Upload
sigit-eka-duwi-tama
View
212
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/23/2019 Pengecekan Pada Oli
1/3
Pengecekan Pada Oli
Pengecekan oli yang ada pada carter yaitu dengan cara menggunakan dip
stick. Dengan mengangkat dip stick keatas dan lihat apakah oli berada
pada titik minimum atau maximum, jika berada pada titik minimum maka
harus dilakukan pergantian oli. Dan juga perhatikan API Servicenya, untuk
kendaraan jenis mesin besin maka harus menggunakan oli yang
mempunyai API Service dengan huru a!al yaitu "S# dan untuk mesin
diesel maka cari yang huru a!alnya "$#. Semakin jauh huru kedua dari A
dan mendekati % maka oli tersebut memiliki kualitas yang bagus.
Pembersihan kotoran minyak tersebut harus sesering mungkin dilakukan
agar tidak terjadi #Overload# yang akan mempercepat rusaknya &all
&earing, 'oda (igi, )ampas )opling dll.
*engenal karakter dan kerja pelumas mesin
Sebagai pelindung benda logam pada mesin, pelumas memiliki
peran penting. A!et atau tidaknya, mesin bisa diukur dari bagaimana kita
mengenal dan memperlakukannya
*inyak pelumas juga berungsi membersihkan permukaan dinding
silinder terhadap oksida+oksida, karbon, dan kerak+kerak hasil pembakaran
sehingga memba!a kotoran+kotoran yang ada di dalamnya. adi kualitas
minyak pelumas juga menyatakan kemampuannya untuk
membersihkan. Saat ini, sudah beredar pelumas yang bisa membersihkan
mesin kendaraan.
Dengan, kandungan detergen. &eberapa pelumas memiliki ormula
khusus yang akti mengunci partikel carbon agar tidak terjadi
penumpukan. -ormula ini berupa aditi yang terkandung dalam pelumas.
Aditi diperlukan karena minyak dasar base oil/ penyulingan dari minyak
7/23/2019 Pengecekan Pada Oli
2/3
mentah, tidak bisa langsung dipakai sebagai pelumas, dan harus ditambah
aditi. Aditi sendiri mengandung larutan pembersih kotoran pada logam.
&ahan pembersih itu antara lain adalah detergen yang berungsi
membersihkan kotoran jelaga hasil oksidasi karbonisasi pembakaran.
*ekanisme kerja detergen, deposit yang terlarut dalam pelumas,
diikat membentuk partikel yang tidak dapat bercampur bersama larutan
pelumas dan disaring oleh penyaring pelumas 0lter oil/. 1ntuk itu
disarankan melakukan penggantian 0lter oil secara rutin. &ahan
pembersih pelumas detergent/ biasanya menggunakan bahan kimia
Sulonat &a. $a/. Phossphat, dan lainnya 1ntuk memastikan sistem aditi
detergen pelumas bekerja dengan baik, dapat dilihat pada saat mengganti
pelumas&ila pelumas tidak mengandung aditi ditergen, tanda+tandanya ber!arna
cerah atau agak cerah. )emudian ada jelaga tebal pada saat klep mesin
dibuka. Selain itu, deposit karbon mengeras pada alur ring piston dan
sekitarnya.
ika pelumas ber!arna agak gelap, gelap, bahkan kotor, berarti
sistem aditi detergen pada pelumas bekerja baik. 2arna itu menunjukkan
banyaknya kotoran deposit ber!arna hitam yang terba!a atau larut padapelumas. &isa pula dilihat dari alur ring piston dan sekitarnya yang
nampak bersih.
3erkadang sering juga ditemui pelumas yang baru dibeli cepat kotor
atau !arnanya menghitam. *eskipun minyak pelumas menjadi kotor
dengan cepat, tetapi minyak pelumas masih dapat dipergunakan asalkan
kekentalannya tidak banyak berubah
4amun demikian, apabila di dalam minyak yang kotor terdapatbutiran+butiran halus yang mengkilap, maka minyak pelumas harus cepat
diganti. 5al tersebut menunjukkan adanya serbuk logam yang terjadi
karena adanya keausan dari bantalan+bantalan, dinding silinder serta
bagian+bagian mesin lainnya. Apabila minyak pelumas tersebut masih
dipakai juga, dikha!atirkan akan terjadi kerusakan yang lebih berat.
)husus pada mesin baru atau komponen mesin yang diganti baru
seperti dinding silinder, torak, atau bantalan, umumnya akan muncul
serbuk+serbuk logam. Ini merupakan gejala normal karena pelumas
melakukan adaptasi daengan komponen yang baru tersebut. 5al inilah
7/23/2019 Pengecekan Pada Oli
3/3
yang menyebabkan mengapa penggantian minyak pelumas dalam tahap+
tahap a!al harus dilakukan dalam !aktu yang lebih singkat