Upload
others
View
20
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
LAPORAN AKTUALISASI
NILAI-NILAI DASAR, PERAN DAN KEDUDUKAN PNS
“PENINGKATAN PEMAHAMAN MATERI PELAJARAN SEJARAH (IPS)
MENGGUNAKAN MODUL SUMMARY PERISTIWA SEJARAH
PADA SISWA SMPN SATAP 1 POLINGGONA”
Oleh :
ZUL ADLI RAZAQ, S.Pd.
NDH : 34
PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III
ANGKATAN LXXXIX TAHUN 2021
PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA
BEKERJASAMA DENGAN
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PROVINSI SULAWESI TENGGARA
KENDARI
2021
ii
iii
iv
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirobbil’alamin, segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah
SWT atas segala berkat, rahmat, dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
laporan aktualisasi dengan judul “Peningkatan Pemahaman Materi Pelajaran Sejarah (IPS)
Menggunakan Modul Summary Peristiwa Sejarah Pada Siswa SMPN Satap 1 Polinggona”.
sebagai salah satu syarat kelulusan Pelatihan Dasar (Latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil
pada Pemerintah Kabupaten Kolaka. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada
junjungan Nabi besar Muhammad SAW, juga kepada para sahabat, keluarga, serta para
pengikutnya hingga akhir zaman.
Tujuan dari pembuatan Laporan aktualisasi ini adalah sebagai bagian dari
tugas dalam pelaksanaan Pelatihan dasar CPNS Pemerintah Kabupaten Kolaka Golongan
III angkatan LXXXIX tahun 2021. Aktualisasi secara substansi dimaksudkan untuk
meningkatkan kualitas Aparatur Sipil Negara dengan sikap perilaku ASN dan nilai dasar
ASN yang terdiri dari: Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti
Korupsi (ANEKA).
Penulis menyadari bahwa laporan Aktualisasi ini dapat terwujud karena bantuan dan
dorongan dari banyak pihak.Dengan sepenuh hati penulis mengucapkan terima kasih kepada
1. Bapak H. Ahmad Safei, SH., MH. selaku Bupati Kabupaten Kolaka;
2. Bapak Syahruddin Nurdin, SE. selaku Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya
Manusia Provinsi Sulawesi Tenggara yang telah mendukung kegiatan pendidikan dan
pelatihan dasar CPNS;
3. Ibu Hj. Andi Tenri Gau, SE., MM.selaku Kepala BKPSDM kabupaten kolaka ;
4. Bapak Dr. Malesa., S.Pd., M.Si selaku penguji;
5. Bapak Nasrudin, SP, MP selaku Coach yang senantiasa dengan sabar dan teliti dalam
proses pembimbingan peyusunan rancangan aktualisasi ini;
6. Bapak Munargi, S.Pd, selaku Mentor;
7. Seluruh personal Widyaiswara Latsar Golongan III Angkatan LXXXIX tahun 2021 atas
ilmu yang diberikan kepada kami;
8. Seluruh panitia dan para pendamping yang selalu menemani, mengarahkan dan
memotivasi selama berada di lingkungan Diklatsar;
v
9. Teman-teman Penulis peserta Latsar CPNS Golongan III Angkatan LXXXIX yang telah
banyak memberikan dukungan, inspirasi, motivasidan kesetiakawanan yang tak akan
pernah terlupakan.
Semoga Allah SWT senantiasa meridhoi dan membalas segala amal ibadah dari semua
pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan penyusunan rancangan aktualisasi
ini. Aamiin.
Penulis menyadari bahwa Laporan aktualisasi ini masih terdapat banyak kekurangan,
olehnya itu kritik dan saran yang sifatnya membangun demi kesempurnaan rancangan
aktualisasi ini sangat penulis harapkan. Besar harapan penulis di kemudian hari bahwa
semoga rancangan ini bermanfaat bagi semua orang, khususnya bagi penulis sendiri.
Kendari, 29 Maret 2021
Penulis,
Zul Adli Razaq, SPd
NDH : 34
vi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ......................................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................................... ii
KATA PENGANTAR ...................................................................................................... iv
DAFTAR ISI ..................................................................................................................... vi
DAFTAR TABEL ............................................................................................................. viii
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................................ ix
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ................................................................................................. 1
1.2 Tujuan .............................................................................................................. 3
1.3 Manfaat ........................................................................................................... 3
1.4 Ruang lingkup ................................................................................................. 4
1.5 Waktu dan Tempat .......................................................................................... 4
BAB II. GAMBARAN UMUM ORGANISASI DAN KONSEPSI
NILAI-NILAI DASAR , KEDUDUKAN DAN PERAN ASN
2.1 Gambaran Umum Organisasi ........................................................................... 5
2.1.1 Kedudukan Organisasi ………………………………………………... 5
2.1.2 Visi Misi organisasi .............................................................................. 6
2.1.3 Nilai Organisasi.................................................................................... ...6
2.1.4 Struktur Organisasi ............................................................................. ...8
2.1.5 Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi .................................................... .. 9
2.1.6 Tugas Pokok Guru dan kepala sekolah ............................................... .. 9
2.1.7 Data-Data Sumber Daya ..................................................................... ..12
2.1.8 Data nilai ulangan semester siswa mata pelajaran IPS ........................ ..16
2.1.9 Identifikasi Dan Penetapan Isu ........................................................... ..18
2.2 Konsepsi nilai dasar, kedudukan dan peran ASN
2.2.1 Akuntabilitas ......................................................................................... 19
vii
2.2.2 Nasionalisme ......................................................................................... 20
2.2.3 Etika Publik ........................................................................................... 21
2.2.4 Komitmen Mutu .................................................................................... 21
2.2.5 Anti Korupsi .......................................................................................... 21
2.2.6 Manajemen ASN ................................................................................... 22
2.2.7 Pelayan Publik........................................................................................ 22
2.2.8 Whole Of Government ........................................................................... 22
BAB III. RENCANA KEGIATAN AKTUALISASI
3.1 Gagasan kreatif .................................................................................................. 24
3.2 Deskripsi / penjelasan kegiatan ......................................................................... 24
3.3 Biaya kegiatan ................................................................................................... 43
3.4 Jadwal pelaksanaan kegiatan ............................................................................ 44
BAB IV CAPAIAN AKTUALISASI
4.1 Kendala dan Antisipasi ..................................................................................... 46
4.2 Hasil Aktualisasi ............................................................................................... 47
4.3 Analisis Hasil .................................................................................................... 83
4.4 Matriks aktualisasi keterkaitan dengan nilai-nilai dasar ASN (ANEKA) ......... 88
4.5 Matriks aktualisasi keterkaitan dengan Agenda III ............................................ 89
4.6 Matriks aktualisasi keterkaitan dengan Visi,Misi dan Tata
Nilai Organisasi ................................................................................................. 90
BAB V KESIMPULAN .................................................................................................... 92
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
viii
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Konsultasi rencana Pelaksanaan Aktualisasi Pembuatan Modul Sumary
Peristiwa Sejarah
Tabel 2. Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Tabel 3. Pembuatan Modul Summary Peristiwa Sejarah
Tabel 4. Melakukan Pre Test
Tabel 5. Pemberian Modul Summary ke peserta didik
Tabel 6. Evaluasi Pembelajaran (Post Test) Setelah Siswa Telah Diberikan Modul Summary
Tabel 4.1 upaya antisipasi yang dilakukan dalam menghadapi kendala
Tabel 4.2 capaian pelaksanaan Aktualisasi
ix
DAFTAR GAMBAR
Gambar 4.1 berkonsultasi kepada pimpinan guna mendapatkan arahan,
bimbingan serta persetujuan.
Gambar 4.2 berkonsultasi kepada bagian kurikulum
Gambar 4.3 berkonsultasi kepada guru senior
Gambar 4.4 membuat persetujuan pimpinan sebagai bentuk dukungan
Gambar 4.5 surat persetujuan sebagai bentuk dukungan resmi dari Pimpinan
Gambar 4.6 bahan dan silabus pembelajaran dalam penyusunan RPP
Gambar 4.7 berkonsultasi dengan Guru Senior dalam penyusunan RPP
Gambar 4.8 tercetaknya hasil RPP yang dibuat
Gambar 4.9 buku rujukan sebagai bahan refrensi dalam pembuatan modul
Gambar 4.10 proses mendesain Modul Summary
Gambar 4.11 Desain Sampul Modul Summary
Gambar 4.12 proses mencetak modul
Gambar 4.13 modul summary siap untuk digunakan
Gambar 4.14 pembuatan soal Pre Test
Gambar 4.15 Pelaksanaan kegiatan Pre Test
Gambar 4.16 Pemeriksaan hasil Pre Test siswa
Gambar 4.17 hasil Pre Test siswa
Gambar 4.18 Membagikan Modul Summary Kepada Setiap Siswa
Gambar 4.19 Menjelaskan Kepada Siswa Mengenai Maksud
Dari Pemberian Modul Summary
Gambar 4.20 Siswa Telah Memperoleh Masing-Masing Modul Tanpa Terkecuali
Gambar 4.21 dokumen daftar siswa yang menerima modul summary peristiwa sejarah
Gambar 4.22 membagikan soal Evaluasi (post Test)
Gambar 4.23 memeriksa hasil kerja soal evaluasi (Post Test)
Gambar 4.24 hasil kerja soal evaluasi (Post Test) siswa
Gambar 4.25 surat persetujuan bahwa penulis telah melaksanakan kegiatan Aktualisasi
Gambar 4.26 Histogram perbandingan persentase kelulusan Pre Test dengan Post Test
x
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Rancangan Aktualisasi
Lampiran 2. Jadwal pelaksanaan aktualisasi
Lampiran 3. Strategi bimbingan dengan mentor
Lampiran 4. Strategi bimbingan dengan Coach
Lampiran 5. Matriks rencana habituasi/ aktualisasi keterkaitan kegiatan dengan nilai-
nilai dasar ASN
Lampiran 6. Matriks rencana habituasi/ aktualisasi keterkaitan kegiatan dengan peran
dan kedudukan ASN
Lampiran 7. Matriks rencana habituasi/ aktualisasi keterkaitan dengan visi,misi dan
organisasi
Lampiran 8. Kegiatan Aktualisasi
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Negara Indonesia adalah negara yang besar, baik dari sisi sumber daya alam
maupun sumber daya manusia. Olehnya itu Maka diperlukan tata kelola negara yang
baik, efektif dan efisien demi terwujudnya tujuan nasional bangsa Indonesia sebagaimana
yang tertuang dalam UUD 1945. Salah satu unsur yang memiliki peran
strategis dalam rangka mewujudkan tujuan tersebut adalah Aparatur Sipil Negara
(ASN). Berdasarkan Undang-undang No.5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
(ASN) disebutkan bahwa ASN memiliki tiga peran utama, yaitu sebagai pelaksana
kebijakan publik, pelayan publik, serta perekat dan pemersatu bangsa. Maka itu
diperlukan sosok-sosok ASN yang profesional agar apayang menjadi tujuan dari bangsa
indonesia bisa tercapai.
Salah satu cara yang dilakukan untuk membentuk ASN yang profesional adalah
Melalui Pelatihan Dasar (Latsar), dalam pelatihan dasar Aparatur Sipil Negara dituntut
untuk memiliki kemampuan tinngi yang diwujudkan dalam bentuk Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi. Kelima nilai-nilai dasar
ini selanjutnya diakronimkan menjadi ANEKA. Internalisasi nilai-nilai dasar ANEKA
dalam sikap dan perilaku ASN didukung oleh pemahaman terhadap manajemen ASN,
Whole Of Government (WoG), dan pelayanan publik
Proses penyelenggaraan diklatsar pola baru ini diharapkan dapat membentuk
generasi yang mampu membawa perubahan untuk bangsa ini. Peserta diklatsar ini
dituntut untuk dapat mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi ASN ditempat kerja atau
tempat magang. Hal ini diharapkan calon-calon Aparatur Sipil Negara dapat
melaksankan secara langsung dan menerapkan nilai-nilai dasar profesi ASN sehingga
tertanam kuat dalam dirinya.
Menurut Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang sistem pendidikan
nasional, pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana
belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi
dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian dirinya, masyarakat,
bangsa dan negara. Selanjutnya, menurut Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008
Pasal 1 menjelaskan bahwa, Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama
2
mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi
peserta didik pada pendidikan usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan
pendidikan menengah.
Tanggungjawab guru sebagai pengajar lebih menekankan kepada tugas dalam
merencanakan dan melaksanakan pengajaran. Dalam tugas ini guru dituntut memiliki
kompetensi yang dapat mendukung tugas tersebut, antara lain kompetensi kepribadian,
kompetensi pedagogik, kompetensi profesional dan kompetensi sosial. Guru harus
berusaha untuk memperhatikan apa yang ada dan serta mengadakan penyempurnaan cara
pengajaran agar prestasi peserta didik dapat ditingkatkan.
Sebagai seorang Guru IPS tentu banyak tantangan yang dihadapi, hal ini
dikarenakan karena pelajaran IPS merupakan mata pelajaran yang terintegrasi dimana
terdiri dari berbagai disiplin ilmu seperti ekonomi, geografi, sejarah dan sosiologi ,
luasnya materi IPS menjadikan peserta didik mengalami kesulitan dalam memahami
pembelajaran tersebut khususnya pada pelajaran sejarah, dimana pelajaran sejarah dalam
mata pelajaran IPS memuat begitu banyak peristiwa-peristiwa penting baik yang terjadi
di indonesia maupun di dunia.
Seperti halnya yang terjadi di SMPN SATAP 1 POLINGGONA banyak siswa yang
juga mengalami kesulitan dalam mengingat dan memahami peristiwa-peristiwa sejarah
yang terjadi dalam pembelajaran IPS, hal ini dikarenakan pembelajaran sejarah dalam
mata pelajaran IPS setiap peristiwa penting yang terjadi juga disertai dengan kapan
peristiwa itu terjadi.
Berdasarkan informasi dari teman sejawat yang mengajar IPS di sekolah tersebut
diperoleh bahwa sebagian siswa mengalami kesulitan dalam memahami pembelajaran
sejarah dan hanya sebagian saja yang mampu memahami dan mengetahuinya, sehingga
hal tersebut harus dibuatkan solusi agar siswa yang belum memahami bisa mengetahui
dan paham terkait dengan pembelajaran sejarah dalam pelajaran IPS
Dengan permasalahan tersebut itulah sehingga penulis ingin membuat sebuh modul summary
yang berisi tentang ringkasan sejarah peristiwa-peristiwa penting yang terjadi di indonesia
yang berkaitan dengan materi pelajaran IPS dengan harapan modul tersebut dapat
memudahkan dan meningkatkan pengetahuan siswa dalam memahami peristiwa-peristiwa
bersejarah tersebut. Olehnya itu penulis membuat rancangan aktualisasi dengan judul
“PENINGKATAN PEMAHAMAN MATERI PELAJARAN SEJARAH (IPS)
MENGGUNAKAN MODUL SUMMARY PERISTIWA SEJARAH PADA SISWA
SMPN SATAP 1 POLINGGONA”
3
1.2 Tujuan
a. Tujuan Umum
1. Meningkatkan pengetahuan, keahlian, keterampilan dan sikap untuk dapat
melaksanakan tugas secara profesional dengan dilandasi keperibadian dan etika
PNS sesuai kebutuhan Instansi;
2. Menciptakan Aparatur sebagai pembaharu dan perekat pemersatu Bangsa;
3. Memantapkan sikap dan semangat pengabdian yang berorientasi pada pelayanan,
pengayoman dan pemberdayaan Masyarakat;
4. Menciptakan kesamaan Visi dan dinamika pola pikir dalam melaksakan tugas
pemerintahan umum dan pembangunan demi terwujudnya kepemerintahan yang
baik dan benar
b. Tujuan khusus
Meningkatnya pemahaman siswa dengan persentase kelulusan keseluruhan
sebesar 92,86% dari jumlah siswa kelas 9 di SMPN Satap 1 Polinggona pada materi
sejarah dalam pelajaran IPS dengan menggunakan alat bantu Modul Summary
peristiwa sejarah.
1.3 Manfaat
a. Bagi penulis
Untuk meningkatkan profesionalisme ASN dalam menjalankan tugas sesuai
tupoksinya dan untuk menambah pengetahuan dan wawasan khususnya tentang nilai-
nilai ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti
Korupsi), serta dapat mengaktualisasikan nilai-nilai tersebut dalam pekerjaan sehari-
hari di satuan kerja masing-masing.
b. Bagi organisasi
Mengukur penerapan nilai dasar ANEKA terhadap kinerja atau kegiatan proses
belajar mengajar yang dilakukan dan tanggung jawab penuhnya sebagai abdi negara
pada khususnya dan pelayan masyarakat pada umumnya
4
c. Bagi peserta didik
Dengan modul summary akan membuat peserta didik lebih cepat dan mudah
memahami materi-materi pembelajan sejarah dalam pelajaran IPS sehingga hasil
evaluasi yang didapatkan juga akan maksimal.
1.4 Ruang Lingkup Kegiatan Aktualisasi
Proses penulisan rancangan aktualisasi ini didasari pada kegiatan yang melengkapi
nilai-nilai Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi,
serta Pelayanan public, Whole of Government, dan Managemen Aparatur Sipil Negara
(ASN).
Kegiatan aktualisasi dan habituasi ini dilaksanakan di SMPN SATAP 1
POLINGGONA dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan
didalamnya, yang berfokus pada mata pelajaran IPS khsusnya Sejarah, dengan mengambil
tema “Peningkatan Pemahaman Materi Pelajaran Sejarah (IPS) Menggunakan Modul
Summary Peristiwa Sejarah Pada Siswa SMPN Satap 1 Polinggona”
1.5 Waktu dan Tempat
a. Waktu
Waktu pelaksanaan kegiatan di mulai pada tanggal 1 Maret sampai 25 Maret 2021
b. Tempat
Tempat pelaksanaan kegiatan di lakukan di SMPN SATAP 1 POLINGGONA
yang terletak di Desa Tanggeau, Kec. Polinggona, Kab. Kolaka
5
BAB II
GAMBARAN UMUM ORGANISASI DAN KONSEPSI NILAI-NILAI DASAR,
KEDUDUKAN DAN PERAN ASN
2.1 Gambaran Umum Organisasi
2.1.1 Kedudukan organisasi
PROFIL SMP NEGERI SATU ATAP 1 POLINGGONA
1. Nama Sekolah : SMP Negeri Satap 1 Polinggona
2. NSS : 201200402642
3. NPSN : 40404265
4. Status : Negeri
5. Terakreditasi : Belum terakreditasi
6. Alamat Sekolah : Jalan Pancasila No. 10
a. Desa / Kelurahan : Tanggeau
b. Kecamatan : Polinggona, Kode Pos 93563
c. Kabupaten : Kolaka
d. Provinsi : Sulawesi Tenggara
7. Nama Kepala Sekolah : Munargi, S.Pd
8. NIP : 19770609 200502 1003
9. No. HP : 085240367773
10. Letak Posisi (Titik Koordinat) : Lu -4.444 ...., Ls 12.6732....
11. Tahun didirikan/Operasional : 2008
12. Pelaksanaan Pembelajaran : Pagi hari
13. Bangunan Sekolah : Permanen (Luas 321 m2)
14. Luas Tanah : 7500 m2
15. Jarak Sekolah : Dari Ibukota Kecamatan: ±7 Km
: Dari Ibukota Kabupaten : ±73 .Km
: Dari Ibukota Propinsi : ±240 Km
6
2.1.2 Visi Misi organisasi
a. VISI
Terwujudnya peserta didik yang cerdas, terampil, kreatif, berahlak mulia,
berdasarkan iman dan taqwa serta berwawasan kebangsaan, dengan indikator:
1. Terwujudnya prestasi akademik dan non akademik yang dapat bersaing di
tingkat daerah dan nasional;
2. Terwujudnya nilai-nilai budaya dan nilai-nilai agama sebagai sumber
kearifan dalam berpikir dan berprilaku.
3. Terwujudnya nilai-nilai kebangsaan yang dapat merekatkan persatuan
dan kesatuan dalam bingkai NKRI.
b. Misi
1. Mewujudkan perangkat kurikulum yang tepat, mutakhir, dan berwawasan
kedepan;
2. Mewujudkan penyelenggaraan pendidikan/pembelajaran aktif, kreatif,
efektif, inovatif dan menyenangkan;
3. Mewujudkan lulusan yang cerdas,terampil, kreatif, beriman, bertaqwa,
serta memiliki keunggulan kompetitif;
4. Mewujudkan pendidik dan tenaga kependidikan yang kompeten dan
tangguh;
5. Mewujudkan fasilitas sekolah yang relevan, mutakhir dan berwawasan
kedepan;
6. Mewujudkan manajemen berbasis sekolah yang tangguh dan transparan;
7. Mewujudkan pembiayaan pendidikan yang memadai, wajar dan adil;
8. Mewujudkan sistem penilaian yang otentik;
9. Mewujudkan nilai-nilai budayadan nilai-nilai agama sebagai sumber
kearifan dalam berpikir & berprilaku.
2.1.3 Nilai-nilai organisasi
a. Memiliki integritas
Keselarasan antara pikiran, perkataan dan perbuatan
b. Kreatif dan inovatif
Memiliki daya cipta, memiliki kemampuan untuk menciptakan hal baru yang
berbeda dari yang sudah ada atau yang sudah dikenal sebelumnya ( gagasan,
metode, atau alat )
7
c. Inisiatif
Kemampuan seseorang untuk bertindak melebihi yang dibutuhkan atau yang
dituntut dari pekerjaan.
d. Pembelajar
Selalu berusaha untuk mengembangkan kompotensi dan profesionalisme.
e. Menjunjung Meritrokasi
Menjunjung tinggi keadilan dalam pemberian, penghargaan bagi pegawai
yang berkompoten.
f. Terlibat Aktif
Senantiasa berpartisipasi dalam setiap kegiatan
g. Tanpa Pamrih
Bekerja dengan tulus, ikhlas dan penuh dedikasi
8
2.1.4 Struktur organisasi
STRUKTUR ORGANISASI
SMPN NEGERI SATAP 1 POLINGGONA
Gambar 1 .Struktur Organisasi
KETUA KOMITE SEKOLAH
MAHROJI, SP
KEPALASEKOLAH
MUNARGI, S.Pd
BENDAHARA SEKOLAH
ZUL ADLI RAZAQ, S.Pd
PERPUSTAKAAN
FIKA JUNIATI, S.Pd
Ka. TATA USAHA
WAKASEK KURIKULUM
MADE SUKARYANI,S.Pd
WAKASEK KESISWAAN
WAKASEK SARPRAS
WIJANANARKO, S.Pd
WAKASEK HUMAS
SULYANTO, S.Pd
GURU BP/BK
KOORDINATOR MAPEL
WALI KELAS GURU MAPEL
SISWA-SISWI
9
2.1.5 Tugas pokok dan Fungsi Organisasi
Sekolah Merupakan lembaga pendidikan yang berfungsi sebagai Unit Pelaksana
Teknis (UPT) pendidikan jalur sekolah, secara garis besar memiliki tugas dan
tanggung jawab sebagai berikut:
1. Melaksanakan pendidikan di sekolah selama jangka waktu tertentu sesuai
dengan jenis, jenjang dan sifat sekolah tersebut;
2. Melaksanakan pendidikan dan pengajaran sesuai dengan kurikulum yang berlaku;
3. Melaksanakan bimbingan dan konseling bagi siswa di sekolah;
4. Membina Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS);
5. Melaksanakan urusan tata usaha;
6. Membina kerja sama dengan orang tua, masyarakat dan instansi terkait;
7. Bertanggung jawab kepada Bupati/Walikota Kepala daerah melalui Kepala Dinas
Pendidikan Kabupaten /Kota setempat.
Berdasarkan pasal 67 ayat (2) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan,
Pendidikan pada SMP/MTs atau bentuk lain yang sederajat berfungsi:
1. Mengembangkan, menghayati, dan mengamalkan nilai-nilai keimanan, akhlak
mulia, dan kepribadian luhur yang telah dikenalinya;
2. Mengembangkan, menghayati, dan mengamalkan nilai-nilai kebangsaan dan cinta
tanah air yang telah dikenalinya;
3. Mempelajari dasar-dasar ilmu pengetahuan dan teknologi;
4. Melatih dan mengembangkan kepekaan dan kemampuan mengapresiasi serta
mengekspresikan keindahan, kehalusan, dan harmoni;
5. Mengembangkan bakat dan kemampuan di bidang olahraga, baik untuk kesehatan
dan kebugaran jasmani maupun prestasi; dan
6. Mengembangkan kesiapan fisik dan mental untuk melanjutkan pendidikan
2.1.6 Tugas Pokok Guru dan kepala sekolah
Bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah dalam melaksanakan KBM, meliputi:
1. Membuat kelengkapan mengajar dengan baik dan lengkap;
2. Melaksanakan kegiatan pembelajaran;
3. Melaksanakan kegiatan penilaian proses belajar, ulangan, dan ujian.;
4. Melaksanakan analisis hasil ulangan harian;
10
5. Menyusun dan melaksanakan program perbaikan dan pengayaan;
6. Mengisi daftar nilai anak didik;
7. Melaksanakan kegiatan membimbing (pengimbasan pengetahuan), kepada
guru lain dalam proses pembelajaran;
8. Membuat alat pelajaran/alat peraga;
9. Menumbuh kembangkan sikap menghargai karya seni;
10. Mengikuti kegiatan pengembangan dan pemasyarakatan kurikulum;
11. Melaksanakan tugas tertentu di sekolah;
12. Mengadakan pengembangan program pembelajaran;
13. Membuat catatan tentang kemajuan hasil belajar anak didik;
14. Mengisi dan meneliti daftar hadir sebelum memulai pelajaran;
15. Mengatur kebersihan ruang kelas dan sekitarnya;
16. Mengumpulkan dan menghitung angka kredit untuk kenaikan pangkat;
Rincian kegiatan tugas jabatan guru dimuat pada Peraturan Kementrian
Pendidikan Nasional RI Nomor 35 Tahun 2010 tentang Petunjuk Teknis
Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya diantaranya sebagai berikut:
1. Menyusun kurikulum pembelajaran pada satuan pendidikan;
2. Menyusun silabus pembelajaran;
3. Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran;
4. Melaksanakan kegiatan pembelajaran;
5. Menyusun alat ukur/ soal sesuai mata pelajaran;
6. Menilai dan mengevaluasi proses dan hasil belajar pada mata pelajaran di
kelasnya;
7. Menganalisis hasil penilaian pembelajaran;
8. Melaksanakan pembelajaran/ perbaikan dan pengayaan dengan memanfaatkan
hasil penilaian dan evaluasi;
9. Melaksanakan bimbingan dan konseling di kelas yang menjadi tanggung
jawabnya;
10. Menjadi pengawas penilaian dan evaluasi terhadap proses dan hasil belajar
tingkat sekolah dan nasional;
11. Membimbing peserta didik dalam kegiatan ekstrakulikuler proses pembelajaran
11
12. Melaksanakan pengembangan diri;
13. Melaksanakan publikasi ilmiah; dan
14. Melakukan presentasi ilmiah
Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) Kepala Sekolah berdasarkan Permendikbud
Nomor 6 Tahun 2018. Mengacu pada Pasal 15 Permendikbud Nomor 6 Tahun 2018
Tentang Penugasan Guru Sebagai Kepala Sekolah, dinyatakan bahwa Tugas Pokok
dan Fungsi (Tupoksi) Kepala Sekolah adalah sebagai berikut:
1. Beban kerja Kepala Sekolah sepenuhnya untuk melaksanakan tugas pokok
manajerial, pengembangan kewirausahaan, dan supervisi kepada Guru dan tenaga
kependidikan.
2. Beban kerja Kepala Sekolah bertujuan untuk mengembangkan sekolah dan
meningkatkan mutu sekolah berdasarkan 8 (delapan) standar nasional pendidikan .
3. Dalam hal terjadi kekurangan guru pada satuan pendidikan, Kepala Sekolah dapat
melaksanakan tugas pembelajaran atau pembimbingan agar proses pembelajaran
atau pembimbingan tetap berlangsung pada satuan pendidikan yang bersangkutan .
4. Kepala Sekolah yang melaksanakan tugas pembelajaran atau pembimbingan, tugas
pembelajaran atau pembimbingan tersebut merupakan tugas tambahan di luar tu gas
pokoknya
5. Beban kerja bagi kepala sekolah yang ditempatkan di SILN selain melaksanakan
beban kerja juga melaksanakan promosi kebudayaan Indonesia.
12
2.1.7 Data Sumber Daya
a. Siswa dan Kelas ( Rombongan Belajar ) Per Januari 2020
KLS JML
RB
KEADAAN
PESERTA
DIDIK
TAHUN
PELAJARAN
( 2014/2015 )
TAHUN
PELAJARAN
( 2015/2016 )
TAHUN
PELAJARAN
( 2016/2017 )
TAHUN
PELAJARAN
( 2017/2018 )
TAHUN
PELAJARAN
(2018/2019)
TAHUN
PELAJARAN
(2019/2020)
KET
L P JML L P JML L P JML L P JML L P JML L P JML L P JML
VII 1 9 9 18 7 10 17 9 13 22 11 10 21 10 8 18 11 15 26
VIII 1 11 9 20 7 10 17 9 11 20 8 14 22 10 10 20 8 8 16
IX 1 7 10 17 6 11 17 10 6 16 8 9 17 7 15 22 10 10 20
JML 3 27 28 55 20 21 51 27 27 58 27 33 60 27 33 60 29 33 62
b. Data dan Guru Pegawai
No.
Nama Lengkap
NIP,
Dan NUPTK
Tempat dan
Tanggal
Lahir
L/
P
Gol.CPNS/
TMT
TMT
PNS
Pangkat
Terakhir/Gol.
TMT
Pendidikan
Terakhir
Jurusan
Jabatan
TMT/Tugas
Mengajar
Status
(PNS/GTT/GTY)
1
MUNARGI, S.Pd
19770609 200502 1 003
/ 0941 7556 5720 0012
Tanjung, 9
Juni 1977
L
PenataMuda,
Tk. I III/a
01-02-2005
01-03-
2006
Penata, III/d
01-04-2014
S1Pend.
Matematika
KepalaSekolah
BP/BK PNS
13
2.
MADE SUKARYANI,
S.Pd
-
1443 7666 6822 0003
Lamoare, 11
November
1988
P
- - -
S1 Pend.
Matematika
Waka. Kurikulum
IPA
Mulok
Guru Piket
GTT
3.
SULYANTO, S. Pd
-
1348 7626 6312 0003
Puundoho,
16 Oktober
1984
L - - -
S1
Bahasa Inggris
Waka. Humas
Wali Kelas
BahasaInggris
Guru Piket
GTT
4.
WIJANARKO, S. Pd
-
-
Kukutio, 16
September
1991
L
- - -
S1
Pend.
Matematika
Pembina Pramuka
Putra,
Matematika
PenjasOrkes
Guru Piket
GTT
5.
FIKA JUNIATI, S. Pd
-
-
Bungku, 29
Juni 1996
P - - -
S1
Pend.
Matematika
Pembina TPA
Putri’ Pembina
PramukaPutri,
Pend. Agama
Islam,
Prakarya
Guru Piket
GTT
6. ZUL ADLI RAZAQ
19960122 20212 1 007
-
Bombana, 22
januari 1996
L PenataMuda,
Tk. I III/a
14-01-
2021
PenataMuda,
Tk. I III/a
S1
Pend. IPS
Bendahara sekolah,
guru IPS
Guru PKN
PNS
14
c. Keadaan Gedung dan Bangunan
Jenis Bangunan Jumlah
Ukuran
(PxL)
Mtr
Kondisi
Permanen
(Jml)
Semi
Permanen
(Jml)
Tahun
Pembangunan/Rehab Keterangan Baik
(Jumlah)
Rsk
Ringan
(Jml)
Rsk
Berat
(Jml)
RuangKepalaSekolah
Ruang Kantor - - - -
Ruang Guru - - -
RuangKelas 5
9 X 7
M 5 - 5 - 2008/2011
RuangMultimedia - - - - - - -
Laboratorium
1. IPA
2. IPS
3. BAHASA
4. KOMPUTER
-
-
-
-
-
-
-
-
-
--
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Ruang OSIS
Ruang BP/BK
Ruang UKS
Aula
Perpustakaan
15
RuangIbadah - - - -
RuangKoperasi - - - -
RuangKeterampilan
Gudang - - - - - - - -
RumahDinasKepalaSekolah - - - - -
RumahDinas Guru
AsramaSiswa
Pagar - - - 80 m - - 2016
Paving Blok
KantinSekolah 1
4 X 6
M 1 - - - 1 2016
Toilet Guru 1
1.5 X 2
M - 1 1 2008
Toilet Siswa 1
1.5 X 2
M - - 1 1 - 2008
RuangGanti - - - - -
Ruang Tata Usaha - - - - -
16
2.1.8 Data Nilai Ulangan Semester Siswa Mata Pelajaran IPS
Ulangan Semester : Genap,
Tahun Pelajaran : 2019/2020
Mata pelajaran : IPS.
KKM : 65
Kelas : VIII
No. Nama L/P Nilai Catatan
1 Abdul Kamit L 60 Tidak melampaui nilai KKM
2 Aldyan Lorensa L 67 melampaui nilai KKM
3 Ananda Tria Larasati P 63 Tidak melampaui nilai KKM
4 Edo Saputra L 64 Tidak Melampaui nilai KKM
5 Hurmalaini P 70 Melampaui nilai KKM
6 Jumahir L 64 Tidak Melampaui nilai KKM
7 M.Alim L 60 Tidak Tidak melampaui nilai KKM
8 Mahri Adrianto L 80 Melampaui nilai KKM
9 Mandalika P 75 Melampaui nilai KKM
10 Muh.Syam Yuli Yusran L 74 Melampaui nilai KKM
11 Resa Renata P 63 Tidak melampaui nilai KKM
12 Puji Astuti P 70 Melampaui nilai KKM
13 Restin Renata P 88 Melampaui nilai KKM
14 Rismayanti P 57 Tidak melampaui nilai KKM
17
Ulangan Semester : Ganjil,
Tahun Pelajaran : 2020/2021
Mata pelajaran : IPS.
KKM : 65
Kelas : IX
No. Nama L/P Nilai Catatan
1 Abdul Kamit L 50 Tidak melampaui nilai KKM
2 Aldyan Lorensa L 55 Tidak melampaui nilai KKM
3 Ananda Tria Larasati P 60 Tidak melampaui nilai KKM
4 Edo Saputra L 70 Melampaui nilai KKM
5 Hurmalaini P 72 Melampaui nilai KKM
6 Jumahir L 67 Melampaui nilai KKM
7 M.Alim L 55 Tidak melampaui nilai KKM
8 Mahri Adrianto L 77 Melampaui nilai KKM
9 Mandalika P 70 Melampaui nilai KKM
10 Muh.Syam Yuli Yusran L 73 Melampaui nilai KKM
11 Resa Renata P 50 Tidak melampaui nilai KKM
12 Puji Astuti P 75 Melampaui nilai KKM
13 Restin Renata P 86 Melampaui nilai KKM
14 Rismayanti P 55 Tidak melampaui nilai KKM
18
2.1.9 Identifikasi dan Penentapan Isu
a. Identfikasi Isu
Berdasarkan informasi yang didapat dari teman sejawat serta data hasil
ulangan semester pada poin 2.1.8 maka di temukanah beberapa isu di lapangan
diantaranya :
No.
Pelaksanaan Tugas Atau
Fungsi Pegawai Yang
Belum Optimal
Isu Teridentifikasi
Deskripsi
Keterkaitan Dengan
Agenda III
1 Pengembangan
pembelajaran yang belum
optimal
Masih kurangnya
pemahaman siswa
terhadap pembelajaran
sejarah dalam mata
pelajaran IPS
Pelayan publik
Manajemen ASN
2
Pelaksanan kegiatan
pembelajaran yang belum
optimal
Metode pengajaran yang
masih monoton yaitu
dengan menggunkan
metode ceramah
sehingga peserta didik
merasa bosan khususnya
dalam pembelajaran IPS
Manajemen ASN
Pelayan publik
3. Kebersihan dan
lingkungan sekolah belum
optimal
Masih banyaknya siswa
yang belum sadar
pentingnya menjaga
kebersihan di lingkungan
sekolah
Manajemen ASN
Pelayan publik
19
b. Penetapan Isu
Ketiga isu yang ditemukan tersebut diperoleh berdasarkan informasi dari mentor
dan rekan sejawat di SMPN SATAP 1 Polinggona. Dari ketiga isu tersebut “Masih
kurangnya pemahaman siswa terhadap pembelajaran sejarah dalam mata pelajaran
IPS” dipilih dengan alasan bahwa berdasarkan analisis APKL yang dilakukan, isu
tersebut adalah isu terkini, yang menarik perhatian, serta berdampak pada orang
banyak.
Apalagi dimasa sekarang dengan adanya virus corona ditengah-tengah masyarakat
sekarang dimana di sekolah SMPN SATAP 1 Polinggona melakukan pembelajaran
secara luring olehnya itu dibutuhkan kreatifitas dalam mengembangakan kegiatan
pembelajaran.
2.2 Konsep nilai dasar, kedudukan dan peran ASN
2.2.1 Akuntabilitas
Merupakan kesadaran adanya tanggung jawab dan kemauan untuk
bertanggung jawab. ASN memiliki tugas pokok fungsi yang wajib untuk
dijalankan. Setiap ASN hendaknya sadar akan tugasnya. Tidak hanya sekadar
sadar. Mereka juga harus bertanggung jawab atas apa yang telah dilaksanakan.
Sebagai abdi masyarakat, ASN memiliki tanggung jawab yang besar. Maka tidak
No. Isu A P K L Total Nilai Rangking
1.
Masih kurangnya
pemahaman siswa
terhadap pembelajaran
sejarah dalam mata
pelajaran IPS
5 4 4 5 18 1
2.
Pelaksanan kegiatan
pembelajaran yang belum
optimal
4 3 4 5 16 2
3.
Kebersihan dan
lingkungan sekolah
belum optimal
3 3 4 5 15 3
20
salah jika setiap ASN melakukan perencanaan yang matang sebelum
melaksanakan tugasnya. Adanya transparansi juga penting untuk dilaksanakan.
Tanpa transparansi ASN akan kesulitan dalam menjalankan tugas. Ada 9
aspek akuntabilitas antara lain :
a. Kepemimpinan;
b. Transparansi;
c. Integritas;
d. Tanggung jawab;
e. Keadlian;
f. Kepercayaan;
g. Keseimbangan;
h. Kejelasan;
i. Konsistensi;
2.2.2 Nasionalisme
Yaitu sikap menjunjung tinggi nilai-nilai pancasila. Setiap sila dalam Pancasila
mengandung nilai-nilai kemuliaan. Sila pertama, Ketuhanan yang Maha Esa.
Kedua, Kemanusiaan yang adil dan beradab. Ketiga, Persatuan Indonesia.
Keempat, Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan perwakilan. Kelima, Keadilan sosial bagi seluruh rakyat
Indonesia. Lima sila ini merupakan pondasi dan pandangan hidup bangsa
Indonesia. Sebagai motor penggerak suatu negara, ASN harus mampu menjadi
teladan.
Dalam UU No. 5 tahun 2014 tentang ASN, salah satu fungsi ASN adalah
menjalankan kebijakan publik. Kebijakan publik diharapkan dapat dilakukan
dengan integritas tinggi dalam melayani publik sehingga dalam menjadi pelayan
publik yang professional. ASN adalah aparat pelaksana yang melaksanakan
segala peraturan perundang-undangan yang menjadi landasan kebijakan publik
untuk mencapai tujuan-tujuan yang ditetapkan
Indikator-indikator yang terdapat dalam nilai nasionalisme yang harus dimiliki
Aparatur Sipil Negara antara lain sebagai berikut:
1. Berwawasan kebangsaan yang kuat ;
2. Memahami pluralitas;
3. Berorientasi kepublikan yang kuat; dan
21
4. Mementingkan kepentingan nasional di atas segalanya
2.2.3 Etika publik
Etika publik adalah norma yang menentukan baik atau buruk, benar atau salah
sebuah perilaku, tindakan dan keputusan untuk mengarahkan kebijakan dalam
rangka tanggung jawab pelayanan publik. Nilai dasar Etika Publik antara lain :
1) Jujur dalam memberikan informasi;
2) Terbuka;
3) Tulus;
4) Ramah dan Sopan;
5) Bisa menjaga informasi yang bersifat rahasia;
6) Bersikap hormat;
7) Bertanggung jawab dalam menggunakan barang milik negara;
8) Tidak diskriminatif, berlaku adil dalam memberikan pelayanan.
2.2.4 Komitmen mutu
Berbicara komitmen mutu sama dengan membahas tugas dan tanggung jawab
ASN yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab, dilaksanakan secara
optimal sehingga tercipta kepuasan stakeholders. Aspek utama yang menjadi
target stakeholder adalah layanan yang berkomitmen pada mutu melalui
penyelenggara secara efektif dan efisien. Nilai dasar komitmen mutu antara lain :
1) Efektif;
2) Efiesien;
3) Inovatif;
4) Mutu;
5) Adaptif;
6) Responsif;
7) Perbaikan berkelanjutan.
2.2.5 Anti Korupsi
Kata korupsi berasal dari bahasa latin, corruptio yang berarti kebusukan,
keburukan, kebejatan, ketidakjujuran, dapat disuap, tidak bermoral,
penyimpangan dari kesucian, kata-kata yang menghina atau memfitnah.
Antikorupsi adalah semangat untuk sadar, semakin jauh dan semangat
membangun sistem integritas untuk mencegah korupsi.
22
Menurut UU No. 31 tahun 1999 dan UU 20 tahun 2001 tentang tindak pidana
korupsi terdapat 7 kelompok tindak pidana korupsi yang terdiri dari: kerugian
keuangan Negara, suap menyuap, pemerasan, perbuatan curang, penggelapan
dalam jabatan, benturan kepentingan dalam pengadaan dan Gratifikasi.
Nilai-nilai dasar antikorupsi mencakup jujur, peduli, mandiri, disiplin,
tanggung jawab, kerja keras, sederhana, berani dan adil. Dampak korupsi tidak
hanya sekedar menimbulkan kerugian keuangan pada Negara namun dapat
menimbulkan dampak diberbagai aspek yang tidak hanya bersifat jangka pendek
tetapi dapat pula bersifat jangka panjang. Untuk itu sebagai aparatur sipil negara,
merupakan suatu tanggung jawab dan merupakan suatu amanah menanamkan
kesadaran diri tentang nilai-nilai anti korupsi.
2.2.6 Manajmen ASN
Manajemen ASN adalah pengelolaan ASN untuk menghasilkan pegawai
ASN yang profesional, memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas dari intervensi
politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme. UU ASN menempatkan
pegawai ASN sebagai sebuah profesi yang harus memiliki standar pelayanan
profesi, nilai dasar, kode etik dan kode perilaku profesi, pendidikan dan
pengembangan profesi.
Salah satu hal baru dalam manajemen ASN adalah sistem merit. Sistem
merit pada dasarnya adalah konsepsi dalam manajemen SDM yang
menggambarkan diterapkannya obyektifitas dalam keseluruhan semua proses
dalam pengelolaan ASN yakni pada pertimbangan kemampuan dan prestasi
individu untuk melaksanakan pekerjaanya (kompetensi dan kinerja).
2.2.7 Pelayan publik
Pelayanan publik adalah segala bentuk kegiatan pelayanan umum yang
dilaksanakan oleh Instansi Pemerintahan di Pusat dan Daerah, dan di lingkungan
BUMN/BUMD dalam bentuk barang dan /atau jasa, baik dalam pemenuhan
kebutuhan masyarakat. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang
Pelayanan Publik, dijelaskan bahwa pelayanan publik adalah kegiatan atau
rangkaian kegiatan dalam rangka pemenuhan kebutuhan pelayanan sesuai dengan
peraturan perundang-undangan bagi setiap warga negara dan/atau dan penduduk
atas barang, jasa, pelayanan administratif yang disediakan oleh penyelenggara
pelayanan publik. Berdasarkan definsi diatas, dapat disimpulkan bahwa ada tiga
23
unsur utama terselenggaranya suatu pelanyanan publik yaitu penyelenggara,
penerima layanan dan kepuasaan penerima layanan.
2.2.8 Whole Of Government
Whole of Government (WoG) adalah sebuah pendekatan penyelenggaraan
pemerintahan yang menyatukan upaya kolaboratif pemerintahan dari keseluruhan
sektor dalam ruang lingkup koordinasi yang lebih luas guna mencapai tujuan-
tujuan pembangunan kebijakan, manajemen program dan pelayanan publik. WoG
ditekankan pada pengintegrasian upaya-upaya kementerian atau lembaga
pemerintah dalam mencapai tujuan-tujuan bersama. WoG juga dipandang sebagai
bentuk kerjasama antar seluruh aktor, pemerintah dan sebaliknya.
Namun, ada beberapa hal yang menjadi tantangan dalam pelaksanaan WoG
di Indonesia yaitu terkait dengan Kapasitas SDM dan institus, Nilai dan budaya
organisasi, Kepemimpinan. Praktek WoG dalam pelayanan publik dlakukan
dengan menyatukan seluruh sektor yang terkait dengan pelayanan publik.
24
BAB III
RENCANA KEGIATAN AKTUALISASI
3.1 Gagasan Kreatif
Gagasan kreatif pemecahan isu yang terjadi di lapangan yaitu dengan membuat Modul Summary peristiwa sejarah dalam pembelajaran
IPS
3.2 Deskripsi / Penjelasan Kegiatan
Langkah-langkah kegiatan kreatif dalam penyelesaian isu :
1. konsultasi Pelaksanaan Aktualisasi Pembuatan Modul Sumary Peristiwa Sejarah;
2. Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP);
3. Pembuatan Modul Summary Peristiwa Sejarah;
4. Melakukan Pre Test;
5. Pemberian Modul Summary ke pserta didik;
6. Evaluasi Pembelajaran (Post Test) Setelah Siswa Telah Diberikan Modul Summary;
25
Matrik Rancangan Aktualisasi
Tabel 1
Kegiatan 1. :Konsultasi Rencana Pelaksanaan Aktualisasi pembuatan modul summary peristiwa sejarah
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan
Kontribusi Terhadap
Visi & Misi
Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1 konsultasi Pelaksanaan
Aktualisasi Pembuatan
Modul Sumarry Peristiwa
Sejarah
WoG:
Dalam konsultasi terbentuk koordinasi
dan kolaborasi dengan pihak-pihak
terkait sehingga menghilangkan sekat-
sekat sektoral demi mencapai tujuan
bersama
Manajemen ASN:
Dalam berkonsultasi kepada pimpinan
maka terwujud keterpaduan antara
pimpinan dan bawahan karena adanya
pertanggung jawaban terkait kegiatan
yang akan dilakukan
konsultasi kepada
pihak terkait terjadi ,
Berkontribusi pada
tercapainya
visiSekolah yakni
“Terwujudnya peserta
didik yang cerdas,
terampil, kreatif,
berakhlak mulia,
berdasarkan iman dan
taqwa serta
berwawasan
kebangsaan“.
Selain itu terkait misi
sekolah akan
Ketika konsultasi
telah terjadi maka
memberikan
penguatan
nilaiOrganisasiantara
lain :
- Integritas
- Pembelajar
- Terlibat aktif
- Tanpa pamrih
a. Konsultasi kepada
Pimpinan yang
juga sebagai
Terlaksananya
konsultasi kepada
pimpinan
Akuntabilitas
berkonsultasi untuk mendapatkan
dukungan kepada pimpinan dengan
26
mentor guna
mendapat arahan
dan Bimbingan
penuh TanggungJawab
Nasionalisme
Ketika berkonsultasi untuk mendapat
dukungan mengunakan
bahasaIndonesia dengan benar
Etika Publik
Dalam rangka mendapat dukungan
pimpinan, saya berkonsultasi dengan
kalimat yang sopan dan santun
berkontribusi
Mewujudkan
penyelenggaraan
pendidikann/
pembelajaran aktif,
kreatif, efektif, inovatif
dan menyenangkan
b. Konsultasi kepada
bagian Kurikulum
disekolah
Terlaksananya
kosnultasi dengan
bagian kurikulum
Nasionalisme
menghoramti dan menghargai dalam
menerima setiap masukkan dan
saran
Etika Publik
bersikap Sopan dalam menerima
masukkan dan saran
Komitmen Mutu
berkomunikasi dengan baik kepada
bagian kurikulum mengenai
petunjuk efektifitas dan efisiensi
serta mutu Bahan ajar
c. Konsultasi
kepadadengan guru
Terlaksanaya
konsultasi dengan
Nasionalisme
Saling menghoramti dan
27
senior yang juga
mengajar IPS
guru senior menghargai dalam menerima setiap
masukkan dan saran
Etika Publik
berperilaku Sopan dalam menerima
masukkan dan saran
Komitmen Mutu
berkomunikasi dengan baik kepada
guru senior mengenai petunjuk
efektifitas dan efisiensi serta mutu
Bahan ajar
d. Membuat
persetujuan
pimpinan sebagai
bentuk dukungan
resmi pembuatan
Modul Summary
Terbitnya surat
persetejuan
Nasionalisme
Menghormati keputusan pimpinan
dan menjalin kerja sama demi
kelancaran kegiatan kedepannya
Anti Korupsi
menjalankan amanah /tugas yang
diberikan pimpinan terkait
persetujuan pembuatan modul
dengan penuh Tanggung jawab dan
mandiri.
Analisis Dampak Perkiraan Hambatan - Kurangnya lancarnya pelaksanaan koordinasi dan kegiatan aktualisasi.
Dampak Bila Kegiatan - Pelaksanaan Kegiatan aktualisasi akan terhambat dan tidak maksimal;
28
Tidak Terlaksana - Target Kinerja sekolah tidak tercapai dan dapat menghambat capaian visi-misi sekolah.
Alternatif Solusi Melaksanakan konsultasi intensif kepada pimpinan dan pihak-pihak terkait agar mendapatkan dukungan baik
secara kebijakan maupun dalam pelaksanaan kegiatan.
Penjelasan Keterkaitan
Kegiatan dengan Mata
Pelajaran Agenda III
(Manajemen ASN, WoG
dan Pelayanan Publik)
- Dengan melaksanakan konsultasi kepada pimpinan maupun kepada teman sejawat dalam hal ini guru,senior, maka meningkatkan
hubungan integratif dan konsultatif yang harmonis didalam pelaksanaan pembelajaran di sekolah. Hal ini merupakan wujud dari
implementasi Whole Of Government (WoG).
- Dengan berkonsultasi kepada pimpinan yang merupakan atasan penulis merupakan sebuah bentuk keterpaduan dalam hal ini
pertanggung jawaban mengenai kegiatan yang akan dilakukan sehingga konsultasi menggambarkan bahwa penulis akan
mempertanggung jawabkan kegiatanya dihadapan pimpinan, hal ini merupakan wujud implementasi dari manajemen ASN
Tabel 2
Kegiatan 2 : Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi Terhadap
Visi & Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
2. Membuat rencana
pelaksanaan
pembelajaran (RPP)
Manajamen ASN;
menyusun RPP dengan sebaik
mungkin sebagai bentuk
Profesionalitas sebagai seorang ASN
Pelayanan Publik;
menyusun RPP dengan menjunjung
sikap Akuntabel yang artinya RPP
yang dibuat dapat di pertanggung
jawabkan
Ketika konsultasi
kepada pihak terkait
terjadi ,maka
Berkontribusipada
tercapainya visi Sekolah
yakni “Terwujudnya
peserta didik yang
cerdas, terampil, kreatif,
berakhlak mulia,
Ketika konsultasi
telah terjadi maka
akan memberikan
penguatan
nilaiOrganisasidi
bidang integritas
29
a. Menyiapkan bahan
dan silabus
Tersedianya
bahan dan silabus
pembelajaran
Akuntabilitas
menyiapkan bahan serta silabus
dengan penuh tanggung jawab
Komitmen Mutu
Dalam menyiapkan bahan serta
silabus akan memprioritaskan
kualitas/mutu
berdasarkan iman dan
taqwa serta
berwawasan
kebangsaan“.
Selain itu terkait misi
sekolah akan
berkontribusi
Mewujudkan perangkat
kurikulum yang tepat,
mutakhir, dan
berwawasan kedepan
b. berkoordinasi
dengan teman guru
senior dalam
penyusunan RPP
Terlaksanaya
konsultasi dengan
guru senior
Nasionalisme:
melaksanakan Koordinasi dan
konsultasi kepada teman guru
senior dengan mengedepankan
aspek Musyawarah dan Mufakat,
selain itu dengan berkoordinasi
dengan guru senior merupakan
wujud dari kerja sama sehingga
hasil yang dihasilkan jadi lebih
baik
Etika Publik
berkonsultasi dengan
menggunakan Bahasa yang sopan
Akuntabilitas
bertanggung jawab dengan hasil
30
yang didapat setelah
berkoordinasi dengan guru senior
c. menyusun rencana
pelaksanaan
pembelajaran
Selelsainya
pembuatan RPP
Etika Publik
Ketika menyusun RPP akan
bersikap Cermat sehingga hasil
yang didapat benar dan sesuai
Komitmen Mutu
Daalam penyusunan RPP Inovatif
dan selalu memperhatikan mutu
Anti Korupsi
bekerja keras dalam menyusun
RPP.
Analisis Dampak Perkiraan Hambatan - Kurangnya informasi dan literatur dalam penyusnan RPP.
Dampak Bila Kegiatan
Tidak Terlaksana
- Kinerja capai KKM tidak akan tercapai karena terget yang tisak jelas dalam RPP;
- Pelaksanaan kegiatan pembelajaran akan terhambat dan tidka maksimal;
Target Kinerja sekolah tidak tercapai dan dapat menghambat capaian visi-misi sekolah.
Alternatif Solusi Mencari Literatur yang relevan, berkonsultasi kepada teman guru yang senior dan berpengalaman
serta mencari ide kreatif dan inovatif.
Penjelasan
Keterkaitan Kegiatan
dengan Mata
- Dengan menyusun RPP yang baik dan benar merupakan wujud dari impelmentasi profesionalitas , seorang ASN/ guru yang professional dalam menghadapi tuagas akan mendapatkan hambatan-hambatan dan harus diselesaikan secara professional. Sehingga pembelajaran akan berjalan dengan baik nantinya dan tidak ada masalah, profesioanlitas ynag dimaksud merupakan wujud dari manajemen ASN.
- Dalam menyusun RPP terdapat beberapa komponen dalam RPP itu sendiri, dengan melaksanakan proses belajar mengajar
31
Pelajaran Agenda III
(Manajemen ASN,
WoG dan Pelayanan
Publik)
sesuai dengan isi RPP merupakan wujud menjunjung sikap Akuntabel yang artinya esensi dari RPP yang dibuat dapat dipertanggung jawabkan. Akuntabel yang dimaksud merupakan wujud dari pelayanan publik
Tabel 3
Kegiatan`3. : Pembuatan Modul Summary Peristiwa Sejarah
No Kegiatan Tahapan kegiatan Output/hasil Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi Terhadap Visi
& Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
3 Pembuatan Modul
Summary Peristiwa
Sejarah
Pelayan publik
Menyediakan media pembelajaran
atau bahan ajar (modul) kepada
peserta didik merupakan wujud
implementasi Responsif dari
pelayanan publik
Ketika membuat modul ,
Berkontribusi pada
tercapainya visi Sekolah
yakni “Terwujudnya
peserta didik yang cerdas,
terampil, kreatif, berakhlak
mulia, berdasarkan iman
dan taqwa serta
berwawasan kebangsaan“.
Selain itu terkait misi
sekolah akan berkontribusi
dalam Mewujudkan
penyelenggaraan
Dalam membuat
media pembelajaran
yang baru dalam hal
ini modul akan
menguatkan nilai
organisasi kretaif
dan inovatif a. Mengumpulkan
refrensi sebagai
bahan rujukan
dalam pembuatan
modul summary
Tersedianya
refrensi bahan
rujukan
Etika publik
Dalam mengumpulkan refrensi
betul-betul memilih bahan ajar
secara cermat
Anti korupsi
Bekerja keras daalam
mengumpulkan refrensi dari
berbegai sumber
32
pendidikan/pembelajaran
aktif, kreatif, efektif,
inovatif dan menyenangkan b. Mendesain Modul
Summary
Selesainya
tahapan dalam
mendesain modul
summary
Komitmen Mutu
Dalam mendesain modul
dirancang secara inovatif sehingga
menarik bagi siswa
Anti Korupsi
Dalam mendesain/membuat
modul saya akan beruaha
menyelesaikanya secara mandiri.
Nasionalisme
memasukkan gambar-gambar
mengenai peristiwa penting
indonesia dan sejarahnya
sehingga siswa memahami makna
pentingnya Rela Berkorban dan
menjaga Persatuan
c. Mencetak modul
summary
Tercetaknya
modul summary
Akuntabilitas
Dalam melakukan pencetakan
modul penulis melakukanya
dengan penuh Tanggung Jawab
Anti korupsi
33
Pencetakan modul juga dilakukan
dengan mandiri dan sederhana.
Namun tetap menarik bagi siswa.
Analisis Dampak Perkiraan Hambatan Kesulitan dalam mendesain dan mencetak modul
Dampak Bila
Kegiatan Tidak
Terlaksana
- Siswa akan mengalami kesulitan dalam memahami peristiwa-peristiwa penting dalam pembelajaran IPS;
- Pelaksanaan kegiatan pembelajaran akan terhambat dan tidka maksimal;
- Target Kinerja sekolah tidak tercapai dan dapat menghambat capaian visi-misi sekolah.
Alternatif Solusi Belajar mendesin secara mandiri mellaui internet atau dengan orang yang pintar mendesain untuk diajarkan
kepada penulis sehingga penulis mampu membuat secara maksimal
Penjelasan Keterkaitan
Kegiatan dengan Mata
Pelajaran Agenda III
(Manajemen ASN, WoG
dan Pelayanan Publik)
Dengan membuat modul summary maka sanagat membantu para siswa dan juga guru dalam memberikan pelajaran kepada peserta didik,
modul tersebut akan sangat bermanfaat bagi siswa dalam meningkatkan pemahamanya khususnya dalam pembelajaran IPS , hal tersebut
merupakan implementasi dari pelayan publik
34
Tabel 4
Kegiatan 4. : Melakukan Pre Test
No Kegiatan TahapanKegiatan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi Terhadap
Visi & Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
4. melakukan Pre Test Manajemen ASN :
melakukan kegiatan Pre test dengan
penuh Profesionalitas karena hasil
yang didapat akan menentukan
langkah selanjutnya
Pelayan Publik :
Dengan memberikan pre test kepada
siswa sehingga bisa diketahui
kemampuan siswa serta kendala yang
dihadapinya merupkan wujud dari
Responsif seorang guru terhadap
siswanya dalam membantu siswa
yang membutuhkan bantuan belajar
Pre Test yang
dilakuakn akan
Berkontribusipada
tercapainya visi Sekolah
yakni “Terwujudnya
peserta didik yang
cerdas, terampil, kreatif,
berakhlak mulia,
berdasarkan iman dan
taqwa serta
berwawasan
kebangsaan“.
Selain itu terkait Misi
sekolah akan
berkontribusi
Mewujudkan pendidik
dan tenaga
Evaluasi akan
menguatkan nilai-
nilai pembelajar
dan inovatif
a. Membuat soal
Pre Test
Tersedianya soal
Pre Test
Akuntabilitas
bertanggung jawab secara penuh
dalam membuat soal pre test
dimana soal tersebut betul-betul
bisa dijadikan bahan acuan dalam
35
menggambarakan kemampuan
siswa
Komitmen mutu
Dalam membuat rancangan soal
pre test beroientasi pada mutu
yakni kualiatas mutu soal
kependidikan yang
kompeten dan tangguh
dan Mewujudkan sistem
penilaian yang otentik
b. Melaksanakan Pre
Test
Terlaksananya Pre
Test
Akuntabilitas
Bertanggung jawab penuh dalam
pelaksanaan pre Test
Etika Publik
memberikan pemahaaman kepada
siswa bahwa ketika pelaksanaan
Test harus Taat pada aturan yang
telah disepakati bersama
Nasionalisme
pelaksanaan Pre Test menerapkan
sikap Religius dengan Berdoa
sebelum menjalankan soal dan
pengarahan agartidak menyontek
karena merupakan perbuatan
yang salah.
36
c. Memeriksa Hasil
Pre Test
Adanya Hasil Pre
Test
Akuntabilitas
Pemeriksaan soal dilakukan
dengan dan Transparan
Nasionalisme
Dalam pemeriksaan soal bersikap
tidak diskriminatif dan
mengahargai hasil pekerjaan
peserta didik
Anti Korupsi
Dalam Pemeriksaan soal
dilakukan dengan jujur dan adil
Analisis Dampak Perkiraan Hambatan - Masih adanya peserta didik yang belum memahami maksud dari diberikanya Pre Test
Dampak Bila Kegiatan
Tidak Terlaksana
- Pelaksanaan kegiatan aktualisasi akan terhambat dan tidak maksimal;
- Target Kinerja sekolah tidak tercapai dan dapat menghambat capaian visi-misi sekolah.
Alternatif Solusi Menjelaskan kepada peserta didk maksud dari diberikanya soal pre Test
Penjelasan Keterkaitan
Kegiatan dengan Mata
Pelajaran Agenda III
(Manajemen ASN, WoG
dan Pelayanan Publik)
- Dengan memberikan Pre Test terlebih dahulu kepada peserta didik merupakan implementasi dari manajemen ASN, karena dengan
hasil yang didapat dari Pre Test akan dijadikan sebagai bahan pertimbangan terkait langkah apa yang akan dilakukan selanjutnya.
- Memberikan pre test juga merupakan wujud Responsif guru terhadap siswanya dengan membantu peserta didik dalam kegiatan
belajar dengan memerikan bantuan bagi yang membutuhkan bantuan belajar. Responsif yang dimaksud merupakan wujud dari
Pelayan Publik
37
Tabel 5
Kegiatan 5 : Pemberian Modul Summary Ke Peserta Didik
No Kegiatan Tahapan kegiatan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi Terhadap Visi
& Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
5. Pemberian modul summary
ke pserta diidik
Pelayan publik :
Dalam Pemberian modul kepada
peserta didik menggambarkan wujud
Responsif terkait jawaban atas
kebutuhan peserta didik sekaligus
modul tersebut bernilai mudah dan
murah dalam artian gratis bagi siswa
Manajemen ASN :
Pemberian modul kepada masing-
masing siswa dengan tidak melihat
latar belakang siswa itu sendiri
merupakan bagian perwujudan dari
Non-Diskriminatif
Ketika memberi modul
kepadasiswa , maka
Berkontribusi pada
tercapainya visi Sekolah
yakni “Terwujudnya
peserta didik yang cerdas,
terampil, kreatif, berakhlak
mulia, berdasarkan iman
dan taqwa serta
berwawasan kebangsaan“.
Selain itu terkait misi
sekolah akan berkontribusi
dalam Mewujudkan
penyelenggaraan
pendidikan/pembelajaran
aktif, kreatif, efektif,
inovatif dan menyenangkan
Pemberian modul
kepada peserta didik
mengutkan nilai-nilai
terlibat aktif dan
pembelajar kepada
siswa
a. Membagikan
modul summary
kepada tiap
siswa
Siswa
memperoleh
masing-masing
modul
Nasionalisme
Dalam membagikan modul tidak
diskriminatif dengan menjunjung
tinggi nilai keadilan dan tidak
membeda-bedakan setia siswa
38
Etika publik
Buku diberikan kepada setiap
siswa dengan memberikanya
secara sopan dan ramah
b. Menjelaskan
maksud dari
pemberian
modul summary
kepada siswa
Siswa memahami
maksud dari
pemberian modul
tersebut
Etika publik
Memberikan penjelasan kepada
peserta didik terkait modul
dengan menggunakan kata yang
sopan dan santun
c. Pemberian
modul summary
kepada masing-
masing siswa
Dimilikinya
moduloleh
masing-masing
siswa
Nasionalisme
Pemberian modul dilakukan Tidak
Diskriminatif yang artinya Modul
akan diberikan kepada semua
siswa tanpa terkecuali
Anti korupsi
Penulis memberikan modul
kepada semua siswa tanpa
memungut biaya apapun sebagai
bentuk wujud dari sifat peduli
kepada siswa dengan
memberikanya secara gratis
sehingga tidak membebankan
siswa
39
Analisis Dampak Perkiraan
Hambatan
Adanya siswa yang kemungkinan tidak mendapatkan modul summary akibat keterbatasan modul
Dampak Bila
Kegiatan Tidak
Terlaksana
- Rencana program aktualisasi tidak bisa berjalan karena fokus utama dari rancangan ini adalah modul
tersebut;
- Pelaksanaan kegiatan pembelajaran akan terhambat dan tidak maksimal;
- Target Kinerja sekolah tidak tercapai dan dapat menghambat capaian visi-misi sekolah.
Alternatif Solusi Menccetak modul tambahan agar semua siswa bisa mempunyai Modul Summary
Penjelasan Keterkaitan
Kegiatan dengan Mata
Pelajaran Agenda III
(Manajemen ASN, WoG
dan Pelayanan Publik)
Pemberian modul summary kepada peserta didik adalah salah satu bentuk implementasi Pelayanan Publik
Sebagai seorang pelayan publik kita harus betul-betul tulus dan ikhlas dalam melayani publik meskipun kadang kita harus berkorban
sedikit demi kepentingan orang banyak.
40
Tabel 6
kegiatan 6 : Evaluasi Pembelajaran (Post Test) Setelah Siswa Telah Diberikan Modul Summary
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi Terhadap
Visi & Misi Organisasi
Penguatan Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
6. Evaluasi Pembelajaran
(Post Test) Setelah
Siswa Telah Diberikan
Modul Summary
Manajemen ASN :
Evaluasi yang dilakukan meupakan
bentuk Profesionalitas sebagai ASN
dalam menilai kemampuan siswanya
yang sudah menjadi tugas dan
tanggung jawabnya demi tindak
lanjut langkah yang akan dilakukan
kedepan
Whole Of Government :
Hasil evaluasi digunakan sebagai
bahan tindak lanjut kedepan olehnya
itu baik oleh pimpinan ataupun guru
yang bersangkutan berkoordinasi dan
bekerja sama mengenai langkah
strategis yang akan dilakukan
kedepanya
Evaluasi uang dilakuakn
akan Berkontribusipada
tercapainya visi Sekolah
yakni “Terwujudnya
peserta didik yang
cerdas, terampil, kreatif,
berakhlak mulia,
berdasarkan iman dan
taqwa serta
berwawasan
kebangsaan“.
Selain itu terkait misi
sekolah akan
berkontribusi
Mewujudkan pendidik
dan tenaga
kependidikan yang
Evaluasi akan
menguatkan nilai-
nilai pembelajar
dan inovatif
a. Memberikan soal
post Test berupa
Diterimnya Soal
oleh setiap siswa
Akuntabilitas
Meberikan soal kepada siswa
41
pilihan ganda/essay
dengan bersikap berkeadilan
Etika publik
Dalam Meberikan soal kepada
siswa dilakukan dengan tertib dan
taat terhadap peraturan
kompeten dan tangguh
dan Mewujudkan sistem
penilaian yang otentik
b. Menilai hasil kerja
siswa
Selesainya
memeriksa hasil
kerja siswa
Etika publik
Cermat dalam menilai hasil kerja
siswa sehingga yang diperoleh
adalah data yang benar
Anti korupsi
Dalam Meniali hasil kerja siswa
dilakukan secara jujur dan adil
c. Melaporkan hasil
yang didapat dari
pemberian modul
summary kepada
pimpinan.
Terbitnya surat
persetejuan
Akuntabilitas
melaporkan hasil evlaluasi
kepada pimpinan dengan jelas
dan penuh tanggung jawab.
Anti korupsi
melaporkan hasil evaluasi kepada
kepada pimpinan secara jujur
sesuai dengan hasil yang
sebenarnya.
Analisis Dampak Perkiraan Hambatan - Masihada beberapa siswa yang kemungkinan akan mendapatkan nilai tidak sesuai harapan
42
Dampak Bila Kegiatan
Tidak Terlaksana
- Pelaksanaan Legiatan aktualisasi akan terhambat dan tidak maksimal;
- Target Kinerja sekolah tidak tercapai dan dapat menghambat capaian visi-misi sekolah.
Alternatif Solusi Memberikan bimbingan mandiri bagi peserta yang hasil evaluasix dibawah harapan
Penjelasan
Keterkaitan Kegiatan
dengan Mata
Pelajaran Agenda III
(Manajemen ASN,
WoG dan Pelayanan
Publik)
- Dengan memberikan evaluasi kepada siswa merupakan imlementasi dari profesionalitas sebagai seorang guru , dengan evaluasi
dapat diketahui apakah pembelajaran yang dilakukan sudah tepat atau belum. Profesionalitas yang dimaksud merupakan wujud dari
Manajemen ASN
- Hasil yang diperoleh setelah melakukan evaluasi akan dilaporkan kepada pimpinan sehingga koordinasi dilakukan. Mengenai
tidank lanjut yang akan dilakukan setelah mengetahui hasil evaluasi siswa, koordinasi yang dimaksud merupakan wujud dari Whole
of Government
43
3.3 Biaya Kegiatan
No. Item Banyaknya Harga (Rp) Total (Rp)
1 Kertas 1 rim 45.000 45.000
2 Tinta warna 1 set 100.000 100.000
3 Kertas sampul 1 pak 52.000 52.000
4 Lain-lain 80.000 80.000
Jumlah 277.000
44
3.4 Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi
Nama Peserta : Zul Adli Razaq, S.Pd
Unit Kerja : SMPN Satap 1 Polinggona
Waktu : 1 Maret – 25 Maret
NO KEGIATAN
Tanggal
Februari Maret
26 27 28 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28
1
konsultasi
Pelaksanaan
Aktualisasi
Pembuatan Modul
Sumarry Peristiwa
Sejarah
2
Pembuatan
Rencana Pelaksana
Pembelajaran (
RPP)
3
Pembuatan Modul
Summary Peristiwa
Sejarah
45
4
Melakukan soal
PreTest
5
Pemberian modul
summary ke pserta
didik
6
Evaluasi
Pembelajaran Setelah
Siswa Telah
Diberikan Modul
Summary
Keterangan
= Hari Pelaksanaan Kegiatan
= Hari Minggu/Ahad
46
BAB IV
CAPAIAN AKTUALISASI
4.1 Kendala dan Antisipasi
Dalam melaksanakan Aktualisasi ditempat kerja terdapat hal-hal yang menjadi
kendala bagi penulis.Untuk mengantisipasi hal tersebut maka dilakukan langkah-langkah
antisipasi dalam menghadapi kendala tersebut, agar tidak menimbulkan ketidakefisienan
waktu pelaksanaan yang terbatas. Alternatif solusi dalam menghadapi perkiraan masalah
dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 4.1 Upaya Antisipasi yang Dilakukan Dalam Menghadapi Kendala
No. Kegiatan /Tahap
Kegiatan Kendala yang Ditemui Upaya Antisipasi
1. konsultasi
Pelaksanaan
Aktualisasi
Pembuatan Modul
Sumarry
Peristiwa Sejarah
Saat hendak mau
berkonsultasi kadang
pimpinan atau guru/teman
sejawat sedang tidak berada
disekolah karena ada
kesibukan
Menelpon/SMS terlebih dahulu
kepada yang bersangkutan
bahwa penulis ingin melakukan
konsultasi secara langsung
2. Menyusun
rencana
pelaksanaan
pembelajaran
(RPP)
Penulis belum sepenuhnya
memahami esensi dalam
menyusun RPP 1 lembar
yang model terbaru
Mencari sumber informasi baik
melalui internet ataupun
konsultasi kepada guru senior
yang lebih paham dan
berpengalaman.
3. Pembuatan Modul
Summary
Peristiwa Sejarah
penulis mengalami
kesulitan dalam
menyiapakan alat dan
bahan dalam membuat
modul karena tidak adanya
Toko/penjual yang menjual
alat dan bahan tersebut di
tempat penulis berada
.
Penulis pergi mencari
toko/penjul yang mejual alat
dan bahan yang dibutuhkan
hingga ke kecamatan tetangga
47
4. Melakukan Pre
Test
Peserta didik mengalami
kesulitan dalam
mengerjakan Test
Diberikan gambaran umum
terkait dengan materi yang akan
di pre testkan
5. Pemberian Modul
Summary ke
peserta diidik
Terdapat beberapa peserta
didik yang belum
memahami maksud dari
diberikanya modul tersebut
Menjelaskan tujuan dan
manfaat modul tersebut bagi
peserta didik.
6. Evaluasi
Pembelajaran
(Pos Test) Setelah
Siswa Telah
Diberikan Modul
Summary
Terdapat beberapa peserta
didik yang tidak serius
dalam mengerjakan soal
Post Test.
Menjelaskan kepada peserta
didik bahwa bagi siapa yang
bisa mengerjakan soal dengan
benar akan mendapatkan
hadiah.
4.2 Hasil Aktualisasi
Dalam pelaksanaan Aktualisasi sejak Tanggal 1 Maret 2021 sampai dengan Tanggal
25 Maret 2021 di tempat tugas selama off campus diperoleh hasil pelaksanaan kegiatan
beserta tahapan kegiatan sebagai berikut.
4.2.1 Capaian Pelaksanaan Aktualisasi
Selama pelaksanaan Aktualisasi telah dilaksanakan sesuai jadwal dan tahapan
pelaksanaan secara keseluruhan yang disertai dengan pembuktian atau evidence. Capaian
pelaksanaan aktualisasi dimaksud, diperoleh capaian sebagaimana disajikan pada tabel
berikut.
48
Tabel 4.2 Capaian Pelaksanaan Aktualisasi
No
Uraian
Kegiatan/
Tahap Kegiatan
Output
Nilai-Nilai
Dasar
Waktu
Pelaksanaan
Keterangan/
Evidence
1 2 3 4 5 6
1 konsultasi Pelaksanaan Aktualisasi
Pembuatan Modul Sumarry
Peristiwa Sejarah
Wog :
koordinasi,
integrasi,
keterpaduan
Pelayanan
publik:
Akurasi,
kejelasan
Tahap
kegiatan 1
konsultasi
kepada Kepala
sekolah yang
juga sebagai
mentor guna
mendapat arahan
dan Bimbingan
Terlaksananya
konsultasikepa
dapimpinan
Akuntabilitas :
- Tanggung
Jawab
Nasionalisme:
- Menghormati
EtikaPublik:
- Sopan dan
santun
1 Maret 2021 Terlaksanafoto
kegiatan dan
lembar catatan
materi
konsultasi
Tahap
kegiatan 2
Konsultasi
kepada bagian
kurikulum
disekolah
Terlaksananya
konsultasi dengan
bagian kurikulum
Nasionalisme
- Saling
menghormati
dan bekerja
sama
Etika publik:
- sopan dan
santun
Komitmen
Mutu
2 Maret 2021 Terlaksana
/foto kegiatan
ketika
berkonsultasi
49
- efektifitas,
efesiensi dan
mutu
Tahap
kegiatan 3
Konsultasi
bersama guru
senior yang juga
mengajar IPS
Terlaksananya
konsultasi dengan
guru senior
Nasionalisme
- Saling
menghormati
dan bekerja
sama
Etika publik:
- sopan dan
santun
Komitmen mutu
- efektifitas,
efesiensi dan
mutu
2 Maret 2021 Terlaksana
foto kegiatan
ketika
berkonsultasi
Tahap
kegiatan 4
Membuat
persetujuan
pimpinan sebagai
bentuk dukungan
resmi pembuatan
modul summary
Terbitnya surat
persetujuan
Nasionalisme:
Menghormati
dan kerja sama
Anti korupsi
- Tanggung
jawab dan
mandiri
3 Maret 2021 Terlaksana
foto kegiatan
dan surat
persetujuan
pimpinan
yang
ditandatanga
ni dan di
stempel.
2 Membuat rencana pelaksanaan
pembelajaran (RPP)
Manajemen
ASN :
profesinalitas
Pelayanan
publik:
Akuntabel
Tahap
kegiatan 1
Menyiapkan
Tersedanya bahan
serta silabus
pembelajaran
Akuntabilitas :
- Tanggung
Jawab
4 Maret 2021 Terlaksana/
foto kegiatan
dan silabus
50
bahan serta
silabus
KomitmenMutu
- Berorientasi
Mutu
mata
pelajaran IPS
kelas IX
Tahap
kegiatan 2
Konsultasi
dengan guru
senior dalam
penyusunan RPP
Terlaksananya
konsultasi dengan
guru senior
Nasionalisme :
- musyawarah
Etika publik
- sopan santun
Akuntabilitas
- tanggung
jawab
5 Maret 2021 Terlaksana/
foto kegiatan
dan catatn
saran dari
guru senior
Tahap
kegiatan 3
Menyusun
rencana
pelaksanaan
pembelajaran
Tersedianya
rencana
pelaksanaan
pembelajaran
Etika publik :
- Cermat
Komitmen
mutu:
Inofatif dan
Mutu
Anti Korupsi :
- bekerja keras
5 Maret 2021
Terlaksana/
foto
sementara
menyusun
RPP dan
hasil cetakan
RPP
3. Pembuatan Modul Summary
Peristiwa Sejarah
Pelayanan
publik:
Responsif
Tahap
kegiatan 1
Mengumpulkan
bahan refrensi
sebagai bahan
rujukan dalam
pembuatan
modul
Tersedianya
refrensi bahan
rujukan
Etika publik :
- cermat
Anti Korupsi
- bekerja keras
4 Maret 2021 Terlaksana/
foto bahan
ajar yang
menjadi
refrensi
dalam
pembuatan
modul
Tahap
kegiatan 2
Mendesain
Selesainya
tahapan dalam
mendesain
Komitmen
mutu :
- inofatif
4 Maret 2021
sampai
7 Maret 2021
Terlaksana/
foto kegiatan
ketika sedang
51
Modul Summary
Modul
Summary
Anti Korupsi :
- mandiri
Nasionalisme :
- rela berkorban
dan persatuan
mendesain
modul
summary
Tahap
kegiatan 3
Mencetak Modul
Summary
Tercetaknya
Modul
Summary
Akuntabilitas:
- bertanggung
jawab
Anti Korupsi:
mandiri dan
sederhana
8 Maret 2021 Terlaksana/
foto kegiatan
ketika sedang
mencetak
modul
summary
4 Melakukan Pre Test Manajemen
ASN :
profesionalitas
Tahap
kegiatan 1
Membuat soal
Pre Test
Tersedianya soal
Pre Test
Akuntabilitas :
- bertanggung
jawab
Komitmen
Mutu :
- kualitas mutu
9 Maret 2021 Terlaksana/
foto kegiatan
dalam
membuat
soal Pre Test
Tahap
kegiatan 2
Melaksanakan
Pre Test
Terlaksannaya
Pre Test
Akuntabilitas :
- bertanggung
jawab
Nasionalisme
- Religius
Etika publik
- Taat aturan
10 Maret
2021
Terlaksana/
foto kegiatan
saat
pelaksanaan
Pre Test
berlangsung
Tahap
kegiatan 3
Memeriksa hasil
Pre Test
Adanya hasil Pre
Test
Akuntabilitas
- Transparan
Nasionalisme
-tidak
10 Maret
2021
Terlaksana/
foto kegiatan
ketika
memeriksa
52
diskriminatif
dan menghargai
Anti Korupsi
- jujur dan adil
hasil jawaban
Pre Test
5. Pemberian Modul Summary
Kepada Peserta Didik
Pelayanan
publik:
Responsif serta
mudah dan
murah
Manajemen
ASN :
Non-
Disriminatif
Tahap
kegiatan 1
Membagikan
Modul Summary
kepada setiap
siswa
Siswa meperoleh
masing-maisng
modul
Nasionalisme :
- tidak
diskriminatif
Etika publik :
- sopan dan
santun
13 Maret
2021
Terlaksana/
foto kegiatan
ketika sedang
mebagikan
modul
kepada siswa
Tahap
kegiatan 2
Menjelaskan
maksud dari
pembelian
Modul Summary
kepada siswa
Siswa memahami
maksud dari
pemberian modul
tersebut
Etika publik :
- sopan dan
santun
13 Maret
2021
Terlaksana/
foto kegiatan
ketika sedang
memberikan
pemahaman
dan
penjelasan
terkait modul
summary
Tahap
kegiatan 3
Pemberian
Modul Summary
Dimiliknya
modul oleh
masing-maisng
siswa
Nasionalisme :
- tidak
diskriminatif
Anti Korupsi :
13 Maret
2021
Terlaksana/
foto kegiatan
dimana
masing-
53
kepada masing-
masing siswa
- Peduli
maisng siswa
telah
memperoleh
dan
mendapatkan
modul
6 Evaluasi pembelajaran (Post Test)
setelah siswa telah diberikan
Modul Summary
Manajemen
ASN
- profesionalitas
Whole of
Governemnt
(Wog)
- berkoordinasi
Tahap
kegiatan 1
Memberikan soal
post Test berupa
pilihan
ganda/essay
Diterimanya soal
oleh maasing-
masing siswa
Nasionalisme :
- tidak
diskriminatif
Etika publik:
- sopan dan
santun
22 Maret
2021
Terlaksana/
foto kegiatan
ketika sedang
memberikan
soal kepada
siswa
Tahap
kegiatan 2
Menilai Hasil
Kerja Siswa
Selesainya
memeriksa hasil
kerja siswa
Etika publik:
- Cermat
Anti Korupsi:
- jujur dan adil
23 Maret
2021
Terlaksana/
foto kegiatan
ketika sedang
memeriksa
hasil kerja
siswa
Tahap
kegiatan 3
Melaporkan hasil
yang didapat dari
pemberian
modul summary
kepada
Terbitnya surat
persetujuan
Akuntabilitas:
- Kejelasan dan
Tanggung Jawab
Anti Korupsi:
- jujur
24 Maret
2021
Terlaksana/
foto kegiatan
ketika sedang
melaporkan
hasilyang
didapat dan
juga
tercetaknya
54
pimpinan.
Sekaligus surat
persetujuan
bahwa telah
melakukan
aktualisasi
surat
persetujuan
4.2.2 Hasil Aktualisasi
Selama pelaksanaan Aktualisasi telah dilaksanakan sescara keseluruhan sesuai
jadwal pelaksanaan mulai tanggal 1 Maret 2020 sampai dengan Tanggal 25 Maret 2020,
Hasil pelaksanaan aktualisasi dimaksud, sebagaimana disajikan pada tabel berikut.
Tabel 4.3. Kegiatan 1. Konsultasi Pelaksanaan Aktualisasi Pembuatan Modul Summary
Peristiwa Sejarah
Judul kegiatan Konsultasi Pelaksanaan Aktualisasi Pembuatan Modul Summary
Peristiwa Sejarah
Tanggal pelaksanaan
kegiatan
1 Maret 2021 sampai 3 Maret 2021
Daftar lampiran bukti
kegiatan / Evidence
Dokumentasi foto saat konsultasi
Dokumentasi catatan arahan
Dokumentasi foto dan surat Asli persetujuan pimpinan
Tahap kegiatan 1 Konsultasi kepada Kepala sekolah yang juga sebagai mentor guna
mendapat arahan dan Bimbingan
Waktu : 1 Maret 2021
Output : Terlaksananya konsultasi kepada pimpinan
Deskripsi nilai-nilai dasar dalam pelaksanaan tahap kegiatan
Akuntabilitas
Telah berkonsultasi kepada pimpinan dengan penuh tanggung
jawab sehingga mendapatkan dukungan
Nasionalisme
Saat berkonsultasi penaruh menaruh rasa hormat kepada
pimpinan yang juga sebagai atasan penulis.
Etika publik
55
Dalam rangka mendapat dukungan pimpinan, dalam
berkonsultasi penulis menyampaikan maksud tan tujuan
dengan kalimat yang sopan dan santun
Tahap kegiatan 2 Konsultasi kepada bagian Kurikulum disekolah
Waktu : 2 Maret 2021
Output : Terlaksananya konsultasi dengan bagian kurikulum
Deskripsi nilai-nilai dasar dalam pelaksanaan tahap kegiatan
Nasionalisme
Saat berkonsultasi penulis menghoramati dan menghargai
setiap masukkan dan saran guru yang menangani bagian
kurikulum
Etika public
Penulis juga menunjukan sikap Sopan dalam menerima
masukkan dan saran
Komitmen Mutu
Penulis juga berkomunikasi dengan baik kepada bagian
kurikulum mengenai petunjuk efektifitas dan efisiensi serta
mutu Bahan ajar sehingga modul yang dihasilkan menjadi
lebih baik
Tahap kegiatan 3 Konsultasi kepada guru senior yang juga mengajar IPS
Waktu : 2 Maret 2021
Output : Terlaksananya konsultasi dengan Guru senior
Deskripsi nilai-nilai dasar dalam pelaksanaan tahap kegiatan
Nasionalisme
Saat berkonsultasi penulis menghoramati dan menghargai
setiap masukkan dan saran terkait dengan rencana pembuatan
modul
Etika public
Penulis juga menunjukan sikap Sopan dalam menerima
masukkan dan saran sehingga komunikasi berjalan baik
Komitmen Mutu
Penulis juga berkomunikasi dengan baik kepada guru senior
mengenai petunjuk efektifitas dan efisiensi serta mutusehingga
56
modul yang dihasilkan dapat betul-betul bermanfaat bagi
siswa
Tahap kegiatan 4 Membuat persetujuan pimpinan sebagai bentuk dukungan resmi
pembuatan Modul Summary
Waktu : 3 Maret 2021
Output : Terbitnya surat persetujuan
Deskripsi nilai-nilai dasar dalam pelaksanaan tahap kegiatan
Nasionalisme
penulis Menghormati keputusan pimpinan dengan
ditandatanganinya persetujuan dan selalu menjalin kerja
sama demi kelancaran kegiatan kedepannya
Anti korupsi
Dalam menjalankan amanah /tugas yang diberikan oleh
pimpinan terkait pembuatan modul penulis menjalaankan
amanah tersebut dengan penuh Tanggung jawab dan mandiri
Deskripsi
keterkaitan dan
Kontribusi kegiatan
dengan mata
pelatihan agenda III
(Manajemen ASN,
WOG, Pelayanan
Publik ) dengan
Kegiatan
Whole of Government (WOG)
Dalam melaksanakan konsultasi baik kepada pimpinan
ataupun guru senior, maka telah terbentuk koordinasi dan
kolaborasi antara penulis dengan pimipinan dan juga guru
senior. pertukaran informasi yang dilakukan baik berupa
masukan dan saran merupakan bagian dari Koordinasi yang
merupakan wujud dari implementasi Whole of Government.
Manajemen ASN
Dengan berkonsultasi kepada pimpinan yang merupakan
atasan penulis itu merupakan bentuk dari keterpaduan,
Dimana seorang bawahan memiliki pertanggung jawaban
kepada pimpinannya. Olehnya itu penulis berkonsultasi
kepada pimpinan karena adanya pertanggung jawaban terakit
kegiatan yang akan dilakukan penulis nantinya kepada
pimpinanya yakni kepala sekolah.
Manfaat/Kontribusi
kegiatan terhadap
pencapaian visi, misi
Dengan terlaksananya konsultasi kepada pimpinan dan guru
senior mengenai rencana pembuatan modul summary bagi
siswa merupakan wujud dari visi SMPN Satap 1 Polinggona
57
dan tugas organisasi yakni “terwujudnya peserta didik yang cerdas, terampil,
kreatif, berahlak mulia, berdasarkan iman dan taqwa serta
berwawasan kebangsaan”.
Terlaksananya Konsultasi kepada piminan dan guru senior
mengenai pembuatan Modul summary dengan harapan bahwa
dengan modul tersebut bisa membantu siswa lebih akktif dan
lebih mudah memahami pembelajaran merupaka perwujudan
dari misi organisasi yaitu penyelenggaraan pendidikan
/pembelajaran aktif, kreatif, efektif, inovatif dan
menyenangkan
Kontribusi terhadap
PenguatanNilai-
Nilai Organisasi
Ketika konsultasi baik kepada pimpinan ataupun guru senior
terjadi maka akan memberikan penguatan nilai Organisasi yakni
Integritas, Terlibat aktif dan Tanpa pamrih
Analisis Dampak
a. Perkiraan hambatan
- Pimpinan yakni kepala sekolah tidak langung yakin
dengan rencana kegiatan aktualisasi yang akan dilakukan.
- Pada saat konsultasi dengan guru senior akan ada sedikit
perbedaan pendapat yang terjadi.
b. Dampak bila kegiatan tidak terlaksana
- Jika tidak berkonsultasi dengan pimpinan dengan cara
yang baik dan sopan maka pimpinan akan enggan untuk
memberikan dukungan secara penuh terkait kegiatan
aktualisasi yang dilakukan
- Jika tidak berkonsultasi dengan guru senior maka tidak
akan adanya masukkan dan saran yang sifatnya
membangun terkait langkah apa yang akan dilakukan
shingga kegiatan aktualisasi akan berjalan dengan tidak
maksimal.
c. Alternatif solusi
- Menjalin komunikasi yang baik kepada pimpinan serta
menyampaikanya dengan jelas tujuan yang didapat jika
rancangan terlaksana, sehingga pimpinan akan
mendukung kegiatan aktualisasi secara penuh.
58
- Menerima saran dan masukkan dari guru senior dan tetap
menghargai perbedaan yang terjadi, sehingga perbedaan
pendapat justru akan menguatkan rancangan aktualisasi
kedepan menjadi lebih baik lagi.
Bukti kegiatan /
evidence
Dokumentasi Tahap Kegiatan 1
Gambar 4.1 berkonsultasi kepada pimpinan guna mendapatkan
arahan, bimbingan serta persetujuan.
Catatan dengan kepala sekolah :
1. Menyarankan agar kegiatan dilakukan dengan sungguh-
sungguh dimana kepala sekolah memberikan dukungan
secara penuh
2. agar modul dibuat secara ringkas, jelas dan menarik
.
Dokumentasi Tahap Kegiatan 2
Gambar 4.2 berkonsultasi kepada bagian kurikulum
Catatan dengan bagian kurikulum :
1. menyarankan agar modul summary yang dibuat nantinya
bisa membantu siswa dalam mencapai Nilai KKM
2. menjadikan siswa menjadi semangat dalam belajar
59
Dokumentasi Tahap Kegiatan 3
Gambar 4.3 berkonsultasi kepada guru senior
Catatan Dengan Guru Senior :
1. kegiatan yang akan dilakuakn nantinya diharapkan dapat
membuat peserta didik lebih menyukai pemeblajaran IPS
khsusnya sejarah
2. modul yang dibuat nantinya berisi juga gambar-gambar
biar lebih menarik
Dokumentasi Tahap Kegiatan 4
Gambar 4.4 membuat persetujuan pimpinan sebagai
bentuk dukungan
60
Gambar 4.5 surat persetujuan sebagai bentuk dukungan resmi dari
Pimpinan
Tabel 4.4. Kegiatan 2, Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Judul kegiatan Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP)
Tanggal pelaksanaan
kegiatan
4 Maret 2021 sampai 5 Maret 2021
Daftar lampiran bukti
kegiatan / Evidence
Dokumentasi foto bahan dan silabus pembelajaran
Dokumentasi foto ketika berkonsultasi dengan guru senior
dalam pembuatan RPP
Dokumentasi foto dan hasil cetakan Asli RPP
Tahap kegiatan 1 Menyiapkan bahan dan silabus
Waktu : 4 Maret 2021
Output : Tersedianya bahan dan silabus pembelajaran
Deskripsi nilai-nilai dasar dalam pelaksanaan tahap kegiatan
Akuntabilitas
Dalam menyiapkan bahan serta silabus penulis melakukanya
dengan penuh tanggung jawab
Komitmen Mutu
Penulis juga dalam menyiapkan bahan serta silabus selalu
61
memprioritaskan kualitas/mutu sehingga RPP yang dibuat
nantinya adalah RPP yang baik dan benar
Tahap kegiatan 2 Berkoordinasi dengan guru senior dalam penyusunan RPP
Waktu : 5 Maret 2021
Output : Terlaksananya konsultasi dengan guru senior dalam
penyusunan RPP
Deskripsi nilai-nilai dasar dalam pelaksanaan tahap kegiatan
Nasionalisme
Ketika melaksanakan Koordinasi dan konsultasi kepada
teman guru senior penulis mengedepankan aspek
Musyawarah dan Mufakat, selain itu ketika berkoordinasi
dengan guru senior terciptanya kerja sama sehingga hasil
yang dihasilkan jadi lebih baik
Etika public
Selain itu ketika berkonsultasi penulis menggunakan Bahasa
yang sopan sebagai bentuk penghargaan sesama manusia
Akuntabilitas
penulis akan bertanggung jawab dengan hasil yang didapat
setelah berkoordinasi dengan guru senior
Tahap kegiatan 3 Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP)
Waktu : 5 Maret 2021
Output : selesainya pembuatan RPP
Deskripsi nilai-nilai dasar dalam pelaksanaan tahap kegiatan
Etika Publik
Dalam menyusun RPP penulis bersikap Cermat sehingga hasil
yang didapat benar dan sesuai
Komitmen Mutu
Dalam penyusunan RPP penulis melakukannya secara Inovatif
dan juga selalu memperhatikan mutu
Anti Korupsi
Penulis juga bekerja keras dalam menyusun RPP sehingga
RPP yang dibuat bisa selesai dan tepat waktu
62
Deskripsi
keterkaitan dan
Kontribusi kegiatan
dengan mata
pelatihan agenda III
(Manajemen ASN,
WOG, Pelayanan
Publik ) dengan
Kegiatan
Manajamen ASN;
Ketika menyusun RPP penulis melakukanya dengan sebaik
mungkin, kendala yang ditemui dalam membuat RPP
diseslesaikan secara baik dan benar, karena sebagai bentuk
Profesionalitas seoarang ASN pasti akan menghadapi
hambatan-hambatan kedepanya. Namun hambatan itu
diselesaikan secara bijak. Profesionalitas sebagai seorang
ASN merupakan wujud implementasi dari Manajemen ASN.
Pelayanan Publik;
Dalam sebuah RPP terdapat beberapa komponen dan kegiatan
pembelajaran didalamnya, dengan melaksankan kegiatan
proses belajar mengajar sesuai dengan isi dari RPP itu sendiri
maka merupakan wujud dari menjunjung sikap Akuntabel
yang artinya Esensi dari RPP yang dibuat dapat di
pertanggung jawabkan
Manfaat/Kontribusi
kegiatan terhadap
pencapaian visi, misi
dan tugas organisasi
Ketika membuat RPP secara baik dan benar dalam kegiatan
pemebelajaran disekolah, maka akan menguatkan visi sekolah
SMPN Satap 1 Polinggona yakni terwujudnya peserta didik
yang cerdas, terampil, kreatif, berahlak mulia, berdasarkan
iman dan taqwa serta berwawasan kebangsaan,
selain itu pembuatan RPP dalam upaya mengembangkan
kegiatan pembelajaran kepada siswa telah memberikan
penguatan dan sejalan terhadap Misi Sekolah yakni
Mewujudkan perangkat kurikulum yang tepat, mutakhir, dan
berwawasan kedepan
Kontribusi terhadap
PenguatanNilai-
Nilai Organisasi
Dengan telah dibuatnya RPP yang baik dan benar maka akan
memberikan penguatan nilai Organisasi yakni kreatif dan inovatif
serta pembelajar
Analisis Dampak
a. perkiraan Hambatan
- penulis akan mengalami kesulitan dalam membuat RPP
dengan model RPP yang terbaru
- proses pembelajaran dikelas akan sedikit terganggu karena
masih adanya pandemic Covid-19
63
b. dampak bila kegiatan tidak terlaksana
- jika kegiatan penyusunan RPP tidak dilakukan maka guru
akan kesulitan dalam melaksanakan proses pembelajaran
di kelas karena tidak memiliki tujuan pembelajaran yang
jelas.
c. Alternatif Solusi
- Menjalin komunikasi kepada guru senior yang lebih
berpengalaman dalam pembuatan RPP dengan meminta
masukkan dan saran sehingga RPP yang dibuat adalah
RPP yang baik dan benar
- Proses pembelajaran dikelas akan sedikit berubah dengan
masih adanya pandemic Covid-19 dimana setiap siswa
dan gurumenerapakan protokol kesehatan dikelas
sehingga pembelajaran tetap bisa dilaksanakan meskipun
dengan sedikit perubahan.
Bukti kegiatan /
evidence
Dokumentasi Tahap Kegiatan 1
Gambar 4.6 bahan dan silabus pembelajaran dalam
penyusunan RPP
64
Dokumentasi Tahap Kegiatan 2
Gambar 4.7 berkonsultasi dengan Guru Senior dalam
penyusunan RPP
Catatan Dengan Guru Senior dalam pembuatan RPP :
1. mengajarkan cara pembuatan RPP 1 lembar yang baik dan
benar
2. memberi masukkan untuk menambahkan kegiatan
mematuhi protocol kesehatan karena masih dalam situasi
pandemic covid-19 dalam langkah-langkah pembelajaran
RPP yang dibuat nantinya
Dokumentasi Tahap Kegiatan 3
Gambar 4.8 tercetaknya hasil RPP yang dibuat
65
Tabel 4.6. Kegiatan 3, Pembuatan Modul Summary Peristiwa Sejarah
Judul kegiatan Pembuatan Modul Summary Peristiwa Sejarah
Tanggal pelaksanaan
kegiatan
4 Maret 2021 sampai 8 Maret 2021
Daftar lampiran bukti
kegiatan / Evidence
Dokumentasi foto Refrensi Buku yang dijadikan sebagai
bahan rujukan dalam pembuatan Modul Summary
Dokumentasi foto ketika sedang mendesain/membuat Modul
Summary
Dokumentasi foto ketika sedang Mencetak Modul Summary
yang menandakan bahwa Modul Summary telah selesai
dibuat.
Tahap kegiatan 1 Mengumpulkan Refrensi sebagai bahan rujukan dalam
pembuatan modul summary
Waktu : 4 Maret 2021
Output : Tersedianya Refrensi Bahan Rujukan
Deskripsi nilai-nilai dasar dalam pelaksanaan tahap kegiatan
Etika publik
Dalam mengumpulkan refrensi penulis betul-betul memilih
bahan ajar secara cermat
Anti korupsi
Penulis juga Bekerja keras daalam mengumpulkan refrensi
dari berbegai sumber sehingga modul yang dihasilkan
nantinya berkualitas
Tahap kegiatan 2 Mendesain Modul Summary
Waktu : 4 Maret 2021 sampai 7 Maret 2021
Output : Selesainya tahapan dalam mendesain modul summary
Deskripsi nilai-nilai dasar dalam pelaksanaan tahap kegiatan
Komitmen Mutu
Dalam mendesain modul penulis merancangnya secara inovatif
sehingga menarik bagi siswa
Anti Korupsi
Selain itu Dalam mendesain/ membuat modul penulis
melakukanya secara mandiri.
66
Nasionalisme
Dalam modul tersebut penulis memasukkan gambar-gambar
mengenai peristiwa penting indonesia dan sejarahnya sehingga
siswa memahami makna pentingnya Rela Berkorban dan
menjaga Persatuan.
Tahap kegiatan 3 Mencetak modul summary
Waktu : 8 Maret 2021
Output : Tercetaknya Modul Summary
Deskripsi nilai-nilai dasar dalam pelaksanaan tahap kegiatan
Akuntabilitas
Dalam mencetak modul penulis melakukanya dengan penuh
Tanggung Jawab
Anti korupsi
Selain itu penulis mencetak modul dengan mandiri dan
sederhana. Namun tetap menarik bagi siswa
Deskripsi
keterkaitan dan
Kontribusi kegiatan
dengan mata
pelatihan agenda III
(Manajemen ASN,
WOG, Pelayanan
Publik ) dengan
Kegiatan
Pelayan publik
Dengan telah Menyediakan media pembelajaran atau bahan
ajar (modul) kepada siswa merupakan wujud implementasi
Responsif dari pelayanan publik, dengan modul pembelajaran
akan sangat membantu dan memudahkan siswa dalam
pembelajaran.
Manfaat/Kontribusi
kegiatan terhadap
pencapaian visi, misi
dan tugas organisasi
Dengan dibuatnya modul summary yang merupakan media
pembelajaran yang dapat memudahkan siswa dalam
memahami pembelajaran maka akan menguatkan visi sekolah
SMPN Satap 1 polinggona yakni Terwujudnya peserta didik
yang cerdas, terampil, kreatif, berahlak mulia, berdasarkan
iman dan taqwa serta berwawasan kebangsaan
Pembuatan Modul summary yang dibuat dengan sedemikian
rupa untuk membantu siswa dalam memahami pembelajaran
akan sejalan dengan misi sekolah yaitu mewujudkan
67
penyelenggaraan pendidikan /pembelajaran aktif, kreatif,
efektif, inovatif dan menyenangkan;
Kontribusi terhadap
PenguatanNilai-
Nilai Organisasi
Dengan dibuatnya sebuah media pembelajaran dalam hal ini
sebuah modul maka akan memberikan penguatan nilai
Organisasi yakni kreatif dan inovatif, Inisiatif , pembelajar serta
tanpa pamrih
Analisis Dampak
a. Perkiraan hambatan
- kesulitan dalam menyiapakan alat dan bahan yang
dibutuhkan dalam pembuatan modul
- membuat sebuah modul yang menarik memerlukan
kemampuan mendesain dan merangkai kata yang bagus.
Sehingga modul tersebut dapat menarik bagi siswa untuk
dipelajarinya
b. dampak bila kegiatan tidak terlaksana
- jika pembuatan modul summary tidak terlaksana maka
kegiatan aktualisasi akan gagal dan tidak bisa berjalan, hal
ini dikarenakan focus uatama dari kegiatan aktualisasi ini
adalah dengan membuat sebuah modul pembelajaran
dengan harapan bahwa modul tersebut dapat membantu
dalam meningkatkan pemahaman siswa itu sendiri.
c. Alternatif Solusi
- Berupaya semaksimal mungkin dalam menyiapkan bahan
yang dibutuhkan dalam pembuatan modul dengan mencari
sampai dapat alat dan bahan yang dibutuhkan.
- Belajar mendesain melalaui internet serta melihat berbagai
contoh modul yang baik sehingga memunculkan ide
kreatif bagi penulis dalam membuat modul yang baik serta
menarik.
68
Bukti kegiatan /
evidence
Dokumentasi Tahap Kegiatan 1
Gambar 4.9 buku rujukan sebagai bahan refrensi dalam
pembuatan modul
Dokumentasi Tahap Kegiatan 2
Gambar 4.10 proses mendesain Modul Summary
Gambar 4.11 Desain Sampul Modul Summary
69
Dokumentasi Tahap Kegiatan 3
Gambar 4.12 proses mencetak modul
Gambar 4.13 modul summary siap untuk digunakan
Tabel 4.5. Kegiatan 4, Melaksanakan Pre Test
Kegiatan 4
Judul kegiatan Melaksanakan Pre Test
Tanggal pelaksanaan
kegiatan
9 Maret 2021 sampai 10 Maret 2021
Daftar lampiran bukti
kegiatan / Evidence
Dokumentasi foto ketika membuat soal Pre Test
Dokumentasi foto ketika sedang pelaksanaan Pre Test
Dokumentasi foto ketika memeriksa Hasil lembar Kerja Pre
Test Siswa
Tahap kegiatan 1 Membuat soal Pre Test
Waktu : 9 Maret 2021
Output : Tersedianya soal Pre Test
70
Deskripsi nilai-nilai dasar dalam pelaksanaan tahap kegiatan
Akuntabilitas
Telah bertanggung jawab secara penuh dalam membuat soal
pre Test dimana soal tersebut betul-betul bisa dijadikan bahan
acuan dalam menggambarakan kemampuan siswa
Komitmen Mutu
Selain itu penulis Dalam membuat rancangan soal pre test
selalu berorientasi pada mutu yakni kualiatasmutu soal
Tahap kegiatan 2 Melaksanakan Pre Test
Waktu : 10 Maret 2021
Output : Terlaksananya Pre Test
Deskripsi nilai-nilai dasar dalam pelaksanaan tahap kegiatan
Akuntabilitas
Penulis Bertanggung jawab penuh dalam pelaksanaan Pre
Test
Etika Publik
Penulis juga memberikan pemahaman kepada siswa terkait
taat pada aturan sehingga pelaksanaan test berjalan baik dan
tenang.
Nasionalisme
Selain itu penulis dalam pelaksanaan kegiatan Pre Test
hendak dimulai, memerintahkan kepada siswa agar
menerapkan sikap Religius dengan berdoa terlebih dahulu
sebelum mengerjakan tugas.
Tahap kegiatan 3 Memeriksa Hasil Pre Test
Waktu : 10 Maret 2021
Output : adanya Hasil Pre Test
Deskripsi nilai-nilai dasar dalam pelaksanaan tahap kegiatan
Akuntabilitas
Dalam Pemeriksaan soal Penulis melakukanya dengan
Transparan yang artinya bahwa hasil yang didiapat peserta
didik adalah hasil yang sebenaranya
Nasionalisme
71
Dalam pemeriksaan soal penulis juga bersikap tidak
diskriminatif dan mengahargai hasil pekerjaan peserta didik
Anti Korupsi
Selain itu penulis dalam melakukan Pemeriksaan soal
dilakukan dengan jujur dan adiltanpa membeda-bedakan
siswa
Deskripsi
keterkaitan dan
Kontribusi kegiatan
dengan mata
pelatihan agenda III
(Manajemen ASN,
WOG, Pelayanan
Publik ) dengan
Kegiatan
Manajemen ASN
Dengan telah melakukan kegiatan Pre test kepada siswa maka
hal tersebut merupakan wujud Profesionalitassebagai seorang
ASN karena hasil yang didapat nantinya akan menentukan
langkah apa yang akan dilakukan oleh seorang guru sehingga
guru bisa menentukan keputusan yang tepat dan sesuai bagi
siswa
Pelayan Publik
Memeberikan Pre Test kepada siswa dengan tujuan agar dapat
diketahui siswa mana yang masih mengalami kendala dalam
pembelajaran, merupakan wujud dari Responsif, sebagai
seorang Guru atau pendidik kita harus responsif terhadap
siswa dengan mengetahui siswa mana yang membutuhkan
bantuan dalam belajar, disinilah peran guru untuk membantu
siswa dalam menghadai persoalan yang dihadapinya
Manfaat/Kontribusi
kegiatan terhadap
pencapaian visi, misi
dan tugas organisasi
Dengan telah melakukan Pre Test kepada siswa maka akan
menguatkan visi sekolah SMPN Satap 1 polinggona yakni
Terwujudnya peserta didik yang cerdas, terampil, kreatif,
berahlak mulia, berdasarkan iman dan taqwa serta
berwawasan kebangsaan
Dengan telah melakukan Pre Test kepada siswa akan
membantu dalam mewujdukan misi sekolah yakni
Mewujudkan pendidik dan tenaga kependidikan yang
kompeten dan tangguh
Kontribusi terhadap
PenguatanNilai-
Nilai Organisasi
Dengan telah dilajsanakanya kegiatan Pre Test maka akan
memberikan penguatan nilai Organisasi yakni kreatif dan
inovatif, Inisiatif serta pembelajar
72
Analisis Dampak
a. Perkiraan hambatan
- Dalam pelaksanan Pra Test masih ada beberapa siswa
yang belum paham mengenai maksud diberikanya Pra
Test itu sendiri
- Dalam pelaksanan Test kemungkinan ada sebagian siswa
yang tidak sunguh-sungguh dalam mengerjakan soal
tersebut
b. Dampak bila kegiatan tidak terlaksana
- Jika kegiatan Pra Test tidak terlaksana maka kegiatan
aktualisasi akan terhambat dan tidak maksimal, hal ini
disebabkan karena data awal siswa yang di peroleh dari
Pra Test akan menentukan langkah apa yang akan penulis
lakukan selanjutnya
c. Alternatif Solusi
- Menjelaskan dan memberikan pemahaman kepada siswa
mengenai maksud dari pemberian soal Pra Test, sehingga
siswa mampu memahami pentingnya kegiatan ini
- Memberikan penjelasan dan memotivasi siswa bahwa
hasil yang diperoleh dari Pre Test akan menentukan
langkah kedepanya, sehingga siswa bersungguh-
bersungguh dalam mengerjakan soal Pre Test itu sendiri.
Bukti kegiatan /
evidence
Dokumentasi Tahap Kegiatan 1
Gambar 4.14 pembuatan soal Pre Test
73
Dokumentasi Tahap Kegiatan 2
Gambar 4.15 Pelaksanaan kegiatan Pre Test
Dokumentasi Tahap Kegiatan 3
Gambar 4.16 Pemeriksaan hasil Pre Test siswa
Gambar 4.17 hasil Pre Test siswa
74
Tabel 4.7. Kegiatan 5, Pemberian Modul Summary kepada peserta didik
Kegiatan 5
Judul Kegiatan Pemberian Modul Summary Kepada Peserta Didik
Tanggal Pelaksanaan
Kegiatan
13 Maret 2021
Daftar Lampiran
Bukti Kegiatan /
Evidence
Dokumentasi Foto Ketika Membagikan Modul Summary
Kepada Siswa
Dokumentasi Foto Pada Saat Memberikan Penjelasan Atau
Pemahaman Kepada Siswa Mengenai Maskud Dari
Dibagikanya Modul Tersebut.
Dokumentasi Foto dan daftar penerimaan modul Dimana
Masing-Masing Siswa Telah Memperoleh Masing-Masing
Modul
Tahap Kegiatan 1 Membagikan Modul Summary Kepada Tiap Siswa
Waktu : 13 Maret 2021
Output : Siswa Memperoleh Masing-Masing Modul
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahap Kegiatan
Nasionalisme
Dalam Membagikan Modul, Penulis Tidak Diskriminatif Dan
Juga Menjunjung Tinggi Nilai Keadilan Dengan Tidak
Membeda-Bedakan Setia Siswa
Etika Publik
Salin Itu Penulis Membagikan Modul Kepada Setiap Siswa
Dengan Sopan Dan Ramah Sebagai Bentuk Kasih Sayang
Terhadap Anak Didik.
Tahap Kegiatan 2 Menjelaskan Maksud Dari Pemberian Modul Summary Kepada
Siswa
Waktu : 13 Maret 2021
Output : Siswa Memahami Maksud Dari Pemberian Modul
Tersebut
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahap Kegiatan
Etika Publik
75
Dalam Memberikan Penjelasan Kepada Peserta Didik Terkait
Modul Penulis Menggunakan Kata Yang Sopan Dan Santun
Sehingga Peserta Didik Dapat Dengan Cepat Memahami
Maksud Dari Penjelasan Tersebut
Tahap Kegiatan 3 Pemberian Modul Summary Kepada Masing-Masing Siswa
Waktu : 13 Maret 2021
Output : Dimilikinya Modul Oleh Masing-Masing Siswa
Deskripsi Nilai-Nilai Dasar Dalam Pelaksanaan Tahap Kegiatan
Nasionalisme
Pemberian Modul Telah Dilakukan Dengan tidak
Diskriminatif Yang Artinya Modul Diberikan Kepada Semua
Siswa Tanpa Terkecuali
Anti Korupsi
Penulis Juga Memberikan Modul Kepada Semua Siswa
Tanpa Memungut Biaya Apapun Sebagai Bentuk Wujud Dari
Sifat Peduli Kepada Siswa Dengan Memberikanya Secara
Gratis Sehingga Tidak Membebankan Siswa
Deskripsi
Keterkaitan Dan
Kontribusi Kegiatan
Dengan Mata
Pelatihan Agenda
III (Manajemen
ASN, WOG,
Pelayanan Publik )
Dengan Kegiatan
Pelayan Publik
Dengan Telah Memberikan Modul Kepada Siswa, Dimana
Modul Tersebut Membantu Siswa Dalam Belajar Merupakan
Wujud Responsif Terkait Jawaban Atas Kebutuhan Peserta
Didik Sekaligus Modul Tersebut Bernilai Mudah Dan Murah
Dalam Artian Gratis Bagi Siswa Dengan Tidak Membenkan
Apapun Kepada Siswa Itu Sendiri.
Manajemen ASN
Pemberian Modul Kepada Masing-Masing Siswa Tanpa
Terkecuali Dengan Tidak Melihat Latar Belakang Siswa Itu
Sendiri Merupakan Bagian Perwujudan Dari Non-
Diskriminatif Yang Artinya Tidak Membeda-Bedakan Dan
Mengedapankan Aspek Keadilan.
Manfaat/Kontribusi
Kegiatan Terhadap
Pencapaian Visi,
Dengan Diberikanya Modul Kepada Siswa Yang Berisi
Tentang Peristiwa Sejarah Indonesia Maka Akan Sejalan
Dengan Visi Sekolah SMPN Satap 1 Polinggona Yakni
76
Misi Dan Tugas
Organisasi
Terwujudnya Nilai-Nilai Kebangsaan Yang Dapat
Merekatkan Persatuan Dan Kesatuan Dalam Bingkai NKRI
Pemberian Modul Kepada Siswa Dengan Gratis Dan Tanpa
Biaya Sejalan Dengan Misi Sekolah Yakni Mewujudkan
Pembiayaan Pendidikan Yang Memadai, Wajar Dan Adil
Kontribusi
Terhadap
Penguatannilai-Nilai
Organisasi
Pemberian Modul Kepada Siswa Secara Gratis Dan Tidak
Membebankan Biaya Apapun Hal Itu Sejalan Dengan Nilai
Organisasi Yakni Tanpa Pamrih.
Analisis Dampak
a. Perkiraan Hambatan
- Terdapat Peserta Didik Yang Belum Memahami Maksud
Diberikanya Modul Tersebut
- Adanya Siswa Yang Tidak Kebagian Modul Akibat
Keterbatasan Modul.
- Adanya Siswa Yang Beranggapan Bahwa Modul Tersebut
Harus Dibeli Jika Ingin Mendapatkanya.
b. Dampak Bila Kegiatan Tidak Terlaksana
- Bila Kegiatan Pemberian Modul Kepada Siswa Tidak
Terlaksana Maka Kegiatan Aktualisasi Ini Tidak Akan
Berjalan.
- Bila Kegiatan Pemberian Modul Tidak Dilakukan Maka
Siswa Akan Mengalami Kesusahan Dalam Memahami
Pembelajaran Sejarah Dalam Mata Pelajaran IPS, Hal Ini
Dikarenakan Modul Tersebut Berisi Ringkasan Peristiwa
Sejarah Yang Sudah Dibuat Sedemikian Rupa Sehingga
Bisa Membantu Dan Lebih Memudahkan Siswa Dalam
Belajar Sejarah (IPS).
c. Alternatif Solusi
- Sebelum Diberikanya Modul Kepada Masing-Masing
Siswa, Penulis Menjelaskan Dan Memberikan
Pemahaman Kepada Siswa Mengenai Maksud
Diberikanya Modul Tersebut.
- Mencetak Modul Lebih Banyak Dari Jumlah Siswa Agar
77
Semua Siswa Tanpa Terkecuali Mendapatkan Modul.
- Menjelaskan Dan Memberitahukan Kepada Siswa Bahwa
Modul Tersebut Dibagikan Secara Gratis Dan Tidak Perlu
Di Beli Untuk Mendapatkanya.
Bukti Kegiatan /
Evidence
Dokumentasi Tahap Kegiatan 1
Gambar 4.18 Membagikan Modul Summary Kepada Setiap
Siswa
Dokumentasi Tahap Kegiatan 2
Gambar 4.19 Menjelaskan Kepada Siswa Mengenai Maksud Dari
Pemberian Modul Summary
78
Dokumentasi Tahap Kegiatan 3
Gambar 4.20 Siswa Telah Memperoleh Masing-Masing Modul
Tanpa Terkecuali
Gambar 4.21 dokumen daftar siswa yang menerima modul
summary peristiwa sejarah
Tabel 4.8. Kegiatan 6, Evaluasi Pembelajaran (Post Test) Setelah Siswa Telah Diberikan
Modul Summary
Kegiatan 6
Judul kegiatan Evaluasi Pembelajaran (Post Test) Setelah Siswa Telah
Diberikan Modul Summary
Tanggal pelaksanaan
kegiatan
22 Maret 2021 sampai 24 Maret 2021
Daftar lampiran bukti Dokumentasi foto ketika sedang membagikan soal evaluasi
79
kegiatan / Evidence (Post Test)
Dokumentasi foto ketika sedang memeriksa hasil kerja Post
Test siswa
Dokumentasi ketika sedang melaporkan hasilyang didapat
dan juga tercetaknya surat persetujuan.
Tahap kegiatan 1 Memberikan soal post Test berupa pilihan ganda/essay
Waktu : 22 Maret 2021
Output : Diterimnya Soal oleh setiap siswa
Deskripsi nilai-nilai dasar dalam pelaksanaan tahap kegiatan
Akuntabilitas
Dalam Meberikan soal kepada siswa penulis bersikap
berkeadilan
Etika publik
Selain itu penulis dalam Meberikan soal kepada siswa
dilakukan dengan tertib dan taat terhadap peraturan
Tahap kegiatan 2 Menilai hasil kerja siswa
Waktu : 23 Maret 2021
Output : Selesainya memeriksa hasil kerja siswa
Deskripsi nilai-nilai dasar dalam pelaksanaan tahap kegiatan
Etika publik
Dalam memeriksa hasil kerja post siswa penulis melakukanya
dengan Cermatsehingga yang diperoleh adalah data yang
benar
Anti korupsi
Dalam menilai hasil kerja siswa juga dilakukan secara jujur
dan adil sehingga tidak ada siswa yang merasa dirugikan
Tahap kegiatan 3 Melaporkan hasil yang didapat dari pemberian modul summary
kepada pimpinan.
Waktu : 24 Maret 2021
Output : Terbitnya surat persetejuan
Deskripsi nilai-nilai dasar dalam pelaksanaan tahap kegiatan
Akuntabilitas
80
Penulis telah melaporkan hasil evlaluasi kepada pimpinan
dengan jelas dan penuh tanggung jawab.
Anti korupsi
Penulis juga melaporkan hasil evaluasi kepada kepada
pimpinan secara jujur sesuai dengan hasil yang sebenarnya
Deskripsi
keterkaitan dan
Kontribusi kegiatan
dengan mata
pelatihan agenda III
(Manajemen ASN,
WOG, Pelayanan
Publik ) dengan
Kegiatan
Manajemen ASN
Untuk mengetahui berhasil atau tidaknya pembelajaran maka
diperlukan Evaluasi, evaluasi yang dilakukan meupakan
bentuk Profesionalitas sebagai ASN, dengan evaluasi dapat
diketahui apakah pembelajaran yang dilakukan sudah tepat
atau tidak.
Whole Of Government
Hasil yang diperoleh setelah melakukan evaluasi terhadap
siswa akan dilaporkan kepada pimpinan dengan sebenarnya,
hasil tersebut digunakan sebagai bahan tindak lanjut kedepan
olehnya itu baik oleh pimpinan ataupun guru yang
bersangkutan berkoordinasi dan bekerja sama mengenai
langkah strategis yang akan dilakukan kedepanya
Manfaat/Kontribusi
kegiatan terhadap
pencapaian visi, misi
dan tugas organisasi
Dengan telah melakukan evaluasi kepada siswa makan akan
menguatkan visi sekolah SMPN Satap 1 polinggona yakni
Terwujudnya peserta didik yang cerdas, terampil, kreatif,
berahlak mulia, berdasarkan iman dan taqwa serta
berwawasan kebangsaan
Dengan telah melakukan evaluasi kepada siswa akan
membantu dalam mewujdukan misi sekolah yakni
Mewujudkan lulusan yang cerdas,terampil, kreatif, beriman,
bertaqwa, serta memiliki keunggulan kompetitif
Kontribusi terhadap
PenguatanNilai-
Nilai Organisasi
Dengan telah dilaksanakanya kegiatan evaluasi maka akan
memberikan penguatan nilai Organisasi yakni kreatif dan
inovatif, Inisiatif ,pembelajar serta terlibat aktif.
Analisis Dampak
a. Perkiraan hambatan
- Dalam pelaksanan evaluasi terdapat beberapa siswa yang
tidak mengerjakan dengan serius soal yang diberikan
81
b. Dampak bila kegiatan tidak terlaksana
- Bila kegiatan evaluasi tidak dilaksanakan maka akan
sangat mempengaruhi kegiatan aktualisasi yang
dilakukan, karena dengan evaluasi kita bisa mengetahui
berhasil atau tidaknya pembelajaran yang dilakukan.
- Bila kegiatan evaluasi tidak dilaksanakan maka penulis
akan kesulitan atau bingung dalam menentukan langkah
tindak lanjut yang akan dilakukan kedepanya.
c. Alternatif Solusi
- Dengan memberikan motivasi kepada siswa agar serius
dalam mengerjakan soal serta menyampaikan bahwa
siswa yang menjawab soal evaluasi dengan benar maka
akan diberikan hadiah.
Bukti kegiatan /
evidence
Dokumentasi Tahap Kegiatan 1
Gambar 4.22 membagikan soal Evaluasi (post Test)
Dokumentasi Tahap Kegiatan 2
Gambar 4.23 memeriksa hasil kerja soal evaluasi (Post Test)
82
Gambar 4.24 hasil kerja soal evaluasi (Post Test) siswa
Dokumentasi Tahap Kegiatan 3
Gambar 4.25 surat persetujuan bahwa penulis telah melaksanakan
kegiatan Aktualisasi
83
4.3 Analisis Hasil
4.3.1 Hasil Pre Test (sebelum siswa diberikan modul summary )
Table 4.9 Daftar Nilai Hasil Pre Test Siswa
No. Nama Siswa Nilai Pre Test Keterangan
1 Abdul kamit 55 Tidak tuntas
2 Aldyan lorensa 60 Tidak Tuntas
3 Ananda tria larasati. R 60 Tidak Tuntas
4 Edo saputra 75 Tuntas
5 Hurmalaini 70 Tuntas
6 Jumahir 65 Tuntas
7 M.Alim 60 Tidak Tuntas
8 Mahri Adrianto 75 Tuntas
9 Mandalika 65 Tuntas
10 Muh. Syam Yuli Yusran 80 Tuntas
11 Resa Renata 60 Tidak Tuntas
12 Puji Astuti 70 Tuntas
13 Restin Renata 80 Tuntas
14 Rismayanti 55 Tidak Tuntas
Rata-rata 66,43
Table 4.10 Rekap Perolehan Nilai Pre Test Siswa
No Uraian Keterangan
1 Jumlah siswa 14 siswa
2 Kriteria kelulusan minimal (KKM) 65
3 Nilai rata-rata siswa 66,43
4 Jumlah siswa yang tuntas 8 siswa
5 Jumlah siswa yang tidak tuntas 6 siswa
Dari table diatas mengenai perolehan Nilai Pre Test siswa dapat dilihat bahwa
perolehan nilai rata-rata pre test siswa sebesar 66,43 dimana terdapat 8 siswa yang
Tuntas dan 6 siswa yang tidak tuntas dari kesulurahan siswa di kelas 3.
84
4.3.2 Hasil Post Test (setelah siswa diberikan modul summary )
Table 4.11 Daftar Nilai Hasil Post Test Siswa
No. Nama Siswa Nilai Post Test Keterangan
1 Abdul kamit 60 Tidak tuntas
2 Aldyan lorensa 70 Tuntas
3 Ananda tria larasati. R 75 Tuntas
4 Edo saputra 80 Tuntas
5 Hurmalaini 85 Tuntas
6 Jumahir 85 Tuntas
7 M.Alim 75 Tuntas
8 Mahri Adrianto 80 Tuntas
9 Mandalika 75 Tuntas
10 Muh. Syam Yuli Yusran 85 Tuntas
11 Resa Renata 75 Tuntas
12 Puji Astuti 80 Tuntas
13 Restin Renata 90 Tuntas
14 Rismayanti 70 Tuntas
Rata-rata 77,5
Table 4.12 Rekap Perolehan Nilai Pre Test Siswa
No Uraian Keterangan
1 Jumlah siswa 14 siswa
2 Kriteria kelulusan minimal (KKM) 65
3 Nilai rata-rata siswa 77,5
4 Jumlah siswa yang tuntas 13 siswa
5 Jumlah siswa yang tidak tuntas 1 siswa
Dari table diatas mengenai perolehan nilai Post Test siswa dapat dilihat bahwa
perolehan nilai rata-rata pre test siswa sebesar 77,5 dimana terdapat 13 siswa yang
Tuntas dan 1 siswa yang tidak tuntas dari kesulurahan siswa di kelas 3.
85
4.3.3 Perbandingan Hasil Pre Test dengan hasil Post Test siswa
Table 4.11 Daftar Nilai Hasil Post Test Siswa
No.
Nama Siswa
Nilai Pre Test
(sebelum pemberian
modul )
Nilai Post Test
(setelah pemberian
modul )
Peningkatan
(%)
1 Abdul kamit 55 TL 60 TL 8,33%
2 Aldyan lorensa 60 TL 70 L 14,29%
3 Ananda tria larasati 60 TL 75 L 20 %
4 Edo saputra 75 L 80 L 6,25%
5 Hurmalaini 70 L 85 L 17,65%
6 Jumahir 65 L 85 L 23,53%
7 M.Alim 60 L 75 L 20%
8 Mahri Adrianto 75 L 80 L 6,25%
9 Mandalika 65 L 75 L 13,33%
10 Muh. Syam Yusran 80 L 85 L 5,88%
11 Resa Renata 60 TL 75 L 20%
12 Puji Astuti 70 L 80 L 12,50%
13 Restin Renata 80 L 90 L 11,11%
14 Rismayanti 55 TL 70 L 21,43 %
Rata-rata 66,43 77,5
Persentase kelulusan 57,14% 92,86%
KKM 65
KET : TL = TIDAK LULUS
L = LULUS
86
Gambar 4.26 Histogram perbandingan persentase kelulusan Pre Test dengan Post Test
Berdasarkan hasil test yang ditunjukan tabel diatas menunjukan bahwa terjadi
peningkatan signifikan pada hasil belajar siswa setelah siswa diberikan modul summary , hal ini
dibuktikan dari nilai rata-rata yang diperoleh siswa setelah pemberian modul summary (Post
Test ) lebih baik daripada nilai yang diperoleh siswa sebelum diberikan modul summary (Pre
Test ). Dengan peroleh rata-rata nilai Pre Test yaitu 66,43 sedangkan nilai Post Test yaitu 77,5
diperoleh juga informasi bahwa hasil belajar siswa sebelum pemberian modul summary
(Post Test) terdapat 6 orang siswa yang belum mencapai nilai KKM sedangkan hasil belajar
yang diperoleh siswa setelah diberikan modul summary hanya terdapat sisa 1 orang yang belum
mencapai Nilai KKM. Selain itu persentase keseluruhan yang lulus sebelum siswa diberikan
modul hanya sebesar 57,14% sedangkan setelah siswa diberikan modul persentase keseluruhan
yang lulus mencapai 92,86%. Hal ini berarti pemberian modul summary sangat membantu
peserta didik dalam meningkatkan pembelajaran disekolah.
Dari tabel tersebut juga didapatkan informasi bahwa nilai yang didapatkan oleh masing-
masing siswa setelah siswa diberikan modul summary mengalami peningkatan dibanding
sebelum siswa menggunakan modul summary dengan rincian sebagai berikut :
1. Abdul kamit mengalami peningkatan sebesar 8,33% , meskipun siswa tersebut masih
belum mencapai Nilai KKM di post test tapi siswa tersebut sudah menunjukan
perkembangan yang positif setelah menggunakan modul tersebut.
2. Aldyan lorensa mengalami peningkatan sebesar 14,29%
3. Ananda Tria Larasati mengalami peningkatan sebesar 20%
0,00%
10,00%
20,00%
30,00%
40,00%
50,00%
60,00%
70,00%
80,00%
90,00%
100,00%
Pre Test Post Test
Perbandingan Persentase kelulusan Pre Test dengan Post Test
87
4. Edo Saputra mengalami peningkatan sebesar 6,25%
5. Hurmalaini mengalami peningkatan sebesar 17,65%
6. Jumahir mengalami peningkatan sebesar 23,53 %
7. M. Alim mengalami peningkatan sebesar 20%
8. Mahri mengalami peningkatan sebesar 6,25%
9. Mandalika mengalami peningkatan sebesar 13,33%
10. Muh.Syam Yusran mengalami peningkatan sebesar 5,88%
11. Resa renata mengalami peningkatan sebesar 20%
12. Puji Astuti mengalami peningkatan sebesar 12,50%
13. Restin Renata mengalami peningkatan sebesar 11,11%
14. Rismayanti mengalami peningkatan sebesar 21,43 %
88
4.4 Matriks Aktualisasi keterkaitan dengan nilai-nilai dasar ASN (ANEKA)
Nilai Dasar Indicator Nilai Kegiatan
1
Kegiatan
2
Kegiatan
3
Kegiatan
4
Kegiatan
5
Kegiatan
6
Jumlah
1 2 3 4 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3
10 Akuntabilitas Tanggung jawab 7
Transparan 1
Jelas 1
Berkeadilan 1
Nasionalisme Musyawarah 1
15
Saling Menghormati 4
Kerja Sama 2
Rela Berkorban 1
Persatuan 1
Religius 2
Tidak Diskriminatif 2
Mengahragai 2
Etika Publik Sopan 6
13 Santun 2
Cermat 3
Taat Aturan 2
Komitmen
Mutu
Berorientasi Mutu 4
10
Efisien 2
Efektif 2
Inofatif 2
Anti Korupsi Bekerja Keras 2
13
Jujur 3
Tanggung Jawab 1
Mandiri 3
Sederhana 1
Peduli 1
Adil 2
89
4.5 Matriks aktualisasi keterkaitan dengan Agenda III
Kegiatan
Keterkaitan Mata Pelatihan Agenda 3
Manajemen ASN Pelayan Publik Whole Of Government
Kegiatan 1
Konsultasi Pelaksanaan Aktualisasi Pembuatan Modul
Summary Peristiwa Sejarah
Kegiatan 2
Menyusun rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Kegiatan 3
Melaksanakan Pre Test
Kegiatan 4
Pembuatan Modul Summary Peristiwa Sejarah
Kegiatan 5
Pemberian Modul Summary Kepada Peserta Didik
Kegiatan 6
Evaluasi pembelajaran (Post Test) setelah siswa diberikan
Modul Summary
Total 4 4 2
90
4.6 Matrik Rencana Habituasi/Aktualisasi Keterkaitan Dengan Visi Dan Misi dan Tata Nilai Organisasi
Keterkaitan Terhadap Visi-Misi Dan Tata Nilai
Organisasi
Kegiatan
1
Kegiatan
2
Kegiatan
3
Kegiatan
4
Kegiatan
5
Kegiatan
6 Total
Visi Terwujudnya peserta didik yang cerdas,
terampil, kreatif, berahlak mulia, berdasarkan
iman dan taqwa serta berwawasan kebangsaan
6
Misi
Mewujudkan perangkat kurikulum yang tepat,
mutakhir, dan berwawasan kedepan;
2
Mewujudkan penyelenggaraan pendidikan/
pembelajaran aktif, kreatif, efektif, inovatif dan
menyenangkan;
1
Mewujudkan lulusan yang cerdas,terampil,
kreatif, beriman, bertaqwa, serta memiliki
keunggulan kompetitif;
1
Mewujudkan pendidik dan tenaga kependidikan
yang kompeten dan tangguh;
1
Mewujudkan fasilitas sekolah yang relevan,
mutakhir dan berwawasan kedepan;
Mewujudkan manajemen berbasis sekolah yang
tangguh dan transparan;
91
Mewujudkan pembiayaan pendidikan yang
memadai, wajar dan adil;
1
Mewujudkan sistem penilaian yang otentik;
Mewujudkan nilai-nilai budayadan nilai-nilai
agama sebagai sumber kearifan dalam berpikir &
berprilaku
Tata
Nilai
Memiliki integritas 1
Kreatif dan inovatif 4
Inisiatif 3
Pembelajar 3
Menjunjung Meritrokasi
Terlibat aktif 3
Tanpa pamrih 3
92
BAB V
PENUTUP
5.1 KESIMPULAN
Berdasarkan data hasil seluruh kegiatan aktualisasi “ peningkatan pemahaman
siswa pada materi pelajaran sejarah (IPS) melalui penggunaan Modul summary perisitiwa
sejarah di SMPN Satap 1 polinggona”. Maka dapat disimpulkan bahwa :
1. Dengan menajalin komunikasi yang baik kepada pimpinan ataupun teman sejawat
(guru), maka tercipta kerja sama dan suasana kerja yang kondusif sehingga
pelaksanaan kegiatan aktualiasi dapat berjalan dengan baik
2. Pelaksanaan kegiatan sehari-sehari disekolah akan berjalan dengan baik dan lancar
ketika setiap warga sekolah baik guru ataupun Pimpinan bisa menerapkan nilai-nilai
Aneka (Akuntabilitas, Nasionalisme,Etika Public, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi )
3. Penggunan media pembelajaran kepada peserta didik melalui pemberian Modul
Summary sangat membantu meningkatkan pemahaman siswa dalam belajar IPS, hal
ini dapat dibuktikan dengan hasil perolehan nilai rata-rata peserta didik sebelum
menggunakan modul summary yakni sebesar 66,43 sedangkan setelah peserta didik
diberikan modul summary dan menggunakanya dalam belajar maka perolehan nilai
rata-rata peserta didik menjadi 77,5, hal ini berarti terdapat peningkatan pemahaman
peserta didik dalam memahami pembelajaran IPS.
4. Tujuan dari pelaksanaan aktualisasi penulis yakni untuk meningkatkan pemahaman
siswa diatas 70% dalam materi pelajaran sejarah (IPS) telah tercapai dan sesuai
dengan harapan penulis, hal ini dibuktikan dengan persentase keseluruhan yang lulus
sebelum pemberian modul hanya sebesar 57,14% sedangkan persentase keseluruhan
yang lulus setelah siswa diberikan modul yakni diatas 70% yaitu 92,86%.
5. Adapun jumlah nilai-nilai dasar ASN (ANEKA) dalam tahapan kegiatan kreatif
yaitu :
Akuntabilitas sebanyak 10 kali
Nasionalisme sebanyak 15 kali
Etika publik sebanyak 13 kali
Komitmen mutu sebanyak 10 kali
Anti korupsi sebanyak 13 kali
93
6. Adapun jumlah nilai peran dan kedudukan ASN yang dideskripsikan dalam
kegiatan kreatif yaitu
Manajemen ASN sebanyak 4 kali
Pelayan publik sebanyak 4 kali
WoG sebanyak 2 kali
7. Adapun jumlah penerapan Visi Dan Misi sekolah SMPN Satap 1 Polinggona dan
Nilai Organisasi dalam kegiatan kreatif yaitu :
Visi sekolah sebanyak 6 kali
Misi sekolah sebanyak 6 kali
Nilai organisasi 17 kali
5.2 SARAN
Melalui kegiatan Aktualisasi ini, penulis menyarankan :
1. Hendaknya selalu menajalin komunikasi yang baik kepada pimpinan ataupun teman
sejawat serta berkonsultasi ketika ditemukan masalah-masalah yang sukar untuk
diselsaikan.
2. Mengoptimalkan penerapan Nilai-Nilai ANEKA dalam kegiatan apapun khususnya
pemberian pelayanan pendidikan disekolah, karena dengan layanan yang baik kepada
peserta didik diharapkan akan tercipta generasi penerus bangsa yang tidak hanya
cerdas tetapi juga memiliki akhlak yang baik dan mulia.
3. Setiap guru atau pendidik harus kreatif dalam memilih atau menciptakan model
pembelajaran yang tepat untuk diterapkan disekolah, dengan terlebih dahulu
memahami kebutuhan peserta didik.
5.3 RENCANA TINDAK LANJUT
Adapun rencana tindak lanjut yang dilakukan setelah pelaksanaan Aktualisasi
dengan judul “peningkatan pemahaman siswa pada materi pelajaran sejarah (IPS) melalui
penggunaan Modul Summary peristiwa sejarah di SMPN Satap 1 Polinggona” yaitu :
1. Akan mensosialisasikan penggunaan media Pembelajaran dengan menggunakan
modul summary dalam pembelajaran disekolah kepada teman sejawat (guru).
2. Bagi siswa yang belum mencapai nilai KKM akan diberikan perlakuan khusus dengan
melakukan bimbingan pribadi.
94
3. Pihak sekolah mendukung penulis untuk membuat modul summary dengan judul lain
yang tidak hanya berisi tentang pelajaran sejarah saja, melainkan juga mencakup
disiplin ilmu lain yang tergabung dalam pelajaran IPS.
LAMPIRAN
Lampiran 1
RANCANGAN AKTUALISASI
Nama Peserta ZUL ADLI RAZAQ
Tugas/ Jabatan (sesuai formasi ) Ahli Pertama – Guru IPS
1. Profil Lembaga
A Nama Satuan Kerja SMPN SATAP 1 POLINGGONA
B Visi Organisasi Terwujudnya peserta didik yang cerdas, terampil,
kreatif, berahlak mulia, berdasarkan iman dan taqwa
serta berwawasan kebangsaan
C Misi Organisasi 1. Mewujudkan perangkat kurikulum yang tepat,
mutakhir, dan berwawasan kedepan;
2. Mewujudkan penyelenggaraan pendidikan
/pembelajaran aktif, kreatif, efektif, inovatif dan
menyenangkan;
3. Mewujudkan lulusan yang cerdas,terampil, kreatif,
beriman, bertaqwa, serta memiliki keunggulan
kompetitif;
4. Mewujudkan pendidik dan tenaga kependidikan
yang kompeten dan tangguh;
5. Mewujudkan fasilitas sekolah yang relevan,
mutakhir dan berwawasan kedepan;
6. Mewujudkan manajemen berbasis sekolah yang
tangguh dan transparan;
7. Mewujudkan pembiayaan pendidikan yang
memadai, wajar dan adil;
8. Mewujudkan sistem penilaian yang otentik;
9. Mewujudkan nilai-nilai budayadan nilai-nilai agama
sebagai sumber kearifan dalam berpikir &
berprilaku.
D Nilai – Nilai Organisasi 1. MEMILIKI INTEGRITAS
Keselarasan antara pikiran, perkataan, dan perbuatan
2. KREATIF DAN INOVATIF
Memiliki daya cipta, memiliki kemampuan untuk
menciptakan hal baru yang berbeda dari yang sudah
ada atau yang sudah dikenal sebelumnya
(gagasan,metode,atau alat)
3. INISIATIF
Kemampuan seseorang untuk bertindak melebihi
yang dibutuhkan atau yang dituntut dari pekerjaan
4. PEMBELAJAR
Selalu berusaha untuk mengembangkan kompetensi
dan profesionalisme
5. MENJUNJUNG MERITROKASI
Menjunjung tinggi keadilan dalam pemberian
penghargaan bagi karyawan yang kompeten
6. TERLIBAT AKTIF
Senantiasa berpartisipasi dalam setiap kegiatan
7. TANPA PAMRIH
Bekerja dengan tulus ikhlas dan penuh dedikasi
E Struktur Organisasi
Pada Satuan Kerja
(lampiran dalam bentuk bagan)
F Tugas Satuan Kerja 1. Melaksanakan pendidikan di sekolah selama jangka
waktu tertentu sesuai dengan jenis, jenjang dan sifat
sekolah tersebut;
2. Melaksanakan pendidikan dan pengajaran sesuai
dengan kurikulum yang berlaku;
3. Melaksanakan bimbingan dan konseling bagi siswa
di sekolah;
4. Membina Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS);
5. Melaksanakan urusan tata usaha;
6. Membina kerja sama dengan orang tua, masyarakat
dan instansi terkait;
7. Bertanggung jawab kepada Bupati/Walikota Kepala
daerah melalui Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten
/Kota setempat.
G /Tugas Unit/ Atasan
Langsung/ Mentor
Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) Kepala
Sekolah berdasarkan Permendikbud Nomor 6 Tahun
2018. Mengacu pada Pasal 15 Permendikbud Nomor 6
Tahun 2018 Tentang Penugasan Guru Sebagai Kepala
Sekolah, dinyatakan bahwa Tugas Pokok dan Fungsi
(Tupoksi) Kepala Sekolah adalah sebagai berikut:
1. Beban kerja Kepala Sekolah sepenuhnya untuk
melaksanakan tugas pokok manajerial,
pengembangan kewirausahaan, dan supervisi kepada
Guru dan tenaga kependidikan.
2. Beban kerja Kepala Sekolah bertujuan untuk
mengembangkan sekolah dan meningkatkan mutu
sekolah berdasarkan 8 (delapan) standar nasional
pendidikan .
3. Dalam hal terjadi kekurangan guru pada satuan
pendidikan, Kepala Sekolah dapat melaksanakan
tugas pembelajaran atau pembimbingan agar proses
pembelajaran atau pembimbingan tetap berlangsung
pada satuan pendidikan yang bersangkutan .
4. Kepala Sekolah yang melaksanakan tugas
pembelajaran atau pembimbingan, tugas
pembelajaran atau pembimbingan tersebut
merupakan tugas tambahan di luar tu gas pokoknya .
5. Beban kerja bagi kepala sekolah yang ditempatkan di
SILN selain melaksanakan beban kerja juga
melaksanakan promosi kebudayaan Indonesia.
H Rincian Tugas Dan
Fungsi Dan Atau Tugas
Tambahan Dan Atau
Kegiatan Inisiatif
Sendiri Dengan
Persetujuan Atasan
Rincian kegiatan tugas jabatan guru dimuat pada
Peraturan Kementrian Pendidikan Nasional RI Nomor
35 Tahun 2010 tentang Petunjuk Teknis Jabatan
Fungsional Guru dan Angka Kreditnya diantaranya
sebagai berikut:
1. Menyusun kurikulum pembelajaran pada satuan
pendidikan;
2. Menyusun silabus pembelajaran;
3. Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran;
4. Melaksanakan kegiatan pembelajaran;
5. Menyusun alat ukur/ soal sesuai mata pelajaran;
6. Menilai dan mengevaluasi proses dan hasil belajar
pada mata pelajaran di kelasnya;
7. Menganalisis hasil penilaian pembelajaran;
8. Melaksanakan pembelajaran/ perbaikan dan
pengayaan dengan memanfaatkan hasil penilaian
dan evaluasi;
9. Melaksanakan bimbingan dan konseling di kelas
yang menjadi tanggung jawabnya;
10. Menjadi pengawas penilaian dan evaluasi terhadap
proses dan hasil belajar tingkat sekolah dan
nasional;
11. Membimbing peserta didik dalam kegiatan
ekstrakulikuler proses pembelajaran
12. Melaksanakan pengembangan diri;
13. Melaksanakan publikasi ilmiah; dan
14. Melakukan presentasi ilmiah
2. IDENTIFIKASI PERMASALAHAN DALAM PELAKSANAAN TUGAS DAN
ALTERNATIF SOLUSI
NO URAIAN TUGAS
(sesuai poin H)
PERMASALAHAN SOLUSI
1 Menyusun silabus
pembelajaran;
Kurangnya pemahaman
penulis tentang penyusunan
silabus
Berkoordinasi dengan
teman sejawat/ guru
senior yang paham dalam
penyususnan silabus
2 Menyusun rencana
pelaksanaan
pembelajaran;
Kurangnya pemahaman
penulis tentang penyusunan
RPP 1 lembar terbaru
Berkoordinasi dengan
teman sejawat/ guru
senior yang paham dalam
penyususnan RPP 1
lembar terbaru
3 Melaksanakan
kegiatan pembelajaran
adanya sedikit kendala
dalam mengumpulkan siswa
dimasa pandemic civid-19
Mengumpulkan siswa
namun tetap mematuhi
protocol kesehatan
dengan menjaga jarak
dan memakai masker
4 Menilai dan
mengevaluasi proses
dan hasil belajar pada
mata pelajaran di
kelasnya
Masih terdapat siswa yang
belum mencapai hasil yang
diharapkan
Memberikan bimbingan
khusus kepada siswa
yang mengalami masalah
sehingga bisa
mendapatkan hasil yang
maksimal
3. RENCANA KEGIATAN AKTUALISASI SESUAI NILAI NILAI DASAR PNS
No Kegiatan Yang Akan
Dilakukan
Nilai Dasar Yang Akan Di Aktualisasikan Dalam
Kegiatan :
Akuntabilitas Nasionalisme Etika Public Komitmen Mutu
Anti Korupsi
1 Konsultasi
Pelaksanaan
Aktualisasi
Pembuatan Modul
Summary Peristiwa
Sejarah
1. AKUNTABILITAS
tanggung jawab
2. NASIONALISME
menghormati dan menghargai
3. ETIKA PUBLIK
sopan dan santun
4. KOMITMEN MUTU
efektif dan Mutu
5. ANTI KORUPSI
Mandiri
2 Menyusun rencana
pelaksanaan
pembelajaran (RPP)
1. AKUNTABILITAS
tanggung jawab
2. NASIONALISME
Musyawarah Mufakat dan kerja sama
3. ETIKA PUBLIK
sopan
4. KOMITMEN MUTU
Mutu
5. ANTI KORUPSI
kerja keras
3 Pembuatan Modul
Summary Peristiwa
Sejarah
1. AKUNTABILITAS
tanggung jawab
2. NASIONALISME
rela berkorban dan persatuan
3. ETIKA PUBLIK
cermat
4. KOMITMEN MUTU
kreatif
5. ANTI KORUPSI
Kerja keras dan Mandiri
4 Melaksanakan Pre
Test
1. AKUNTABILITAS
bertanggung jawab dan Transparan
2. NASIONALISME
Religius, tidak diskriminatif dan menghargai
3. ETIKA PUBLIK
Taat aturan
4. KOMITMEN MUTU
kualitas mutu
5. ANTI KORUPSI
jujur dan adil
5 Pemberian modul
summary kepada
peserta didik
1. NASIONALISME
tidak diskriminatif
2. ETIKA PUBLIK
sopan dan santun
3. ANTI KORUPSI
Peduli
6. Evaluasi pembelajaran
(Post Test) setelah
siswa telah diberikan
Modul Summary
1. AKUNTABILITAS
Kejelasan dan Tanggung Jawab
2. NASIONALISME
tidak diskriminatif dan menghargai
3. ETIKA PUBLIK
Sopan dan santun, cermat
4. ANTI KORUPSI
Jujur, adil
Tanggeau, 25 Maret 2021
Menyetujui:
Mentor
(MUNARGI,S.Pd)
NIP.19770609 200502 1 003
Peserta Diklat,
(ZUL ADLI RAZAQ,S.Pd)
NIP.19960122 202012 1 007
. Lampiran 2
JADWAL PELAKSANAAN AKTUALISASI
Nama Peserta : ZUL ADLI RAZAQ,S.Pd
Unit Kerja : SMPN SATAP 1 POLINGGONA
Waktu : 01 Maret – 25 Maret 2021
NO KEGIATAN
Tanggal
Februari Maret
26 27 28 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28
1
konsultasi
Pelaksanaan
Aktualisasi
Pembuatan Modul
Sumarry Peristiwa
Sejarah
2
Pembuatan
Rencana Pelaksana
Pembelajaran (
RPP)
3
Pembuatan Modul
Summary Peristiwa
Sejarah
4
Melakukan soal
PreTest
5
Pemberian modul
summary ke pserta
didik
6
Evaluasi
Pembelajaran Setelah
Siswa Telah
Diberikan Modul
Summary
Lampiran 3 Strategi Bimbingan Dengan Mentor
Lampiran 5 Matriks Rencana Habituasi/Aktualisasi Keterkaitan Kegiatan dengan Nilai-Nilai Dasar ASN
Nilai Dasar Indicator Nilai Kegiatan
1
Kegiatan
2
Kegiatan
3
Kegiatan
4
Kegiatan
5
Kegiatan
6
Jumlah
1 2 3 4 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3
10 Akuntabilitas Tanggung jawab 7
Transparan 1
Jelas 1
Berkeadilan 1
Nasionalisme Musyawarah 1
15
Saling Menghormati 4
Kerja Sama 2
Rela Berkorban 1
Persatuan 1
Religius 2
Tidak Diskriminatif 2
Mengahragai 2
Etika Publik Sopan 6
13 Santun 2
Cermat 3
Taat Aturan 2
Komitmen
Mutu
Berorientasi Mutu 4
10
Efisien 2
Efektif 2
Inofatif 2
Anti Korupsi Bekerja Keras 2
13
Jujur 3
Tanggung Jawab 1
Mandiri 3
Sederhana 1
Peduli 1
Adil 2
Lampiran 6
Matriks rencana kegiatan Habituasi/Aktualisasi keterkaitanya dengan peran dan kedudukan ASN
Kegiatan
Keterkaitan Mata Pelatihan Agenda 3
Manajemen ASN Pelayan Publik Whole Of Government
Kegiatan 1
Konsultasi Pelaksanaan Aktualisasi Pembuatan Modul
Summary Peristiwa Sejarah
Kegiatan 2
Menyusun rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Kegiatan 3
Melaksanakan Pre Test
Kegiatan 4
Pembuatan Modul Summary Peristiwa Sejarah
Kegiatan 5
Pemberian Modul Summary Kepada Peserta Didik
Kegiatan 6
Evaluasi pembelajaran (Post Test) setelah siswa diberikan
Modul Summary
Total 4 4 2
Lampiran 7
Matriks Rencana Habituasi/Aktualisasi Keterkaitan Dengan Visi Dan Misi dan Tata Nilai Organisasi
Keterkaitan Terhadap Visi-Misi Dan Tata Nilai
Organisasi
Kegiatan
1
Kegiatan
2
Kegiatan
3
Kegiatan
4
Kegiatan
5
Kegiatan
6 Total
Visi Terwujudnya peserta didik yang cerdas,
terampil, kreatif, berahlak mulia, berdasarkan
iman dan taqwa serta berwawasan kebangsaan
6
Misi
Mewujudkan perangkat kurikulum yang tepat,
mutakhir, dan berwawasan kedepan;
2
Mewujudkan penyelenggaraan pendidikan/
pembelajaran aktif, kreatif, efektif, inovatif dan
menyenangkan;
1
Mewujudkan lulusan yang cerdas,terampil,
kreatif, beriman, bertaqwa, serta memiliki
keunggulan kompetitif;
1
Mewujudkan pendidik dan tenaga kependidikan
yang kompeten dan tangguh;
1
Mewujudkan fasilitas sekolah yang relevan,
mutakhir dan berwawasan kedepan;
Mewujudkan manajemen berbasis sekolah yang
tangguh dan transparan;
Mewujudkan pembiayaan pendidikan yang
memadai, wajar dan adil;
1
Mewujudkan sistem penilaian yang otentik;
Mewujudkan nilai-nilai budayadan nilai-nilai
agama sebagai sumber kearifan dalam berpikir &
berprilaku
Tata
Nilai
Memiliki integritas 1
Kreatif dan inovatif 4
Inisiatif 3
Pembelajar 3
Menjunjung Meritrokasi
Terlibat aktif 3
Tanpa pamrih 3
KEGIATAN 1
konsultasi Pelaksanaan Aktualisasi Pembuatan
Modul Sumarry Peristiwa Sejarah
Tahap 1. Konsultasi kepada Kepala sekolah yang juga sebagai mentor guna mendapat
Arahan dan Bimbingan
Tahap 2. Konsultasi kepada bagian Kurikulum disekolah
Tahap 3. Konsultasi kepada guru senior yang juga mengajar IPS
Tahap 4. Membuat persetujuan pimpinan sebagai bentuk dukungan resmi pembuatan
Modul Summary
KEGIATAN 2
Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Tahap 1. Menyiapkan bahan dan silabus
Tahap 2. Konsultasi dengan guru senior dalam penyusunan RPP
Tahap 3 Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran
KEGIATAN 3
Pembuatan Modul Summary Peristiwa Sejarah
Tahap 1. Mengumpulkan bahan refrensi sebagai bahan rujukan dalam
pembuatan modul
Tahap 2. Mendesain Modul Summary
Tahap 3. Mencetak Modul Summary
KEGIATAN 4
Melaksanakan Pre Test
Tahap 1. Membuat soal Pre Test
Tahap 2. Melaksanakan Pre Test
Tahap 3. Memeriksa Hasil Pre Test
KEGIATAN 5
Pemberian Modul Summary kepada peserta didik
Tahap 1. Membagikan Modul Summary Kepada Tiap Siswa
Tahap 2. Menjelaskan Maksud Dari Pemberian Modul Summary Kepada Siswa
Tahap 3. Pemberian Modul Summary Kepada Masing-Masing Siswa
KEGIATAN 6
Evaluasi Pembelajaran (Post Test) Setelah Siswa Telah Diberikan
Modul Summary
Tahap 1. Memberikan soal post Test berupa pilihan ganda/essay
Tahap 2. Menilai hasil kerja siswa
Tahap 3. Melaporkan hasil yang didapat dari pemberian modul summary kepada pimpinan