12
BAB IV DATA DAN ANALISIS 4.1. Data dan Analisis a. Data Tabel hasil praktikum tanaman Elodea untuk mengetahui proses fotosintesis dan rsepirasi. 1. Tabel praktikum proses fotosintesis NO Bahan Perlakuan Hasil Praktikum Sebelum Sesudah 1. Elodea di tempat terang dipotong dengan ukuran yang sama dimasukkan ke dalam tabung reaksi A Elodea berwarna hijau Daunnya berwarna hijau Elodea berwarna hijau Daunnya berwarna hijau 2. Elodea di tempat gelap dipotong dengan ukuran yang sama dimasukkan ke dalam tabung reaksi B Elodea berwarna hijau Daunnya berwarna hijau Elodea berwarna hijau Daunnya berwarna hijau 3. 1 gram NaHCO 3 dimasukkan ke dalam tabung reaksi A NaHCO 3 berwarna putih dan berbentu NaHCO 3 berwarna putih dan berbentu

praktikum 5

Embed Size (px)

DESCRIPTION

biologi

Citation preview

BAB IV

DATA DAN ANALISIS

4.1. Data dan Analisis

a. Data

Tabel hasil praktikum tanaman Elodea untuk mengetahui proses fotosintesis dan rsepirasi.

1. Tabel praktikum proses fotosintesis

NO

Bahan

Perlakuan

Hasil Praktikum

Sebelum

Sesudah

1.

Elodea di tempat terang

dipotong dengan ukuran yang sama

dimasukkan ke dalam tabung reaksi A

Elodea berwarna hijau

Daunnya berwarna hijau

Elodea berwarna hijau

Daunnya berwarna hijau

2.

Elodea di tempat gelap

dipotong dengan ukuran yang sama

dimasukkan ke dalam tabung reaksi B

Elodea berwarna hijau

Daunnya berwarna hijau

Elodea berwarna hijau

Daunnya berwarna hijau

3.

1 gram NaHCO3

dimasukkan ke dalam tabung reaksi A

NaHCO3 berwarna putih dan berbentuk serbuk

NaHCO3 berwarna putih dan berbentuk serbuk

dimasukkan ke dalam tabung reaksi B

NaHCO3 berwarna putih dan berbentuk serbuk

NaHCO3 berwarna putih dan berbentuk serbuk

4.

Air

dimasukkan ke dalam tabung reaksi A

air tidak berwarna

Elodea berwarna hijau

NaHCO3 larut dalam air

gelembung (+)

airnya keruh

Elodea berwarna hijau

dimasukkan ke dalam tabung reaksi B

air tidak berwarna

Elodea berwarna hijau

NaHCO3 larut dalam air

gelembung (+++)

airnya sedikit keruh

Elodea berwarna kekuningan

Keterangan :

(+) = terdapat gelembung

(+++) = banyak gelembung

Tabung reaksi A = tabung reaksi berisi Elodea di tempat terang+NaHCO3+air

Tabung reaksi B = tabung reaksi berisi Elodea di tempat gelap+NaHCO3+air

2. Tabel praktikum proses respirasi

NO

Bahan

Perlakuan

Hasil Praktikum

Sebelum

Sesudah

1.

Elodea di tempat terang

dipotong dengan ukuran yang sama

dimasukkan ke dalam tabung reaksi A

Elodea berwarna hijau

Daunnya berwarna hijau

Elodea berwarna hijau

Daunnya berwarna hijau

2.

Elodea di tempat gelap

dipotong dengan ukuran yang sama

dimasukkan ke dalam tabung reaksi B

Elodea berwarna hijau

Daunnya berwarna hijau

Elodea berwarna hijau

Daunnya berwarna hijau

3.

Air

dimasukkan ke dalam tabung reaksi A

air tidak berwarna

air tidak berwarna

dimasukkan ke dalam tabung reaksi B

air tidak berwarna

air tidak berwarna

4.

Bromothymol blue (BTB)

dimasukkan ke dalam tabung reaksi A

BTB berwarna biru pekat

BTB berbentuk cair

Larutannya berwarna biru muda

Elodea berwarna hijau

pH = 8 (basa)

dimasukkan ke dalam tabung reaksi B

BTB berwarna biru pekat

BTB berbentuk cair

Larutannya berwarna biru muda

Elodea berwarna kecoklatan

pH = 7 (netral)

Keterangan:

pH keadaan asam

pH = 7=> keadaan netral

pH>7=> keadaan basa

Tabung reaksi A = tabung reaksi berisi Elodea di tempat terang+air+BTB

Tabung reaksi B = tabung reaksi berisi Elodea di tempat gelap+air+BTB

b. Analisis

Berdasarkan praktikum yang telah kami lakukan, dapat dianalisis dari tabel praktikum proses fotosintesis dan respirasi di atas bahwa terjadi proses fotosintesis dan respirasi pada tanaman Elodea. Berikut uraian tentang banyaknya gelembung dan perubahan warna pada tanaman Elodea yang ditempatkan pada tempat terang dan tempat gelap:

- Pada peristiwa fotosintesis

Tabung reaksi A (tabung reaksi berisi Elodea di tempat terang+NaHCO3+air)

Proses fotosintesis pada tabung reaksi A, ditandai dengan terdapat gelembung pada tabung reaksi A. Perubahan air menjadi keruh yang semula air tidak berwarna. Untuk tanaman Elodea tetap berwarna sesuai dengan keadaan sebelum ditambah air dan NaHCO3. Untuk melarutkan NaHCO3 kedalam air dengan mengaduknya secara perlahan dengan menggunakan pengaduk. Praktikum tersebut dilakukan selama kurang lebih 15 menit. Mengamati perubahan warna dan banyaknya gelembung yang terdapat pada tabung reaksi A.

Tabung reaksi B (tabung reaksi berisi Elodea di tempat gelap+NaHCO3+air)

Pada tabung reaksi B juga terjadi proses fotosintesis, tetapi dengan menggunakan bahan yang berbeda. Elodea yang digunakan telah disimpan dalam tempat gelap. Proses tersebut ditandai dengan terdapat banyak gelembung pada tabung reaksinya. Airnya sedikit keruh dan Elodea berubah warna menjadi kekuningan. Perlakuannya hampir sama dengan tabung raeksi A. Hanya berbeda pada Elodea yang digunakan. Proses pencampurannya juga menggunakan pengaduk agar tercampur merata. Waktu praktikum dilakukan selama 15 menit.

- Pada peristiwa repirasi

Tabung reaksi A (tabung reaksi berisi Elodea di tempat terang+air+BTB)

Pada proses respirasi yang terjadi di tabung reaksi A tidak terjadi perubahan warna pada tanaman Elodea. Sedangkan larutannya yang semula berwarna biru pekat berubah warna menjadi biru muda. Proses pengamatan pada tabung reaksi tersebut berlangsung selama kurang lebih 1.5 jam. Selama itu, diamati perubahan warna yang terjadi pada tanaman Elodea dan mengukur kondisi larutan dengan menggunakan indikator universal. Sehingga didapat pH nya sebesar 8 yang menunjukkan kondisi basa.

Tabung reaksi A (tabung reaksi berisi Elodea di tempat gelap+air+BTB)

Pada tabung reaksi B, yang menggunakan metode pengamatan yang sama dengan tabung reaksi A, hanya saja pada tabung reaksi B menggunakan tanaman Elodea yang ditempatkan pada tempat gelap. Tanaman Elodea tersebut mengalami perubahan warna dari yang semula berwarna hijau berubah menjadi kecoklatan. Sedangkan untuk pH nya diperoleh pH sebesar 7 yang menandakan pada kondisi netral. Sedangakan untuk larutannya berubah warna menjadi biru muda yang semula berwarna biru pekat. Waktu pengamatan juga memerlukan sekitar kurang lebih 1.5 jam.

4.2. Pembahasan

Fotosintesis dapat diartikan sebagai suatu penyusunan senyawa kimia kompleks yang memerlukan energi cahaya. Sumber energi cahaya alami adalah matahari. Sedangkan respirasi adalah suatu proses pengambilan oksigen untuk memecah senyawa organik menjadi karbondioksida, air dan energi. Respirasi ini akan menghasilkan energi kimia untuk kegiatan kehidupan seperti bergerak dan pertumbuhan. Oleh sebab itu, praktikum tentang fotosintesis dan respirasi akan membuktikan proses tersebut.

Berdasarkan hasil praktikum kami tentang proses fotosintesis dan respirasi dengan menggunakan sel Elodea yang ditempatkan pada tempat terang dan tempat gelap. Pada pengamatan fotosintesis menggunakan NaHCO3 sedangkan pengamatan proses respirasi menggunakan BTB. Pada masing-masing proses menggunakan tanaman Elodea yang telah diberikan perlakuan berbeda. Perlakuan tersebut, tanaman Elodea diletakkan pada tempat terang dan tempat gelap.

Pada proses fotosintesis tanaman Elodea di tempat terang dimasukkan ke dalam tabung reaksi yang berlabel A sedangkan tanaman Elodea yang di tempat gelap dimasukkan ke dalam tabung reaksi yang berlabel B. Kemudian ditambahkan NaHCO3 sebanyak 1 gram pada masing-masing tabung reaksi dan ditambahkan air secukupnya hingga tanaman Elodea tenggelam. Lalu, diaduk secara perlahan hingga NaHCO3 larut dan bercampur secara merata. Melakukan pengamatan selama kurang lebih 15 menit, untuk melihat terdapat gelembung dan perubahan warna pada tanaman Elodea. Namun, pada tabung reaksi A, tidak terjadi perubahan warna Elodea. Tetapi airnya berubah menjadi semakin keruh. Hal tersebut menunjukkan bahwa pada tabung reaksi A, terjadi proses fotosintesis dengan intensitas rendah.

Pada tabung reaksi B, yang berisi tanaman Elodea di tempat gelap dan ditambahkan 1 gram NaHCO3 serta air secukupnya. Kemudian diaduk secara perlahan dan diamati selama 15 menit. Selama 15 menit tersebut terdapat banyak gelembung dan terjaid perubahan warna pada tanaman Elodea yang berubah menjadi kekuningan. Airnya menjadi sedikit keruh. Hal tersebut menunjukkan bahwa terjadi proses fotosintesis pada tanaman Elodea yang telah ditempatkan pada tempat gelap. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa NaHCO3 berfungsi sebagai katalis dalam proses fotosintesis. Karena penguraian NaHCO3 di dalam air menghasilkan CO2 yang dapat menambah bahan untuk mempercepat proses fotosintesis.

Pengamatan proses respirasi dengan menggunakan penambahan BTB, pada tanaman Elodea di tempat terang dimasukkan dalam tabung reaksi yang berlabel A sedangkan tanaman Elodea yang di tempat gelap dimasukkan ke dalam tabung reaksi yang berlabel B. Kemudian menambahkan air secukupnya hingga tanaman Elodea tenggelam, lalu meneteskan BTB sebanyak 4 tetes pada masing-masing tabung reaksi. Setelah itu diamati selama 1.5 jam untuk menegetahui perubahan warna tanaman Elodea dan mengukur pH nya. Pada tabung reaksi A, tanaman Elodea tetap berwarna hijau sedangkan larutannya berubah warna menjadi biru muda. Sehingga didapatkan pH nya sebesar 8. pH tersebut menandakan kondisi basa pada tabung reaksi tersebut. Pada tabung reaksi B yang berisi tanaman Elodea yang telah ditempatkan di tempat gelap, mengamali perubahan pada warna tanaman Elodeanya. Tanaman Elodea berubah warna menjadi keclokatan dan larutannya berubah menjadi biru muda. Kemudian didapat pengukuran pH dengan menggunakan indikator universal sebesar 7 yang menandakan kondisi netral. Sehingga dapat disimpulkan bahwa BTB berfungsi untuk mempercepat proses respirasi pada tanaman Elodea.