Upload
trantuong
View
215
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
PERATURAN DAERAH KOTA MATARAMNOMOR: 2 TAHUN 2006
TENTANG
RETRIBUSI SURAT KETERANGAN ASAL BARANG DAERAH
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
WALIKOTA MATARAM,
Mengingat : a. bahwa untuk menjamin ketersediaan Komoditas Barang hasil Daerah yang cukup dan layak untuk kebutuhan Daerah, maka perlu melakukan upaya pengendalian dan pengawasan terhadap kegiatan pengiriman Komoditas Barang Daerah keluar pulau Lombok;
b. bahwa untuk kelancaran arus barang dan
tertibnya administrasi pengendalian dan pengawasan, maka Komoditas Barang Daerah yang akan dikirim perlu dilengkapi dengan dokumen pengiriman berupa Surat Keterangan Asal Barang Daerah;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan huruf b, perlu membentuk Peraturan Daerah Kota Mataram tentang Retribusi Surat Keterangan Asal Barang Daerah.
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana (Lembaran Negara Tahun
Peraturan Daerah Kota Mataram 1
1981 Nomor 76, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3209);
2. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1993 tentang Pembentukan Kotamadya Daerah Tingkat II Mataram (Lembaran Negara Tahun 1993 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3531);
3. Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2000 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 246, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4048);
4. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundangan-undangan (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4389);
5. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437);
6. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antar Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4438);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Provinsi Sebagai Daerah Otonom (Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 54, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3952);
Peraturan Daerah Kota Mataram2
8. Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2001 tentang Retribusi Daerah (Lembaran Negara Tahun 2001 Nomor 119, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4139);
9. Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor 14 Tahun 2000 tentang Kewenangan Kota Mataram Sebagai Daerah Otonom.
Dengan Persetujuan Bersama
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA MATARAMdan
WALIKOTA MATARAM
M E M U T U S K A N :
Menetapkan : PERATURAN DAERAH TENTANG RETRIBUSI SURAT KETERANGAN ASAL BARANG DAERAH.
BAB IKETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan :1. Daerah adalah Kota Mataram.2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kota
Mataram.3. Kepala Daerah adalah Walikota Mataram.4. Dinas Pendapatan Daerah adalah Dinas
Pendapatan Daerah Kota Mataram.
Peraturan Daerah Kota Mataram 3
5. Pejabat adalah pegawai yang diberi tugas tertentu dibidang Retribusi Daerah sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
6. Retribusi Daerah yang selanjutnya disebut Retribusi adalah iuran yang dilakukan/ditagih oleh orang pribadi atau badan Kepala Daerah dengan imbalan langsung yang seimbang berdasarkan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku, yang digunakan untuk membiayai penyelenggaraan Pemerintah Daerah dan Pembangunan Daerah.
7. Badan adalah sekumpulan orang dan/atau modal yang merupakan kesatuan baik yang melakukan usaha maupun yang tidak melakukan usaha yang meliputi Perseroan Terbatas, Perseroan Komanditer, Perseroan lainnya, Badan Usaha Milik Negara atau Daerah dengan nama dan dalam bentuk apapun, Firma, Kongsi, Koperasi, Dana Pensiun, Persekutuan, Perkumpulan, Yayasan, Organisasi Massa, Organisasi Sosial Politik atau organisasi yang sejenis, Lembaga, bentuk usaha tetap serta bentuk badan lainnya.
8. Komoditas Barang Daerah adalah komoditas hasil hutan, hasil bumi, hasil laut, hasil ternak/ hewan, hasil kerajinan dan hasil Alam lainnya yang belum terolah dan tidak termasuk barang kebutuhan pokok khususnya beras.
9. Surat Keterangan Asal Barang Daerah adalah surat keterangan identitas barang yang
Peraturan Daerah Kota Mataram4
diterbitkan oleh Kepala Daerah yang dipersamakan dengan Izin pengiriman barang ke luar daerah.
10.Subyek Retribusi adalah orang pribadi atau Badan yang mendapatkan pelayanan Surat Keterangan Asal Barang Daerah.
11.Obyek Retribusi adalah pelayanan atas diterbitkan semua Surat Keterangan Asal Barang Daerah;
12.Wajib Retribusi adalah orang pribadi atau Badan yang menurut ketentuan Peraturan Perundang-undangan Retribusi diwajibkan untuk melakukan pembayaran retribusi, termasuk pemungut atau pemotong retribusi tertentu.
13.Pemungutan adalah suatu rangkaian kegiatan mulai dari penghimpun data obyek atau subyek retribusi, penentuan besarnya retribusi yang terutang sampai dengan kegiatan penagihan retribusi kepada wajib retribusi serta pengawasan penyetorannya.
BAB IIOBYEK, SUBYEK DAN KEWAJIBAN RETRIBUSI
Pasal 2
(1) Obyek retribusiSurat Keterangan Asal Barang Daerah adalah setiap komoditas barang yang akan dikirim ke luar Pulau Lombok;
(2) Subyek Retribusi Surat Keterangan Asal Barang Daerah adalah orang atau Badan Usaha yang mengirm barang ke Luar Pulau Lombok;
Peraturan Daerah Kota Mataram 5
(3) Wajib Retribusi Surat Keterangan Asal Barang Daerah adalah subjek Retribusi sebagaimana dimaksud pada ayat (2).
BAB IIIPENGENDALIAN DAN PENGAWASAN KOMODITAS
BARANG DAERAH
Pasal 3
(1) Setiap Komoditas Barang Daerah yang dikirim ke luar pulau Lombok harus dikendalikan dan diawasi.
(2) Dalam rangka pengendalian dan pengawasan sebagaimana dimaksud ayat (1), petugas yang ditunjuk melakukan pemeriksaan terhadap Komoditas Barang Daerah yang akan dikirim pada tempat yang telah ditentukan.
(3) Komoditas Barang Daerah yang telah mendapatkan pemeriksaan wajib dilengkapi dengan dokumen pengiriman berupa Surat keterangan Asal Barang Daerah.
(4) Surat Keterangan Asal Barang Daerah sebagaimana dimaksud ayat (3) diterbitkan oleh Kepala Daerah.
Peraturan Daerah Kota Mataram6
Pasal 4
(1) Komoditas Barang Daerah yang wajib
memiliki Surat Keterangan Asal Barang
meliputi :
a. Komoditas hasil hutan;
b. Komoditas hasil laut;
c. Komoditas hasil bumi;
d. Komoditas hasil ternak/hewan;
e. Komoditas hasil kerajinan;
f. Komoditas hasil alam lainnya;
(2) Rincian jenis komoditas yang wajib dilengkapi
Surat Keterangan Asal Barang Daerah
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur
lebih lanjut dengan Peraturan Kepala Daerah.
Pasal 5
(1) Atas pelayanan Surat Keterangan
Asal Barang Daerah dipungut retribusi.
(2) Komoditas Barang luar Daerah
pulau Lombok yang telah dipungut retribusi
Peraturan Daerah Kota Mataram 7
sejenis tidak dipungut lagi Retribusi Surat
Keterangan Asal Barang Daerah.
Pasal 6
(1) Dasar pengenaan retribusi adalah harga
dasar nilai jual barang yang diterbitkan Surat
Keterangan Asal Barang Daerah.
(2) Harga dasar sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), ditetapkan secara berkala oleh
Kepala Daerah.
Pasal 7
Tarif Retribusi Surat Keterangan Asal Barang
Daerah ditetapkan sebesar lima persen (5%) dari
harga dasar.
Pasal 8
Besarnya Retribusi terutang dihitung dengan cara
mengalikan tarif sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 8 dengan dasar pengenaan sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 6 ayat (1).
Peraturan Daerah Kota Mataram8
BAB IVPEMBAYARAN RETRIBUSI
Pasal 9
(1) Atas pembayaran retribusi Surat Keterangan Asal Barang Daerah diberikan tanda bukti pembayaran.
(2) Pembayaran retribusi harus dilakukan secara tunai/ lunas dan pemungutannya tidak dapat diborongkan.
(3) Setiap pembayaran dicatat dalam buku penerimaan.
(4) Pembayaran retribusi dilakukan di Kas Daerah atau ditempat lain yang ditunjuk oleh Kepala Daerah.
(5) Ketentuan lebih lanjut mengenai Bentuk, isi, kualitas, ukuran buku dan tanda bukti pembayaran retribusi diatur dengan Peraturan Kepala Daerah.
BAB VKETENTUAN PIDANA
Pasal 10
(1) Setiap orang atau Badan yang mengirimkan Komoditas Barang dari Daerah ke luar pulau Lombok, yang tidak dilengkapi dengan Surat
Peraturan Daerah Kota Mataram 9
Keterangan Asal Barang Daerah diancam dengan pidana kurungan paling lama 6 (enam) bulan atau denda Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah).
(2) Tindak pidana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah Pelanggaran.
BAB VIKETENTUAN PENYIDIKAN
Pasal 11
(1) Selain Pejabat Penyidik Umum, penyidikan tindak pidana atas pelanggaran Peraturan Daerah ini dapat juga dilakukan oleh Penyidik Pegawai Negeri Sipil dilingkungan Pemerintah Daerah.
(2) Wewenang Penyidik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah :
a. menerima, mencari, menggumpulkan dan meneliti keterangan atau laporan berkenaan dengan tindak pidana dibidang retribusi daerah agar keterangan tersebut menjadi lengkap dan jelas.
b. meneliti, mencari dan menggumpulkan keterangan mengenai orang pribadi atau badan tentang kebenaran perbuatan yang dilakukan sehubungan dengan tindak pidana dibidang retribusi daerah tersebut.
c. meminta keterangan atau barang bukti dari orang pribadi atau badan sehubungan
Peraturan Daerah Kota Mataram10
dengan tindak pidana dibidang retribusi daerah.
d. memeriksa buku-buku, catatan-catatan atau dokumen-dokumen lain serta melakukan penyitaan terhadap barang bukti tersebut.
e. melakukan pengeledahan untuk mendapatkan barang bukti pembukuan, pencatatan dan dokumen-dokumen lain serta melakukan penyitaan terhadap barang bukti tersebut.
f. meminta bantuan tenaga ahli dalam rangka pelaksanaan tugas penyidikan tindak pidana dibidang retribusi daerah.
g. menyuruh berhenti, melarang orang meninggalkan ruangan atau tempat pada saat pemeriksaan sedang berlangsung dan memeriksa identitas seseorang dan atau dokumen yang dibawa sebagaimana dimaksud dalam huruf e.
h. memotret seseorang yang berhubungan dengan tindak pidana retribusi daerah.
i. memanggil orang untuk didengar keterangannya dan diperiksa sebagai tersangka atau saksi.
j. menghentikan penyidikan.k. melakukan tindakan lain yang perlu untuk
kelancaran penyidikan tindak pidana dibidang retribusi daerah menurut hukum yang dapat dipertanggungjawabkan.
(3) Penyidik sebagaimana dimaksud ayat (1) memberitahukan dimulainya penyidikan dan menyampaikan hasil penyidikannya kepada Penuntut Umum sesuai dengan ketentuan yang
Peraturan Daerah Kota Mataram 11
diatur dalam Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana.
BAB VIIKETENTUAN PENUTUP
Pasal 12
Dalam melaksanakan Peraturan Daerah ini, Kepala Daerah dapat bekerjasama dengan Bupati se pulau Lombok.
Pasal 13
Kepala Dinas Pendapatan Daerah bertanggungjawab secara teknis administrasi atas pelaksanaan Peraturan Daerah ini.
Pasal 14
Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Daerah ini sepanjang mengenai pelaksanaannya diatur lebih lanjut dengan Peraturan Kepala Daerah.
Pasal 15
Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Kota Mataram.
Peraturan Daerah Kota Mataram12
Ditetapkan di Matarampada tanggal 16 Mei 2006
WALIKOTA MATARAM
Ttd
H. MOH. RUSLAN
Diundangkan di Mataram pada tanggal 28 Agustus 2006
SEKRETARIS DAERAH KOTA MATARAM,
Ttd
H.L. MAKMUR SAID
LEMBARAN DAERAH KOTA MATARAM TAHUN 2006 NOMOR SERI
Peraturan Daerah Kota Mataram 13
LAMPIRAN PERDA TENTANG RETRIBUSI SURAT KETERANGAN ASAL BARANG DAERAH
No JENIS KOMODITI Jenis/ Satuan
Besarnya Retribusi
(5%)
Kete-rangan
1.2.3.
4.5.6.7.
8.9.10.
1.2.3.4.5.6.7.8.9.10.11.
Hasil Hutan :
Kayu KalimantanKayu Manis (Caesafera)Pohon dan daun pandan monyetSloklakMaduKayu kelapaBambu tutul dan sejenisnyaKayu lainnyaKayu nangkaKayu jati
Hasil Laut :Batu lagaBibit mutiaraRumpul alut chipsRumput laut geranggangRumput laut sangoCumi asin, cumi pindangCumi tawarGaram halusGaram kasarIkan asin, BajoIkan asin, peda
KgKgKgKgKgM3M3M3M3M3
KgRean
KgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKg
Peraturan Daerah Kota Mataram14
12.13.14.15.16.17.18.19.20.21.22.23.24.25.26.27.28.29.30.31.32.33.34.35.
Ikan pindang, sardenIkan segarIkan teriDaging ikan hiuSirip ikan hiuTulang ikan hiuLobsterUdang putihUdang WinduUdang manisTeripangJopingKepitingKulit kerang selayarKulit mutiara.....Paha kodokTerasiBenur (anak udang)Induk udangNener bandengGelondongan bandengIkan hiasIkan kerapu hidup
KgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKg
EkorEkorEkorEkorEkorEkor
No JENIS KOMODITI Jenis/ Satuan
Besarnya Retribusi
(5%)
Kete-rangan
36.37.
PenyuTelur penyu
EkorBtr
Peraturan Daerah Kota Mataram 15
1.2.3.4.5.6.7.8.9.10.11.12.13.14.15.16.17.18.19.20.21.22.23.24.25.26.27.28.29.30.31.32.33.
Hasil bumi :BerasGabahAsam berbijiAsam tak berbijiBawang merahBawang putihBiji jarakBiji kapasKapas berbijiKapas tanpa bijiBiji kapukKapuk berbijiKapuk tanpa bijiCabe basah Cabe keringCabe tumbukDedakTembakau KemsokTembakau rajanganGagang tembakauKacang hijauKacang komak/BuncisKacang merahKacang tanah bijiKacang tanah kulitKacang tanah pecahKacang tanah rusakKedelaiKelapa ButiranKeluak/ pakemKemiri kulitKemiri isiKulit kemiri
KgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKg
Terlebih dahulu
mendapat izin dari
Walikota
Peraturan Daerah Kota Mataram16
34.35.36.37.38.39.40.41.42.43.44.45.46.47.
KentangKetanMenirLobak asinPinangWijenBibit tumbuhan/ bungaBiji kakauBiji LamtoroBuah-buahanSayur-sayuranGelamIjukLles-lles/ lombos
KgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKg
No JENIS KOMODITI Jenis/ Satua
n
Besarnya
Retribusi (5%)
Kete-rangan
48.49.50.51.52.
53.
54.56.57.
58.
JagungKacang mente/ Isi menteKulit menteKopiLempuyang, temulawak/ jamuRempah lainnya/empon-emponSorgum/ bulelengVanili basahVanili keringJamur
KgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKgKg
Peraturan Daerah Kota Mataram 17
59.60.
1.2.3.4.5.6.7.8.9.10.11.
12.
13.
14.15.16.17.18.19.20.21.
1.2.3.4.
Sabut kelapaAlang-alang
Hasil Ternak/ hewan :AyamBabiItik/ bebekKambing/ dombaKerbau bibitKerbau potongKudaSapi bibitSapi potongDaging Beku/ jerosi/ karkasTanduk/ tulangKulit kambing/ domba basahKulit kambing/ domba keringKulit kerbau, keringKulit sapi, basahKulit sapi keringKulit yang disamakTelur ayamTelu itik, asinTelur puyuhBulu unggas
Hasil industri :Batu asahBungkit kelapaGaplekGula merah
EkorEkorEkorEkorEkorEkorEkorEkorEkorKgKgKgKgKgKgKgKgBtrBtrKgKg
KgKgKgKgKgKgKgKgKg
Peraturan Daerah Kota Mataram18
5.6.7.8.9.10.11.12.13.14.
15.
KecapKerajinanAnyamanKerajinan gerabahKerajinan kayuHasil industriMinyak kepala pabrikMinyak kelapa rakyatSaguTanah putih dan sejenisnyaKerupuk ikan
KgKgKgKgKgKg
No JENIS KOMODITI Jenis/ Satuan
Besarnya
Retribusi (5%)
Keterangan
16.17.18.19.20.21.
1.2.3.4.5.
Batu bata presMinyak ikanTepung ikanMinyak menteAir mineralTepung beras
Hasil alam lainnya :Afval logam besarAfval logam kecilAfval non logamBatu apungBatu hiasan pecah
KgKgKgKgKg
KgKgKgKgKg
Peraturan Daerah Kota Mataram 19
6.7.8.9.10.
Batu kalsitCoral sendDrum bekas aspalGampingSarang burung
KgKgKgKgKg
WALIKOTA MATARAM,
Ttd
H. MOH. RUSLAN, SH
Peraturan Daerah Kota Mataram20