PERTUMBUHAN MIKROORGANISME

PERTUMBUHAN MIKROORGANISMENAMA KELOMPOK:Sebrina Mahardika135080500111011Septa Prihanayati135080500111034M Jauhar Zuhdi135080500111035Cucun Herlina135080500111036M. Ali Hasan135080500111037Yuni Setyaningrum W135080500111038Hanifah Dwi R135080500111039Rory Sera A135080500111040Al Fernando135080500111042Putri Indrianti135080500111043Sayang Ananda F135080500111044Widiatmaka135080500111045Khairini Anwar135080500111046Anggun Kurnia P135080500111047

Nursyafira135080500111048Julian Adi135080500111049Pertumbuhan pada OrganismeFAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHANNutrienAirAktivitas air pHSuhu Tersedianya oksigenKomponen antimikroba

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHANNutrien Nutrien dibutuhkan sebagai:Sumber karbonSumber nitrogenSumber energiFaktor pertumbuhan yaitu mineral dan vitaminNutrien masuk ke dalam sel melalui beberapa cara, yaitu:Difusi pasif, nutrien masuk searah gradien konsentrasi tinggi ke rendah.Difusi dipercepat, seperti halnya difusi pasif namun kecepatannya lebih tinggi daripada difusi pasif karena dibantu oleh enzim permeaseTranspor aktif, bergerak dari konsentrasi rendah ke tinggiTranslokasi gugus, memasukkan nutrien menggunakan enzim tetapi tidak digunakan energi (ATP)AirSelain merupakan bagian terbesar dari komponen sel, air juga dibutuhkan sebagai reaktan berbagai reaksi biokimia.Tidak semua air dapat digunakan jasad renik. Beberapa kondisinya antaralain:Adanya solut dan ion yang dapat mengikat air didalam larutanKoloid hidrofilik (gel) dapat mengikat air sebanyak 3-4% agar menghambat pertumbuhan bakteriAir dalam bentuk kristal es atau hidrasiAktivitas Air (Aw)Menurut Hukum Raolt, air murni memiliki nilai Aw 1,0.Aw akan seimbang dengan kelembapan udara relatif (RH) dari ruangan sekitar.Tiap organisme memiliki kebutuhan Aw minimal yang berbeda untuk tumbuh. Bakteri umumnya membutuhkan Aw mendekati 1,0pHUmumnya jasad renik dapat tumbuh pada pH 3-6.Optimum pada pH 6,5-7,5

SuhuJika suhu lingkungan lebih kecil dari suhu minimum atau lebih besar dari suhu maksimum pertumbuhannya maka, aktivitas enzim akan berhenti bahkan terjadi denaturasi enzimPengaruh suhu terhadap kecepatan pertumbuhan sel mikroorganisme:Pertumbuhan jasad renik terjadi pada kisaran suhu 30CKecepatan pertumbuhan meningkat lambat dengan naiknya suhu sampai mencapai kecepatan pertumbuhan maksimumDiatas suhu maksimum, kecepatan pertumbuhan menurun cepat dengan naiknya suhu.Tersedianya OksigenKonsentrasi oksigen berpengaruh terhadap jenis mikroorganisme yang tumbuh.Komponen Antimikroba

SIKLUS PERTUMBUHANPertumbuhan populasi umunya terjadi pada fase pertumbuhan eksponensialPerhitungan jumlah sel ataub = jumlah sela = jumlah sel pada permulaan populasin = jumlah pembelahan/generasiWaktu generasi (tg)

t = waktu pengambilan sampeln = jumlah pembelahan/generasi

b = 1 x 2nb = a x 2nTidak semua bakteri memiliki tg yang samaKURVA PERTUMBUHANPertumbuhan mikroba mengalami fase-fase antara lain:Fase LagFase EksponensialFase StasionerFase Kematian

METODE DAN ALAT PENGUKURAN PERTUMBUHANMetode yang sering digunakan adalah dengan menentukan jumlah sel yang hidup dengan jalan menghitung koloni pada pelat agar dan menentukan jumlah total sel/jumlah massa sel.Penentuan jumlah sel, perhitungannya dilakukan langsung dengan mikroskopik, dengan 3 jenis metode yaitu: pelat sebar, pelat tuang dan most probable number (MPN)Penentuan jumlah total sel menggunakan alat khusus yaitu bejana Petrof-Hausser (hemositometer) dan dengan metode turbidimetri (menentukan: volume sel mampat, berat sel, besar sel atau koloni, dan satu atau lebih produk metabolit).Penentuan kuantitatif metabolit dapat dilakukan dengan metode Kjeldahl.DAFTAR PUSTAKAPelczar, M.J. & Chan, E.C.S. (1986). Dasar-Dasar Mikrobiologi: 148-149. Jakarta: UI PressWidodo, L.U., Diah F.K, Idsap, P., Muslimin, I., Siti, U., Endang, S. (2002). Mikrobiologi: 317-335. Jakarta: Universtitas Terbuka Press.Yulistiani, R. (2007). Dasar-Dasar Mikrobiologi: 51-64. Surabaya: UPN Press.TERIMAKASIH