19
KELOMPOK 4 ARDI KOMARA (1113015000013) RAHMINA HARAHAP (1113015000037) VIVI LUTFIYAH (1113015000052) HANIN AZIZAH (1113015000054) SA’DIYAH (1113015000112) TEKNIK PENYUSUNAN BENTUK SOAL URAIAN DAN JAWABAN SINGKAT

PP Kelompok 4

Embed Size (px)

DESCRIPTION

pp

Citation preview

Page 1: PP Kelompok 4

KELOMPOK 4

ARDI KOMARA (1113015000013)RAHMINA HARAHAP (1113015000037)

VIVI LUTFIYAH (1113015000052)HANIN AZIZAH (1113015000054)

SA’DIYAH (1113015000112)

TEKNIK PENYUSUNAN BENTUK SOALURAIAN DAN JAWABAN SINGKAT

Page 2: PP Kelompok 4

Pengertian TesMenurut istilah, tes berasal dari bahasa

Prancis, yaitu “testum“, yang memiliki arti piring yang digunakan untuk memilih logam mulia dari benda-benda lain, seperti pasir,

batu, tanah, dan sebagainya.

Sehingga dapat diartikan bahwa tes merupakan suatu cara yang digunakan dalam rangka melaksanakan kegiatan pengukuran,

pernyataan atau serangkaian tugas yang harus dikerjakan atau dijawab oleh peserta didik

untuk mengukur aspek perilaku peserta didik.

Page 3: PP Kelompok 4

Pengertian Bentuk Soal UraianBentuk soal uraian yaitu suatu bentuk soal yang

jawabannya menuntut peserta didik untuk mengingat dan mengorganisasikan gagasan-gagasan

atau hal-hal yang telah dipelajarinya dengan cara mengemukakan atau mengekspresikan gagasan

tersebut dalam bentuk uraian tertulis.

Zainal Arifin mengungkapkan bahwa “... bentuk soal uraian disebut juga bentuk subjektif, karena dalam

pelaksanaannya sering dipengaruhi oleh faktor subjektivitas guru ...”.

Drs. Zainal Arifin, M.Pd, Evaluasi Pembelajaran, Cet. 5, (Bandung : PT Remaja Rosdakarya, 2013), hlm. 125.

Page 4: PP Kelompok 4

Jenis-jenis Soal Uraian

Dilihat dari luas sempitnya materi yang ditanyakan, menurut Zainal Arifin, tes bentuk uraian ini dapat dibagi menjadi dua bentuk, yaitu:

Uraian TerbatasUraian Bebas

Page 5: PP Kelompok 4

LanjutanBerdasarkan pada pendekatan atau cara pemberian skor, bentuk uraian dibagi menjadi dua, yaitu:

Bentuk Uraian Objektif (BUO)Bentuk Uraian Non-Objektif (BUNO)

Page 6: PP Kelompok 4

Bentuk Uraian Objektif (BUO)Contoh Soal :

Indikator : Menghitung isi bangun ruang (balok) dan mengubah satuan ukurannya.

Soal :Sebuah bak penampung air berbentuk balok berukuran panjang 100 cm, lebar 70 cm dan tinggi 60 cm. berapa liter isi bak penampung mampu menyimpan air ?

Page 7: PP Kelompok 4

Pedoman penskoran contoh soal BUO

Page 8: PP Kelompok 4

Bentuk Uraian Non-Objektif (BUNO)

Contoh Soal :

Indikator :Menjelaskan alasan yang membuat kita harus bangga sebagai bangsa Indonesia.

Soal :Jelaskan alasan yang membuat kita harus bangga sebagai bangsa Indonesia.

Page 9: PP Kelompok 4

Pedoman penskoran contoh soal BUNO

Page 10: PP Kelompok 4

Teknik Penyusunan Betuk Soal Uraian

Materi

konstruksi

Bahasa

Page 11: PP Kelompok 4

Kelebihan Betuk Soal Uraian

Menyusunnya relatif mudah.Guru atau pembuat soal dapat menilai peserta didik

mengenai kreativitas, menganlisis dan mengsintesis suatu soal.

Guru dapat memperoleh data-data mengenai kepribadian peserta didik.

Peserta didik tidak dapat menerka-nerka. Derajat ketepatan dan kebenaran peserta didik dapat

dilihat dari ungkapan kalimat-kalimatnya.Sangat cocok untuk mengukur dan menilai hasil

belajar yang kompleks, yang sukar diukur dengan mempergunakan bentuk objektif.

Page 12: PP Kelompok 4

Kekurangan Bentuk Soal Uraian

Sukar sekali menilai jawaban peserta didik secara tepat dan komprehensif.

Ada kecenderungan guru untuk memberikan nilai seperti biasanya.

Menghendaki respons – respons yang relatif panjang.Untuk mengoreksi jawaban diperlukan waktu yang lama. Guru sering terkecoh dalam memberikan nilai, karena

keindahan kalimat dan tulisan, bahkan juga oleh lembar jawaban.

Hanya terbatas pada guru-guru yang menguasai materi yang dapat mengoreksi jawaban peserta didik sehingga kurang praktis bila jumlah peserta didik cukup banyak.

Page 13: PP Kelompok 4

Metode Pengoreksian Bentuk Soal Uraian

Adapun metode yang digunakan, yaitu:Metode Per NomorMetode Per LembarMetode BersilangAnalytical methodSorting methodPoint methodRating method

Page 14: PP Kelompok 4

Pengertian Bentuk Soal Jawaban Singkat

Soal jawaban singkat adalah soal yang menuntut peserta tes untuk memberikan

jawaban singkat berupa kata, frase, nama, tempat, nama tokoh, lambang, atau kalimat

yang sudah pasti.

Bentuk soal jawaban singkat sangat tepat digunakan untuk mengukur kemampuan

peserta tes yang sangat sederhana.

Page 15: PP Kelompok 4

Jenis-jenis Soal Jawaban Singkat

Dari segi rumusan kalimatnya, soal jawaban singkat dapat dibagi menjadi tiga, yaitu:

Soal jawaban singkat dengan kalimat perintah,

Soal jawaban singkat dengan kalimat tanya, Soal jawaban singkat dengan kalimat yang

tidak lengkap,

Page 16: PP Kelompok 4

Teknik Penyusunan Soal Jawaban Singkat

MateriKonstruksiBahasa/budaya

Page 17: PP Kelompok 4

Kelebihan Betuk Soal Jawaban Singkat

Bentuk soal yang mudah dibuat,Berkaitan dengan hasil pembelajaran yang

sangat sederhana,Bentuk soal jawaban singkat mengurangi

kemungkinan adanya siswa yang menebak jawaban soal,

Kemampuan siswa dapat diukur.

Page 18: PP Kelompok 4

Kekurangan Betuk Soal Jawaban Singkat

Bentuk soal jawaban singkat adalah sukar untuk mengukur hasil belajar yang kompleks,

Sukar dalam hal penskoran (apabila penulis soal tidak menyajikan kunci jawaban yang tepat), dan

Adanya kemungkinan kesalahan penulisan jawaban

Page 19: PP Kelompok 4