Upload
gde-ganjar-oka-narasara
View
42
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
PERSALINAN SUNGSANG
SUTOKO ANDRIANTO,dr. SpOG
DEFINISI
Persalinan pervaginam dimana bokong dilahirkan terlebih dahulu daripada kepala
INDIKASI
Letak bokong kaki Letak bokong murni Letak kaki
KONTRAINDIKASI
Kepala defleksi Gemeli anak kedua letak kepala Primigravida Anak mahal Primi tua Riwayat obsetri jelek Prematuritas Janin besar
SYARAT
Janin dapat lahir pervaginam, tidak ada disporposi sefalopelvik Pembukaan cervik sudah lengkap Denominator sacrum melintang kanan/kiri, penurunan di H IV Diameter peregangan perineum 3 4 cm
PROSEDUR
Kaji ulang semua syarat telah terpenuhi, tepat indikasi dan tidak ada kontraindikasi Periksa denyut jantung janin Persetujuan tindakan medik ( Informed Consent ) Hubungi bagian bayi/neonatal dan pastikan alat alat resusitasi bayi tersedia Ibu dalam posisi litotomi, kandung kemih dikosongkan Lakukan desinfeksi vulva vagina dan pemasangan kain suci hama
Periksa dalam untuk memastikan letak denominator sacrum di sebelah kiri/kanan dan penurunan bokong Bersamaan dengan his, ibu dipimpin mengejan dengan merangkul kedua pangkal paha. Lakukan eipsiotomi, asisten memberikan injeksi oksitosin 2- 5 IU yang telah diencerkan aquadest 5 cc iv. Segera setelah bokong lahir, bokong dipegang secara bracht yaitu kedua ibu jari penolong sejajar sumbu panjang paha, sedangkan jari-jari lain memegang panggul. Tali pusar yang lahir dan teregang dikendorkan. Pada saat scapula dibawah simpisis, penolong melakukan gerakan hiperlordosis pada badan janin untuk mengikuti gerakan anterior yaitu punggung janin didekatkan pada perut ibu. Pada saat yang bersamaan asisten melakukan ekspresi Kristeller di atas simpisis.
Bila terjadi kegagalan melahirkan bahu lakukan manual aid manuver Lovset
Prinsip persalinan lovset ialah memutar badan janin dalam setengah lingkaran bolak-balik sambil melakukan traksi curam ke bawah Badan janin dipegang secara femuro-pelviks dan sambil dilakukan traksi curam ke bawah badan janin diputar setengah lingkaran, sehingga bahu belakang menjadi bahu depan. Dengan cara yang sama badan janin diputar kembali ke arah berlawanan sehingga kedua bahu dapat lahir. Bila lengan belum lahir dengan sendirinya, maka lengan janin dilahirkan dengan mengait lengan bawah dengan jari penolong
Bila terjadi kegagalan melahirkan kepala lakukan manual aid manuver Mauriceau
Tangan penolong yang sesuai dengan muka janin dimasukkan ke dalam jalan lahir. Jari tengah dimasukkan ke dalam mulut, jari telunjuk dan jari ke empat mencengkam fosa kanina, sedangkan jari lainnya mencengkam leher. Badan anak diletakkan di atas lengan bawah penolong seolah-olah janin menunggang kuda. Jari penunjuk dan jari ke tiga tangan lainnya mencengkam leher janin dari arah punggung. Kedua tangan penolong menarik kepala janin curam ke bawah sambil seorang asisten melakukan ekspresi Kristeller. Bila suboksiput tampak di bawah simfisis kepala janin dielevasi ke atas sehingga lahir kepala janin.
KOMPLIKASI
Sufokasi Asfiksia Fetalis Kerusakan jaringan otak Fraktur pada tulang janin ( tulang kepala, humerus, klavikula, femur ) Hematoma otot janin Dislokasi bahu Paralilis brakhialis Dislikasi panggul ibu
THANKS YOU