23
PERUBAHAN PSIKOLOGIS SELAMA NIFAS Retno HS, SST.Keb

Perubahan Psikologis Selama Nifas

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Perubahan Psikologis Selama Nifas

PERUBAHAN PSIKOLOGIS SELAMA NIFAS

Retno HS, SST.Keb

Page 2: Perubahan Psikologis Selama Nifas

Masa nifas terjadi perubahan hormonal. Selain itu energi dan kekuatan fisiknya menjadi terkuras selama kehamilan dan persalinan.

.

Page 3: Perubahan Psikologis Selama Nifas

Adaptasi yang terjadi pada masa post partum :

1. Periode taking Interjadi 1-2 hari post partum. Pada fase ini ibu mengalami transisi dari perannya menjadi orang tua atau ibu baru. Setelah persalinan ibu menjadi bingung akan perannya. Sebagai orang tua pada masa ini ibu sangat bergantung pada bantuan orang lain agar bisa beristirahat dan lebih dekat dengan bayinya.

Page 4: Perubahan Psikologis Selama Nifas

Lanjutan

2. Periode Taking On/Taking Hold: Tergantung-MandiriTerjadi pada hari ke 2-4 post partum. Pada periode ini ibu berada dalam kondisi yang membutuhkan perhatian penuh dan disisi lain ibu ingin melakukan perawatan bayinya sendiri. Ibu berusaha menguasai ketrampilan merawat bayi, selain itu mengambil kembali kontrol tubuhnya : BAB, BAK, dan kekuatan tubuh bertambah.

Page 5: Perubahan Psikologis Selama Nifas

Lanjutan

3. Periode Latting Go:Terjadi setelah heri ke 4 post partum saat ibu kembali ke rumah. Ibu mengambil tanggung jawab terhadap perawatan bayinya dan menyesuaikan dengan kebutuhan bayi yang menyebabkan berkurangnya hak ibu, kebebasan dan hub. Sosial. Depresi post partum sering terjadi pada masa ini.

Page 6: Perubahan Psikologis Selama Nifas

POST PARTUM BLUES

Post partum blues adalah suatu keadaan disforia ringan pasca salin yang disebut sebagai “milk fever” karena gejala disforia tersebut muncul bersamaan dengan proses laktasi.Post partum blues sering disebut maternity blues atau baby blues dimengerti sebagai suatu sindroma gangguan afek ringan yang sering tampak dalam minggu pertama persalinan

Page 7: Perubahan Psikologis Selama Nifas

Tanda-tanda Post Partum Blues

– Reaksi dpresi/sedih/disforia– Menangis– Mudah tersinggung (iritabilitas)– cemas– labilitas perasaan– cenderung menyalahkan diri sendiri– Gangguan tidur dan– Gangguan nafsu makan

Page 8: Perubahan Psikologis Selama Nifas

Sebab terjadinya post partum blues

1.Faktor hormonal, berupa perubahan kadar estrogen, progesteron, prolaktin, dan estriol yang terlalu rendah atau terlalu tinggi. Kadar estrogen turun secara bermakna setelah melahirkan, ternyata estrogen memiliki efek supresi aktifitas enzim monoamine oksidase, yaitu suatu enzim otak yang bekerja menginaktifasi baik noradrenalin maupun serotin yang berperan dalam suasana hati dan kejadian depresi

Page 9: Perubahan Psikologis Selama Nifas

Lanjutan

– Faktor demografik yaitu umur dan paritas– Pengalaman dalam proses kehamilan dan

persalinan– Latar belakang psikososial wanita yang

bersangkutan, seperti : tingkat pendidikan, status perkawinan, kehamilan yang tidak diinginkan, riwayat gangguan kejiwaan sebelumnya, sosial ekonomi serta keadekuatan dukungan sosial dari lingkungannya (suami, keluarga, dan teman). Apakah suami menginginkan juga kehamilan ini, apakah suami, keluarga, dan teman memberi dukungan moril.

Page 10: Perubahan Psikologis Selama Nifas

Penanganan post partum blues

• Dukungan psikologis seperti juga kebutuhan fisik lainnya yang harus juga dipenuhi.

• Kesempatan untuk mengekspresikan pikiran dan perasaan mereka dari situasi yang menakutkan.

• Pengobatan dan/atau istirahat, dan seringkali akan merasa gembira mendapat pertolongan yang praktis.

• Dengan bantuan dari teman dan keluarga, mereka mungkin perlu untuk mengatur atau menata kembali kegiatan rutin sehari-hari, atau mungkin menghilangkan beberapa kegiatan, disesuaikan dengan konsep mereka tentang keibuan dan perawatan bayi

Page 11: Perubahan Psikologis Selama Nifas

Lanjutan

• Bila memang diperlukan, dapat diberikan pertolongan dari para ahli, misalnya dari seorang psikolog atau konselor yang berpengalaman dalam bidang tersebut.

• Para ahli obstetri memegang peranan penting untuk mempersiapkan para wanita untuk kemungkinan terjadinya gangguan mental pasca-salin dan segera memberikan penanganan yang tepat bila terjadi gangguan tersebut, bahkan merujuk para ahli psikologi/konseling bila memang diperlukan.

Page 12: Perubahan Psikologis Selama Nifas

Lanjutan

* Dukungan yang memadai dari para petugas obstetri, yaitu: dokter dan bidan/perawat sangat diperlukan, misalnya dengan cara memberikan informasi yang memadai/adekuat tentang proses kehamilan dan persalinan, termasuk penyulit-penyulit yang mungkin timbul dalam masa-masa tersebut serta penanganannya

Page 13: Perubahan Psikologis Selama Nifas

Lanjutan

* Pendekatan menyeluruh/holistik dalam penanganan para ibu yang mengalami post-partum blues . Pengobatan medis, konseling emosional, bantuan-bantuan praktis dan pemahaman secara intelektual tentang pengalaman dan harapan-harapan mereka mungkin pada saat-saat tertentu. Secara garis besar dapat dikatakan bahwa dibutuhkan penanganan di tingkat perilaku, emosional, intelektual, sosial dan psikologis secara bersama-sama, dengan melibatkan lingkungannya, yaitu: suami, keluarga dan juga teman dekatnya.

Page 14: Perubahan Psikologis Selama Nifas

KEBUTUHAN DASAR DAN KIE IBU MASA NIFAS

1. Lokhia

Hari 1-2 : Rubra

Hari 3 – 1 minggu : Sanguinolenta

Setelah 1 minggu : serosa

Setelah 2 minggu : alba

Page 15: Perubahan Psikologis Selama Nifas

2. Kebersihan diri

a. Kebersihan seluruh tubuhb. Kebersihan daerah kelamin

(vulva, pembalut, cuci tangan, menghindari menyentuh luka)

Page 16: Perubahan Psikologis Selama Nifas

3. Istirahat dan ambulasi

a. Istirahat cukupb. Kegiatan rumah tangga tetap

dilaksanakanc. Akibat kurang istirahat : ( ASI, proses

involusio, depresi dan ketidak mampuan bayi)

Page 17: Perubahan Psikologis Selama Nifas

4. Latihan

1. Pentingnya otot perut dan panggul menjadi normal

2. Senam

Page 18: Perubahan Psikologis Selama Nifas

5. Eliminasi

a. BABb. BAK

Page 19: Perubahan Psikologis Selama Nifas

6. Gizi

a. Konsumsi tambahanb. Makan dengan diet seimbangc. Minumd. Pil tambah darahe. Kapsul vitamin A

Page 20: Perubahan Psikologis Selama Nifas

7. Menyusui

a. Keuntungan/kelebihan ASIb. Tanda ASI cukupc. ASI tidak cukupd. Meningkatkan suplai ASI (untuk bayi dan

untuk ibu)

Page 21: Perubahan Psikologis Selama Nifas

8. Perawatan payudara

a. Menjaga payudara tetap bersih dan kering

b. BH yang sesuaic. Perawatan putting susu yang lecetd. Mengatasi rasa nyeri karena putting

lecete. Penanganan bendungan ASI

Page 22: Perubahan Psikologis Selama Nifas

9. Keluarga Berencana

a. Macam-macam alat kontrasepsib. Teknikc. Kelebihan dan kekurangand. Efek sampinge. Efektifitasf. DLL

Page 23: Perubahan Psikologis Selama Nifas

Tindakan lazim yang tidak bermanfaat bahkan membahayakan

1. Menghindari makanan berprotein : telur atau ikan

2. Menggunakan bebat perutsegera pada masa nifas (2-4 jam pertama)

3. Penggunaan kantong es atau pasir untuk menjaga uterus tetap berkontraksi

4. Memisahkan bayi dengan ibunya dalam waktu yang lama pada jam I setelah kelahiran