Pertemuan 8 Lanjutan IPR

Embed Size (px)

DESCRIPTION

IPR

Citation preview

  • Lanjutan Pembahasan

    Potensi Sumur Minyak & Pembuatan IPR

  • Bentuk lain yang sering digunakan untuk

    mengukur produktivitas sumur adalah

    specific productivity indexs (SPI), yaitu :

    hPISPI

    dimana :

    h = ketebalan formasi atau interval perforasi, ft.

    PI = Productivity Index, bpd/psi

  • 4. Pembuatan Grafik IPR dan Perhitungan Kapasitas Produksi

    Maksimum, bila : Pr > Pb , Pwf test < Pb dan FE = 1

    Rumus rumus yang digunakan antara lain : 1. Untuk menentukan Qob :

    2

    8.02.018.1

    .

    b

    wf

    b

    wf

    wfR

    booob P

    PPP

    PPPqqq

    obwfR boo qPP Pqq 8.1max2. Untuk menentukan Qo max :

    2

    8.02.018.1

    1b

    wf

    b

    wf

    wfR

    boob P

    PPP

    PPPqq

    Atau :

  • 3. Rumus untuk menghitung Qo dari tiap harga Pwf asumsi:

    2

    8.02.01max

    b

    wf

    b

    wf

    obo

    obo

    PP

    PP

    qqqq

  • Case -4

    Diketahui:

    Pr = 1750 psig

    Pwf test = 900 psig

    Qo test = 600 bpd

    Pb = 1200 psig

    FE = 1

    Ditanyakan:

    1. Berapa besar kapasitas produksi minyak maximum (Qo max)?

    2. Buat grafik IPR nya?

  • 5. Pembuatan Grafik IPR dan Perhitungan Laju Produksi Maksimum untuk Sumur dengan FE 1 dan Reservoir Jenuh (PR Pb) dengan Menggunakan Grafik Korelasi Standing . (nanti di copy kan grafik nya)

  • Case-5

    Dari hasil test diperoleh data sebagai berikut :

    PR = 1000 psig Pwf test = 700 Psig

    qo test = 70 Bbl/hari FE = 0.6

    Dari analisa PVT, didapat Pb = 1200 psig Buat grafik IPR dan hitung laju produksi minyak untuk FE = 0.6 menggunakan Korelasi tanding

  • 6. Pembuatan Grafik IPR dan Perhitungan Laju Produksi Maksimum untuk Sumur dengan FE 1.0 dan PR PB (Reservoir Jenuh) dengan Modifikasi Standing .

    Pembuatan grafik IPR dilakukan dengan menggunakan persamaan yang

    diturunkan oleh Standing dari persamaan Vogel untuk FE 1.0

    wfRRwf PPFEPP 'wfR

    wfR

    PPPP

    actualdrawdownidealdrawdownFE

    '

    R

    wf

    R

    wfPP

    FEPP

    11'

    YFEPP

    R

    wf 1'

  • Dimana:

    R

    wfPP

    Y 1

    Dengan syarat : Pwf 0 dan FEY1

    Setelah R

    wfPP '

    Dimasukkan kedalam persamaan Vogel, persamaannya menjadi :

    2''

    8.02.011max)(

    R

    wf

    R

    wf

    o

    o

    PP

    PP

    FEqq

    YFEPP

    R

    wf 1'Dengan mengganti Maka persamaannya menjadi:

    220.1

    8.08.1)max( YFEYFEqq

    FEo

    o

  • Case - 6

    Buat IPR suatu sumur untuk kondisi sekarang

    (FE(existing) = 1.3) dan kondisi dimana :

    Pr = 2085 psig

    Pb = 2100 psig

    Pwf test = 1765 Psig

    qo test = 202 Bbl/hari

    FE (test) = 0.7

  • 7. Pembuatan IPR untuk Reservoir Tidak Jenuh ( Pr > Pb)

    dan FE 1.0 Untuk dua macam kondisi:

    1. Pwf test > Pb

    2. Pwf test < Pb

  • Apabila Pwf test > Pb

    Untuk kondisi FE 1.0, untuk bagian lengkung gunakan persamaan :

    228.08.1)(8.1 YFEYFEFEPxPIqq bobo b

    wfPP

    Ydan 1,

  • Pwf test < Pb

    Persamaannya:

    22)(8.0)(8.1)(8.1 yFEYFEFEPPPqPI

    bbR

    o

    b

    wfPP

    Ydan 1,

  • Case-7

    Buat IPR suatu sumur pada kondisi sekarang (existing) dan pada FE = 1,4, bila diketahui :

    Pr = 4.000 psig

    Pb = 2000 psig

    FE = 0.7

    Dari test :

    qo test = 378 STB/hari

    Pwf test = 1200 psig

  • Penentuan FE dari Test Sumur

    1. Harga flow efficiency (FE) dapat dihitung, jika

    skin faktor (S) diketahui dari pressure transien

    test.

    '472.0ln

    472.0ln

    Srw

    rerw

    re

    FE

  • Dimana :

    S = S + Dqo S = Skin factor yang disebabkan oleh adanya

    kerusakan formasi disekitar lubang sumur.

    Dqo = Skin factor yang disebabkan adanya

    turbulensi

    D = Coefficient (factor) turbulensi.

  • Jika harga re dan rw tidak diketahui secara

    pasti, harga pendekatan FE dapat diperkirakan

    dengan menggap bahwa :

    ,7472.0ln rw

    re

    '77

    ,

    SFEmaka

  • Contd Penentuan harga FE 2. Jika tersedia dua buah data test stabil dan jika

    PR diketahui, maka FE dapat diketahui dengan

    persamaan :

    12

    222

    1

    122125.2oqyoqy

    oqyoqyFE

    RPPwfYdengan 1,