Upload
phunganh
View
225
Download
8
Embed Size (px)
Citation preview
Metode RisetDr. Muhamad Yunanto, MM.Fak. Ekonomi Universitas Gunadarma
Pertemuan Ketiga
Proses Penelitian
Topik Bahasan
1. Proses Riset2. Masalah (secara Umum)3. Pengumpulan Data4. Informasi Penting untuk Riset5. Survei Kepustakaan6. Penulisan Bahan Kepustakaan utk Telaah Pustaka7. Pendefinisian Masalah8. Implikasi Manajerial9. Isu-Isu Etika
Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kuliah ini Sdr dapat :
Mengidentifikasi tahahan dalam proses riset
Mengidentifikasi bidang permasalahan yang akan diteliti
Membahas bagaimana bidang permasalahan dapat diidentifikasikandalam suasana kerja
Menyatakan masalah/pertanyaan penelitian secara jelas dan tepat
Mengembangkan kepustakaan yang relevan dan komprehensif untuksetiap topik riset
Menulis telaah pustaka dan mendokumentasikan daftar pustaka
Bangunan Ilmu(Building Blocks of Science)
PengamatanIdentifikasi
MasalahKerangka Teori/
Asosiasi Jaringan
Hipotesis
Konstruk/Konsep/
Definisi Operasional
Rancangan
Penelitian
Pengumpulan
Data
Analisis
Data
Interpretasi
Data
•Pembaruan Teori
(Penelitian Dasar)
•Penerapan
(Penelitian Terapan)Metode Ilmiah
• Deduktif
• Induktif
• Gabungan Keduanya
Pengantar
Pada pertemuan kedua kita sudah membahas tentang bangunan ilmu(building block of science)
Model hypothetico-deductive dapat dibahas terkait dua aspek penting :◦ Proses pengembangan kerangka konseptual dan pengujian hipotesis(tahap 1-5).
◦ Desain mencakup perencanaan, lokasi riset, pemilihan sample, pengumpulan dan analisis data (tahap 6-7).
◦ Pengambilan keputusan, deductive, ketika semua mhipotesis telahteruji atau pertanyaan riset telah terjawab.
◦ Penulisan laporan dan presentasi sehingga manajer dapat mengambilkesimpulan.
Proses riset tidaklah selalu linier.
Proses Riset
1OBSERVASIIdentifikasibidang
Permasalahan
2PENGUMPULAN
DATA AWAL• Interview• Studi Pustaka
3PENDEFINISIAN
MASALAHPembatasanmasalah
4KERANGKA
TEORI
Variabel sdhdidefisikandan diberilabel
5PERUMUSAN
HIPOTESIS
6METODERISET
6PENGUMPULAN,
ANALISIS DAN INTERPRETASI DATA
7PENGAMBILAN KESIMPULANDEDUCTIVE
YA
TIDAK
9PPENULISAN
LAPORAN
10PRESENTASI LAPORAN
11PENGAMBILAN
KEPUTUSAN MANAJERIAL
Proses Riset : Tahap- 1Permasalahan Riset
Permasalahan umum yg perlu diteliti dan diselesaikanIsu spesifik dapat diidentifikasi pada tahap ini :◦ Masalah yang saat ini dihadapi organisasi yang perlu diselesaikan. Misalnya karena adanya komplen dari pelanggan.
◦ Bidang-bidang dimana manajer memandang perlu diperbaiki. Misalnyadari komplen pelanggan perlu adanya perbaikan produk/layanan.
◦ Isu-isu teoritis dan konseptual yang perlu diperkuat bagi penelitiandasar dan memahami fenomena-fenomena. Beri contoh………
◦ Sejumlah pertanyaan penelitian dimana suatu penelitian dasar inginmencari jawaban empirisnya. Beri contoh : …………………
Contoh : Permasalahan Umum1. Program pelatihan tidak seefektif yang direncanakan.
2. Volume penjualan yang tidak memuaskan.
3. Anggota kelompok minoritas dalam organisasi tidak dapatmengembangkan karirnya.
4. Keseimbangan neraca harian menjadi kekawatiran yang berkelanjutan.
5. Sistem informasi yang baru dipasang tidak digunakan oleh para manajersebagaimana dirancang.
6. Penerapan jam kerja fleksibel telah menciptakan banyak masalahkatimbang menyelesaikan masalah.
7. Pengendalian persediaan tidak efektif.
8. Dsb…dsb…
Pengumpulan Data Awal
Permasalahan umum dipertajam demngan pengumpulan data wal, baik melalui interview ataupun melalui studi kepustakaan.Karakteristik data yang dikumpulkan :◦ Informasi tentang latar belakang organisasi, yaitu faktor kontekstual.◦ Filosofi manajemen, kebijakan organisasi dan aspek strukturallainnya.
◦ Pandangan, sikap dan tingkahlaku dari anggota organisasi, dansistem client (jika ada).
Sumber Data
◦ Informasi tentang latar belakang organisasi, dapat diperoleh dari publikasiyang ada, web-site, file archive dan sumber lain.
◦ Informasi lain seperti kebijakan perusahaan, prosedur dan aturan diperolehdari catatan dan dokumen perusahaan.
◦ Data Sekunder, yaitu data yang sudah ada yang tidak harus dikumpulkanmelalui Riset. Data sekunder lain diperoleh melalui : bulletin statistik, publikasi pemerintah, informasi lain baik yang diterbitkan ataupun yang tidak, data hasil penelitian terdahulu, web-site, online data dan internet.
◦ Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari narasumber/responden.
Informasi tentang Organisasi
Asal-usul dan sejarah perusahaan –kegiatan bisnis, pertumbuhan, pemilikan, pengawasan, dsb.
Ukuran, dlm arti jumlah karyawan, aset atau keduanya.
Charter –kegunaan dan ideologi.
Lokasi –regional, national atau lainnya.
Sumberdaya –manusia dan lainnya.
Hubungan dengan lembaga lain dan lingkungan eksternal.
Posisi keuangan, selama 5 – 10 tahun terakhir dan data keuangan lainnya yang relevan.
Catatan : informasi yang diperoleh tentang aspek-aspek yang sedang berjalanakan sangat berguna untuk mengenali lebih dalam.
Informasi ttg Faktor Struktural dan FilosofiManajemen
Informasi ttg kebijakan perusahaan, struktur, alur kerja, filosofi manajemendpt diperoleh dengan menanyakan scara langsung kepada manajemen.
Beberapa pertanyaan terkait faktor struktural :◦ Peran dan posisi di organisasi dan jumlah karyawan di setiap level.◦ Tingkat spesialisasi.◦ Saluran komunikasi.◦ Sistem pengawasan.◦ Koordinasi dan jangkauan kendali (span of control).◦ Sistem imbalan.◦ Sistem alur kerja dan sejenisnya.
Pandangan, sikap dan tingkahlaku KaryawanInformasi tentang pandangan, sikap dan tingkahlakukaryawan dikumpulkan melalui instrumen berupa kuisioner, bisa terstruktur ataupun tidak terstruktur.Memahami sikap dan tingkahlaku anggota organisasiseringkali sangat berguna untuk dapat mengenali danmendefinisikan permasalahan dengan tepat.
Pandangan, Sikap dan Tingkah lakuKaryawan
Faktor-faktor sikap terdiri atas kepercayaan tentang dan reaksi terhadap :◦ Sifat pekerjaan (Nature of work).◦ Saling ketergantungan dalam aliran pekerjaan.◦ Superiors dalam organisasi.◦ Partisipasi dalam pengambilan keputusan.◦ Sistem client.◦ Co-worker.◦ Imbalan yang disediakan oleh organisasi.◦ Kesempatan berkembang.◦ Sikap organisasi terhadap tanggung jawab keluarga pekerja.◦ Keterlibatan perusahaan dengan masyarakat dan kelompok sosial lainnya.◦ Toleransi perusahaan thd waktu kerja.
Survei Kepustakaan
Survei kepustakaan adalah telaah dokumentasi komprehensive darisumber-sumber baik yang diterbitkan ataupun tidak diterbitkan daribidang/disiplin yang menarik perhatian peneliti.
Perpustakaan merupakan gudang sumber pustaka dimana peneliti dapatencurahkan waktunya bermingu dan berbulan menelaah buku, jurnal, koran, majalah, prosiding, disertasi doktor, tesis masgister, terbitan pemerintahdan laporan-laporan keuangan, pemasaran dan lainnya.
Peneliti dapat memulai survei kepustakaan manakala informasi dari bahan-bahan interview sudah tersedia. Ini akan membantu peneliti agar lebihfokus untuk interview selanjutnya thd aspek-aspek yang dianggap penting.
Survei Kepustakaan
Alasan pentingnya melakukan survei kepustakaan :
Variabel penting yg mempengaruhi situasi masalah tidak diabaikan.
Ide yang lebih jelas muncul ketika ada variabel yang lbh penting utkdipertimbangkan.
Pernyataan masalah dapat dibuat lebih tepat dan lebih jelas.
Keterujian dan pengulangan temuan dari penelitian terkini dapat diperluas.
Tidak mengulang pekerjaan untuk menemukan sesuatu yang sudahdiketahui.
Masalah yg diamati dianggap relevan dan signifikan oleh masyarakat ilmiah.
Survei Kepustakaan
Pelaksanaan : ◦ Identifikasi berbagai sumber yang tersedia utk topik penelitiandimaksud dan aksesnya.
◦Memperoleh informasi yg relevan baik secara langsung keperpustakaan maupun ke sumber on-line.
Identifikasi sumber yang relevan :◦ Database bibliographic◦ Database abstrak◦ Database naskah lengkap
Survei Kepustakaan
Ekstraksi informasi yang relevan : bahan-bahan pustaka perlu diambilintisarinya untuk kemudian ditelaah.
Penulisan Telaah Pustaka : dari ekstraksi kajian pustaka, tulis telaahpustaka terdiri atas 3 hal penting : (1) subyek penelitian, (2) identifikasipertanyaan penelitian, (3) berdasar penelitian terdahulu membangunkerangka teori dan hipotesis.
Contoh :◦ Risk-Taking Behaviour and Outcome Organisasi◦ Effektivitas Organisasi
Definisi Permasalahan
Definisi masalah atau pernyataan masalah adalah pernyataan yg jelas, tepat dari suatu pertanyaan atau issue yang akan diteliti dengantujuan untuk menemukan suatu jawaban atau solusi
Definisi masalah bisa mencakup :◦ Masalah yang saat ini dihadapi organisasi yang perlu diselesaikan. ◦ Bidang-bidang dimana manajer memandang perlu diperbaiki. ◦ Isu-isu teoritis dan konseptual yang perlu diperkuat bagi penelitiandasar dan memahami fenomena-fenomena.
◦ Sejumlah pertanyaan penelitian dimana suatu penelitian dasar inginmencari jawaban empirisnya.
Contoh-Contoh Masalah yang didefinisikan dengan Baik
Bagaimana kemasan baru mempengaruhi penjualan produk ?
Bagaimana pesan iklan berpengaruh terhadap kesadaran konsumen ?
Bagaimana harga dan kualitas terhadap penilaian konsumen ?
Apakah anggaran partisipatif berpengaruh terhadap kinerja ?
Apakah perluasan operasi internasional berpengaruh terhadap perluasan imagadan nilai perusahaan ?
Apa saja dampak penciutan terhadap pola pertumbuhan perusahaan ?
Apa saja komponen dari “kualitas hidup “ ?
Apa saja faktor yang spesifik yang harus dipertimbangkan dalam menciptakanpangkalan data bagi suatu perusahaan ?
Implikasi Manajerial
Manajer seringkali melihat symptons dalam situasi permasalahan danmemperlakukannya seolah-olah itu adalah masalah yang nyata, membuatnya frustrasi ketika upaya mengatasinya tidak berhasil.
Memahami urutan antecedent-problem-consequences dan memilikiinformasi yang relevan menjadi penting utk memahami masalah yang sesungguhnya.
Masukan manajer akan membantu peneliti mendefinisikan masalah danmengkonfirmasi teori-terori tentang faktor-faktor situasional masalahutama.
Manajer yg menyadari definisi masalah dengan benar akan dapat mencarisolusinya dengan tepat.
Tugas
Kumpulkan bahan pustaka yang menarik bagi Sdr dariperspektif bisnis.Pilih 15 referensi termasuk buku, jurnal dan surat kabar.Atas dasar 15 referensi tersebut, tulis telaah pustakamenggunakan bentuk sitasi yang Sdr kenal selama ini.Rumuskan sebuah pernyataan masalah.