21
KELOMPOK 6 PERSIAPAN PENINGKATAN PERKEMBANGAN REMAJA

Pptt Remaja Pix

Embed Size (px)

DESCRIPTION

qq

Citation preview

  • KELOMPOK 6PERSIAPAN PENINGKATAN PERKEMBANGAN REMAJA

  • APA ITU REMAJA??Masa perkembangan setelah masa anak-anak dan menuju masa dewasa, yang meliputi perkembangan emosi, fisik dan kognitif.

  • PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL REMAJA1. Remaja Awal (10-14 Tahun):Cemas terhadap pemampilan Badan /fisikPerubahan HormonalPerilaku memberontak dan melawan.Perasaan memiliki teman sebayaSangat menuntut keadilan

  • 2. Remaja Pertengahan (15-16 Tahun):

    Lebih mampu untuk berkompromiBelajar berpikir secara independen dan membuat keputusan sendiri.Merasa perlu mengumpulkan pengalaman baru, mengujinya walaupun berisiko. Membangun nilai/norma dan mengembangkan moralitasMulai membina hubungan dengan lawan jenis

  • 3.Remaja Akhir (17-19 Tahun):

    IdealTerlibat dalam kehidupan, pekerjaan dan hubungan diluar keluargabelajar untuk mencapai kemandirian baik dalam bidang finansial maupun emosional mampu membuat hubungan yang stabil dengan lawan jenisMerasa sebagai orang dewasa yang setara dengan anggota keluarga lainnyaHampir siap untuk menjadi orang dewasa yang mandiri

  • CIRI PERKEMBANGAN REMAJA1. Peningkatan emosional yang terjadi secara cepat pada masa remaja awal yang dikenal dengan sebagai masa storm & stress. 2. Perubahan yang cepat secara fisik yang juga disertai kematangan seksual.

    3. Perubahan dalam hal yang menarik bagi dirinya dan hubungan dengan orang lain.

  • 4. Perubahan nilai, dimana apa yang mereka anggap penting pada masa kanak-kanak menjadi kurang penting karena sudah mendekati dewasa.

    5.Kebanyakan remaja bersikap ambivalen dalam menghadapi perubahan yang terjadi.

  • TUGAS PERKEMBANGAN REMAJA

    Memperluas hubungan antara pribadi dan berkomunikasi secara lebih dewasa dengan kawan sebaya, baik laki-laki maupun perempuan.Memperoleh peranan socialMenerima kebutuhannya dan menggunakannya dengan efektifMemperoleh kebebasan emosional dari orangtua dan orang dewasa lainnya

  • LANJUTAN.E. Mencapai kepastian akan kebebasan dan kemampuan berdiri sendiriF. Memilih dan mempersiapkan lapangan pekerjaanG. Mempersiapkan diri dalam pembentukan keluargaH. Membentuk sistem nilai, moralitas dan falsafah hidup

  • DIMENSI REMAJA1. DIMENSI BIOLOGISseorang anak memasuki masa pubertas perubahan suara pada remaja

  • 2. DIMENSI KONGNITIFremaja sudah memiliki pola pikir sendiri dalam usaha memecahkan masalah-masalah yang kompleks dan abstrak.

    remaja mampu mengadaptasikan diri dengan lingkungan sekitar mereka.

    sudah terbiasa berpikir kritis dan mampu untuk menganalisis masalah dan mencari solusi terbaik.

  • 3.DIMENSI MORAL.periode dimana seseorang mulai bertanya-tanya mengenai berbagai fenomena yang terjadi di lingkungan sekitarnya sebagai dasar bagi pembentukan nilai diri mereka. para remaja mulai melihat adanya kenyataan lain di luar dari yang selama ini diketahui dan dipercayainya.

    Mereka lalu merasa perlu mempertanyakan dan merekonstruksi pola pikir dengan kenyataan yang baru

  • 4.DIMENSI PSIKOLOGISPada masa ini mood (suasana hati) bisa berubah dengan sangat cepat.

    remaja mengalami perubahan yang dramatis dalam kesadaran diri mereka (self-awareness).

    Remaja cenderung untuk menganggap diri mereka sangat unik dan bahkan percaya keunikan mereka akan berakhir dengan kesuksesan dan ketenaran.

    Para remaja juga sering menganggap diri mereka serba mampu.

  • PERMASALAHAN REMAJA

    1.Remaja dan rokokPengaruh OrangtuaPengaruh teman.Faktor Kepribadian.Pengaruh Iklan.

  • 2.Penyimpangan seks pada remajaRentannya remaja terhadap HIV/AIDS dikarenakan:Adanya tekanan dari teman sebaya.Adanya informasi yang menyuguhkan kenikmatan hidup. Perubahan fisik dan emosional .Kurangnya informasi yang benar mengenai perilaku seks Resiko HIV/AIDS sukar dimengerti oleh remaja.

  • 3.Remaja dan penyalahgunaan minuman keras dan narkoba

    Dampak yang akan terjadi:Dampak FisikDampak PsikisDampak Sosiai

  • MENANGANI MASALAH YANG TERJADI PADA REMAJA

    1.Peran Orangtua :Menanamkan pola asuh yang baik pada anak sejak prenatal dan balita.Membekali anak dengan dasar moral dan agama.Mengerti komunikasi yang baik dan efektif antara orangtua anak.Menjalin kerjasama yang baik dengan guru.Menerapkan disiplin yang konsisten pada anak.Hindarkan anak dari NAPZA.

  • 2.Peran Guru :Bersahabat dengan siswaMenciptakan kondisi sekolah yang nyamanMemberikan keleluasaan siswa untuk mengekspresikan diri pada kegiatan ekstrakurikulerMenyediakan sarana dan prasarana bermain dan olahragaMeningkatkan peran dan pemberdayaan guru BPMeningkatkan disiplin sekolah dan sangsi yang tegas

  • 3.Peran Pemerintah dan masyarakat :Menghidupkan kembali kurikulum budi pekertiMenyediakan sarana/prasarana yang dapat menampung agresifitas anak melalui olahraga dan bermain.Menegakkan hukum, sangsi dan disiplin yang tegas.Memberikan keteladananMenanggulangi NAPZA, dengan menerapkan peraturan dan hukumnya secara tegas.Lokasi sekolah dijauhkan dari pusat perbelanjaan dan pusat hiburan.

  • 4. Peran Media :Sajikan tayangan atau berita tanpa kekerasan (jam tayang sesaui usia)

    Sampaikan berita dengan kalimat benar dan tepat (tidak provokatif).

    Adanya rubrik khusus dalam media masa (cetak, elektronik) yang bebas biaya khusus untuk remaja

  • SEMOGA BERMANFAATKAMI DARI KELOMPOK 6DESY PERMATA SARIELI NOVA SIMARMATARISKI ELITSAH JULIAMAN BULOLOSETIAMAN WARUWU