*)

,017

46

,028

,851

46

46 ,297(*

)

,045

46 ,317(*

)

,032

46

,146

,331

46

,174

,246

46

'150

,318

46 I

,466(* I *)

,001

46

,136 j I

,367

46

46 I 461 ,620( .. ) 1.749(*; .

.ooo I ,ooo 46.

,569( .. )

,000

46

,457(**)

,001

46

,251

,092

46

46 ,712(**

)

,000

46 ,519( ..

)

,000

46

,255

,087

46

46 ,845(*

')

,000

46 ,834(*

*)

,000

46 ,666(*

*)

,000

46 ,353(*

)

,016

46

46 I 1

46 ,935(*

*)

,000

46 ,715('

')

,000

46 .472(*

*)

,001 I

46

,528(**J I ,511 (** I .453(' I .469(* ll *J *)

.ooo I .ooo I .002

46 46 46

502, .. , I ,555('* i ,420<· •V\JI ll *)

,000

46

,232

,122

46

,000

46

,249

,095

46

,004

46 ,315(*

)

,033

46

,001

46 I

,421(* I ')

,004

46

,211

,160

46

46 ,935(*

*)

,000

46

46 ,696('

*)

,000

46 ,410(*

*J

,005

46

,421 (' ')

,004

46

,451(* *)

,002

46

,225

,132

46

461 ,715(*

*)

,000

46 ,696(*

*J

,000

46 I

,472(* •)

,001

46 ,410(*

*J

,005

461 46 1 ,628~;

,000

46 I 46 ,628(•

*J

,000

46 46

46 ,469(*

')

,001

46 ,421(*

')

,004

46 ,530(*

*J

,000

46 ,433(*

')

,003

46

46 ,42'1(*

•J ,004

46 i ,451 (•

*)

,002

46 ,633(*

*)

,000

46 ,540(*

*)

,000

46

46

,211

,160

46

,225

,132

46 ,568(*

*)

,000

46 ,584(*

*)

,000

46 I

46

,193

,199

46

,206

,169

46 ,382(*

*)

,009

46 ,587(*

*) i ,000

46

46

-,190

,207

46

-,249 I

,095

46

-,103

,498

46

-,008

,958

46

,530(* ,433(' . "l I *l , 1 I ,705(' I ,519('

I *} *)

i ~

516(* ' 299(* • *) I . J

.ooo I .003

46 461 46

,633(* I ,54o<· I ,705(' i 'JI 'JI *J

,000

46 ,568(*

*J

,000

46

,000

46 ,584(*

*)

,000

46

,000

46 ,519(*

*)

,000

46

,000

46

46 ,463(*

')

,001

46

~1 .~

461 46

,4~1,4~1 ') ')

,001 ,002

46 46

1 ,802(* ')

,000

461 46

,043

46

,326(* J

,027

46

,059

,698

46

461 ,337(* i

)'

,022

46 ,360(*

)

,014

46 ,658(*

*)

,000

46 ,730(*

*)

,000

46

46

,749( .. )

,000

46

,707(**)

,000

46

,831(**)

,000

46

,699(**)

,000

46

526(* I 642(**J , *) I ,

,000

46 '

,000

46 •

,771(* i *J

694'"' I ' \ I

,000

46 ,619(*

*)

,000

46

,000

46

,666(**)

,000

46

Page 98: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Pearson ,299(* I ,1221 Correlation )

,137

Sig. (2-tailed)

,043 ,418 ,364

N 46 46 46' Pearson Correlation -,268 ,971( .. ) -,030

Sig. (2- ,072 ,000 ,841 I tailed) N 46 I 46 46 Pearson ,616(' -,081 ,170 Correlation ')

I Sig. (2- ,000 ,592 ,258 tailed) ' N 46 46 46 Pearson ,691(* ,102

,396(' Correlation *) *) Sig. (2- I

,000 ,500 ,0:1 tailed) 461 N 46

ition is significant at the 0.05 level (2-tailed). lation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

.220 I I

,232 I '141

,143 ,121 ,349

46 46 46

-,365(*) I -,270 -,280 '

,013 ,070 ,059

46 46 46

,228 ,332(*) ,325('

)

,128 ,024 ,027 '

46 46 46

,578(") ,670(** ,698(' ) ')

.ooo I ,000 ,000

46 46 46

,1931 ,382(* ,587(* ,516(* ,450(' ,802(*

1 I ,604('

,206 *) *) *) *) *) ,142 *)

,625(*')

,199 ,169 ,009 ,ODO ,000 ,002 ,000 ,347 ,000 ,000

46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46

- --,190 -,249 -,103 -,008 ,299(* ,326(* ,059 ,142 1 -,067 ,126

) ) '

,207 ,095 ,498 ,958 ,043 ,027 ,698 ,347 ,656 ,404

46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46

,337(* ,360(* ,658(* ,730(* ,526(" ,771(* ,619(* ,604(* -,067 1 ,705(**) ) I ) ') ' ') *) ") ') ')

,022 ,014' ,000 ,000 I ,000 ,000 ,000' ,000' ,656 ,000 I

46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46

,749(' ,707(*, ,831(* I ,699(* ,642(* ,694(* ,666(* ,625(* ,126 ,705(* 1

') ') *) *) ') ') *) ') ')

.ODO I ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,404 ,000

461 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46

Page 99: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

AHLIOl AHLI02

elation 1 ,322(*)

) ,029

46 46

elation ,322(*) 1

) ,029

46 46

elation ,486(**) ,634(**)

) ,001 ,000

46 46 ;,lation

,472(**) ,673(**)

I ,001 ,000

46 46 ~lation ,612(**) ,207

!

i ,000 ,161 I

46 46 ~lation ,450(**) ,369(*)

I ,002 ,012

46 46 ~Jation

,389(**) ,394(**)

,008 ,007

46 46

HASIL UJI V ALIDITAS KEAHLIAN AUDIT Correlations

AHLI03 I AHLI04 AHLI05 AHLI06 AHLI07 AHLI08 AHLI09 I AHLllO

,486(**) ,472(**) I ,612(**) ,450(**) ,389(**) ,701(*') .518(*') I ,652('')

,001 ,001 ,000 ,002 ,008 ,000 I ,ooo I ,ooo

46 46 46 46 46 46 46' 46 '

,634(**) ,673(**) ,207 ,369(*) ,394(**) ,274 ,083 ,443(**)

,000 ,000 ,167 ,012 ,007 ,066 ,583 ,002

46 46 46 46 46 46 46 46

1 ,826(**) ,639(**) ,620(**) ,569(**) ,457(**) ,251 ,528(**)

,000 ,000 ,000 ,000 ,001 ,092 ,000

46 46 46 46 46 46 46 46

,826(**) 1 ,692(**) ,749(**) ,712(**) ,519(**) ,255 ,511(**)

,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,087 ,000

46 46 46 46 46 46 46 46

,639(**) ,692(**) I ,845(**) ,834(**) ' ,666(**) ,353(*) I

,453(**)

,000 ,0:1 4;!

,000 ! ,000 ,000 ,016 I ,002

46 46 " 461 '' " ,845(''~ I

•v •v •v

,620(**) ,749(**) 1 ,935(*') ,715(**) ,472(**) ,469(**)

,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,001 ,001

46 46 46 46 46 46 46 46

,569(**) ,712(**) ,834(**) ,935(**> I 1 ,696(**) ,410(**) . ,421(**)

,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,005 ,004

46 46 46 46 46 46 46 46

AHLill AHLil2 AHLll3 I AHLI14 I TOTL

,818(") ,517(*') ,299(*) ,616(*') ,762('*)

,000 ,000 ,043 ,000 ,000

46 46 46 46 46

,660(**) ,058 ,194 ,291 ,555(**)

,000 ,700 ,197 ,050 ,000

46 46 46 46 46

,582(**) ,232 ,220 ,228 '722(**)

,000 ,122 ,143 ,128 ,000

46 46 46 46 46

,555(**) ,249 ,232 ,332(*) , 781(**)

,000 ,095 ,121 ,024 ,000

46 46 46 46 46

,420('') I ,315(*) ,141 ,325(*) , 762(**)

,004 I ,033 ,349 i ,027: ,000

461 I

46 4' 46 I 46

,21; I ,421(*') ,193 ,337(*) '796(**)

,004 ,160 ,199 ,022 ,000

46 46 46 46 46

,451(**) ,225 ,206 ,360(*) ,779(**)

,002 ,132 ,169 ,014 ,000

46 46 46 46 46

Page 100: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

:::lation ,701(**) ,274 ,457(**) ,519(**)

I ,000 ,066 ,001 ,000

46 46 46 46

:::lation ,518(**) ,083 ,251 ,255

I ,000 ,583 ,092 ,087

46 46 46 46

:::lation ,652(**) ,443(**) ,528(**) ,511(**)

I ,000 ,002 ,000 ,000.

46 46 46 46

::lation ,818(**) ,660(**) ,582(**) ,555(**)

I ,000 ,000 ,000 ,000

46 46 46 46

:::lation ,517(**) ,058 ,232 ,249

I ,000 ,700 ,122 ,095

46 46 46 46

::lation ,299(*) ,194 ,220 ,232

I ,043 ,197 ,143 , 121

46 46 46 46

::!ation ,616(**) I ,291 ,2281 ,332c•i I

I ,000 ,050 ,128 ,024

46 46 46 46

relation ,762(**) ,555(**) ,722(**) ,781(**) i) ,000 ,000 ,000 ,000

46 46 46 46

ation is significant at the 0.05 level (2-tailed). •lation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

,666(**) ,715(**) ,696('*)

,000 ,000 ,000

46 46 46

,353(*) ,472(**) ,4!0(**)

,016 ,001 ,005

46 46 46

,453(**) ,469(**) ,421(**)

,002 ,001 ,004

46 46 46

,420(**) ,421(**) ,451(**)

,004 ,004 ,002

46 46 46

,315(*) ,211 ,225

,033 ,160 ,132

46 46 46

,141 ,193 ,206

,349 ,199 ,169

46 46 46

,325(*) ,337(') I ,360(*)

,027 ,022 ,014

46 46 46

,762(**) ,796(**) ,779(**)

,000 ,000 ,000

46 46 46

I ,628(**) ,530(**) I ,633('*) ,568(**) . ,382(**) ,658(*') ,840(")

,000 .ooo I ,000 ,000 ,009 ,000 ,000

46 4~ I 46 46 46 46 46 46

,628(**) ,433(**) ,540(**) ,584(**) I ,587(**) ,730(**) ,662(**)

,000 ,003 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000

46 46 46 46 46 46 46 46

,530(**) ,433(**) 1 ,705(**) ,519(**) ,516(**) ,526(**) ,753(**)

,000 ,003 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000

46 46 46 46 46 46 46 46

,633(**) ,540(**) , 705(**) 1 ,463('*) ,450(**) '771(**) ,819(**)

,000 ,000 ,000 ,001 ,002 ,000 ,000

46 46 46 46 46 46 46 46

,568(**) ,584(**) ,519(**) ,463(**) 1 ,802(**) ,619(**) ,610(**)

,000 ,000 ,000 ,001 ·I ,000 ooo I ,000

46 46 I 46 46 46 I 46 46 46

,382(**) ,587(**) ,516(**) ,450(**) ,802(**) 1 ,604(**) ,557(**)

,009 ,000 ,000 ,002 ,000 ,000 ,000

46 46 46 46 46 46 46 46

,658(**) ,13o(••i I ,s26(**) I ,111(**) I ,619('') I ,604("*) I i I ,712(*')

,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000

46 46 46 46 46 46 46 46

,840(**) ,662(**) ,753(**) ,819(**) ,610(**) ,557(**) ,712(**) l

,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000

46 46 46 46 46 46 46 46

Page 101: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Hasil Uji Validitas Sebelum Variabel Kompleksitas Tugas 10 Dikeluarkan

I Korn Korn I Komp Komp Komp Komp Komp Komp Komp Komp Komp Komp KOmp

01 02 03 04 05 06 07 08 09 10 11 12 13 Total

Pearson 1 ,874 ,640(* ,640(* ,533(*

·,027 ,304(* ,294(* ,432(* -,225

,336(* ,394(* ,190 ,601(**)

Correlation (**) *) *) *) ) ) *) ) *) Sig. (2-

,000 ,000 ,ODO ,000 ,858 ,040 ,047 ,003 ,132 ,022 ,007 ,205 ,000 tailed) N 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46

Pearson ,874 1

,640(* ,640(* ,533(* ·,027

,484(* ,294(* ,432(* ·,225

,336(* ,394(* ,190 ,616(**)

Correlation (**) *) *) *) *) ) *) ) *) Sig. (2- ,000 ,000 ,000 ,000 ,858 ,001 ,047 ,003 ,132 ,022 ,007 ,205 ,000 tailed) N 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46

Pearson ,640 ,640 1 1,000( ,516(*

,154 ,484(* ,600(* ,539(*

·,044 ,596(* ,676(* ,314(*

,807(**) Correlation (**) (**) **) *) *) ') ') *) *) ) Sig. (2-

,000 ,000 ,000 ,308 ,001 ,000 ,ODO ,773 ,ODO ,ODO ,034 ,000 tailed) N 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46

Pearson ,640 ,640 1,000 1

,516(* ,154

,484(* ,600(* ,539(* -,044 ,596(* ,676(* ,314(* ,807(**)

Correlation (**) (**) (**) *) *) *) *) *) *) ) Sig. (2- ,000 ,000 ,000 ,308 ,001 ,000 ,000 ,773 ,000 ,000 ,034 ,000 tailed) N 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46

Pearson ,533 ,533 ,516(* ,516(* 1 ,376(* ,506(* ,672(* ,425(*

,000 ,617(* ,617(' ,617(*

,762(*') Correlation (**) (**) ') *) ) *) ') *) ') *) *) Sig. (2- I .ooo I .ooo ,ooo I ,000 . i ,010 ,000 i ,ooo I ,003 i 1,000 ,ODO ,ODO j ,000 i ,000 tailed) N 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46

Pearson . - ,154 ,154 ,376('

1 ,369(* ,669(*

,178 ,255 ,524(* ,403(' ,628(*

,549(**) Correlation ,027 ,027 ) ) *) *) *) *) Sig. (2· ,858 ,858 ,308 j ,308 ,010 ,012 ,000 ,235 ,088 ,000 ,005 ,000 ,000 tailed)

46 i 461 N 46 46 46 461 46 46' 46 46; 46 46 46 46 I

I I

I I I

I

Page 102: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Pearson ,304 .484 .484(* .484(* ,506(* ,369(* 1 ,670(* ,360(* ,000 ,642(* ,398(' .434(' I ,670(*') Correlation (') (*') ') *) ') ) ') ) *) *) *) Sig. (2- ,040 ,001 ,001 ,001 ,000 ,012 .ooo ,014 1,000 .ooo ,006 ,0031 ,000 tailed) N 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46

Pearson ,294 ,294 ,600(* ,600(* ,672(' ,669(* ,670(* 1

.446(* , 171 ,745(* ,729(* ,745(* I ,860( .. )

Correlation (*) {*) *) *) *) *) *) ') *) *) *) I Sig. (2- ,047 ,047 ,000 I .ooo ,000 ,000' tailed)

,000 ,002 ,257 ,000 ,000 ,000 ,000

N 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 I 46 46

Pearson ,432 .432 ,539(" ,539(* ,425(' , 178 ,360(* .446(* ' 1 .407(" .468(' ,319(* ,629( .. )

Correlation (**) ('*) *) *) *) ) ') ,297(*) ') *) )

Sig. (2- ,003 ,003 ,000 ,000 ,003 ,235 ,014 ,002 ,045 .005 ,001 ,030 I ,000 tailed) N 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46

Pearson - ,313(* I Correlation - - -.044 -,044 ,000 ,255 ,000 ,171 ,297(* 1 ,209 ,000 ,152

,225 ,225 ) )

Sig. (2- ,132 .132 ,773 ,773 1,000 ,088 1.000 ,257 ,045 ,164 1,000 ,034 ,314 tailed) N 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46

Pearson ,336 ,336 ,596(* ,596(* ,617(' ,524(' ,642(* ,745(* .407(* ,209 1 ,522(' ,662(* ,810(**)

Correlation (*) (*) *) *) *) *) *) *) *) *) *) Sig. (2- .022 ,022 .ooo ,000 ,000 ,000 ,000 .ooo ,005 ,164 ,000 ,000 ,000 tailed) N 46 46 461 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46

Pearson .394 I ,394 ,676(' ,676(* .617(* .403(* ,398(* ,729(* .468(* .ooo' ,522(* 1 ,691 (* ,782(**) . Corre!ation (**) (**\ *\ *) *\ *\ *\ *) *) *' ' *' ' I ' 'I 'i J '

.ooo I i J

o-~ I -oo i Sig. (2- ,001 1,000 ,000 tailed)

,007 ,007 I ,000 ,000 I 1000 I ,005 I ,006 • uu ,U

N 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46' 46 46 46

Pearson , 190 ,190 ,314(* ,314(* ,617(' .628(* .434(' ,745(* I ,319(* ,313(*)

,662(* ,691(' 1 ,726(")

Correlation ) ) ') *) *) " ) *) *) )

Sig. (2- ,205 ,205 ,034 ,034 .ooo I .ooo I ,003 ,ODO ,030 ,034 ,000 .ooo I 4~ I .ooo

tailed) N 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46

ation is significant at the 0.01 level (2-tailed). 1tion is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Page 103: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

KOMP 01

relation 1

!)

46 relation ,874(**)

) ,000

46 relation ,640(**)

) ,000

46 relation ,640(**)

) ,000

46

relation ,533(**)

) ,000 i 46

relation -,027

I ,858

46 relation

,304(')

I ,040

HASIL UJI V ALIDITAS KOMPLEKSIT AS TUGAS Correlations

KOMP KOMP KOMP KOMPO KOMP KOMP KOMP KOMP

02 03 04 5 06 07 08 09

,874(**) ,640(**) ,640(**) ,533(**) -,027 ,304(*) ,294(*) ,432(**)

,000 ,000 ,000 ,000 ,858 ,040 ,047 ,003

46 46 46 46 46 46 46 46

1 ,640(**) ,640(**) ,533(**) -,027 ,484('*) ,294(*) ,432(**)

,000 ,000 ,000 ,858 ,001 ,047 ,003

46 46 46 46 46 46 46 46

,640(**) 1 1,000(**) ,516(**) ,154 ,484(**) ,600(**) ,539(**)

,000 ,000 ,308 ,001 ,000 ,000

46 46 46 46 46 46 46 46

,640(**) 1,000(**) 1 ,516(**) ,154 ,484(**) ,600(**) ,539(**)

,ODO ,000 ,308 ,001 ,000 ,000

46 46 46 46 46 46 46 46

.533(**) I .516(**) ,516(**) 1 ,376(*) ,506(**) ,672(**) ,425(**)

,000 ,000 ,000 i mo I .ooo I .ooo I ,0031

46 46 46 46 46 46 46 46

-,027 ,154 ,154 ,376(*) 1 ,369(*) ,669(**) ,178

,858 ,308 ,308 ,010 ,012 ,000 ,235

46 46 46 46 46 46 46 46

,484(**) ,484(**) ,484(**) ,506(**) ,369(') 1 ,670(**) ,360(')

,001 ,001 ,001 ,000 ,012 ,000 ,014

KOMP KOMP KOMP 10 11 12 TOTAL

,336(*) ,394(*") ,190 ,645(**)

,022 ,007 ,205 ,000

46 46 46 46

,336(*) ,394(**) ,190 ,660(**)

,022 ,007 ,205 ,000

46 46 46 46

,596(**) ,676(**) ,314(*) ,823(**)

,000 ,000 ,034 ,000

46 46 46 ! 46

,596(**) ,676(**) ,314(*) ,823(**)

,000 ,000 ,034 ,000

46 46 46 46

,617(**) ,617(**) ,617(**) ,771(**)

,000 ,000 ,000 i ,000 i 46 46 46 46

,524(**) ,403('*) ,628(**) ,514(**)

,000 ,005 ,000 ,000

46 46 46 46

,642(**) ,398(**) ,434(**) ,678("*)

,000 ,006 ,003 ,000

Page 104: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

46 46 46 rrelation ,294(.) ,294(.) ,600(•*)

j) ,047 ,047 ,000

46 46 46 rrelation

,432(**) ,432( .. ) ,539( .. )

I) ,003 ,003 ,000

46 46 46

rrelation ,336(") ,336(*) ,596( .. )

l) ,022 ,022 ,000

46 46 46

rrelation ,394(**) ,394(**) ,676(**)

l) ,007 ,007 ,000

46 46 46

rrelation ,190 ,190 ,314(')

I) ,205 ,205 ,034

46 46 46 rrelation

,645(**) ,660(**) ,823(**)

I) ,000 ,000 ,000

461 46 46 i

lation is significant at the 0.01 level (2-tailed). 1tion is significant at the 0.05 level (2-tailed).

46 46 46 46

,600( .. ) ,672( .. ) ,669( .. } ,670( .. )

,000 ,000 ,000 ,000

46 46 46 46

,539( .. ) ,425( .. ) ,178 ,360(*)

,000 ,003 ,235 ,014

46 46 46 46

,596( .. ) ,617( .. ) ,524( .. ) ,642(**)

,000 ,000 ,000 ,000

46 46 46 46

,676(**) ,617(**) ,403( .. ) ,398( .. )

,000 ,000 ,005 ,006

46 46 46 46

,314(') ,617( .. ) ,628( .. ) ,434("")

,034 ,000 ,000 ,003

46 46 46 46

,823(**) ,771(**) ,514(**) ,678(")

,000 ,000 ,000 ,000

46 46 46 46;

46 46 46 46 46 46

1 ,446(**) ,745( .. } ,729( .. ) ,745("") ,842(-)

,002 ,000 ,000 ,000 ,000

46 46 46 46 46 46

,446( .. ) 1 ,407(-) ,468( .. ) .319(*) I .685(**}

,002 ,005 ,001 ,030 ,000

46 46 46 46 46 46

,745(**} ,407( .. ) 1 ,522(**) ,662( .. ) ,785( .. )

,ODO ,005 ,000 ,000 ,ODO

46 46 46 46 46 46

,729('*) ,468( .. ) ,522( .. ) 1 ,691(**) ,791(**)

,000 ,001 ,000 ,000 ,000

46 46 46 46 46 46

,745(**) ,319(*) ,662(**) ,691 (**) 1 ,683(**)

,000 ,030 ,ODO ,000 ,000

46 46 46 46 46 46

,842(**) ,685(") ,785('*) ,791("") ,683(**) 1

,000 ,000 ,000 ,000 ,000

46 46 46 46 46 46

Page 105: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

)earson ~orrelation

)ig. (2-ailed) ~

)earson ~orrelation )ig. (2-ailed) ~

)earson ~orrelation )ig. (2-ailed) ~

)earson :orrelation )ig. (2-ailed) J )earson I ~orrelation

)ig. (2-ailed) J )earson :orrelation )ig. (2-ailed)

Hasil Uji Validitas Sebelum VariabelLocus O/Control 5 & 11 keluarkan Correlations

Loe I Loe Loe Loe Loe Loe I Loe Loe I Loe I Loe Loe Loe Loe Loe j Loe 01 02 03 04 05 06 07 08 09 10 11 12 13 14 ' 15 total

,366 ,438 ,581 - ,372 1 ~ I ,337(* ,381( ,527(* 1 ,244 - - ,247 ,255 , 159

(*) ,011 ,081 (**) ( .. ) , 164 (*) ' 2 ) **) *)

,012 ,102 ,943 ,593 ,002 ,000 ,278 ,011 ,098 ,38 ,022 ,009 ,087 ,292 ,000

1

46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46

,366 1 ,399 ,340 - ,591 .420 ,455 ,340 ,371( '11 ,292(*

,273 ,434 ,440 ,704(*

(*) (**) (*) ,022 (**) (**) (**) (*) *) 1 ) (**) (**) .)

,012 ,006 ,021 ,882 ,000 ,004 ,002 ,021 ,011 ,46 ,049 ,067 ,003 ,002 ,000

3 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46

,244 ,399 1

,515 - ,480 ,200

,338 ,149 ,476( ,31 ,354(* ,182

,359 ,417 ,655(* ( .. ) ( .. ) ,051 (**) (") .. ) 7(•) ) (*) ( .. ) •)

,102 i ,006 ,000 ,738 ,001 ,182 ,022 ,323 ,001 ,03 ,016 ,227 ,014 ,004 ,000 2

46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46

- ,340 ,515 1 - ,136 - ,426 ,011 ,355( ,13 ,370(*

,143 ,319 ,296 ,455(*

,011 (*) ( .. ) ,101 ,079 (**) *) 2 ) (*) (*) *)

,943 ,021 ,000 ,503 ,369 ,604 ,003 ,941 ,016 ,38 ,011 ,344 ,031 ,046 ,001

3 46 461 46 46 46 i 46 46 461 46 46 46 46. 46 46 46 461

I • I I I - I - - I - ,02 ' ,0221.051

- 1 - ,175 -,258 ,293(* I ,171 - I - ,032 ,081 '101 ,276 ,027 ,242 5 , 175 ,035

,86 l I

,593 ,8821,738 ,503 ,063 ,859 ,105 ,246 ,084 9

,048 ,256 ,245 ,817 ,833

46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46 461 46 ,438 ,591 ,480

'136 - 1

,572 ,310 ,172 ,518( ,14 ,400(* ,014

,566 ,430 ,659(* (**) (**) (**) ,276 (**) (*) **) 0 *)

(**) I (**) I *)

,002 ,000 ,001 ,369 ,063 ,000 ,036 ,252 ,000 ,35 ,006 ,924 ,000 ,003 ,000 4

Page 106: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

N Pearson Correlation

Sig. (2-tailed) N ;:>earson :orrelation Sig. (2-:ailed) N :::iearson ~orrelation

Sig. (2-ailed) N =iearson ~orrelation Sig. (2-ailed) N =>earson ~orrelation lig. (2-ailed) ~

)earson ~orrelation

lig. (2-ailed) N )earson :orrelation

lig. (2-

46 46 46 46 46 46

,581 ,420 200 ,572 ( .. ) ( .. ) • ,079 ,027 (**)

,000 ,004 ' , 182 ,604 ,8591 ,000

461 46 46 46 46 46 ,455 ,338 ,426 ,310

, 164 I (**) (') (**) ,242 (*)

,2781 ,0021 ,0221 ,0031, 105 , ,036

46 46 46 46 46 46

46

46

,064

,674

46

46 461

,064 I , 155

,6'.41 ,304

46 46

1 ,133

,376

46 I 46

• 3I~ i ·31·~ .149 .011 ,175 .172 .155 .133

46

,255

,088

46 ,443(

**)

,002

46

,180

,011 I ,021 ,323 ,941 ,246 ,252 ,304 ,3761 . I ,232

461 46 46 46 46 46 46 461 461 46 ,371 ,476 ,355 ,518 ,443

,24 7 (*) (**) (*) ,258 (**) ,255 ('*) ' '180 1

,0981 ,011 ,001 ,016 ,084 I ,000 I ,088 ,002 I ,232

461 46 46 46 46 46 46 46 461 46 317 - - I ,132 ,111 ' (*) ,132 I ,025 ,140 ,022 ,212. ,056 ,225

,381 ,463 ,032 ,383 ,869 ,354 ,8841,1571,7121 ,133

I 461

4s1

46 46 461

461

46 46 461

461 ,3371 ,292 ,354 ,370 293- ,400 ,384 130 2371 ,301 (

(*) (') (*) (') ' (*) (**) ('*) ' ' *)

,0221,049 ,016 ,011 ,048 ,006 ,008 ,389 ,1131 ,042

46 46 46, 46. 46 46 46: 46, 46 46

·~~~I ,213 I ,182 I ,143 I ,171 I ,014 I ,257 I ,oe1 ,679 (*')

~l~l~l~l~l~l.~l•I~

,070

,643

46 I 46

,021 ,384(' 2 ')

,88 4

46 ,21

2 ,15

7 46

,008

46

,130

,389

46

,237

46 461 46 46

,257 ,450 I

125 ,537('

(**) • *)

,084 I .002 .406 ,ooo 46146 46 46

091 ,518 ,357 ,469(*

' (**) (*) *)

,550 ,000 ,015 ,001

46 46 46 46

,679( 190 ,414 ,591 (* **) • (**) ') ,05

6 ,71

2 ,113 I ,000 ,206 ,004 ,000

46 ,639(*

*)

46 46 ,221 ,301('

5 ) ,13

3 46

,042

46

46 46 46

070 ,582 ,432 ' (**) (**)

,643 ,000 ,003

461 461 46

1 I ,060 1-,280 , .116 1 .• 202

,691 ,060 ,442 I , 179

,000

46

,241

,107

461

,06 0

,69 1

46

46

46

,2~ ,362(;

,06 ,014

461 46

.362( I .318 *) (*)

461

,261

,0141,031 1,079

46 46 46

461

,552(* *)

,000

46

.212 I ,235 I •533~;

,157 I .116 I .ooo

Page 107: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

tailed)

N 46 46 46 46 46 Pearson ,255 ,434 ,359 ,319 -Correlation (**) (*) (') ,175 Sig. (2- ,087 ,003 ,014 ,031 ,245 tailed) N 46 46 46 46 46 Pearson ,159 ,440 ,417 ,296 -Correlation (*') ('*) (*) ,035 Sig. (2- ,292 ,002 ,004 ,046 ,817 tailed) N 46 46 46 46 46 Pearson ,527 ,704 ,655 ,455 ,032 Correlation (*') ' ('*) ('*) (**) Sig. (2-tailed)

,000 ,0001,000 ,001 ,833

N 46 46 46 46 46

ation is significant at the 0.05 level (2-tailed). lation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

46 46 ,566 ,450 (**) (**)

,000 ,002

46 46 ,430 ,125 (**)

,003 ,406

46 46 ,659 ,537 (**) (*')

,000 ,000

46 46

0

46 46 46 46 46 46 46 46 46 ,518 ,190 ,582( ,11 ,318(* ,212 1 ,241

,640(* (**) **) 6 ) ')

,000 ,206 ,000 ,44 ,031 ,157 ,107 ,000 2

46 46 46 46 46 46 46 46 46

,357 ,414 ,432( ,20 ,261 ,235 ,241 1 ,644(*

(*) ('*) *') 2 *)

,015 ,004 ,003 ,17 ,079 ,116 ,107 ,000

9 46 46 46 46 46 46 46 46 46

,469 ,591 ,639( ,24 ,552(' ,533( ,640 ,644 1 ('*) (") **) 1 *) *') (") ('*)

' ,10 ,001 1,000 ,000 7

,000 ,000 ,000 ,000

46 46 46 46 46 46 46 46 46

Page 108: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

I LOC I

LOC LOC I 01 02 03 I

)C Pearson Correlation

I ,366(*) ,244

Sig, •(2-tailed) ,012 ,102

N 46 46 46 )C Pearson ,366{*) 1 ,399(") I Correlation

Sig .. (2-tailed) ;012 ,006

N 46 46 46

)C Pearson ,244 ,399(**) 1 I Correlation

Sig.>(2-tailed) ,102 ,006

N 46 46 46 )C Pearson -;Oil ,340(*) ,515(**) I Correlation

Sig. {2-tailed) ;943 ,021 ,000 I N 46 46 46

}C Pearson I .

; Correlation ,438('*) ,591(**) I ,480(**) I Sig .. (2-tailed) ;002 ,000 ,001

N 46 46 j 461 )C Pearson ,581(**) ,420(*') ,200 ' Correlation

Sig .. (2-tailed) ;000 ,004 ,182

N 46 46 46 }C Pearson

-,164 ,455(**) ,338(*) r Correlation

HAS IL UJI V AU ID IT AS

LOCUS OF CONTROL

LOC I LOC LOC LGC 04 05 06 07

,581(* -,Oll ,438(*') *) -,164

,943 ,002 ,000 ,278

46 46 46 46

,340(*) ,591(**) ,420(* ,455('

*) *)

,021 ,ODO ,004 ,002

46 46 46 46

,515(*') ,480(**) ,200 ,338(*

) ,000 ,001 ,182 ,022

46 46 46 46

1 ,136 -,079 ,426(*

*) ,369 ,604 ,003

46 46 46 46 ,572(* ,310(*

,136 1 *) ) ,369 ,000 ,036

46 I 46 46 46

-,079 ,572('*) I. I

,064

,604 ,000 ,674

46 46 46 46

,426(") ,310(') I

,064 I

LOC I

LOC ,

LOC LOC I LOC12 I LOCJ3

I 08 09 I 10 11 TOTAL

,337(') 1 ,381(") I

,372(*) ,247 ,255 I ,159 ,567(")

022 I ,

,Oll ,098 ,009 ,087 I ,292 ,000

46 46 46 46 46 46 46

,340(*) ,371(*) ,292(*) ,273 ,434(") ,440(**) ,703(**)

,021 ,Oll ,049 ,067 ,003 ,002 ,000

46 46 46 46 46 46 46

,149 ,476(**) ,354(') I ,182 ,359(*) ,417(**) ,630(**)

,322 ,001 ,016 ,227 ,014 ,004 ,000

46 46 46 46 46 46 46

;011 ,355(*) ,370(*) ,143 ,319(*) ,296(*) ,461(")

;941 ,016 ,Oil I ,344 ,031 ,046 ,001

46 46 46 46 46 46 46

,172 ,518(*') ,400('') I ,014 ,566(**) ,430(*') ,695('*)

,252 ,000 ,006 ,924 ,000 ,003 ,ODO

46 i I 46 461 46 46 j 46 46

,1551 ,255 ,384('*) ,257 ,450(*') I ,125 ,553(*')

,3041 .088 ,008 ,084 ,002 ,406 ,000

46 46 46 46 46 I 46 I 46 !

,357(') I ,486(") ,133 ,443('*) ,130 ,091 .518(") I I

Page 109: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Sig"(2·tailed) ,278 ,0021 ,022 ,003 ,036

N 46 46 46 46 46

JC Pearson ,372(') ,340(') ,149 ,Oll ,172 ; Coi:relation

Sig.•(2-tailed) ;011 ,021 ,323 ,94! ,252

N 46 46 46 46 46

JC Pearson ,247 ,371(') 1,476(") ,355(') ,518(*') I Cor:relation

Sig,,(2-tailed) ;098 ,Oil ,001 ,016 ,000

N 46 46 46 46 46

JC Pearson ,337(') ,292(') ,354(') ,370(*) ,400(") ) Con-elation

Sig.1(2-tailed) j022 ,049 ,016 ,Oll ,006

N 46 46 46 46 46

JC Pearson ,381(") ,273 ,182 ,143 ,014 I Correlation

Sig,1(2-tailed) J009 ,067 ,227 ,344 ,924

N 46 I 46 46 46 46

JC Pearson ,2551 ,434('*) ~ Correlation

,359(*) ,3'19(') ,566(**)

Sig. ·(2-tailed) ;087 ,003 ,014 ,031 ,000

N 46 46 46 46 46

JC Pearson ,159 ,440(**) ,417(") ,296(') ,430('*) ; Correlation

Sig"(2·tailed) ,292 ,002 ,004 ,046 ,0-03 N 46 46 46 46 46

fL Pearson i ,567(") ,103(**) I ,630('*) I ,461(") I ,695(**) Correlation Sig,o(2-tailed) JOOO ,000 N 46 46

::Orrelation is significant at the 0.05 level (2-tailed). Correlation is significant at the 0,01 level (2-tailed).

,000 ,001 ,000

46 46 46

,6741 i 'I

46 I 46 I ,155 ,B3

,304 ,376

46 46

,255 ,443(' ')

,088 ,002

46 46 ,384(*

,130 *)

,008 ,389

46 46

,257 ,091

,084 ,550

461 46 ,450(' ,518(*

*) ') ,002 ,000

46 46

,125 ,357(' )

,406 ,015

46 46 ,553(* I ,486(*

"") "') ,000 ,001

46 46

,376 ,002 ,389 ,550 ,000 ,015 I ,001 I

46 46 46 46 46 46 I 46

l ,180 ,237 ,679(") ,190 .414(") I ,579(")

,232 ,ll3 ,000 ,206 ,004 ,000

46 46 46 46 46 46 46

,180 I ,301(') mo ,582(") ,432(*') ,660(")

,232 ,042 ,643 ,000 ,003 ,000

46 46 46 46 46 46 46

,237 I ,301(') I ,362(') ,318(') ,261 ,600(")

,1131 ,042 ,014 ,031 ,079 ,000

46 46 46 46 46 46 46

,679('*) ,070 ,362(*) l ,212 ,235 ,552('')

,000 ,643 ,014 ,157 ,116 ,000

46 46 46 46 46 46 I 46 I

,190 ,582(") ,318(') ,212 l ,241 I ,663(")

,206 ,000 ,031 ,157 ,107 ,000

46 46 46 46 46 46 46

,414(**) ,432(*') ,261 ,235 ,241 I ,632(**)

;004 ,003 ,079 ,116 ,107 ,000

46 46 46 46 46 46 46

,579(**) I ,660(*') ,600(*') ,552(") ,663(*') ,632(**) l I ;000 ,000 ,000 ,000 ,000 ,000

46 46 46 46 46 46 46

Page 110: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

I ADJ01

Pearson 1 Correlation Sig. (2-tailed)

N 46 Pearson ,681(*') Correlation Sig. (2-tailed) ,000

N 46 I

Pearson I Correlation

,494(**)

Sig. (2-tailed) ,000 N 46 Pearson ,358(*) Correlation Sig. (2-tailed) ,Q15

N 46 Pearson ,544(*') Correlation Sig. (2-tailed) i ,000 i N 46 Pearson ,171 Correlation Sig. (2-tailed) ,255

N 46

Pearson ,095

Correlation Sig. (2-tailed) ,528

N 46

HASIL UJIVALIDITASAVDJT JUDGMENT Correlations

ADJ02 ADJ03 ADJ04 ADJ05 ADJ06

,681(**) ,494(**) ,358(*) ,544(**) ,171

,000 ,000 ,015 ,000 ,255

46 46 46 46 46

1 ,639(**) ,452(**) ,709(**) ,228

,000 ,002 ,000 ,127

46 46 46 46 46

,639(**) 1 ,645(**) ,898(**) ,494(**)

,ODO ,ODO ,000 ,000

46 46 46 46 46

,452(**) ,645(**) 1 ,454(**) ,407(**)

,002 ,000 ,002 ,005

46 46 46 46 46

,709(**) ,898(**) ,454(**) 1 ,610(**)

.ooo I ,000 ,002 i . i .ooo I 46 46 46 46 46

,228 ,494(**) ,407(**) ,610('*) 1

,127 ,000 ,005 ,000

46 46 46 46 46

,132 ,574('*) ,403(") 1 .587(**) I ,737(**) !

,000 i ,382 ,000 ,0061 .ooo I 461 46 46 46 ! 461

!

ADJ07 ADJ08 TOTAL

,095 ,485\) ,637("*)

,528 ,001 ,000

46 46 46

,132 ,369(*) ,673(**)

,382 ,0121

,000

46 46 46

,574(**) ,645('*) ,886(**)

,000 ,000 ,000

46 46 46

,403(**) ,480(**) ,666(**)

,006 ,001 ,000

46 46 46

,587(**) ,671(**) ,915(**)

,000 i .ooo I ,000 i I

46 46 461

,737(**) ,407(**) ,693(**)

,000 ,0051 .ooo I 46 46 46

1 .526(") 1 ,701('*)

.ooo I I

.000

46 46 i I

46

Page 111: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Pearson ,485(**) Correlation Sig. (2-tailed) ,001 N 46 Pearson ,637(**) Correlation Sig. (2-tailed) ,000 N 46

lation is significant at the 0.01 level (2-tailed). •tion is significant at the 0.05 level (2-tailed).

,369(*) ,845(**) ,480(**)

,012 ,000 ,001

46 46 46

,673(**) ,886("") ,666(**)

,000 .ooo I ,000

46 46' 46

,671(-) ,407("") ,526(**) 1 ,795(**)

,000 ,005 ,000 ,000

46 46 46 46 46

,915(**) ,693(**) ,701(**) ,795(**) 1

.ooo ,000 ,000 ,000

46 46 46 46 46

Page 112: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

HASIL UJI REABILITAS KEAHLLIAN AUDIT Correlations

Rcability

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 46 100,0

Excluded( a) 0 ,0 Total 46 100,0

a L1st\v1se deletion based on all vanab1es 1n the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha Cronbach's Based on Standardized

Aloha Items N of Items

,926 ,930 14

lten1 Statistics

Mean Std. Deviation N AHLI 4,11 ,434 46 01 AHLI 3,87 ,582 46 02 AHLI 4,00 ,422 46 03 AHLI

3,98 ,447 46 04 AHLI

4,02 ,577 46 05 AHLI 3,96 ,595 46 06 AHLI

3,96 ,556 46 07 AHLI 4,02 ,577 46 08 AHLI09 4,15 ,420 46

AIILl!O 4,13 ,499 46

AHLI! I 4,04 ,362 46

AIILI12 4,28 ,455 46 AHLll3 4,24 ,480 46

AHLl14 4,09 ,463 46

Page 113: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Inter-Item Correlation Matrix

AHLI AHLI AHLI AHLI AHLI AHLI AHLI 01 02 03 04 05 06 07

1,000 ,322 ,486 ,472 ,612 ,450 ,389

,322 1,000 ,634 ,673 ,207 ,369 ,394

,486 ,634 1,000 ,826 ,639 ,620 ,569

,472 ,673 ,826 1,000 ,692 ,749 ,712

,612 ,207 ,639 ,692 1,000 ,845 ,834

,450 ,369 ,620 ,749 ,845 1,000 ,935

,389 ,394 ,569 ,712 ,834 ,935 1,000

,701 ,274 ,457 ,519 ,666 ,715 ,696

,518 ,083 ,251 ,255 ,353 ,472 ,410

,652 ,443 ,528 ,511 ,453 ,469 ,421

,818 ,660 ,582 ,555 ,420 ,421 ,451

,517 ,058 ,232 ,249 ,315 ,211 ,225

,299 ,194 ,220 ,232 '141 ,193 ,206

,616 ,291 ,228 ,332 ,325 ,337 ,360

The covariance matrix 1s calculated and used 1n the analysts.

Item-Total Statistics

Corrected Scale Mean if Scale Variance Item-Total Item Deleted ifltem Deleted Con·elation

AHLIOI 52,74 21,530 ,721

AHLI02 52,98 21,755 ,466

AHLI03 52,85 21,776 ,678

AHLI04 52,87 21,360 ,741

AHLI05 52,83 20,591 ,706

AHLI06 52,89 20,277 ,745

AHL107 52,89 20,632 ,728

AHLI08 52,83 20,147 ,800

AHLI09 52,70 22,039 ,610

AHLllO 52,72 21,141 ,704

AHLI! I 52,80 21,805 ,793

Af!Lil2 52,57 22,073 ,547

AHLil3 52,61 22,199 ,484

AH LI 8

AHLI AHLI AHLI 0 09 IO

,7 01 ,518 ,652

,. 274 ,083 ,443

457 ,251 ,528

' 519 ,255 ,511

, 666 ,353 ,453

, 715 ,472 ,469

' 696 ,410 ,421

I, 000 ,628 ,530

' 628 1,000 ,433

530 ,433 1,000

633 ,, ,540 ,705

' 568 ,584 ,519

' 382 ,587 ,516

658 ,730 ,526

Squ ared Cronbach's Mui tiple Alpha ifltem

Corr 'i.!!!!!on Deleted

,920

,929

,921

,919

,920

,918

,919

,916

,923

,920

,919

,925

,927

II

,818

,660

,582

.555

,420

,421

,451

,633

,540

,705

1,000

,463

,450

,771

I AHLI AHL 12 13

,517 ,2S

.058 , IS

,232 ,22

,249 ,23

,315 ,14

,211 ,IS

,225 ,2(

,568 ,3!

,584 ,5!

,519 ,51

,463 ,4!

1,000 ,8(

,802 1,0(

,619 ,6(

Page 114: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Scale Statistics

Mean

56,85

Reability

Variance Std. Deviation N of Items

24,621 4,962 14

HASIL UJI REABILITAS KOMPLEKSIT AS TU GAS Correlations

Scale: ALL V AIUABLES

ase rocess1ne c p s ummarv

N %

Cases Valid 46 100,0 Excluded( a) 0 ,0 Total 46 100,0

a L1stw1se deletion based on all vanables tn the procedure.

Iten1 Statistics

Mean Std. Deviation N KOMPOl 3,85 ,420 46 KOMP02 3,85 ,420 46 KOMP03 3,89 ,434 46 KOMP04 3,89 ,434 46 KOMP05 4,00 ,298 46 KOMP06 3,96 ,595 46 KOMP07 3,96 ,295 46

KOMP08 3,98 ,333 46 KOMP09 3,67 ,701 46

KOMPIO 4,04 ,362 46 KOMPJI 3,96 ,362 46

KOMPl2 4,04 ,362 46

Inter-Item Correlation Matrix KOMP KOMP KOMP KOMP KOMP KOMP KOMP KOMP KOMP KOMP KOMP

OJ 02 03 04 05 06 ()7 08 09 IO 11 KOMPOI 1,000 ,874 ,640 ,640 ,533 -,027 ,304 ,294 ,432 ,336 ,394

KOMP02 ,874 1,000 ,640 ,640 ,533 -,027 ,484 ,294 ,432 ,336 ,394

KOMP03 ,640 ,640 1,000 1,000 ,516 ,154 ,484 ,600 ,539 ,596 ,676 KOMP04 ,640 ,640 1,000 1,000 ,516 ,154 ,484 ,600 ,539 ,596 ,676

KOMP05 ,533 ,533 ,516 ,516 1,000 ,376 ,506 ,672 ,425 ,617 ,617

KOMP06 -,027 -,027 ,154 ,154 ,376 1,000 ,369 ,669 ,178 ,524 ,403

KOMP07 ,304 ,484 ,484 .484 .506 .369 1.000 670 1(,0 hd? 'QR

K01' 12

,1

'I ,3

,3

,6

,6

"

Page 115: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

KOMP09 .432 ,432 ,539 .539 ,4251 .178 ,:_.

KOMP JO .336 ,336 ,596 ,596 .617 ,524 .6 KOMPll ,394 ,394 ,676 ,676 ,617 ,403 ,3

60 I ,446 1.000 .4071

.468 .319 I

42 I .745 ,407 1,000 ,522 .662

98 ,729 ,468 ,522 J,000 ,691 KOMPl2 ,190 ,190 ,314 ,314 ,617 ,628 ,4 34 ,745 ,319 ,662 ,691 1,000

The covariance matrix is calculated and used 111 the analysis.

Item~ Total Statistics

Corrected Squared Cronbach's Scale Mean if Scale Variance Item-Total Multiple Alpha ifltem Item Deleted ifltem Deleted Correlation Correlation Deleted

KOMPOJ 43,24 11,030 ,568 ,893 KOMP02 43,24 10,986 ,586 ,892 KOMP03 43,20 10,428 ,778 ,882 KOMP04 43,20 10,428 ,778 ,882 KOMP05 43,09 ll,237 ,734 ,888 KOMP06 43,13 10,960 ,375 ,909 KOMP07 43,13 11,449 .629 ,892 KOMP08 43,11 10,899 ,812 ,884 KOMP09 43,41 9,848 ,558 ,903

KOMPIO 43,04 10,887 .742 ' ,886 KOMPll 43,13 10,871 ,7491 ,885 KOMP12 43,04 11,154 ,623 ' ,891

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N ofltems

47,09 12,792 3,577 12

Page 116: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

n.cliability

BASIL !IJI RELJABILITAS

LOCUS OF CONtROL

Scale: ALL VAIUABELES

Case Processing Srnnmaf}'

N 1Yo Cases Valid 46 100,0

Excluded( 0 ,0 a)

Total 46 100,0 a L1stwise deletion based on all variables 10 the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

I Alpha Based on

Cronbach's Standardized Aloha Items N of Items

,835 I ,853 i 13

Item Statistics

Mean Std. Deviation N LOCO! 2,28 ,935 46 LOC02 l,89 ,482 46 LOC03 2,11 ,640 46 LOC04 2,26 ,855 46 LOCOS 2,11 ,900 46 LOC06 1,87 ,806 46 LOCO? l,61 ,714 46 LOCOS 3,04 1,115 46 LOC09 2,15 ,965 46 LOCJO 2,04 ,665 46 LOCll 2,67 1,076 46 LOCl2 1,85 ,556 46 LOC13 2,37 ,928 46

Page 117: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Inter~llem Correlation Malrix

LOC LOC LOC LOC LOC LOC LOC I LO co LOC LOC LOCI LOC LOC I 2 3 4 5 6 7 8 09 10 l 12 13

LOC 1,000 .366 ,244 -,Oil ,438 ,581 -,164

l LOC

,366 1,000 ,399 ,340 ,591 ,420 ,455 2

72 I ,247 .337 ,381 ,255 ,159

40 I ,371 ,292 ,273 ,434 ,440

,3

,3

LOC ,244 .399 1,000 ,515 ,480 ,200 ,338

3 149 .476 ,354 ,182 ,359 ,417

LOC -,Oil .340 ,515 1,000 ,136 -,079 ,426

4 LOC

,438 ,591 ,480 ,136 1,000 ,572 ,3!0 5

]] ,355 ,370 ,143 ,319 ,296

172 I ,518 ,400 ,014 ,566 ,430

,0

LOC ,581 ,420 ,200 -,079 ,572 1,000 ,064

6 155 ,255 ,384 ,257 ,450 ,125

LOC -,164 ,455 ,338 ,426 ,310 ,064 1,000

7 133 ,443 ,130 ,091 ,518 ,357

LOC ,372 ,340 ,149 ,Oil ,172 ,155 ,133

8 000 ,!80 ,237 ,679 ,190 ,414 I,

LOC ,247 ,371 ,476 ,355 ,518 ,255 ,443

9 180

l,00 ,301 ,070 ,582 ,432

0 LOC

,337 ,292 ,354 ,370 ,400 ,384 ,130 10

,2 37 ,301 1,00

,362 ,318 ,261 0

LOC ,381 ,273 ,182 ,143 ,014 ,257 ,091 11

79 ,070 ,362 1,000 ,212 ,235 ,6

LOC ,255 ,434 ,359 ,319 ,566 ,450 ,518 12

LOC ,159 .440 ,417 ,296 ,430 ,125 ,357

13

190 ,582 ,318 ,212 l,00

,241 0

14 1 .432 .261 ,235 ,241 1,000 ,4

lten1-Total Statistics

Corrected Squared Cronbach's Scale Mean if Scale Variance Item-Total Multiple Alpha if Item Item .. Q.i;!e!l!d i(_It~m._Del_~t~P . ....... C_Qrrel&~i9!1 ,, __ '"_J;:grre!:ttiQ.tl. PeJe.t.~4 ..

LOCO! 25,98 34,066 ,453 ,565 ,826

LOC02 26.37 35,838 ,661 ,570 ,819 LOC03 26,15 35,199 ,563 ,484 ,820

LOC04 26,00 35,644 ,344 ,557 ,833

LOCOS 26,15 32,799 ,609 ,725 ,813

LOC06 26,39 34,9!0 ,454 ,597 ,825

LOCO? 26,65 36,0JO ,393 ,549 ,829

LOCOS 25,22 32,974 ,443 ,607 ,829 LOC09 26,11 32,766 ,560 ,512 ,817

LOC!O 26,22 35,285 ,526 ,424 ,821

LOCll 25,59 33,537 ,417 ,635 ,831

LOCJ2 26,41 35,537 ,609 ,602 ,819 LOC13 25,89 33,343 ,530 ,452 ,819

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N ofltems

28,26 39,886 6,316 13

Page 118: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

HASIL UJI REABILITASAUD/T JUDGllfENT

Reability

Scale: ALL VARIABLES

Case Processine Summarv

N % Cases Valid 46 100,0

Excluded( a) 0 ,0 Total 46 100,0

a L1stw1se deletion based on all vanables 1n the procedure.

Reliabilitv Statistics

Cronbach's Alpha Based on

Cronbach's Standardized Aloha Items N ofltcms

,877 ,887 8

Item Statistics Std.

Mean Deviation N ADJOl 4,07 ,533 46 ADJ02 4,09 ,412 46

ADJ03 4,00 ,422 46 ADJ04 4,07 ,327 46 ADJ05 3,96 ,469 46 ADJ06 3,93 ,533 46 ADJ07 3,91 ,551 46 ADJ08 4,13 ,653 46

Inter~Item Correlation Matrix

ADJOI ADJ02 ADJ03 ADJ04 ADJ05 ADJ06 ADJ07 ADJ08 ADJOl 1,000 ,681 ,494 ,358 ,544 ,171 ,095 ,485

ADJ02 ,681 1,000 ,639 ,452 ,709 ,228 ,132 ,369

ADJ03 ,494 ,639 l,000 ,645 ,898 ,494 ,574 ,645

ADJ04 ,358 ,452 ,645 1,000 ,454 ,407 ,403 ,480

ADJ05 ,544 ,709 ,898 ,454 l,000 ,610 ,587 ,671

ADJ06 ,171 ,228 ,494 ,407 ,610 1,000 ,737 ,407 ADJ07 ,095 ,132 ,574 ,403 ,587 ,737 1,000 ,526

ADJ08 ,485 ,369 ,645 ,480 ,671 ,407 ,526 1,000 ..

The covanance matnx 1s calculated and used 1n the analysis.

Page 119: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Item Total Statistics -I Corrected Squared Cronbach's

Scale Mean if Scale Variance I Item-Total Multiple Alpha if Item Item Deleted ifltem Deleted Correlation Correlation Deleted

ADJOI 28,09 6,792 ,507 ,550 ,876 ADJ02 28,07 7,040 ,584 ,777 ,868 ADJ03 28,15 6,487 ,848 ,913 ,844

ADJ04 28,09 7,326 ,597 ,702 ,869 ADJ05 28,20 6,205 ,882 ,945 ,837 ADJ06 28,22 6,61s I ,577 ,721 ,869 ADJ07 28,24 6,5421 ,583 ,683 ,869 ADJ08 28,02 5,888 ,685 ,630 ,860

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of!tems

32,15 8,487 2,913 8

Page 120: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

HASIL UJ ASUMSI KLASIK

Coefficients( a)

Unstandardized Standardized Model Coefficients Coefficients

B Std. Error Beta I (Constant) -,084 4,160

KEAHLIAN~AUDIT ,210 ,070 ,357 KOMPLEKSITAS_TUG

,371 ,097 ,456 AS LOCUS_ OF_ CONTROL ,lOO ,046 ,218_.

a Dependent Vanahle: AUD!f_JUDGMENT

Coefficient Corrclations(a)

I I LOCUS_OF_ Model CONTRQ..k... I Correlations LOCUS_OF _CONTROL 1,000

KOMPLEKSITAS_TUGAS ,017 KEAHLIAN_AUDIT -,104

Covariances LOCUS_OF_CONTROL ,002

KOMPLEKSITAS ... JUGAS ,000 KEAHLIAN_AUDIT ,000

a Dependent Vanable: AUDIT _JUDGMENT

2. HASIL UJI NORMALITAS

Histogram

Dependent: Variable: AUOIT_.JUOGMENT

-3-:2-101:234

Ragr•sslon Standardlxod R-ldual

Collinearity

' Sig, Statistics Tole

I ranc e VIF

-,020 ,984

2,985 ,005 ,680 1,471

3,834 ,000 ,687 1,455

2,193 ,034 ,9gz 1,0}3 ·-

KMPLKSIT AS I KEAHLIAN_ TU GAS AUDIT

,017 -,104 1,000 -,558

-,558 1,000

,000 ,000

,009 -,004

-,004 ,005

Page 121: PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/26728...PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, KOMPLEKSITAS TUGAS DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP ,..----·

Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual

Dependent Variable: AUDIT_JUOGMEN,.

1.0,-------------------;;14

0.8

£ E o.s ~

<.>

N ! 0.4

0.2 0

o.o-t-"'-----,-----,.----,.----,.-----1 0.0

1ii , 3

" iii 0: 2

~1 m

" 3 0 ,,, ~-1 r·2

.3

0.2 0.4 0.6 0.8

Observed Cum Prob

Scatterplot

Dependent Variable: AUDIT_JUDGMENT

0

0

0 'h 0 Q) 0 0 0 0

~: 0 I() 0

0

0 0

0 0

.3 ·2 ·1 0 1 2

Regression Standardized Predicted Value

1.0

0