Upload
struktur-brawijaya
View
247
Download
6
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Headline News Teknik Sipil Universitas Brawijaya
Citation preview
STRUKTUR
1
kreditasi merupakan suatu bentuk
pengakuan pemerintah terhadap suatu
lembaga pendidikan. Akreditasi inilah yang
menentukan kualitas dari lembaga pendidikan
tersebut. Akreditasi dilakukan untuk
menentukan kelayakan progam dan satuan
pendidikan berdasarkan kriteria tertentu.
Badan akreditasi yang berada di Indonesia bernama BAN-PT (Badan Akreditasi
Nasional Perguruan Tinggi). Beberapa manfaat dari akreditasi adalah:
1. Memberikan jaminan bahwa program studi yang terakreditasi telah
memenuhi standar mutu yang ditetapkan oleh BAN-PT,
2. Mendorong program studi/perguruan tinggi untuk terus melakukan
perbaikan dan mempertahankan mutu yang tinggi.
3. Hasil akreditasi dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam
transfer kredit, usulan bantuan dan alokasi dana, serta mendapat
pengakuan dari badan atau instansi yang berkepentingan.
Pada dasarnya akreditasi ini sendiri diperuntukkan untuk mahasiswa, bukan untuk
dosen, staf pengajar atau untuk jurusan sendiri. Pada dasarnya mutu mahasiswa
dengan lulusan progam studi berakreditasi A lebih baik daripada mahasiswa dengan
lulusan progam studi berakreditasi B. Karena progam studi dengan akreditasi A mutu
pendidikan serta mutu pengajar lebih baik di bandingkan progam studi akreditasi B.
A
STRUKTUR
2
Ada tiga klasifikasi penilaian pada semua kriteria akreditasi menurut tiga aspek,
yaitu mutu dengan bobot penilaian 50% , efisiensi dengan bobot penilaian 25% , dan
relevansi dengan bobot penilaian 25%.
Proses Akreditasi bisa di ilustrasikan sebagai berikut :
Jurusan Teknik Sipil Universitas Brawijaya pernah terakreditasi A yaitu pada
tahun 1997-2004, tetapi pada tahun 2004-2009 turun menjadi B dikarenakan banyak
mahasiswa yang drop out. Pada tanggal 18 Februari 2012 teknik sipil mengirimkan
berkas ke BAN-PT karena jurusan merasa siap dan sudah memenuhi kualifikasi untuk
menjadi akreditasi A.
Berkas yang dikirimkan jurusan kepada BAN-PT dalam bentuk buku. Buku
pertama yaitu buku III A (borang program studi) yang berisi tujuh standar penilaian
berisi jawaban borang dari pihak jurusan. Buku kedua yaitu buku III B (borang
IZIN OPERASI EVALUASI DIRI
REKOMENDASI PENUTUPAN
REKOMENDASI PEMBINAAN
PENGUMPULAN KEPUTUSAN
PENILAIAN MAJELIS BAN PLENO RE-‐EVALUASI VISITASI
PENILAIAN OLEH PANEL
BORANG TERISI DIKIRIM KEMBALI KE BAN-‐PT
BAN-‐PT MENGIRIM BORANG
PERMOHONAN AKREDITASI KE BAN-‐PT DENGAN MELAMPIRKAN
EVALUASI DIRI
STRUKTUR
3
fakultas) yang berisi jawaban borang, yang di isi oleh pihak fakultas. Buku ketiga
yaitu evaluasi diri berisi tentang kekuatan, kelemahan, peluang, ancaman pada tiap
tiap standar dan hubungan antar standar. Yang terakhir berupa lampiran
Dalam persiapannya, berbagai pihak sudah
melakukan segala kebutuhan re-akreditasi sejak
tahun 2011. Walaupun berbagai pihak dan
elemen dari jurusan berperan dalam re-
akreditasi, teknik sipil mempunyai tim khusus
yaitu UJM yang merupakan singkatan dari Unit
Jaminan Mutu yang bertugas untuk menjaga dan
mengontrol mutu dari sistem “Tridharma
Perguruan Tinggi” yang beranggotakan para
dosen-dosen muda, Ketua UJM adalah bapak Ir.
Suroso, Dipl.HE, M.Eng. beliau di bantu oleh
bapak Dr.Eng. Indradi Wijatmiko, ST., M.Eng
sebagai sekertaris beserta dosen-dosen engineer lainnya. Usaha yang dilakukan
jurusan diantaranya memperbaiki sarana dan prasarana seperti pembangunan gasebo
tambahan sebagai tempat mahasiswa belajar, pembenahan perpustakaan jurusan,
adanya taman kecil yang menciptakan suasana asri dilingkungan akademis, sosialisasi
mengenai visi&misi di acara jurusan seperti ‘Cangkrukan’, dan lain sebagainya.
Harapan kedepannya untuk teknik sipil adalah bisa re-akreditasi menjadi A,
harapan ini tidak akan tercapai tanpa adanya koordinasi yang baik, mulai dari pihak
ketua jurusan, dosen, staf pengajar, para mahasiswa serta berbagai elemen di
Jurusan Teknik Sipil Universitas Brawijaya. Semoga dengan bantuan semua pihak maka
harapan serta tujuan untuk memajukan Jurusan Teknik Sipil Universitas Brawijaya
akan tercapai.
Perbaikan sarana dan prasarana