24
Tugas : SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Dosen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, MSc(CS) Kelas : EK.9 PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) DALAM PEMBUATAN ZONA NILAI TANAH (ZNT) Kelompok V ( Melon ) Teddy Rukfiadi M. Unu Ibnudin Etna Salawati Ana Anida Wing Indarto Wawan Hermawan Nandang Agus Taruna PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN BISNIS INSTITUT PERTANIAN BOGOR DESEMBER 2011 http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

Tugas : SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

Dosen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, MSc(CS)

Kelas : EK.9

PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) DALAM PEMBUATAN ZONA NILAI TANAH (ZNT)

Kelompok V ( Melon ) Teddy Rukfiadi M. Unu Ibnudin Etna Salawati

Ana Anida Wing Indarto

Wawan Hermawan Nandang Agus Taruna

PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN BISNIS INSTITUT PERTANIAN BOGOR

DESEMBER 2011

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 2: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

KATA PENGANTAR Puji dan Syukur Penulis Panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena

berkat limpahan Rahmat dan Karunia-Nya sehingga penulis dapat menyusun

makalah yang berjudul "PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG)

DALAM PEMBUATAN ZONA NILAI TANAH” tepat pada waktunya.

Penulis menyadari bahwa didalam pembuatan makalah ini berkat bantuan dan tuntunan Tuhan Yang Maha Esa dan tidak lepas dari bantuan berbagai pihak, untuk itu dalam kesempatan ini penulis menghaturkan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang membantu dalam pembuatan makalah ini, terutama kepada Dr. Ir. Arif Imam Suroso, MSc (CS) selaku dosen pengajar mata kuliah Sistem Informasi Manajemen.

Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat kepada para pembaca. Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan baik dari bentuk penyusunan maupun materinya. Kritik dan saran dari pembaca sangat penulis harapkan untuk penyempurnaan makalah selanjutnya.

Bogor, Desember 2011

Penulis

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 3: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

DAFTAR ISI

Hal

KATA PENGANTAR ............................................................................................ i

DAFTAR ISI ……………………………………………………………………… ii

DAFTAR GAMBAR ……………………………………………………………… iii

BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………………….. 1

1.1. LATAR BELAKANG ……………………………………………… 1

1.2. TUJUAN ……………………………………………………………. 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ………………………………………………… 3

2.1. SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS ………………………………… 3

2.2. ARCVIEW ……………………………………………………………. 7 BAB III PERANAN SIG DALAM PEMBUATAN

ZONA NILAI TANAH …………………………………………………. 12

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN …………………………………………. 19

4.1 KESIMPULAN ……………………………………………………. 19

4.2 SARAN …………………………………………………………… 19

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 4: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

DAFTAR GAMBAR Hal Gambar 2.1 Komponen SIG ………………………………………………………….. 3

Gambar 2.2 Jenis-jenis feature dalam SIG …………………………………………. 4

Gambar 2.3 Perbedaan antara model data raster dan vektor ………………………. 6 Gambar 2.4 Documents pada suatu project ArcView ……………………………… 7

Gambar 3.1 Contoh Zona Nilai Tanah Awal ……………………………………… 12

Gambar 3.2 Perhitungan Nilai Bangunan Berdasarkan Komponen ……………… 13

Gambar 3.3 Perhitungan Nilai Bangunan Berdasarkan Indeks Biaya ……………. 13

Gambar 3.4 Tabel Hasil Perhitungan Sampel ……………………………………. 14

Gambar 3.5 Hasil Overlay Sampel ke dalam Zona Nilai Awal ………………….. 14

Gambar 3.6 Analisis Titik Sampel terhadap Zona Nilai Awal …………………… 15

Gambar 3.7 Peta Zona Nilai Tanah yang Telah Diperbaharui …………………… 15

Gambar 3.8 Peta Zona Nilai Tanah Kabupaten Tangerang ………………………. 16

Gambar 3.9 Hasil Identify Suatu Feature ………………………………………… 17

Gambar 3.10 Pengisian Formula pada Query Builder ……………………………. 17

Gambar 3.11 Tampilan Lokasi dengan Nilai Tanah di bawah Rp. 200.000,- …….. 18

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 5: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Bangsa yang besar adalah bangsa yang berdaulat atas nilai-nilai bangsa

dan kebangsaannya. Bagian utama nilai-nilai bangsa tersebuat adalah nilai

kekayaan negara. Satu diantara kekayaan tersebuat adalah nilai aset pertanahan.

Kedaulatan suatu bangsa atas aset-asetnya tercermin dari kedaulatan atas

pengelolaan kekayaan dimaksud. Pengelolaan yang bertanggungjawab diawali

dengan pengetahuan tentang nilai aset yang sebenarnya. Pengetahuan ini

melahirkan apresiasi terhadap aset dimaksud. Selanjutnya berlangsunglah

pengelolaan yang optimal, transparan, berkelanjutan dan berkeadilan, serta

akuntabel.

Nilai tanah (land value) adalah nilai ekonomi tanah atas hak kepemilikan

tanah, baik dalam keadaan kosong, maupun berikut benda-benda yang ada di

atasnya atau melekat padanya (real property) (IVS : International Valuation

Standard, 2007 ; SPI : Standar Penilaian Indonesia, 2007). Manfaat Data dan

Informasi Nilai Tanah dan Properti :

• Referensi masyarakat dalam transaksi pertanahan dan properti;

• Referensi dalam penetapan nilai ganti rugi dalam Pengadaan Tanah

(Perpres No 36 Tahun 2005 juncto No. 65 Tahun 2006: tim/Lembaga

Penilai Tanah);

• Referensi nilai uang pemasukan uang negara dalam pemberian Hak Atas

Tanah Negara (Revisi PP No 46 Tahun 2002);

• Piranti monitoring: Nilai dan Pasar Tanah;

• Sebagai bagian layanan publik informasi pertanahan;

• Second opinion bagi NJOP PBB: nilai dan pajak tanah yang transparan

dan adil (fair);

• Referensi pengambilan keputusan spasial: perencanaan tata ruang kota,

pelaksanaan pembangunan yang mengalihfungsikan lahan, penataan

pemukiman, konsolidasi tanah, dan sebagainya;

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 6: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

Penyajian informasi keruangan dalam bentuk peta tidak lagi eksklusif

kebutuhan orang-orang yang berkecimpung dalam ilmu-ilmu keruangan (geografi,

geologi, landsekap, dll). Saat ini banyak pihak yang membutuhkan suatu data

bukan hanya dalam bentuk tabel dan angka, tetapi juga letak/lokasi objek tersebut.

Kebutuhan akan informasi keruangan yang cepat, tepat, akurat, mudah dan murah

makin mengusik para ahli sistem informasi sampai terbentuknya suatu sistem

informasi keruangan berkomputer yang dinamakan Sistem Informasi Geografis

(SIG). SIG mampu menyajikan informasi dalam bentuk peta dengan segala

atributnya. ArcView merupakan salah satu perangkat lunak yang dapat digunakan

untuk membangun, mengedit, mengolah dan menampilkan SIG. Salah satu contoh

aplikasi SIG adalah peranannya dalam pembuatan Zona Nilai Tanah.

1.2. TUJUAN

Tujuan penggunaan SIG, khususnya dengan menggunakan software

ArcView, adalah untuk mempercepat dan mempermudah pembuatan, pengolahan

serta updating zona nilai tanah. Sehingga dapat menyediakan informasi potensi

dan nilai tanah yang up-to-date, sebagai kebutuhan dan rujukan nasional untuk

mewujudkan fungsi tanah bagi sebesar-besar kemakmuran rakyat. Selain

ArcView, software lain yang digunakan adalah Microsoft Excel. Microsoft Excel

digunakan untuk automasi perhitungan zona nilai tanah.

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 7: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS

Sistem Informasi Geografis (Geographic Information System) atau disingkat

SIG (GIS) adalah sebuah sistem yang mampu membangun, memanipulasi, dan

menampilkan informasi yang memiliki referensi geografis (georeferences). SIG dapat

menyerap dan mengolah data dari bermacam sumber yang memiliki sekala dan

struktur yang berbeda. Selain itu SIG juga dapat melakukan operasi data-data

keruangan yang bersifat komplek.

Definisi SIG di atas mencakup beberapa komponen, yaitu :

Perangkat keras komputer

Perangkat lunak komputer

Data-data geografis

Sumberdaya manusia

Gambar 2.1 Komponen SIG

Gambaran SIG sebagai sebuah sistem meliputi :

Input : mengumpulkan dan menyimpan data

Proses : manipulasi, meng-update dan menganalisa

Output : menampilkan atau menyajikan data hasil pemrosesan

Peta digital yang dihasilkan oleh SIG memiliki kelebihan dibandingkan

peta analog biasa, karena selain memiliki informasi spasial yang menggambarkan

bentuk dan lokasi dari suatu feature geografis, peta digital juga memiliki

informasi tekstual yang berisi keterangan atau attribute dari suatu feature.

Terdapat tiga jenis feature geografis, yaitu

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 8: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

a. Point/titik. Adalah lokasi diskrit, biasanya digambarkan sebagai symbol

atau label. Menggambarkan suatu feature yang batas atau bentuknya

terlalu kecil untuk ditampilkan dalam garis atau luasan. Point biasanya

juga digunakan untuk menggambarkan lokasi yang tidak mempunyai

luasan seperti titik tinggi atau puncak gunung.

b. Line atau arc/garis. Adalah feature yang dibentuk oleh sekumpulan

koordinat yang saling berhubungan. Menggambarkan feature linier di

peta yang terlalu sempit untuk digambarkan sebagai luasan. Atau untuk

menggambarkan feature yang tidak mempunyai lebar, seperti garis

kontur.

c. Polygon/luasan (area). Adalah feature luasan yang dibentuk dari garis

yang tertutup menggambarkan suatu area yang homogen. Biasanya

digunakan untuk menggambarkan suatu feature seperti batas Negara,

kecamatan, danau dls.

Gambar 2.2 Jenis-jenis feature dalam SIG

Model data grafis/geografis pada SIG dibedakan menjadi dua, yaitu

♦ Model Data Vektor

Model data vektor diwakili oleh simbol-simbol atau yang selanjutnya

dalam SIG dikenal dengan feature, seperti feature titik (point), feature garis

(line) dan feature area (surface). Data tersebut tersimpan dalam komputer

sebagai koordinat kartesius (X,Y).

Data titik tersimpan sebagai sebuah koordinat (X,Y).

Data garis merupakan data-data titik yang saling terhubung (X1,Y1)

(X2,Y2) (X3,Y3)…. (Xn,Yn).

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 9: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

Sedangkan data poligon merupakan data garis yang membentuk kurva

tertutup (X1,Y1) (X2,Y2) (X3,Y3)…. (X1,Y1).

♦ Model Data Raster

Model data raster merupakan data yang sangat sederhana, dimana

setiap informasi disimpan dalam petak-petak bujursangkar (grid), yang

membentuk sebuah bidang. Petak-petak bujursangkar itu disebut

dengan pixel (picture element). Posisi sebuah pixel dinyatakan dengan

baris ke-m dan kolom ke-n. Data yang disimpan dalam format ini data

hasil scanning, seperti gambar digital (citra dengan format

BMP,JPG,GIF, dll), citra satelit digital (Landsat, SPOT, dll).

Kedua model tersebut dapat dipresentasikan pada gambar-gambar berikut di bawah

ini.

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 10: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

Gambar 2.3 Perbedaan antara model data raster dan vektor

Gambar 2.3 Perbedaan antara model data raster dan vektor

Model

X

Y

Y P

X P

P

P (X P , Y P, P (KP, BP, Nilai)

L S

Kolom

BP

Baris

KP

P

dy dx

ID

Model

Model Vektor

Titik

Area

Garis

Analog Model Raster

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 11: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

2.2. ARCVIEW ArcView merupakan salah satu perangkat lunak desktop SIG dan

pemetaan yang dikembangkan oleh ESRI (Environmental Systems Research

Institute, Inc). Dengan ArcView, anda dapat memiliki kemampuan-kemampuan

untuk melakukan visualisasi, meng-explore, menjawab query (baik basis data

spasial maupun non spasial), menganalisis data secara geografis, dan sebagainya.

Proyek ArcView / ArcView project adalah kumpulan asosiasi beberapa

window yang dikenal dengan istilah documents, yang bekerja pada lingkup ArcView.

Sebuah project ArcView dapat berisi dokumen-dokumen (documents) seperti: view,

tables (tabel), charts (grafik), layout, dan script. Dokumen-dokumen ini tersimpan

dalam sebuah file (*.apr)

Gambar 2.4 Documents pada suatu project ArcView

Project merupakan file yang merangkum bagian-bagian pekerjaan dalam

ArcView dan menyimpannya dalam satu file. Sebuah project umumnya terdiri atas the

view, tabels, charts, layouts dan scripts yang digunakan dalam aplikasi ArcView. File

Project tersimpan dengan nama ekstensi *.apr.

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 12: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

Pada dasarnya project tidak menyimpan data spatial yang sebenanya (data-data

spatial seperti shape file, ArcInfo coverage atau image dan tabular). Tetapi sebuah

project menyimpan seluruh referensi lokasi dari data spatial tersebut, dengan cara ini

sebuah data spatial dapat dibuka dalam banyak project untuk aplikasi yang berbeda

tanpa membuat duplikasi.

Sebuah ArcView project dapat dimodifikasi sesuai dengan jenis aplikasi dan

tujuan project tersebut dibuat. Project dapat di lihat dari aplikasi lain sebagai text file.

Suatu project pada ArcView tersusun atas :

1. Dokumen View

Dokumen View menampilkan peta yang berisi beberapa layer

informasi spatial seperti, jalan raya, batas administrasi, kota dan letak

sekolah. Disamping itu view juga merupakan kumpulan informasi

geografis yang disebut theme (tema).

Theme adalah kumpulan yang logis dari detail geografis dengan

karakteristik yang sama. Sebagai contoh, kita dapat mempunyai satu view yang

bernama peta landuse dan mempunyai empat theme yaitu sungai, jalan, pantai dan

unit. Windows dari suatu view mempunyai dua bagian yaitu daftar isi dan

tampilan peta. Daftar isi memuat tema-tema yang ada dan menampilkan

legendanya.

Theme dapat diakses dari local drive atau melewati network. Normalnya

sebuah theme hanya berisi suatu feature dalam satu kelas, tetapi dapat juga di

definisikan sesuai dengan feature tertentu. Theme dapat di-set berdasarkan tujuan,

bisa berdasarkan kelas yang direpresentatifkan dalam tampilan warna symbol.

Pengaturan ini diatur melalui legend editor. Perintah/command utama yang harus

dikuasai untuk bekerja dengan view dan theme adalah:

1 - Membuat View

2 - Menampilkan View

3 - Query View

4 - Mengubah Warna dan Symbol

5 - Mengambar label dan grafik

6 - Membuat dan mengedit spatial data

7 - Mencetak dan mengeksport data dari view

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 13: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

Skala dan Akurasi Peta Pada View

Topik ini merupakan pembahasan khusus yang harus dipahami dalam

bekerja dengan view. Seperti diulaskan sebelumnya bahwa view memungkinkan

untuk menganalisa dan menampilkan beberapa theme sekaligus selama theme-

theme tersebut mempunyai sistem koordinat yang sama. Memahami skala peta

dan akurasi peta membuat pemakai mampu mengelola theme pada view secara

benar.

Pada peta digital skala peta dapat dibuat apapun seperti yang diinginkan

user. Yang membedakan adalah bagaimana data spatial tersebut dibangun. Peta

skala besar dapat ditampilkan dengan skala kecil, dan sebaliknya. Skala akan

berubah jika mengubah tampilan dengan melakukan zoom in atau zoom out theme

pada view.

Akurasi peta merupakan hal lain yang juga sangat tergantung pada pembuat

data digital. Pada tampilan view akurasi peta akan sangat tergantung pada skala

berapa peta akan dilihat. Tentu saja pada peta sekala 1:1.000.000 tingkat kesalahan

10 m masih sangat ditolerir.

Pada data raster sekala akurasi data ditentukan oleh resolusi data yang

dipakai. Ukuran yang dihitung adalah pixel. Berapa area sebenarnya di lapangan

yang ter-cover pada 1 pixel image tersebut menggambarkan skala data raster

tersebut.

2. DokumenTables

Dokumen Tables menampilkan data tabular. Tables menyimpan

informasi yang menjelaskan feature-feature pada suatu view

(misalnya : lebar jalan, ukuran kota, jumlah penduduk). Setiap baris

atau record dari suatu table didefinisikan satu

anggota dari kelompok besar. Sedangkan setiap kolom atau field mendefinisikan

karakter tunggal dari kelompok itu. Tabel di dalam project dapat bersumber dari:

Import dari program database lainnya (dengan SQL)

Memasukkan data dBase secara langsung

Membuat tabel sendiri dengan tabel dalam ArvView

Mengambil tabel dari atribut theme peta yang di masukkan.

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 14: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

Tabel yang telah di masukkan dalam ArcView project dapat diedit, baik

dengan menambahkan field atau dengan menambah record atau mengedit record

yang telah ada. Tabel dalam ArcView dapat di-export ke format lain baik dalam

format dbf atau txt.

3. Dokumen Chart

Chart merupakan visualisasi dari tabel dalam ArcView yagjuga berarti

visualisasi dari atribut tabel setiap data spatial yang ditampilkan. Chart

dapat dijadikan sebagai alat untuk manampilkan, meng-query atau

analisis data. Menggunakan chart dalam

ArcView sangat menguntungkan karena antara chart, tabel dan view memiliki

keterkaitan database. Setiap perubahan pada database secara langsung akan

mengubah chart, tabel dan tampilan view.

Tampilan chart pada ArcView tidak jauh berbeda dengan tampilan pada

proram lain baik Excel atau Lotus. Chart pada ArcView dapat ditampilkan

dalam bentuk chart batang, pie atau line.

4. Dokumen Layout

Menyediakan teknik-teknik untuk menggabungkan dokumen-

dokumen project dan komponen-komponen peta lainnya seperti arah

utara dan sekala batang guna menciptakan peta akhir untuk dicetak

atau diplot. Sebagai contoh, suatu layout

dapat memiliki dua view, satu chart, satu arah utara dan sebuah judul.

Layout pada sebuah project ArcView memungkin pemakai untuk

menampilkan view, chart, tabel, grafik hasil import and grafik yang dimiliki

ArcView itu sendiri (Skala, Arah Mata Angin dll). Layout dalam ArcView bersifat

dinamis artinya data yang dimasukkan masih terkait dengan original data yang

dimasukkan kedalamnya. Misalkan jika view yang dimasukkan dalam layout

bersifat live link maka setiap perubahan dalam view akan mengubah tampilan di

dalam layout. Peta yang terdapat dalam layout dapat diexport ke format lain (bmp,

wmf, eps, jpg) atau langsung dicetak.

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 15: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

5. Dokumen Script

Kita dapat menulis script (bahasa program) dengan aplikasi

pengembangan bahasa yang disebut avenue untuk membuat interface

atau perintah ArcView sesuai dengan kebutuhan dan tujuan.

Script adalah komponen ArcView project yang berisikan code-code

pemrograman yang disebut Avenue. Avenue sendiri merupakan bahasa

pemrograman pada ArcView yang berbasiskan object oriented programming.

Seperti halnya macro atau script pada program lain, script di dalam project

ArcView mempunyai kegunaan sebagai alat otomatisasi perintah serta menambah

kemampuan baru pada ArcView itu sendiri.

Modul pembuat script pada ArcView disebut juga Script Editor. Script editor

mengakses Avenue dalam bentuk text serta mengkompilasi text tersebut sebagai

script. Hasil editing dengan script ini dapat diimport kedalam format text, dengan

kata lain Avenue dapat dibuat dengan software lain (Notepad, Word, dll) dan

mengkompilasi text tersebut sebagai script.

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 16: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

t

s

p

i

a

d

P

l

Perana

tanah akan

sebenarnya

perhitungan

indeks samp

agricultural)

disederhanak

Proses pemb

lain sebagai

1. Pembu

Jika

dapat dija

zona nila

diperoleh

Zona awa

PERAN

an SIG, khu

dibahas seca

melibatkan

standar de

pel, jenis h

). Namun

kan untuk m

buatan zona

berikut :

uatan Zona N

tersedia dat

adikan sebag

ai awal dibu

h dari pihak l

al ini akan di

Gam

NAN SIG

ZONA

ususnya soft

ara sistemat

n perhitunga

eviasi penuru

hak (HM, H

pada pem

mempermud

a nilai tanah

Nilai Awal

ta zona nilai

gai zona nil

at dengan m

lokal yang m

igunakan seb

mbar 3.1 Co

BAB III

DALAM

NILAI TA

tware ArcV

tis pada bab

an yang ru

unan nilai b

HGB, dll), s

mbahasan

dah pemaham

dapat dibag

i tanah pada

lai awal. Te

melakukan z

mengerti kisa

bagai basis p

ontoh Zona N

PEMBUA

ANAH

View dalam

ini. Perhitu

umit dan k

bangunan, k

serta jenis

berikut, ru

man pembu

gi menjadi b

a tahun sebe

etapi jika dat

zonasi berda

aran harga ta

pengambilan

Nilai Tanah A

ATAN

pembuatan

ungan zona

kompleks, a

kenaikan ha

zona (reside

umus-rumus

uatan zona n

beberapa tah

elumnya, da

ta tersebut b

sarkan infor

anah di daera

n sampel.

Awal

zona nilai

nilai tanah

antara lain

arga tanah,

ential atau

s tersebut

nilai tanah.

hap, antara

ata tersebut

belum ada,

rmasi yang

ah tersebut.

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 17: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

2. Survei/Pengambilan Sampel Pengambilan sampel dilakukan secara random minimal di tiga titik per

satu zona awal. Semakin banyak sampel yang diambil, semakin akurat data

yang didapatkan. Untuk harga transaksi suatu tanah beserta bangunan, harga

transaksi tersebut harus dikurangi harga bangunan terlebih dahulu. Harga suatu

bangunan dapat dihitung dengan 2 cara, yaitu dengan perhitungan setiap

komponen bangunan atau dengan menggunakan indeks pendekatan biaya dari

kontraktor bangunan. Cara terakhir lebih umum digunakan karena lebih cepat

dan mudah. Perhitungan nilai bangunan dilakukan dengan menggunakan

software Microsoft Excel.

Gambar 3.2 Perhitungan Nilai Bangunan Berdasarkan Komponen

Gambar 3.3 Perhitungan Nilai Bangunan Berdasarkan Indeks Biaya

Di setiap titik pengambilan sampel dilakukan marking dengan

menggunakan GPS (Global Positioning System) sehingga lokasi/letak

koordinat titik sampel dapat diketahui. Pada akhir proses perhitungan, hanya

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 18: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

dua jenis

titik samp

Gamb

3. Plottin

Data

informasi

dapat dig

theme da

titik-titik

overlay te

informasi y

pel (x dan y)

bar 3.4 Tabe

ng Hasil Sam

a hasil sam

i spasial dal

gambarkan d

lam ArcView

sebaran sam

erhadap zona

Gambar 3

yang diperlu

) serta nilai t

el Hasil Perh

mpling ke Zo

mpling yang

lam bentuk

dengan cara

w. Jenis fea

mpling. The

a nilai tanah

.5 Hasil Ove

ukan untuk p

anah per m2

itungan Sam

ona Nilai Aw

g didapat m

koordinat x

memproyek

ature yang di

eme sebaran

h awal.

erlay Sampe

proses lebih

.

mpel menggu

wal

melalui ma

x dan y. Da

ksikan data t

ihasilkan ad

n titik samp

el ke dalam Z

lanjut, yaitu

unakan M. E

arking GPS

ata tabel has

tersebut men

dalah feature

pling ini kem

Zona Nilai A

u koordinat

Excel

memiliki

sil marking

njadi suatu

e point atau

mudian di-

Awal

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 19: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

4. Analis

Setel

melakuka

sampling

dibuang/t

data ters

dikelomp

atau foto

baru terse

zona mem

Pada

harga/nila

akhir sep

merupaka

6. Aplika

sis

lah hasil s

an analisis d

. Pada tahap

tidak diguna

sebut mem

pokkan menj

udara dapa

ebut untuk m

motong ruma

Gambar 3

a tahap ini

ai tanah yan

perti yang d

an suatu con

Gambar 3

asi/Pengguna

ampling di-

dan koreksi

p ini, data ya

akan. Tetapi

mbentuk sua

jadi zona ba

at digunakan

menghindari

ah atau pabri

3.6 Analisis

juga dilak

ng diperoleh

ditunjukkan

ntoh Sistem I

3.7 Peta Zon

aan SIG Zon

-overlay de

zona nilai t

ang ekstrim

jika terdapa

atu cluster/

aru yang terp

n untuk mem

kesalahan-k

ik, dsb.

Titik Sampe

kukan korek

h melalui s

pada gamba

Informasi Ge

na Nilai Tana

na Nilai Tan

engan zona

tanah awal b

(terlalu ting

at lebih dari

/grup, mak

pisah dari z

mbantu pena

kesalahan tek

el terhadap Z

ksi nilai sua

survei. Sehin

ar 3.7. Hasi

eografis.

ah yang Tela

nah

nilai awal

berdasarkan

ggi atau terla

i satu data e

ka data-data

zona awal. C

arikan garis

knis, seperti

Zona Nilai A

atu zona b

ngga didapa

il akhir dari

ah Diperbah

l, operator

n data hasil

alu rendah)

ekstrim dan

a tersebut

Citra satelit

batas zona

garis batas

Awal

berdasarkan

atkan hasil

i tahap ini

harui

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 20: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

Berikut ini adalah contoh SIG Zona Nilai Tanah Kabupaten Tangerang

Provinsi Banten. Dengan gambar tersebut user dapat mengetahui rentang harga

tanah pada suatu daerah tertentu.

Gambar 3.8 Peta Zona Nilai Tanah Kabupaten Tangerang

Untuk keperluan yang lebih detil, user dapat menggunakan fasilitas

identify untuk mengetahui attribute dari suatu feature seperti yang terlihat pada

gambar 3.9. Hasil menunjukkan bahwa feature yang diselect memiliki nilai

tanah Rp. 67.000,- per m2.

Gambar 3.9 Hasil Identify Suatu Feature

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 21: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

ArcView juga memiliki fitur khusus yang disebut dengan query builder.

Dengan cara ini user dapat memilih feature tertentu dengan memasukkan suatu

rumus/formula ke dalam query builder. Data yang digunakan untuk fungsi

query berasal dari data attribute table. Jadi, jika seorang investor ingin

mengetahui lokasi tanah yang memiliki harga di bawah Rp.200.000,-, operator

cukup menuliskan formula ( [harga] < "200000" ) pada query builder. Dengan

demikian, secara otomatis, sistem hanya akan menampilkan data lokasi dengan

harga dibawah Rp. 200.000,-.

Gambar 3.10 Pengisian Formula pada Query Builder

Gambar 3.11 Tampilan Lokasi dengan Nilai Tanah di bawah Rp. 200.000,-

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 22: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

• Pembuatan Zona Nilai Tanah bertujuan untuk menyediakan informasi

potensi dan nilai tanah yang up-to-date, sebagai kebutuhan dan rujukan

nasional untuk mewujudkan fungsi tanah bagi sebesar-besar kemakmuran

rakyat.

• Sistem Informasi Geografis (Geographic Information System) atau

disingkat SIG (GIS) adalah sebuah sistem yang mampu membangun,

memanipulasi, dan menampilkan informasi yang memiliki referensi

geografis (georeferences)

• ArcView merupakan salah satu software SIG yang dapat digunakan untuk

membangun, mengolah, menampilkan dan meng-update zona nilai tanah.

4.2 Saran

• Perlu dilakukan suatu pelatihan atau bimbingan teksnis untuk

pengoperasian dan pengolahan data digital dalam SIG

• Penggunaan citra satelit dapat membantu proses updating zona nilai tanah

• Perlu dilakukan pengembangan dan kombinasi dengan teknologi lain

untuk menyempurnakan SIG, misalnya dengan menggunakan teknologi

CORS (Continuously Operating Reference System)

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 23: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

                     Sumberdaya Aktifitas 

Hardware & Netware Software SDM Data Produk Informasi Mesin  Media  Program  Prosedur  Spesialis  User 

Input 1  PC, Laptop 

USB Flash Disk Ms. Excel Petugas  melakukan pencatatan lapang 

Computer Operator 

Hasil catatan lapang 

Informasi tekstual 

Input 2  GPS Handheld 

USB Cable  Garmin Mapsource, 

Petugas melakukan tracking dan marking, kemudian diubah menjadi shapefile 

GPS Operator     Track & Waypoint 

Informasi spasial 

Global Mapper 

(Line  & Point Shapefile) 

Pengolahan 1  PC, Laptop 

USB  Cable, LAN 

Ms. Excel  Dilakukan perhitungan  ZNT berdasarkan  input tekstual 

Database Analyst 

   Informasi Tekstual 

Database Tekstual 

Pengolahan 2  PC, Laptop 

USB  Cable, LAN 

Mapsource,  Pembuatan  polygon (zona)  yang  memiliki nilai tertentu 

GIS Analyst     Informasi spasial 

Database Spasial 

Global Mapper, 

(Polygon Shapefile) 

Google Earth,    

Arcview    

Pengolahan 3  PC, Laptop 

USB  Cable, LAN 

Arcview Penggabungan database  spasial  & tekstual 

GIS Analyst Database spasial + tekstual) 

SIG

(Link  spasial dan tekstual 

  

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id

Page 24: PERANAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) …etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2011/12/makalah-SIM-potensi... · DAFTAR GAMBAR ... geologi, landsekap, dll ... Model data vektor

                     Sumberdaya Aktifitas 

Hardware & Netware  Software  SDM  Data  Produk Informasi Mesin  Media Program Prosedur Spesialis User

Output (Penyajian)  PC, Laptop, DLP  & LCD Projector 

USB Flash Disk  Arcview, ArcGIS 

Output  dapat  dilihat langsung  oleh  user atau  dipresentasikan oleh GIS operator 

GIS Operator  End User 

SIG  Presentation

Output (Pencetakan)  PC, Plotter 

USB Cable  Arcview  Pencetakan  Computer Operator 

End User 

SIG  Print Out 

Penyimpanan  PC, Server 

USB  Cable, LAN 

Ms. Server, SIG  disimpan  dalam suatu  server  yang dapat  diakses  oleh beberapa  computer tertentu 

Database Administrator

SIG SIG

Arcview 

Updating  PC, Laptop 

USB  Cable, USB Flash Disk 

Arcview,  Ms. Excel 

Dilakukan pemutakhiran  data untuk  setiap perubahan  yang terjadi 

GIS Operator SIG Updated SIG

http://etna9ek.blogstudent.mb.ipb.ac.id