Pengenalan Teknologi dan Jasa Telekomunikasi

Sekolah Tinggi Manajemen Bisnis Telkom Bandung

PengenalanPengenalanTeknologi dan JasaTeknologi dan Jasa

TelekomunikasiTelekomunikasiPrepared by :Prepared by :

Prijatna Gunawan,MBAPrijatna Gunawan,MBASTMB Telkom BandungSTMB Telkom Bandung


Pengertian :• Teknologi • Services • Telekomunikasi• Telecommunication Sevices• Telecommunication Role on Business• Trend teknologi/Technology Development

Pertemuan Pertama:

Pengenalan Teknologi Dan Jasa TelekomunikasiPengenalan Teknologi Dan Jasa Telekomunikasi


Pengertian :

1. Teknologi adalah devices(perangkat/alat) dan system (termasuk didalamnya programming dan methodology) yang dapat memberikan cara-cara melakukan suatu kegiatan (task) baru yang lebih baik.

2. Services merupakan aktivitas, manfaat atau kepuasan yang ditawarkan untuk djual atau dikonsumsi oleh pengguna jasa3. Telekomunikasi/telecommunication adalah komunikasi

jarak jauh melalui sarana elektronik, elektromagnetik atau photonic (optik)

4. Telecommunication system adalah semua komponen dan kapabilitas yang diperlukan untuk menyalurkan informasi, atau data, agar dapat melayani kepentingan organisasi atau individu. Yang dimaksud komponen adalah hardware, software, procedure, data dan manusia (people).

5. Systems adalah sesuatu yang terdiri dari equipment, software, people dan prosedur yan digunakan untuk mencapai tujuan (goal).



Lanjutan pengertian …..

6. Telecommunication technology semua system dan kapabilitas yang digunakan untuk melakukan komunikasi jarak jauh.

7. Archtecture adalah spesifikasi yang memberikan definisi bagaimana sesuatu dibangun (constructed), penjelasan fungsi-fungsi yang bersifat modular (protocol dan interface) yang memungkinkan terjadinya komunikasi dan kerjasama (cooperation) antar modul. Jadi Architecture merupakan konsep atau rencana yang dapat diimplementasikan dalam satu kesatuan (set) perangkat hardware, software, dan produk komunikasi.

8. Telecommunication architectur adalah susunan atau rancang bangun dari infrastuktur tekomunikasi



The Element of the Sysytems

Systems

Input Output

Feddback

Proses

Elements SubsystemsRelationships

Resources Objective/Goals Entropy

Boundary

Waste

Useful

Elements of systems



Information Source and

InputTranducer

Output Tranducer

Transmitter

Receiver

Electrical Communication

Channel

InputSignal

OutputSignal

(ElestricalWaveform)

(ElestricalWaveform)

Communication System

Fungsi : Transducer, Transmitter, Receiver, Communication channel Radio

Kabel/FisikTelecommunication Model



Perangkat Pelanggan(Telepon)

SentralMedia Transmisi

BatasJaringan

KOMUNIKASI SUARA



Computer

Computer

M M M

T

T

M

M

M M M M

M

M

M

T

T

Legend :M : ModemT : Terminal

KOMUNIKASI DATA

PSTN

Leased lineFour wire line

Two wire line



SERVERSERVER

PrinterPrinter

Network Interface Card (NIC)

Work station (komputer)

BENTUK UMUM LAN




Structure of the Internet

Back Bone

LAN


INTERNET

Router

LocalAreaNetwork Ini Kita

modem

Internet Service Provider ISP

SLIP/ PPPOr TCP/IP “Terminal

Emulation”

TCP/IP

Online Service ProviderMis: Perpustakaan

TCP/IP

ISP

AKSES KE INTERNET



KONSEP DAN PENGERTIAN JASA

Klasifikasi Produk :

1. Nondurable Goods( barang tidak tahan lama) adalah barang berwujud tidak tahan lama yang biasanya habis dikonsumsi dalam beberapa kali atau satu kali pemakaian contoh sabun ,garam dll.

2. Durable goods(Barang tahan lama) adalah barang berwujud yang biasanya bisa bertahan lama dan memiliki umur ekonomis lebih dari saru tahun contoh TV mobil kulka meja dll.

3. Jasa/Services. Jasa merupakanaktivitas manfaat atau kepuasan yang ditawarkan untuk djual atau dikonsumsi oleh pengguna jasa, contoh bengkel, tukang cukur, hotel, rumah sakit dll. Jasa bersifat tidak berwujud atau intangible goods dan produksi jasa berhubungan dengan produk fisik maupun non fisik.



Kategori Penawaran Produk :1. Produk fisik murni : sabun2. Produk fisik dengan jasa pendukung : Mobil dan jasa bengkel3. Hybrid : Barang dan jasa sama besar porsinya.4. Jasa utama didukung dengan jasa minor : Penumpang

pesawat dengan jasa transfortasinya5. Jasa murn : Konsulatsi fsikologi, pijat kesehatan dll.

Klarifikasi Jasa :1. Segmen pasar(konsumen akhir, Konsumen antara)2. Tangibility (tingkat keberwujudan): Rented goods services,

Owner goods services, Non-goods service.3. Ketrampilan penyedia jasa: Profesional, non-profesional4. Tujuan organisasi : profit, non-profit5. Regulasi : regulated, non-regulated.6. Tingkat intensitas layanan7. Tingkat kontak penyedia jasa dan pengguna/pelanggan



NoNo BasisBasis KlasifikasiKlasifikasi ContohContoh11 Segmen PasarSegmen Pasar Konsumen akhir Konsumen akhir

Konsumen organisasiKonsumen organisasiSalon kecanatikanSalon kecanatikan

Konsultasi fsikologiKonsultasi fsikologi

22 Tingkat KeberwujudanTingkat Keberwujudan Rented Goods service Rented Goods service Own goods service Own goods service

Non-goods serviceNon-goods service

Rental CarRental Car

RepairRepair

Pemandu wisataPemandu wisata

33 Ketrampilan Penyedia Ketrampilan Penyedia JasaJasa

ProfesionalProfesional

Non-profesionalNon-profesional

DokterDokter

Supir?Supir?

44 Tujuan Organisasi JasaTujuan Organisasi Jasa ProfitProfit

Non-profitNon-profit

BankBank

Yayasan SosialYayasan Sosial

55 RegulasiRegulasi Regulated/Non-regulatedRegulated/Non-regulated Angkuta/Katering?Angkuta/Katering?

66 Tingkjat intensitas Tingkjat intensitas KarywaanKarywaan

Equipment base serviceEquipment base service ATMATM

77 Tingkat kontak Penyedia-Tingkat kontak Penyedia-PenggunaPengguna

High contacHigh contac

Low contactLow contact

Institusi PendidikanInstitusi Pendidikan

BioskopBioskop



Karakteristik Jasa :

1. Intangibiity ; tidak dapat dilihat dirasa, diraba, dicium didengar sebelum dibeli dan tidak mudah didefinisikan

Jasa tidak dapat disimpanJasa tidak dapat disimpan

Jasa tidak dapat dilindungi dengan hak Jasa tidak dapat dilindungi dengan hak patenpaten

Org. tidak dapat dengan mudah Org. tidak dapat dengan mudah mengkomunikasikan .mengkomunikasikan .

2. Inseparability;sulit dipisah antar produksi, delivery dan konsumsi.

Konsumen terlibat dalam proses Konsumen terlibat dalam proses produksiproduksi

Pemasaran dan produksi sangat Pemasaran dan produksi sangat interaktifinteraktif

Sulit untk produksi massalSulit untk produksi massal

3. Variability : sifatnya non stadndard jadi sangat bervariasi/beraneka ragam

Sulit menstandarisasi walaupun tentu Sulit menstandarisasi walaupun tentu harus ada.harus ada.

4. Perishability : jasa bersifat tidak tahan lama dan tidak dapat disimpan.

Jasa tidak dapat disimpanJasa tidak dapat disimpan



Objektif dari sistem telekomunikasi bagi organisasi :1. Untuk berkomunikasi bertukar informasi atau ide-ide baik itu

manusia maupun mesin dalam menanggulangi kendala jarak dan waktu

2. Untuk memberikan kemungkinan terjadi distribusi dan sharing informasi yang dibutuhkan dalam menjalankan organisasi.

3. Memberikan kemungkjinan organisasi memenej fungsi-fungsi yang tersebar dan berjauhan secara serentak terutama bila menganut sistem sentralisasi.

4. Memungkinkan penggunaan secara bersama seluruh sumber daya organisasi (share resources)

Pentingnya memiliki objektif dari sistem telekomunikasi bagi bisnis adalah untuk meraih pasar bagi produknya baik itu produk lama maupun produk baru terutama dalam iklim kompetisi yang sangat tinggi dimana pelaku bisnis haru melakukan sesuatu agar katamer tertarik yaitu

“ do one thing and do it better than anyone else” dan apabila kastemer sudah sangat loyal dan tidak mau beralih pada kompetitor maka organisasi tadi telah memiliki competitive advantages



Organisasi dapat tetap mempertahankan dan meningkatkan

competitive advantages-nya dengan upaya sbb :

1. Low cost leadership2. Focus on market niche3. Product and services differentiation4. Linkages to partnerts

Untuk membentuk dan meraih competitive advantage bagi

perisahaan/bisnis dimungkinkan lebih cepat denganmudahnya komunikasi dan iinformasi diperoleh.

Secarahistoris Telekomunikasi dimulai dariTelegraph adalah

bentuktelekomunikasi paling awal (1837) yang ditemukan

SamuelMorse. Berkembang menjadi Telepon tahun 1876

oleh Bell



Perkembangan teknologi telekomunikasi :

Teknologi sentral

Manual, Semi Otomat, Otomat, Mekanik, Semi elektronik,

Elektronik Analog, Dijital

P(Phone) Net

M(Mobile) Net

V(View) Net

I(Internet)

S(service) Net

• Khusus Kasus

PT. Telkom

Teknologi jaringan

LAN,WAN,MAN

Teknologi transmisi

WireWireless

Teknologi seluler

AMPS, GSM, CDMA




Sejarah singkat Telekomunikasi

Telegraph Telegraph invented invented

by Samuel by Samuel MorseMorse

Western Western Union Union StartedStarted

A. G. Bell A. G. Bell patents of patents of telephonetelephone

Bell Bell company company foundedfounded

AT & T AT & T ccreated ccreated

Marconi Marconi wireless wireless

telegraphytelegraphyVacum Vacum

tube tube developeddeveloped

18371837 18561856 18761876 18771877 18851885 18861886 19131913



Bagian Kedua


PENGENALAN TEKNOLOGI DAN JASA TELEKOMUNIKASI

Pertemuan Kedua :

Pengertian :

• Basic Services

• Value Added Services (VAS)

• Subcribers/ Customer / Consumer/ User

Pelanggan/Pengguna/Pemakai

• Narrow Band service• Broad Band service • Private Services/ Public Services• Corporate Services• The player in the telecommunication environment



Communication

Telecommunication

Electronic mail

Telephony

Fax

Videoconference

Mail, etc

Filae transfer, ectSeveral communication forms



Service and Bearer of Service

The TelephoneNetwork

Bearer Service : The Telephone Network Teleservice : Telephony

Telephony



Telecommunication service

Telecommunication sebagai public service tidak akan mampu memberikan daya tarik kecuali mempunyai karakteristik :• Memenuhi kebutuhan yang betul-betul aktual.• dapat memberikan nilai lebih• tersebar luas ( telah menjadi daya tarik bagi banyak kastemer• user-friendly (dtawarkan dengan kemudahan untuk penggunaanya dan dapat memberi solusi yang cepat).• Reliabitas dan derajat avilabilitynya tinggi

Network Operator dapat menawarkan kepada para Customer dua jenislayanan yaitu Barier Service dan TeleservicesBeare service menyediakan sevuah Transport System yang digunakan untuk pertukaran informasi, sedangkan Teleservice adalah layanan lengkap sebagai tambahan dari hanya sekedar Transport system tapi termasuk jugafungsi-fungsi untuk penyambungan (connection) dan bahasa uniform bagi komunikasi dan penyampaian pesan.



Teleservices :1. Basic Services

Basic service adalah produk layanan dasar yang diltawarkan provider/operator misalnya Basic service PSTN adalah layanan komunikasi telepon, basic service PDN adalah layanan komunikasi data.

2. Value Added Services (VAS)

Value Added Sevice adalah layanan extra diatas basic service yang ditawarkan oleh provider/operator yang dapat memberikan tambahan nilai Bagi Pemakai (bagi pengirim maupun bagi penerima) diantaranya adalah : Informasi Cuaca/data base, Directyory inquiry service, Saham, Forecast, dll

3. Suplementary Service

Dibuat dengan cara memidifikasi basic service dan dapat dibagi menjadi dua jenis : Centralized supplementary misalnya collect caLL, dan Distrbuted supplementary misalnya alarm call/reminder



Persepsi Teleservice bagi User

Bagi user sekurang-kurangnya terdapat empat jenis telecervice utama, yang ditandai oleh bentuk sebagimana informasi tersebut dtawarkan bagi user antara lain :• Voice • Data and stills• Video (moving fictures)• multi media

Keempat jenis tadi biasa juga dibagi lagi menjad kelompok-kelompok ditinjau dari cara penanganan layanan terhadap usernya.• Interactive services : memungkinkan melakukan two way communiction• Messaging services : mempunyai sistem storing information dan kemudian bisa dibaca atau didengar saat yang lain. • Retrieval services : layanan ini mempunyai akses kepada sistem data base, user dapat mengambil kapan saja.• Distributed service : dua sistem distribusi yaitu one way single communication (single receiver) dan simultaneously way communcation (multiple receivers)



DescriptionDescription VoiceVoice Data & StillsData & Stills VideoVideo MultimediaMultimedia

Interactive Interactive ServicesServices

TelephonyTelephony

TeleconferenceTeleconference

Komunikasi 2 Komunikasi 2 komputer via komputer via telkom telkom networknetwork

Interactive Interactive VideoVideo

Video Video conferencing, conferencing, VideophoneVideophone

Messaging Messaging ServicesServices

Voice Mail BoxVoice Mail Box Telex, EDI , Telex, EDI ,

E-mailE-mail

Video Mail Video Mail BoxBox

Messaging Messaging ServiceService

Retrieval Retrieval ServicesServices

Information : Information : Weather, StocksWeather, Stocks

Flight, etcFlight, etc

WWW (World WWW (World Wide Web)Wide Web)

Video service Video service via Internetvia Internet

Data Base with Data Base with MM technologyMM technology

DistributivDistributive Servicese Services

BraodcastingBraodcasting Telefax, teletexTelefax, teletex TV BroadcastTV Broadcast Video on Video on DemandDemand

Example of Different Type Of Servces



Consumer adalah seseorang yang menggunakan atau seseorang yang membeli atau mengkonsumsi produk barang atau jasa.

Customer adalah seseorang yang membeli produk barang atau jasa dari toko (shop) atau Pelaku bisnis.

Subcriber adalah seseorang yang melakukan kegiatan subcribe atau sesorang yang secara reguler menggunakan sesuatu produk atau jasa.

User adalah seseorang yang menggunakan sesuatu produk barang atau jasa.



Broadband services Broadband servicesBroadband services didefinisikan sebagai “layanan telekomunikasi yang didefinisikan sebagai “layanan telekomunikasi yang membutuhkan kanal transmisi lebih besar dari 2 Mbps (E1)”membutuhkan kanal transmisi lebih besar dari 2 Mbps (E1)”Atau: Jaringan digital yang dapat melayani apa saja: jasa data kecepatan tinggi, Atau: Jaringan digital yang dapat melayani apa saja: jasa data kecepatan tinggi, videophone, videoconference, transmisi grafis resolusi tinggi, CATV, termasuk videophone, videoconference, transmisi grafis resolusi tinggi, CATV, termasuk juga jasa sebelumnya seperti telepon, data, telemetri dan faksimilejuga jasa sebelumnya seperti telepon, data, telemetri dan faksimile

Narrowband ServicesNarrowband services didefinisikan sebagai layanan telekomunikasi yang membutuhkan kanal transmisi yang relatif senpit bandwidthnya atau lebih kecil dar 2 MB/s.

Bandwidth Bandwidth didefinisikan sebagai kemampuan kanal yang dapat melalukan data dengan kecepatan tertentu.Dalam sirkit dijita lbesarannya diukur dalam Bit Per Second (Bp/s) yang biasa disebut denga kecepatan transmisi. Untuk sistem analog diukr dengan Hertz (Cycle per second)



Bandwidth for different services

10 KB/s 100 KB/s 1 MB/s 10 MB/s 100 MB/s

Voice

Video

Data

Telephony

Braodcast

Videoconference

TV and HDTV

Video

Inter-LAN / PBX communication

FAX

CAD Graphic



Practical Limit on 24-Gauge TW Pair

DesignationDesignation Bandwidth Limit Bandwidth Limit (one way)(one way)

Distance Distance LimitationLimitation

DS 1/TIDS 1/TI

E1E1

DS 2DS 2

E2E2

¼ STS-1¼ STS-1

½ STS-1½ STS-1

STS-1STS-1

1.544 MBps1.544 MBps




12.960 MBps 12.960 MBps

25.920 MBps25.920 MBps

51.840 MBps51.840 MBps

18.000 feet18.000 feet

16.000 feet16.000 feet

12.000 feet12.000 feet

9.000 feet9.000 feet






Perbandingan Bit rates untk SONET dan SDHPerbandingan Bit rates untk SONET dan SDH

SONET SONET SDH Line Rates

OC – 1/STS-1OC – 1/STS-1



OC - 12/STS-12OC - 12/STS-12

OC – 18/STS-18OC – 18/STS-18

OC – 24/STS-24OC – 24/STS-24

OC – 36/STS-36OC – 36/STS-36

OC – 48/STS-48OC – 48/STS-48

OC – 192/STS-192OC – 192/STS-192

STM-1STM-1

STM-3STM-3

STM-4STM-4

STM-6STM-6

STM-8STM-8

STM-12STM-12

STM-16STM-16

STM-64STM-64

51.84 51.84 Mbps

155.52 155.52 Mbps

466.56 466.56 Mbps

622.08 622.08 Mbps

933.12 933.12 Mbps

1,244.16 1,244.16 Mbps

1,866.24 1,866.24 Mbps

2,488.32 2,488.32 Mbps

9,953.28 9,953.28 Mbps



Cooper Access Transmission TechnologiesCooper Access Transmission Technologies

NameName MeaningMeaning Data rangeData range ModeMode ApplicationApplication

V22, 32, 42 V22, 32, 42 DSLDSL

HDSLHDSL

SDSLSDSL

ADSLADSL

VDSL,BDSLVDSL,BDSLor VADSLor VADSL

Voice band modemVoice band modem

Dig. Subcr. LineDig. Subcr. Line

Hig Data Rate Sub. Hig Data Rate Sub. LineLine

Single Line Dig. Single Line Dig. Subc LineSubc Line

Asymetric DigitalAsymetric Digital

Subc. LineSubc. Line

Very High DataVery High Data

Rate Rate Dig.Subc.LineDig.Subc.Line

1.2 – 28.8 KBps 1.2 – 28.8 KBps 169 KBps169 KBps



1.544 MBPS1.544 MBPS


1.5 –9 MBps1.5 –9 MBps

16 – 640 KBps16 – 640 KBps

13 –52 MBps13 –52 MBps

1.5 – 2.3 MBps1.5 – 2.3 MBps

Duplex Duplex DuplexDuplex

DuplexDuplex

DuplexDuplex

DuplexDuplex

DuplexDuplex

Downstr.Downstr.

UpstreamUpstream

Downstr.Downstr.

UpstreamUpstream

Data Comm.Data Comm.

ISDN ServiceISDN Service

Voice & Data ComVoice & Data Com

T1/E1 serviceT1/E1 service

Feeder plant, WAN, Feeder plant, WAN, LAN Server accessLAN Server access

Same as HDSL plusSame as HDSL plus

Symetric AccessSymetric Access

Internet accessInternet access

Video on demand, Video on demand, LAN, MMLAN, MM

Same as ADSL plusSame as ADSL plus

HDTVHDTV



Privacy : the right and ability to have information about one’s person secured, hak kemampuan untuk memperoleh informasi secara terjamin bagi kepentingan dirinya sendiri

Private Services : Layanan khusus yang ditawarkan bagi organisasi atau individu melalui kesepakatan kedua belah pihak

Public Services : layayan yang ditawarkan oleh provider bagi banyak customer

Corporate Services : layanan khusus yang ditawarkan oleh provider bagi organisasi korporasi



IXCs

CAPS

Information Content Provider

GovernmentRegulatorsAnd agencies

Software vendors

PCS Providers

CATV

DBS

Cellular Providers

CLECs

ILECs Standard Bodies

Hardware vendors

ASPs

Access Providers

Resellers

Services Suplliers

The Players in the Telecommunication Envronment



ASPs : Application Service ProviderCAPS : Competitive Access ProviderCATV : Cable/community TelevisionCLECs : Competitive Local Exchange Carrier DBS : Digital Broadcasting SatelliteIXCs : Interexchange CarrierILECs : Incumbent Local Exchange CarrierPCS : Personnal Communication SystemStandard Bodies: Lembaga/Badan yang mempunyai kewenangan menyusun standard



The Road Ahead

End User/Customer

Deg

ree

of

So

luti

on

Val

ue

Ad

d

Degree of Closeness to the Customer

3rd CurveNetwork Centric

Application

Commodity

Value-Add

ServiceProvider

2nd Curve:Multimedia

Access

1st Curve:

Telephony

Bundled Voice Emerging Data (LC, FR, VPN, IP)Wired and Wireless (GSM, CDMA)

Bundled Multi ServiceTotal Solution Competence& System Integration

Voice Service Dominance (PSTN, LC)



PSTNMOBIL X.25 Frame

Relay OTHER

TeleservicesTerminals and Local Network

Private Person

Operations Companies

Community

Telecommunication Services



Pengertian :

End User : Konsumen yang menggunakan jasa telekomunikasiInformation Service providers : Perusahaan yang menawarkan jasa kepada End userContent provider : Penyedia karingan seprti PSTN Mobile, ISDN dn lain-lainServices brokers :Perusahaan yang khusus memproduksi konte ndari layanannya.Content Brokers : Perusahaan yang menual gabungan dari beberapa content providerCapacity Broker :bertindak sebagai dealer yang mendistribusikan kapasitas dari beberpa provider.Vendor : pembuat produk harware/software

Pergeseran Paradigma : User, Service



Network Infrastructure

Data Center

POTS Mobile View Internet Specific

Access

ContentIn

form

atio

n

Fina

ncia

l

Gam

e

Ente

rpris

e A

pps

Stre

amin

g

etc

- heavy investment- limited player- substantial roll-out- resource utilization

- relatively easy to enter- abundant players- value creation- customer care

Content Building Block



Gigabit MANJakarta

KBB

SM2

JT

SLP

GB1

KT2

CPPDistribution Layer

IX

Access Layer

RAS

HRB

TELKOMNet Instan

xDSLAstiNet

PSTN,IMUX,xDSL,

Wireless,Satellite

TELKOMNet Turbo

EMM Server/IDC

(C)2000 Phuntos Dream

Contoh Infrastruktur Network di PT. TELKOM



Video

Data

Voice

Entertainment & Information, Software & Hardware

Cable, broadcasting,

SatelliteOn line

interactive EntertainmentInform . Syst

Itegration

NetworkSwitch

ing

Konvergensi industri :



PSTN (Public Switched Telepohone Network)

Jaringan telefoni yang paling tual dan cukup besar dikenal dengan nama PSTN yang di Indonesia langganannya sudah mencapai > 5 juta pelanggan. Cukup lama PSTN digunakan sebagai bearer network yang hanya untuk hubugan telefoni saja, namun sekarang orang banyak menggunakan seluler untuk hubungan telefoni ternasuk dengan maraknya CDMA hubungan telefoni semakin banyak akternatif yang dapat dipilih. Disamping itu masih banyak bearer yang lain dapat dimanfaatkan untuk hubungan voice misalnya : ATM, Frame Relay dan Internet.

Karateristik utama PSTN : Akses kanal analaog : 300-3400 Khz Hubungan sirkit switched duplex Band switch 64 Kbps atau analog 300-3400Khz Limited mobility Bisa digunakan untuk fungsi lain, misalnya ISDN.



ACCESSTRANSPORT

xx xNetwork Management

FAXFAX

PSTN Reference Model

ACCESS



Pengertian

Transport : Telephone Exchanges : Trunk Network : Inter exchange signalling : Netwok Intelligenve : Network Management : Access Network : Terminal : Value Added Service : Operation & Maintenance :

?



Selamat Belajar

Documents

Pengenalan Teknologi dan Jasa Telekomunikasi