PERTEMUAN ILMIAH TAHUNAN VII - PERAMI

PERTEMUAN ILMIAH

TAHUNAN VII - PERAMI

B U K U P R O S I D I N G

PERKUMPULAN SUBSPESIALIS RADIOLOGI MUSKULOSKELETAL INDONESIA

7-9 September 2018

Gumaya Tower & Hotel Jl. Gajah Mada 59-61 Semarang, INDONESIA

Musculoskeletal Injury & Complication:

Multimodality Approach

w w w . p e r a m i . o r g

[Type here]_____________________________________________________________________________________

[Type here]

Pertemuan Ilmiah Tahunan PERAMI ke VIIMusculoskeletal injury & complications : multimodality approach

Semarang, 7-9 September 2018

I S B N : 9 7 8 - 6 0 2 - 7 4 3 4 8 - 4 - 4 Page 1

BUKU PROSIDING

PERTEMUAN ILMIAH TAHUNAN PERAMI ke VII

MUSCULOSKELETAL INJURY & COMPLICATIONS :

MULTIMODALITY APPROACH


Yayasan PERAMI

2018

[Type here]_____________________________________________________________________________________

[Type here]



I S B N : 9 7 8 - 6 0 2 - 7 4 3 4 8 - 4 - 4 Page 2

PROSIDING Pertemuan Ilmiah TahunanPerkumpulan Subspesialis Radiologi Muskuloskeletal Indonesia ke VII2018( PIT PERAMI VII )“Musculoskeletal Injury & Complications: Multimodality Approach”

Hak Cipta @ 2018 ada pada PenulisISBN : 978-602-74348-4-4

Reviewer : Rosy SetiawatiElysanti Dwi MartadianiThariqah Salamah

Editor dan Setting : Anggun Esti WardaniDesain Cover : Marcel PrasetyoSumber Gambar dan Illustrasi Cover :

1. https:/goo.gl/images/OtymKi2. https://www.perami.org

Hak Cipta dilindungi undang-undangArtikel pada prosiding ini dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarluaskansecara bebas untuk tujuan bukan komersial (non profit), dengan syarat tidakmengubah atau menghapus atribut penulis. Tidak diperbolehkan melakukanpenulisan ulang kecuali mendapat ijin terlebih dahulu dari penulis.

Diterbitkan oleh :YAYASAN PERAMISekertariat : Divisi MuskuloskeletalDepartemen Radiologi RSUPN Cipto MangunkusumoJl. Diponegoro 71, Jakarta 10430Telp : 021-31906744 Fax : 021-3913656Website : www.perami.org ; Email : [email protected] ,[email protected]

[Type here]_____________________________________________________________________________________

[Type here]



I S B N : 9 7 8 - 6 0 2 - 7 4 3 4 8 - 4 - 4 Page 3

KATA PENGANTARKetua Perkumpulan Subspesialis Radiologi Muskuloskeletal

IndonesiaSalam Sejawat,

Atas nama Perkumpulan Subspesialis Radiologi MuskuloskeletalIndonesia ( PERAMI ) dengan bahagia saya mengucapkan selamatdatang dalam acara Pertemuan Ilmiah Tahunan ke VII PERAMI pada 7-9 September 2018 di Gumaya Tower Hotel Semarang.

Tema yang kami angkat saat ini adalah “Musculoskeletal injury &complications : multimodality approach “ yang akan terdiri dariberbagai sesi lecture, Symposium dan Workshop bersama pembicaranasional dan pembicara internasional. Perkumpulan SubspesialisRadiologi Muskuloskeletal Indonesia (PERAMI) sebagai organisasiprofesi subspesialistik kedokteran yang menghimpun para dokterspesialis Radiologi Konsultan Muskuloskeletal untuk mempunyaipengetahuan, ketrampilan dan ketekunan yang tinggi dalambidangnya dan dijiwai sumpah dokter Indonesia dan kode etikkedokteran Indonesia. Acara ini kami harapkan mampu memberikandan membagi berbagai pengalaman dan perkembangan keilmuankepada seluruh rekan sejawat Radiologist dalam menjawab tantanganprofesi , khususnya di bidang muskuloskeletal.

Acara akan diselenggarakan di Semarang, dengan iklim kultural yangmenyenangkan, dan memberikan pengalaman dengan keunikan dankearifan tradisi lokal.

Bersama ini kami mengundang sejawat, beserta keluarga, dan untukmenghadiri acara ilmiah tahunan ini. Saya yakin sejawat sekalianakan mendapatkan pengalaman yang menyenangkan dan saya harapdapat berjumpa pada September mendatang di Semarang.

Salam Hangat,

dr. Bambang Budyatmoko., Sp.Rad(K)

[Type here]_____________________________________________________________________________________

[Type here]



I S B N : 9 7 8 - 6 0 2 - 7 4 3 4 8 - 4 - 4 Page 4

SAMBUTANKetua Panitia PIT PERAMI ke VII

Saya mewakili panitia, mengucapkan terima kasih atas partisipasidari Sejawat sekalian, merupakan sebuah penghormatan bagi kamiuntuk menyambut Sejawat yang telah berpartisipasi padaPertemuan Ilmian Tahunan Perkumpulan Dokter RadiologiMuskuloskeletal Indonesia (PIT PERAMI) VII yang dilaksanakanpada 7-9 September 2018 di Gumaya Tower Hotel Semarang JawaTengah.

Tema yang diambil dari pertemuan ilmiah tahun ini berfokusdengan tema “Musculoskleetal Injury & Complicatons:Multimodality Approach”. Topik yang akan ditampilkan meliputitopik-topik ilmiah mulai dari pengetahuan dasar sampai lanjut,dengan melibatkan para pakar dalam bidang RadiologiMuskuloskeletal dalam dan luar negeri. Kami berharap kita dapatsaling bertukar pengalaman, ide dan pengetahuan dalampertemuan ini.

Selain symposium, dalam pertemuan ini kami telah menyiapkanbeberapa kelas workshop yang dapat menunjang peningkatanketerampilan Sejawat. Workshop dalam pertemuan inidilaksanakan selama dua hari. Workshop hari pertama akan diisidengan workshop USG. Workshop hari kedua meliputipemeriksaan MRI (Anatomi dan Pathologi), pendekatanmultidisiplin dan multimodalitas (Trauma tulang belakang,scolisosis), sesi spesial (Tulang, Tumor jaringan lunak, arthritisinflamatori dan arthritis non-inflammatory arthritis, dan BMD).Selain berbagai macam sesi ilmiah, peserta juga dapat menikmatikota Semarang selama jeda diantara waktu pertemuan ilmiah.Kami berharap dengan pettemuan ilmiah ini akan dapatmeningkatkan pengetahuan dan kemampuan diagnosis yangkomprehensif mengenai cidera MSK. Kami sangat mengharapkanpartisipasi Sejawat dalam pertemuan ilmiah ini. Krena hanyadengan partisipasi Sejawat, kita dapat menyukseskan PIT PERAMIVII.

Sampai jumpa di Semarang!Salam hangat,

Dr.dr. Rosy Setiawati., Sp.Rad(K)

[Type here]_____________________________________________________________________________________

[Type here]



I S B N : 9 7 8 - 6 0 2 - 7 4 3 4 8 - 4 - 4 Page 5

SUSUNAN KEPANITIAAN

Pelindung : Ketua PDSRI Mayjend. Dr dr Terawan Agus Putranto, Sp.Rad(K)Ketua PERAMI dr Bambang Budyatmoko, Sp.Rad(K)

Penasihat : Prof. Dr. dr. Muhammad Ilyas, Sp.Rad(K)dr Nyimas Diana Yulisa, Sp.Rad(K)dr Paulus Rahardjo, Sp.Rad(K)Dr. dr. Undang Ruhimat, Sp.Rad(K)dr Atta Kuntara, Sp.Rad(K)dr Nursanti Subakir A. Majdid, Sp.Rad(K)

Ketua I : Dr. dr. Rosy Setiawati, Sp.Rad(K)Ketua II : Dr. dr. Marcel Prsetyo, Sp.Rad(K)Bendahara : Dr. dr. Hermina Sukmaningtyas, M.Kes., Sp.Rad(K)

dr Lucia Dwi Puspitasari, Sp.Raddr Lilin Setiyawatidr Fitri Megawati P. Adr Ike Chandra Putri

Bidang Sekretariat, Publikasi, dan RegistrasiKoordinator : dr Irma Darinafitri, Sp.Rad(K)Anggota : dr Sianny Suryawati, Sp.Rad

Indah KartikaZahrona Kusuma Dewi, SKMdr Agnita Natalia Helnihadr Fajri Ismayantidr Fenny Susilo

dr Agung Wibowo Andreasdr Tara Nareswaridr dr Monika Aprilia S.dr Yulia RosaMonica Cherlady Anastasiadr Nadia Aini Putri P.

Bidang Ilmiah dan AcaraKoordinator : Dr. dr. Elysanti Dwi Martadiani, Sp.Rad(K)Anggota : dr Thariqah Salamah, Sp.Rad(K)

dr Anggun Esti Wardani, Sp.Raddr Gregorius Adista Enrico Astawadr Dinar Lestaridr Jefri Sutantodr Elizabeth Angelinedr Agno Pejariudr Hanastiti Retno Wahyudiani

dr Fenny Harrikadr Alfina Sorida Hadisriyonodr Adhikarmika Aripriandaridr Syifa Auliadr Rini Susantidr Palupi Maliku Ning Utamidr Natalia Arum Nareswari

Bidang Perlengkapan dan PameranKoordinator : dr Handry Tri Handojo, Sp.Rad(K)Anggota : dr Moh. Firman Syarif

dr Arif Rahman Wardhanidr Reinard Junizar

dr Apriansyahdr Hisbullahdr Ardiga Israchmadi

Bidang IT, Audiovisual dan DokumentasiKoordinator : dr Sukarno T., Sp.Rad(K)Anggota : Syarifuddin Tualeka, ST

dr Ismail Hamzah H.dr Fanji Saut Sahata N.

dr Anjasdr Bayuaji

Bidang Akomodasi, Trasportasi, dan KonsumsiKorrdinator : dr Nolli Kresonni, Sp.Rad(K)Anggota : dr Amelia Tjandra Irawan, Sp.Rad(K) dr Anisah Amalia Waqiatu

[Type here]_____________________________________________________________________________________

[Type here]



I S B N : 9 7 8 - 6 0 2 - 7 4 3 4 8 - 4 - 4 Page 6

Batemuri Tour & Traveldr Fasto Sepsatyadr Adimas Okto Nugrohodr Mohandasdr Audriantodr Deni Taufikdr Arolidr Yulia Ratna Utami

dr Nani Yulidarnidr Adhyahwati Satyaspuji Susantodr Siti Ngafiyahdr Dewa Kartikadr Raden Muhammad Isadr Muheni Cita Galihdr Viktor Christian

[Type here]_____________________________________________________________________________________

[Type here]



I S B N : 9 7 8 - 6 0 2 - 7 4 3 4 8 - 4 - 4 Page 7

EDITORIAL BOARD

Rosy Setiawati

Elysanti Dwi Martadiani

Thariqah Salamah

Anggun Esti Wardani

Cover : Marcel Prasetyo

[Type here]_____________________________________________________________________________________

[Type here]



I S B N : 9 7 8 - 6 0 2 - 7 4 3 4 8 - 4 - 4 Page 8

DAFTAR ISI

Kata Pengantar .................................................................................................................................. 3

Sambutan ............................................................................................................... ........................... 4

Susunan Kepanitiaan .............................................................................................................. ........... 5

Editorial Board .................................................................................................... ............................... 7

Daftar Isi ............................................................................................................. ................................ 8

Jadwal Acara ......................................................................................................................................- Seminar- Workshop

13

Workshop

W.1 Trauma maksilofasialMuhammad Ilyas

............................... 17

w.2 Fraktur insufisien dan fraktur patologisSukarno

...............................

Seminar

S.1 Radiological Assessment of compression fractureNursanti Subakir

............................... 18

S.2 Traumatic Thoracolumbar spine injuries : What does theradiologist report?Undang Ruhimat

............................... 28

S.3 Imaging of acetabular injuryIrma Darinafitri

............................... 38

S.4 Femoroacetabular impingementDavid Chin Teck Yew

............................... 48

S.5 Multimodality approach in musculoskeletal tumor traumaBambang Budyatmoko

............................... 58

S.6 Ethics & patient safety in musculoskeletal radiologyMuhammad Ilyas

............................... 68

S.7 Cartilage imagingJames F. Griffith

............................... 78

S.8 Bone marrow edemaElysanti Dwi Martadiani

............................... 88

S.9 Pediatric traumaThariqah Salamah

............................... 98

S.10 Ankle impingementDavid Chin Teck Yew

............................... 108

S.11 Imaging of the Wrist injury (in sports)Paulus Rahardjo

............................... 118

S.12 Imaging of elbow sport injuryRosy Setiawati

............................... 128

[Type here]_____________________________________________________________________________________

[Type here]



I S B N : 9 7 8 - 6 0 2 - 7 4 3 4 8 - 4 - 4 Page 9

S.13 Knee injuryAtta Kuntara

............................... 138

S.14 Osteochondral injuryJames F. Griffith

............................... 148

S.15 Imaging determination in bone fracture healing complicationNyimas Diana Yulisa

............................... 158

S.16 Forensic Aspect of musculoskeletal traumaHermina Sukmaningtyas

............................... 168

S.17 Imaging of the finger : ultrasound made easyMarcel Prasetyo

............................... 178

E – POSTER ............................... 188

EP.1 Radial club hand type III&IV: a rare case reportY Gunawan, M Ilyas, D Nelwan, N Idris, Amir

...............................189

EP.2 Case report: osteochondritis dissecansWensri Sevni Kurniawati, Muhammad Ilyas, Junus Baan,Isqandar Mas’oud, Mirna Muis

............................... 199

EP.3 Systematic radiographic approach of postoperative hipreplacementJimmy Sunny, Marcel Prasetyo

............................... 209

EP.4 Unstable pelvic fracture: the role of radiology in diagnosingmalgaigne fractureRahardja RR, Salamah T

...............................219

EP.5 Pigmented villonodular synovitis of the right knee : a casereportPD Utomo, B. Supriyadi

............................... 229

EP.6 Schwannoma of the upper limbOrpa Seti, Muhammad Ilyas, Junus Baan, Isqandar Mas’ud,Dario Nelwan

............................... 239

EP.7 A case recurret osteochondromatosis at flat boneW. Nur Arif, R. Rachmi Fauziah

............................... 249

EP.8 Case report of rare disease: metachronous osteosarcomaR. Risa Marissa, Widiastuti

............................... 259

EP.9 Case report: a rare case of melorheostosisJeri, Muhammad Ilyas, Dario Nelwan, M. Abduh, NikmatiaLatief

............................... 269

EP.10 Traumatic PneumorrhachisSianny Suryawati

............................... 279

EP.11 Imaging finding of psoriatic arthritis like rheumatoid arthritisRegi F, M. Ilyas, Dario A.N., Isqandar M, Mirna M.

............................... 289

EP.12 Osteogenesis imperfectA R Welaty, M. Ilyas, S. Asriyani, D A Nelwan, R. Rauf

...............................299

[Type here]_____________________________________________________________________________________

[Type here]



I S B N : 9 7 8 - 6 0 2 - 7 4 3 4 8 - 4 - 4 Page 10

EP.13 Femoral rhabdomyosarcoma: a case reportNugroho Bramadi, Amelia Tjandra Irawan

............................... 309

EP.14 Achondroplasia: a case reportTharina Lawei, Amelia Tjandra Irawan

...............................319

EP.15 Primary bone lymphoma of the left proximal tibiaNK Astuti, B Supriyadi, Sudarmanta

............................... 329

EP.16 Chondroblastic osteosarcoma of the distal femurDian Putra, Bambang Supriyadi

............................... 339

EP.17 Transarterial embolization (TAE), The best choices forpreoperative geriatric rhabdomyosarcomaM. Ichsa, B. Supriyadi, Sudarmanta

............................... 349

EP.18 Diagnosis difficulties extraskeletal ewing sarcoma in lowerextremity radiologic pathologic correlation: a case reportDK Ratnaningsih, Gunarti, B Supriyadi

............................... 359

EP.19 Dermatofibrosarcoma protuberans femur sinistra: a case reportElizabeth Angeline, Eddy Sudijanto, Hermina Sukmaningtyas

............................... 369

EP.20 Malignant bone tumor of humerus with soft tissue involvementin 10 years old girl a case reportWaqiati Anisah Amalia, Imawati Sukma

...............................379

EP.21 Primary osteosarcoma on the left humerus in 13th years oldpatientApriansah, Bambang Satoto, Hemina Sukmaningtyas

............................... 389

EP.22 Skeletal survey imaging findings of lysosomal storage disease: acase reportAudrianto, Wahyuni Mardiana

............................... 399

EP.23 A 60 years old woman with acromegaly: a case reportH Ismail, Hermina Sukmaningtyas

............................... 409

EP.24 Skeletal survey finding in achondroplasia: a case reportSultan F. Mohandas, Wahyuni F Mardiana

............................... 419

EP.25 Metachronous multifocal osteosarcoma: a case reportAstien, Undang Ruhimat

............................... 429

EP.26 Coiling an aneurysma superficialis femoral arteryI Aryanti, Undang Ruhimat

............................... 439

FREE PAPER ...............................449

FP.1 Case series: review of metastatic bone disease of variousmalignancies on plain radiography confirmed by histopathologyYanti Anita Ratag, Muhammad ilyas, Sri Asriyani, Mirna Muis,Dario Nelwin

............................... 450

FP.2 Case series: review of several osteosarcoma in various bone onplain radiography confirmed by histopathologyRita Juwita, Muhammad Ilyas, Sri Asriyani, Nikmatia Latief,Rafika Rauf

............................... 460

[Type here]_____________________________________________________________________________________

[Type here]



I S B N : 9 7 8 - 6 0 2 - 7 4 3 4 8 - 4 - 4 Page 11

FP.3 Diagnosing congenital defect of upper limb throughtconventional radiography: radial club hand case seriesFeniwati Pujianto, Elysanti Dwi Martadiani, Pande Putu Yuli,Anandasari

...............................470

FP.4 Case series : serial measurements in blount disease and theircorrelation with therapeutic prognosisDessy Maria1, Elysanti Dwi Martadiani2, Pande Putu YuliAnandasari3

............................... 480

FP.5 Case series : Unusual locations of giant cell tumorI Gusti Ayu Trisnawati, Elysanti Dwi Martadiani, Gede EkaWiratnaya

............................... 490

FP.6 Chondrosarcomas with variant grades in younger ages: a caseseriesNony Zulfariska, Elysanti Dwi Martadiani. I Gede EkaWiratnaya, I Wayan Juli Sumadi

............................... 500

FP.7 Bone age characteristic of thalassemic patients in 2017R Risa Marissa, Rachmi Fauziah, Muhammad Riza

............................... 510

FP.8 Radiology of metabolic bone disease in chronic kidney diseasewith secondary hyperparathyroidismAgus Jati Waluyo, Paulus Rahardjo

............................... 520

FP.9 Case report of tuberculous arthritis in the wrist and elbow joint:the phemister’s triadJoan Timban, Rosy Setiawati

............................... 530

FREE PAPER FELLOW ............................... 540

FPF.1 Dysplastic hip: major impact of trivial knee injuryAnggun Esti Wardani

...............................541

FPF.2 A low-grade myxofibrosarcoma of left gastrocnemius : a casereportIrene Hintanputung

...............................551

FPF.3 Meniscus tear: iamging versus arthroscopy confirmationMinuk Pratiwi

...............................561

FPF.4 Meniscus tearJunita Intan

...............................571

FPF.5 Imaging of Giant Cell Tumour of the boneLucis Dwi Puspitasari

...............................581

FPF.6 Pathologis fracture on fibrous displasiaBambang Supriyadi

...............................591

FPF.7 Shoulder rotator cuff tearSianny Suryawati

...............................601

FPF.8 Post partum sacroilitisDonny Susilowardhono

...............................611

FPF.9 Cervical spondylosis – a case report and literature review ...............................

[Type here]_____________________________________________________________________________________

[Type here]



I S B N : 9 7 8 - 6 0 2 - 7 4 3 4 8 - 4 - 4 Page 12

Indira Ariani 621

FPF.10 Giant Cell TumorMasna Dewi

...............................631

FPF.11 Giant Cell Tumor of the calcaneus : a case reportNugroho Sigit Hartanto

...............................641

FPF.12 Chondral defect of the kneeRofi Siswanto

...............................642

FPF.13 Anterior Talofibular Ligament Injury: case seriesDias Ratnani

...............................643

[Type here]_____________________________________________________________________________________

[Type here]



I S B N : 9 7 8 - 6 0 2 - 7 4 3 4 8 - 4 - 4 Page 13

JADWAL ACARAWAKTU DAN TEMPATJumat – Minggu, 7 – 9 September 2018Gumaya Tower Hotel SemarangJl. Gajah Mada No. 59-61, Kembangsari, Semarang, Jawa Tengan 50134, Indonesia

PROGRAM ILMIAH

Jum’at, 7 September 2018

Course Director Dr Paulus Rahardjo, Sp.Rad(K)Workshop A 08.00 – 12.00 WIB Workshop A : Hands-on Ultrasonografi (Shoulder dan

knee)Instruktur :PERAMI Consultants

12.00 – 13.00 WIBLUNCH

Workshop B 13.00 – 17.00 WIB Workshop B : Hands-on Ultrasonografi (wrist dan ankle)Instruktur : PERAMI Consultants

Sabtu, 8 September 2018

08.00-12.00 WIB

Workshop C08.00-10.00 WIB MR anatomy of the knee Dr dr Elysanti D.M.,SpRad(K)

10.00-12.00 WIB MR pathology of the knee dr Paulus Rahardjo,SpRad(K)

Workshop D

08.00-10.00 WIB MR anatomy of the shoulder dr Irma Darinafitri,SpRad(K)

10.00-12.00 WIB MR pathology of the shoulder Dr dr Marcel Prasetyo,SpRad(K)

Workshop E

08.00 - 09.00 WIB Multimodality session :Fracture healing & complication dr N. Diana Yulisa, SpRad(K)

09.00-10.00 WIB Normal variants mimickingtrauma Dr dr Hermina s., M.Kes , SpRad(K)

10.00-11.00 WIB Maxillofacial traumaProf. Dr. dr MuhammadIlyas,SpRad(K)

[Type here]_____________________________________________________________________________________

[Type here]



I S B N : 9 7 8 - 6 0 2 - 7 4 3 4 8 - 4 - 4 Page 14

11.00-12.00 WIB Pediatric trauma dr Thariqah Salamah,SpRad(K)

Workshop F

08.00 - 09.00 WIBMultimodality session:Cervical spine trauma dr Bambang Budyatmoko,SpRad(K)

09.00-10.00 WIB Spine & long bones implants Dr dr Undang Ruhimat,SpRad(K)

10.00-11.00 WIB THR and TKR imaging dr Thariqah Salamah,SpRad(K)

11.00-12.00 WIB ACL and PCL repair David Chin Teck Yeuw

12.00-13.00 WIB BREAK

13.00-17.00 WIB

Workshop I

13.00-15.00 WIB MR anatomy of the ankle

Dr dr Rosy Setiawati,SpRad(K)15.00-17.00 WIB MR pathology of the ankle

Workshop J13.00-15.00 WIB MR anatomy of the wirst Dr dr Marcel Prasetyo,SpRad(K)

15.00-17.00 WIB MR pathology of the wrist James F. Griffith

Workshop K

13.00-14.00 WIB Multimodality Session:Fracture healing & complication dr Sukarno T., SpRad(K)

14.00-15.00 WIB Scoliosis assessment dr Nursanti Subakir,SpRad(K)

15.00-16.00 WIB Bone tumor dr Amelia TjandraI.,SpRad(K).,M.Kes

16.00-17.00 WIB Soft tissue tumor dr Irma Darinafitri,SpRad(K)

Workshop L

13.00-14.00 WIB Multimodality Session:Inflammatory arthritis Dr dr Elysanti Dwi M.,SpRad(K)

14.00-15.00 WIB Non inflammatory arthritis dr Atta Kuntara,SpRad(K)

15.00-16.00 WIB Basic bone mineral densitometry Dr Paulus Rahardjo,SpRad(K)

16.00-17.00 WIB Clinical application of BMD Dr Handry Tri Handojo,SpRad(K)

[Type here]_____________________________________________________________________________________

[Type here]



I S B N : 9 7 8 - 6 0 2 - 7 4 3 4 8 - 4 - 4 Page 15

Minggu, 9 September 2018

Waktu Topik Pembicara

07.30-07.50 WIB Radiolocal Assessment of Compression Fracture dr Nursanti Subakir.,SpRad(K)

07.50-08.10 WIB Thoracolumbar Spine Trauma Dr dr Undang Ruhimat,SpRad(K)

08.10-08.30 WIB Imaging of acetabular injury dr Irma Darinafitri,SpRad(K)

08.30-09.00 WIB Femoroacetabular impingement David Chin Teck Yew

09.00-09.30 WIB OPENING CEREMONY

09.30-10.00 WIB Coffee Break

10.00-10.30 WIB Keynote Lecture :Multimodality Approach in MSKTrauma dr Bambang Budyatmoko,SpRad(K)

10.30-10.45 WIB Ethics & Patient Safety in MSK Radiology Prof Dr dr Muhammad Ilyas,SpRad(K)

10.45-11.15 WIB Cartilage imaging James F. Griffith

11.15-11.35 WIB Bone Marrow Edema Pattern in Trauma Dr dr Elysanti Dwi M.,SpRad(K)

11.35-11.55 WIB Pediatric Trauma dr Thariqah Salamah,SpRad(K)

12.00-13.00 WIB Lunch Break

13.00-13.30 WIB Osteochondral Injury James F. Griffith

13.30-13.50 WIB Complication in Fracture Healing Nyimas Diana Yulisa

13.50-14.10 WIB Forensic Aspect of MSK Trauma Hermina Sukmaningtyas

14,10-14.30 WIBImaging of Finger Injury: UltrasonongraphyMade Easy

Marcel Prasetyo

14.30-15.00 WIB Coffe Break

15.00-15.30 WIB Ankle Impingement David Chin Teck Yew

15.30-15.50 WIB Wrist Injury Paulus Rahardjo

15.50-16.10 WIB Elbow Injury Rosy Setiawati

16.10-16.30 WIB Knee Injury Atta Kuntara

16.30-17.00 WIB CLOSING CEREMONY – PRIZE & AWARD

101



S7. BONE MARROW EDEMA

Elysanti Dwi Martadiani

Divisi Radiologi Muskuloskeletal

Departemen Radiologi, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/ RSUP Sanglah

Denpasar

Abstract

Bone marrow edema (BME) on magnetic resonance imaging (MRI) described as a non specific

lesion which is manifested as an ill-defined hypointense lesion on T1-weighted and hyperintense

lesion on T2-weighted and fluid-sensitive MRI sequences. The etiology of bone marrow edema is

still unknown, but probably related to accumulation of fluid, blood, fibrosis and necrosis in the

bone. Bone marrow lesion is a manifestation of various bony pathology. It can be related to skeletal

trauma or non traumatic bony lesion.

Keyword : bone marrow edema, skeletal trauma

Pendahuluan

Bone marrow edema (BME) pada magnetic resonance imaging (MRI) menggambarkan

lesi yang non spesifik, berupa area hipointens berbatas tidak tegas (ill-defined), hipointens pada

T1-weighted dan hiperintens pada T2-weighted dan fluid-sensitive MRI sequences. Penyebab dari

BME belum sepenuhnya dapat dijelaskan, tetapi berhubungan dengan adanya cairan, darah,

fibrosis dan nekrosis. BME menggambarkan berbagai kondisi klinis yang beraneka ragam, baik

yang terkait trauma maupun non trauma seperti transient osteoporosis, infeksi, osteonekrosis,

maupun neoplasma.

Pada makalah ini akan dibahas berbagai gambaran BME pada kasus-kasus trauma. Pola

BME pada kasus-kasus trauma (atau seringkali disebut sebagai bone bruise atau bone contusion)

memudahkan radiolog dalam menganalisis mekanisme trauma yang dialami pasien, dengan

demikian akan sangat membantu dalam menentukan lokasi struktur anatomi terutama jaringan

102



lunak yang sekiranya mengalami injury. Edema bone marrow pada kasus trauma diperkirakan

merupakan manifestasi dari adanya perdarahan, edema ataupun hiperemia akibat adanya trauma

pada trabekula tulang, akibat dari benturan langsung terhadap tulang, tenaga kompresi dari

benturan tulang di dekatnya, atau dari tenaga traksi yang terjadi pada trauma avulsi.

Bone marrow edema pada trauma lutut

Terdapat lima pola terkait trauma jaringan lunak pada lutut :

1. Pivot shift injury: merupakan trauma non kontak yang sering dijumpai pada pemain ski

atau pemain football di Amerika, dimana posisi lutut valgus dalam berbagai derajat fleksi,

dan tibia mengalami eksternal rotasi atau femur mengalami internal rotasi. Kondisi ini

akan membebani ligamentum cruciatum anterior (ACL) dan dapat menyebabkan ruptur

ACL. Ketika ACL mengalami disrupsi, tibia akan mengalami subluksasi anterior terhadap

femur, sehingga terjadi impaksi dari lateral femoral condyle dengan tepi posterolateral

lateral tibial plateau. Akibatnya, terjadi edema pada posterolateral tibial plateau dan bagian

tengah lateral femoral condyle di dekat sulcus condylopatella. Lokasi BME pada lateral

femoral condyle sangat tergantung pada derajat fleksi lutut saat terjadinya trauma. Semakin

besar derajat fleksinya, maka lokasi BME pada lateral femoral condyle akan semakin ke

posterior. Akhir-akhir ini terdapat deskripsi yang berbeda dari BME pada pivot shift injury,

dimana disebutkan bahwa BME juga dijumpai pada posterior lip dari medial tibial plateau,

dimana pola BME ini diduga sebagai akibat dari adanya tenaga contrecoup pada

kompartemen medial sebagai penyeimbang terhadap trauma valgus yang terjadi. Adanya

BME pada posterior lip dari medial tibial plateau memiliki spesifisitas yang tinggi terhadap

terjadinya disrupsi ACL. Trauma jaringan lunak lainnya yang terkait pivot shift injury

adalah robeknya posterior kapsul sendi lutut dan ligamentum arcuatum, posterior horn dari

meniscus lateralis atau medialis, serta ligamentum collateral medial (MCL). Dapat pula

terjadi impaksi osteochondral atau shear injuries yang melibatkan posterior tibial plateau

atau lateral femoral condyle.

103



Gambar 1 : Pivot-shift injury

2. Dashboard injury: terjadi ketika terdapat benturan terhadap aspek anterior tibia proksimal

ketika lutut berada pada posisi fleksi. Trauma ini sering terjadi saat lutut membentur

dashboard saat kecelakaan mobil ataupun ketika lutut membentur tanah saat jatuh. Pada

kondisi ini BME akan terlihat pada aspek anterior tibia proksimal dan kadang-kadang juga

pada aspek posterior patella. Trauma jaringan lunak yang terkait dashboard injury adalah

disupsi posterior cruciate ligament (PCL) dan ruptur dari kapsul sendi posterior. Pada

derajat trauma yang lebih berat, dapat terjadi trauma osseus yang lebih parah daripada

BME, berupa trauma osteochondral pada patella dan trauma pada sendi hip.

104



Gambar 2 : Dashboard injury

3. Hyperextension injury: dapat terjadi pada gerakan menendang yang berlebihan, dimana

aspek anterior tibia plateau membentur aspek anterior femoral condyle, menyebabkan

terjadinya pola BME berupa “kissing” contusion. Apabila juga disertai tekanan valgus

pada lutut yang hiperekstensi tersebut, lokasi kissing contusion akan dijumpai di sisi yang

lebih medial. Trauma pada jaringan lunak yang mungkin dijumpai adalah disrupsi ACL,

PCL dan trauma meniscus. Apabila tenaga hiperekstensi sangat besar, dapat terjadi

dislokasi sendi lutut dan sangat mungkin terjadi trauma pada struktur neurovaskuler di

daerah poplitea, disrupsi komplit dari posterolateral complex dan trauma pada otot

gastrocnemius.

105



Gambar 3 : Trauma hiperekstensi

4. Clip injury: merupakan trauma kontak yang terjadi setelah lutut mengalami stress valgus

saat lutut berada pada keadaan fleksi ringan (10°–30°). TTrauma ini banyak terjadi pada

pemain football di Amerika. Gambaran BME pada clip injury umumnya paling prominen

pada lateral femoral condyle akibat benturan langsung, dan area BME yang lebih sempit

pada medial femoral condyle akibat stress avulsi pada MCL. Kerusakan jaringan lunak

yang ditimbulkan oleh clip injury meliputi berbagai derajat trauma MCL, dimana

umumnya mengenai bagian proksimal MCL sekitar sisi femoral attachment-nya.

106



Gambar 4 : Clip injury

5. Lateral patellar dislocation: Transient dislokasi patella (dimana patella secara spontan

kembali ke posisi anatomi normalnya) umumnya terjadi pada remaja dan dewasa muda

yang melakukan aktivitas atletik, dimana pada saat lutut dalam posisi fleksi, terjadi rotasi

femur kearah internal terhadap tibia yang terfiksir, sehingga terjadi kontraksi dari tendon

quadriceps, yang berakibat pada dislokasi patella ke lateral dari trochlear groove. Individu

dengan trochlear groove yang dangkal memiliki risiko mengalami lateral patellar

dislocation. Gambaran BME yang khas dari lateral patellar dislocation adalah BME pada

aspek anterolateral dari lateral femoral condyle dan aspek inferomedial dari patella. Pada

kasus yang lebih jarang, edema juga dapat terlihat pada adductor tubercle dari medial

femoral condyle akibat trauma avulsi pada medial patellofemoral ligament (MPFL). Pada

lateral patellar dislocation, edema dari lateral femoral condyle berlokasi lebih anterior dan

perifer, berbeda BME pada pivot shift injury yang lebih sentral dan posterior. Kerusakan

jaringan lunak yang menyertai lateral patellar dislocation meliputi trauma pada soft-tissue

restraints, yaitu medial retinaculum, MPFL dan medial patellotibial ligament.

107



Gambar 5 : Lateral patellar dislocation

Bone Marrow Edema pada Trauma Ankle

1. Bone marrow edema pada tibia : Pola BME pada tibia umumnya terkait dengan avulsi flexor

retinaculum dan syndesmotic, deltoid ligaments maupun impingement. BME difus pada tibia

distal (terutama pada malleolus posterior), dapat merupakan representasi dari stress/ occult

fracture. BME pada anterior dan anteromedial tibial umumnya terkait dengan adanya bony

impingement, dimana dapat dijumpai osteofit tibia dan talus. Pada kasus terkait trauma, adanya

BME ringan pada anteromedial dan anterolateral tibia dapat disebabkan oleh avulsi ligament

anterior deltoid atau anterior tibiofibular ligament. Edema bone marrow yang dijumpai

umumnya ringan seperti yang umum dijumpai pada trauma avulsi ankle. Kontusio dan

osteochondral impaction injuries umumnya terjadi pada sisi posteromedial tibia, seringkali

disertai BME pada medial talus. Avulsi posterior deltoid ligament dan flexor retinacular injury

merupakan penyebab umum terjadinya BME pada posteromedial malleolar. Sedangkan BME

posterolateral yang ringan dapat mewakili adanya avulsi posterior tibiofibular ligament.

2. Bone marrow edema pada distal fibula: Stress fracture dan occult fracture seringkali

memproduksi BME yang difus. Edema pada ujung fibula dapat disebabkan oleh fraktur avulsi,

avulsi ligamentum calcaneofibula, atau impingement calcaneofibular. Untuk membedakan

stress fracture dan calcaneofibular impingement, dapat melalui evaluasi adanya garis fraktur

108



dan reaksi periosteal pada stress fracture, serta adanya kontak langsung, sclerosis, dan edema

pada sisi yang berseberangan dari calcaneus dan fibula pada impingement. Edema pada medial

distal fibula seringkali terkait dengan avulsi ligament atau traksi ligament. Traksi akan

memberikan manifestasi menyerupai perubahan kistik seperti yang terlihat pada perlekatan

tendon supraspinatus pada tuberositas mayor humer, dimana perubahan tsb khas terlihat diatas

fossa retromaleolar (pada posterior tibiofibular ligament) atau pada setinggi fossa retromaleolar

(posterior talofibular ligamen). Edema pada lateral and posterolateral fibular dapat terjadi

akibat trauma pada superior peroneal retinaculum atau friksi akibat kelainan tendon peroneus

maupun dislokasi tendon peroneus.

3. Bone marrow edema pada talus: BME umum dijumpai pada os talus. Penyebabnya terutama

adalah trauma. Edema pada talus dapat disebabkan juga akibat impingement dan artritis

inflamatorik. Sebagian besar permukaan talus merupakan struktur katrilaginosa, sehingga

osteoarthritis dengan BME dapat terjadi pada tibial plafond, medial malleolus, fibula,

calcaneus, dan navicula. Kontusio dapat menimbulkan edema difus pada bone marrow talus,

tetapi lebih sering dijumpai ppada sisi medial talus dan lebih fokal pada talar body, leher dan

caput. Fractur, avascular necrosis fase awal, transient osteoporosis, dan subchondral

insufficiency fractur, sering dijumpai pada talar body. Osteochondral impaction injuries

seringkali dijumpai pada medial atau lateral talar trochlea, jarang pada sisi artikuler dengan

navicular. Edema bagian posterior os talus umumnya disebabkan oleh posterior impingement

akibat os trigonum yang prominen ataupun processus Stieda

4. Bone marrow edema pada calcaneus : BME pada calcaneus serringkali timbul terkait trauma,

dan berhubungan dengan stress fracture, occult fracture ataupun avulsi ligament. Stress fracture,

terutama yang disertai oleh garis fraktur, seringkali menimbulkan posterior calcaneal tuberosity

edema. Garis fraktur umumnya vertical, dan BME yang menyertai umumnya berada di

sepanjang aspek anterior dari posterior calcaneal tuberosity. Edema pada aspek anterosuperior

calcaneus tuberosity seringkali terkait dengan posterior impingement akibat pembesaran

procesus lateralis talus.

109



Bone Marrow Edema pada Hip

Bone marrow edema pada hip selain akibat dari trauma dapat ditimbulkan oleh kondisi transient

osteoporosis, transient bone marrow edema syndrome, osteonekrosis tulang, osteomyelitis dan

infiltratif neoplasma. Transient osteoporosis umumnya melibatkan caput femoris, collum femoris,

dan kadangkala regio intertrochanter. Bone marrow edema pada osteonecrosis umumnya terlihat

sebagai perubahan intensitas sinyal pada tulang subkondral. Adanya lesi berbatas tegas yang

dikelilingi rim hipointens pada T1-weighted atau ‘double line’ berupa rim konsentris yang

hipointes dan hiperintens pada T2-weighted merupakan gambaran patognomonik dari

osteonecrosis.

Rangkuman

Lokasi bone marrow edema pada kasus-kasus trauma musculoskeletal merupakan footprint pada

radiolog dalam menganalisis mekanisme trauma yang telah dialami pasien dan membantu

menentukan trauma jaringan lunak yang berhubungan dengan bone marrow edema tersebut.

Referensi :

1. Sanders TG,. Medynski MA, Feller JF, Lawhorn K. Bone Contusion Patterns of the Knee at

MR Imaging: Footprint of the Mechanism of Injury. RadioGraphics 2000; 20:S135–S151.

2. Rios AM, Rosenberg ZS, Bencardino JT, Rodrigo SP, Theran SG. Bone Marrow Edema

Patterns in the Ankle and Hindfoot: Distinguishing MRI Features. AJR:197, October 2011:

W720-729.

3. Hayes CW, Conway WF, Daniel WW. MR Imaging of Bone Marrow Edema Pattern: Transient

Osteoporosis, Transient Bone Marrow Edema Syndrome, or Osteonecrosis. RadioGraphics

1993; 13:1001-1011

Documents

PERTEMUAN ILMIAH TAHUNAN VII - PERAMI