Identitas MahasiswaNama NIM Jurusan Program Studi Konsentrasi :
: : : : ANA ADRIANA SAHAR 07 20102 055 Manajemen S1 / Manajemen
Manajemen Keuangan
Judul SkripsiAnalisis Pengelolaan Piutang Terhadap Efektivitas
Arus Kas Pada PT. BANK SUL SEL Cabang Maros
Latar BelakangPada era globalisasi, setiap perusahaan di tuntut
untuk terus dapat mempertahankan kelangsungan hidupnya di dalam
persaingan yang sangat kompetitif dan kompleks. Oleh karena itu
perusahaan harus dapat mempertahankan kelangsungan hidup dengan
mengetahui kelemahan serta kekuatan yang dimiliki. Salah satu
parameter yang digunakan untuk mengetahui kelemahan serta kekuatan
tersebut adalah dengan melihat kinerja keuangan perusahaan
Rumus
s lah
Apakah pengelolaan piutang Terhadap Efektivitas Arus Kas Pada
PT. Bank SulSel Indonesia Kabupaten Maros sudah efisien?
Tujuan Penelitiany Tujuan yang dapat diperoleh dalam penelitian
ini antara lain adalah:
Untuk mengetahui efisiensi pengelolaan piutang Terhadap
Efektivitas Arus Kas Pada PT. Bank SulSel di Kabupaten Maros.
Manfaat PenelitianManfaat yang diperoleh dari penelitian yang
dilakukan antara laian dalah: y Sebagai sumber informasi, bahan
pertimbangan dan masukan bagi perusahaan dalam mengambil
kebijaksanaan terutama masalah pengelolaan piutang Terhadap
Efektivitas Arus Kas Pada PT. Bank Sul-Sel Kabupaten Maros. y
Sebagai tambahan praktis (penerapan teori) bagi ilmu pengetahuan
dalam dunia ekonomi yang sesungguhnya. Sehingga dapat digunakan
sebagai informasi bagi perusahaan, mahasiswa dan pihak lain yang
membutuhkan.
Tinjauan Pustakaa. Pengertian Piutang Ikatan Akuntan Indonesia
(2007 : 64) mengemukakan Piutang adalah hak atau klaim terhadap
pelanggan atau pihak lain atas uang, barang dan jasa . Menurut
Warren, Reeve dan Fees ( 2005 : 392) piutang didefinisikan sebagai
berikut Piutang meliputi semua klaim dalam bentuk uang terhadap
pihak lainnya, termasuk individu, perusahaan, atau organisasi
lainnya .
Klasifikasi Piutang Menurut Ikatan Akuntan Indonesia1.
Piutang dagang
2. Piutang Lancar dengan Piutang Tak Lancar
3. Faktor Faktor yang Mempengaruhi Investasi Dalam Piutang
Pengertian LikuiditasMenurut Syamsuddin (2002:41) Likuiditas
merupakan suatu indikator mengenai kemampuan perusahaan untuk
membayar semua kewajiban financial jangka pendek pada saat jatuh
tempo dengan menggunakan aktiva lancar yang tersedia .
Beberapa faktor yang perlu diperhatikan dalam menentukan
likuiditas perusahaan yaitu:1.
Besarnya investasi pada aktiva tetap dibandingkan dengan seluruh
dana jangka panjang. 2. Volume kegiatan perusahaan. Peningkatan
volume kegiatan perusahaan akan menambah kebutuhan dana untuk
membiayai aktiva lancar. 3. Pengendalian aktiva lancar. Apabila
pengendalian yang kurang baik terhadap besarnya investasi dalam
piutang dan persediaan menyebabkan adanya investasi yang melebihi
daripada yang seharusnya, maka sekali lagi rasio akan turun dengan
tajam, kecuali apabila disediakan lebih banyak dana jangka
panjang.
Rasio rasio likuiditas yang banyak dan sering digunakan antara
lain, seperti yang dikemukakan oleh Van Horne dan Wachowicz (2005:
206).1. Rasio Lancar (Current Ratio) 2. Rasio Cepat (quick rasio
atau acid test rasio 3. Rasio Kas (cash rasio)
Weston dan Copeland (1988) menggunakan rasio rasio kedalam lima
jenis yaitu :y Rasio likuiditas, adalah rasio yang dipergunakan
untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban
kewajiban jangka pendeknya y Rasio leverage, dipergunakan untuk
mengukur beberapa banyak perusahaan dibelanjai dengan pijaman, dan
bagaimana tingkat keamanan dari para kreditor perusahaan y Rasio
aktivitas dipergunakan untuk mengukur keefektifan penggunaan dana
dana perusahaan. y Rasio pertumbuhan, yaitu rasio yang mengukur
kemampuan perusahaan mempertahankan posisi ekonominya dalam
pertumbuhan ekonomi dan industri. y Rasio penilain yaitu rasio yang
mengukur kemampuan perusahaan mempertahankan posisi ekonominya
Pengaruh Perputaran Kas dan Piutang terhadap
LikuiditasLiquiditas
merupakan untuk
kemampuan semua
perusahaan
membayar
kewajiban lancar pada saat jatuh tempo. Pitang juga merupakan
aktiva lancaryang paling liquid setelah kas
Motif Memiliki KasMotif transaksi ( transaction motive ) berarti
seorang atau perusahaan memegang uang tunai untuk keperluan
realisasi dari berbagai transaksi bisnisnya,baik trnsaksi yang
rutin ( regular ) maupun yang tidak rutin. Motif spekulasi (
speculative motive ) adalah motif seseorang atau perusahaan
memegang uang dalam bentuk tunai karena adanya keinginan untuk
memperoleh keuntungan yang besar dari suatu kesempatan
investasi
Anggaran KasPerusahaan bisa menyediakan kas yang cukup agar
perusahaan bias berproduksi dengan baik. Agar supaya kas bias
disediakan dengan baik tepat pada saat yang dibutuhkan, maka perlu
perencanaan kas yang bersifat proyeksi penerimaan dan pengeluaran
kas.
Pengertian Efektivitasy Efektivitas
secara umum menujukan seberapa jauh tercapainya suatu tujuan
yang terlebih dahulu ditentukan hal tersebut sesuai dengan
pengertian efektivitas menurut hidayat (1986) y Efektivitas adalah
suatu ukuran yang menyatakan secara jauh target (kualitas,
kuantitas,dan waktu) telah tercapi dan dimana makin besar
presentase target yang dicapai makin tinggi efektivitasnya.
Kerangka PikirPT. BANK SUL-SEL CAB. MAROS
LAPORAN KEUANGAN
PENGELOLAAN KEUANGAN
EFEKTIITAS ARUS KAS
HIPOTESIS Berdasarkan pada rumusan masalah dan uraian yang telah
dikemukakan sebelumnya, makan penulis mengemukakan hipotesis, bahwa
pengelolaan piutang terhadap efektivitas arus kas tidak
efisien.
Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian Lokasi penelitian adalah
di PT. Bank Sul-Sel di Kabupaten Maros yang berlokasi di Kompleks
Kantor Bupati Kabupaten Maros. Dan waktu penelitian diperkirakan
selama tiga bulan yaitu dari dibulan. April, Mei, Juni 2011.
Metode Pengumpulan Dataa.Penelitian lapangan ( field research )
yaitu penelitian dilakukan secara langsung di perusahaan dengan
mengadakan wawancara langsung dengan pimpinan dan karyawan guna
memperoleh data informasi yang akurat. b. Penelitian kepustakaan (
library research ) yaitu penelitian di lakukan dengan menggunkan
bebrapa refrensi dari buku dan dari internet serta pendukung (
catatan kuliah ) yang berkaitan dengan masalah yang diteliti.
Jenis dan sumber dataA.Jenis Data 1).Data kuantitatif ,yaitu
data yang diperoleh dalam bentuk angka-angka 2).Data kualtatif,
yaitu data yang diperoleh dalam bentuk dokumen, seperti sejarah
singkat berdirinya perusahaan, pembagian tugas dan wewenang serta
stuktur organisasinya b. Sumber Data 1).Data primer, yaitu data
yang di peroleh secara langsung dengan mengadakan wawancara
langsung dan observasi langsung pada perusahaan sebagai obekjek
penelitian. 2).Data sekunder, yaitu data yang diperoleh diluar
perusahaan berupa buku- buku atau literatur yang berkaitan erat
dengan masalah yang di teliti
Metode Analisisy Untuk
menguji kebenaran hipotesis yang telah dilakukan sebelumnya,
maka metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut :
y Perputaran
piutang tingkat perputaran piutang dapat dicari dengan membagi
jumlah penjualan kredit bersih pertahun dengan rata rata piutang y
Periode pengumpulan piutang yaitu rata rata hari yang perlukan
untuk merubah piutang menjadi kas. y Rumus :
Gambaran Umum Objek PenelitianSejarah Berdirinya PerusahaanBank
Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan didirikan dimakassar pada
tanggal 13 januari 1961 dengan nama PT. Bank Pembangunan Daerah
Sulawesi Salatan Tenggra sesuai dengan Akta Notaris Raden Kadiman
di Jakarta No. 67 tanggal 13 juli 1961. Kemudian berdasarkan Akta
Notaris Raden Kadiman No. 67 tanggal 13 juli 1961 nama PT. Bank
Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan Tenggara diubah menjadi Bank
Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan Tenggra.
STRUKTUR PT. BANK SUL-SELPT. BANK SUL- SEL CAB. MAROS SEKSI
LAYANAN SEKSI AKUNTANSI DAN ANALISA KREDIT SEKSI PEMASARAN SEKSI
UMUM DAN SDM
COSTUMER SERVICE OFFICER
STAF ADM. DOKUMEN KREDIT
ACCOUNT OFFICER
IT SUPPORTTY OFFICER
CREDIT REVOCERY SENIOR TELLER STAF ADM. BANK GARANSI
STAF ADMINISTRASI LOGISTIK
TELLER
CREDIT ANILISYT
DRIVER
CREDIT OFFICER STAF CALL CENTER SECURITY
AFRELSER PIMPINAN KANTOR KAS OFFICE BOY STAF DATA ENTRY COSTUMER
SERVICE
TELLER PAYMENT
CHECKER
Hasil PenelitianLaporan Keuangan PT. Bank Sul-Sel Cab.
MarosLaporan keuangan pada hakekatnya merupakan pertanggung jawaban
pihak manajemen terhadap pihak ekstern dan interen. Pihak interen
dalam hal ini manajemen ingin melihat efektivitas dan efisiensi
kerja yang dilakukan pada suatu periode tertentu, dan kemajuan
kemajuan yang diharapkan dapat dicapai. Sedangkan pihak eksteren
misalnya pihak kreditur yang ingin mengetahui untuk member atau
memperluas kreditnya, terutama untuk mengetahui investasinya,
prospek keuntungan dimasa yang akan datang dan perkembangan
perusahaan selanjutnya.Untuk itu perlu dilakukan analisis keuangan
dengan menggunakan analisis pengelolaan piutang dan pengumpulan
piutang.
KesimpulanDari hasil analisis yang dilakukan pada bab
sebelumnya, pada bab ini penulis megemukakan kesimpulan yaitu : y
Perputaran piutang kita dapat menghitung perputaran piutang pada
PT. BANK Sul sel di kabupaten Maros y Periode pengumpulan piutang
adalah rata rata hari yang dipelukan untuk merubah piutang menjadi
kas y Presentase Piutang Yang Tak Tertagih y Menyusun Anggaran
Kas
Sarany PT. BANK
Sul sel di kabupaten Maros sebaiknya melakukan perekrutan
karyawan untuk menutupi kekurangan karyawan pada divisi financial
& accounting yang kemudian diharapkan adanya peningkatan
kinerja yang baik terutama pada bagian penagihan piutang. y PT.
BANK Sul sel perlu memperbaiki kebijakan kredit yang dimiliki agar
sistem penjualan kredit dan pengelolaan piutang dapat terlaksana
lebih baik lagi serta melakukan pengambilan keputusan secara tepat
ketika piutang sudah mulai terhambat.
TERIMA KASIH
