Upload
karim-anarqiz
View
43
Download
5
Embed Size (px)
Citation preview
TUGAS UTS FISDAS 1KELAS C
Kelompok :Nur Karim 120210102092
Siti Rodliyatin 120210102033Ratna Indra Sari 120210102096
HUKUM-HUKUM NEWTON TENTANG
GERAK DAN GRAVITASI
GAYA RESULTAN GAYA
GAYA GRAVITASI NEWTON
GAYA GESEKAN KOEFISIEN GESEKAN
TETAPAN GRAVITASI
GAYA GRAVITASI BUMI
GAYA GESEKAN STATIS
GAYA GESEKAN KINETIS
MEDAN GRAVITASI BUMI
PERCEPATAN GRAVITASI
BUMI
Paduan beberapa
gaya
jenisnya
Didasari pada
cirinya
cirinya
jenisnya
Diwakili oleh
Disekitarnya terdapat
Khusus untuk Bumi
DINAMIKA
Hukum I Newton ΣF=0
Hukum II NewtonΣF = m.a
Hukum III NewtonF aksi =-Freaksi
Terbagi menjadi
Koefisien Gesekan statisfs=µs.N
Koefisien Gesekan Kinetisfk = µk.N
Persamaan Matematis
DESKRIPSI
Dinamika adalah ilmu yang mempelajari tentang gerak dengan memperhatikan penyebabnya. Dinamika secara garis besar membahas konsep Gaya dan Hukum-hukum Newton tentang gerak dan gravitasi.
1. GayaPaduan dari beberapa gaya disebut dengan Resultan Gaya. Dalam hal ini, Gaya dibedakan menjadi 2, yaitu Gaya Gravitasi Newton dan Gaya gesekan.1.a. Gaya Gravitasi Newton Yang mendasari konsep dari Gaya Gravitasi Newton adalah Hukum-hukum Newton tentang gerak dan gravitasi.
Gaya Gravitasi Newton yang khusus mempelajari bumi adalah Gaya Gravitasi Bumi,yang berbunyi : “Setiap massa menarik massa titik lainnya dengan gaya segaris dengan garis yang menghubungkan kedua titik. Besar gaya tersebut berbanding lurus dengan perkalian kedua massa tersebut dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara kedua massa titik tersebut”. Gaya Gravitasi bumi inilah yang menyebabkan sebuah benda mempunyai berat, dan arahnya selalu ke pusat bumi. Derah disekitar yang masih dipengaruhi oleh gaya gravitasi disebut Medan Gravitasi Bumi. Medan Gravitasi Bumi inlah yang menimbulkan suatu percepatan yang disebut Percepatan Gravitasi Bumi, nilainya sekitar 9,8 m/s2. Ciri dari Gaya Gravitasi Newton adalah Tetapan Gravitasi. Yang dilambangkan dengan G.
1.b. Gaya GesekanGaya gesekan adalah gaya yang timbul akibat persentuhan antara benda dengan bidang permukaan yang arahnya berlawanan dengan arah gaya total yang bekerja pada benda itu. Gaya gesekan ada 2, yaitu Gaya Gesekan Statis dan Gaya Gesekan Kinetis. Gaya gesekan mempunyai sebuah variabel yang disebut Koefisien Gesekan. Secara matematis koefisien gesekan statis dirumuskan dengan fs=µs.N. Sedangkan koefisien gesekan kinetis dirumuskan fk=µk.N.
2. Hukum-hukum Newton tentang gerak dan gravitasi2.a. Hukum I Newton
Hukum I Newton berbunyi “Setiap benda akan terus dalam keadaan diam atau dalam keadaan bergerak pada lintasan lurus dengan kecepatan tetap kecuali jika dipaksa untuk mengubah keadaan itu dengan suatu gaya total yang bekerja padanya”. Secara matematis dapat ditulis ∑F = 0. Hukum ini disebut juga dengan hukum inersia (kelembaman).
2.b. Hukum II NewtonHukum II Newton berbunyi “Percepatan sebuah benda berbanding lurus dengan gaya total yang bekerja padanya dan berbanding terbalik dengan massanya. Arah percepatan searah dengan gaya total yang diberikan”. Secara matematis dapat ditulis ∑F = m. a .
2.c. Hukum III NewtonHukum III Newton berbunyi “Kapanpun sebuah benda melakukan gaya pada benda kedua, maka benda yang kedua melakukan sebuah gaya yang sama dan berlawanan arah pada benda yang pertama”. Secara matematis dapat ditulis Faksi = Freaksi .