13

PENULISAN KARANGAN ILMIAH

  • Upload
    tynice

  • View
    124

  • Download
    7

Embed Size (px)

DESCRIPTION

PENULISAN KARANGAN ILMIAH. Kata-kata yang digunakan harus formal Digunakan secara tepat asas (konsisten). Pilihan Kata. Memilih kata-kata dalam kalimat sesuai dengan kaidah makna Memilih kata-kata dalam kalimat sesuai dengan kaidah kalimat Menggunakan kata-kata dalam kaidah sosial - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

Page 1: PENULISAN KARANGAN ILMIAH
Page 2: PENULISAN KARANGAN ILMIAH

Kata-kata yang digunakan harus formal Digunakan secara tepat asas (konsisten)

Page 3: PENULISAN KARANGAN ILMIAH

Memilih kata-kata dalam kalimat sesuai dengan kaidah makna

Memilih kata-kata dalam kalimat sesuai dengan kaidah kalimat

Menggunakan kata-kata dalam kaidah sosial

Menggunakan kata-kata dalam kaidah karangt-mengarang

Page 4: PENULISAN KARANGAN ILMIAH

Persyaratan ketepatan penulisan kata sebagai lambang objek, pengertian, atau konsep.

Persyaratan kesesuaian

Page 5: PENULISAN KARANGAN ILMIAH

Sinonim: sejumlah kata mengacu pada makna yang sama

Homofoni: sebuah kata yang mendukung beberapa makna

SINONIM BISA DIARTIKAN KESAMAAN MAKNA ATAU KEMIRIPAN MAKNA.

Contoh: besar,raya,akbar kolosal, makro, agung

Jalan besar --- Jalan rayaJaksa agung --- Jaksa raya/ jaksa besar

(tidak bisa digantikan, hanya memiliki kemiripan makna)

Page 6: PENULISAN KARANGAN ILMIAH

Denotasi: sebuah kata yang hanya pada makna konseptual atau makna dasar

Konotasi: kata lain dari makna konseptual yang merangkum gambaran tambahan dan mengacu pada nilai dan rasa

KARANGAN ILMIAH SEBAIKNYA MENGGUNAKAN KATA-KATA BERMAKNA DENOTASI

Contoh: Pegawai itu dipecat oleh atasannya Pegawai itu dirumahkan oleh

atasannya

Page 7: PENULISAN KARANGAN ILMIAH

Kata Abstrak: kata-kata yang mengacu pada konsep, misalnya kemajemukan, kemewahan, pelipatgandaanContoh: mengimbau, menaksir, menenggang rasa, mawas diri, terharu, dengki, cemburu, benci, lengah, culas

Kata Konkret: kata-kata yang mengacu pada objek yang dapat diindra (dilihat, diraba, didengar, dan dirasakan)Contoh: rumah, meja, menggambar, menembak, berguling, berdebat, besar, lebar, sempit, manis, dll.

DALAM TULISAN ILMIAH SEBAIKNYA TIDAK TERLALU BANYAK MENGGUNAKAN KATA-KATA ABSTRAK.

Page 8: PENULISAN KARANGAN ILMIAH

UMUM SEKALI

AGAK UMUM AGAK KHUSUS

KHUSUS SEKALI

PENJAHAT PENCURI PENCOPET Anak yang mengambil dompetku

PEMAMAH BIAK

SAPI SAPI JANTAN Sapi jantan pamanku

ATLET PEMAIN BOLA PENJAGA GAWANG

Nyoman Andi penjaga gawang

Page 9: PENULISAN KARANGAN ILMIAH

Kata Populer: kosakata yang tercantum dalam kamus dan bisa dipahami para penutur terpelajat ataupun tidak dan digunakan untuk penggunaan bahasa sehari-hari

Kata Kajian: kosakata yang lebih sering digunakan untuk menulis, digunakan oleh kaum terpelajar.

Contoh:POPULER KAJIAN

Melahirkan Partus

Tahapan Stadium, episode, sesi

Page 10: PENULISAN KARANGAN ILMIAH

Contoh:Kata Percakapan: dok (dokter), sikon

(situasi dan kondisi), oke (pernyataan setuju)

Kata Slang (kata non baku): asoy, niih, yee, bahenoh, gahool, manatahan dll.

Kata Jargon (kata spesifik yang digunakan utk istilah tertentu (sandi) dalam satu kelompok): Meetcee

DALAM KARANGAN ILMIAH HINDARI MENGGUNAKAN KATA-KATA DIATAS.

Page 11: PENULISAN KARANGAN ILMIAH

Dalam penulisan ilmiah juga harus memperhatikan perubahan makna.

Contoh:

KATA DULU SEKARANG

Pala Mengacu pada semua jenis buah

Mengacu pada satu jenis buah

Sarjana Semua kaum cendikiawan

Orang yang telah menempuh jenjang perkuliahan

Page 12: PENULISAN KARANGAN ILMIAH

Sebelum menggunakan kata serapan, para penulis disarankan untuk membuka kamus terlebih dahulu, untuk memahami secara tuntas makna yang terkandung pada setiap kata.

Penulis juga disarankan untuk memp[erhatikan norma dan nilai-nilai sosial yang berlaku dalam masyarakat saat pemakaian kata.

Page 13: PENULISAN KARANGAN ILMIAH