REFERAT REFERAT TUMOR GANAS KULITTUMOR GANAS KULIT

Pembimbing : dr. Arman Muchtar, Sp.B.(k) onk

Disusun oleh :Vitri Khosasi ( 406057122 )

DEFINISIDEFINISI

Kulit adalah organ tubuh yang Kulit adalah organ tubuh yang terletak paling luar. Luas kulit terletak paling luar. Luas kulit orang dewasa 1, 5 m² dengan orang dewasa 1, 5 m² dengan berat kira – kira 15 % berat berat kira – kira 15 % berat badan.badan.

STRUKTUR KULIT DAN FUNGSINYASTRUKTUR KULIT DAN FUNGSINYA

Pembagian kulit secara Pembagian kulit secara garis besar tersusun garis besar tersusun atas tiga lapisan atas tiga lapisan utama yaitu:utama yaitu:

• Lapisan epidermis Lapisan epidermis atau kutikel atau kutikel → → stratum korneum, stratum korneum, lusidium, lusidium, granulosum, granulosum, spinosum, dan basale spinosum, dan basale

• Lapisan dermis Lapisan dermis ( korium, kutis vera, ( korium, kutis vera, true skin ) true skin ) → pars → pars papilare dan pars papilare dan pars retikulareretikulare

• Lapisan subkutis Lapisan subkutis ( hipodermis )( hipodermis )

FUNGSI KULITFUNGSI KULIT

ProteksiProteksi AbsorpsiAbsorpsi EkskresiEkskresi PersepsiPersepsi Pengaturan suhu tubuh Pengaturan suhu tubuh

(termoregulasi)(termoregulasi) Pembentukan pigmenPembentukan pigmen Pembentukan vitamin DPembentukan vitamin D Keratinisasi.Keratinisasi.

PENDAHULUAN KANKER KULITPENDAHULUAN KANKER KULITDEFINISIDEFINISI Kanker kulit merupakan jenis kanker yang Kanker kulit merupakan jenis kanker yang

menduduki peringkat ketiga setelah kanker menduduki peringkat ketiga setelah kanker payudara dan leher rahim. payudara dan leher rahim.

Secara umum digolongkan menjadi dua : Secara umum digolongkan menjadi dua : melanoma melanoma nonmelanoma ( basalioma dan Ca sel nonmelanoma ( basalioma dan Ca sel skuamosa )skuamosa )

Jenis tumor ganas kulit yang banyak Jenis tumor ganas kulit yang banyak ditemukan di seluruh dunia termasuk di ditemukan di seluruh dunia termasuk di Indonesia ialah :Indonesia ialah :

Karsinoma sel basal ( basal cell Karsinoma sel basal ( basal cell carsinoma )carsinoma )

Karsinoma sel skuamosa ( squamous Karsinoma sel skuamosa ( squamous cell carsinoma )cell carsinoma )

Melanoma malignaMelanoma maligna

EPIDEMIOLOGIEPIDEMIOLOGI Keganasan kulit merupakan tiga serangkai Keganasan kulit merupakan tiga serangkai

keganasan pada umumnya yang ditemukan keganasan pada umumnya yang ditemukan di Indonesiadi Indonesia

Di Jepang Di Jepang →→ 0, 1 – 0, 3 per 100.000 ( MM ) 0, 1 – 0, 3 per 100.000 ( MM ) 0, 4 – 2, 4 ( Non Melanoma )0, 4 – 2, 4 ( Non Melanoma )

Di Amerika Serikat Di Amerika Serikat → → lebih dari 700.000 lebih dari 700.000 kasus baru non melanoma per tahunkasus baru non melanoma per tahun

Di Indonesia menurut data patologi, kanker Di Indonesia menurut data patologi, kanker kulit non melanoma merupakan urutan kulit non melanoma merupakan urutan yang pertama pada laki – laki dan urutan yang pertama pada laki – laki dan urutan yang ketiga pada wanita tahun 1988. yang ketiga pada wanita tahun 1988. 43, 9 % 43, 9 % → → karsinoma sel skuamosakarsinoma sel skuamosa32, 9 % 32, 9 % → → basal sel karsinomabasal sel karsinoma10, 7 % 10, 7 % →→ melanoma maligna melanoma maligna13, 4 % 13, 4 % → → tumor ganas adneksa kulittumor ganas adneksa kulit

FAKTOR DALAMGENETIK IMUNOLOGI RAS SEX

FAKTOR LUAR

KARSINOGEN RADIASI ULTRAVIOLET LINGKUNGANVIRUS

DIAGNOSIS DINI DIAGNOSIS DINI

KEGANASANKEGANASAN Pertumbuhan lesi yang lebih cepat Pertumbuhan lesi yang lebih cepat

pada suatu saat, dibanding pada suatu saat, dibanding pertumbuhan sebelumnya.pertumbuhan sebelumnya.

Terjadi perubahan warna dengan Terjadi perubahan warna dengan berbagai macam variasiberbagai macam variasi

Perubahan pada permukaan lesi Perubahan pada permukaan lesi menjadi kasarmenjadi kasar

Rasa gatal dan nyeri yang menggangguRasa gatal dan nyeri yang mengganggu Mudah berdarahMudah berdarah Terjadinya luka pada permukaan lesiTerjadinya luka pada permukaan lesi

KARSINOMA SEL KARSINOMA SEL BASALBASAL

( BASALIOMA )( BASALIOMA )

BASALIOMABASALIOMA = ulkus rodens= ulkus rodens Paling sering ditemukanPaling sering ditemukan Paling sering mengenai wajahPaling sering mengenai wajah >> kanker jenis ini menyerang daerah wajah >> kanker jenis ini menyerang daerah wajah

atau muka yang sering terpapar sinar matahariatau muka yang sering terpapar sinar matahari Berasal dari sel – sel pluripotensialBerasal dari sel – sel pluripotensial Tumbuh lambatTumbuh lambat Bersifat destruktif lokal Bersifat destruktif lokal >> orang kulit putih >> orang kulit putih → → miskin pelindung miskin pelindung

terhadap sinar UV matahari ( UVB )terhadap sinar UV matahari ( UVB ) Berasal dari sel lapisan basal atau dari lapis Berasal dari sel lapisan basal atau dari lapis

luar sel folikel rambut. luar sel folikel rambut.

BASALIOMABASALIOMA

Pinggirnya ~ bekas gigitan tikus Pinggirnya ~ bekas gigitan tikus →→ ulkus ulkus rodens rodens →→ destruksi setempat & tidak destruksi setempat & tidak bermetastatis.bermetastatis.

Ganas setempatGanas setempat Tak pernah bermetastasis jauhTak pernah bermetastasis jauh Tukak maligna yang terbentuk Tukak maligna yang terbentuk → → destruktifdestruktif Faktor predisposisinya Faktor predisposisinya → → faktor lingkungan faktor lingkungan

dan genetik. dan genetik.

FAKTOR PREDISPOSISI FAKTOR PREDISPOSISI BASALIOMABASALIOMA

Faktor lingkungan :Faktor lingkungan :– Radiasi ( sinar X )Radiasi ( sinar X )– Bahan kimia ( Arsen )Bahan kimia ( Arsen )– Pekerjaan tertentu Pekerjaan tertentu

yang banyak yang yang banyak yang terkena sinar terkena sinar matahari UVB matahari UVB ( nelayan, petani )( nelayan, petani )

– Adanya trauma ( luka Adanya trauma ( luka bakar )bakar )

– Ulkus sikatriksUlkus sikatriks

Faktor genetik :Faktor genetik :– XerodermaXeroderma– PigmentosumPigmentosum– AlbinismAlbinism

BENTUK NODULUS BENTUK NODULUS ( ULKUS RODENS )( ULKUS RODENS )

Paling sering ditemukanPaling sering ditemukan

BENTUK NODULUSBENTUK NODULUStidak berambut, tidak berambut, coklat atau hitam, coklat atau hitam, tidak berkilat ( keruh )tidak berkilat ( keruh )

ΦΦ ± 0, 5 cm→ bagian pinggir ± 0, 5 cm→ bagian pinggir berbentuk papular, berbentuk papular, meninggi, anular, di bagian meninggi, anular, di bagian tengah cekung, ulkus ( tengah cekung, ulkus ( ulcus ulcus rodentrodent ) telangiektasis ) telangiektasis

Perabaan keras dan Perabaan keras dan berbatas tegasberbatas tegas

Lanjut → melekat Lanjut → melekat di dasardi dasar

mudah terjadi mudah terjadi perdarahan → perdarahan → trauma ringan dan trauma ringan dan pengangkatan krustapengangkatan krusta

BENTUK KISTIKBENTUK KISTIK

Permukaannya licinPermukaannya licin

Menonjol di Menonjol di permukaan kulit → permukaan kulit → nodus / nodulusnodus / nodulus

Tepi tumor → Tepi tumor → telangiektasistelangiektasis

Perabaan keras dan Perabaan keras dan mudah digerakkan mudah digerakkan dari dasarnyadari dasarnya

Agak jarang ditemukanAgak jarang ditemukan

Bentuk superfisialBentuk superfisial ~ penyakit Bowen, lupus eritematosus, psoriasis ~ penyakit Bowen, lupus eritematosus, psoriasis

atau dermatomikosisatau dermatomikosis Di badan + multipelDi badan + multipel Etiologi : faktor Arsen atau sindrom nevoid basal sel Etiologi : faktor Arsen atau sindrom nevoid basal sel

karsinomakarsinoma Ukurannya Ukurannya →→ plakat + eritema, skuamasi halus plakat + eritema, skuamasi halus

dengan pinggir yang agak keras dan agak meninggidengan pinggir yang agak keras dan agak meninggi Warnanya hitam berbintik – bintik atau homogen ~ Warnanya hitam berbintik – bintik atau homogen ~

melanoma malignamelanoma maligna

Bentuk morfeaBentuk morfea Tanda – tanda Tanda – tanda → → kelainan yang kelainan yang

datar, berbatas tegas, tumbuhnya datar, berbatas tegas, tumbuhnya lambat, berwarna kekuningan, lambat, berwarna kekuningan, pada perabaan pinggirnya keras.pada perabaan pinggirnya keras.

Karsinoma sel basal tumbuh Karsinoma sel basal tumbuh lambat, kadang – kadang dapat lambat, kadang – kadang dapat berkembang cepat. berkembang cepat.

Jaringan yang paling banyak Jaringan yang paling banyak rusak : bagian permukaan. rusak : bagian permukaan.

TERAPITERAPI Wide excisiWide excisi →→ eksisi eksisi

luas dengan batas 1 luas dengan batas 1 cm dari batas indurasi cm dari batas indurasi tumor tumor →→ sediaan beku sediaan beku

RadiasiRadiasi →→ dihindari dihindari TopikalTopikal ( kasus – ( kasus –

kasus multipel, kasus multipel, rekurens, orang tua ) rekurens, orang tua ) dengan krim 5 – dengan krim 5 – fluorourasil fluorourasil

Sistemik Sistemik : : bleomycinbleomycin sebagai ajuvan.sebagai ajuvan.

KemoterapiKemoterapi

TOPIKAL

KARSINOMA SEL KARSINOMA SEL SKUAMOSASKUAMOSA

KARSINOMA SEL KARSINOMA SEL SKUAMOSASKUAMOSA

keganasan sel keratinosit epidermiskeganasan sel keratinosit epidermis kanker kulit kedua terseringkanker kulit kedua tersering Laki – laki >> wanita → orang tuaLaki – laki >> wanita → orang tua

ETIOLOGIETIOLOGI

Sinar UVB Sinar UVB → → paling paling sering sering Ras atau herediterRas atau herediter → → oorang kulit putih >>rang kulit putih >>Faktor genetik Faktor genetik →→ xeroderma xeroderma pigmentosumpigmentosum Arsen inorganik, radiasi, Arsen inorganik, radiasi, hidrokarbon, hidrokarbon, sikatriks, sikatriks, keloid, ulkus kronik keloid, ulkus kronik atau tukak menahun atau tukak menahun ((tukak Marjolintukak Marjolin) , fistula ) , fistula ( osteomielitis ) ( osteomielitis ) TUKAK MARJOLIN

KARSINOMA SEL SKUAMOSAKARSINOMA SEL SKUAMOSA

sel epidermis sel epidermis →→ tingkat kematangan tingkat kematangan →→ intraepidermal intraepidermal →→ invasif invasif → → bermetastasis jauh.bermetastasis jauh. 40 – 50 tahun >>40 – 50 tahun >>lokalisasi lokalisasi →→ di tungkai bawah di tungkai bawah laki – laki >> wanitalaki – laki >> wanitatumbuh lambat, merusak jaringan setempat << tumbuh lambat, merusak jaringan setempat << bermetastasebermetastasetumbuh cepat, merusak jaringan di sekitarnya tumbuh cepat, merusak jaringan di sekitarnya → → bermetastasis jauh bermetastasis jauh →→ saluran getah bening saluran getah beningdua jenis karsinoma planoselular: dua jenis karsinoma planoselular: timbul lambat timbul lambat → → menonjol dan ~ veruka menonjol dan ~ veruka →→ invasif invasif setempat setempat → → metastasisnya << metastasisnya << → → tukak Marjolin tukak Marjolin noduler & induratifnoduler & induratif→ → tumbuh cepat, bisa bertukak, tumbuh cepat, bisa bertukak, >> bermetastasis melalui saluran limfe >> bermetastasis melalui saluran limfe →→ kelenjar kelenjar getah bening regional. getah bening regional.

HISTOPATOLOGIHISTOPATOLOGI Bentuk intraepidermalBentuk intraepidermalditemukan pada : keratosis solaris, kornu kutanea, ditemukan pada : keratosis solaris, kornu kutanea, keratosis arsenikal, penyakit Bowen, eritroplasia keratosis arsenikal, penyakit Bowen, eritroplasia (Queyrat), epitelioma Jadassohn. (Queyrat), epitelioma Jadassohn. menetap dalam jangka waktu lama menetap dalam jangka waktu lama →→ lapisan basal lapisan basal →→ dermis dermis → → bermetastasis bermetastasis → → saluran getah bening.saluran getah bening.

Squamous cell carcinoma in situ, Bowen disease.Squamous cell carcinoma in situ, Bowen disease.

HISTOPATOLOGIHISTOPATOLOGI

Bentuk InvasifBentuk Invasif1.1. Bentuk intraepidermalBentuk intraepidermal

2.2. Bentuk prakankerBentuk prakanker

3.3. De novo ( kulit normal )De novo ( kulit normal )

PERJALANAN KLINISPERJALANAN KLINIS

nodus yang kerasnodus yang keras batas – batas yangbatas – batas yang tidak tegastidak tegas

VERUKOSA & PAPILOMA VERUKOSA & PAPILOMA disertai skuamasi yang menonjoldisertai skuamasi yang menonjol

Permukaan licinPermukaan licin

bertambah besar ke samping maupun bertambah besar ke samping maupun ke arah jaringan yang lebih dalamke arah jaringan yang lebih dalam

Invasi jaringan lunak, otot serta tulang → Invasi jaringan lunak, otot serta tulang → sulit digerakkan dari jaringan sekitarnyasulit digerakkan dari jaringan sekitarnya

Ulserasi di tengah Ulserasi di tengah ΦΦ 1 – 2 cm → 1 – 2 cm → krusta dengan pinggir yang keras & krusta dengan pinggir yang keras &

mudah berdarahmudah berdarah

keratosis seniliskeratosis senilis BasaliomaBasalioma KeratoakantomaKeratoakantoma Tukak kronikTukak kronik

DIAGNOSIS BANDINGDIAGNOSIS BANDING

KARSINOMA SEL KARSINOMA SEL SKUAMOSASKUAMOSA

DERAJAT KEGANASAN

I. DIFF BAIKANAPLASIA RINGAN

KERATINISASI

II. DIFF SEDANGKERATINISASI

III. DIFF BURUKANAPLASIA KERAS<< KERATINISASI

IV. DIFF (-)ANAPLASIA KERASKERATINISASI (-)

KARSINOMA SEL SKUAMOSAKARSINOMA SEL SKUAMOSA

PEMERIKSAAN

MRICT – SCANRo THORAX

USG ABDBONE SCAN

BIOPSIINCISI

PATOLOGI ANATOMI

PERMERIKSAAN LAB

DIAGNOSA PASTI

Eksisi luas 1 – 2 cm dari pinggir Eksisi luas 1 – 2 cm dari pinggir indurasi tumor pada stadium dini (I – indurasi tumor pada stadium dini (I – II) II)

Incisi biopsi pada stadium III dan IVIncisi biopsi pada stadium III dan IV Radioterapi untuk T1 / T2 dan N0Radioterapi untuk T1 / T2 dan N0 Kemoterapi dengan 5 FUKemoterapi dengan 5 FU

TERAPI

PROGNOSISPROGNOSIS sangat bergantung kepada :sangat bergantung kepada :

- - diagnosis dinidiagnosis dini- - cara pengobatan cara pengobatan

Prognosis paling buruk Prognosis paling buruk →→ tumor tumor tumbuh di atas kulit tumbuh di atas kulit normal dan ekstremitas normal dan ekstremitas bawahbawah☺ ☺ tumor di kepala, leher, dan tumor di kepala, leher, dan ekstremitas ekstremitas atas atas → → prognosisnya >> baikprognosisnya >> baik

MELANOMA MELANOMA MALIGNAMALIGNA

EPIDEMIOLOGIEPIDEMIOLOGI

kanker kulit yang ganas dan penyebarannya kanker kulit yang ganas dan penyebarannya sangat cepatsangat cepat → → sangat berbahaya sangat berbahaya →→ kematiankematian

>> kulit putih>> kulit putih wajah dan tubuh wajah dan tubuh →→ sinar matahari sinar matahari insidens tertinggi sekitar usia 40 tahuninsidens tertinggi sekitar usia 40 tahun

wanita = laki – lakiwanita = laki – laki

ETIOPATOGENESISETIOPATOGENESIS

belum diketahui pastibelum diketahui pasti faktor herediter faktor herediter sinar ultraviolet mataharisinar ultraviolet matahari rangsang kronik mungkin berperan pada rangsang kronik mungkin berperan pada

melanoma di telapak kakimelanoma di telapak kaki perjalanan penyakit tidak pasti, tumor kecil perjalanan penyakit tidak pasti, tumor kecil → →

bermetastasis jauh; tumor besar bermetastasis jauh; tumor besar → → setempat setempat dalam waktu lamadalam waktu lama

kehamilan tidak mempengaruhi melanoma kehamilan tidak mempengaruhi melanoma malignamaligna

melanoma maligna berasal dari sel nevus jenis melanoma maligna berasal dari sel nevus jenis dermoepidermal, baik yang berpigmen dermoepidermal, baik yang berpigmen maupun yang tidak berwarna ( amelanotik )maupun yang tidak berwarna ( amelanotik )

6 TIPE REAKSI KULIT6 TIPE REAKSI KULIT

TYPE I. SANGAT MUDAH TERBAKAR, TIDAK BERPIGMEN

TYPE II. SANGAT MUDAH TERBAKAR, PIGMEN SANGAT SEDIKIT

TYPE III. MUDAH TERBAKAR, MEMILIKI PIGMEN

TYPE IV. RESIKO TERBAKAR MINIMAL, BANYAK PIGMEN

TYPE V. JARANG TERBAKAR, KAYA PIGMEN

TYPE VI. TIDAK TERBAKAR, SANGAT KAYA PIGMEN

Klasifikasi melanoma maligna Klasifikasi melanoma maligna menurut Clark dan MIHMmenurut Clark dan MIHM

II Sel melanoma berada di dalam Sel melanoma berada di dalam epidermis tetapi tidak dapat epidermis tetapi tidak dapat menembus membran basal menembus membran basal ( karsinoma in situ )( karsinoma in situ )

IIII Melanoma sampai ke stratum Melanoma sampai ke stratum papilarepapilare

IIIIII Melanoma masuk antara di dermis Melanoma masuk antara di dermis papilare dan dermis retikularepapilare dan dermis retikulare

IVIV Melanoma masuk ke dalam dermis Melanoma masuk ke dalam dermis retikulareretikulare

VV Melanoma masuk ke dalam Melanoma masuk ke dalam jaringan subkutisjaringan subkutis

Klasifikasi Breslow ( 1970 ) Klasifikasi Breslow ( 1970 ) membagi berdasarkan tebal membagi berdasarkan tebal

kelainan atau invasi yang kelainan atau invasi yang

ditentukan dengan mikrometerditentukan dengan mikrometer II ≤ ≤ 0, 75 mm0, 75 mm

IIII 0, 75 mm – 1, 5 mm0, 75 mm – 1, 5 mm

IIIIII 1, 51 mm– 2, 25 mm1, 51 mm– 2, 25 mm

IVIV 2, 26 mm– 3 mm2, 26 mm– 3 mm

VV > 3 mm> 3 mm

MELANOMA MALIGNAMELANOMA MALIGNA Lokalisasi terbanyak di ekstremitas bawah Lokalisasi terbanyak di ekstremitas bawah →→ badan, badan, kepala / leher, ekstremitas atas, kukukepala / leher, ekstremitas atas, kuku tanda keganasan tanda keganasan →→ perubahan warna lebih terang perubahan warna lebih terang atau lebih gelap atau lebih gelap gatalgatalperubahan bentuk perubahan bentuk → → tidak teraturtidak teraturnevus + luas + tebal nevus + luas + tebal permukaan tidak rata permukaan tidak rata →→ tukak tukakPerdarahan Perdarahan → → proses sudah sangat lanjutproses sudah sangat lanjutCLARK dan MIHM CLARK dan MIHM →→ perjalanan penyakit, gambaran perjalanan penyakit, gambaran klinis dan histogenesis :klinis dan histogenesis :Bentuk superfisialBentuk superfisialBentuk nodularBentuk nodularLentigo maligna melanomaLentigo maligna melanoma

BENTUK BENTUK

SUPERFISIALSUPERFISIAL paling sering paling sering ditemukan ditemukan

bercak bercak ΦΦ mm – cm mm – cm

warna bervariasi warna bervariasi tak teratur tak teratur

berbatas tegas + berbatas tegas + sedikit penonjolan sedikit penonjolan di permukaan kulitdi permukaan kulit

BENTUK NODULARBENTUK NODULAR nodus biasanya berwarna nodus biasanya berwarna

biru kehitaman biru kehitaman batas tegas + variasi batas tegas + variasi

bentuk:bentuk:

bentuk terbatas di bentuk terbatas di epidermal dengan epidermal dengan permukaan licinpermukaan licin

nodus yang menonjol di nodus yang menonjol di permukaan kulit permukaan kulit →→ bentuk bentuk tidak teraturtidak teratur

bentuk eksofitik disertai bentuk eksofitik disertai ulserasiulserasi

umumnya ditemukan di umumnya ditemukan di daerah telapak kakidaerah telapak kaki

LENTIGO MELANOMA MALIGNALENTIGO MELANOMA MALIGNA Hutchinson’ s melanotic freckle atau Hutchinson’ s melanotic freckle atau prakanker Dubreilh prakanker Dubreilh

terutama pada orang tuaterutama pada orang tua

Bentuk plakat Bentuk plakat →→ berbatas tegas berbatas tegas

warnanya coklat kehitaman warnanya coklat kehitaman

tidak homogen tidak homogen

bentuk tak teraturbentuk tak teratur

BENTUK – BENTUK BENTUK – BENTUK MELANOMAMELANOMA

Melanoma subungual : Melanoma subungual : hiperpigmentasi hiperpigmentasi →→ waspadawaspada

Anal melanoma :Anal melanoma : pigmentasi di daerah anal pigmentasi di daerah anal

Melanoma di vulva :Melanoma di vulva : melanoma di alat kelamin melanoma di alat kelamin wanita >> laki – laki. Berwarna biru kehitaman wanita >> laki – laki. Berwarna biru kehitaman →→ rahim.rahim.

Melanoma di mukosa : Melanoma di mukosa : daerah kepala dan leher daerah kepala dan leher →→ paling sering paling sering →→ metastasis hematogen metastasis hematogen → → prognosis paling burukprognosis paling buruk

DETEKSI MELANOMA MALIGNA DETEKSI MELANOMA MALIGNA DENGAN ABCDDENGAN ABCD

AsimetriAsimetri

BorderBorder

ColorColor

DiameterDiameter

DIAGNOSIS BANDINGDIAGNOSIS BANDING

Seborroik keratosisSeborroik keratosis NeviNevi Lentigo malignaLentigo maligna Actinik keratosisActinik keratosis DermatofibromaDermatofibroma BasaliomaBasalioma Squamous cell carsinomaSquamous cell carsinoma

PENATALAKSANAANPENATALAKSANAAN Pembedahan Pembedahan

batasan eksisi luas pada melanoma :batasan eksisi luas pada melanoma :

KeteranganKeterangan Safety marginSafety margin

In situ In situ 0, 5 cm0, 5 cm

< 1mm< 1mm 1 cm1 cm

1, 01 mm– 4 mm1, 01 mm– 4 mm 2 cm2 cm

> 4 mm> 4 mm > 2 cm> 2 cm

subungualsubungual amputasiamputasi

PENATALAKSANAANPENATALAKSANAAN Metastasis regionalMetastasis regional

Lokasi lesi Lokasi lesi primerprimer

TindakanTindakan

Ekstremitas Ekstremitas bawahbawah

Diseksi inguinal superfisialDiseksi inguinal superfisial

Ekstremitas atasEkstremitas atas Diseksi aksila sampai level Diseksi aksila sampai level IIII

Kepala dan leherKepala dan leher Diseksi leher radikalDiseksi leher radikal Teknik terbaru yang digunakan adalah sentinel lymph node biopsi

dengan menggunakan blue dye

PENATALAKSANAANPENATALAKSANAANElective Lymph Node Dissection ( ELND ) Elective Lymph Node Dissection ( ELND ) Nodus limfe yang belum terabaNodus limfe yang belum teraba Stadium I dan IIStadium I dan II Menentukan prognosis dan terapiMenentukan prognosis dan terapi 15 – 20 % nodus positif15 – 20 % nodus positif 80 % morbiditas, infeksi, seroma, lymph 80 % morbiditas, infeksi, seroma, lymph

oedemoedem Mengetahui rekurensi dari melanomaMengetahui rekurensi dari melanomaTherapeutic lymph node dissectionTherapeutic lymph node dissection Delayed lymph node dissectionDelayed lymph node dissection Nodus yang telah terabaNodus yang telah teraba Mengurangi kemungkinan dilakukannya Mengurangi kemungkinan dilakukannya

limfadenektomilimfadenektomi Pengobatan yang tidak adekuatPengobatan yang tidak adekuat

PENATALAKSANAANPENATALAKSANAANHILPHILP

intraarterial kemoterapi dosis sangat tinggi dan intraarterial kemoterapi dosis sangat tinggi dan hiperoksigenasi hiperoksigenasi

melanoma yang bermetastasis atau melanoma yang melanoma yang bermetastasis atau melanoma yang rekuren di lengan atau kakirekuren di lengan atau kaki

respon terhadap pengobatan ini dilaporkan sebesar respon terhadap pengobatan ini dilaporkan sebesar 90 %90 %

IMUNOLOGIIMUNOLOGI-- vaksin BCG vaksin BCG - pemberian sitotoksik kemoterapi ( dacarbazin ) - pemberian sitotoksik kemoterapi ( dacarbazin ) dengan terapi biologi ( interleukin – 2 dan dengan terapi biologi ( interleukin – 2 dan interferon interferon alfa )alfa )

PROGNOSISPROGNOSIS Bergantung perkembangan tumor primer Bergantung perkembangan tumor primer Penyebaran limfogen dan hematogen. Penyebaran limfogen dan hematogen. Jika tidak ada penyebaran, ketahanan hidup rata – Jika tidak ada penyebaran, ketahanan hidup rata –

rata selama 10 tahun berkisar antara 40 – 90 %.rata selama 10 tahun berkisar antara 40 – 90 %. Prognosis buruk Prognosis buruk →→ penyebaran limfogen atau penyebaran limfogen atau

hematogen. hematogen. Metastasis jauh terdapat di hati, paru, otak, usus, Metastasis jauh terdapat di hati, paru, otak, usus,

dan kulit. dan kulit. Tumor primer : badan >> buruk Tumor primer : badan >> buruk StadiumStadium Metastasis tulang dan hati >> buruk KGB dan kulit Metastasis tulang dan hati >> buruk KGB dan kulit Jenis kelamin ( wanita >> baik laki –laki )Jenis kelamin ( wanita >> baik laki –laki ) Melanogen di urin Melanogen di urin →→ prognosisnya lebih buruk prognosisnya lebih buruk Kondisi hospes : fisik lemah dan imunitas menurun Kondisi hospes : fisik lemah dan imunitas menurun

→→ prognosisnya >> buruk prognosisnya >> buruk

THANK YOU