Upload
silvia-wahyuni
View
154
Download
10
Embed Size (px)
DESCRIPTION
plan of action
Citation preview
UPAYA MENINGKATKAN PERAN PUSKESMAS DALAM PENGENDALIAN HIPERTENSI DI
WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAUH
Pembimbing:DR. dr. Hafni Bachtiar, MPH
ANALISIS SITUASI
KEC. KOTO TANGAH
KEC. KURANJI
KEC. LUBUK KILANGAN
KAB. SOLOK
KEC. LUBUK
BEGALUNG
KEC. PADANG
TIMUR
LAMBUNG BUKIT
LIMAU MANIS
LIMAU MANIS SELATAN
KOTO LUAR
BINUANG KP. DALAM
PIAI TANGAHPISANG
KAPALO KOTO
CUPAK TANGAH
U
Definisipenyakit kardiovaskular dan merupakan salah
satu faktor resiko utama gangguan jantung
Hiper : BerlebihanTensi : Tekanan / tegangan
Hipertensi merupakan gangguan sistem peredaran darah yang menyebabkan kenaikkan tekanan darah diatas nilai normal
Epidemiologi
Di AMERIKA diperkirakan 30 % penduduk (50 jt jiwa) menderita tekanan darah tinggi (140/90 mmHg)
Umumnya tekanan darah bertambah secara perlahan dengan bertambahnya umur.
Resiko untuk menderita hipertensi pada populasi diatas 55 tahun yang tadinya normal adalah 90 %.
Sampai dgn umur 55 tahun laki-laki lebih banyak menderita dibandingkan perempuan.
Dari umur 55 s/d 74 tahun , lebih banyak perempuan.
• Tekanan sistolik terus meningkat sampai usia 80 tahun.
• Tekanan diastolik terus meningkat sampai usia 55-60 tahunKemudian berkurang perlahan-lahan atau bahkan menurun dratis.
• Bayi dan anak-anak secara normal memiliki tekanan darah < dewasa
Etiologi
HIPERTENSI ESENSIAL (PRIMER)Hipertensi yang penyebabnya tidak diketahui.Terjadi pada sekitar 90 % penderita hipertensi.
TIDAK DAPAT DISEMBUHKAN TETAPI DAPAT DIKONTROL
HIPERTENSI SEKUNDER
*5 – 10 % penderita hipertensi, Penyebabnya adalah penyakit ginjal dan penyakit renovaskular.
*1 _ 2 % penderita hipertensi, Penyebabnya adalah kelaianan hormonal dan pemakaian obat tertentu
Kelainan Hormonal :HiperaldosteronismeSindrom Cushing (sekresi kortisol yang berlebihan)FeokromositomaTumor pada kelenjar adrenal
Obat-obatanPil KB KokainKortikosteroid Alkoholsiklosporin Kayu manis (>>>)Eritropoietin
Penyebab LainKoartasio aorta Keracunan timbalPreeklamsi pada kehamilan Porfiria intermiten
Faktor-Faktor Resiko Hipertensi yang Bisa Dimodifikasi
1. Kelebihan Berat badan
2. Merokok
3. Kurang Aktivitas
4. Asupan Natrium
5. Stres
6. Kafein
7. Makanan berlemak
Pengendalian Faktor Resiko Hipertensi
• Surveilans Hipertensi• Pemeriksaan Tekanan Darah Secara Rutin • Pelaksanaan Senam Jantung Sehat dan Senam
Lansia Secara Rutin • Promosi Kesehatan yang Berkaitan Dengan Bahaya
Hipertensi • Pelatihan Pengukuran Tekanan Darah Bagi Keluarga
Lansia dan Keluarga Penderita Hipertensi• Pengumpulan Dana Sosial Tanggap Hipertensi
Gejala KlinisSecara umum terlihat sehat atu beberapa
sudah mempunyai faktor resiko tambahan
Kebanyakkan Asimptomatik
Pada sebagian besar hipertensi tidak menimbulkan gejala, gejala yang mungkin terjadi:Sakit kepala, perdarahan dari hidung, pusing, wajah kemerahan dan kelelahan.(ini dapat terjadi pada penderita hipertensi atau normal)
Definisi
Suatu unit organisasi yang bergerak dalam bidang pelayanan kesehatan yang berada di garda terdepan dan mempunyai misi sebagai pusat pengembangan pelayanan kesehatan, yang melaksanakan pembinaan dan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terpadu untuk masyarakat di suatu wilayah kerja tertentu yang telah ditentukan secara mandiri dalam menentukan kegiatan pelayanan namun tidak mencakup aspek pembiayaan
Fungsi
• Sebagai Pusat Pembangunan Kesehatan Masyarakat di wilayah kerjanya.
• Membina peran serta masyarakat di wilayah kerjanya dalam rangka meningkatkan kemampuan untuk hidup sehat
• Memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terpadu kepada masyarakat di wilayah kerjanya.
Program Pokok
• Promosi kesehatan
• Kesehatan lingkungan
• Kesehatan ibu dan anak serta KB
• Perbaikan gizi masyarakat
• Pencegahan dan pemberantasan penyakit menular
• Pengobatan
Masih banyak masyarakat yang melakukan pola hidup yang tidak sehat seperti suka mengonsumsi makanan tinggi
kolesterol, merokok dan kurang berolahraga
Banyak penderita hipertensi yang tidak mematuhi jadwal control dan nasehat sehingga pengobatan
penyakitnya tidak maksimal
Belum optimalnya metode penyuluhan mengenai penyakit, pengobatan dan pencegahan hipertensi dimana penyuluhan yang dilakukan kurang interaktif dan komunikatif (komunikasisatuarah).
Belum adanya program pendampingan pasien hipertensi dalam mengkonsumsi obat dan pengontrolan gaya hidup penderita hipertensi.
Kurangnya media penyuluhanmengenai hipertensi yang menarik di Puskesmas Pauh maupun di tempat-tempat umum.
Tahap Pelaksanaan
• Melakukan penyuluhan individu dan massal di dalam dan di luar gedung mengenai penyakit, pengobatan dan pencegahan hipertensi.
• Melakukan penyuluhan tentang pentingnya pola makanan rendah kolesterol dan tinggi serat,serta berolah raga 2X seminggu, dan pentingnya berhenti merokok.
• Melakukan penyuluhan tentang pentingnya melakukan kontrol rutin dan pemahaman bahwa hipertensi penyakit yang tidak bisa sembuh dan harus selalu di lakukan pengontrolan dan pengendalian agar tidak berbahaya di kemudian hari dengan pengobatan yang maksimal.
• Meningkatkan keaktifan petugas puskesmas dalam kegiatan penyuluhan dengan cara memberikan reward yang dapat dianggarkan dalam kegiatan promosi kesehatan.
• Merekomendasikancarapenyuluhandengan komunikasi yang duaarahbaik di dalammaupun di luargedungdalamrapatdenganpimpinanPuskesmas, pemegang program promosi kesehatan dan petugas Puskesmas.
• Mengaktifkan kembali program perkesmas untuk mendampingi pasien hipertensi dalam mengkonsumsi obat dan mengontrol gaya hidupnya.
• Pengadaan/membuat media penyuluhan yang menarik untuk hipertensi (seperti video,pamflet,leaflet )
• Memberikan penyuluhan kepada masyarakat mengenai pola makanan yang sehat
• Memberikan penyuluhan yang lebih gencar dan pemahaman tentang bahaya merokok dan akibat-akibat yang akan di timbulkan oleh rokok.
Penulis berharap alternatif pemecahan masalah POA ini dapat terlaksana dan terealisasi dengan baik sehingga kedepannya pelaksanaan Posyandu Puskesmas Pauh menjadi lebih baik
Saran
Upaya yang penulis sarankan adalah menetapkan tanggal 15 sebagai “hari peduli hipertensi” se-Kecamatan Pauh dengan kegiatan pemeriksaan tekanan darah dan penyuluhan dengan topik berbeda tiap bulannya untuk seluruh masyarakat di Kecamatan Pauh.