Upload
ratna-dwi-ramadani
View
351
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
EKOSISTEM
Kelompok 2
Ratna Dwi Ramadani 100342400924
Reny Puspitasari 100342400941
Wardah Venia 100342400922
OFFERING G 2010
PENGERTIAN
Ekosistem adalah suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbal balik tak terpisahkan antara makhluk hidup dengan lingkungannya.
EKOSISTEM DARATANPADANG PASIR
TUNDRA
PADANG RUMPUT
HUTAN
PADANG PASIR
PENGERTIAN
GAMBARAN UMUM
Padang pasir adalah suatu daerah dimana curah hujannya sangat kecil yaitu kurang dari 250mm/tahun, sifat udaranya kering dan hampir tidak ada tumbuh-tumbuhan yang hidup.
ekosistem padang pasir merupakan ekosistem yang tidak stabil, laju produktivitas tumbuhan padang pasir sangat bervariasi terhadap perubahan faktor lingkungan.
Gambaran umum padang pasirIklim
Komunitas tumbuhan
Produktivitas primer
Fertilitas tanah
Iklim yang keras merupakan faktor pembatas dan penentu masa pertumbuhan. Tumbuhan harus benar- benar teradaptasi dengan kondisi yang sangat merugikan ini.
Komunitas tumbuhan mempunyai struktur yang sederhana. Komposisi komunitas bervariasi dan berhubungan erat dengan habitat setempat.
Produktivitas primer pada padang pasar tergolong rendah, sehingga rantai makanan pendek dan biomassa total rendah.
Tanah pada lingkungan padang pasir tidak memiliki bahan organik yang baik. Horison tanah pada padang pasir tidak berkembang.
GURUN SAHARA
Terletak pada: Afrika utara
Luas gurun: 9.000.000 Km2
GURUN KALAHARITerletak pada negara Namibia, Afrika SelatanL: 900.000 Km2
GURUN GOBI
Terletak di Republik Rakyat China (RRC) dan di bagian selatan Mongolia
PADANG PASIR = ZONA ARID/KERING
Lokasi
Kondisi Lingkungan
Fungsi ekosistem di zona Arid
LOKASI
Berada pada pedalaman kontinental atau di dekat pantai barat pada garis lintang 30o dari garis khatulistiwa. Zona Arid / kering tidak hanya meliputi padang pasir panas saja, melainkan juga padang pasir sejuk dan dingin di kawasan Amerika utara dan Eurasia.
KONDISI LINGKUNGAN
Hujan
Suhu
Kecepatan angin
Salinitas
Iklim mikro
Curah hujan tahunan kurang dari 100 mm
Laju evaporasi tahunan sekitar 1140 mm.
Hujan tidak teratur, bertahun tanpa hujan kemudian turun hujan lebat.
Perubahan suhu harian diakibatkan karena tidak adanya awan karena lingkungannya kering.
Perbedaan suhu malam hari dan siang hari bisa mencapai 36o C.
Panas suhu maksimum malam hari dapat mencapai 60o C.
Situaasi yang terbuka dan tidak adanya penghalang mmempertinggi kecepatan angin.
Tenaga angin menyebabkan kerusakan-kerusakan pada tumbuhan akibat luka mekanis dan abrasi.
Drainase dan evaporasi yang terjadi besar-besaran pada lingkungan zona kering mengakibatkan residu-residu garam terakumulasi sehingga salinitas di zona kering menjadi sangat tinggi.
Keterbatasan – keterbatasan iklim memberikan sedikit kemungkinan untuk termodofikasinya lingkungan oleh organisme hidup.
Contoh: terciptanya peneduh oleh pohon tinggi.
FUNGSI EKOSISTEM DI ZONA ARID
Produktivitas
Rantai makanan
Siklus nutrisi
Evolusi zona Arid
Ototrof padang pasir
PRODUKTIVITAS Berdasarkan penelitian kuantitatif yang
dilakukan sebelumnya memperlihatkan hasil yang menggambarkan produktivitas sangat rendah untuk ekosistem zona Arid ini, yaitu 0,5 gr /m / th.
Produktivitas merupakan fungsi linier terhadap curah hujan.
Pertumbuhan terbatas pad periode basah sehingga ekosistem berperan sangat pendek dengan produktivitas yang tidak teratur
RANTAI MAKANAN
Selama produktivitas kecil maka aliran energi melalui ekosistem akan terbatas.
Biasanya hewan-hewan padang pasir tidak terspesialisasikan dalam hal makanan dan tidak tergantung pada satu jenis makanan.
Kebiasaan irifagik merupakan daya tahan terhadap lingkungan, hewan-hewan memiliki toleransi yang luas terhadap makanan, sehingga mampu mengeksploitasi berbagai sumber yang memvngkinkan.
Variasi produktivitas primer lewat dengan cepat melalui rantai makanan, hal ini menyebabkan populasi heterotrof berubah dengan cepat (ketidak stabilan ekosistem)
SIKLUS NUTRISI
Ekosistem padang pasir berada dalam kekurangan nutrisi sehingga siklus totalnya rendah.
Laju siklus nutrisi pada ekosistem ini rendah.
Akibat nutrisi tertahan cukp lama maka dari itu tumbuhan teradaptasi untuk mengatasi kekurangan nutrisi.
Contoh: legminaceae mampu mengikat nitrogen dari udara dalam modula akarnya
EVOLUSI ZONA ARID
Berasal dari zaman tertier akhir mengikti perubahan iklim yang diinduksikan secara orogenesis.
Seleksi yang lama memyebabkan terseleksinya adaptasi yang bersamaan dalam morfologi dan fisiologi yang tidak berhubungan / berbeda tempat.
Tidak adanya kompetisi dan predator memberikan kemungkinan banyak kelompok tua dari organisme mampu bertahan.
OTOTROF PADANG PASIR
Memperlihatkan xeromorfik yang berkaitan dengan faktor lingkungan air dan suhu. 2 cara adaptasi metabolisme utama, meliputi:
Metabolisme Asam Crasulaceae Dikemukakan pertama oleh famili crasulaceae yang
mampu menyimpan CO2 dalam asam malat sampai energi memungkonkan untuk terjadinya fotosintesis.
Stomata membuka pada malam hari pertukaran gas pada situasi dingin dan tidak terjadi transpirasi.
CO2 disimpan sampai diperlukan. Pada lingkungan ekstrim, mengeliminsi keperluan
membka menutup stomata. Karbon dioksida setelah disimpan kemudian di resiklus.
MAC (Metabolisme Asam Crasulaceae) mekanisme yang efisien untuk bertahan hidup namun sangat tidak produktif.
FOTOSINTESIS
TUNDRALokasi
Kondisi
Fungsi
LOKASI
Berasal dari bahasa Finlandia Daerah terbuka tidak berhutan yang kemudian dipakai untuk menggambarkan semua bentuk vegetasi yang tidak ada pohonnya pada garis lintang yang tinggi (antara 57o (diperkirakan sebagai batas pertumbuhan pohon ). Tundra paling luas menguasi belahan bumi utara.
KONDISISuhu Minimal 7 bulan dalam setahun
mengalami suhu di bawah titik beku Suhu rata-rata dari bulan terdingin
bervariasi dari -10oC di belahan selatan sampai -350C di belahan utara.
Kebekuan (frost) terjadi sepanjang tahun
Masa pertunmbuhan berjalan sekitar 2-3 bulan
Suhu rata-rata pada bulan terhangat dibawah 10oC.
Hujan
Curah hujan tahunan rendah, berkisar antara 300 mm – 500 mmdengan variasi tergantung pada garis lintang dan letak dari pantai.
Hujan kebanyakan jatuh sebagai salju. Kebanyakan tundra tergenang
sepanjang tahun.
Panjang Hari
Pada garis lintang tinggi siang hari bervariasi sepanjang tahun.
2/3 zona tundra terus menerus siang pada musim panas dan terus menerus malam pada musim dingin.
Laju penyinaran matahari rendah tetapi sebagian terkompenssi dengan panjangnya siang hari di musim pertumbuhan.
Angin
Kerusakan vegetasi akibat hembusan angin yang kuat dapat terjadi karena meningkatnya kecepatan ngin karena tidak adanya penghalang fisik.
Permalrost
Karakteristik dari tundra adalah kebekvan yang bersifat permanen dari lapisan tanah kedua (subsoil) yang kemudian membentvk lapisan yang tidak dapat ditembus oleh sistem perakaran.
Tanah (kerusakan)
Kerusakan lapisan permukaan tanah akibat proses pembekuan dan pencairan di dalam tanah dapat mengganggu pertumbuhan akar.
FUNGSIProduktivitas
Rendahnya masukan energi penghambat utama produktivitas
Laju prodvktivitas primer 0,5 gr/m/th. Laju produktivitas dalam musim
pertumbuhan cukup tinggi. Nilai kalori standing crop merupakan tinggi
berat kering karena kebanyakkan tumbuhan mempunyai simpanan makanan dengan kadar kalori yang tinggi.
Rantai Makanan
Rendahnya produktivitas primer pembatas untuk produktivitas sekunder.
Kebanyakan jenis adalah generalis sehingga relung menjadi luas.
Populasi hewan mengalami naik turun yang cepat dalam jumlah akibat sistem yang tidak stabil.
Siklus Nutrisi
Tundra kekurangan nutrisi terutama nitrat Penguraian dapat berjalan rambat akibat
suhu yang rendah dan adanya genangan air. Sampah daun kemungkinan memerlukan
waktu 3 tahun untuk dapat hancur menjadi humus.
Air
Dalam musim dingin tanah membeku sehingga air tidak dapat dimanfaatkan.
Selama mcusim semi dan awal musim panas terjadi kekeringan fisiologis yang akan membatasi pertumbuhan.
Pencairan di permukaan bumi diikuti oleh evaporasi yang tinggi tetapi penghisapan air oleh akar mampu mengimbangi transpirasi.
Evolusi Iklim Tundra
Tundra merupakan ekosistem yang termuda diantara ekosistem-ekosistem utama di permukaan bumi yang terbentuk pada masa Glasiasi Pleistosin.
Tundra secara bervlang terpisah dddan bersatu kembali sebagai ekosistem yang bermigrasi ke utara dan selatan sebagai akibat dari perubahan iklim yang terjadi.
Ototrof dari Tundra
Karakteristik VegetasiKomunitas tundra pendek dan tidak
terdapat pelapisan yang berarti.Keanekaragaman hayati rendah namun
memiliki penyebaran yang luas.Kearah selatantundra berangsur
berubah menjadi hutan konifer dan kearah utara merenggang dan berubah menjadi feldfield dengan minimal 50% lahan terbuka yang kemudian menjadi terbuka sama sekali.
Adaptasi
Morfologi
Bentuk hidup seperti permadani tebal yang menyebabkan tvndra memiliki daya tahan yang tinggi terhadap hembusan angin yang kuat.
Fisiologi
Banyak tumbuhan tundra yang resisten terhadap suhu rendah dengan cara meningkatkan kepekatan cairan sel.
Reproduksi
Reproduksi dalam setahun jarang terjadi sebagai akibat dari pertumbuhan . tumbuhan jarang melakukan penyerbukan melalui bantuan serangga (entomofili). Pada umumnya penyerbukan dibantu oleh angin atau melakukan penyerbukan sendiri.
Stabilitas Tundra
Ekosistem tundra terganggu akibat proses masukan energi atau pengaruh manusia. Ketidakstabilan didasari oleh rendahnya keanekaragaman sistem.
Tundra
PADANG RUMPUTLokasi
Menguasai daerah yang luas di dunia baik di tropika maupun temperata.
Padang rumput temperata -> Prairi dalam dunia baru dan stepe dalam dunia lama, tidak memiliki tumbuhan berkayu.
Padang rumput tropika Savana yang biasanya mempunyai pohon dalam vegetasinya.
Kondisi Lingkungan
Hujan
Padang rumput alami tumbuh di daerah setengah lembab/ subhumid atau stengah kering, yang dikaraterisasi oleh rendahnya variable hujan.
Hujan kebanyakan turun dalam musim semi dan awal musim panas.
Tropografi
Formasi padang rumput berasosiasi dengan daerah yang luas dan mempunyai relief permukaan rendah.
Iklim Mikro
Vegetasinya mempunyai bentuk tumbuh yang pendek sehingga struktur pelapisnya sedikit. Perbaikan iklim terjadi umumnya di dekkat permukaan tanah.
Fungsi ekosistem
Produktivitas
Produktivitas primer dari padang rumput adlah lebih kecil jika di bandingkan dengan hutan pada iklim yang sama. Produktivitas memperlihatkan keterikatannya dengan musim, meningkat selama musim basah. Daerah savanna mengalami musim panas yang kering dengan produktivitas nihil.
Rantai Makanan
Seperti di daerah-daerah lainnya produktivitas yang terbatas, aliran energi melalui sistem adalah rendah. Rantai makanan pendek tapi kompleks, berkaitan dengan banayknya jenis makhluk hidup yang irifagik.
Siklus Nutrisi
Rumput tidak menahan materi organic tegakan untuk waktu yang lama. Penguraian terjadi dengan cepat sehingga nutrisi bersiklus dalam sistem yang cepat tetapi yanag tersirkulasi relatif rendah. Kebanyakan rumput tidak meneyenangi akan nutrisi.
Ototrof Padang Rumput Temperate.
Kebanyakan rerumputan di stepa dan prairie adalah perennial/tahunan dan mempunyai daun melintir atau menggulung. Genera yang banyak diketemukan adalah stipa (needle grasses) dan grama (bouteloua grasses).
NEEDLE GRASSES
BOUTELOUA GRASSES
Prairi sebenarnya, tumbuh dengan tinggi sekitar 2 dan 3 meter. Membentuk suatu hamparanrumput yang menerus dan dikuasai oleh “tussock grasses” tumbuh berasosiasi dengan herba-herba seperti “goldenrod” dan bunga matahari.
TUSSOCK GRASSES
GOLDENROD
Prairi campuran, komunitas mengandung rerumputan yang tinggi mediumnya tumbuh mencapai 1 meter, dan rerumputan yang kerdil dengan tinggi hanya beberapa sentimeter.
Prairi rumput pendek, tumbuh pada daerah yang sangat kering. Semua rumput kerdil dan xerofit. Perumputan yang berlebihan menjdikan terbukanya komunitas untuk diinvasi oleh semak-semak dari padang pasir.
Otrotof Savana
Rerumputan savanna berbentuk kokoh, parenial, berdaun pipih, kasar dan tumbuh cepat. Pepohonan dan semak belukar yang berasosiasi dengan savana tahan terhadap api, yang dikarakterisasi dengan kulit batang tebal dan bergabus. Tumbuhan herba dalam komunitas ini berkecendrungan bersifat xerofitik dan mempunyai organ penimbun dalam tanah.
HUTAN
Hutan merupakan vegetasi alami yang mendominasi, dan menutupi sekitar duapertiga dari luas permukaan bumi. Kanopi dari pohon menentukan kondisi iklim mikro vegetasi di bawah naungannya dan menentukan pola siklus nutrisinya.
Hutan merupakan ekosistem yang kompleks dengan potenuntuk membentuk stratifikasi yang tinggi. Umunya mempunyai laju produktivitas yang tinggi dan besran biomassa yang tinggi dalam bentuk tegakan. Formasi-formasi dari hutan memperlihatkan korelasi yang luas dengan zona dari iklim.
HUTAN BOREAL.
HUTAN LURUH TEMPERATA
HUTAN HUJAN TROPIKA
Terima Kasih...Semoga
Bermanfaat!!!