3
Praktikum Gelombang Bunyi Posted by blogfisikaku pada Juni 15, 2011 Tujuan : 1. Memahami konsep tentang pipa organa tertutup 2. Memainkan sebuah lagu dengan alat dan bahan yang ada 3. Mengetahui frekuensi dan lamda dengan diketahuinya tinggi air 4. Mengetahui hubungan antara panjang botol dan frekuensi Alat & Bahan : 1. 8 botol bekas dengan ukuran yang sama 2. Air 3. Penggaris 4. Sendok 5. Plastik 6. Tali 7. Gunting Langkah Kerja : 1. Isi botol dengan air sebanyak : - 8 cm dari dasar botol untuk nada sol (5) - 10 cm dari dasar botol untuk nada fa (4) - 12 cm dari dasar botol untuk nada mi (3) - 14 cm dari dasar botol untuk nada re (2) - 16 cm dari dasar botol untuk nada do (1) - 18 cm dari dasar botol untuk nada si (7) - 20 cm dari dasar botol untuk nada la (6) - 22 cm dari dasar botol untuk nada sol (5) 2. Setelah botol-botol tersebut diisi air, tutup bagian atasnya dengan plastik lalu ikat dengan tali. Inilah yang akan disebut sebagai pipa organa tertutup. 3. Uji frekuensi setiap botolnya apakah nada yang dihasilkan sudah sesuai atau belum. 4. Mainkan lagu dengan botol-botol tersebut sebagai alat musiknya.

Percobaan Pipa Organa

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Percobaan Pipa Organa

Praktikum Gelombang Bunyi

Posted by blogfisikaku pada Juni 15, 2011

Tujuan :1. Memahami konsep tentang pipa organa tertutup2. Memainkan sebuah lagu dengan alat dan bahan yang ada3. Mengetahui frekuensi dan lamda dengan diketahuinya tinggi air4. Mengetahui hubungan antara panjang botol dan frekuensi

Alat & Bahan :1. 8 botol bekas dengan ukuran yang sama2. Air3. Penggaris4. Sendok5. Plastik6. Tali7. Gunting

Langkah Kerja :1. Isi botol dengan air sebanyak :- 8 cm dari dasar botol untuk nada sol (5)- 10 cm dari dasar botol untuk nada fa (4)- 12 cm dari dasar botol untuk nada mi (3)- 14 cm dari dasar botol untuk nada re (2)- 16 cm dari dasar botol untuk nada do (1)- 18 cm dari dasar botol untuk nada si (7)- 20 cm dari dasar botol untuk nada la (6)- 22 cm dari dasar botol untuk nada sol (5)2. Setelah botol-botol tersebut diisi air, tutup bagian atasnya dengan plastik lalu ikat dengan tali. Inilah yang akan disebut sebagai pipa organa tertutup.3. Uji frekuensi setiap botolnya apakah nada yang dihasilkan sudah sesuai atau belum.4. Mainkan lagu dengan botol-botol tersebut sebagai alat musiknya.

Pipa organa adalah alat yang menggunakan kolom udara sebagai sumber bunyi.Apabila pada ujung atas pipa organa tertutup, maka dinamakan pipa organa tertutup, sehingga gelombang

Page 2: Percobaan Pipa Organa

longitudinal stasioner yang terjadi pada bagian ujung tertutup merupakan simpul dan pada bagian ujung terbuka terjadi perut.

jika ujung pipa organa tertutup, maka pipa organa itu disebut pipa organa tertutup. Pada ujung pipa tertutup, udara tidak bebas bergerak, sehingga pada ujung pipa selalu terjadi simpul. Tiga keadaan resonansi di dalam pipa organa tertutup ditunjukkan pada Gambar

I. KESIMPULAN

1) Semakin besar volume air yang diisi ke dalam botol maka suara yang dihasilkan akan semakin rendah dan frekuensinyapun rendah.Begitupun sebaliknya

2) Frekuensi berbanding lurus dengan nada

3) Tinggi rendahnya nada diketahui berdasarkan frekuensinya4) Sumber bunyi akan berbeda oleh perbedaan bahan, bentuk dan ukurannya.5) ℓ berbanding lurus dengan λ

Page 3: Percobaan Pipa Organa

Tinggi rendahnya frekuensi bunyi yang teratur inilah yang dinamakan tinggi nada. Jadi, dapat disimpulkan bahwa tinggi nada bergantung pada frekuensi sumber bunyi.Frekuensi tinggi → bunyi bernada tinggiFrekuensi rendah → bunyi bernada rendah