54
DARUSSALAM PERSPEKTIF MASYARAKAT MEUREUHOM DAYA LAMNO TERHADAP GERAKAN ABU ARAFAH oleh Muhammad Nasir Dosen Fakultas Adab lAIN Ar -Raolry PUSAT PENELITIAN ILMU-lLMU SOSIAL DAN BUDAYA UNIVERSITAS SYIAH KUALA DARUSSALAM, BANDA ACEH 2001

PERSPEKTIF MASYARAKAT MEUREUHOM DAYA LAMNO …

  • Upload
    others

  • View
    2

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

DARUSSALAM

PERSPEKTIF MASYARAKAT MEUREUHOM DAYA LAMNO TERHADAP GERAKAN ABU ARAFAH

oleh

Muhammad Nasir Dosen Fakultas Adab

lAIN Ar -Raolry

PUSAT PENELITIAN ILMU-lLMU SOSIAL DAN BUDAYA UNIVERSITAS SYIAH KUALA

DARUSSALAM, BANDA ACEH 2001

KATA PENGANTAR

Penelitian ini dilaksanakan d! wilayah Mcurcuhom Daya atau kecamatan

Jaya Lamno Aceh Barat. Dalam pcnelitlan mi tidak dilakukan pemilihan desa dan

muklm seeaTa khusus, namun semuanya dllakukan dalam bentuk keseluruhan,

yaitu melalui orang-orang yang seenT3 accuJenlu/ bertemu dengan penehu Orang­

orang tersebut sccara ~pontall dlJadlkcm SCbClg<H sampcl thtn populasi dan

penelitian ini. Mereka umumnya berasal dan desll dan Il1Uklm yang berbeda dan

semuanya bemaung dlbawah wll:J\"ah Mcureuholll Days

Dalam prm:e!i pelaksanaan pent!illlall, honya!.. orang dan Install'" yang

tcrhbat scca ra udal. lan~tlng 1'v1t;!>\..lpun ha~d p..::ndllHIn h;rscbul bclum sampal

pada taraf kesempumaan "'arena sasaran penehli3n adalah tokoh gerakan yang

memm,plO sekaJigus sebagaJ panghma wllayah. A,as panlslpasl masyarakat dan

hantuan informaSI yang dihenkan. pemhu mengucapkan tenma ka..~lh yang lak

tcrhingga kcpada semua mcrda dan plhak-pihak yang terl..att lalOnY3

Ucapan terima kasih juga penelni sampaikan kcpada dckan Fakultas Adab.

kepaJa pusat penelitian l101u sostal dan budaya, sekretans besena seluruh smfnya

yilng telah berb~uk hau mem\-mnhlOg penl!itu !'ichagal pesena pelatlhan dl P3S

Unltymh

Akhlrnya tidal.. lupa penclit. ucaplan tenma kaslh kepada teman-teman

peneliti yang lain yang telah membenkan masukan dnn sru::an.-wnn gunn

kesempurnaan. Semoga Allah selalu membalas dengan amal yang balk, ami" ya

rabbal aJamin.

11

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... ...... .

DAFTAR [SI

BAB I

HAH II

RAR III

HAH IV

RAB V

, ....... .. ...... '"' ...... .............. " ........ .. .. " .... .

PENOAHULUAN .... . ......... .

A. Latar Belakang MaS31ah .

B PCmbalaSlln Ma~alah

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ..

D. Metodolog' ..... .

Kerangka KOnSer!;lOnal

2 Lo!"'l1si Pcncilllan

J Metode dan Tehmk Penelitian ... ... ..... ..... ._.

KAJlA I'USTAKA ............ .

HASll . PENEl.lTIAN I.APANGAN

A. Pcrspcklifycmg Negallf

Il Perspektif ynng Posltlf ...

ANALlSA HASIL PENELJTIAN ................... .

KESIMPlJLAN DAN SARAN ....

flAFT AR PUSTAKA .... .... .

"'

11

"'

4

4

5

5

5

10

13

2U

20

37

43

48

51

A. Latar Bela lotng MaSHlah

BA Bl

PENDA UULUAN

Perspel...1if merupakan earn melukiskan atau mengungkapkan sesuatu baik

yang hempa benda maupun manusia berdasarkan permukaan yang mendatar (dan

luar) sebagai mana yang terlihat oleh mats dengnn dimensi lenentu ; sudut

pandang ~ pandangan P~rspcktlr mas)arakal mcrupakan pandangan dan buah

piklran suatu masyamkal dalam mt!hhal dan mcngalami semua gejala 505131 yang

ada dalam lingkungan masyarakat Itu sendiri . GejaJa-gejaJa tersebut sangat

dlra"a.kan oleh plhak-plhak tenentu sehmgga menJadl terkesan dan hampir tak

Icriupakan. Misalnya gCJala s051a\ yang IImbul dalam masyarakat Lamno selama

kurun wal1.u empa! tahun terakhlf 1nl

Di Lamno, atau leblh dlkenal dengan wllayah Meureuhom daya, Abu

Arafah merupakan seorang ' tokoh gerakan" atau panglima wilayah nanggroe

Mcureuhom Daya yang mclipuli ll1no kecamatan. ya nu Kecamatan Lhong Acch

Besar mulai dari kakl gunung Paro, Kecamatan Jaya. Kecamatan Sampoeniet,

Ke-camatan Krueng Sabcc, Kccamatan Teunom dan ~ Kecamatan 5ama Tiga

(desa Prihu). Untuk sanl ini ia mcnJndl salah 5:ltU pU53t perhatian masyarakat

sclcmpal karena masyarakat mclihalnya dari berbagl sudut dan perspcklif yang

bcrbeda antarn satu kelompok masyardkat dengan yang lalnnya.

Abu Ar.fah merupak.n nama yang dilekatkan pacta p,mp,"an GAM

wilayah Meureuhom Daya. la adaJah salah seorang panglima yang ikut berusaha

memerdekakan Acch dari IndoneSia dengan eara bergcrilya dan IClap melakukan

perlawanan terhadap pemerintah Republik Indonesia.. Ta berjuang menantang

Indonesia bagaikan pejuang Aceh dahulu menentang Belanda dan Jepang. Nama

tersebut muJai tenar setelah ia berhasil melakukan penyerangan terhadap dua tTUk

aparat TNUPolri di kawasnn gunung Gurutee beberapa han sebelum

dilaksanakannya pemilihan umum tahun 1997. Di sampmg melakukan gerilya ia

dan teman-temannya yang seperjuangan yang berasal dari h;:mpal dan wilayah

komando yang berbeda terus berupaya melakukan negosiasi dengan pihak.pihak

asing guna mendapatkan dukungan agar Aceh tetap menJadi scbuah negara yang

berdaulat.

Kcsalahan dan kctidakaddan yang bcrsl.!jarah ini hanya oapat dipc;::rbaiki dan dipulihkan dengan mengembnlikan kedau[nllln a!a~ A~eh.Sumntla

kepada orang Atjeh-Sumatera, kedaulatan atas Kalimantan kepada orang Kal imantan, kcdaulatan atas Sulawcsi kcpada orang Sulawcsi. atas Maluku kepada orang Maluku, atas Bali kepada orang Bali dan alas Pasundan kepada orang Sunda. Kesalahan dan ketidakadilan ini sekalj·kali tidak dapat diperhaikl dan dipulihkan dengan memelihara kesatuan wilayah Hindia Belanda walaupun dengan memakai nama atau merek baru " Indonesia".'

Knrena terasa belum merdekn cian bebas dari gengaman Indonesia, Abu

Arafah berupaya meneruskan perJuangan untuk mengambil alih Acch sebagai

sehuah negara. Riln kiln melJhnt secam lIlenyc1uruh sikap dan tindakan Ahu

Arafah itu scndiri ada yang bcrsifat pusitif dan ada pula yang ncgalif. Olch karena

itu, peneliti merasa sangat tertank untu!';' menganahsis perspektif masyarakat

wilayah kecamatan Jaya itu sendiri, yaitu masyaraknt Lamno. Karena bila kitn

perhatikan kembah seeam uflIversal , apa yang terJndl di Aceh setelah

dicabutkannya DOM (daerah Operasi Militer) bukanJah terciptanya suasana damai

] Dr. Tengku Muhammad Hasan di Tiro. 1999, Ma.~a Oepan (>nhl,k di Drmia MelOJ"U (The Political Future of the Malay Archipelago), Bandung, Rencong Sakti. HIm. 6

2

dan harmonis melainkan terjadi suasana yang ramai dan penuh dengan chon.t;.

Ramai karena setiap han terjadi peristiwa pembunuhan, perkosaan, pembakaran

dan perampasan yang semuanya dilakukan oleh oknum-oknum tertentu dan kedua

belah pihak yang bertikai. Sehingga masyarakat mulai mernsakan rasa tidak aman

dan mereka selalu merasa terganggu oleh kejadian-kejadlan yang terjadl dl sekitar

mereka_ Kejadian lersebut dianggap aklbat adanya provokasi oleh kedulI pthak di

alas.

Karena dasar pandangan dan perspeklif yang berbeda terscbut maka dapat

dikatakan bahwa sangat suli! untuk mengungkapkan pandangan lIu o;;ecara

transparan dan tcrbuka karcna bclum adanya pcnclitian yan~ khmius lcrhauap

"tokoh gerakan" Abu Arafah itu sendin Selain Itu juga mengingat faktor suasana

I\cch yang saat im sangat tidak terkendall. khususnya keamanan Oleh sebab illl,

penulls tergerak hnunya untuk meiakukan suatu kajian yang sangat ~/,e(;t/Il· dan

lruilrec;i tcrhadap Abu Arafah (saJah scorang pangiima GAM). Mcnurut pcndil!

penelitian ini merupakan suatu keharusan dan kebutuhan untuk memperkaya

khazanah ' tokoh gernkan" GAM d! Nanggroe Aceh Darussalam.

Di samping itu, hallain yang pcrlu dlcennatl adalnh pcngaruh Abu Arafah

scndiri tcrhadap masyarakat scpcrti petani, nclayan, guru dan pegawai P'!mcrmtah

"di daerah Lamno karena dalam ka.langan masyaralat saal ini cukup ban) al

berkembang berbagai isu tentang kemerdekaan dan kebebasan berbtcam yang

negatif terhadap pemerintah Indonesia, mesklpun !\ecam terseluhung Ocngall

dcmikian muncullah pcrspcklif yang bcrbcda dari masyarakat Lamno dalam

mehhat Abu Arafah Makanya penuhs mengajukanjudul penelitian inj "Perspektlf

Masyarakat Lamno Terhadap Abu Arafah".

3

B. Pembatasao Masalah

E\!nelitian ini 'bcrptjal. da.-i ~~mf mas:-arilit :-ang dtfolcushn pach

Abu Arafah dan pengaruhnya terhadap masyarakat Lamno selama ia menJadJ

pang!ima wilayah nanggroe Meureuhom Daya, yaitu sejak tahun 1997 hingga

sekarang ..

Supaya penelitian ini lebih fokus, pencliti mengajukan beberapa

penanyaan pokok, antara lain:

t . Sejak kapan Abu Arafah dan gerakannya mulal tenar?

2. Bagaimana gerakan dan pengaruhnya terhadap masyarakat Lamno?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Penelitian ini benujuan antara lain:

I. Untuk mengetahui dan mendesknpsikan gcrakan yang dilakukan Abu

Arafah.

2. Untuk mengidentifikasi perbedaan perspek1if masyarakat tcrhadapnya

dan pengaruh gerakannya.

Sedangknn manraat dari peneiltlan lI1i adalah lahlrnya sebuah karya IImlah

yang seb!!lumnya tidak perna ada schmgga dapat disumbangkan kcpada scgenap

pembaca guna dijadikan bahan literanur tentang perkembangan tokoh gerakan

Aceh Merdeka.juga perkembangan sejarah dan politik masyarakat nanggroe Aceh

khuslt.·mya. Penelitlan ini menlpakan salah satu usaha untuk mengi!iJ kekosongan

dan keiangkaan peneiitian terhadap tokoh yang dianggap separati s di bumi

Indonesia.

4

D. Metodoiogi

1. Kerangka Konsepsional

Perspelo.'1if yang dimaksud dalam penelitian ini adalah sudut pandang

masyarakat lamno terhadap Panghma Gerak.:m Aceb Merdeka (GAM) wilayah

Na~ggroe Meureuhom Oaya yang dlkena! dengan sebutan Abu Arafah. Nama ini

tidak banya dikenal di wllayah Lamno tClapi juga di kenal di wilayah panglima

GAM yang lain, bahkan nama tersebut menembus kawasan Amerika, Asia dan'

Eropah. Ketenaran 1nl mulai populer sele lah adanya Lembaga Asing yang ikul

menjembatanl dialog antam GAM dengan TNlIPOLRT, misalnya Henry Donand

Cenlcr yang bcnnarkas dl Hotei Kuala Tnpa Nanggroc Aceh Darussalam. Selain

Hu juga pemerintah republik IndonesIa sendiri melalui kadubesnya yang ada d.

neg:l.T3 Swiss, yallu Bapak Hasan Wml Yudha yang saat lOi menjabal sebagai

menten Luar negen

2. Lokasi Pellelitiall

2.1. GcograflS daD lk1im

Lokasi peneliuan terletak dl Kecamatan Jaya Kabupaten Aceh Baral atau

Icbih dikcnal dcngan Nanngroc Meurcuhom Daya Wilayah ini oleh pcmcrintah

nanggroe Aceh Darussalam telah ditetapkan sebagai wilayah pertanian sekaligus .--zona konflik (conflICt area). Oitetapkan sebagai wi!ayah pertanian karena 90 %

penduduk setempat adalah petaOl dan ditetapkan sebagai conflict area karena

wilayah tersebut merupakan wilayah ncgara Aceh Sumatem. yaitu Komando

Operasi Wilayah I yang dipimpm oleh Abu Arafah sebagai Panglima wilayah

nanggroe Meureuhom Daya. Keadaan masyarakat Lamno seeara umwn bersifat

5

"'.

homogen, sehingga sampel dalam penelitian ini tidak melipuli keseluruhan desa

atau penduduk akan tetapi cukup dengan melakukan pengamatan, observasi dan

W3\1/3ncata dengan masyarakat yang seeam kehetulan bertemu dengan peneliti.

Wawancarn dalam suatu penelitian yang bertujuan mengumpulkan

keterangan tentang kehidupan manUSl8 dalam suatu masyarakat serta pendirian-

pendirian mereka itu, merupakan suatu pembantu utama dari metode obscvasi .

. .. Itulah sebabnya lowongan dalam data yang tak dapat dieatat dan hasil observasi

hams diisi dengan data yang di dapat dan wawancara.~

Dalam peneliuan mi sebaga. desa sampel atau desa percontohan tidak

dih.:lapkan secara khusus karcna sasaran pcnc;iti bukanlah dcsa-desa lI.mentu

mellllnkan orang-orang yang seeara kebetulan benemu dengan peneliti dan orang

tersebut dianggap meml1lkl sedtku pengetahuan tentang tokoh gerakan yang ada

d, Lamno yatlu Abu Arafah. Mereka umumnya herasal dan desa-desa yang

berbeda sehingga dala yang dlpcrolehpun akan bcrbeda, karena perspektif mereka

terhadap tokoh germn ItU sangatlah berbeda.

Lamno adalah ibukob Kecamatan Jays yzmg lelaknya di perbatasan antara

Kabupaten Aceh Besar dengnn Kabupmen Aceh Rnrat aUlu dengan isttlah

pariwisata lebih dlken?1 dcngan "Lwntw J~"lhe west gate 10 Meuluboh~'. Jarak dari

Lamno ke Banda Aeeh (Ibu kOla Nanggroe Aeeh Darussalam) hanya 80 km atau 2

jam peIJ31anan kenderaan bemlOtor, sedangkan jarnknya dari ibukota Kabupatcn

mencapai 165 km atau 4 jam perJalanan dengan mobll L300 meskipun keadaan

1 Koentjaraninggral, 1985, Metncfe-Metnde Pe"eJifllJll Ma ... yarakat, Jakarta PT GTamedia, hlm 129

6

Jalan sudah rnulus tetap saja ada hambatan akibat adanya pos aparat dan pos

GAM.

Luas wilayah Lamno lebih kurang 622,40 km dengan jumlah penduduk

30.000 jiwa yang terdul dari 13.000 pna dan 17.0000 wanita. Kecamatan Jaya

terbagi atas 7 Kemukiman yang terdiri clan 48 desa dengan batas·batas sebagai

bcriku t

Sebelah Barat dengan Samudera Indonesia

Sebelah Timur dengan Oaernh Tmgkat dua Aceh Besar

Sebelah Utam dengan Kecnrnatan Lhong Aceh Besar

Schelllh Selalan dcngan Kccarnatan Sampoimcl

Setclah Kecamatan Jays dianggap sebagai Nanggroe Meureuhom Daya,

wilayah tersebut semakm berkembang dengan dltambahnya empat kecamatan

lagl , yaltu Kecarnatan Lhong. kecamatan Sarnpomiet. li t wllayah Kecarnatan Sama

Tiga dan Kccamatan Krueng Sabee. Meskipun wilayah ini tclah bcrkembang,

peneliti tctap mcmfokuskan penclitiannya di Lamno saja akan tetapi hila ada aksi

dan pihak Abu Arafah dalam wllayah kecamatan yang lam, penelitl tctap

berupaya u.ntuk mengetahuinya sebagal data tamhahan

Daerah Lamno mempunyai kcadaan ('uaca yang: sama dcngan dacrab lain

yang ada di Aceh, yaitu muslm J-IuJan dan Muslm Kcmarau. Musim kemnrau

biasanya berkisar antara bulan Februari sampai dengan bulan Agustus sedangkan

udnranya terasa sangat dingin clan dl slang han terEl.S8 sangat panas sekah. Ha! 1nl

dlsebabkan karena daerah Lamno dlkekehngl oleh pegunungan yang berada dl

sekitamya. Hal ini pula yang menyebabkan wilayah tersebut sangat stTategis untuk

dijadikan sebagai cunj!u.:t urea dan tcmpat bergcrilya.

2.2. Pcnduduk

Sebagaimana telah dikemukakan di alas bahwa juml.h penduduk dal.m

Kecamatan Jaya adalah 30.0000 jiw8, sedangkan jumlah pendud uk yang dijadikan

sampel dalam penelitian ini mencapai 25 jiwa yang terdiri dari 10 orang wanita

dan 15 orang pria. Mereka 10i umumnya berbeda dalam hal profesi antara satu

dengan yang lain begnu juga lingkat kecerdasannya, dl3ntaranya acta pedagang.

ndayan. petani , ibu rumah tangga, P'!gawai negeri , para medis, aparat

TNllPOLRl. para sopir dan tokoh masyarakat setempat

2.3. Pendidikan

Daerah Lamno memiliki beberapa buah lembaga pendidikan formal dan

nonformal, baik yang berada dibawah Departemen Pendjdikan dan Kebudayaan

maupun di bawah Departemen Agama. Ada yang berstatus negeri dan ada pula

yang berstatus swasta. Lamno sangat mudah dijangkau dari ihu kOlA Nanggroe

Aceh karena transponasi 53ngal lancar, maka banyak pulrd-putri Lamno yang

melanjulkan studinya ke Banda Aceh ketimbang ke MeuJaboh. Saat ini ada 22

sekolab dasar, 3 MadI1mh lbtidaiyah, 4 sekolab menengah pertama, I sekolah

menengah atas dan 4 pesantren yang telah berkembang dan 3 pesantren yang

bel urn. Adapun sarana peribadatan di daerah ini meJiputi 10 buah mesjid dan 48

meunasah. Saraoa ini selain digunakan sebagai tempat ibadah juga digunakan

8

sebagai tempat pengajian, khususnya bagi desa-desa yang tidak memiliki

pesanm:n.

2.4. Mata Pcncaharian Penduduk

Mata pencaharian pokok masyarakat Lamno adalah bertani. Dengan

bertani mereka dapat menyekolahkan anak-anaknya, membeli keperluan rumah

tangga, baik yang prima maupun yang sekunder. Namun bagi generasi rnuda

Lamno, mereka umumnya mencan kayu di hutan karena dengan menean kayu

mereka dapal memperoleh income yang lebih banyak dibandingkan dengan

bertani meskipun resikonya Jebih besar

Dis.1mping ilU ada juga masyarakat Lamno yang berprofesl sebagai

pedawal negen, guru, soplr, nelayan, pedagang, penjahlt dan sebagai TNJ/POLRI.

2.S. Kehidupan Sosial, Budaya, dan Agama

Penduduk Lamno seeara umum beragama Islam mcskipun ada salu

keluarga Tionghaa yang belum Islam. Mereka umumnya taat melaksanakan ajaran

dan penntah agama Demiklal1 pula dalam hal adat Islradal mereka ma"rh

mclakukannya scsual dcngan kctcntuan yang ada Mcmang masyarakat Lamno

masyarakal yang tetap mempenahankan tradisi secara turun temurun. Ukuran

yang mereka pakm adalab ukuran nilal yang lelah dibma aleh nenck moyang

mereka seJak dulu Adat-tstiadat yang mereka lakukan dengan jclas dapal dilihat

dalam berbagai upacara. baik upacara perkawinan maupun kematian ataupun adat­

adat lain yang dilakukan menurut jadwal yang telah ditentukan bersama.

9

Semua adat istiadat di atas sanga! erat kaitannya dengan agama, seolah­

olah agama yang mereka anut itu sanga! era! hubungannya dengan ada! Istiadal.

sehingga hampir ticlak tampak perbedaan keduanya clan sangat sukar untuk

membedakan mana yang adat dan mana pula yang agama.

Namun akhir-akhlr ini, semenjak adanya Panglima Wilayah Nanggroc

Meureuhom Daya adat·istiadat dan pelaksanaan ajaran agama scmakin tcrkontrol

dan masyarakat semakin waspada untuk tidak melakukan sesuatu yang

berlawanan dengan ada! dan ajaran agama. Mesklpun lehnolgi rnutakhlr telah

hadir ke tengah.tengah mereka telapl mereka lelap udak lerpengaruh dengan

adanya lehnologi It:rscbut kan.ma mereka takut akan ditindak.

Dengan menjad inya Abu Arafah sebagai salah seorang Panglima Wilayah,

minat rnasyarakat terhadap inforrnasl khususnya dan koran, TV dan maJalah

semakin meningkat. Bahkan ada dlantarn mereka merasa udak pua!' blla helum

mengetahui benta dan TV dan koran khususnya yang berkaitan dengan gt:rakan

Aceh Merdeka. Dengan adanya minat masyrakal terhadap informasl semakin

mudah pula bagi peneJjti untuk memperoleh dala dan mereka tenlang "Iokoh

gerakan I1U" .

3. Merode dafJ Telmik Peltelilinlt

Metode yang digunakan dalam penelltian mi adalah grounded research

dengan menggunakan stralegi penelitian kualilalif Pemilihan metode 1nl dlnilai

sangal cocok dan sesuai karena masalah yang ditcliti dianggap sangat khas dan

menarik Data yang djjaring diperoJch dengan cara observasi partisipan secara

mendalam dan \Wwacara dengan membuat catatan khusus supaya tidak lefjadinya

IO

overlapping. Apa lagi yang dijadikan sasaran penelitian ini adalah perilaku

manusia sebagai "tokoh" bcrdasarkan perspektif masyarakal.

Observasi panisipan dan wawancara digunakan untuk melihat dan

menganalisis secam langsung perspektif masyarakat setempat berdasarkan

pengamatannya pada saat penelitian in; dilakukan.

Dalam obscrvasi ini JX!nelitl turut mengambil bagian UI ualttm

perikehidupan atau situasl dad ornng-orang yang diobservasinya . Jenis observasi

ini digunakan untuk mengadakan penyelidlkan yang berslfat eksploratlf 1

Data yang terkumpul melalui teknlk 1111 dunanfaatkan untuk

mendcskripsikan pcrspcJ..tif masyarakat Lamno tcrhadtlp f\bu Arafah ApaJ..ah

perspektif mereka itu berkaitan dengan biografinya ataupun dengan perilakunya

selama ia masih menjadl seorang pangltma wilayah, Juga pengaruhnya dalam

masyarakat setempat. SelanjutnY3 WaW3ncara hehas dilakukan dengan

menggunakan accl(ienful samplmg guna menJanng informasi sebanyak­

banyaknya dan data yang berkaitan dengan tokoh yang disorot menurut perspeJ.:tif

masyarakat Lamno ilu sendiri. Anggola masyarakal yang terjanng sebagai

accidental .\·ampling dlanggap layak dan patut Illemhenkan inrormasl yang

dibuluhkan oleh peneliti sebab pcncliti mengajukan berbagai pcnanyaan dengan

cara obrolan santai. Bahkan mereka tidak mengetahui kalau penelui sedang

j Des. Abu Hanifah, 1986, PsikofOgi SoSIO/, Serr.vang, Rinera Cipta. Hlm 21

11

menjaring informasi dan berita dari mereka sehingga peneliti menganggap mereka

memang berhak memberikan informasi yang berkenaan dengan tokoh di atas

karena mereka ikut mengaiami efek clan pengaruh dari aksi tokoh itu.

12

BABU

KAJlAN PUSTAKA

Dalam kehidupannya, manusJa selaJu melakukan interaksi sesamilIlya.

Sebab mnpa adanya hubungan dan mteraksi sosial sesama manusia. ia tak dapat

mcrealisir keinginan dan potensi yang ada. Dalam kchidupan bersarna pula, liap

individu akan membentuk norma-norma dan keJompok-kelompok sosial yang

berbeda. Kemudian denga n keJompok sosia l tersebut mereka tidak hanya

mendapatkan ke:;;empatan untuk mengembangkan kecakapannya. juga

mcnyumbang ide dan energi mdalui bcrbagai proses dan ~rspcklif yang mt.:rcka

miliki .

Perspektif merupakan pengetahuan yang pada hakekatnya adalah suatu

inteprela~i helaka, suatu intepretssi yang bergantung kepada 'keadaan tempat

berdirinya" seseorang terhadap obyek, bendalhal atall kcjadian yang dikctahuinya.

Menurut ajaran yang ado dalam filsafat pendidikan pengetahuan tentang

benda, hal atau kejadian dapat dlbandingkan dengan cam menampakkan suatu

benda kepada orang-orang yang herhedn dan herlainan perspekti fnya terhadap

benda itu Karcna pcrspcktir bcnda itu bcrlainan bagi masing-masing orang yang

~ .lng mehhat ~

~ Prof Dr Soeganda Purbakawanja. 1981, F,miknpledl Pendidikan Jakarta, Gunung Agu HIrn.278 , ng

13

Dalam F:ncyclopedia International perspektif berarti obyck tiga dimensi

yang ditampil pada dua dimensi datar. Sedangkan menuruit Leonard() da Vinci

perspd .. 1:if terQagi kepada tiga jenis ; perspe\..."1if linier, perspeJ...1:if atmospheris, <!~

perspektif warna. S

Atas dasar konsep perspektlf dl aras maka sudah seharusnya masyarakat

memahami kchidupan sosial yang dijalamnya guna meningkatkan tara r kehidupan

bcrsama menuju ke arah yang lebth baik, aman clan makmur. Dengan

berkembangnya perspekuf rnasyarakat meningkat pula nngkat wawasan dan

pengetahuan pribadl dan individu Apa lagl dlber- kesempatan yang luas untuk

mengembangkan sumber daya yang mcreka mlliki

Faktor sosial kemasyarakatan merupakan tolak ukur yang penting dalam

menilai perspcktif indivldu karena untuk mendalami sckelompok masyarakat atau

sebuah tingkatan sosial ma.<;;yarakat perlu diketahui latar belakang sosiaJ mereka

lebih dahulu. SeJain Itu juga diperlukan konsep psikoJogi S05181 guna

mendapatkan pemahaman tentang gejala-gejaJa kejtwaan dan tingkah laku

individu soslal. Dengan demiktan akan memudahkan dalam mcndekati

ma<;;yarakat untuk mendapatkan ,"fomlasi atau memhen pe:ngnmhlln dan

pc:rubahan dcngan scbalk-baiknya.

Selanjulnya dcngan ilmu jlwa 5051al maka lidak akan mudah terpengaruh

dan terbawa oleh siluasi yang ada dalam masyarakat. sena tidak mudah pula

tersuge~;ti oleh gerakan-gerakan. haik yang berhaluan kanan maupun yang

berbaluan kin. llmu jl\va sosial dapat membantu masyarakat dalam memecahkan

'Grolier in Corporation, 1971, F.ncyclnpediD Inr~rnor"mal, New York, GmlieT in Corporulon. H1m.212

14

problems sosial dengan tepat dan sistematis merubah manusia dari perspektif

lama ke perspektif yang baru sesuai dengan perkembangan daerah itu sendiri.

Maka salah satu cara yang dapat dilaksanakan adalah dengan mengamati perilaku

dan sikap rosial mereka seeara mendalam.

Manusia adalah makhluk tertlllggi clptaan Tuhan, dan hanya manusialah

yang mempunyai ratio kccerdasan dan kemauan. Disamping itu ia juga makhJuk

individual yang memiliki pribadi yang khas seperti tokoh yang dibicarakan dalam

penelitian ini .

Allport mengatakan bahwa "kepribadian adalah organisasi dinamis dad

sislem-sislem p.'ycho-physlc pada individu yang turut menentukan cara-caranya

yang unik da lam menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Oleh karena itu

apabila individu yang saw dibandingkan dengan yang lain akan nampak

perkembangan yang berbeda wnlaupun kehidupannya sama 6

Untuk melihat pcrspcktir kelompok masyarakat alau imlividu perlu

meogelahui ideologl yang berkembang dalam kclompok masyarakat itu. Argumen

yang sangat mendasar adalah bahwa dalam sctiap kelompok masyarakat terdapat

seperangkat keyakinan yang mendarah daging (idcologi) dan secara luns melayam

kepentir.2an kclompok ilu . Hal ini lerbukli denb,ran bertambahnya anggota

masyarakat yang mendukung dan bergabung dengan gerakan-gerakan yang ada

disekitar mereka.

to Drs Abu Hanifah. op.Ot. hlm.IS

15

Mane dan Engel secara implisit telah mengembangkan dua teori ideologi.

Pertama, didasarkan atas rumusan·rumusan dari prakata bukunya yang

mengatakan bahwa "kondisi sosial menentukan kesadaran" yang biasa ditafsirkan

sebagai "kelas sosial menentukan kesadaran" . . .. Kedua Juga berasal dan prakata

bukunya yang mengatakan bahvtla "struktur ekonomi masyarakat adalah fondasi

nyata yang menentukan suprastruktur polihk dan hukum .,7

Mereka menambahkan bahwa kelas yang berkuasa di seliap Jaman

sekaligus adalah ide yang berkuasa. Artinya kelas yang menguasai kekuatan

material masyarakat, sekaligus menguasal kekuatan IIltelektual masyarakat

bersangkutan.8

Di zaman feodal, agama senng dlsebut sebagai tdeologi yang dominan

begltu juga halnya dengan masyarakat Aceh. Agama dimanfaatkan sebagat alat

untuk melakukan gerakan dan perlawanan terhadap mU.$uh. pcnJaJah dengan

menggunakan dalil phud fi subd,l/uh. Kin! tenTIa tersebut dlpopulcrkan kembali

oleh para oknum yang anti terhadap pemerintah R.I. khususnya terhadap

TNlIPOLRI Mcreka berani mCI1Jamin pahala syahld bagi yang sanggup

mematikan atau membunuh aparat tcrsebut

Hasan Tiro sendiri mengatakan " I have finally dccu.Jcd to do what I have believed 011 n long to he my destmy in life ~ to lead my people ilnd my country to freedom. That is my hfe miSSion. I ,\- 111 be 8 failure if I fail 10 do so. Acquisition of wealth and power has never been my goa lm life because I have both in my country . Nor do I want to do it because I look to Itas an achievement or 8 career; I have 10 do it as a duty. ,to obligation put on my shoulders by my ancestors on ilccount of linurc generation. a duty received

1 Anthony Glddens, 1987, Pertlebatall Klf1.fik dall KOll/empnrerMeltgt!llO/ Kelotnpolt.. X ... JnWSlJaIl dan Krmjlik, Jakana, Raja Wait Press HIm 440 • Ibld him 441

16

and a debtthat must be paid because of the past and the future of my people'

Untuk mendukung ideologi yang dlsebarkan, faktor sosial ekonorni. politik

dan kcbudayaan dalam suatu masyarakat Juga mempunyal pengaruh yang sangat

berartl terhadap perilak.."lJ mereka. Masyarakat prolelor alau gross rool people

sangat mudah dipengaruhi dan dirasuki oleh ideologi·ideologi seperti di alaS. Hal

in! banyak terlihat dalam a.nggota keiompok pembangkang pcmcrintah yang sah.

Seeara umum mereka adalah para gclandangan, oknum-oknum yang gagal mcralh

sebuah pekerjaan yang pemah dicita-citakan. Untuk melampiaskl.ln msa kt:ct!w·cl.

terpaksa mereka bergabung dengan wadah gerakan yang ada di 5ekltamya.

Dengan bergabungnya mereka dalam gerakan itu maka derajal dan martabat nya

akan terangkat mcskipun hanya sedlklt bila dibandmgkan dcngan masyarakat

yang lainnya.

Suasana kehidupan 50slal sepertl dl atas merupakan peniaku politik antara

satu kelompok masyarakat dengan kelompok yang lamnya. Sehingga kelompok

yang satu akan bersaing dan saling mcrcbul kckuasaan yang ada. Bahkan ada

diantara mereka yang rela mengorbankan nyawa demi kekuasaan yang lak

terbatas tersebul dan tidak diakUl oleh semua laplsan kelas sosia1. Persaingan

antara satu kelompok dengan kelompok yang lain yang ketat dapat membentuk

pol. perilaku polilik yang sangal komplcks

., Tengku Huan Di Tiro, The ?nu rif Freedom: tM. lhrfiTli.thed DIary of Tellgkv Ha.fOn dJ r,m, Swiss, National Liberalion Front of Acheh Sumalera Him I

17

Dengan kejadian seperti in; rnaka respon masyarakat terhadap perilaku

politik dan tahun ke tahun, bulan ke bulan, bahkan han demi hari selaJu berubah.

Ha! ini menunjukkan bahwa perspcktif mereka terhadap perilaku politik mutai

dipilah-pi lah, artinya mereka melihat mana yang lebih bermanfaat bagi kehidupan

sosialnya..

Politik secara khusus mcnuntut pemahaman tl!ntang kekuasaan (power) .

Dalam hal ini bukan kekuasaan yang bersifat pribadi dalam hubungan yang intim

dan timbal balik, tetap; kel-uasaan )'ang bersifat soslal kolel. .. -tif dan masyarakat

Oleh karena itu, ada balknya bila lembaga pendldlkan Ikut memperkenalkan

politik kepada anak didiknya sckalipun dalam bcntuk yang sangat mcndasar agar

rnereka tidak buta dengan politik. Dengan politik pula mereka akan memahami

berbagal fenomena dan geJala 505i31 yang muncul dnempat ia ttnggal. Disamptng

nu. mereka dapat memandang dunw dan mengamall secara terus menerus melalui

pcrspt:klif politik yang mereka miill\l sehingga dengan mudah dapat mcncnlukan

sikap dan perasaan terhadap lingkungan 505181 mclalul ana llsis pohllk

Adapun tujuan analisis pohl1k adalah :

untuk melihat bagallnana sarJana mempelajari politik dengan membatasi Janngan ide yang umum.

2 untuk mengorganisir matcri ~chingga mcnct!nn1fl~an sl!Jarah pcrkl!mbangan ~uhyek .

.3 . melihat prinsi~ klasik tentang keadllan yang akan membuka kcrangka yang harus dicapai. 0

10 David E Apter. 1988. f'engamOT Allafi.'iO Po/rttl'- TefJ Yasogama. Yogyakarta. Yasogama. HIm 9

18

Berdasarkan uralan di atas, untuk mengetahui perspektif masyarakat,

ideologi sangat diperlukan daJarn beberapa hal karena ideologi dapat rnernbantu

memilih alternatif. nilai-nilai politik yang terpusat pada yang difokuskan. Karena

itu ideologi dapat mempengaruhi semua keJompok sosial masyarakat baik yang

profesional. inteleJ..'tUal , maupun masyarakat awam.

19

BAB III

BASIL PENELITIAN LAPANGAN TENT ANG PERSPEKTTF MASYARA KAT

A. Perspektif yang Negatif

I. ft.felakukall Pemerasall

Pemerasan adalah perilaku seorang "tokoh gerakan" yang sangat tidak

disenangi oleh masyarakat setempat Karena pemerasan bukanlah suatu jalan atau

Slral yang disukai oleh Islam, apalagi pcmcrasan dijadikan ajang menuju

kemerdekaan. Pemerasan juga bukanlah sebunh cam untuk menarik simpatlsan

masyarakat melainkan dapat menghilangkan rasa simpatik itu sendiri . mlsalnya

limbul rasa benci . dengki dan lama kelamaan berubah menjadi rasa demdam.

Akhirnya dapal mcnimbulkan konnik baru yang bcrbcnluk horizontal (konOlk

anlara orang Lamno sesama Lamno, dalam ha! ini tennasuk GAM). Pcmerasan

tersehut telah berlangsung sejak pertcngahan tahun 1997 yang difokuskan pada

5asaran rertentu, sepeni pegawai negeri sipil di wilayah operasi Meureuhom Daya,

guru sckolahan mulai dari guru laman kanak-kanak hingga gu ru sckolah

menengah (SMU) tanpa ada pengecualian

Adapun tanf (nilal) uang yang diminta sangat bervariasi antara satu

golongan dengan golongan yang lain, sepeni "

Golongan Va sampai dcngan Vd wajib selor sebanyak Rp. 5000,-

Galangan ilia sarnpai dengan lIfd wajib setar sebanyak Rp. 7.500.­

Golongan IlIla sampai dengan IVla ke atas sebanyak 10.000.-"

11 Hasil Wawancara del/gan masyarakar Lnnmo. pada langgal 2S Juni 2001

20

Perilaku tersebut terus berjaJan dan disosialisasikan dengan baik

dikalangan masyarakat setempal Sehingga dengan adanya sosialisi ilu istilah

setoran pun berubah namanya menjadi dana sosial (untuk jihad fi sabiliIJah). Paqa

prinsipnya dana tersebut tidak dimanfaatkan sebagaimana disebutkan di atas tetapi

unruk kepentingan oknum-oknum tertentu yang memiliki urutan kepangkap1n

khusus. seperti Panglima Wilayah,juru bieara dan pang,Jima sagoe. Secara umum

dana itu tidak diberikan secara ikhlas oleh pihak·pihak yang memberikan

sekalipun pada lahimya mereka mengatakan "ikhJas", Namun karena mgin

jiwanya tfdak teraneam clan dengan tujuan agar terciptanya sua...<:;ana aman dan

tcmlcram sebagaimana yang diharapkan oleh semua pihak masyarakat Dcngan

kala lam bila mereka guru dan pegawai negeri sipil telah memberikan iuran

lersebut tidak akan ada diantara mereka yang bakal teraneam Jlwanya. Juga

$eballknya hila ada dJantma mereka yang mencoha unruk tidak Illemherikan pasti

akan kehilangan jejaknya Seloran tersebut lerus dilakukan pada setiap awal bulan

dan berlanjut hingga saat in; karena belum dapat dipastikan kapan setoran iru akan

dlhentikao. Dana ioi tidak dipungut langsung ke sekolah·sekolah atau kantor·

kantor yang ada di wilayah Nanggroe Mcureuhom Daya tetapl dipotong langsung

olc~ pihak BPD (Bank Pembangunan Dacrah) sctempat. Perilaku ini sudah , dlOrganisir dengan balk agar ' tokoh gerakan' dengan mudah dapat mengarnbilnya.

la tidak pemah datang untuk mengambil dana tersebut tetap. ado. utusan khusus

clari pihak hank yang mengantar ke tempat yang telah disepakati.

Melihat perilaku inl tcrus bcrlanjut dan tidak ada kepastian yangjelas. ada

pihak pegawai yang bemaung di bawah sebuah departemen mencoba untuk

menghentikan setoran sosial itu, namun tidak berhasil karena utusan ' tokob

21

gerakan' mendatangi kantor tersebUl untuk menagihnya la tidak hanya menagih

telapi juga mengancarn dengan penanyaan "kenapa terlambat dan belum

menyetor?". Karena ancaman itu begitu serius, akhimya seluruh pegawai yang

bemaung di bawab depanemen in! telap memherikan iuran tersebul

Selain dana sosial di atas, tokoh gerakan juga menentukan jenis-jenis

bantuan lain yang nilainya lebih besar dan mencapai puluhan juta rupiah. Karena

itu ia mengetahui bahwa setiap kantor dan sekolah yang ada di wilayahnya

mendapat sumbangan tenentu dari pemerintah pusat. Oleh karenanya, ia meminla

persentase khusus untuk <tlna perJuangan guna membebaskan Aceh dari republik.

Tindakan pemcrasan ini tidak hanya dilakukan terhadap oknum pegawai

negeri sipii, guru dan aparat TNlIPOLRI setempat, tetapi juga terhadap para

pedagang, soplr bis dan soplr lruk yang melewau Jaian raya Banda Aceh

Meulahoh Hal in! dflakukan dengan ala"3n "rajak nanggroe" atau 'untuk

membeli senjats' guna melakukan jihad Nilai sumbanb'<U1 ini lentu lebih besar

dibandingkan dengan sumbangan di alas dan pungutannya pun tidak tak meoentu

begitu juga jumlahnya sangat berbeda antarn seorang pedagang dengan pedagang

yang lain. Ini disehahkan karena 18 sedlkn mengetahUl tentnng aset yang dimiliki

oleh pedagang itu Arlapun jumlah pungutan yang biasanya dilakukan lerhadap

soplr bis dan truk berklsar antara 25 .000,- hmgga ratusan ribu rupiah. Sedangkan

,erhadap para pedagang berkisar antarn Rp. 100.000,· rungga Rp. 50.000.000,. " .

12 Hcui! JJ'awatlcara dengeV! para pedagang pasar LemIllO. pada tanggal 27 Juni 200 I

22

Bagi pedagang mingguan biasanya dlkutip clan dipungut setjap semin~gu

sekali, bagi pengusaha kayu setil'lP kali diturunkannya ka)'u dari gunung, bagi

agen minyak tanah setiap jum '~t sekali dan bagi pedagang yang ju(J.lannya di taka

tergantung kebutuhan tokQh gerakan Artinya boleh seminggu sekali, sebulan

,ekali atau lig' bulan ,ek,li . K~usus unluk para pedagang yang berjualan di loko

dan kedai, bila ia tidak meminta sumbangan yang berupa uanS, ia meminta

barang-barang kehutuhan pokok sehan-hari atau keperluan lain yang berkaitan

dengan rencana dan kebutuhan . tokoh' dan anak buahnya. Mereka yang btasanya

~ering memherikan kehutuhan pokok umumnya tidak dipungut lagi hiaya kecuali

blla suuah S<tngal tt:rclt:SCtJ...

Oagi sopir bis dan truk umumnya pungutan dllakukan setiap kali jalan dan

berhak menyetor pada pos-pos yang telah dltentukan dengan Jumlah tenentu pula.

8egnu pula ha! oya terhaclap petam penggarap ~awah Illulai mUSlin panen

Agustus-St:ptember tahun mi, mereka berhak memberikan pacJi dalam jumlah 1

na/eh (16 bambu) kepada ' tokoh gerakan' melalui anak buahnya di lapangan.

Pungutan tersehut dilakukan oteh sagoc- sagoc yang ada dl wilayah (tu Semua

keluarga akan dipungut lanpa mernbedakan antara yang miskin dan yang kaya

Keputusan ini tampaknya baru saja (literarkan guna untuk membeli pcralatan dan

perlengkapan pasukan

Dampak dart perilaku tersebut di atas mcmbuat 'tokoh gerakan' khususnya

dan anak buahnya sccara urnum mulal dlkucllkan oleh masyarakat Simpnti

masyarakat tcrhadapnya telah pudar dan ada diantara masyarakat yang berdo'a

agar is cepat ditangkap oleh pibak TNIJPOLRt atau lenyap dari bumi Meureuhom

23

Daya. Dengan demikian suasana aman cian clamai kembali marak di kawasan

tersebut sebagaimana sebelum adanya 'tokoh gerakan' itu.

Akibat dan berbagai pungutan tersebut banyak masyarakat yang ikut

dirugikan. Karena apara! juga melakukan ha! yang sama terhadap masyaraka!

meskipun jumlahnya lebih keeil dibandingkan dengan ' tokoh gerakan'. Ini

dilakukan aparat karcna masyarakat membedakan antara Abu dengan aparat.

Resiko dari kesemuanya Ini dirasakan hanya oleh masyarakat yang tidak bersalah.

Mereka Juga tidak mau tahu tentang gerakan separaus itu meskipun sudah serba

o;alah Sepertl pepatah Aceh mengatakan " I.agee boil !iumolakama, Ta pa}O" ma(t!t!

ma, Iwn III p(ljoh mtl/(' l' ."(111" al<w " I ,agef' hflh sIInl1 yueb aneuk bUfee" Artinya

kondisi sosial masyarakat (indlvldu) telah berada dalam posisi yang sangat

le~leplt.

1. jlfelakukan Ancaman

Ancaman merupakan jenis perilaku yang biasanya dilakukan oleh kaum

lerons. Tetapi bagi masyarakat Lamno yang biasanya hidup aman dan tenteram,

kini telah banyak muncul gangguan dan ancaman dan "orang tak dikenaUdlkenal"

~ekallpun bukan dia langsung yang melakukan hallcrsebul. Hnllnr dilakukan agar

masyar.akat mendengar dan mcmaluhl scmua yang dipcnnl8hhnnya. Ancaman In!

dliakukan terhadap semua laplsan masyarakat. dan yang keeil hingga dewasa.

orang tua dan anak muda. pna dan wamta. Ancaman ini biasanya dllal...-ukan

dcngan cars. memberitahukan supa.yn rakyat tidak rnelakukan keglatan.kegiatan

yang dilarang oleh sang 'Iokoh, mlsalnya

24

a. Tidak menjalin hubungan kealtraban dengan TN1IPOLRI

Anakpanak muda Lamno rnerupakan tunas harapan bangsa dan pewaris

utama dalam melaksanakan segala kegiatan adat istiadat dan budaya setempat,

tennasuk didalamnya pendidikan, politik dan kegiatan sosial Jainnya yang

berkaitan dengan kehidupan dunia dan akhirat Pemuda yang khususnya berada di

kawasan Lamno dan sekitamya diharapkan supaya tidak menjalin hubungan

dengan aparat TN1IPOLRI baik sebagai teman maupun hanya sekedar kenal .

Menjalin hubungan dengan pihak tersebut dapat menimbulkan penafsiran yang

negatif terhadap pemuda itu sendin. Apalagi ada plhak·pthak yang selalu

memantau dan bcrupaya untuk se1alu mcnginlai scrta menc8n ke-salahan orang·

orang yang selalu dekat dengan aparat . [3118 keakraban tersebut diketahui oteh

"tokoh gerakan" atau anak buahnya, pemuda itu akan dipanggit dan dipenngatkan

agar tidak lagi mendatangi dan menJahn huhungan dengan sparat tersebut.

Biasanya, peringatan akan dibt!rikan salu sampai dua kati , dan hila lehih daripada

itu> oknum ini akan dijemput dan tidak akan kembsli .

Perlakuan yang sama tidak hanya ddakukan terhadap generasi rnuda tempi

Juga terhadap onak·anak, orang lua dan wan ita . Karena semua laplsan masyarakat

tersebut ada dianlara mereka yang masih mcnjalin hubungan dan ikatan kf"luarga

satu sama lain. Mereka ini secara otomatis dapat melakukan halphal yang

membahayakan bagl sang tokoh dan prajuntnya Il

11 Has,! Waw<lllcara del/go" soplr bus dan trul, pada langgat 28 Juni hingga 2 Juli 200 I

25

Ancaman ini benar-benar akan dilaksanakan bila seseorang melakukan

kesalaban clan melanggar aturan yang telah ditetapkan. B.hkan si tokoh pernah

melak"Ukan eksekusi terhadap beberapa orang pernuda dan orang tua-mela1ui

anak buabny.--yang dianggap telab melaklukan pelanggaran karena mereka

memberikan informasi kepada aparat TNTIPOLRI. Melihat perilaku yang begitu

sadis, banyak pemuda yang mt!raS3 dirinya tt!rancam pergi meninggalkan

nanggroe Meureuhom Daya menuju ke luar nanggroe Aceh Darussalam. Jakarta

dan Malaysia merupakan tempat ahemanf untuk mengamankan din untuk

sementara bagi masyarakat Lamno apahlla mereka merasa terancam.

Ancaman demi ancaman hingga saal terus bcrlangsung scJama Abu Ararah

masih sebagai Panglima wilayah Atjeh·Sumatra Nanggroe Meureuhom Daya.

Oleh sebab itulah, masyrakat merasa sangat terjeplt untuk melakukan kegiatan

seperti sedla kala, mercka juga susah untuk melakukan kornunikasi langsung

dengan tokoh. Kcsulilan ini terus saja berJangsung, karcna pihak tokoh tidak

boleh dibantah sehingga kelihatan sangat otoriter.

b. Tidak Menarik Trayck

Ancaman '01 umumnya berlaku hanya bagl para sopir bus dan truk yang

mcnarik trayck Banda Acch- Meulaboh atau sebaliknya. Lamno - Mculabob, dan

Lamno- Banda Aceh. Ancaman 101 b,asanya dilakukan dengan eara memberi

peringatan terlebih dahulu kepada mereka yang akan melalrukan perjaJanan, yaitu

meminta para sopir hu.<; dan Iruk agar tldnk menarik trayek selama beberapa hari

yang telah ditentukan. Tindakan tersebut lazimnya teljadi bila akan diadakan

upacara·upacara tertentu, misalnya HUT .RI dan Hl.IT GAM.

26

Bapak sopir bus dan truk wajib mendengar dan melaksanakan perintah itu

sekalipun dengan earn sangat terpaksa. Sebab bila rnereka rnelanggar penntah di

alas mereka akan merasakan akibatnya, seperti teIjadinya pembakaran bis BAS

dan beberapa truk di kawasan krueng sabe serta teljebaknya beberapa truk yang

membawa sembilan bahan pokok (sembako) di kawasan Patek. Hal ini

diakibatkan telah ditebang pohon kayu dan kclapa ke ruas-ruas jalan.

Tepatnya tanggal 13 Agustus 2001, tokoh gerakan meminta semua awak

bus dan truk menghennkan trayeknya htngga tanggal 18 Agustus. Larangan itu

berlaku kepada seluruh bus dan truk yang melawau Jalur Banda Aceh Meulaboh

Pengalaman-pengalaman itu merupakan pelajaran sckaligu:. kcruglan bagi pant

sopir karena mereka tidak mendengar penntah tokoh gerakan.

Kontras menyebutkan bahwa akibat penebangan perpohonan, membuat

masyarakat kabupaten Aceh Barat semakin menderna. Selain hubungan

terganggu, ekses pemblokiran itu menyebabkan persediaan barang kebutuhan

mulai menipisdan harganyapun semakjn melambung. Yang lebih menyedihkan

lagi para penumpang bus yang terjebak djantara pepohonan sudah sepekan

terlunta-Iunta 14

c. Tidak merayakan HUT R.1.

Merayakan hari ulang tahun R.1. merupakan kesengsaraan babri masyarakat

Lamno. Sengsara karena tidak boleh tidak, bila mereka mcrayakannya. pihak

I. Tabloid MingguanKOt11'TaS No. 151 Tahun IV. 18-24 Agusrus 2001 . Hlm..14

27

tokoh bersama anak buahnya akan mengambil tindakan yang tegas terhadap

oknu.m-oknum yang berani merayakan HUT.RI. dengan berbagai kegiatan,

seperti pertandingan bola kaki, bola volly, tarik tambang dan bentuk·bentuk

pertandingan IBinny.. Disamping itu, masyarakat juga diminta untuk tidak

menghadiri upacara bendera, begitu pula halnya dengan anak sekolahan. Sehingga

pada saat upacara bendera dan menjelang detik-detik proklamasi yang hadir ke

I.pangan hanyalah .parat TNT dan POLRJ saj •.

Meskipun demikian, tokoh telah memberi kesempatan kepada masyarakat

Lamno khususnya untuk menggerek bendera selama sepu1uh hari bahkan ada

yang sampai dengan tanggal 18 Aguslus Hal in; bisa terjadi karcna mereka tidak

dapat melak-ukan penurunan khususnya sepcni di pusat kOla. Ini tetap dibiarkan

guns menghindari adanya korban dipihak sipi!. Sedangkan sejak tanggal 14

Agusrus, tokoh melarang kerns masyarakat untuk menaikkan kembali sangsaka

merah putih. Bila ada anggota masyarakat yang menaikkan akan diambil tindakan.

Namun kenyataannya, semua anggota masyarakat memilih untuk menaikkan

hingga tanggaJ 17 Agustus_ Akan tetapi tidak satu pun anggota m8syarakat yang

dlkenakan sangsi karcn8 masyarakat memhcnkan alasan bahwn blla mereka udak

menaikkan bendera, plhak rnIlPOLRJ akan membawa mcrcka kc posko IS

Tepatnya tanggai 17 Agustus setelah berlangsungnya upacara bendera. suasana

Kecamatan Jaya secara menyeluruh sangnl sepl, bagaikan sebuah kota mati yang

U Hasil WC'N'ancora dcngtrll sop'r drm pcmlmpang h,s. pada tanggal I luli 200 1

28

--"'----------------_ ... "

tidak berpenghuni. Yang kelihatan hanya aparat keamanan melakukan patroli dan

peogecekan terbadap bendera sangsaka. Tokoh gerakan pada bari tersebut

melalcukan inspeksi dan memerintahkan anak buahnya untuk menurunkan bendera

merah putih di selurub desa yang ada .. Penurunan bendera tersebut diketahui

denga" am at cepat oleh pihak aparat dan mereka bergegas ke lokasi-Iokasi di

tern pat bendera diturunkan. Kedalangan aparal kc desa-desa semakin mcmbual

masyarakat bertambah kecut dan takut karena mereka tidak hanya datang untuk

rnencarl bendera tetapi juga melakukan pemenksaan, penyisiran dan penembakan.

Kejadian Tni terjadi di tujuh desa yang disisir aparat dan salah satunya adalah

acsa Bak Paoh. Di desa im terdapat soorang korban yang diklaim sebagal salah

seorang oknum penurunan bendera. untungnya ia tidak tertangkap. Di desa-desa

yang lain tidak terdapat korban sekahpun ada penyisiran dan penggeledahan

Melihat kejadian ltu, masyarakat beranggapan bahwa kejadian mi tldaklah

limbul begitu saja tetapi akibat ulah dan perilaku lokoh gerakan yang

memerintahkan sagoe-sagoe untuk me1ak"'Ukan penurunan bendera. Perilaku

tersebut jelos meJanggar undang-undang dan hukum yang berlaku di repuhlik inL

Dan blla ada oknurn yang tenangkap dalam rnelakukan penurunan tentu 18 akan

dituntut di rncja pcrsidangan.

Oeberapa minggu schelum berlangsungnya upacara 17 Agustus, wilayah

Lamno diisukan akan melaksanakan herbagai lomba dan pertandingan guna

rnemeriahkan han jadi R.1. Masyarakat berbarengan dengan anggotil TN1

Siliwangi dan anggota Brimob akan melakukan pcrtandingan voJly. Semua dana

dan pra-sarana akan dipersiapkan oleh pihak aparat itu. Bahkan jauh sebelwnnya

mereka juga memberi santunan terhadap anak-anak yatim sekecamatan Jaya. Ide

29

I

untuk merayakan han ulang tahun ini berasal dan pihak TNlfPOLRI dengan

tujuan untuk menjalin hubungan kcakraban dan kekeluargaan guna terciptanya

suasana damai, aman dan tenteram. Secara kebetulan, Danki yang di BKO-kan di

wilayah Larnno sempat memanggil seorang tokoh pemuda dan seorang pengusaha

setempat untuk mengsosialisasikan acara pertandingan itu. Namun oleh pihak

tokoh tidak dapat menyetujuinya dan mereka memanggJl kcdu3 orang tersebut

untuk mendapatkan keterangan yang lebih lanjut. Kedua oTang itu sempat

menghllang selama uga hari tiga malam. Berita tersebut begitu cepat tersebar

dikalangan masyarakat Lamno, sehingga mereka secara khusus melakukan hajatan

dengan mcmbaca yasin selama tiga han tiga malam agar kedua orang itu scgera us

dibebaskan. Seandainya tidak dibebaskan, masyarakat akan bergerak dan mencari

siapa pelnku penculikan ltu . Anehnya, setelab mereka dibebaskan, kedua orang

tersebut lidak dibenarkan memberikan informasi apapun kepada siapapun Namun

demikian. ada infonnasi yang mcngatakan bahwa salah satu diantara kcdua orang

Itu dirnintakan uang sebanyak Rp. 30000.000,- ..

Akibat kejadian tersebut plhak TNlIPOLRI meminta semua keuchlk yang

ada dl Lamno untuk memberikan saran-saran tentang perayaan HUT R.1

Bcrdasarkan hasH pcrtcmuan dan musyawarah kcuchik dan aparat, mereka

memutuskan untuk tidak melakukan penandingan apapun Dengan tidak adanya

pertandingan, maka tidak satupun rakyat yang ikut serta dalam merayakan HtIT

itu. Kesimpulan in; diambil agar tidak terjadinya korban di pihak rakyat yang

tidak bersalah.

16 HasH wawancaro tkngan masyarakat Lamno, pada 11lnggal 3 Agustus 2001

30

Peringatan detik-detik proklamasi dan HUT.R.T untuk tingkat Aceh Barat

dilaksanakan disetiap pelosok ibu kota kecarnatan dan berJangsung dengan

hikmat. artinya tidak ada ganguan yang membahayakan. Dan yang paling meriah

adaJah d.i ibukota Kabupaten sebab acara tersebut dimeriahkan dengan berbagai

kegiatan perlombaan kerakyatan. sedangkan untuk wilayah kekuasaan Abu Arafah

kegiatan yang memenahkan itu tidak dilaksanakan sama sekali .

3. Melakukan Sweeping

Tokoh gerakan sela1u memerintahkan anak buahnya untuk melakukan

sweeping di jalan Banda Aceh- Meulaboh. Sweeping dilakukan umumnya pada

siang han yang tempatnya pun selalu berpindah-pindah. Biasanya lokasi yang

sering dijadikan tempat pemeriksan terhadap para penumpang bus adalah kawasan

Krueng Sabe, Panga, Lhok Manee, dan Tanoh Mirah. Daerah-daerah tersebut

cukup aman bagi tokoh gerakan untuk melakukan pemeriksaan. Pemeriksaan ini

benujuan untuk mencari aparat-aparat yang menaiki bis umwn dan orang--orang

yang dicurigai. Sweeping ini tidak hanya berlaku bagi awak bus, tetapi juga bagi

mohil-mobil pribadi. Sehingga ekses dari pemeriksaan ini kadang-kadang menjadi

bumerang bagi kclompok gcrakan ini Karcna disamping mclakukan pemcriksaan.

kadang-kadang mereka juga melakukan perampasan dan pengambilan mi1ik para

penumpang. Misalnya, pada tanggal 7 Juni 2001, sebuah mobil penumpang tujuan

Banda Aceh disweeping di kawasan Tanoh Mirah Lambesoi, seluruh penumpang

di.mintakan supaya turun. Dalam mobil tersebut ada seorang kakandcp yang baru

saja mengambilkan dana pelaksanaan EBTANAS untuk diberikan kepada para

pengawas, Namun ketika itu ia masukkan dana tersebut di dalam amplop.

31

1

Kebetulan sipemeriksa meminta amplop tersebut kepadanya cian tidak

dikembalikannya. Kadep tersebut memohon agar dana tersebut jangan diambil

karena untuk keperluan pendidik. Si peJaku ternyata tidak menghiraukan bahkan

j mengertawinya. Total uaog yang ada dalam amplop itu berkisar sebanyak

12.000.000,-. Akhimya kandep itupun pulang tanpa membawakan npa-apa kecuali

uang yang ada di saku celanannya. Keesokan harinya, kota Larnno gempar dengan

berita perampasan dan masyarakat umumnya pada tidak senang mendengar

perilaku anak buah 'tokoh gerakan ' melakukan hal-hal yang secara tegas

benentangan dengan ajaran Islam.

Akibat kcjadian ini , pihak kandep berupaya untuk melapor kepada Abu

Arafah supaya hasil rampasan tadi dikembalikan. Alhamdulil1ah berkat usaha

kerns pak kandep akhlmya dana itu dikembalikan secara utuh.

Tanggal 23 Agustus 2001 Juga terjadi insiden yang tidak menyenangkan,

Abu melalui anak buahnya kembali melakukan sweeping terhadap semua

penumpang bis daerah Patek. Kali ini sasarannya temyata bukanlah aparat

keamanan atau orang--orang yang dicurigai. Akan tetapi anak-anak gadis yang

yang kebetulan memakal celana Jeans dan yang memakai kaos ketal atau yang

memakai pal-:.3ian yang sangat transparan Mereka memperingatkan agar tidak lagi

memakai pakaian seperti itu. Ada diantara mereka yang celana dan bajunya

digunting. Aoehnya ada yang berikan kain sarong untuk menggantikan celana.17

17 Hasil wawancara dengml sop;r bus da" pihak tcrkait pada langaJ 5 Agustus 2001

.-

32

Menurut Abu pakaian yang mereka pakai itu tidak layak menurut anjuran agama,

apalagi Acch sebagai daerah yang berbasis ajaran Islam.

Tindakan tersebut oleh masyarakat djanggap keterlaluan dan over aCling

karena suasana atau atmosphere para penumpang, khususnya anak gadis tidak

dalam berada di alam yang terbuka tapl dalam keadaan lenutup (berada dalam

bus). Lain kalau mereka sedang beTjalan di tempaHempat umum yang dapat

membuat soretan mata melongok kepada si gadis. ApaJagi mereka yang tedaring

umumnya para mahasiswa yang sedang pulang kampung. Menyakiti mahaslswa

sama dengan menghdangkan rasa simpati dan dukungan terhadap perjunngan Abu

dan kelompoknya

Pada tanggal 8 September 200 I, Abu kembali melakukan sweepmg di

kawasan Krueng Sabe. Kali ini yang terjaring bukanlah penumpang bis umum,

Juga bukan anak- gadls yang memakai pakaian yang transparan. Akan templ

mereka yang baru saja mengikuti dan menghadiri pcnemuan dengan Ibu presiden

Megawati Soekamo Pum di Anjong Mon Mata Banda Aceh. Mereka yang

teTjaring adalah rombongan pengurus MaJelis Permusyawaratan Ulama Aceh

Sclatan dalam pel)alanan pulang dan Banda Aceh menuJu Tapnk Tuan. Setelah

dikclahui oleh masyarakat bahwa para ulama lelah diculik, Abu mengatakan

bahwa ia tidak menculik tetapi menjalin si laturrahmi dengan rombongan tersebut.

Namun demikian, penangkapan itu tidaklah begitu lam. Iwena pihak Abu sadar

hah\\.'D. orang yang ditangkap lru tldaklah sembarangan melainkan tokoh

masyarakat yang discganl , sehingga diJepaskan dcngan scgera. Meskipun telah

dilepaskan, image yang beredar di masyarakat sangat negatif terhadap kelompok

Abu sebab Abu telah mengambil sebuah mobil kijang milik rombongan ulama.

33

Mengambil tanpa izin atau ikhlas berarti sama halnya dengan melanggar ajaran

agama juga. Oleh karenanya nama Abu kembali tercemar di mata masyarakat,

tidak hanya masyarakat Lamno akan tempi rakyat Aceh secara menyeluruh.

4. Melakukan Penyerallgan datl Peledakall Ban!

Penyerangan dan peledakan born senng di lakukan ketika menjelang bulan

Agustus 2001 yang konsentrasikan lerhadap pas aparat keamanan, khususnya

markas Bnmob. Penyerangan terhadap markas tersebut dilakukan cian dua tempat

yang berdekatan dan cukup strategis untuk melaksanakannya karena penyerang

berada d i Barat (Glee Alue Pisang Kla!) dengan sasaran belakang kantor polsek

Jaya. Sedangkan dari arah Timur dilakukan dalam radius 800 meter, yaitu clari

atas Glee Mah yang sasarannya adalah depan dari polsek Jaya.

Karena letaknya dlpmgiran jalan raya dan diantara dua bukit maka polsek

(markas Brimob) tersebut sangat mudah unruk diserang oleh pihak Abu. Selain

melakukan penyerangan Abu beserta anak buahnya juga memancing aparat

supaya keluar dari markas Ilu dengan cara meledakkan born dalam rentang wak-ru

tertentu. Sehingga ia dan anak buahnya dengan mudah dapal mebidik mereka.

Pelcdakan born tersebut kadang-kadang dllakukan di malam han clan kadang­

kadang di siang hari , ynnu kctika hari m(!njclang magnb 18

Oari hasH pantauan peneliti dilapangan, temyata perilaku semacam itu

tidak disenangi masyarakat karen. penyerangan tersebut sangat dekat dengan

perumahan rakyat. Seminggu sebelum tujuh belas Agustus berlangsung sejumlah

11 HasH .... (llI.·OTlC(lro dengan aparal B"mob don mosyarakat Lamno pada tangga1 7 Agustus 2001

34

penduduk yang berdiam agak berdekatan dengan kantor polisi atau tempat

diledakkkannya born pergi meninggalkan rumahnya dengan tuj uan untuk

menyelarnatkan jiwanya dan sasaran peluru-peluru nyasar. Bahkan ada diantara

penduduk di sekitar lokasi meninggalkan rumahnya sampai satu bulan demi

keselamatan. Ha! ini di!akukan karena berdasarkan fakta di lapangan ada beberapa

penduduk yang berada di dalam sawah yang kebetu!an sawahnya berada di

belakang polsek terkena peluru kesasar. Peluru [ersebut mengenai dua korban,

satu laki-Jaki dan satu lagi wanita. Korban Jangsung dibawa kerumah sakit Zainal

Abidin karena sebutir peluru bersarang di pahanya. Tni dihuktikan juga dengan

adaoya laporan Abu sendiri ke redaksi Serambi Indonesia yang mengatakan

bahwa "Panglima Prang wilayah Meureuhom Daya, Abu Arafah, rnelalui juru

blcnra Abu Tnusi mengaku seki tnr pukul 8.00 WIB Minggu kemarin telah

menyerang Polsek Jaya".19

Semcntara itu, pada hari Kamis 20 September 200 I Abu beserta anak

buahnya melakukan penghadanganterhadap 15 truk reo TNI yang akan menuju ke

Meulaboh di kawasan Glee U. Penghadangan dilakukan pada siang hari tepatnya

pukul12.45 W1B dan terjadinya komak senjata sekitartigajam. Menurut Abu ada

sekitar cnam aparat menjadi sasaran dan korban penyerangan dan dipihaknyajuga

jatuh korban sekitar 6 orang.

Keesokan h.rinya Jum'at 21 September 2001 kembali jatubny. korb.n,

khususnya masyarakat sipil yang tidak berdosa. Kejadian ini berawal dengan

meledaknya born yang telah ditanam oleh GAM Meureuhom Daya. Born tersebut

meledak ketika 5 warga sipil sedang mencari nafkah dikawasan kontak. senjata

'9 1hlnAn Sertl",hllf/f.!rmrslu. ~r.nin. (1 AJ(Il:'itlls 200 Him 11

."

pada hari Kamis. Saat itu aparal yang berposko dl Koramil Jaya juga sedang

menyisir tempat tersebut. Secara kebetulan. ketika born meledak 5 waega sipi l tadi

berusaha mengamankan diri ke ruas jalan raya rnenuju Meulaboh. Tap' mereka

terperangkap dengan penyisiran aparat. Mereka ditangkap dan dibawa ke Koramil

untuk di periksa. Namun keesokan harinya empat diantara mereka telah menjadi

mayat. Lehernya put us. kulit kepala dikupas dan perutnyapun dibelah dan

dicincang. Memang sangat tragis dan memilukan., bahkan dua diantara korban itu

tinggal serumah, yairu adik ip..1r dan abang ipar. Sedang I orang lagi tidak dibunuh

namun ma.~ih ditahan karena ia adalah orang yang sudah udhur. 4 orang yang

telah dieksekusi merupakan rnereka yang berusia muda sekalipun mereka tidak

terlibat dengan GAM. Kejadian 1nl Juga dilaporkan harian Scrambi lndonesia

yaitu "keempat masyarakat yang berprofesi petam itu adalah Nazar (25),

Muhammad (18). Zakana (60) dan Yusri ( 18), mereka inl ndak ada hubungannya

dcngan GAM. 20

Akibat dari semua penyerangan dan pengeboman di alas yang dilakukan

oleh pihak Abu terasa 5angat iroms karena yang menjadi korban tidak hanya

tentaranya GAM akan tctapi masyarakat sipil yang hanya berprofcsi sebagai

petani kecil. Dengan banyaknya korban orang sipil terscbut maka masyarakat

merasa kurang sirnpati terhadap perilal'11 dan tindakan yang dilakukan oleh Abu

dan anak buahnya itu.

20 Har;all Scrambi IndoneSIa, Sabtu 22 September 2001 Him 11

36

8. Perspektif yang Positif

1. Pendidikan

Secara umum suasana proses bel ajar mengajar di Lamno berjalan dengan

lancar tanpa kendala yang begitu besar. HaI ini terhukti dengan ramainya murid

dan guru melakukan tugasnya sebag" anak didik dan pendidik. Begitu juga

h.lnya dengan sekolah-sekolah yang telab dibakar, kegiatan belajar mengajar

tetap beljalan sebagaimana mestinya. Misalnya di SMP 2 Lamno yang berlokasi

di Keuluang. Proses bel3Jar mengajar bagi mereka tidak lagi di sekolahnya karena

semua gedung telah menjadi debu, tetapi proses belajar mengajar dilaksanakan di

sekolah SD yang bcrdekalan dengan SMP lersebul. Kegiatan belajar-mcngajar

ridak dilaksanakan pada pagi han seperti sebelumnya, akan tetapi di siang bari,

yaitu setelah pulangnya murid SD setempat.

Hal lain yang sangat rnenarik adalah hari Jum'at Hari ]um'at merupakan

bari yang sakral bagi orang Aceh dan mcreka umumnya tidak. melakukan kegiatan

rutin pada bari itu. Mereka menunggu hingga selesainya sbalat Jum 'at dan setelab

itu bertebarlab mercka untuk melakukan segala aktivitas. Jtupun tidak semuanya

melakukan demlkian. Bahkan pada han itu masyarakat Jaya lebih senang berada

di pasar kctimbang mclakukan aktivitas yang lain. Dengan demikian, aktivitas

para pedagang temp beljalan sebag8.lman8 yang diharapkan.21

Mengingat banyaknya kegtatan yang dihentikan pada hari itu, mak.

sekolah-sekolah pun yang ada dl Lamno diliburkan. Sehingga para guru dan

2'ficm/ H'Q'M{all00ra ckngrm para pt!IKlldik don "lama LamIlO pada langgaJ 10 Agusrus 2001

37

murid semakin senang dengan diliburkannya sekolah mereka Libur di sini tidak

sama halnya dengan libur pada han Minggu karena mereka tetap melaksanakan

kegiatan yang difokuskan terhadap ajaran agama Islam, misalnya mengaji,

ceramah dan membahas hal-hal lain yang berkaitan dengan ajaran Islam. Ini

dilakukan atas perintah Abu Arafah dan kawen-kawan guna menerapkan dan

memperdalarn ajaran Islam kepada anak didik.

Perintah di atas dilaksanakan dengan baik oleh semua sekolah yang ada

wilayah Meureuhom Daya dan tidak satu pun yang tidak melaksanakan perintah

tersebut. Mereka menganggap dan menilai perintah iru tidaklah bermanfaat bagi

Abu tetapi bcrmanfaal bagi anak didik dan guru-gurunya. Kenyataannya kegiatan

tersebut telah berlangsung hampir empat tahun dengan sekarang karena

mengandung nilai-nilai positif.

2. Ni/a; Rekomendasi

Rekomendasi merupakan sclembar surat yang dibuat dan ditanciatangani

oleh Abu Arafah. Surat ini biasanya dimanfaatkan oleh pengusaha kayu, jasa,

sopir dan truk barang untuk mengangkut komoditi yang ada di daerah Lamno,

Aceh Barat dan Selatan menuju Medan. Rckomendasi ini sangat dibutuhkan

dalam perjalanan bila ada penyisiran. Penyisiran ini dilakukan oleh orang sipil

yang biasanya terjadi di daemh Pidic dan ldi . Ini dilakukan dengan tujuan agar

barang komoditi yang ada di Aceh tidak dibawa ke loar Aceh, dalam hal ini

Medan. Namun demikian bila lruk yang berasal dari kawasan Aceb Barat, Selatan

dan Banda Aceh memiliki rekomendasi dari Abu, truk dan sopimya dibenarkan

38

melanjutkan perjalanan hingga ke tempat tujuan. Sekalipun ada penylslran.

mereka tinggaJ menunjukkan sural terscbut kepada pelaku pemeriksaan.21

3. KuraJlgnya Maksiat

Sebelum nama Abu Arafah muncul dan Socharto turun , masyarakat

Lamno sangat antusias dengan reformasi. Mereka mgin melaJ..-ukan reformasi di

segala sektor, misalnya pada saat ltu antara seorang kontraktor/pemborong dengan

mudah menjalin kerJ8soma dengan aparat, bnik aparat pemerintah maupun

TNIIPOLRI. Schinggga apa yang mcrcka mginkan Icrcapai dcngan mudah dan

t8npa adanya hambatan sedikitpun Akan tetapi kel1ka refonnasi mulai bergulir,

masyarakat Lamno dengan cepat memanfaatkan kesempatan tersebut seperti

melakukan demo dan protes terhadap Koramil Jaya yang saat Itu melakukan

penjuaJan besi untuk jcmbatan mcnuju Pantc Keulapang dan Bak Paoh. Demo

yang dilakukan masyarakat terse but ternyata dlsambut dengan baik oleh Bapak

Bupati dan dan Dandim Aceh Barat. Hal mi terbukti dengan dicopotnya Koramil

Jaya dan diganti dengan yang lain.

Disamping ilU, mercka juga melakukan protes lcrhndap bapak camal yang

tidak pemah menggubns pembangunan pasar yang dibangun oleh kontrantor

setempat. Konuaktor itu dengan seenal:nya membagt-bagi jatah toko kepada

orang-orang yang dekat dengannya dan carnal. Akibatnya masyarakat melakukan

12 Hcull-.-awmlCara d~1fgml para sopir /Tilt trol1tOtI. pada tanggAfg Agustus 200 I

39

aksi demo yang menyebabkan semua toko yang telah dibangun tersebut hancur

lebur dan merata dengan tanah, tennasuk di dalamnya sebuah toko yang menjuaJ

minuman keras.

Dengan terjadinya aksi-aksl yang demikian. gerakan separatispun

semakin meluas dan berkembang hingga munculnya tokoh Abu Arafah . Setelah i.

muncul scbagai scorang panglima wilayah,.masyarakat mulai berukir dalam

melakukan segaJa tindakan dan perbuatannya. ApaJagi perbuatan itu sangat erat

hubungannya dengan kegiatan urn at beragama. Misalnya bagi kaum \vaolta yang

hiasanya dengan mudah rnelenggang ke pasar tanpa menutup kepala. setelah

adanya Abu mcrcka tidak akan kc pasar lanpa menulup kepala.

Begitu juga halnya dengan kaum ielaki, biasanya pada hari Jum'at masih

terlihat aoak muda yang tidak ke mesJld dan duduk bersantai di warung kopi.

Tetapi setelah adanya Abu semua anak muda yang dulunya tldak pernah ke mesjid

hingga saat ini mereka terus ke mesjid. Kclihatannya mereka mulai sadar dengan

apa yang diperin1ahknn oleh Islam melalui njarannya. Mereka sekarnng merasa

malu bila tidak kc mesjld dan merasa tersisih dan teman-temannya.. Ini merupakan

salah satu fsktor yang sangat mendukung pembangunan mentaiitss beragama 2J

"1l HasH K'OK'Q7tCCra denga/t para SQulri dall mas)'arakol Lanmo pada langgal 11 Agusrus 200 1

40

I

4. Afembual Pernyalaan )'ong ft,{anis

Abu Arafah jarang sekali menyampaikan pernyataan 3tau statementnya

secara langsung dan pribadi kepada seluruh masyarakat yang berdiam di wilayah

Meureuhom Daya. Tetapi hampir semua pernytaan dan perintah nya wnumnya

disampalkan sampalkan oleh Abu Tausi sebagai juru bicaranya di Japangan.

Pemyalaan tersebut baik berupa press realease maupun perintah Jangsung. Sepeni

yang dipetik berikut ini:

Gam Meureuhom Daya (Abu Tausl) melaporknn penytSlran dl desa

Janguet kecamatan Jays Lamno Aceh Barnt Sehelum memasuki perkampungan.

tcgas Abu Tausi, apars! tcrlcbih dahulu mcnghambur.hamburkan senjal3 ke udara,

kemudian masuk ke rumah Fasari (35) dan menanyakan keberadaan GAM. karena

udak blsa menjawab Ibu empat soak im diaruanya dan pingsan.

Selanjutnya in Juga menye~1I penembakan terhadap Sapiah warga Pante

Keutapang akibat tcmbakan yang mengenai kaki dan membuat keluarga miskin

ini hidup merana. Pada bagian lain ia juga menyesali pemyatanyaan tgk $yeh

Sabi di Meulabohyang meminta warga untuk berdo'a bersama pada tanggal 17

Agustus 2001. 24

Pcmyataan di alas bcrupa berita koran yang disampaikan olch Abu Tausi

hc:rdasarkan perintah Abu Arafah sebagai pimpinanlpanglima wilayah. lni

direalese guna mendapat pujian dan acungan jempol dari masyarakat yang

bersimpati. Sedangkan bagi masyaraknt yang mengetahul persis peristiwa demi

peristiwa di atas dengan mudah dapat membantah spa yang dimuat daJam hanan

Serambi tersebut. Masyarakat juga mengetahui bagaimana seharusnya duduk

41

peristiwa ih4 kadang kala benar, kadang kala tidak benar sama sekali atau

mengada-ada. 2S

Pada kesempatan lain Abu Arafah kembali berkomentar bahwa "Abu

Arafa siap Perang". Kalau memang Indonesia ingin berperang dengan Agam

sebaiknya jangan mengorbankan rakyat yang tak berdosa. Gam siap berperang

asal tidak mengorbankan mcreka yang tak berdosa.26

'14 Harian Serambi Indonesia, Ka.m.is 26 Juli 2001 .hlm.. J

15 Hasil wawancara dengan masyarakat yang bersimpafi terhadap GAM. Igll2~ZOOJ 16 Harian &ramhi Indnne . .'r:ia,. Senin 9 JllJi 2001. Hlm.1

42

I

BABIV

ANALISA IIASIL PENELITIAN

Hasil studi empirik memperlihatkan bahwa sosiologi politik berfungsi

,ebagai alat penyelidikan yang berkaitan aOlam ma,alah-masaJah politik dan

masyarakat. Antara struktur sosial dan struktur politik dan antara tingkah laku

sosial dan tingkah laku polilik.

Konsep sosiologl politik 1nl sangat erat kaitannya dengan tingkah laku

politik individu bila eksistensinya sudah mulai teoar, minimal dikalangan

ma."yamkat 5etempat. Abu Arafah adalah sebagai pelaku atau aktor yang berperan

scbagai motor pcnggcrak scmangat masyarakat di wi layah Meureuhom Daya

melakukan berbagai rn3cam cara untuk menarik simpatisan dan dukungan penuh.

Namun keinginan tersebut tidak sepenuhnya didapatkan akhir-akhir mi karena

kebijakan yang diterapkan bukan untuk kepenlingan bersama mela inkan untuk

kepentingan kclompoknya saja.

Melihat periJaku yang demiklan. partisipasi dan dukungan rakyat mulai

mengendur. lni dapat dilihat dengan banynknya desa-desa dan masyarakat yang

mulal menarik dm dari keanggotaannY3. Hal tcrscbut tcrjadi karena kebiJ8kannya

itu sangat bersifat personal dan rcahsasi apa yang terjadl dl lapangan juga sangat

merugikan rakyat secara keseluruhan.

Perspektif masyarakat Lnmno terhadap dirinya selain yang telah diuraikan

dalam bab sebelumnya juga dapat dilihat dari berbagai variabel tentang dirinya

dan situasi yang dimanfaatkan. Di mana selama ini tindakan Abu Arafah selalu

sesuai dengan situasi dan kondisi dan ia terus berupaya mempengaruhi situasi

tersebul, apnkab situasi geografis, sltuasi tehno\ogi dan situasi sosin!. Pemanfaatan

43

situasi ini clapat dibuktikan dengan penebangan kayu di jalan-jalan, peledakan

born dan penyerangan yang berdckatan dengan tcmpat tinggal penduduk dan

mengajak masyarakat untuk tidak berpartisipasi dengan pemerintah RL

Sebagai panglima ia harus mengetahui dan memahami segaJa bentuk

kondisi dan situasi dalam mengambil suatu tindakan. Sebab akibat clari sebuah

tindakan bukanlah ia sendiri yang merasakan melainkan masyarakat sekitar dan

orang-orang yang tidak berkaitan dengan dirinya. Begitu pula halnya dengan

pemanfaatan tehnoiogJ . sebagai pengambil kebijakan di lapangan in cukup

profeslona! dalam ha! mengatur strategi penyerangan dan menempatkan orang­

orangnya pada posisi yang tepat dalam menggunakan senjata yang ada. Meskipun

demikian, kegagalan dan kekalahanJuga tidak luput terhadap anggotanya.

Hubungan 505181 antara dirinya denga" masyarakat sudah mulai renggang

karena jarang dilakukan introspeksl terhadap dlrinya dan nnak buahnya di

Japangan. Begitu juga hubungannya dengan tokoh masyarakat tingkat kecamatan

sangat tidak terjalin karena ia tidak pemah mau mendengar nasehat dan petuah

dan tokoh-tokoh itu. la menganggap bahwa tokoh kecamatan merupakan kaki

tangan dan antek-antek Indonesia-Jawa.

Dengan perilaku yang dcmiklan milsyarakat sangat mudah untuk

mengukur dan menilai apa yang ad.a pada dirinya, apakah berkaitan dengan

ideologi, kebijakan dan arah yang akan digapai.

Abu Arafah mulal eksis dan terkenal sete!ah 18 mampu melakukan

penyerangan terhadap aparat, mempengaruhi keadaan ekonomi masyarakat

dengan cza memantau situasl ekonomi untuk mendapatkan berbagai fasiLitas

yang dulunya tidak pemah ia dapatkan, baik yang berupa materil maupun moril .

44

Kehadirannya sebagai panglima pada awal tahun pertama memang

mendapat sambutan yang baik dan menah dan masyarakat Lamno, ia juga

dihonnati dan disegani. Namun dalam dua tahun terakhir ini dukungan dan

slmpatisan masyarakat telab luntUf. 1nl disebabkan oleh fal.~OT kehIaSaan yang

dimilikinya, yaitu la mencoba untuk mengendali semua aspek kehidupan

masyarakat

Kekuasaan yang dimilikinya (tu sangat mempengaruhi tatanan kehidupan

masyarakat. Misalnya petani dan nelayan, kedua kelompok im sangat menderita

selama adanya aksi yang dilakukan Abu Arafah. Kadang.kadang mereka dliarang

kl! sawah mcskipun pad1 telah mc.;ngunmg., nclayan dilarang melaut atau motor

boatnya dipinjam untuk mengambll bahan logistik dan perlengkapan prajurit Ini

semua dilakukan untuk kepentingan kelompoknya dam tidak pemah melihat

kerugian yang didenta oleh petaOi dan nelayan itu sendin .

Jadi pengaruh kehadirannya di tengah masyarakat Lamno sangat terasa

baik bagi ka langan petani, nelayan dan pegawai negen. Dengan kata lain

perspektif masyaraknt terhadap dinnya lebih banyak terungkap tentang hal·haJ

yang negatifkeumbang yang POSIUf. rni terbukti dengan banyaknya uraian tentang

perspektifnegatifdi dalam bab scbclumnya. Perspektifsemacam ini limbul karena

masyarakat terasa sudah sangat terjepit dan bampir tidak bisa lagi mencari natkah

unrule kebutuhan sebari-hari. Apalagt situasi d.n keadaan ekonomi yang tidak

menentu, transportasi sembako yang tidak pasti dan gangguan-gangguan lain yang

sengaja dilakukan oleh oknurn-<>knum tertentu yang tidak bertanggung jawab.

Disampmg itu, kebadirannya di tengah masyarakatsemakin mengbambat

pembangunan fisik dan mental bagi masyarakal Pada hal dalam UUD 1945 dan

45

I--I---------_____ ~·-

GBHN telah ditegaskan bahwa pembanguan masyarakat eukup memiliki dasar

konstitusional sebagai bagian integral dari upaya pembangunan nasiona], Realitas

pembangunan masyarakat tersebut dititik beratkan pada usaha untuk memenuhi

kebutuhan pokok yang biasanya dieapai melalui pelayanan dan fasilitas sosial.

Meskipun demikian, karena Abu Arafah sebagai panglima dan sagoe-sagoe

Jainnya muneu! maka sega\a bentuk pembangunan haram untuk dilaksanakan,

Kecuali bila pihak pelaksana mau memberikan persentase yang ditentukan oleh

pihak Abu Arafah dengan istilah pajak nanggroe"

Kondisi alam dan daerah lam no sendiri juga mempengaruhi perspektif

masyarakat. Ini discbabkan karena Jetaknya Lamno sangat strategis, dekat dengan

laut, dekat dengan sungai dan dekat dengan gunung, Yang jelas kondisi alam di

wilayah im jauh berbeda dengan wilayah panglima lamnya, Karena faktor alam

puis Abu Arafah dengan mudah melakukan kunjungan clan bertemu dengan tokoh

gerakan yang lain yang ada di Banda Aceh ataupun Meulaboh dan Aeeh Selatan,

Kunjungan yang ia Ink-ukan sangal rahasia dan tidak pcrnah dtketahui oleh aparat

TN1/POLRI. Billan ia selalu menenma kunjungan GAM wilayah lain ke

markasnya, dan sebahaglan dan mereka dijadikan pasukan BKO sebagai

pe!aksana opcrasi Japangan,

Selain faktor-fak.10r di alas faktor lain yang muneul adalah fuktok yang

berkaitan dengan sumbcr daya politik, Seharusnya ia hams memiliki semua

sumberdaya politik dalam melaksanakan semua kebijakan, seperti sumber daya

fisik, sumber daya ekonomj, sumhcr daya normatif, sumbcr daya personal dan

sumber daya abli. Diantara sumber daya tersebut tidak satupun dimiliki secara

perfect oleh Abu Afaf.h. Misalnya yang berhubungon dengon sumber daya fisik,

46

r-------~------- ... ;

I

dalam hal ini adalah senjata, senapan cian born rakitan. Di bidang ekonomi jelas ia

tidak merniJiki aset yang terperinci karena selama ini dana untuk perjuangan

diperoleh dan masyarakat. Sumber daya normatif, meliputi moralitas dan tradisi

re1ijius. Tradisi ini tarnpaknya masih tctap diterapkan dalam masyarakat tidak

terghaclap dirinya sendin. Ta clan bawahannya hanya mengarahkan rakya! agar

melakukan hal-hal yang berkaitan dengan agama Islam Sumber daya personal

Abu Arafah sebagaimana telah dijelaskan memang dimulai dan simpatisan dan

diakhiri dengan kebencian. Ini dlsebabkan oleh pribadinya sendiri yang lidak

pemah memahami keadaan masyarakat seeara menyeluruh .Sedangkan yang

terakhir adalah sumber daya ahli. ini adalah sumber daya yang sanga! dibutuhkan

dan diperlukan setiap saat oleh seorang pangiima. tcoaga tersebut meliputi tenaga

infonnasi, intelijensi dan tehnologi . Berdasarkan informasi yang diperoleh Abu

Arafah memiliki semua sumber daya 1nl nnmun maslh sangat lemah Uumor)

dibandingkan dengan sumber daya yang ada di Pidie, Idi dan Aceh utara.

,

47

A. Kesimpulan

RAJ) V

KES[MPULAN DAN SA RAN

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa perspd .. "tifmasyarakat Lamno

terhadop Abu Arafah lebih cendrung negatJf ketimbang yang posi tif. Tni terbuleti

dcngan adanya uraian dan pcnjelasan mengenai pcrilaku Abu Arafah semenjak

dua tahuo terkah.ir ini

Abu Arafah segenap dengan bawahannyatidak sepenuhnya melakukan apa

yang seharusnya dilakukan. Artinya seSU31 dengan keinginan dan luntutan rakyat

setempat. Akan tetapi 13 tdah mcmpcrlkaukan rakyat Lamno sudah tidak sesuai

dengan hak clan penkehidupan sebagal manusia yang merdeka Begi tu juga dalam

bergenlya. ia melakukan pcnyerangan tcrhadap aparal rnlIPOLRI tidak hanya d.

tempaHempat yang stralegls, sepertl pegunungan dan perbukitan dan tempat­

tempat yang tidak didlaml pcnduduk_ Mclainkan sampai KC pcrkampungan dan

pemukiman masyaraknt. Sehingga yang menjadi sasaran dan korban penembakan

adalah rakyat sisptl, mereka yang IIdak berdosa dan tidak ada hubungan sebab

akibat dengsn GAM

Pcrilaku dan tidakan scmacam ini membuat penduduk semakin ccmas,

resah dan geJisah, bahkan ada yang harus diopname akibat seringnya rnendengar

suam Icdakan born don senapan yang hampir tiap hari don malam. Akibat dari

kejadian tersebut banyak masyarakat yang harus meninggalkan rumah dan

hartanyauntuk mengamankan diri ke Banda Aceh. Medan, Jakarta dan Malaysia

Secara keseluruhan simpatisan masyarakat terhadap perjuangan Abu

Arafah sudah sangat mengendor baik dukungan yang bersifat moril maupun

48

berupa materil. Tni disebabkan oleh Abu Arafah sendi ri yang tidak pemah

melakukan tindakan yang sesuai dengan kemauan rakyat. Disamping ilU ia juga

melakukan tindaJ<an yang tidak baik tergadap beberapa orang tokoh pemuda.

pengusaha, pedagang,pegawai negen sipil dan guru.

Dengan demikian. Perspektif masyarakat tersebut layak dijadikan sebagai

baban penilaian, renungan dan pertimbangan terbadap pola gerakan dan

perjuangan yang dilakukan Abu Arafah. Seharusnya pola tersebut tidak.1ah

demikian tetapi karena Abu Arafah t1dak memihkl sumber daya politik yang

mantap seperti kekuasaan fisik , kekuasaan ekonomi, kekuasaan nomatif,

kekuasaan personal dan kekuasaan J...cahhan

B. Sarsn

Sehubungan dengan perspektlf masyarakat Lamno di atas terhadap Abu

Arafah peneliti menyarankan agar masyarakal harus semakm Jcli dalam melihat,

memantau clan mengamati segala gerak- gerik dan tmgkah laku Abu Arafah

selama ia masih sebagai panglima wllayah Meureuhom Daya.

Sebagai Anggota masyarakat, sebalknya mereka tidak harus mematuhi dan

melaksanakan segala perintah panglima lersebut bila pcnntah itu tidak sesuai

dengan hati nurani atau dapat membahayakan diri mereka sendiri. Apalagi status

Aceh sebagai sebuah negara yang bcrdaulat masih sangal kabur dan tidak ada

tanda-tanOO menuju yang arah yang lebih baik. Dalam kenyataan yang aOO hanya

bencana dan petaka yang selalu merumpa rakyat dan masyarakat yang tidak

berdosa.

49

Diharapkan agar masyarakat Lamno tidak akan terpengaruh dengan

berbagai provokasi yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung

jawab dengan identitas yang tidak jelas pula. Oleh karenanya, semua penduduk

yang berdiarn di Lamno barus berhati-hati dan waspada terhadap berbagai isu dan

infonnasi yang tersebar di sekiotar mereka.

Sebaiknya. sebagai masyarakat Jaya sclalu labah dan lelap menjalani

hidup ini dengan penuh semangat dan keyakinan yang besar tanpa rneragukan

dengan keadaan yang mengganggu selama ini. Bagi petani, nelayan, pedagang,

pengusaha. pegawai negeri dan para guru alangkah baiknya bila letap

melaksanakan tugasnya sebagai sebuah orientasi yang akan digapai demi

kesempumaan hidup di dunia dan akhirat.

50

· . ,.

DA.FTAR PUSTAKA

Aptcr, David. E, 1988, Penguntar Anullsu Polilik, {ery. Yasogama, Yogyakana, Yasogama.

Balai Pustaka. 1995, Kamlls BesaT Bahasa fndoneslO. Jakarta Balai Pustaka Den Doel, J. Van, 1988. Demokrw" don Teor; Kemakmuran, Terj. RLL. Tobing,

Jakarta, Erlaogga. Grolier in Corporation,197L Encyclopedia Internallonal, New York., Grolier in

Corporation. Giddens. Anthony. 1987. Perdcbolon Klasik don K01l{cmporer mCIIgenai

Kelumpok. Kekuwiuun dun Konjllk, Terj . Ali Manden, Jakarta, Rajawali Press.

Hanifah. Abu, 1986, [ls/k%gl Sosutl. Semarang, Rinera Cipta. Harian Serambi Indonesia Koentjaraninggrat. 1985, Me/ode-Metodc Pcncllfwn Masyarakat. Jakarta

Gramedia Utama Long, Norman, 1987 . . ':,'osio/ngi Pemhungunon Pede.\'oan. Jakarta, Bina Aksara Rush. Michael. 1990. Pengonlor Sosm/o!!.1 Polrfik. Jakarta, l3ina Aksara. Tabloid Mingguan Kunlms

Tiro, Tgk. Hasan, 1984, lhe I'nc,;: o/"reedom :The Unfinished Diary of tgk.Hasan di Tiro, Swiss, National Liberation Front.

-----------------,1999, Mu.fiU f)epufI P,,/iflk Meluyu, Bnndung, Rl.!ncong Sakll T, Moeljanto, MPA. 1995, Polrflk Pemballgunan : ,)'ehuah 1l1l0lrSIS Konsep. /Jroh

don StraleKl, YOb~kar1a, Tiard Wacana Yogya. Walizer, Michael H, 1986, Me/ode dun Anulrsl.\' Pelle/lIlOn. Ter). Arif Sadllnan,

Jakarta, Erlangga.

,

51