7/23/2019 Perilaku Cuci tangan

1/1

Perilaku Cuci tangan

Perilaku mencuci tangan

adalah kegiatan yang dilakukan

seseroang dalam membersihkan

bagian telapak, punggung tangan dan

jari agar bersih dari kotoran danmembunuh kuman penyebab penyakit

yang merugikan kesehatan manusia

serta membuat tangan menjadi harum

baunya. (Nadesul, 2006).

Cairan pembersih tangan berbasis alkohol tetap tidak bisa menggantikan cuci tangan dengan

sabun dan air mengalir. Penelitian terbaru membuktikan, handsanitizerjustru meningkatkan

risiko in!eksi "irus pemicu radang saluran pencernaan. #Hand sanitizer kurang optimal dalam

mengendalikan in!eksi noro"irus. $idak ada hubungan sebab akibat secara langsung antara

hand saniti%er dengan in!eksi noro"irus, namun ada kecenderungan risikonya meningkat,&

ungkap 'r 'a"id laney dari pusat pengendalian dan pencegahan penyakit merika *erikat

atau C'C seperti dikutip dari Medicalnewstoday. 'apat disimpulkan bah+a penggunaan

handsanitizer dari bahan kimia ternyata memiliki dampak yang cukup besar terhadap

kesehatan. *elain mudah terbakar handsanitizer berbasis alkohol juga dapat meningkatkan

risiko in!eksi "irus pemicu radang saluran pencernaan. leh karena itu muncul sebuah ide ini

untuk meman!aatkan bahan alam yang dapat mengurangi risiko munculnya penyakit

gangguan pencernaan.

-encuci tangan adalah salah satu tindakan sanitasi dengan membersikan jarijemari

menggunakan air atau pun cairan lainnya oleh manusia dengan tujuan untuk menjadi bersih,

sebagai ritual keagamaan, ataupun tujuantujuan lainnya.

Diare merupakan penyakitmenular yang dapat ditularkan melalui tangan yang tidak

bersih. Penjamah makanandengan hygiene perorangan yang rendah dan kebiasaan

sanitasi yang tidak baik, lebihsering mengkontaminasi makanan olehmikroorganisme. (Capucino and Sherman H,2000